RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI NEGERI 1 SEDAYU Kelas/Semester
: X / Ganjil
Mata Pelajaran
: Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke
: 1 dan 2
Topik
: Peraturan Umum Instalasi Tenaga Listrik
Waktu
: 6 x 45 menit
A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar 1. Menyadari sempurnanya sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik 3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik.
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Menjelaskan pemasangan instalasi tenaga listrik. 7. Memasang InstalasiTenaga listrik.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat menyebutkan syarat-syarat instalasi tenaga listrik 5. Siswa dapat mendeskripsikan fungsi komponen instalasi tenaga listrik 6. Siswa dapat memasng instalasi tenaga listrik D. Tujuan Pembelajaran Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. 2. 3.
Menyebutkan syarat-syarat instalasi tenaga listrik Mendeskripsikan penggunaan komponen instalasi tenaga listrik Memasang komponen Instalasi tenaga listrik
E. Materi Ajar 1. Peraturan dan undang-undang regulasi tenaga listrik 2. Peralatan-peralatan instalasi tenaga listrik 3. Prinsip kerja peralatan instalasi listrik seperti a. Macam-macam saklar dan fungsinya b. Macam-macam MCB dan fungsinya c. Macam-macam Relay dan fungsinya d. Macam-macam contactor dan fungsinya 4. Pemasangan instalasi tenaga listrik
F. Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). scientific). 2. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ). ). G. KKM = 7,5
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Menjelaskan pemasangan instalasi tenaga listrik. 7. Memasang InstalasiTenaga listrik.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat menyebutkan syarat-syarat instalasi tenaga listrik 5. Siswa dapat mendeskripsikan fungsi komponen instalasi tenaga listrik 6. Siswa dapat memasng instalasi tenaga listrik D. Tujuan Pembelajaran Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. 2. 3.
Menyebutkan syarat-syarat instalasi tenaga listrik Mendeskripsikan penggunaan komponen instalasi tenaga listrik Memasang komponen Instalasi tenaga listrik
E. Materi Ajar 1. Peraturan dan undang-undang regulasi tenaga listrik 2. Peralatan-peralatan instalasi tenaga listrik 3. Prinsip kerja peralatan instalasi listrik seperti a. Macam-macam saklar dan fungsinya b. Macam-macam MCB dan fungsinya c. Macam-macam Relay dan fungsinya d. Macam-macam contactor dan fungsinya 4. Pemasangan instalasi tenaga listrik
F. Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). scientific). 2. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ). ). G. KKM = 7,5
H. Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran Pertemuan 1 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi alat-alat tangan 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru bercerita tentang Instalasi Tenaga Listrik 150 menit 2. Guru berceita tentang peraturan- peraturan instalasi tenaga listrik dan syarat – syarat instalasi tenaga listrik 3. Siswa diajak berdiskusi tentang peraturan peraturan instalasi tenaga listrik list rik dan syarat – syarat syarat instalasi tenaga listrik 4. Siswa diminta menyebutkan syarat – syarat instalasi tenaga listrik
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan jenis-jenis alat instalasi tenaga listrik 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
Pertemuan 2 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan video apersepsi komponen instalasi tenaga listrik 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru bercerita tentang jenis-jenis komponen instalasi tenaga listrik 2. Siswa diajak berdiskusi tentang komponen instalasi tenaga listrik 3. Siswa diminta menyebutkan komponen instalasi tenaga listrik, kemudian guru menjelaskan fungsinya 4. Guru menampilkan foto dan gambar komponen instalasi tenaga listrik
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan komponen instalasi tenaga listrik 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Papan Tulis 2. Modul Tek. Instalasi Tenaga Listrik 3. Gambar Komponen Instalasi tenaga listrik J. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis 2.
Prosedur Penilaian: No
1.
Aspek yang dinilai
Sikap
Teknik Penilaian
Pengamatan
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 2.
Selama pembelajaran dan saat diskusi
Pengetahuan a. Menjelaskan Jenis- Pengamatan dan tes alat Instalasi tenaga listrik b. Menyebutkan syaratsyarat instalasi tenaga listrik
3.
Waktu Penilaian
Penyelesaian tugas individu dan kelompok
Keterampilan a. Trampil menggunakan alat instalasi tenaga listrik
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 1 SEDAYU Kelas/Semester
: X / Ganjil
Mata Pelajaran
: Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke
:3
Topik
: Komponen Instalasi Sistem Tenaga Listrik
Waktu
: 4 x 45 menit
A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar 1. Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik 3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik.
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Menafsirkan gambar kerja pemasangan instalasi tenaga listrik. 7. Menyajikan gambarkerja (rancangan ) pemasangan instalasi tenaga listrik.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat menyebutkan maksud dari gambar kerja pemasangan instalasi 5. Siswa dapat menggambar rancangan instalasi tenaga listrik D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. 2.
Mendeskripsikan gambar kerja instalasi tenaga listrik Menggambar rancangan Instalasi tenaga listrik
E. Materi Ajar 1. Gambar rancangan instalasi tenaga listrik 2. Pengertian simbol gambar instalasi tenaga listrik F. Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). 2. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ).
G. KKM = 7,5
H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 3 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi alat-alat tangan 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru Menunjukkan gambar instalasi tenaga listrik 2. Siswa diajak berdiskusi simbol gambar 3. Siswa diminta merancang gambar instalasi listrik
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan gambar simbol instalasi tenaga listrik 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Presentasi Power point 2. Buku BSE Tek. Instalasi Tenaga Listrik 3. Gambar rancangan Instalasi tenaga listrik J. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis 2.
Prosedur Penilaian: No
1.
Aspek yang dinilai
Sikap
Teknik Penilaian
Pengamatan
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 2.
Waktu Penilaian
Selama pembelajaran dan saat diskusi
Pengetahuan a. Menjelaskan Simbol Pengamatan dan tes gambar Instalasi tenaga listrik
Penyelesaian tugas individu dan kelompok
No
3.
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Waktu Penilaian
Keterampilan a. Trampil menggambar instalasi tenaga listrik
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Pedoman Penskoran soal uraian
Skor maksimal untuk jawaban benar = 100
Nilai Akhir = (Jumlah jawaban benar X 20)
Catatan: Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 1 SEDAYU Kelas/Semester
: X / Ganjil
Mata Pelajaran
: Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke
:4
Topik
: Jaringan Distribusi Tegangan Rendah
Waktu
: 4 x 45 menit
A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar 1. Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik 3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik.
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Mendeskripsikan karakteristik instalasi tenaga listrik 7. Memeriksa pemasangan instalasi tenaga listrik C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat merancang Arsitektur tegangan rendah sederhana 5. Siswa dapat menyebutkan karakteristik instalasi listrik D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. 2.
Merancang Arsitektur tegangan rendah sederhana Menyebutkan karakteristik Instalasi listrik
E. Materi Ajar 1. Arsitektur tegangan rendah sederhana 2. Karakteristik Instalasi listrik F. Model/Metode Pembelajaran
3. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). 4. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ).
G. KKM = 7,5
H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 4 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi perancangan arsitektur tegangan rendah sederhana 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru bercerita tentang arsitektur perancangan tegangan rendah sederhana 2. Siswa diajak berdiskusi tentang karakteristik instalasi tenaga listrik 3. Siswa diminta menyebutkan karakteristik instalasi tenaga listrik kemudian guru menjelaskan 4. Guru menampilkan foto dan gambar alat instalasi
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan karakteristik instalasi tenaga listrik 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Presentasi Power point 2. Buku BSE Tek. Instalasi Tenaga Listrik 3. Gambar rancangan Instalasi tenaga listrik J. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis 2.
Prosedur Penilaian: No
1.
Aspek yang dinilai
Sikap d. Terlibat aktif dalam pembelajaran e. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. f. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
Teknik Penilaian
Pengamatan
Waktu Penilaian
Selama pembelajaran dan saat diskusi
No
2.
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Pengetahuan b. Menjelaskan Pengamatan dan tes Karakteristik Instalasi Listrik
3.
Waktu Penilaian
Penyelesaian tugas individu dan kelompok
Keterampilan b. Merancang Arsitektur tegangan rendah sederhana
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Pedoman Penskoran soal uraian
Skor maksimal untuk jawaban benar = 100
Nilai Akhir = (Jumlah jawaban benar X 20)
Catatan: Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 1 SEDAYU Kelas/Semester
: X / Ganjil
Mata Pelajaran
: Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke
:5
Topik
: Jaringan Distribusi Tegangan Rendah
Waktu
: 4 x 45 menit
A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar 1. Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik 3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik.
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Mendeskripsikan karakteristik instalasi tenaga listrik 7. Memeriksa pemasangan instalasi tenaga listrik C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat memilih arsitektur tegangan rendah dasar 5. Siswa dapat memilih arsitektur tegangan rendah dasar terperinci 6. Siswa dapat memilih peralatan Instalasi tenaga listrik D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. 2. 3.
memilih arsitektur tegangan rendah dasar memilih arsitektur tegangan rendah dasar terperinci Memilih peralatan Instalasi tenaga listrik
E. Materi Ajar 1. Arsitektur tegangan rendah 2. Peralatan Instalasi listrik F. Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). 2. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ).
G. KKM = 7,5
H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 4 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi perancangan arsitektur tegangan rendah sederhana 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
5. Guru bercerita tentang pemilihan arsitektur perancangan tegangan rendah dasar 6. Siswa diajak berdiskusi tentang pemilihan arsitektur instalasi tenaga listrik dasar terperinci 7. Siswa diminta menyebutkan peralatan yang di pakai untuk instalasi tenaga listrik
150 menit
Penutup
3. Siswa diminta menyimpulkan karakteristik instalasi tenaga listrik 4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Presentasi Power point 2. Buku BSE Tek. Instalasi Tenaga Listrik 3. Gambar rancangan Instalasi tenaga listrik J. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis 2.
Prosedur Penilaian: No
1.
Aspek yang dinilai
Sikap a. Terlibat aktif dalam pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
Teknik Penilaian
Pengamatan
Waktu Penilaian
Selama pembelajaran dan saat diskusi
No
2.
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Pengetahuan a. Menjelaskan Pengamatan dan tes karakteristik arsitektur tegangan rendah dasar dan tegangan rendah terperinci
3.
Waktu Penilaian
Penyelesaian tugas individu dan kelompok
Keterampilan a. Menggunakan alat Instalasi listrik sesuai dengan fungsinya
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Pedoman Penskoran soal uraian
Skor maksimal untuk jawaban benar = 100
Nilai Akhir = (Jumlah jawaban benar X 20)
Catatan: Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 1 SEDAYU Kelas/Semester
: X / Ganjil
Mata Pelajaran
: Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke
: 6 dan 7
Topik
: Jaringan Distribusi Tegangan Rendah
Waktu
: 4 x 45 menit
A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar 1. Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik 3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik.
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Mendeskripsikan karakteristik instalasi tenaga listrik 7. Memeriksa pemasangan instalasi tenaga listrik C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat menggambarkan pola pembumian 5. Siswa dapat menyebutkan pengaruh gangguan luar 6. Siswa dapat menentukan ukuran dan pengaman penghantar D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. Menggambarkan pola pembumian 2. Menyebutkan pengaruh gangguan luar 3. Menentukan ukuran dan pengaman penghantar E. Materi Ajar 1. Pola pembumian tegangan rendah Pembumian Pada Jaringan Distribusi Jaringan Tegangan Rendah a. Ketentuan-ketentuan tentang Pembumian : 1) Menurut PUIL, semua bagian konduktif terbuka pada suatu instalasi harus dibumikan. 2) Menurut PUIL, apabila jalur yang sama dipasang SUTM dan SUTR, maka pada setiap 3 tiang harus dipasang penghantar pembumian yang dihubungkan dengan penghantar netral. 3) Menurut PUIL, nilai resistansi pembumian setiap 200 meter lintasan ( 5 gawang) tidak boleh melebihi dari 10 Ohm. 4) Petunjuk praktis semua nilai resistansi pembumian maksimum sebesar 5 Ohm. 5) Berdasarkan kekuatan mekanis luas penampang minimum penghantar pembumian adalah sebesar 50 mm2 dan terbuat dari tembaga. 6) Sambungan penghantar bumi dengan elektroda bumi harus kuat secara mekanis/ elektris dan mudah dibuka untuk dilakukan pengujian
b.
resistansipembumian. Klem pada elektroda pipa harus memakai ukuran minimal 10 Ohm dan dilindungi dari kemungkinan korosi. 7) Penghantar bumi harus dilindungi secara mekanis kimiawi. Catatan : - Biasanya dimasukkan dalam pipa ½ inchi, setinggi 2,5 mm2. -Terminal klem ditanam 20 cm dibawah permukaan tanah. 8) Elektroda batang dimasukkan tegak lurus ke dalam tanah. Panjangnya disesuaikan dengan kebutuhan dengan memperhatikan resistansi tanah Untuk resistansi tanah P1 = 100 Ω meter : Panjang : 1m 2m 3m 5m Nilai Ω : 70. 40. 3 0. 20. Untuk resistansi tanah P tidak sama dengan P, nilai pentanahan dikalikan P . P1 Catatan : - Resistansi pembumian total dari suatu instalasi pembumian belum dapat ditentukan dari hasil pengukuran tiap elektroda secara matematis. - Untuk beberapa elektroda yang di paralel harus dihubung fisik/ paralel sebelum di test. Pembumian pada PHB - TR (Rak TR) Prosedur instalasi pembumia PHB – TR / Rak TR di gardu harus memperhatikan jenis sistem pembumian
distribusi
yang dianut (TT, TN, IT).
1) Bila rel netral dipakai sebagai rel proteksi (sistem TNC) rel proteksi harus dibumikan. 2) Bila rel netral terpisah dari rel proteksi, maka hanya rel
proteksi yang
harus dibumikan. 3) Bila saklar masuk dilengkapi dengan saklar arus sisa, maka rel netral tidak boleh dibumikan. 4) Penghantar Pembumian dan Elektroda bumi 5) Elektroda Bumi adalah penghantar yang ditanam dalam bumi dan membuat kontak langsung dengan bumi. 6) Penghantar Bumi yang tidak berisolasi ditanam dalam bumi
dianggap
sebagai bagian elektroda bumi. 7) Umumnya elektroda bumi yang dipakai pada jaringan saluran udara tegangan rendah / menengah memakai elektroda barang. 8) Sebelum dipasang harus diteliti dulu berapa resitance jenis t anah 2. Jenis – jenis ukuran dan pengaman penghantar a. Penghantak tidak berisolasi A3C, BCC, A2C , ACSR
b. Pernghantar berisolasi (Jenis twisted cable yang umumnya dipakai NYM-T, NYMZ, NFYM, NFY, NF2X, NFA2X, NFA2X, NFA2XSEY-T (TWISTED CABLE).
F. Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). 2. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ).
G. KKM = 7,5 H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 6 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi pola pembumian distribusi tegangan rendah 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru bercerita tentang Pola pembumian Distribusi tegangan rendah 2. Siswa diajak berdiskusi tentang pola pembumian distribusi tegangan rendah 3. Guru bercerita tentang Pengarug gangguan luar 4. Siswa diminta menyebutkan pengaruh gangguan luar Distribusi tegangan rendah
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan Pola pembumian dan pengaruh gangguan luar 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
Pertemuan 6 (4 x 45 menit) Kegiatan
Pendahuluan
Deskripsi Kegiatan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi tentang ukuran dan pengaman penghantar
Alokasi Waktu
15 menit
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Inti
1. Guru bercerita tentang jenis – jenis ukuran dan pengaman penghantar 2. Siswa diajak berdiskusi jenis – jenis ukuran dan pengaman penghantar 3. Siswa diminta menyebutkan jenis – jenis ukuran dan pengaman penghantar
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan jenis – jenis ukuran dan pengaman penghantar 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Presentasi Power point 2. Buku BSE Tek. Instalasi Tenaga Listrik J. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis 2.
Prosedur Penilaian: No
1.
Aspek yang dinilai
Sikap
Teknik Penilaian
Pengamatan
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 2.
Waktu Penilaian
Selama pembelajaran dan saat diskusi
Pengetahuan a. Menjelaskan jenis – Pengamatan dan tes jenis dan ukuran penghantar
Penyelesaian tugas individu dan kelompok
No
3.
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Waktu Penilaian
Keterampilan a. Menggunakan alat Instalasi listrik sesuai dengan fungsinya
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Pedoman Penskoran soal uraian
Skor maksimal untuk jawaban benar = 100
Nilai Akhir = (Jumlah jawaban benar X 20)
Catatan: Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 1 SEDAYU Kelas/Semester
: X / Ganjil
Mata Pelajaran
: Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke
: 8 dan 9
Topik
: Jaringan Distribusi Tegangan Rendah
Waktu
: 4 x 45 menit
A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar 1. Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik 3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik.
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Mendeskripsikan karakteristik instalasi tenaga listrik 7. Memeriksa pemasangan instalasi tenaga listrik C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat menyebutkan fungsi Switchgear tegangan rendah 5. Siswa dapat menyebutkan Alat proteksi lonjakan tegangan D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. Menyebutkan fungsi switchgear tegangan rendah 2. Menyebutkan alat proteksi tegangan rendah E. Materi Ajar 1. Macam-macam switchgear dan fungsinya 2. Alat proteksi lonjakan tegangan F. Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). 2. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ).
G. KKM = 7,5
H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 6 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi Switchgear tegangan rendah 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru bercerita tentang Fungsi switchgear tegangan rendah 2. Siswa diajak berdiskusi tentang switchgear tegangan rendah 3. Siswa diminta menyebutkan macam – macam switchgear tegangan rendah 4. Guru menampilkan gambar switchgear tegangan rendah
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan Fungsi switchgear tegangan rendah 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
Pertemuan 6 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi tentang alat proteksi lonjakan tegangan 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
Inti
1. Guru bercerita tentang macam – macam alat 150 menit proteksi lonjakan tegangan 2. Siswa diajak berdiskusi tentang macam – macam alat proteksi lonjakan tegangan 3. Siswa diminta menyebutkan macam – macam alat proteksi lonjakan tegangan
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan macam – macam alat 15 menit proteksi lonjakan tegangan 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Presentasi Power point 2. Buku BSE Tek. Instalasi Tenaga Listrik J. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis 2.
Prosedur Penilaian: No
1.
Aspek yang dinilai
Sikap
Teknik Penilaian
Pengamatan
d. Terlibat aktif dalam pembelajaran e. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. f. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 2.
Selama pembelajaran dan saat diskusi
Pengetahuan a. Menjelaskan macam Pengamatan dan tes – macam switchgear tegangan rendah b. Menjelaskan macam – macam alat proteksi lonjakan tegangan
3.
Waktu Penilaian
Penyelesaian tugas individu dan kelompok
Keterampilan b. Menggunakan alat Instalasi listrik sesuai dengan fungsinya
Pengamatan
Pedoman Penskoran soal uraian
Skor maksimal untuk jawaban benar = 100
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Nilai Akhir = (Jumlah jawaban benar X 20)
Catatan: Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 1 SEDAYU Kelas/Semester
: X / Ganjil
Mata Pelajaran
: Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke
: 10 dan 11
Topik
: Jaringan Distribusi Tegangan Rendah
Waktu
: 4 x 45 menit
A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar 1. Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik 3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik.
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Mendeskripsikan karakteristik instalasi tenaga listrik 7. Memeriksa pemasangan instalasi tenaga listrik C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat menyebutkan solusi penghematan listrik 5. Siswa dapat menghitung daya reaktif dan faktor daya D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. Menghitung efisiensi energi pada distribusi tenaga listrik 2. Menghitung faktor daya E. Materi Ajar 1. Efisiensi energi 2. Penghitungan faktor daya F. Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). 2. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ).
G. KKM = 7,5
H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 6 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi efisiensi energi pada distribusi tenaga listrik 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru bercerita tentang efisiensi energi pada distribusi tenaga listrik 2. Siswa diajak berdiskusi tentang efisiensi energi pada distribusi tenaga listrik 3. Guru menampilkan gambar switchgear tegangan rendah
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan switchgear tegangan rendah 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
Fungsi dengan
Pertemuan 6 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi tentang faktor daya 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru bercerita tentang faktor daya 2. Siswa diajak berdiskusi tentang faktor daya 3. Siswa diminta menyebutkan rumus perhitungan faktor daya
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan macam – macam alat 15 menit proteksi lonjakan tegangan 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Papan tulis 2. Buku BSE Tek. Instalasi Tenaga Listrik
J. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis 2.
Prosedur Penilaian: No
1.
Aspek yang dinilai
Sikap
Teknik Penilaian
Pengamatan
g. Terlibat aktif dalam pembelajaran h. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. i. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 2.
Selama pembelajaran dan saat diskusi
Pengetahuan a. Menjelaskan macam Pengamatan dan tes – macam switchgear tegangan rendah b. Menjelaskan macam – macam alat proteksi lonjakan tegangan
3.
Waktu Penilaian
Penyelesaian tugas individu dan kelompok
Keterampilan c. Menggunakan alat Instalasi listrik sesuai dengan fungsinya
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Pedoman Penskoran soal uraian
Skor maksimal untuk jawaban benar = 100
Nilai Akhir = (Jumlah jawaban benar X 20)
Catatan: Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 1 SEDAYU Kelas/Semester
: X / Genap
Mata Pelajaran
: Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke
:3
Topik
: Instalasi Tenaga Listrik 3 Fasa
Waktu
: 4 x 45 menit
A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar 1. Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik 3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik.
4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 6. Menjelaskan pemasangan komponen dan sirkit instalasi tenaga listrik tegangan rendah tiga fasa yang digunakan untuk bangunan industri. 7. Memasang komponen dan sirkit instalasi tenaga listrik tegangan rendah tiga fasa yang digunakan untuk bangunan industri
C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 4. Siswa dapat menyebutkan komponen dan sirkit instalasi tenaga listrik tegangan rendah tiga fasa yang digunakan untuk bangunan industri 5. Siswa dapat memasang komponen dan sirkit instalasi tenaga listrik tegangan rendah tiga fasa yang digunakan untuk bangunan industri D. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat ; 1. Menyebutkan komponen dan sirkit instalasi tenaga listrik tegangan rendah tiga fasa yang digunakan untuk bangunan industri 2. Memasang komponen dan sirkit instalasi tenaga listrik tegangan rendah tiga fasa yang digunakan untuk bangunan industri E. Materi Ajar 1. Macam – macam komponen dan sirkit instalasi tenaga listrik tegangan rendah tiga fasa yang digunakan untuk bangunan industri F. Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik ( scientific). 2. Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative learning ) menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah ( problem-based learning ).
G. KKM = 7,5
H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 3 (4 x 45 menit) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Mengucapkan Salam, mengucap puji syukur kepada Tuhan YME 2. Menyampaikan apersepsi alat-alat tangan 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
15 menit
Inti
1. Guru Menunjukkan gambar instalasi tenaga listrik 2. Siswa diajak berdiskusi simbol gambar 3. Siswa diminta merancang gambar instalasi listrik
150 menit
Penutup
1. Siswa diminta menyimpulkan gambar simbol instalasi tenaga listrik 2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar.
15 menit
I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Presentasi Power point 2. Buku BSE Tek. Instalasi Tenaga Listrik 3. Gambar rancangan Instalasi tenaga listrik J. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis 2.
Prosedur Penilaian: No
1.
Aspek yang dinilai
Sikap
Teknik Penilaian
Pengamatan
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif. 2.
Waktu Penilaian
Selama pembelajaran dan saat diskusi
Pengetahuan a. Menjelaskan Simbol Pengamatan dan tes gambar Instalasi tenaga listrik
Penyelesaian tugas individu dan kelompok
No
3.
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Waktu Penilaian
Keterampilan a. Trampil menggambar instalasi tenaga listrik
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Pedoman Penskoran soal uraian
Skor maksimal untuk jawaban benar = 100
Nilai Akhir = (Jumlah jawaban benar X 20)
Catatan: Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.