Askep Fraktur Tulang Belakang ( Servikal) A. KONSEP MEDIS 1. PENGERTIAN Tulang Belakang (vertebrae) adalah tulang yang memanjang dari leher am!ai ke elangkangan. Tulang vertebrae terdri dari "" tulang# $ buah tulang ervikal% 1& buah tulang t'rakal% buah tulang lumbal% buah tulang aral. *iku intervertebrale meru!akan !enghubung antara dua k'r!u vertebrae. +item 't't ligamentum membentuk jajaran barian (aligment) tulang belakang dan memungkinkan m'bilita vertebrae. *i dalam uunan tulang terebut terangkai !ula rangkaian yara,-yara,% yang bila terjadi edera di tulang belakang maka akan mem!engaruhi yara,-yara, terebut (anj'er% Ari,% Ari,% et al. &///). 0raktur adalah ruaknya k'ntinuita tulang yang diebabkan tekanan ekternal yang datang lebih bear dari yang da!at diera! 'leh tulang. edera tulang belakang adalah edera mengenai erviali% vertebrali dan lumbali akibat trauma2 jatuh dari ketinggian% keelakakan lalu linta% keelakakan 'lah raga db ( +jamuhidayat% 133$). &. ETI454GI a. 0rakt 0raktur ur !at'l !at'l'gi 'gi ,raktu ,rakturr yang diakibatkan diakibatkan 'leh trauma minimal atau tan!a trauma beru!a yang diebabkan dieb abkan 'leh uatu !r'e !r'e.% .% yaitu # 4te 4te'!'r' '!'r'i i Im!er Im!er,ekta% ,ekta% 4te'!'r'i 4te'!'r'i dan Penyaki Penyakitt metab'lik b. Trauma *ibagi menjadi dua% yaitu # Trauma langung% yaitu benturan !ada tulang. Biaanya !enderita terjatuh dengan !'ii miring • dimana daerah tr'khanter may'r langung terbentur dengan benda kera (jalanan). • Trauma tak langung% yaitu titik tum!uan benturan dan ,raktur berjauhan% mialnya jatuh ter!eleet di kamar mandi !ada 'rangtua. ". PAT40I+I454GI Akibat uatu trauma mengenai tulang belakang 6atuh dari ketinggian% keelakakan lalu linta% keelakakan 'lah raga. engakibatkan !atah tulang belakang2 !aling banyak erviali dan lumbali 0raktur da!at beru!a !atah tulang ederhana% k'm!rei% k'minuti, *an dil'kai% edang ed angkan kan um umum um tul tulang ang bel belaka akang ng da!a da!att ber beru!a u!a mem memar ar%% 7'n 7'ntu tui'% i'% ker kerua uakan kan mel melint intang% ang% laerai dengan atau tan!a gangguan Peredaran darah. Bl'k yara, !erna!aan re!'n nyeri hebat dan akut anetei Ikemia dan hi!'kemia y'k !inal !i nal gang ganggua guan n ,un ,ungi gi rek rektum tum%ka %kandun ndung g kem kemih% ih% gan ganggua gguan n ra raaa nya nyaman man nyer nyerii dan !'t !'ten enial ial k'm!likai 8i!'teni% bradikardia gangguan eliminai. 9. ANI0E+TA+I 75INI+ *i,ungi neur'l'gi akibat *A4 bia dibagi kedalam lei yang mengenai batang 'tak% ara, kranial% k'rd !inal ata% dan akar ara, !inal. Banyak !aien yang diertai edera ke!ala hingga mem!errumit gambaran neur'l'gi. edera batang 'tak :alau ering !ada *A4% tidak elalu tam!il lengka!. P'tur deerebrai atau adanya kehilangan kehilangan ,ungi batang 'tak lengka lengka! ! mungki mungkin n tam!a tam!ak% k% :alau ulit untuk mematikan mematikan
a!akah eluruhnya akibat *A4 !ada !aien yang diertai edera ke!ala. 7eruakan !iramidal dikreta mungkin mengakibatkan !ara!arei. 7etidaktabilan kardi'!ulm'ner berakibat bradikardia% re!irai yang irreguler% atau bahkan a!nea da!at terjadi etelah keruakan batang 'tak. 7eruakan batang 'tak berat !aling mungkin ebagai !enyebab kematian yang tinggi. *il'kai krani'ervikal mungkin berakibat avuli atau !eregangan ara, kranial ba:ah. +ara, kranial keenam% embilan hingga duabela% adalah yang terutama berriik'. Eti'l'gi ebenarnya di,ungi ara, keenam ulit di!atikan !ada !aien yang diertai edera ke!ala. 8i!erteni berat mungkin timbul bila kedua inu kar'tid mengalami denervai etelah edera ara, keembilan. Gangguan ,ungi k'rd !inal ata berakibat kuadri- !legia% :alau!un hemi!arei lebih ering terjadi !ada !aien dengan *A4 (etia! di,ungi m't'ri mungkin juga menunjukkan edera batang 'tak). *A4 traumatika mungkin juga diertai edera akar ervikal. edera unilateral multi!el !ada akar ervikal bia menyeru!ai lei !leku brakhial. +ebagai tambahan ata keruakan neural langung% edera arteria vertebral mungkin menyebabkan ikemia atau di,ungi neural. *A4 berhubungan dengan k'm!rei% r'bekan intimal% !ame% dan tr'mb'i !embuluh ini. Bebera!a !aien dengan *A4 bia dengan de,iit yang timbul tidak ejak a:al. Ini mungkin karena trauma tambahan terhada! itema ara, (ekunder terhada! !ergerakan !ada tulang belakang yang tak tabil) atau terhada! maalah lain e!erti ikemia akibat emb'li atau tr'mb'i !embuluh yang ruak. Paien *A4 ering dengan edera berganda dan karenanya haru dinilai eara lengka! ata edera lainnya. 5.
KOMPLIKASI
a. Syok hipovolemik akibat perdarahan dan kehilangan cairan ekstrasel ke jaringan yang rsak sehingga terjadi kehilangan darah dalam jmlah besar akibat trama. b. Mal nion! gerakan jng patahan akibat imobilisasi yang jelek menyebabkan mal nion! sebab"sebab lainnya adalah in#eksi dari jaringan lnak yang terjepit diantara #ragmen tlang! akhirnya jng patahan dapat saling beradaptasi dan membentk sendi pals dengan sedikit gerakan $non nion%. c. &on nion adalah jika tlang tidak menyambng dalam 'akt () mingg. *al ini diakibatkan oleh redksi yang krang memadai. d. +elayed nion adalah penyembhan #raktr yang ters berlangsng dalam 'akt lama dari proses penyembhan #raktr. e. ,romboemboli! in#eksi! kaoglopati intravaskler diseminata $KI+%. In#eksi terjadi karena adanya kontaminasi kman pada #raktr terbka ata pada saat pembedahan dan mngkin pla disebabkan oleh pemasangan alat seperti plate! pak pada #raktr. #.
-mboli lemak.
g.
Saat #raktr! globla lemak mask ke dalam darah karena tekanan smsm tlang lebih tinggi dari tekanan kapiler. lobla lemak akan bergabng dengan trombosit dan membentk emboli yang kemdian menymbat pemblh darah kecil! yang memasok ke otak! par! ginjal! dan organ lain.
h.
Sindrom Kompartemen Masalah yang terjadi saat per#si jaringan dalam otot krang dari yang dibthkan ntk kehidpan jaringan. /erakibat kehilangan #ngsi ekstermitas permanen jika tidak ditangani segera.
0.
P-M-1IKSAA& P-&2&3A&
Sinar 4 spinal
menentkan lokasi dan jenis cedera tlang $#raktr ata dislok%
6, scan
ntk menentkan tempat lka7jejas
M1I
ntk mengidenti#ikasi kersakan syara# spinal
8oto rongent thorak
mengetahi keadaan par
A+ 9.
mennjkkan kee#ekti#an pertkaran gas dan paya ventilasi.
P-&A,ALAKSA&AA& M-+IS Pera'atan
a.
8aktr stabil $tanpa kelainan neorologis% maka dengan istirahat saja penderita akan sembh.
b.
8raktr dengan kelainan neorologis! 8ase Akt $)"0 mingg%
:%
Live saving dan kontrol vital sign
(% •
Pera'atan trama penyerta 8raktr tlang panjang dan #iksasi interna.
•
Pera'atan trama lainnya.
c.
8raktr7Lesi pada vertebra
:%
Konservati# $postral redction% $reposisi sendiri% ,idr telentang alas yang keras! posisi dibah tiap ( jam mencegah dekbits! tertama simple kompressi.
(%
Operati# Pada #raktr tak stabil terdapat kontroversi antara konservati# dan operati#. 3ika dilakkan operasi hars
•
dalam 'akt 0":( jam pertama dengan cara Laminektomi mengangkat lamina ntk memanjakan elemen neral pada kanalis spinalis! menghilangkan kompresi
•
medlla dan radiks. #iksasi interna dengan ka'at ata plate
•
anterior #sion ata post spinal #sion
;%
Pera'atan stats rologi Pada stats rologis dinilai tipe kersakan sara#nya apakah spra nldear $re#lek bladder% dan in#ra nklear $paralitik bladder% ata campran. Pada #ase akt dipasang keteter dan kemdian secepatnya dilakkan bladder training dengan cara penderita disrh minm segelas air tiap jam sehingga bli"bli berisi tetapi masih krang <)) cc. +iharapkan dengan cara ini tidak terjadi pengkertan bli"bli dan re#lek detrsor dapat kembali.
=.
>O67PA,*>A?
/. :.
KONSEP KEPERAWATAN
Pengkajin Pengkajian pada klien dengan trama tlang belakang melipti
a.
Akti#itas dan istirahat kelmphan otot terjadi kelemahan selama syok spinal
b.
Sirklasi berdebar"debar! psing saat melakkan perbahan posisi! *ipotensi! bradikardi! ekstremitas dingin ata pcat
c.
-liminasi inkontenensia de#ekasi dan berkemih! retensi rine! distensi pert! peristaltik hilang
d.
Integritas ego menyangkal! tidak percaya! sedih d an marah! takt cemas! gelisah dan menarik diri
e.
Pola makan mengalami distensi pert! peristaltik ss hilang
#.
Pola kebersihan diri sangat ketergantngan dalam melakkan A+L
g.
&erosensori kesemtan! rasa terbakar pada lengan ata kaki! paralisis #lasid! *ilangnya sensasi dan hilangnya tons otot! hilangnya re#lek! perbahan reaksi ppil! ptosi
h.
&yeri7kenyamanan
nyeri
tekan
otot!
hiperestesi
tepat
diatas
daerah
trama!
dan
Mengalami de#ormitas pada daerah trama i.
Pernapasan napas pendek! ada ronkhi! pcat! sianosis
j.
Keamanan sh yang naik trn $6arpenito $()))%! +oenges at al $()))%%
(.
a. b. . d.
+iagnosa
Ada!un diagn'a yang yang mungkin kita angkat dan menjadi !erhatian !ada ,raktur ervikal% diantaranya # P'la na!a tidak e,ekti, berhubungan dengan kelum!uhan 't't dia,ragmakeruakan 'bilita ,iik berhubungan dng kelum!uhan gangguan raa nyaman nyeri Berhubungan dengan adanya edera gangguan eliminai alvi ;k'nti!ai berhubungan *engan gangguan !erara,an !ada uu dan rektum.
e.
Perubahan !'la eliminai urine berhubungan dengan kelum!uhan yarat !erkemihan.
". Interveni a. P'la na!a tidak e,ekti, berhubungan dengan kelum!uhan 't't dia,ragmakeruakan Tujuan !era:atan # !'la na,a e,ekti, etelah diberikan 'kigen 7riteria hail # ventilai adekuat *< Interveni Rai'nal a 1) Pertahankan jalan na,a2 !'ii ke!ala 1) !aien dengan edera erviali akan tan!a gerak membutuhkan bantuan untuk menegah a!irai; mem!ertahankan jalan na,a. &) 5akukan !enghia!an lendir bila !erlu% &) jika batuk tidak e,ekti,% !enghia!an atat jumlah% jeni dan karakteritik ekret. dibutuhkan untuk mengeluarkan ekret% dan mengurangi reik' in,eki !erna!aan. ") 7aji ,ungi !erna!aan ") trauma !ada -= menyebabkan hilangnya ,ungi !erna!aan eara !artial% karena 't't !erna!aan mengalami kelum!uhan. 9) Aukultai uara na!a 9) hi!'ventilai biaanya terjadi atau menyebabkan akumulai ekret yang berakibat !nem'nia. ) 4bervai :arna kulit. ) menggambarkan adanya kegagalan !erna!aan yang memerlukan tindakan egera =) 7aji diteni !erut dan !ame 't't. =) kelainan !enuh !ada !erut diebabkan karena kelum!uhan dia,ragma $) Anjurkan !aien untuk minum minimal $) membantu mengenerkan ekret% &/// ;hari. meningkatkan m'biliai ekret ebagai ek!ekt'ran. >) 5akukan !engukuran ka!aita vital% >) menentukan ,ungi 't't-'t't !erna!aan. v'lume tidal dan kekuatan !erna!aan Pengkajian teru meneru untuk mendeteki adanya kegagalan !erna!aan. 3) Pantau analia ga darah. 3) untuk mengetahui adanya kelainan ,ungi !ertukaran ga ebagai 'nt'h # hi!erventilai Pa4& rendah dan Pa4& meningkat. 1/) Berikan 'kigen dengan ara yang te!at #1/) embentu !aien dalam berna,a met'de di!ilih euai dengan keadaan iu,iieni !erna!aan. 11) 5akukan ,ii'tera!i na,a. 11) menegah ekret tertahan b.
Kersakan mobilitas #isik berhbngan dng kelmphan
,jan pera'atan selama pera'atan ganggan mobilisasi bisa diminimalisasi sampai cedera diatasi dengan pembedahan. Kriteria hasil tidak ada kontrakstr! kekatan otot meningkat! pasien mamp berakti#itas kembali secara bertahap.
*< Interveni b 1) 7aji eara teratur ,ungi m't'rik. 1) &) 5akukan l'g r'lling &) ") Pertahankan endi 3/ derajad terhada! ") !a!an kaki. 9) ?kur tekanan darah ebelum dan 9) eudah l'g r'lling. ) In!eki kulit etia! hari. )
Rai'nal mengevaluai keadaan eara umum membantu R4 eara !ai, menegah ,''tdr'! mengetahui adanya hi!'teni 'rt'tatik
gangguan irkulai dan hilangnya enai reik' tinggi keruakan integrita kulit. =) Berikan relakan 't't euai !eanan =) berguna untuk membatai dan mengurangi e!erti dia@e!am. nyeri yang berhubungan dengan !atiita.
c.
anggan rasa nyaman nyeri berhbngan dengan adanya cedera ,jan kepera'atan rasa nyaman terpenhi setelah diberikan pera'atan dan pengobatan Kriteria hasil melaporkan rasa nyerinya berkrang
*< Interveni Rai'nal 1) 7aji terhada! nyeri dengan kala /-. 1) !aien mela!'rkan nyeri biaanya diata Rai'nal tingkat edera. &) Bantu !aien dalam identi,ikai ,akt'r &) nyeri di!engaruhi 'leh2 keemaan% !enetu. ketegangan% uhu% diteni kandung kemih dan berbaring lama. ") Berikan tindakan kenyamanan. ") memberikan raa nayaman dengan ara membantu meng'ntr'l nyeri. 9) *'r'ng !aien menggunakan tehnik 9) mem,'kukan kembali !erhatian% relakai. meningkatkan raa k'ntr'l. ) Berikan 'bat antinyeri euai !eanan. ) untuk menghilangkan nyeri 't't atau untuk menghilangkan keemaan dan meningkatkan itirahat. d.
anggan eliminasi alvi 7konstipasi berhbngan dengan ganggan persara#an pada ss dan rectm ,jan pera'atan pasien tidak mennjkkan adanya ganggan eliminasi alvi7konstipasi Kriteria hasil pasien bisa b.a.b secara teratr sehari : kali
*< Interveni d 1) Aukultai biing uu% atat l'kai dan 1) karakteritiknya. &) atat adanya keluhan mual dan ingin &) muntah% !aang NGT. ") Berikan diet eimbang T7TP air ") 9) Berikan 'bat !enahar euai !eanan. 9)
Rai'nal biing uu mungkin tidak ada elama y'k !inal. !endarahan gantr'intentinal dan lambung mungkin terjadi akibat trauma dan tre. meningkatkan k'niteni ,ee merangang kerja uu
e.
Perbahan pola eliminasi rine berhbngan dengan kelmphan syarat perkemihan. ,jan pera'atan pola eliminasi kembali normal selama pera'atan Kriteria hasil prodksi rine 5) cc7jam! kelhan eliminasi irine tidak ada
*< Interveni Rai'nal e 1) 7aji !'la berkemih% dan atat !r'duki urine tia! jam. 1) mengetahui ,ungi ginjal &) Pal!ai kemungkinan adanya diteni kandung kemih. &) ") Anjurkan !aien untuk minum &/// ;hari. ") membantu mem!ertahankan ,ungi ginjal. 9) Paang d':er kateter. 9) membantu !r'e !engeluaran urine <.
Implementasi Sesai dengan Intervensi.
5.
-valasi