Chapter 20 Audit Siklus Persediaan dan Pergudangan Oleh : Padlah Riyadi, SE, Ak, Ak, CA . -----------------------------------------------------------------------------------Pendahuluan
Siklus persediaan dan pergudangan merupakan siklus yang unik karena hubungannya yang yang erat erat denga dengan n siklus siklus trans transaks aksii lainn lainnya ya.. Bagi Bagi perusa perusahaa haan n manuf manufakt aktur ur,, bahan bahan baku baku memasuki memasuki siklus persediaan dan pergudangan pergudangan dari siklus akuisisi danpembayaran, danpembayaran, sementara tenaga kerja langsung memasukinya memasukinya dari siklus penggajian dan personalia. Siklus persediaan dan pergudangan diakhiri dengan penjualan barang dalam siklus penjualan dan penagihan. Audit terhadap persediaan, terutama pengujian saldo persediaan akhir tahun, sering kali merupakan bagian yang paling kompleks dan paling menghabiskan aktu audit. !aktorfaktor yang mempengaruhi kompleksitas audit persediaan termasuk "
•
Persediaan sering kali merupakan akun terbesar pada nera#a Persediaan Persediaan sering kali berada pada lokasi yang berbeda, yang membuat membuat pengendalian pengendalian dan perhitungan fisik menjadi sulit Sering Sering kali sulit bagi auditor auditor untuk untuk mengam mengamati ati dan menilai menilai itempe itempersed rsediaa iaan n yang yang berbeda seperti perhiasan, per hiasan, bahan kimia, dan suku su ku #adang elektronik Penilaian persediaan juga sulit apabila estimasi keuasangan persediaan merupakan hal
•
yang penting dan apabila biaya manufaktur harus dialokasikan ke persediaan. $erdapat beberapa metode penilaian persediaan yang dapat diterima dan beberapa
• •
•
orga organi nisas sasii mu mungk ngkin in ingin ingin mengg mengguna unakan kan meto metode de penil penilai aian an yang yang berbed berbedaa unu unutk tk berbagai bagain persediaan yang dapat diterima menurut prinsip-prinsip akuntansi yang diterima umum Tujuan Pembelajaran 1 :
%enguraikan fungsi bisnis serta dokumen dan #atatan terkait dalam siklus persediaan dan pergudangan Fungsi Bisnis dalam Siklus serta !kumen dan Catatan Terkait
Persedi Persediaan aan memilik memilikii banyak banyak bentuk bentuk yang yang berbeda, berbeda, tergant tergantung ung pada sifat sifat bisnisny bisnisnya. a. &ntuk bisnis ritel atau grosir, akun terbesar dalam laporan keuangan sering kali berupa persediaan barang dagang yang tersedia untuk dijual. &ntuk mempelajari siklus persediaan dan dan perg pergud udan anga gan, n, kita kita akan akan mengg enggun unak akan an #ont #ontoh oh peru perusa saha haan an manu manufa fakt ktur ur,, yang yang persediaannya mungkin meliputi bahan baku, suku #adang dan perlengkapan yang dibeli untuk digunakan dalam produksi, barang dalam proses manufaktur, dan barang jadi yang tersedia untuk dijual. Siklus persediaan dan pergudangan pergudangan dapat dianggap sebagai terdiri dari dua sistem terpisah tetapi terkait erat, di mana yang satu melibatkan arus fisik bang dan yang
lainnnya dengan biaya terkait. 'nam fungsi bisnis akan membentuk siklus persediaan dan pergudangan. (. %emroses Pesanan Pembelian Siklus persediaan dan pergudangan dimulai dengan akuisisi bahan baku untuk produksi. Pengendalian yang memadai terhadap pembelian harus diselenggarakan apakah pembelian persediaan adalah berupa bahan baku suatu perusahaan manufaktur atau barang jadi bagi perusahaan ritel. Permintaan pembelian adalah formulir yang digunakan untuk meminta departemen departemen pembelian pembelian untuk memesan persediaan. Permintaan Permintaan tersebut dapat dilakukan oleh personil ruang penyimpanan bahan baku yang diperlukan, dengan perangkat lunak #omputer yang yang terotom terotomati atisasi sasi ketika ketika bahan bahan baku men#apa men#apaii tingkat tingkat yang yang telah telah ditentu ditentukan kan terlebi terlebih h dahulu, dengan pesanan yang dilakukan atas abahan baku yang diminta unutk memenuhi pesanan pelanggan, p elanggan, atau melalui pesanan yang dilakukan dilakuk an atas dasar perhitungaan perhitun gaan bahan baku se#ara periodik. 2. %enerima Bahan Baku Penerimaan Penerimaan bahan baku yang dipesan, yang juga merupakan merupakan bagian dari siklus akuisisi dan pembayaran, melibatkan inspeksi atas bahan yang diterima menyangkut kuantitas dan kualita kualitasnya snya.. )eparte )epartemen men penerim penerimaan aan akan membuat membuat laporan laporan penerim penerimaan aan yang menjadi menjadi bagian dari dokumentasi sebelum pembayaran dilakukan. Setelah inspeksi, bahan itu dikirim ke ruang penyimpanan dan slinan dokumen penerimaan, atau pemebritahuan atau notifikasi elektronik mengenai penerimaan barang, biasanya diserahkan ke bagian pembelian, ruang penyimpanan, dan utang ut ang usaha. usah a. Pengendalian Pengendalia n dan akuntabilitas merupakan hal penting pentin g unutk semua transfer tersebut. *. %enyimpan Bahan Baku Sete Setela lah h dite diteri rima ma,, baha bahan n itu itu bias biasan anya ya disi disimp mpan an diru diruan ang g peny penyim impa pana nan. n. +eti +etika ka depart departem emen en lain lainny nyaa meme memerlu rlukan kan bahan bahan untuk untuk produk produksi, si, perso personi nill ruang ruang penyi penyimp mpana anan n menyerahkan permintaan bahan yang telah disetujui se#ara layak, mengerjakan pesanan, atau dokumen serupa atau pemberitahuan elektronik yang mengindikasikan jenis dan kuantitas bahan yang diperlukan. dip erlukan. )okumen permintaan per mintaan ini in i digunakan digun akan untuk u ntuk memperbaharui memperbah arui file f ile induk indu k persediaan perpetual dan men#atat transef dari akun bahan baku kea kun barang dalam proses. Pembaharuan tersebut dilakukan se#ara otomatis dalam organisasi yang memiliki sistem perangkat lunak akuntansi dan manajemen persediaan terintergrasi. . %emroses Barang Perusahaan menentukan item dan kuantitas barang jadi yang akan dibuat berdasarkan pesanan khusus dari pelanggan, peramalan penjualan, tingkat persediaan barang jadi yang telah ditentukan sebelumnya, dan operasi produksi yang ekonomis. )epartemen pengendalian produksi yang terpisah sering kali bertanggung jaab untuk menentukan proisi untuk memperhitungkan memperhitungkan kuantitas yang diproduksi, diproduksi, pengendalian atas sisa bahan, pengendalian pengendalian kualitas, dan perlindungan fisik bahan dalam proses. Setiap departemen produksi biasanya bertanggung jaab untuk mereie laporan produksi dan sisa bahan yang dibuat #omputer,
yang menyediakan informasi yang bermanfaat bagi akuntansi untuk men#atat transfer bahan dan menentukan biaya produksi. Sistem Sistem akuntans akuntansii biaya biaya yang yang memadai memadai merupak merupakan an bagian bagian penting penting dari pemrose pemrosesan san fungsi barang bagi semua perusahaan manufaktur. Sistem tersebut menunjukkan profitabilitas relatie produk untuk peren#anaan dan pengendalian manajemen serta menilai persediaan untuk menyusun laporan keuangan. $erdapat $erdapat dua jenis sistem biaya " sistem biaya pekerjaan dan dan sist sistem em biay biayaa pros proses es,, teta tetapi pi terd terdap apat at bany banyak ak ari arias asii dan dan komb kombin inas asii dari dari kedu keduaa sistem tersebut.dalam sistem biaya pekerjaan job #ost system/, biaya diakumulasikan oleh setiap pekerjaan ketika biaya dikeluarkan dikeluarkan dan biaya tenaga kerja terjadi. )alam sistem biaya proses pro#ess #ost system/, biaya diakumulasikan berdasarkan proses, dengan biaya per unit untuk setiap proses dibebankan ke produk melalui proses tersebut. Cata Catata tan n akun akunta tans nsii biay biayaa terd terdir irii dari dari file filein indu duk, k, nera nera#a #a laju lajurr, dan dan lapo lapora ran n yang yang mengakum mengakumulas ulasikan ikan biaya biaya bahan, bahan, tenaga tenaga kerja, kerja, dan oerhead oerhead berdasar berdasarkan kan pekerjaa pekerjaan n atau atau proses ketika biaya tersebut dikeluarkan. +etika pekerjaan atau produk telah selesai, biaya yang terkait ditransfer dari barang dalam proses ke barang jadi pada laporan departemen produksi. . %enyimpan Barang 1adi +eti +etika ka barang barang jadi jadi telah telah selesa selesai, i, baran barang g itu itu ditem ditempat patka kan n dirua diruang ng penyi penyimp mpana anan n menunggu dikirim. )alamperusahaan yang memiliki pengendalian internal yang baik, barang jadi disimpan dibaah pengendalian fisik yang terpisah, disuatu area dengan akses terbatas. Penge Pengenda ndali lian an barang barang serin sering g kali kali diang diangga gap p sebaga sebagaii bagia bagian n dari dari siklu sikluss penju penjual alan an dan penagihan. . %engirimkan Barang 1adi Pengi Pengiri rima man n baran barang g jadi jadi merup merupaka akan n bagia bagian n dari dari siklus siklus penju penjual alan an dan penag penagih ihan. an. Pengi Pengirim riman an aktua aktuall baran barang g kepad kepadaa pelang pelanggan gan dalam dalam pertuk pertukara aran n dengan dengan kas atau atau akti aktia a lainn lainnya ya,, sepert sepertii piutan piutang g usaha usaha,, men#i men#ipta ptakan kan pertu pertukar karan an aktia aktia yang yang diperl diperluka ukan n untuk untuk meme memenuh nuhii #rit #riteri eriaa pengak pengakuan uan pendap pendapat atan. an. &ntu &ntuk k sebag sebagia ian n besar besar trans transaks aksii penjua penjuala lan, n, pengiriman aktual merupakan pemi#u untuk mengakui piutang usaha terkait dan penjualan terkait dalam sistem akuntansi. 1adi, pengiriman barang jadi harus diotorisasi oleh dokumen pengiriman yang disetujui dise tujui se#ara layak. Serupa dengan pengiriman barang jadi, transfer persediaan dalam siklus persediaan dan pergudangan harus diotorisasi oleh dokumentasi transfer yang layak untuk memastikan keakuratan transfer biaya antarakun persediaan pada nera#a. File "nduk Persediaan Per#etual
Catatan perpetual yang terpisah biasanya disimpan untuk bahan baku dan barang jadi. Sebagian besar perusahaan tidak menggunakan sistem perpetual untuk barang dalam proses. !ile !ile indu induk k pers persed edia iaan an yang ang diak diakui uisi sisi si,, diju dijual al,, dana dana di dita ditang ngan an.. )ala )alam m sist sistem em terkomputerisasi yang diran#ang dengan baik, file itu juga berisi informasi mengenai biaya
per unit. &ntuk akuisisi bahan baku, file induk persediaan perpetual diperbaharui se#ara otomatis ketika akuisisi persediaan diproses sebagai bagian dari pen#atatan akuisisi.
Tujuan Pembelajaran $ :
%enguraikan bagaimana e-#ommer#e mempengaruhi manajemen persediaan Bagaimana E%C!mmer&e 'em#engaruhi 'anajemen Persediaan
3nternet 3nternet memilik memilikii kegunaan kegunaan khus khusus us dalam dalam pengelol pengelolaan aan persedia persediaan, an, dari sini dapat dapat diketahui informasi lengkap berbasis real time yang dibutuhkan oleh rekan bisnis pemasok dan pelanggan/. 3nformasi yang biasanya terseedia didalamnya, seperti jumlah stok yang disimpan, lokasi produk, dan berbagai informasi lainnya yang diperlukan manajemen untuk meegaasi aliran persediaan. Selain Selain kegunaa kegunaanny nnyaa yang yang penting, penting, internet internet juga dapat dapat menimb menimbulka ulkan n resiko resiko bisnis. bisnis. Penggun Penggunaann aannya ya dalam dalam '-Comm '-Commer#e er#e akan meningk meningkatka atkan n resiko resiko bisnis bisnis jika pengenda pengendalian lian untuk untuk mengope mengoperasi rasikann kannya ya kurang kurang memadai memadai.. Seperti Seperti pembeta pembetasan san pengguna penggunaan an password, firewalls, dan peengendalian teknologi manajemen lainnya. 4al tersebut akan memun#ulkan ke#urangan5kesempatan untuk mengubah jumlah persediaan yang telah ada. Tujuan Pembelajaran (:
%enjelaskan lima bagian audit siklus persediaan dan pergudangan Bagian dari Audit Persediaan
$ujuan dalaam auditsiklus perssediaan dan pergudangan adalah menyediakan kepastian baha laporan keuangan menyajikan informasi bahan ba han baku, barang setengah se tengah jadi, jad i, persediaan barang jadi, dan harga pokok pok ok penjualan se#ara ajar. Audit atas siklus persediaan dan pergudangan dapat dibagi menjadi lima/ aktiitas yang berbeda, yaitu " (. Akuisisi dan pen#atatan bahan baku, biaya tenaga kerja, dan oerhead. Pada bagian ini, audit memiliki * tiga/ fungsi, yaitu pemrosesan atas pembelian pesanan, penerimaan bahan baku, dan penyimpanan bahan baku. Auditor mendapatkan pemahaman mengenai pengendalian internal atas ketiga fungsi tersebut dan kemudian melakukan melakukan pengujian pengujian pengendalian pengendalian dan pengujian substantif substantif atas transaksi, baik transaksi siklus akuisisi dan pembayaran serta siklus penggajian dan personalia.
Pengujian Pengujian terhadap pengendalian akuisisi bahan baku dan biaya manufaktur tersebut harus berjalan efektif dan transaksi akuisisi dinyatakan dengan benar. Bila tenaga kerja langsung merupakan bagian penting dalam persediaan manufaktur, maka auditor harus melakukan erifikasi proses akuntansi yang benar atas biaya inidalam siklus penggajian dan personalia. 2.Perpindahan internal atas asset dan biaya. Pemi Pemind ndah ahan an inte intern rnal al dala dalam m pers persed edia iaan an meli melipu puti ti fung fungsi si ke em empat/ pat/,, yait yaitu u pemrosesan barang dan pentimpanan barang jadi. +lien membukukan aktiitasnya dalam pen#atatan akuntansi biaya, yang independen dari siklus siklu s lain dan diuji sebagai bagian b agian dari d ari audit siklus persediaan dan pergudangan. *. Pengiriman barang dan pen#atatan pendapatan dan biaya. Pen#a Pen#ata tata tan n pengir pengirim iman an dan dan biaya biaya terka terkait it merup merupaka akan n fungs fungsii terak terakhir hir.. Prose Prosess ini merupakan bagian dari siklus penjualan dan penagihan, maka auditor harus mendapatkan pemahaman dan pengujian pengendalian internal atas pen#atatan pengiriman sebagai bagian dari audit siklus ini, termasuk prosedur dalam erifikasi akurasi kredit atas persediaan yang di#atat d i#atat dalam berkas utama persediaan per sediaan perpetual. . Pengamanan fisik atas persediaan. Auditor harus mengamati klien dalam menghitung persediaan fisik untuk menentukan apakah persediaan yang ter#atat memang ada pada tanggal nera#a dan dihitung dengan benar oleh klien. Pemeriksaan fisik merupakan jenis bukti penting yang dapat digunakan utuk melakukan erifikasi terhadap keberadaan dan perhitungan persediaan. . Penempatan harga dan kompilasi persediaan. Biaya yang digunakan untuk menilai persediaan harus diuji untuk menentuan apakah klien mengikuti mengikuti metode persediaan yang sesuai dengan SA+ dan konsisten dengan tahuntahun sebelumnya. sebelumnya. Prosedur yang digunakan digunakan auditor untuk melakukan erifikasi biaya ini disebut pengujian harga. Sebagai tambahan, auditor harus melakukan pengujian kompilasi persediaan. 6aitu suatu pengujian utuk melakukan erifikasi apakah perhitungan fisik dilakukan dengan benar, kuantitas dan harga persediaan dijabarkan dengan benar untuk menghitung saldo buku besar. Auditor menguji akuisisi dan melakukan pen#atatan pen#atatan bahan baku, tenaga keja langsung, daan overhead sebagai bagian dari siklus akuisisi dan pembayaran serta siklus penggajian penggajian dan personalia. %ereka juga menguji pengiriman barang dan men#atat pendapatan dan biayaterkait dengan siklus penjualan dan penagihan. Auditor perlu mempertimbang mempertimbangkanhasil kanhasil pengujian tersebutdalam siklus lainnnya lainnnya untuk menentukan sifat dan lingkup pengujian subtantif yang diperlukandalam audit persediaan.
Tujuan Pembelajaran ) :
%eran#ang dan melaksanakan pengujian audit atas akuntansi biaya Audit atas Akuntansi Biaya
Siste Sistem m dan penge pengenda ndali lian an akunt akuntans ansii biay biayaa mili milik k perusa perusahaa haan n yang yang berbe berbeda da lebih lebih berariasi ketimbang k etimbang banyak bidang audit lainnya karena karen a sangat beragamnya item persediaan dan tingkat ke#anggihan yang diinginkan oleh manajemen. Sebagai #ontoh , perusahaan yang membuat membuat mesin peternakan mungkin memiliki #atatan biaya dan pengendalian pengendalian internal yang sama sekali berbeda dengan pabrik baja yang membuat dan memasang lemari logam yang dibuat seragam. $entu saja, perusahaan ke#il yang pemiliknya terlibat se#ara aktif dalam proses manufaktur memerlukan #atatan yang tidak terlalu #anggih ketimbang peruashaan multiproduk yang besar. Pengendalian Akuntansi Akuntansi Biaya
Penge Pengenda ndali lian an akunt akuntans ansii biay biaya, a, adala adalah h pengen pengendal dalia ian n yang yang berhub berhubung ungan an dengan dengan pemrosesan yang mempengaruhi persediaan fisik dan penelusuran biaya terkait dari saat bahan baku diminta hingga produk selesai dibuat dan ditransfer ke penyimpanan dan dibagi ke dalam dua kategori luas " (. Pengendalian Pengendalian fisik fisik atas bahan bahan baku, baku, barang barang setengah setengah jadi, dan persediaan persediaan barang barang jadi. jadi. 2. Penge Pengenda ndali lian an atas atas biay biayaa terkait terkait &ntuk melindungi aset, banyak perusahaan se#ara fisik memisahkan dan membatasi akses akses ketempa ketempatt penyimpa penyimpanan nan bahan bahan baku, baku, barang barang setenga setengah h jadi, jadi, dan barang barang jadi untuk mengendalikan pergerakan persediaan. +lien dapat menggunakan dokumen bernomor urut untuk mengotorisasi pergerakan pergerakan persediaan persediaan agar tidak terjaddi penyalahgunaan penyalahgunaan aset. Salinan atas atas dokumen dokumen tersebu tersebutt harus harus dikirim dikirimkan kan langsung langsung kebagian kebagian akuntans akuntansii oleh pihak pihak yang menerbitkan, tanpa melalui personel yang bertanggunngjaabatas pengaasannya. Contoh dokumen yang efektif untk jenis ini adalah permintaan bahan baku yang disetujui untuk dikeluarkan dari ruang penyimpanan. !ile induk persediaan perpetual yang disimpan oleh orang tidak bertanggung jaab atau memiliki akses ke aktia merupakan pengendalian akuntansi biaya lainnya yang bermanfaat karena " •
• •
!ile tersebut menyediakan #atatan persediaan yang ada di tangan, yang digunakan untuk memulai produksi dan akuisis bahan atau barang tambahan. !ile tersebut menyediakan #atatan !ile !ile terse tersebut butme menye nyedia diaka kan n #aat #aatata atan n untuk untuk memp mempert ertan anggu ggungj ngja aabk abkan an apabil apabilaa ditemukan selisih antara perhitungan fisik dan jumlah yang tersaji pada listing atau daftar perpetual
%etodologi untuk meran#ang pengujian pengendalian dan pengujian substansif atas transaksi bagi akuntansi biaya "
%ema %emaham hamii
penge pengenda ndali lian an
inter internal nal--
sistem akuntansi biaya
%enilai
risiko
pengendalian
yang
diren#anakan- sistem akuntansi biaya
%engealuasi #ost benefitpengujian pengendalian
%eran#a n#ang penguj ngujiian peng pengeenda ndalian dan dan pengujian substantie atas transaksi bagi sistem akunt akuntans ansii biaya biaya gun gunaa meme memenuh nuhii tujua tujuan n audit audit yang berkaitan dengan transaksi
Prosedur audit &kuran sampel 3tem-item yang akan dipilih Penetapan aktu
Pengujian atas Akuntansi Biaya
Auditor sangat memperhatikan empat aspek akuntansi biaya berikut " 1* Pengenda Pengendalian lian +isik ter terhada# hada# #ersedia #ersediaan an Auditor menguji pengendalian fisik terhadap bahan baku, barang dalam proses, dan
barang jadi terbatas pada obserasi serta pengajuan pertanyaan. Auditor dapat memerik memeriksa sa area penyimpa penyimpanan nan bahan bahan baku untuk untuk menentu menentukan kan apakah apakah persedi persediaan aan sudah dilindungi dari pen#urian dan penyalahgunaan dengan menggunakan kun#i atau ukuran ukuran keamana keamanan n lainnya lainnya,, termasuk termasuk #ustodia #ustodian n persedia persediaan. an. Audito Auditorr dapat dapat meminta meminta
#ustod #ustodia ian n persed persediaa iaan n untuk untuk menje menjelas laskan kan tugas tugas-tu -tugas gasny nyaa yang yang terka terkait it denga dengan n mengaasi persediaan yang dimonitor olehnya. 1ika auditor menyimpulkan baha pengendalian fisik sangat tidak memadai sehingga persediaan akan sulit dihitung se#ara akurat, auditor harus memperluas obserasi pengujian persediaan fisik untuk memastikan baha perhitungan yang memadai telah dilakukan $* !kumen !kumen dan dan &atatan &atatan untuk untuk mentra mentrans+e ns+err #ersed #ersediaan iaan Perhatian auditor terutama tertuju pada memerifikasi transfer persediaan dari satu
lokasi ke lokasi lainnya yang di#atat memang ada, semua transfer a#tual sudah di#atat, dan kuantit kuantitas, as, deskrips deskripsi, i, serta serta tanggal tanggal semua semua transfer transfer yang yang di#atat di#atat sudah sudah akurat. akurat. Produk yang diberi label dengan kode batang terstandardisasi yang dapat dipindai oleh pemba#a kode batang laser dan teknologi lainnya akan mempermudah klien mene menelu lusu suri ri perg perger erak akan an bara barang ng mela melalu luii prod produk uksi si.. +eti +etika ka meng mengau audi ditt tran transf sfer er persediaan, pertama auditor harus memahami pengendalian internal klien untuk men#atat transfer sebelum dapat melaksanakan pengujian yang relean. Setelah Setelah memahami persediaan persediaan internal, internal, suditor dapat dengan mudah mudah melaksanakan pengujian pengendalian atau pengujian substantie atas transaksi dengan memeriksa dokumen serta #atatan untuk menguji tujuan keterjadian dan keakuratan bagi transfer barang dari ruang penyimpanan p enyimpanan bahan baku bak u ke lini perakitan manufaktur. manufak tur. (* File File induk induk #er #ersed sediaa iaan n #er#e #er#etua tuall 7eliab 7eliabilit ilitas as file file induk induk persedia persediaan an perpetu perpetual al mempeng mempengaruh aruhii penetaoa penetaoan n aktu aktu dan
lingk lingkup up pemeri pemeriksa ksaan an fisik fisik persed persediaa iaan n oleh oleh audit auditor or.. 1ika 1ika file file induk induk persed persedia iaan an perpetual sudah akurat , auditor dapat menguji persediaan fisik sebelum tanggal nera nera#a #a.. Audit uditor or meng menguj ujii file file indu induk k pers persed edia iaan an perp perpet etua uall deng dengan an meme memeri riks ksaa dokumentasi yang mendukung penambahan dan pegurangan jumlah persediaan dalam file induk. )* Cata Catata tan n bia biaya ya #er #er uni unitt +akuratan data biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, dan oerhead manufatur
sangatlah penting untuk menyatakan se#ara ajar persediaan bahan baku, barang dala alam proses oses,, dan bara arang jadi. Agar dat data biay iayanya nya
akura urat, klien
har harus
mengintegrasikan #atatan akuntansi biayanya dengan #atatan produksi dan akuntansi lainnya. +etika menguji #atatan biaya persediaan, pertama auditor harus memahami pengendalian internal dalam sistem akuntansi biaya. Setelah auditor memahami pengendalian internal yang mempengaruhi #atatan akuntansi biaya, pendekatan p endekatan untuk melakukan erifikasi internal atas #atatan akuntansi biaya akan melibatkan konsep
yang sama dengan yang dibahas dalam erifikasi atas transaksi akuisisi, penggajian, dan penjualan. %enentukan %enentukan keajaran biaya biaya oerhead manufaktur manufaktur yang dibebankan ke barang dalam proses sangatlah menantang bagi auditor karena managemen harus membuat asumsi yang mempengaruhi alokasi oerhead yang dapat mempengaruhi se#ara signifikan biaya per unit persediaan, sehingga penilaian persediaan menjadi ajar. Tujuan Pembelajaran
%enerapkan prosedur analitis pada akun-akun dalam siklus persediaan dan pergudangan. Pr!sedur Analitis
Prose Prosedur dur anali analiti tiss merup merupaka akan n hal yang yang penti penting ng dalam dalam menga mengaudi uditt persed persedia iaan an dan pergudangan seperti pada semua siklus lainnya. Selain melaksanakan prosedur analitis yang memeriksa hubungan saldo akun persediaan dengan akun laporan keuangan lainnya. 7asio yang dapat digunakan dalam prosedur analitis, antara lain " (. Rate of gross gross profit , yaitu laba kotor dibagi dengan penjualan bersih. 2. Merchandise inventory turnover , yait yaitu u harg hargaa poko pokok k penj penjua uala lan n diba dibagi gi deng dengan an persediaan barang dagangan rata-rata. *. Number of sales in inventory , yait yaitu u * dibagi dibagi dengan dengan mer# mer#han handis disee inent inentory ory turnoer. . Rasio persediaan per aktiva lancar , yaitu yaitu persedia persediaan an dibagi dibagi dengan dengan total total aktia aktia lan#ar. . 7asio yang diperoleh diperoleh kemudian dibandingkan dibandingkan dengan dengan rasio sebelumnya, sebelumnya, anggaran anggaran dan dan data industri rata-rata. Prosedur pengujian ini berkaitan erat dengan asersi keberadaan atau keterjadian, kelengkapan, dan penilaian atau alokasi.
Pr!sedur Analitis untuk Siklus Persediaan dan Pergudangan Prosedur Analitis +emungkinan salah saji %emba %embandi ndingk ngkan an persen persenta tase se marg margin in kotor kotor 8ebih saji atau kurang saji persediaan dan
dengan tahun sebelumnya %emb %emban andi ding ngka kan n perp perput utar aran an
harga pokok penjualan pers persed edia iaan an Persediaan yang using, yang mempengaruhi
harg hargaa poko pokok k penj penjua uala lan n diba dibagi gi deng dengan an persediaan dan harga pokok poko k penjualan. persediaan
rata-rata/
dengan
tahun 8ebih saji atau kurang saji persediaan
sebelumnya. %emband %embandingk ingkan an biaya biaya per unit persedia persediaan an 8ebih saji atau kurang saji biaya per unit, dengan tahun sebelumnya
yang yang mempeng mempengaruh aruhii persedi persediaan aan dan harga harga
%emb %emban andi ding ngka kan n
nila nilaii
pers persed edia iaan an
pokok penjualan. yang yang Salah saji dalam kompilasi, biaya per unit,
ditambahkan dengan tahun sebelumnya
atau
perkalian,
yang
mempengaruhi
persediaan dan harga pokok poko k penjualan %emba %embandi ndingk ngkan an biaya biaya manuf manufakt aktur ur tahun tahun Salah saji biaya per unit persediaan, terutama berjalan dengan tahun sebelumnya biaya tenaga
kerja
l a n g s un g
dan
oerhead
ariable harus disesuaikan dengan perubahan manufaktur, yang mempengaruhi persediaan dengan olume/
dan harga pokok penjualan
'et!d!l!gi untuk 'eran&ang Pengujian atas Rin&ian Sald! untuk Persediaan
%engidenifikasi resiko bisnis klien yang mempengaruhi persediaan.
%enetapkan salah saji yang dapat ditoleransi dan menilai resiko inheren untuk persediaan.
Menliai resiko pengendalian untuk beberapa siklus.
Merancang dan melaksanakan pengujian pengendalian serta pengujian substantif atas transaksi untuk beberapa siklus. Merancang pengujian atas rincian saldo persediaan untuk memenuhi tujuan audit yang berkaitan dengan saldo. Merancang pengujian atas rincian saldo persediaan untuk memenuhi tujuan audit yang berkaitan dengan saldo
Prosedur audit Ukuran sampel Item yang akan dipilih Penetapan waktu
Tujuan Pembelajaran -
%eran#ang dan melaksanakan pengujian audit obserasi fisik atas persediaan. Pengendalian Terhada# Perhitungan Fisik • • •
• •
3nstruksi klien yang benar untuk melakukan perhitungan fisik Superisi oleh personil perusahaan yang bertanggung jaab 9erifikasi internal yang independen independen atas perhitungan yang dilakukan dilakukan oleh personel klien lainnya 7ekonsiliasi independen antara perhitungan fisik dengan file induk persediaan perpetual Pengendalian klien yang memadai terhadap lembar perhitungan atau tag
.e#utusan Audit /aktu Peneta#an /aktu
Auditor harus memutuskan apakah perhitungan fisik dapat dilakukan sebelum akhir tahun tahun terutam terutamaa atas atas dasar dasar keakurat keakuratan an file file induk induk persedia persediaan an perpetua perpetual. l. 1ika klien
melakuk melakukan an perhitu perhitungan ngan fisik fisik interim interim,, dimana dimana auditor auditor hanya hanya akan setuju setuju apabila apabila pengendalian internalnya efektif, auditor akan mengamati perhitungan persediaan pada saat itu, dan juga menguji transaksi yang di#atat dalam #atatan persediaan perpetual dari tanggal perhitungan hingga akhir tahun. 1ika #atatan perpetual sudah akurat dan pengendalian terkait beroperasi se#ara efektif, mungkin klien tidak perlu menghit menghitung ung semua semua persedi persediaan aan pada akhir akhir tahun. tahun. Sebalik Sebaliknya nya,, jika tidak tidak terdapat terdapat #atat #atatan an perpe perpetua tuall dan persed persediaa iaan n berju berjuml mlah ah mater material ial,, klien klien harus harus mengh menghit itung ung persediaan fisik se#ara s e#ara menyeluruh mendekati akhir periode akuntansi akun tansi 0kuran Sam#el 1umlah 1um lah item persediaa persediaan n yang yang harus harus dihitung dihitung auditor sulit sulit dirin#i dirin#i karena karena auditor auditor berfokus pada mengamati prosedur klien dan bukan pada memilih item yang akan diuji. )emi kemudahan, ukuran sampel dalam obserasi fisik dapat dipertimbangkan dipertimbangkan dalam dalam istilah istilah total total jam yang dihabisk dihabiskan an dan bukan jumlah jumlah item persediaan persediaan yang dihitung. Pemilihan "tem +etika mengamati klien yang menghitung persediaan, auditor harus berhati-hati untuk " -
%engamati perhitungan item-item yang paling signifikan dan sampel representatif
-
dari item persediaan yang umum. %enyelidiki item yang mungkin telah using atau rusak. %embaha %embahass dengan dengan manajem manajemen en menyan menyangkut gkut alasan alasan mengelu mengeluarka arkan n item item yang yang material.
Obserasi Fisik Persediaan
Bagian Bagian yang yang paling paling penting penting dari obseras obserasii persedia persediaan an adalah adalah menentu menentukan kan apakah apakah perhitungan fisik telah dilakukan sesuai denga instruksi klien. &ntuk melakukan hal ini se#ara efektif, auditor harus hadir ketika perhitungan fisik dilakukan. 1ika karyaan klien tidak tidak mengi mengikut kutii instr instruks uksii
persed persedia iaan, an, audit auditor or harus harus mengh menghubu ubungi ngi peny penyeli eliaa untuk untuk
meme#ahkan masalah atau memodifikasi prosedur obserasi fisik. Tujuan Audit yang Berkaitan dengan Sald! dan Pengujian atas Rin&ian Sald! untuk Obserasi Persediaan Fisik
$ujuan $ujuan Audit yang Berkaitan Berkaitan Prosedur
:bserasi +omentar
dengan Saldo Persediaan yang &mum 'ksisten 'ksistensi si " Persedi Persedian an yang yang %emilih sampel a#ak nomor $ujua juanny nnya
adala alah
di#atat pada tag memang ada. tag dan mengidentifikasi tag mengungkapkan
unt untuk
dengan
nomor
yang pen#antuman item yang tidak
dilampirkan dilampirkan pada persediaan persediaan ada sebagai persediaan. a#tual. %eng %engam amat atii
apak apakah ah
terj terjad adii
pergerakan persediaan pe rsediaan selama sela ma +ele +eleng ngka kapa pan n
"
perhitungan Pers Persed edia iaan an %emeriksa %emeriksa persediaan persediaan untuk Perhatian
yang ada dihitung dan diberi memastikan
yang hilang.
harus
baha diarahka diarahkan n pada pengila pengilangan ngan
tag, dan tag diperhit diperhitungk ungkan an persediaan telah diberi d iberi tag. untuk memastikan tidak ada %eng %engam amat atii
khusus
apak apakah ah
bagian persediaan yang besar.
terj terjad adii
pergerakan persediaan pe rsediaan selama sela ma perhitungan. %eny %enyel elid idik ikii
pers persed edia iaan an
di
lokasi lainnya. %emperhitungkan semua tag Pengujian ini harus dilakukan yang yang digu diguna naka kan n dan dan tida tidak k pada
penyelesaian
digunakan untuk memastikan perhitungan fisik. tida tidak k ada ada yang ang hila hilang ng atau atau dihilangkan se#ara sengaja. %en# %en#at atat at nom nomor tag tag yang ang Pengujian ini harus dilakukan digunakan
dan
tidak pada
penyelesaian
digunakan untuk tindak lanjut perhitungan fisik. +eak +eakur urat atan an
"
berikutnya. Pers Persed edia iaan an %enghitung
dihitung se#ara akurat.
ulang Pen#atatan perhitungan klien
perhitungan
klien
memas emasti tika kan n
untuk dalam file audit pada lembar
perh perhit itun unga gan n perhitungan
persediaan
yang di#atat pada tag sudah dilakukan dilakukan karena dua alasan " akurat
j u ga
menge#ek untuk
deskripsi
dan
perhitungan,
seperti
atau gross/.
unti dokumentasi lusin pemeriksaan mem memadai adai
%embandingkan %embandingkan perhitungan perhitungan dan fisik
dengan
memperoleh baha fisik
tela telah h untuk
yang
dila dilaku kuka kan, n, menguji
file
induk kemung kemungkin kinan an baha baha klie klien n
persediaan perpetual. perpe tual.
menguba mengubah h perhitu perhitungan ngan yang
%en#atat %en#atat perhitun perhitungan gan klien klien ter#atat
setelah
auditor
untuk pengujian selanjutnya. meninggalkan premis. Persediaan aan (. %emeriksa deskripsi Penguji gujiaan terse erseb but Classi Classi++i ++i&a &ati! ti!n n " Persedi dik diklasi asifik fikasik sikan
den dengan gan
aka akan
persediaan pada tag dan dilakukan sebagai bagian dari
benar pada tag.
membandingkannya
prosedur
pertama
dalam
dengan dengan persedi persediaan aan a#tual a#tual tujuan keakuratan. bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi. ja di. 2.
%enge enge aluasi uasi
apak pakah
presentase penyelesaian yang di#atat pada tag untuk barang dalam proses sudah layak. 3nformasi diperoleh diperoleh (. %en#atat dalam file %emp %emper erole oleh h infor informa masi si #ut Cut! Cut!++ ++:: 3nformasi untuk memastikan pembelian
audit audit untuk untuk tinda tindak k lanju lanjutt off
dan dan
berikutnya
penj penjua uala lan n
pers persed edia iaan an
atas
yang
nomor penjualan
di#a di#ata tatt pada pada peri period odee yang yang
dokumen
pengiriman merupa upakan kan
benar.
terak terakhir hir yang yang digun digunak akan an penting pada akhir tahun. 2. %emastikan
persediaan.
persediaan untuk un tuk item-item diat diatas as
dike dike#u #ual alik ikan an
perhitungan fisik. *. %ereie
dari dari area
pengiriman
untuk
persediaan
yang
dipisahkan dari pengiriman tetapi
belum
diperhitungkan. . %en#atat dalam file audit audit untuk untuk tinda tindak k lanju lanjutt berikutnya laporan
atas
nomor
pengiriman
terak terakhir hir yang yang digun digunak akan an pada akhir tahun. . %emastikan
tepat
untuk
dan
akuisisi
bagia gian dari
yang
obserasi
persediaan untuk un tuk item-item diat diatas as
dili diliba batk tkan an
dala dalam m
perhitungan fisik. . %ereie
area
penerimaan
untuk
persediaan
yang
harus
dilibatkan
dalam
"
perhitungan fisik. %enguji %enguji persedia persediaan an yang yang
Pers Persedi ediaan aan yang yang usang usang dan dan
usang dengan menanyakan
tidak
karyaan
Reali2able
dapat
3alue
digunakan
dike#ualikan atau di#atat.
pabrik
dan
manajemen
serta
meas easpa pada daii rusak,
item item
yang ang
berkarat
atau
d ebu ,
atau
ditutupi
berlokasi di tempat yang tidak layak. +lien n memi memili liki ki hak hak (. %enanyakan Right" +lie
tentang
atas persediaan yang di#atat
konsinyasi atau persediaan
pada tag.
pelanggan
yang
di#antumkan di#antumkan dalam premis klien. 2. %easpadai
akan
persediaan
yang
dipisa pisah hkan kan ta n da
ata atau
khusus
dib diberi eri sebagai
indikasi kepemiikan.
Tujuan juan Audit Audit yang yang Ber Berkai kaitan tan Pr!sedur Obserasi Persediaan yang 0mum dengan Sald!
"
Classi++i&ati!n
Persediaan (.
%emeriksa
deskripsi
persediaan
p ad a
tag
d an
diklasifikasikan diklasifikasikan dengan benar pada
membandingkannya dengan persediaan a#tual bahan baku,
tag.
barang dalam proses, dan da n barang jadi. 2. %engealuasi apakah presentase penyelesaian yang di#atat pada tag untuk barang baran g dalam proses sudah layak. la yak.
Cut!++: 3nformasi diperoleh untuk ;.
memastikan
pembelian
d an
penjualan persediaan di#atat pada periode yang benar. bena r.
%en#atat dalam file audit untuk tindak lanjut berikutnya atas nomor dokumen pengiriman terakhir yang
digunakan pada akhir tahun. <. %emastikan persediaan
untuk
item-item
diatas
dike#ualikan dari perhitungan fisik. =. %ereie area pengiriman untuk persediaan yang dipisahkan dari pengiriman tetapi belum diperhitungkan. (0 . %en#atat dalam file audit untuk tindak lanjut berikutnya atas nomor laporan pengiriman terakhir yang digunakan pada akhir tahun. ((. %emastikan persediaan
untuk
item-item
diatas
dilibatkan dalam perhitungan fisik. (2. %ereie ie area pene enerim rimaan unt untuk perse rsedia diaan yang harus dilibatkan dalam perhitungan fisik.
Rea Reali2 li2able able 3alue lue
yang
usang
dig digunak unakaan
dan
" Pers Persedi ediaa aan n
%engu %enguji ji persed persedia iaan an yang yang usang usang denga dengan n mena menanya nyakan kan
tidak
dapat
karyaan pabrik dan manajemen serta measpadai item
dik dike#u e#ualikan kan
atau
yang rusak, berkarat atau ditutupi debu, atau berlokasi di
di#atat.
tempat yang tidak layak.
+lien n memi memili liki ki hak hak atas atas *. %enanyakan %enanyakan tentang konsinyasi konsinyasi atau persediaan persediaan pelanggan Right" +lie persediaan yang di#atat d i#atat pada tag.
yang di#antumkan dalam premis klien. . %easpa %easpadai dai akan persedi persediaan aan yang dipisahk dipisahkan an atau diberi tanda khusus sebagai indikasi kepemiikan.
Tujuan Pembelajaran 4
%eran#ang dan melakukan tes pemeriksaan dari harga dan kompilasi untuk persediaan
Audit Peneta#an 5arga dan .!m#ilasi
Auditor harus memerifikasi memerifikasi baha perhitungan fisik atau kuantitas kuantitas #atatan #atatan perpetual perpetual sudah diberi harga dan kompilasi dengan benar. •
Pengujian harga #ersediaan 6"nent!ry Pri&e Test7 men#akup semua pengujian atas
•
harga per unit klien untuk menentukan apakah hal itu sudah benar. Pengujian Pengujian .!m#ilasi .!m#ilasi Persediaa Persediaan n 6"nent! 6"nent!ry ry C!m#ilati C!m#ilati!n !n Test7 termasuk menguji ikhtisar ikhtisar perhitun perhitungan gan persedia persediaan an klien, klien, menghit menghitung ung kembali kembali harga harga dikalik dikalikan an dengan dengan kuantitas, memfooting ikhtisar persediaan, dan menelusuri total ke buku besar umum. 1* Pengenda Pengendalian lian Peneta#a Peneta#an n 5arga 5arga dan .!m#ilasi .!m#ilasi Pengendalian lian internal internal yang yang memadai memadai seputar seputar penelusu penelusuran ran biaya biaya per unit yang yang Pengenda
diintegrasikan dengan produksi dan #atatan akuntansi lainnya yang menyediakan kepast kepastia ian n baha baha klie klien n mengg mengguna unakan kan biay biayaa yang yang masuk masuk akal akal untuk untuk menil menilai ai persediaan akhir. Catatan biaya standar standard #ost re#ord/, yang mengindikasikan ariasi biaya bahan, tenaga kerja, kerj a, dan oerhead sangat membantu untuk mengealuasi kelayakan #atatan produksi. &ntuk men#egah men#antumkan atau menyatakan terlalu tinggi nilai persediaan yang usang, klien harus mereie se#ara formal dan melaporkan item persediaan yang usang, bergerak lambat, rusak, dan dinyatakan terlalu tinggi. +lien n meme memerlu rlukan kan penge pengenda ndali lian an inte interna rnall atas atas kom kompil pilasi asi persed persedia iaan an untuk untuk +lie memastikan baha perhitungan fisik telah diikhtisarkan dengan benar, diberi harga pada jumlah yang sama seperti #atatan perunit, dikalikan dan ditotalkan dengan benar, serta di#antumkan dalam file induk persediaan perpetual dan akun persediaan di buku bu ku besar umum pada jumlah yang tepat. Pengendalian internal yang paling penting adalah erifikasi internal oleh orang yang independen dan kompeten, yang mengandalkan dokumen serta #atatan yang memadai yang akan digunakan untuk melakukan perhitungan fisik.
$* Pr!sedu Pr!sedurr Peneta#a Peneta#an n 5arga 5arga dan .!m#ilasi .!m#ilasi :bserasi fisik merupakan informasi utama Cutoff untuk penjualan dan pembelian. Pengujian n atas atas #atatan #atatan akuntans akuntansii untuk untuk Cutoff Cutoff dilakuka dilakukan n sebagai sebagai bagian bagian dari Pengujia
penjualan siklus penjualan dan penagihan/ dan akuisisi siklus akuisisi dan pembayaran/
Auditor dapat menerapkan tujuan dengan menggunakan informasi yang diperoleh
dari klien sebagai kerangka kerja atau referensi, termasuk deskripsi setiap item persediaan, kuantitas, kuantitas , harga perunit, dan nilai total. direfleksikan dalam listing persediaan perpetual di#atat Asumsi informasi yang direfleksikan sesuai urutan deskripsi item persediaan, dengan bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi disajikan terpisah. $otalnya harus sama dengan saldo buku besar umum. (* Peni Penila laia ian n Per Perse sedi diaa aan n )alam melakukan pengujian penilaian persediaan pengujian penetapan harga/,
auditor menghadapi tiga permasalahan, yaitu" a. Pert Pertam ama, a, meto metode deny nyaa haru haruss sesu sesuai ai deng dengan an prin prinsi sipp-pr prin insi sip p akun akunta tans nsii yang ang diterima se#ara umum. b. +edua, penerapan metodenya metoden ya harus konsisten dari d ari tahun ke tahun. #. +eti +etiga ga,, biay biayaa persed persedia iaan an ersu ersuss nilai nilai pasar pasar nila nilaii pengg penggan antia tian n atau atau reali realisa sasi si bersih/ harus dipertimbangkan. diperti mbangkan.
Tujuan Terkait Sald! : Peneta#an 5arga dan .!m#ilasi Persediaan
Tujuan Audit Terkait Sald!
Pr!sedur
Peneta#an
5arga
dan
.!m#ilasi
Persediaan (. Pered Peredia iaan an dalam dalam skedul skedul listi listing ng (. %elaksanakan %elaksanakan pengujian pengujian kompilasi kompilasi 2. %emfooting %emfooting skedul listing listing persediaan persediaan untuk bahan bahan persediaan sama dengan baku, barang dalam proses, pros es, dan barang jadi. perhitungan persediaan fisik, *. %enelusuri %enelusuri total ke ke buku besar besar umum. perkaliannya sudah benar dan . %engalikan %engalikan kuantitas kuantitas dengan harga item terpilih. terpilih.
totalny totalnyaa ditamb ditambahka ahkan n dengan dengan benar serta sama dengan buku besar umum 6etail Tie%"n7 2. 3tem 3tem pers persed edia iaan an yang ang di#a di#ata tatt
%enel %enelusu usuri ri persed persediaa iaan n yang yang ter# ter#ant antum um dala dalam m
pada skedul listing persediaan
skedul skedul ke tag tag persed persedia iaan an dan dan perhit perhitung ungan an yang yang
memang ada 6eksistensi7
di#atat auditor untuk eksistensi dan deskripsi.
*. 3tem persedi persediaan aan yang ada telah telah (. %emperhitungkan di#a di#ant ntum umka kan n
dala dalam m
listing
skedu kedull
persediaan
6kelengka#an7
digu diguna naka kan n
nomor
tag
yang
tidak
dala dalam m doku dokum menta entasi si audi audito torr untu untuk k
memastikan tidak ada tag yang ditambahkan. 2. %enel %enelusu usuri ri dari dari tag tag perse persedia diaan an ke skedu skedull listi listing ng persediaan dan memastikan persediaan pada tag telah di#antumkan. *. %emp %emperh erhit itung ungkan kan nomor nomor tag tag untuk untuk mema memasti stikan kan
tidak ada yang dihapus. . 3tem 3tem perse persedi diaa aan n dala dalam m skedul skedul (. %enelus %enelusuri uri persediaa persediaan n yang yang ada dalam skedul skedul ke listing persediaan sudah akurat
tag tag pers persed edia iaan an dan dan perh perhit itun unga gan n yang yang di#a di#ata tatt
auditor berkenaan dengan kuantitas dan deskripsi. 2. %elakukan %elakukan pengujian harga persediaan persediaan.. . 3tem 3tem perse persedi diaa aan n dala dalam m skedul skedul %emeri %emerifika fikasi si klasifi klasifikasi kasi ke dalam dalam bahan bahan baku, baku, 6keakuratan7
listing
persediaan
barang dalam proses, dan barang jadi dengan
diklasif diklasifikas ikasikan ikan dengan dengan benar benar
membandingkan membandingkan deskripsi pada tag persediaan dan
6klasi+ikasi7
perhitungan pengujian yang di#atat di#ata t auditor au ditor dengan d engan
. 3tem 3tem perse persedi diaa aan n dalam dalam listi listing ng persediaan
dinyatakan
pada
skedul listing persediaan. %ela %elaksa ksanak nakan an penguj pengujia ian n mana mana yang yang teren terendah dah antara harga pokok dan harga pasar, harga jual dan
nilai realisasi 6reali2able keusangan. 6reali2able alue7 ;. +lie +lien n memi memili liki ki hak hak atas atas item item (. %enel %enelusu usuri ri tag tag persed persedia iaan an yang yang diide diidenti ntifi fikas kasii persediaan dalam skedul listing
sebagai tidak dimiliki selama obserasi fisik ke
persediaan 6right8hak7
skedul listing persediaan untuk memastikan item tsb tidak di#antumkan. 2. %ereie %ereie kontrok dengan dengan endor endor dan pelangga pelanggan n serta mengajukan pertanyaan kepada manajemen tentang tentang kemungk kemungkinan inan pen#ant pen#antuma uman n persedia persediaan an yang dikonsinyasi atau tidak dimiliki dimiliki lainnya, lainnya, atau penghilangan persediaan per sediaan yang dimiliki.
<. Persedia diaan se#a se#ara ra
telah
bena benarr
dan dan
dis disajik jikan (. Peri Periks ksaa peny penyaj ajia ian n dan dan peng pengun ungk gkap apan an lapo lapora ran n diun diungk gkap ap
se#ara se#ara mema memadai dai 6#resentati!n and dis&l!sure7
keuangan mengenai pemisahan jenis persediaan. 2. )eskr )eskrips ipsii mema memadai dai menge mengenai nai meto metode de penil penilai aian an persediaan.
Tujuan Terkait Sald! : Peneta#an 5arga dan .!m#ilasi Persediaan
1* Peneta#a Peneta#an n 5arga 5arga Persediaa Persediaan n yang yang ibeli ibeli 1enis utama persediaan yang termasuk dalam kategori ini adalah bahan baku, suku
#adang yang dibeli, dan perlengkapan. 8angkah pertama dalam memerifikasi penilaian persediaan yang dibeli, auditor harus harus menentu menentukan kan apakah apakah klien klien menggun menggunakan akan metode metode !3!:, !3!:, 83!:, 83!:, rata-ra rata-rata ta tertimbang, atau beberapa metode penilaian lainnya. dilibatkan dalam penilaian item Auditor juga harus menentukan biaya mana yang dilibatkan persediaan, #ontoh ongkos angkut, penyimpanan, pen yimpanan, diskon, dan biaya bia ya lainnya. Auditor harus menyajikan daftar item persediaan yang akan dierifikasi untuk tujuan penetapan harga dan meminta klien untuk men#ari faktur endor yang sesuai dan memeriksa faktur yang men#ukupi untuk memperhitungkan seluruh kuantitas item persediaan yang diuji. $* Peneta#a Peneta#an n 5arga 5arga Persediaa Persediaan n yang yang ibuat ibuat Pada peneta penetapan pan harga harga barang barang dalam dalam prose prosess dan baran barang g jadi, jadi, audit auditor or harus harus Pada
mempert mempertimb imbangk angkan an biaya biaya bahan bahan baku, baku, tenaga tenaga kerja kerja langsung langsung,, dan oerhead oerhead manufakatur. )alam menetap menetapkan kan harga harga bahan bahan baku untuk membuat membuat produk, produk, auditor auditor harus harus )alam memp memper erti timb mban angk gkan an biay biayaa per per unit unit baha bahan n baku baku maup maupun un juml jumlah ah unit unit yang ang diperlukan untuk membuat unit output. Biaya per unit dapat dierifiksi dengan memeriksa faktur endor atau file induk persediaan perpetual, memeriksa spesifikasi rekayasa, memeriksa barang jadi, atau atau menem menemuka ukan n metod metodee yang yang serup serupaa gun gunaa menen menentu tukan kan juml jumlah ah unit unit yang yang diperlukan untuk membuat suatu produk. memerifikasi biaya per jam +etika menguji tenaga kerja langsung, auditor harus memerifikasi tenaga kerja langsung, dan jumlah jam yang diperlukan untuk membuat suatu produk. :erhead %anufaktur tergantung pada pendekatan yang digunakan klien untuk mengalokasikan oerhead manufaktur. Auditor harus mengealuasi metode yang sedang digunakan menyangkut konsistensi dan kelayakan kelayakan serta menghitung ulang biaya untuk menentukan menentuka n apakah oerhead oerh ead sudah benar. memiliki #atatan biaya standar, metode yang efisien untuk menentukan 1ika klien memiliki penilaian adalah mereie mere ie dan menganalisis arians. 9arians 9arians bahan, tenaga tenag a kerja, dan oerhead manufakatur yang ke#il merupakan bukti keandalan #atatan biaya tsb. (* 5arga 5arga P!k!k P!k!k atau atau 5arg 5arga a Pasa Pasarr
)alam menetapkan harga persediaan, auditor harus mempertimbangkan apakah
biaya penggantian atau nilai realisasi bersih ber sih yang lebih rendah dari biaya historis. &ntuk barang barang jadi jadi dan bahan bahan baku baku yang yang dibeli dibeli,, audit auditor or dapat dapat mengu menguji ji biaya biaya &ntuk penggantian dengan memeriksa memeriks a faktur fak tur endor end or periode period e selanjutnya selan jutnya atau faktur fak tur saat ini jika tidak ada pembelian yang dilakukan atas item persediaan setelah akhir tahun. Auditor harus mempertimbangkan nilai penjualan item persediaan dan dampak yang mungkin dari fluktuasi harga yang #epat untuk menentukan nilai realisasi bersih.
Tujuan Pembelajaran 9
%engintegrasikan berbagai bagian dari audit siklus persediaan dan pergudangan "ntegrasi Pengujian Pengujian Siklus Akuisisi dan Pembayaran +etika memerifikasi akuisisi persediaan sebagai bagian dari pengujian siklus akuisisi
dan pembayara, auditor memperoleh bukti mengenai keakuratan bahan baku yang diperoleh dan semua biaya oerhead manufaktur yang dikeluarkan ke#uali tenaga kerja. Biaya akuisisi tsb mengalir se#ara langsung ke harga pokok penjualan atau menjadi bagian terbesar dari persediaan akhir bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi. Penggajian dan siklus Pers!nalia
Catatan akuntansi biaya untuk biaya tenaga kerja langsung dan tidak langsung dapat Catatan diuji sebagai bagian dari audit siklus penggajian dan personalia. Penjualan dan Siklus Penagihan
Pengujian an audit audit atas penyimp penyimpanan anan barang barang jadi, jadi, serta serta pengirim pengiriman an dan pen#atat pen#atatan an Penguji penjualan, dapat dilakukan d ilakukan ketika siklus siklu s penjualan dan penagihan pen agihan diuji. Pengujian Akuntansi Biaya Pengendalian akuntansi biaya adalah pengendalian yang berkaitan berkaitan dengan persediaan Pengendalian
fisik dan biaya terkait dari titik dimana bahan baku diminta ke titik dimana barang jadi selesai diproduksi diprodu ksi dan ditransfer atau dipindahkan ke gudang. g udang. &ntuk memudahkannya, pengendalian akuntansi biaya dibagi menjadi dua kategori" (. Pengendalian atas persediaan fisik bahan baku, barang setengah jadi, dan barang jadi. 2. Pengendalian atas biaya terkait.
Persediaan Fisik, Peneta#an 5arga, dan .!m#ilasi*
Audit harga harga pokok pokok penjuala penjualan n adalah adalah nilai nilai residu residu dari persediaan persediaan aal ditambah ditambah Audit akuisisi bahan baku, tenaga kerja langsung, dan biaya manufaktur lainnya dikurangi persediaan akhir. )alam menguji menguji persedia persediaan an fisik, fisik, auditor auditor bergant bergantung ung pada file induk induk persedia persediaan an )alam perpetual jika file tsb telah diuji sebagai bagian dari salah satu atau lebih siklus dan dianggap dapat diandalkan. Catatan biaya standar berguna untuk melakukan perbandingan dengan biaya per unit a#tual. +etika ka mengu menguji ji penge pengenda ndali lian an dan mela melaksa ksanak nakan an penguj pengujia ian n sub subst stant antie ie yang yang +eti berhubungan dengan transaksi serta saldo persediaan, auditor mengintegrasikan pengujian yang berhubungan b erhubungan dengan den gan tujuan audit yang berkaitan dengan saldo dengan pengujian yang dilaksanakan untuk memenuhi empat tujuan penyajian dan pengungkapan. C!nt!h .asus
%i#key %onus adalah pahlaan pahlaan lokal di 6oungston, oungston, :hio. )ia mengakuisisi sebuah apotik lokal, dan dalam aktu (0 tahun, telah menambah 2== apotik lagi untuk membentuk rantai ritel diskon nasional Phar%or , 3n#. Perusahaan ini dipandang sebagai rising star oleh beberapa pakar ritel dan dianggap sebagai >al-%art >al-%art yang baru. Bahkan Sam >alton >alton menyatakan menyatakan baha satu-satunya satu-satunya perusahaan perusahaan yang dia takuti ketika melakukan ekspansi >al>al%art adalah Phar-%or.
Phar-%or menjual berbagai produk rumah tangga dan obat resep dengan harga yang jauh lebih murah dari toko diskon lainnya. %onus menggambarkan strategi perusahaan sebagai sebagai ?poer ?poer buy buying@ ing@ , dimana dimana Phar-% Phar-%or or menumpu menumpuk k produk produk ketika ketika pemasok pemasok menjual menjual dengan harga yang sangat murah dan mengalihkan mengalihkan penghematan tersebut ke pelanggan yang sangat memperhatikan biaya melalui diskon harga yang sangat tinggi. Sebenarnya, harga Phar-%or Phar-%or sudah sedemikian sedemikian rendah sehingga perusahaan menjual barang dengan harga yang lebih rendah dari biayanya, yang menyebabkan perusahaan kehilangan uang. Akan tetapi, %onus %onus tetap tetap berpenda berpendapat pat se#ara se#ara internal internal baha baha melalu melaluii poer poer buy buying ing Phar Phar %or, %or, perusahaan akan terus tumbuh sehingga dapat terus melakukan penjualan dan keluar dari masalah. masalah. $idak $idak ingin membiarkan masalah tersebut merusak keberhasilan Phar-%or, Phar-%or, %onus dan timnya timnya mulai mulai terliba terlibatt dalam dalam akuntans akuntansii yang yang kreatif kreatif sehingga sehingga Phar-%or Phar-%or tidak tidak pernah pernah melaporkan melaporkan kerugian tersebut dalam laporan keuangannya. keuangannya. %anajemen %anajemen membuang membuang kerugian tersebut ke dalam ?bu#ket a##ount@ hanya untuk merealokasikan jumlahnya ke ratusan took perusahaan dalam bentuk kenaikan fiktif biaya persediaan. $im %onus mengeluarkan faktur fikti fiktiff atas atas pembe pembelia lian n baran barang g dagang dagang,, memb membuat uat ayat ayat jurna jurnall fikt fiktif if untuk untuk menin meningka gkatk tkan an persediaan dan menurunkan harga pokok penjualan, dan menghitung terlalu tinggi serta menghitung menghitung dua kali item-item persediaan. Sayangnya, Sayangnya, auditor tidak pernah mengungkapkan mengungkapkan ke#urangan tersebut. %ereka hanya mengamati persediaan di empat toko dari *00 toko, dan memberi memberi tahu manajem manajemen en Phar-% Phar-%or or selama selama beberapa beberapa bulan bulan dimuka dimuka mengena mengenaii toko-to toko-toko ko mana yang akan dikunjungi. Para eksekutif Phar-%or melengkapi persediaan di keempat toko yang terpilih tetapi mengalokasikan kenaikan persediaan fiktif ke 2= toko lainnya. +e#urangan tersebut akhirnya terungkap ketika agen perjalanan menerima #ek Phar%or yang ditandatangani oleh %onus yang membayar beban yang tidak berhubungan dengan Phar-%or selama beberapa bulan dimuka mengenai toko-toko mana yang akan dikunjungi. Para Para ekseku eksekuti tiff Phar Phar-% -%or or melen melengka gkapi pi persed persedia iaan an di keemp keempat at toko toko yang yang yerpi yerpili lih h tetap tetapii menga mengalo lokas kasik ikan an kenai kenaika kan n perse persedia diaan an fikti fiktiff ke 2= toko toko lainn lainnya ya.. +e#ur +e#urang angan an terse tersebut but akhirnya terungkap ketika agen perjalanan menerima #ek Phar-%or yang ditandatangani oleh %onus %on us yang yang memb membay ayar ar beban beban yang yang tida tidak k berhub berhubung ungan an dengan dengan Phar Phar-% -%or or.. Agen gen ini menunjukkan #ek tersebut kepada atasannya, yang ternyata adalah inestor Phar-%or, dan dia menghubungi )aid Shapiro, C': Phar-%or. Penyelidikan lebih lanjut terhadap pengeluaran yang tidak sah tersebut akhirnya akhirnya menyebabkan menyebabkan ditemukannya ke#urangan persediaan. %onus akhirnya dituntut dan dipenjara selama tahun. C!:, yang tidak menerima laba se#ara pribadi, dihukum ** bulan penjara. penjara . Biaya kelalaian audit au dit menyebabkan kantor akuntan publi# mengeluarkan biaya lebih dari *00 juta dalam pengadilan sipil
)A!$A7 P&S$A+A
-
Alin A. Arens, Arens, 7andal 1.'lder, %ark S. Beasley. Auditing dan 1asa Assuran#e.