ASAM AMINO Pengertian
Asam amino amino adalah adalah senyawa senyawa organi organik k yang yang mengan mengandun dung g gugus gugus amino amino (NH2), sebuah gugus asam karboksilat (COOH), dan salah satu gugus lainnya, terutama dari kelompok 20 senyawa yang memiliki rumus dasar NH 2CHRCOOH, dan dihubungkan bersama oleh ikatan peptida ikatan peptida untuk untuk membentuk protein membentuk protein Asam Asam amino amino sering sering disebu disebutt blok blok bangun bangunan an kehidu kehidupan pan !emua !emua proses proses kehidupan tergantung pada protein yang berperan penting dalam tubuh sebagai struktur, pengirim pesan, en"im, dan hormon hormon #ua puluh $enis asam amino alami adalah blok bangunan protein, yang terhubung satu sama lain dalam bangunan rantai #NA memberitahu tubuh bagaimana membuat rantai amino dan bagaimana mengurutkannya men$adi $enis protein tertentu
Struktur Kimia
Asam amino merupakan merupakan biomolekul biomolekul ke%il (berat molekul molekul rata&rata rata&rata sekitar ') memiliki struktur umum yang digambarkan pada gambar berikut *
+ambar ' !truktur mum Asam Amino
!emua emua
asam asam
amin amino o
meru erupak pakan
asam asam
organ rganik ik
(-&C (-&CO OOH) OH)
yang ang
mengandung suatu gugus amino (NH 2) dan atom hidrogen yang berikatan dengan -&karbon .ereka berbeda satu sama lain melalui komposisi kimiawi dari gugusan R (rantai samping)
Sifat Asam Amino A. Sifat amfoter (amfiprotik)
Asam amino dengan gugus karboksil menyebabkan si/at asam karena
•
gugus &COOH1 dapat melepas ion H membentuk COO Asam amino dengan gugus amino menyebabkan si/at basa karena gugus
•
&NH21 dapat melepas ion H membentuk 3NH !i/at senyawa demikian disebut am/oter (bereaksi baik dengan asam maupun basa), pembentukan ion tersebut disebut dengan ion "witter Asam amino bersi/at am/oter, maka* '
$ika direaksikan dengan asam, maka asam amino akan men$adi suatu
kation 2
$ika direaksikan dengan basa, maka asam amino akan men$adi suatu
anion B Sifat optis aktif
!emua senyawa asam amino mempunyai atom C asimetris (spiral) sehingga bersi/at optis akti/, artinya dapat memutar bidang polarisasi ke%uali glisin +lisin adalah satu&satunya asam amino yang tidak bersi/at optis akti/ C. Sifat Umum Asam Amino
4
larut dalam air dan pelarut polar lain tetapi tidak larut dalam pelarut
nonpolar seperti dietil eter atau ben"ena 4
momen dipol yang besar
4
kurang bersi/at asam dibandingkan sebagian besar asam karboksilat
4
kurang basa dibandingkan sebagian besar amina
4. enis Asam Amino Stan!ar
Asam amino esensial atau asam amino utama adalah asam amino yang sangat diperlukan oleh tubuh dan harus didatangkan dari luar tubuh karena sel&sel tubuh tidak dapat mensintesis sendiri Asam amino nonesensial adalah asam amino yang dapat disintesis sendiri oleh tubuh
Asam Amino Alanin Arginin Asparagin Asam Aspartat !istein +lutamin Asam +lutamat +lisin Histidin 7soleusin 8eusin 8isin .etionin :enilalanin ;rolin !erin
Simbo" Kepen!ekan Ala Arg Asn Asp Cys +ln +lu +ly His 7le 8eu 8ys .et ;he ;ro !er
Singkat satu #uruf A R N # C 5 6 + H 7 8 9 . : ; ! < = > ?
$abe" %ang menun&ukkan Asam Amino beserta singkatann%a ' K"asifikasi Asam Amonia ber!asarkan antai Samping A"anin (A"a)
@entuk yang umum di alam adalah 8&alanin ( S & alanin) meskipun terdapat pula bentuk #&alanin ( R& alanin)
pada
dinding
sel
bakteri
dan
se$umlah antibiotika 8&alanin merupakan asam amino proteinogenik yang paling banyak dipakai dalam protein setelah leusin +ugus metil pada alanin sangat tidak reakti/ sehingga $arang terlibat langsung dalam /ungsi protein (en"im) Alanin dapat berperan dalam pengenalan substrat atau
spesi/isitas,
khususnya
dalam
interaksi
dengan
atom
nonreakti/
seperti karbon #alam proses pembentukan glukosa dari protein, alanina berperan dalam daur alanin Arginin (Arg)
Asam
amino
arginin
memiliki
ke%enderungan basa yang %ukup tinggi akibat eksesi dua gugus amina pada gugus
residunya Asam amino ini tergolong setengah esensial bagi mamalia lainnya, tergantung pada tingkat perkembangan atau kondisi kesehatan !umber utama arginin adalah produk&produk peternakan (dairy products) seperti daging, susu (dan olahannya), dan telur Asparagin (Asn)
Asparagin adalah analog dari asam aspartat dengan penggantian gugus karboksil oleh gugus karboksamid Asparagin bersi/at netral (tidak bermuatan) dalam pelarut air Asparagin merupakan asam amino pertama yang berhasil diisolasi Namanya diambil karena pertama kali diperoleh dari $us asparagus :ungsi biologi * Asparagin diperlukan oleh sistem sara/ untuk men$aga kesetimbangan dan dalam trans/ormasi asam amino @erperan pula dalam sintesis amonia !umber * #aging, telur , dan susu (serta produk turunannya) kaya akan asparagin Asam Aspartat (Asp)
Asparagin merupakan asam amino analognya karena terbentuk
melalui
aminasi
aspartat
pada
satu
dapat
digolongkan
gugus hidroksilnya Asam
aspartat
bersi/at asam, dan
sebagan asam
karboksilat @agi mamalia aspartat tidaklah esensial :ungsinya diketahui sebagai pembangkit neurotransmisi di otak dan sara/ otot #iduga, aspartat berperan dalam daya tahan terhadap kepenatan !enyawa ini $uga merupakan produk dari daur urea dan terlibat dalam glukoneogenesis Sistein (C%s)
!istein merupakan asam amino bukan esensial yang memiliki atom !, bersama&sama dengan metionin Atom ! ini terdapat pada gugus tiol (dikenal $uga sebagai sul/hidril atau merkaptan) 9arena memiliki atom !, sisteina men$adi sumber utama dalam sintesis senyawa&senyawa biologis lain yang mengandung belerang !istein dan metionin pada protein $uga berperan dalam menentukan kon/ormasi protein karena adanya ikatan hidrogen pada gugus tiol "utamin ("n)
Rantai sampingnya adalah suatu amida +lutamin
dibuat
dengan
mengganti
rantai
samping hidroksil asam glutamat dengan gugus /ungsional amina Rantai sampingnya adalah suatu amida +lutamina dibuat dengan mengganti rantai sampai hidroksil asam glutamat dengan gugus /ungsional amina +lutamin digunakan untuk mengganti kerusakan otot dengan segera Asam "utamat ("u)
Asam glutamat termasuk asam amino yang bermuatan (polar) bersama&sama dengan asam aspartat 7ni terlihat dari titik isoelektriknya yang rendah,
yang
menandakan
ia
sangat
mudah
menangkap
elektron
(bersi/at asam menurut 8ewis) Asam glutamat dapat diproduksi sendiri oleh tubuh, sehingga tidak tergolong esensial 7on glutamat merangsang beberapa tipe sara/ yang ada di lidah !i/at ini diman/aatkan dalam industri penyedap "isin ("%)
+lisin atau asam aminoetanoat adalah asam amino alami paling sederhana Rumus kimianya C2H NO2 +lisin merupakan asam amino yang mudah menyesuaikan diri dengan berbagai situasi karena strukturnya sederhana !e%ara umum protein tidak banyak mengandung glisin ;enge%ualiannya ialah pada kolagen yang dua per tiga dari keseluruhan asam aminonya adalah glisin *isti!in (*is)
:ungsi Histidin men$adi pre%ursor histamin, suatu amina yang berperan dalam sistem sara/ , dan karnosin, suatu asam amino Iso"eusin (I"e)
Rumus
kimianya
sama
dengan leusin
hidro/obik (tidak larut dalam air) tetapi susunan atom& atomnya berbeda 7ni berakibat pada si/at yang berbeda =alaupun berdasarkan
strukturnya ada empat kemungkinan stereoisomer sepertitreonin, isoleusina alam hanya tersedia dalam satu bentuk sa$a +eusin (+eu)
8eusina merupakan asam amino yang paling umum di$umpai pada protein Ada dugaan bahwa leusina berperan dalam men$aga perombakan dan pembentukan protein otot
+isin (+%s)
8isin (8ys) merupakan asam amino penyusun protein yang dalam pelarut air bersi/at
basa, seperti $uga histidin 8isin men$adi kerangka bagi niasin
(itamin @') 9ekurangan itamin ini dapat menyebabkan pelagra 8isin $uga dilibatkan dalam pengobatan terhadap penyakit herpes 8isin (bahasa 7nggris lysine) merupakan asam amino penyusun protein yang dalam pelarut air bersi/at basa, seperti $uga histidin Metionin (Met)
.etionin,
bersama&sama
dengan sistein,
adalah asam amino yang memiliki atom ! Asam amino ini penting dalam sintesis protein (dalam proses transkripsi, yang mener$emahkan urutan basa nitrogen di #NA untuk membentuk RNA) karena kode untuk metionin sama dengan kode awal (start) untuk suatu rangkaian RNA @iasanya, metionin awal ini tidak akan terikut dalam protein yang kelak terbentuk karena dibuang dalam proses pas%a transkripsi !umber utama metionina adalah daging (ikan) ,eni"a"anin (P#e)
:enilalanin adalah suatu asam amino penting, yang bersama&sama dengan asam amino tirosin dan tripto/an merupakan kelompok asam amino aromatik yang memiliki %in%in ben"ena :enilalanin bersama&sama dengan taurin dan
tripto/an merupakan senyawa yang ber/ungsi sebagai penghantar atau penyampai pesan (neurotransmitter ) pada sistem sara/ otak Pro"in (Pro)
;rolin merupakan satu&satunya asam amino dasar yang memiliki dua gugus samping yang terikat satu&sama lain (gugus amino melepaskan satu atom H untuk berikatan dengan gugus sisa) Akibat strukturnya ini, prolin hanya memiliki gugus amina sekunder (&NH&) @eberapa pihak menganggap prolina bukanlah asam amino karena tidak memiliki gugus amina namun pendapat ini tidak tepat :ungsi terpenting prolin tentunya adalah sebagai komponen protein !el tumbuh&tumbuhan tertentu yang terpapar kondisi lingkungan yang kurang %o%ok (misalnya kekeringan) akan menghasilkan prolina untuk men$aga keseimbangan osmotik sel ;rolin dibuat dari asam 8&glutamat dengan prekursor suatu asam amino Serin (Ser)
!erin merupakan asam amino penyusun protein yang umum ditemukan pada protein hewan ;rotein mamalia hanya memiliki 8&serin Namanya diambil dari bahasa 8atin, sericum (berarti sutera)
karena
pertama
kali
diisolasi
dari
protein
serat sutera pada tahun 'B !trukturnya diketahui pada tahun 'D02 :ungsi biologi dan kesehatan * !erin penting bagi metabolisme karena terlibat dalam biosintesis senyawa&senyawa purin dan pirimidin, asistein, tripto/an (pada bakteri) dan se$umlah besar metabolit lain !ebagai penyusun en"im, serin sering memainkan peran penting dalam /ungsi katalisator en"im 7a diketahui berada pada bagian akti/ kimotripsin, tripsin, dan banyak en"im lainnya !ebagai
penyusun
protein
non&en"im,
rantai
sampingnya
dapat
mengalami glikolisasi yang dapat men$elaskan gangguan akibat diabetes !erin $uga merupakan satu dari tiga asam amino yang biasanya ter /os/orilasi oleh en"im kinase pada saat transduksi signal pada eukariota $reonin ($#r)
9ehadiran
en"im
treonina&kinase
dapat
menyebabkan /os/orilasi pada treonina, menghasilkan fosfotreonina , senyawa antara penting pada biosintesis
metabolit sekunder
$ritofan ($rp)
@entuk yang umum pada mamalia adalah, seperti asam amino lainnya, 8&tripto/an .eskipun demikian #& tripto/an ditemukan pula di alam (%ontohnya adalah pada bisa ular laut kontri/an) :ungsi biologi dan kesehatan * +ugus /ungsional yang dimiliki tripto/an, indol, tidak dimiliki asam&asam amino dasar lainnya Akibatnya, tripto/an men$adi prekursor banyak senyawa biologis penting yang tersusun dalam kerangka indol
unani tyros, berarti keju, karena ditemukan pertama kali dari ke$u) 7a memiliki satu gugus /enol (/enil dengan satu tambahan gugus hidroksil) @entuk yang umum adalah 8&tirosin ( S &tirosin), yang $uga ditemukan dalam tiga isomer struktur * para, meta, dan orto ;embentukan tirosin menggunakan bahan baku /enilalanin oleh en"im ;he& hidroksilase 6n"im ini hanya membuat para&tirosina #ua isomer yang lain terbentuk apabila ter$adi EseranganF dari radikal bebas pada kondisi oksidati/ tinggi (keadaan stress) :ungsi biologi dan kesehatan * #alam transduksi signal, tirosina memiliki peran kun%i dalam pengakti/an beberapa en"im tertentu melalui proses /os/orilasi (membentuk /os/otirosina) -a"in (-a")
?alin
adalah
salah
satu
amino penyusun protein yang
dari
20
asam
dikode oleh
#NA
#alam ilmu gi"i, alin termasuk kelompok asam amino esensial Namanya berasal dari nama tumbuhan alerian (Valeriana officinalis) !i/at alin dalam air adalah hidro/obik (Gtakut air) karena ia tidak bermuatan ?alin diproduksi dengan menggunakan treonin sebagai bahan baku !umber pangan yang kaya akan alina men%akup produk&produk peternakan ( daging)
K"asifikasi Asam Amonia ber!asarkan Sifat Kepo"aran /. Asam amino non po"ar
.emiliki gugus R ali/atik, bersi/at hidro/obik !emakin hidro/obik suatu asam amino seperti isoleusin yang biasa terdapat di bagian dalam protein mumnya terdapat pada protein yang berinteraksi dengan lipid Contohnya glisin, alanin, alin, leusin, metionin, isoleusin 0. Asam amino po"ar
.emiliki gugus R yang tidak bermuatan @ersi/at hidro/ilik, artinya mudah larut dalam air Cenderung terdapat di bagian luar protein !istein berbeda dgn yg lain, karena gugus R terionisasi pada pH tinggi (pH I B) sehingga dapat mengalami oksidasi dengan sistein membentuk ikatan disul/ide (&!&!&) sistin (tidak termasuk dalam asam amino standar karena selalu ter$adi dari 2 buah molekul sistein dan tidak dikode oleh #NA) Contohnya serin, treonin, sistein, prolin, asparagin, glutamin 1. Asam amino !engan gugus aromatik
@ersi/at Delatie non polar yakni hidro/obik :enilalanin bersama dengan ?alin, 8eusin J 7soleusin merupakan asam amino paling hidro/obik
.empunyai gugus yang bersi/at basa pada rantai sampingnya, bersi/at polar, yakni terletak di permukaan protein yang dapat mengikat molekul air Histidin mempunyai muatan mendekati netral (pada gugus imida"ol) dibanding lisin pada gugus amino dan arginin pada gugus guanidino 9arena histidin dapat terionisasi pada pH mendekati pH /isiologis yang berperan dalam reaksi en"imatis yang melibatkan pertukaran proton Contohnya 8isin, arginin dan histidin
2. Asam amino !engan gugus bermuatan negatif
.empunyai gugus karboksil pada rantai sampingnya @ermuatan negati/ atau asam pada pH L Contohnya Asam Aspartat dan Asam +lutamat
. enis Asam amino non stan!ar
.erupakan asam amino di luar 20 ma%am asam amino standar
3. eaksi asam amino
Asam amino dapat bereaksi dengan basa kuat karena bersi/at asam lemah dan bereaksi dengan asam kuat karena mengandung gugus &NH 2 yang bersi/at basa lemah +ugus yang memberikan si/at asam adalah gugus 3COOH Hal ini karena asam amino bersi/at am/oter Asam -&amino se%ara umum dimisalkan sebagai R&CH(NH 2)&COOH ;ada saat larutannya direaksikan dengan basa kuat, NaOH maka OH &menyerang gugus &COOH terbentuklah &COO & R&CH(NH2)&COOH OH& M R&CH(NH2)&COO& H2O 9etika asam amino itu direaksikan dengan asam kuat, H 2!O(a), ion&ion H tertarik ke gugus &NH 2 membentuk &NH R&CH(NH2)&COOH H M R&CH(NH)&COOH ;erhatikan persamaan reaksi ini 9etika larutan NaOH ditambahkan ke dalam larutan asam amino, ion&ion OH & dari NaOH menumbuk gugus &COOH dan menarik ion H membentuk H2O +ugus asam berubah men$adi &COO & @erarti saat asam amino ditambah basa kuat, bersi/at asam lemah 9ebalikannya, saat asam amino direaksikan dengan asam kuat HCl(a), ion&ion H tertarik ke gugus &NH2 membentuk &NH @erarti ketika asam amino ditambah dengan asam kuat, bersi/at basa lemah 0. PO$IN /.
Pengertian Protein (akar kata protos dari bahasa >unani yang berarti Pyang paling
utamaP) adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan polimer dari monomer&monomer asam amino yang dihubungkan satu
sama lain dengan ikatan peptida .olekul protein mengandung karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen dan kadang kala sul/ur serta /os/or ;rotein berperan penting dalam struktur dan /ungsi semua sel makhluk hidup dan irus ;rotein merupakan salah satu dari biomolekul raksasa, selain polisakarida, lipid, dan polinukleotida, yang merupakan penyusun utama makhluk hidup !elain itu, protein merupakan salah satu molekul yang paling banyak diteliti dalam biokimia ;rotein ditemukan oleh Qns Qakob @er"elius pada tahun 'BB
;rotein adalah instrumen yang mengekspresikan in/ormasi genetik dan merupakan makromolekul yang paling berlimpah di dalam sel yang menyusun lebih dari setengah berat kering pada hampir semua organisme ;rotein disusun atas unsur karbon (C), hydrogen (H), oksigen dan kadang&kadang ada unsur /os/or (;) dan sul/ur (!) 7katan peptida ini akan terwu$ud apabila gugusan karboksil dari asam amino yang satu bergabung dengan gugusan amino dari asam amino yang lain #i dalam penggabungan molekul asam amino itu, akan terlepas satu molekul air Hal tersebut dapat dilihat dalam reaksi berikut *
Pembongkaran protein men$adi asam amino memerlukan bantuan dari
en"im&en"im protease dan air untuk mengadakan proses hidrolisis pada ikatan& ikatan peptida Hidrolisis ini $uga dapat ter$adi, $ika protein dipanasi, diberi basa, atau diberi asam 0. Struktur Protein
a
!truktur ;rimer
!truktur primer protein merupakan urutan asam amino penyusun protein yang dihubungkan melalui ikatan peptida (amida) ?ernon 7ngram menemukan bahwa translokasi asam amino akan mengubah /ungsi protein, dan lebih lan$ut memi%u mutasi genetik b !truktur !ekunder !truktur
sekunder
protein
adalah struktur tiga dimensi lokal dari berbagai rangkaian asam amino pada protein yang distabilkan hidrogen
oleh @erbagai
ikatan bentuk
struktur sekunder misalnya ialah sebagai berikut* alpha heliS (-&heliS, Ppuntiran& al/aP), berupa pilinan rantai asam&asam amino berbentuk seperti spiralT beta&sheet (U&sheet, Plempeng&betaP), berupa lembaran&lembaran lebar yang tersusun dari se$umlah rantai asam amino yang saling terikat melalui ikatan hidrogen atau ikatan tiol (!&H)T beta&turn, (U&turn, Plekukan&betaP)T dan gamma&turn, (V&turn, Plekukan&gammaP) % !truktur
kon/ormasi
tiga
dimensi
keseluruhannya 7stilah struktur tersier menga%u pada hubungan spasial antar unsur struktur sekunder ;elipatan polipeptida pada suatu domain biasanya ter$adi tanpa tergantung pada pelipatan domain lainnya !truktur tersier men$elaskan hubungan antara domain ini, %ara dimana pelipatan protein dapat menyatukan asam amino yang letaknya terpisah dalam pengertian struktur primer, dan ikatan yang menstabilkan kon/ormasi ini d !truktur 9uartener .enggambarkan pengaturan sub unit protein dalam ruang ;rotein dengan dua atau lebih rantai polipeptida
yang
terikat
oleh
kekuatan
nonkoalen memperlihatkan struktur koalen #alam protein multimerik ini, masing&masing rantai polipeptida disebut protomer atau sub unit !ub unit tersebut disatukan oleh $enis interaksi nonkoalen yang sama yang berperan dalam struktur tersier yaitu interaksi elektrostatik dan hidro/obik serta ikatan hidrogen protein
1. ,ungsi protein bagi tubuh sebagai berikut
a b %
@ahan en"im untuk mengkatalisis reaksi&reaksi biokimia misalnya tripsin ;rotein %adangan disimpan dalam beberapa bahan sebagai %adangan makanan ;rotein transport, mentrans/er "at&"at atau unsur&unsur tertentu misalnya
hemoglobin untuk mengikat O 2
d
;rotein kontraktil, untuk kontraksi $aringan tertentu, misalnya myosin untuk
kontraksi otot
e
;rotein pelindung, melindungi tubuh terhadap "at&"at asing, misalnya antibodi
yang mengadakan perlawanan terhadap masuknya molekul asing (antigen) ke dalam tubuh
/
Hormon merupakan protein yang ber/ungsi sebagai pengatur proses dalam tubuh,
misalnya hormon insulin, pada hewan
g
;rotein struktural, merupakan protein yang menyusun struktur sel, $aringan dan
tubuh organisme hidup misalnya glikoprotein untuk dinding sel
h
.embangun sel&sel yang rusak, sumber energi, pengatur asam basa darah,
keseimbangan %airan tubuh, pembentuk antibodi
4. Sifat Protein •
!i/at /isikokimia setiap protein tidak sama, tergantung pada $umlah dan $enis
asam aminonya •
@erat molekul protein sangat besar
•
Ada protein yang larut dalam air, ada pula yang tidak dapat larut dalam air, tetapi
semua protein tidak larut dalam pelarut lemak .enurut !umard$o, 200B * •
;rotein murni tidak berwarna dan tidak berbau Qika protein tersebut dipanaskan,
warnanya berubah men$adi %oklat dan baunya seperti bau bulu atau bau rambut terbakar •
;rotein alam yang murni $uga tidak memiliki rasa, tetapi hasil hidrolisis protein,
yaitu proteosa, pepton, dan peptida, mempunyai rasa pahit
•
;rotein $ika bertemu dengan asam tartari%, akan mengeras, dengan demikian akan
mempengaruhi daya serap dan daya %erna
2. enis Protein
;rotein dapat digolongkan menurut struktur susunan molekulnya, kelarutannya, adanya senyawa lain dalam molekul, tingkat degradasi, dan /ungsinya .enurut !truktur !usunan .olekulnya, protein dibagi men$adi * •
;rotein /ibrilerWskleroprotein adalah protein yang berbentuk serabut, tidak
larut dalam pelarut&pelarut en%er garam, basa, asam maupun alkohol /ungsinya membentuk struktur bahan dan $aringan Contoh * kolagen yang terdapat pada tulang rawan, miosin pada otot, keratin pada rambut, /ibrin pada gumpalan darah •
;rotein globular W s/eroprotein yaitu protein yang berbentuk bola larut
dalam larutan asam dan garam en%er, mudah berubah (terdenaturasi) di bawah pengaruh suhu ;rotein ini banyak terdapat pada bahan pangan seperti susu, telur, dan daging, en"im dan hormon .enurut kelarutan, protein globuler dapat dibagi dalam beberapa grup, yaitu albumin, globulin, glutelin, prolamin, histon, dan protamin •
Albumin * larut dalam air dan terkoagulasi oleh panas Contoh * albumin
telur, albumin serum, dan laktalbumin dalam susu •
+lobulin * tidak larut dalam air, terkoagilasi oleh panas, larut dalam
larutan garam en%er, dan mengendap dalam larutan garam konsenrasi tinggi Contoh * miosinogen dalam otot, ooglobulin dalam kuning telur, amandin dari buah almonds, legumin dalam ka%ang&ka%angan •
+lutelin tidak larut dalam pelarut netral tetapi larut dalam asam W basa
en%er Contoh glutelnin dalam gandum dan ori"enin dalam beras •
;rolamin atau gliadin larut dalam alkohol L0&B0X dan tidak larut dalam
air maupun alkohol Contoh gliadin dalam gandum, hordain dalam barley, dan "ein pada $agung •
Histon * larut dalam air dan tidak larut dalam amonia en%er Contoh globin
dalam hemoglobin •
;rotamin larut dalam air dan tidak terkoagulasi oleh panasContoh !almin
dalam ikan salmon
;rotein alami adalah protein dalam keadaan seperti protein dalam sel
•
permulaan denaturasi #apat dibedakan sebagai protein turunan primer (protean, metaprotein) dan protein turunan sekunder (proteosa, pepton, dan peptida) Protein primer merupakan hasil hidrolisis yang ringan, sedangkan protein
sekunder adalah hasil hidrolisis yang berat Protean adalah hasil hidrolisis oleh air, asam en%er, atau en"im, yang bersi/at tidak larut Contoh miosan, esestan Metaprotein merupakan hasil hidrolisis lebih lan$ut oleh asam dan alkali dan
larut dalam asam dan alkali en%er tetapi tidak larut dalam larutan garam netral Contoh asam albuminat dan alkali albuminat Protein terkoagu"asi yaitu hasil denaturasi protein oleh panas atau alkohol ;roteosa bersi/at larut dalam air dan tidak terkoagulasi oleh panas Pepton larut dalam air, tidak terkoagulasi oleh panas ;eptida yaitu gabungan dua atau lebih asam amino yang terikat melalui ikatan peptida Protein Kon&ugasi adalah protein yang mengandung senyawa lain
nonprotein ;rotein kon$ugasi dapat dilihat dalam tabel berikut * Nama Nukleoprotein +likoprotein
;rotein 9arbohidrat
bi$ian .usin
pada
kelen$ar
ludah, tendomusin pada :os/oprotein
tendon, hati ;rotein :os/at yang 9asein susu, kuning telur
9romoproteinW
mengandung lesitin ;rotein ;igmen W 7on
Hemoglobin
metaloprotein 8ipoprotein
8ogam ;rotein 8emak
!erum
darah,
kuning
telur,
susu,
darah,
membran sel
. Metabo"isme Protein
Metabo"isme me"iputi ' /) a"ur Sintesis (Anabo"isme5n!orgenik)
menggabungkan molekul&molekul ke%il men$adi makromolekul yang lebih kompleksT memerlukan energi yang disuplai dari hidrolisis A<; 0) a"ur 6egra!atif (Katabo"isme5ksorgenik)
meme%ah molekul kompleks men$adi molekul yang lebih sederhanaT melepaskan energi yang dibutuhkan untuk mensintesis A<;
Asam amino dalam tubuh terutama digunakan untuk sintesis protein
;roporsi protein sebagai sumber energi dalam diet yang dian$urkan adalah
sebesar 'X
Asam amino merupakan sumber utama untuk glukosa melalui $alur
glukoneogenesis, tetapi gliserol dari trigliserida $uga dapat digunakan
+lukoneogenesis dan glikogenolisis penting untuk memback up sumber
glukosa pada saat puasa Asam Amino 6a"am 6ara#
Qumlah asam amino dalam darah tergantung $umlah yang diterima dan $umlah yang digunakan ;roses absorbsi asam amino dalam dinding usus adalah proses transport akti/ yang memelukan energy #alam keadaan berpuasa 9onsentrasi asam amino dalam darah & mgW '00ml darah !etelah ada asupan makanan men$asi &'0mgW'00ml darah #an turun kembali setelah $am eaksi Metabo"isme Asam Amino
.eliputi reaksi pelepasan gugus asam amino, kemudian
perubahan kerangka
karbon
berupa pemindahan
gugus amino darisuatu asam amino ke senyawa lain (keto Asam piruat, ketoglutarat atau oksaloasaetat) !ehingga (keto)senyawa tersebut dirubah men$adi asam amino !edangkan asam amino dirubah men$adi senyawa keto)
katabolisme asam amino men$adi energi melalui siklus asam serta siklus
urea sebagai proses pengolahan hasil sampingan peme%ahan asam amino
sintesis protein dari asam&asam amino
$a#apan
Ada 2 tahap pelepasan gugus amin dari asam amino, yaitu*
6n"im aminotrans/erase memindahkan amin kepada -&ketoglutarat menghasilkan glutamat atau kepada oksaloasetat menghasilkan aspartat
#eaminasi oksidati/
;elepasan amin dari glutamat menghasilkan ion amonium
3. 6enaturasi Protein
;ada umumnya, protein sangat peka terhadap pengaruh&pengaruh /isik dari "at kimia, maka mudah mengalami perubahan bentuk ;erubahan atau modi/ikasi pada struktur molekul protein disebut dengan denaturasi Hal&hal yang menyebabkan ter$adinya denaturasi adalah panas, pH, tekanan, aliran listrik, dan adanya beban kimia seperti urea, alkohol, dan sabun
7. Sintesis Protein Sintesis protein adalah proses pembentukan protein dari monomer peptida
yang diatur susunannya oleh kode genetik !intesis protein dimulai dari anak inti sel, sitoplasma dan ribosom !intesis protein terdiri dari tahapan besar yaitu * Rantai double heliks #NA diputus oleh struktur yang disebut RNA ;olimerase,proses tersebut membagi struktur rantai #NA men$adi 2 bagian yaitu * #NA !ense atau #NA
$ranskripsi
$rans"asi
#A:
Ro%hmah, ! N, !ri =idayati, .a"rikhatul .iah 200D Biologi : SMA dan MA Kelas XII ;usat ;erbukuan, #epartemen ;endidikan Nasional, Qakarta, p 2B2 !ari, .utiara 7ndah 200L Struktur rotein .edan * niersitas !umatera tara =irahardikusumah, .uhamad 'DLL Biokimia rotein! "n#im! dan Asam $ukleat @andung* 7<@