1. Perkembangan Perkembangan Paru dan dinding dinding dada (2-8 tahun) tahun) 2. Proses alveolisasi alveolisasi terus berlanjut berlanjut melampaui melampaui usia bayi 20 – 0 juta alveoli saat bayi lahir !00 juta alveoli saat men"apai usia 8 tahun !. Peningkatan Peningkatan paralel alveoli alveoli dan pening peningkatan katan luar luar permukaa permukaan n alveoli alveoli 2 2#8 m saat lahir • !2 m2 saat usia 8 tahun • $ #2 m 2 pada orang de%asa •
Fungsi
1. &ksigenasi 2. 'entil ntilis isas asii
nak vs e%asa •
•
'entilasi kolateral (antar alveolus) melalu pori *ohn dan kanal +abert# tidak berkembang sempurna pada masa a%al kelahiran. ,alur kolateral (antar alveolus) mungkin membantu men"egah atelektasis# yang lebih sering terjadi di anak-anak daripada orang de%asa.
/nterbronkial ronkialalveolar th /nteralveolar
Perkembangan ekanik Pernaasan
ormal elasti" re"oil
•
•
atri3 paru neonatus hanya berisi kollagen dalam jumlah sedikit. 4atio elastin5kollagen berubah selama bulan dan tahun pertama kehidupan dan mempengaruhi kekakuan paru dan pontensi untuk overdistensi dan re"oil. 4e"oil paru meningkat pada anak usia diatas tahun (lebih elastin)
danya intera"e udara-"airan meningkatkan elasti" re"oil paru# di karenakan gaya tegangan permukaan 6uraktan7 kompleks protein phospolipid# telah terbukti bah%a dapat menurunkan tegangan permukaan.
Classic model of the distal lung in which individual alveoli are controlled by Laplace’s law (P=2T/r! "mall alveoli