BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Pariwisata a.
Wisata
Wisata adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari yang dilakukan secara sukarela dan bersifat sementara untuk menikmati objek dan daya tarik wisata (UU no.9 thn 1990 pasal 1). dapun pengertian wisata mengandung unsur!unsur yaitu kegiatan perjalanan" dilakukan secara sukarela" bersifat sementara dan perjalanan seluruhnya dan sebagian bertujuan untuk objek dan daya tarik wisata atas dasar itu maka #wisata$ adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan kegiatan tersebut tersebut secara sukarela sukarela dan bersifat bersifat sementara untuk menikmati objek dan daya tarik wisata(UU no.9 thn 19%0 pasal 1). &bjek dan daya tarik wisata adalah yang menjadi sasaran dalam perjalanan wisata yang meliputi ' 1.
eperti eperti pemandangan pemandangan alam" panorama panorama indah" indah" hutan hutan rimba rimba dengan iptaan iptaan *uhan *uhan
+,-" yang berujud keadaan alam dan flora dan fauna tumbuhan hutan tropis serta binatang langka. .
/ary /aryaa manus manusia ia beru beruju jud d muse museum um peni pening ngga gala lan n seja sejara rah h seni seni buday budayaa wisa wisata ta
argo(pertanian) wisata tirta(air) wisata wisata petualangan taman rekreasi dan tempat hiburan. .
asaran asaran wisata wisata minat minat khusus seperti seperti berburu" berburu" mendaki gunung" gua" industr industrii dan
kerajinan" tempat!tempat perbelanjaan" sungai air deras" tempat!tempat ibadah" tempat! tempat siarah.(buku panduan sadar wisata). ,enurut ,enurut ,athiesen dan wall (19%) bahwa wisata adalah kegiatan bepergian bepergian dari dan ketemp ketempat at tujuan tujuan lain lain diluar diluar tempat tempat tingga tinggalny lnya" a" wisata wisata atau atau rekrea rekreasi si sering sering dilakuk dilakukan an untuk untuk senang!senang atau bersantai. ersan ersantai tai merup merupakan akan suatu suatu akti2i akti2itas tas yang yang berbeda berbeda dengan dengan akti2i akti2itas tas melaks melaksana anakan kan pekerjaan tertentu.misalnya disela!sela melakukan suatu pekerjaan kemudian kita duduk ditaman maka hal ini dapat dikatakan sedang bersantai.
b
Pariwisata.
3ariwisata secara etimologis berasal dari kata 4 3ari 4 yang berarti berputar 5putar dan 4Wisata6 yang berarti perjalanan. tas dasar itu maka pariwisata diartikan sebagai perjalan yang dilakukan berputar 5putar dari suatu tempat ke tempat lain (+oeti (+oeti .&ka"19% '10). ,enuru ,enurutt 3rof. alah alah wahab wahab dalam dalam bukunya bukunya berjud berjudul ul n 7ntroduc 7ntroductio tion n an *ouris ouristm tm *heory *heory mengem mengemukak ukakan an bahwa bahwa batasa batasan n pariwi pariwisat sataa hendakny hendaknyaa memperl memperliha ihatka tkan n anatom anatomii dari dari gejala gejala 5gejala 5gejala yang terdir terdirii dari dari unsur unsur yaitu yaitu manusi manusia(h a(huma uman)"y n)"yait aitu u orang orang yang melakuk melakukan an perjalanan pariwisata "ruang (space)" yaitu daerah atau ruanng lingkup tempat melakukan perjalanan waktu(time)yakni waktu yang di gunakan selama perjalanan dan tinggaal di daerah tujuan waisata (+aoti "&ka'108). erd erdas asar arka kan n ketig ketigaa unsu unsurr ters terseb ebut ut di atas atas maka maka 3rof 3rof ala alah h Wahab hab meru merumu musk skan an pengertian pariwisata sebagai suatu aktifitas manusia yang dilakukan secara sadar dan mendapat pelayanan secara beergantian orang 5orang di suatu egara itu sendiri (di luar negri) yang meliputi meliputi pendiaman pendiaman di daerah lain (daerah tertentu tertentu "suatu egara atau benua )untuk sementara sementara waktu dalam mencari kpuasan yang beraneka rgam dan berbeda dengan apa yang di alaminya dimana dia memperoleh pekerjaan tetap. :alam pengertian pengertian lain pariwisata pariwisata (*our (*oursnm) snm) adalah suatu perjalanan yang dilakukan dilakukan untuk sementara waktu yang diselenggarakan dari suatu tempat ke tempat lain" dengan maksud bukan untuk un tuk berusaha atau mencari nafkah di tempat yang dikunjungi" tetapi semata!mata untuk menikm menikmati ati perjla perjlanan nan terseb tersebut ut untuk untuk memenuh memenuhii keingi keinginann nannya ya yang yang berane beraneka ka ragam ragam (+a (+aoti "&ka'09). ,aka untuk lebih jelasnya pengertian pariwisata p ariwisata adalah ' 1.
emua kegiatan yang berhubungan dengan perjalanan wisata.
.
3engu 3engusa saha ha obyek obyek wisa wisata ta"" sepe sepert rtii kawas kawasan an wisa wisata ta"" tama taman n rekr rekrea easi si"" kawa kawasa san n
peninggalan sejarah (andi" ,akam enteng)" ,useum" Waduk" pegelaran seni budaya" tat kehidupan masyarakat dan bersifat alamiah' keindahan alam" gunung berapi" danau" pantai indah dan sebagainya. .
pengusaha jasa dan prasarana pariwisata yakni' a)
Usaha Usaha jasa pariwi pariwisat sataa (iro (iro perjalana perjalanan n wisata" wisata" agen perjal perjalanan anan wisat wisata" a"
pramuwisata" kon2ensi perjalanan intensif dan pameran" inprestarait" konsultan pariwisata" informasi pariwisata. pariwisata.
b
Pariwisata.
3ariwisata secara etimologis berasal dari kata 4 3ari 4 yang berarti berputar 5putar dan 4Wisata6 yang berarti perjalanan. tas dasar itu maka pariwisata diartikan sebagai perjalan yang dilakukan berputar 5putar dari suatu tempat ke tempat lain (+oeti (+oeti .&ka"19% '10). ,enuru ,enurutt 3rof. alah alah wahab wahab dalam dalam bukunya bukunya berjud berjudul ul n 7ntroduc 7ntroductio tion n an *ouris ouristm tm *heory *heory mengem mengemukak ukakan an bahwa bahwa batasa batasan n pariwi pariwisat sataa hendakny hendaknyaa memperl memperliha ihatka tkan n anatom anatomii dari dari gejala gejala 5gejala 5gejala yang terdir terdirii dari dari unsur unsur yaitu yaitu manusi manusia(h a(huma uman)"y n)"yait aitu u orang orang yang melakuk melakukan an perjalanan pariwisata "ruang (space)" yaitu daerah atau ruanng lingkup tempat melakukan perjalanan waktu(time)yakni waktu yang di gunakan selama perjalanan dan tinggaal di daerah tujuan waisata (+aoti "&ka'108). erd erdas asar arka kan n ketig ketigaa unsu unsurr ters terseb ebut ut di atas atas maka maka 3rof 3rof ala alah h Wahab hab meru merumu musk skan an pengertian pariwisata sebagai suatu aktifitas manusia yang dilakukan secara sadar dan mendapat pelayanan secara beergantian orang 5orang di suatu egara itu sendiri (di luar negri) yang meliputi meliputi pendiaman pendiaman di daerah lain (daerah tertentu tertentu "suatu egara atau benua )untuk sementara sementara waktu dalam mencari kpuasan yang beraneka rgam dan berbeda dengan apa yang di alaminya dimana dia memperoleh pekerjaan tetap. :alam pengertian pengertian lain pariwisata pariwisata (*our (*oursnm) snm) adalah suatu perjalanan yang dilakukan dilakukan untuk sementara waktu yang diselenggarakan dari suatu tempat ke tempat lain" dengan maksud bukan untuk un tuk berusaha atau mencari nafkah di tempat yang dikunjungi" tetapi semata!mata untuk menikm menikmati ati perjla perjlanan nan terseb tersebut ut untuk untuk memenuh memenuhii keingi keinginann nannya ya yang yang berane beraneka ka ragam ragam (+a (+aoti "&ka'09). ,aka untuk lebih jelasnya pengertian pariwisata p ariwisata adalah ' 1.
emua kegiatan yang berhubungan dengan perjalanan wisata.
.
3engu 3engusa saha ha obyek obyek wisa wisata ta"" sepe sepert rtii kawas kawasan an wisa wisata ta"" tama taman n rekr rekrea easi si"" kawa kawasa san n
peninggalan sejarah (andi" ,akam enteng)" ,useum" Waduk" pegelaran seni budaya" tat kehidupan masyarakat dan bersifat alamiah' keindahan alam" gunung berapi" danau" pantai indah dan sebagainya. .
pengusaha jasa dan prasarana pariwisata yakni' a)
Usaha Usaha jasa pariwi pariwisat sataa (iro (iro perjalana perjalanan n wisata" wisata" agen perjal perjalanan anan wisat wisata" a"
pramuwisata" kon2ensi perjalanan intensif dan pameran" inprestarait" konsultan pariwisata" informasi pariwisata. pariwisata.
b)
Usaha sarana pariwisata yang terdiri dari akomodasi" rumah makan" bar"
angkutan wisata dan sebagainya" serta usaha!usaha jasa lainnyayang berkaitan dengan penyelenggaraan pariwisata (buku panduan wisata). c.
Kepariwisataan
esuai dengan undang!undang &. 9 ab 7 pasal 1 berbunyi ' 4/epari 4/epariwis wisata ataan an adalah adalah segala segala sesuat sesuatu u yang berhubu berhubunga ngan n dengan dengan penyele penyelengga nggaraa raan n pariwisata" artinya semua kegiatan dan urusan yang ada kaitannya dengan perencanaan" pengawasan pariwisata" baik yang dilakukan oleh pemerintah maupun pihak swasta serta masyarakat. (UU o. 9. tahun 1990)6. ab 7. pasal 1). 4:ari batasan tersebut diatas tampak bahwa prinsip kepariwisataan dapat mencakupi semua macam perjalanan" asal saja perjalanan tersebut dengan bertamasya dan rekreasi. :alam hal ini diberi diberikan kan suatu suatu garis garis pemisa pemisah h yang yang menyat menyatakan akan bahwa bahwa perjal perjalana anan n terseb tersebut ut tidak tidak bermaksud untuk un tuk memangku suatu jabatan disuatu tempat atau daerah tertentu sebab perjalanan terakhi terakhirr ini dapat dapat digolon digolongka gkan n kedalam kedalam perjal perjalanan anan bukan bukan untuk untuk tujuan tujuan pertam pertamasy asyaan aan atau atau pariwisata. rtinya semua urusan dan kegiatan ada kaitannya dengan perencanaan" pengaturan" pelaksanaan" pengawasan pariwisata baik yang dilakukan oleh pemerintah" pihak swasta" dan masyarakat disebut /epariwisataan6. d.
Wisatawan
3engertian dari wisatawan menurut ;.W. &gil2ie yaitu semua orang meninggalkan ruamh kediaman kediaman mereka mereka untuk jangka waktu kurang dari satu tahun dan sementara mereka mereka bepergian mere mereka ka meng mengel elua uark rkan an uang uang di temp tempat at yang yang mere mereka ka kunj kunjun ungi gi tanp tanpaa deng dengan an maks maksud ud mencari nafkah ditempat trsebut. trsebut. (3endit . . 199< ' =). atasan ini diberi 2ariasi lagi oleh .>. orwal yang menyatakan seorang wisatawan adalah seseorang yang memasuki wilayah asing dengan maksud dan tujuan apapun asalkan bukan untuk tinggal permanen atau untuk usaha!usaha yang teratur melintasi perbatasan" dan yang mengeluarkan uangnya di negeri yang dikunjungi" yang mana diperolehnya bukan di negeri tersebut melainkan dinegri lain. (3endit . " 19 9< ' =).
erdasarkan hal yang telah dikemukakan diatas maka ciri!ciri seseorang itu dapat disebut sebagai wisatawan yaitu' 1. 3erjalanan itu dilakukan lebih dari < jam. . 3erjalanan hanya untuk sementara waktu. . &rang yang melukukan tidak mencari nafkah ditempat atau di egara yang dikunjunginya. (+oeti .&ka" 19% ' 10). 2.2 Jenis Pariwisata
Untuk /eperluan perencanaan dan pengembangan kepariwisataan" perlu adanya perbedaaan antara pariwisata" karena dengan demikian akan dapat ditentukan kebijaksanaan apa yang perlu mendukung" sehingga jenis pariwisata yang dikembangkan akan dapat terwujud seperti yang diharapkan dari kepariwisataan. :itinjau dari segi ekonomi" pemberian klasifikasi tentang jenis pariwisata dianggap penting karena dengan cara itu dapat ditentukan beberapa penghasilan de2isa yang diterima dari suatu pariwisata yang dikembangkan disuatu tempat atau daerah trtentu. dapun jenis wisata yang telah dikenal dimasa ini antara lain' a. Wisata udaya Wisata budaya adalah' perjalanan yang dilakukan atas dasar keingin untuk memperluas pandangan hidup seseorang dengan jalan mengadakan kunjungan atau peninjauan ketempat lain" mempelajari keadaan rakyat dan kebiasaan adat istiadat" budaya dan seni mereka (3endit" ." 199< ' <1). b. Wisata /on2ensi Wisata /on2ensi adalah' wisata yang menyediakan fasilitas bangunan dengan ruangan! ruangan tempat bersidang bagi peserta kon2erensi" atau pertemuan lainnya yang bersifat nasional maupun internasional. (3endit" ." 199< ' <). c. Wisata osial Wisata osial adalah' perorganisasian suatu perjalanan murah serta mudah untuk memberikan kesempatan kepadda golongan masyarakat ekonomi lemah untuk mengadakan perjalanan seperti misalnya kaum buruh" pemuda" pelajar atau mahasiswa" petani dan sebagainy?a. (3endit" ." 199< ' <<).
d. Wisata agar lam Wisata agar lam adalah' wisata yang diselenggarakan agen atau biro perjalanan yang mengkhususkan usaha!usaha dengan jalan mengatur wisata ketempat atau daerah cagar alam" taman lindung" hutan daerah pegunungan dan sebagainya yang pelestariaannya dilindungi oleh undang!undang (3endit" ." 199< ). e. Wisata ulan ,adu Wisata ulan ,adu adalah' suatu penyelenggaraan perjalanan bagi pasangan!pasangan pengantin baru yang sedang berbulan madu"dengan fasilitas!fasilitas khusus" tersendiri demi kenikmatan perjalanan dan kunjungan mereka (3endit" ." 199< ' <=). ,anusia ditakdirkan oleh sang pencipta memiliki naluri dan hasrat atau keinginan dalam memenuhi kelangsungan hidupnya" hasrat ingin tahu dan jiwa petualangan mendorong manusia melakukan perjalanan. ,anusia senatiasi dinamis dan kedinamisannya tercermn dalam keinginan melakukan perjalanan melintasi dan menikmati objek dan daya tarik yang dikunjungi.hasrat ingin tahu itu menuntut penyaluran dan bagi banyak oranbg sudah menjadi kebutuhan. /ebutuhan tersebut adalah ingin besenag!senag" santai " berrekreasi" ingin menambah pengetahuaan" menguatkan pribadi" sehat ingin menghirup udar yang sejuk" dan segar dan memenuhi kewajiban agama (naik haji) sampai pada ber@iarah. :orongan untuk melakukan perjalanan wisata adalah dapat pula disebabkan oleh lingkungan seperti' 1.
/ondisi Aingkungan" keadaan iklim disekitar tempat" kondisi lingkungan yang
kurang baik dan rusak" begitu pula lingkungan tempat tinggal yang bising dan kotor dengan pemandangan yang membosankan mendorong penduduk melakukan perjalanan. .
/ondisi social budaya" kurang tersedianya fasilitas rekreasi" kegiatan rutin dalam
masyarakat yang membosankan kehidupan" kehidupan yang serba teratur" lalu banyak bekerja" fisik dan mental" sifatbebas para remaja" terdapatnya perbedaan social diantara anggota masyarakat" semuanya seiring menjadi alas an untuk bepergian ke tempat!tempat jauh" yang kondisinya lebih baik dari sekarang. .
/ondisi ekonomi " konsumsi dari masyarakat" biaya hidup sehari!hari didaerah
tempat tinggal" meningkatkan waktu luang serta rela rendahnya ongkos angkutan" juga akan mendorong seseorang untuk melakukan perjalananan wisata.
<.
3engaruh kegiatan pariwisata" kegiatan pariwisata akan banyak mendorong
kegiatanyang berhubungan dengan wisata" seperti meningkatnya publikasi dan penyebaran informasi serta timbulnya pandangan tentang nilai lebih dari kegiatan berwisata terhadap fungsi social masyarakat.
2.3 Orientasi Pengembangan Obe!
3engembangan daerah tujuan wisata (:*W) berarti juga akan mengembangkan obyek! byek wisata" karena obyek wisata merupakan bagian dari tujuan wisata.disamping itu kebijaksanaan dinas pariwisata menjadi arahan kebijaksanaan di daerah yaitu ' 1. ,enggencarkan promosi pariwisata dari luar negeri dan yang menuju obyek wisata. . ,eningkatkan mata pelayanaan dan mata produksi wisata. . ,enggambarkan kawasan!kawasan pariwisata untuk memajukan daerah lokasi yang potensial. <. ,enggalakkan berbagai obyek wisata terutama :i 7ndonesia agian *imur baik wisata bahari maupun wisata alam. B. ,eningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang kepariwisataan. 8. ,embudayakan sadar wisata. =. 3emanfaatan umber :aya lam. %. 3enanganan ,asalah :ampak Aingkungan. 9. 3ertimbangan -konomi *ata Cuang. 10. &rganisasi :an truktur *ata Cuang. 11. istem *ransportasi :an ,edia 3elayanan. 2." Kriteria Pengembangan Kawasan Pariwisata
tudy pengembangan obyek pariwisata diawali dengan pemikiran mengenai landasan" pengembangan kawasan tersebut baik ditinjau dari peran kegiatan pariwisata sebagai salah satu sector pembangunan wilayah maupun fungsi kawasan tersebut dalam kaitannya dengan wialayah pengembangan sekitarnya. Untuk mewujudkan gagasan pengembangan tersebut dapat terlaksana dengan baik" selanjutnya memerlukan suatu kerja sama pengadaan sarana pariwisata ini dapat memenuhi kebutuhan pasar dengan memperhatikan sumber daya yang ada serta kemampuan de2eloper. itra pegembangan obyek pariwisata digali dari potensi sumber daya yang ada dan menciptakan atraksi menarik sesuai dengan system social dan nilai masyarakat setempat.
dapun kriteria dasar yang mempunyai syarat kelayakan lokasi kegiatan pariwisata dalam hubungannya dengan para pelaku yang memanfaatkan kegiatan tersebut" antara lain meliputi' a.
yarat tata ruang dan konstruksi
b.
yarat orientasi terhadap cahaya matahari" cuaca" pemandangan alam dan lain
sebagainya. c.
yarat kemudahan pencapaian obyek wisata" pusat pelayanan umum" hubungan
antara unsur kegiatan" fasilitas transportasi. d.
yarat keindahan
dalam
memberikan
ekspresi dan
ketenangan kawasan"
memanfaatkan lingkungan yang berorientasi pada pemandangan alam. e.
yarat lingkungan yang serasi
/egiatan pariwisata cenderung merusak kelestarian lingkungan alam dan budaya setempat" oleh karenanya perlu dijaga agar terhindar dari dampak negati2e dengan pengawasan dan pengendalian yang ketat" memperhatiakn dan mencerminkan cirri budaya setempat yang khas.
2.# Kebi$a!an Pemerinta% Tentang Kepariwisataan
Undang!undang peraturan pemerintah. ,engingat pariwisata 7ndonesia kini berkembang dengan pesat dan perolehan de2isa semakin bertambah karenanya sebagai kebijaksanaan pembangunaan B tahun ke! D7 disektor pariwisata ini ,ajelis 3ermusyarwatan Cakyat (,3C )" dengan ketetapan &. 77E ,3CE 199. mengenai Faris!Faris esar Galuan egara (FG) bab 7D merumuskan bahwa" pembangunan kepariwisataan diarahkan pada peningkatan pariwisaa menjadi sector andalan yang mampu menggalakkan kegiatan ekonomi" termasuk kegiatan sector lain yang terkait" sehingga lapangan kerja pendapatan masyarakat" pendapatan daerah" dan pendapatan egara serta peningkatan peneriamaan de2isa egara melalui upaya pengembangan dan pendaya gunaan berbagai potensi kepariwisataan nasioanal.(3endit" " . 199< ' 11). ebagai antispasi perkembangan dunia pariwisata yang telah mengglobal sifatnya" pemerintah telah mengeluarkan Undang!Undang o. 9. tahun 1998 tentang kepariwisataan" dengan ketentuan sebagai berikut.
1
Wisata adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut yang
dilakukan secara sukarela serta bersifat sementara untuk menikmati obyek dan daya tarik wisata.
Wisatawan adalah orang yang melakukan kegiatan pariwisata.
3ariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungandengan wisata"termasuk
pengusaha obyek dan daya tarik wisata serta usaha!usaha yang terkait dibidang tersebut. <
/epariwisataan adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan penyelenggaraan
pariwisata. B
Usaha pariwisata adalah kegiatan yang bertujuan menyelengarakan jasa pariwisata
atau menyediakan" mengusahakan obyek dan daya tarik wisata" usaha sarana pariwisata" dan usaha lain yang terkait dibidang tersebut.
2.&
Pengertian Ob$e! 'aa Tari! Wisata
:aya *arik Wisata sejatinya merupakan kata lain dari objek wisata namun sesuai peraturan pemerintah 7ndonesia tahun 009 kata objek wisata sudah tidak rele2an lagi untuk menyebutkan suatu daerah tujuan wisatawan maka digunakanlah kata 4 :aya *arik Wisata6 maka untuk mengetahui apa arti dan makna dari daya tarik wisata di bawah ini adalah beberapa definisiEpengertian mengenai :aya*arik Wisata menurut beberapa ahli ' H
erdasarkan Undang!Undang Cepublik 7ndonesia o. 10 tahun 009" :aya *arik Wisata
dijelaskan sebagai segala sesuatu yang memiliki keunikan" kemudahan" dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan alam" budaya" dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau kunjungan wisatawan. H
. +oeti dalam bukunya 43engantar 7lmu 3ariwisata6 tahun 19%B menyatakan bahwa
daya tarik wisata atau 4tourist attraction6" istilah yang lebih sering digunakan" yaitu segala sesuatu yang menjadi daya tarik bagi orang untuk mengunjungi suatu daerah tertentu H
yoman . 3endit dalam bukunya 4 7lmu 3ariwisata6 tahun 199< mendefiniskan daya
tarik wisata sebagai segala sesuatu yang menarik dan bernilai untuk dikunjungi dan dilihat. H
,enurut undang 5 undang Cepublik 7ndonesia omor 9 tahun 1990 tentang
kepariwisataan " ada dua jenis objek dan daya tarik wisata " yaitu (1) objek dan daya tarik wisata ciptaan *uhan +ang ,aha -sa yang berwujud keadaan alam" flora dan faunaI dan () objek dan daya tarik wisata hasil karya manusia yang berwujud museum" peninggalan purbakala"
peninggalan sejarah" seni budaya" wisata agro" wisata tirta" wisata buru" wisata petualangan alam" taman rekreasi dan tempat hiburan. H
,enurut pilanne (00)" daya tarik pariwisata adalah hal 5 hal yang menarik perhatian
wisatawan yang dimiliki oleh suatu daerah tujuan wisata. H
,enurut /aryono (199=) suatu daerah tujuan wisata mempunyai daya tarik di samping
harus ada objek dan atraksi wisata" juga harus memiliki tiga syarat daya tarik" yaitu' (1) ada sesuatu yang yang bisa dilihat (something to see)I () ada sesuatu yang dapat dikerjakan (something to do)I () ada sesuatu yang bisa dikerjakan (something to do)I () ada sesuatu sesuatu yang bisa dibeli (something to buy). &bjek dan daya tarik wisata adalah suatu bentukan dan fasilitas yang berhubungan" yang dapat menarik minat wisatawan atau pengunjung untuk datang ke suatu daerah atau tempat tertentu. :aya tarik wisata yang tidak atau belum dapat disebut sebagai daya tarik wisata" sampai adanya suatu jenis pengembangan tertentu. &bjek dan daya tarik wisata merupakan dasar bagi kepariwisataan. *anpa adanya daya tarik di suatu daerah atau tempat tertentu" kepariwisataan sulit untuk dikembangakan. :an dalam
undang 5 undang no. 9 tahun 1990 tentang kepariwisataan disebutkan
bahwa objek dan daya tarik wisata adalah suatu yang menjadi sasaran wisata terdiri atas' 1.
&bjek dan daya tarik wisata ciptaan *uhan +ang ,aha -sa" yang berwujud
keadaan alam" flora" dan fauna. .
&bjek dan daya tarik wisata hasil karya manusia yang berwujud museum"
peninggalan purbakala" peninggalan sejarah" seni dan budaya" wikami agro" wisata buru" wisata petualangan lam" taman rekreasi dan komplek hiburan.
2.(
Sarat ) Sarat Ob$e! 'aa Tari! Wisata
,enurut >ames >. pillane (199<' 8!=) suatu objek wisata atau destination" harus meliputi B (lima) unsur yang penting agar wisatawan dapat merasa puas dalam menikmati perjalanannya" maka objek wisata harus meliputi '
1.
ttractions ,erupakan pusat dari industri pariwisata. ,enurut pengertiannya attractions
mampu menarik wisatawan yang ingin mengunjunginya. ,oti2asi wisatawan untuk mengunjungi suatu tempat tujuan wisata adalah untuk memenuhi atau memuaskan beberapa kebutuhan atau permintaan. iasanya mereka tertarik pada suatu lokasi karena ciri! ciri khas tertentu. iri!ciri khas yang menarik wisatawan adalah '
.
a)
/eindahan alam.
b)
7klim dan cuaca.
c)
/ebudayaan.
d)
ejarah.
e)
-thnicity!sifat kesukuan.
f)
ccessibility!kemampuan atau kemudahan berjalan atau ketempat tertentu.
;acility ;asilitas cenderung berorientasi pada attractions disuatu lokasi karena fasilitas
harus dekat dengan pasarnya. ;asilitas cenderung mendukung bukan mendorong pertumbuhan dan cenderung berkembang pada saat yang sama atau sesudah attractions berkembang. uatu attractions juga dapat merupakan fasilitas. >umlah dan jenis fasilitas tergantung kebutuhan wisatawan. eperti fasilitas harus cocok dengan kualitas dan harga penginapan" makanan" dan minuman yang juga cocok dengan kemampuan membayar dari wisatawan yang mengunjungi tempat tersebut. .
7nfrastructure ttractions dan fasilitas tidak dapat tercapai dengan mudah kalau belum ada
infrastruktur dasar. 7nfrastruktur termasuk semua konstruksi di bawah dan di atas tanah dan suatu wilayah atau daerah. +ang termasuk infrastruktur penting dalam pariwisata adalah ' a)
istem pengairanEair /ualitas air yang cukup sangat esensial atau sangat diperlukan. eperti penginapan membutuhkan B0 sampai <00 galon air per kamar per hari.
b)
umber listrik dan energi uatu pertimbangan yang penting adalah penawar tenaga energy yang tersedia pada jam pemakaian yang paling tinggi atau jam puncak (peak hours). 7ni diperlukan supaya pelayanan yang ditawarkan terus menerus.
c)
>aringan komunikasi Walaupun banyak wisatawan ingin melarikan diri dari situasi biasa yang penuh dengan ketegangan" namun ada juga sebagian yang masih membutuhkan jasa!jasa telepon danEatau telgram yang tersedia.
d)
istem pembuangan kotoranEpembuangan air /ebutuhan air untuk pembuangan kotoran memerlukan kira!kira 90 J dari permintaan akan air. >aringan saluran harus didesain berdasarkan permintaan puncak atau permintaan maksimal.
e)
>asa!jasa kesehatan >asa kesehatan yang tersedia akan tergantung pada jumlah tamu yang diharapkan" umumnya" jenis kegiatan yang dilakukan atau faktor! faktor geografis lokal.
f)
>alan!jalanEjalan raya da beberapa cara membuat jalan raya lebih menarik bagi wisatawan ' 1. . . <.
,enyediakan pemandangan yang luas dari alam semesta. ,embuat jalan yang naik turun untuk 2ariasi pemandangan. ,engembangkan tempat dengan pemandangan yang indah. ,embuat jalan raya dengan dua arah yang terpisah tetapi sesuai
dengan keadaan tanah. B. ,emilih pohon yang
tidak
terlalu
lebat
supaya
masih
ada
pemandangan yang indah. <.
*ransportation da beberapa usul mengenai pengangkutan dan fasilitas yang dapat menjadi
semacam pedoman termasuk '
a)
7nformasi lengkap tentang fasilitas" lokasi terminal" dan pelayanan
pengangkutan
lokal ditempat tujuan harus tersedia untuk semua
penumpang sebelum berangkat dari daerah asal. b)
istem keamanan harus disediakan di terminal untuk mencegah
kriminalitas. c)
uatu sistem standar atau seragam untuk tanda!tanda lalu lintas
dan simbol!simbol harus dikembangkan dan dipasang di semua bandar udara. d)
istem informasi harus menyediakan data tentang informasi
pelayanan pengangkutan lain yang dapat dihubungi diterminal termasuk jadwal dan tarif. e)
7nformasi terbaru dan sedang berlaku" baik jadwal keberangkatan
atau kedatangan harus tersedia di papan pengumuman" lisan atau telepon. f)
*enaga kerja untuk membantu para penumpang.
g)
7nformasi lengkap tentang lokasi" tarif" jadwal" dan rute dan
pelayanan pengangkutan lokal. h) B.
3eta kota harus tersedia bagi penumpang.
Gospitality (/eramahtamahan) Wisatawan yang sedang berada dalam lingkungan yang belum mereka kenal maka
kepastian akan jaminan keamanan sangat penting" khususnya wisatawan asing. :alam melakukan pengembangan pariwisata" tentu tidak lepas dari peran organisasi kepariwisataan terutama organisasi kepariwisataan pemerintah" yaitu :inas 3ariwisata :an /ebudayaan (:isparbud) yang mempunyai tugas dan wewenang serta kewajiban untuk mengembangkan dan memanfaatkan aset daerah yang berupa objek! objek wisata. ebagaimana suatu organisasi yang diberi wewenang dalam pengembangan pariwisata
diwilayahnya"
maka
ia
harus
menjalankan
kebijakan
yang
paling
menguntungkan bagi daerah dan wilayahnya" karena fungsi dan tugas dari organisasi pariwisata pada umumnya adalah ' 1.
erusaha memberikan kepuasan kepada wisatawan yang datang
berkunjung ke daerahannya dengan segala fasilitas dan potensi yang dimilikinya.
.
,elakukan koordinasi diantara bermacam!macam usaha" lembaga" instansi
dan jawatan yang ada dan bertujuan untuk mengembangkan industri pariwisata. .
,engusahakan memasyarakatkan pengertian pariwisata pada orang
banyak" sehingga mereka mengetahui untung dan ruginya bila pariwisata dikembangkan sebagai suatu industri. <.
,engadakan program riset yang bertujuan untuk memperbaiki produk
wisata dan pengembangan produk!produk baru guna dapat menguasai pasaran diwaktu!waktu yang akan datang. B.
,enyediakan semua perlengkapan dan fasilitas untuk kegiatan pemasaran
pariwisata" sehingga dapat diatur strategi pemasaran keseluruh wilayah. 8.
,erumuskan kebijakan tentang pengembangan kepariwisataan berdasarkan
hasil penelitian yang telah dilakukan secara teratur dan berencana. &leh karena itu peranan organisasi kepariwisataan pemerintah 5 :isparbud merupakan salah satu hal utama dalam pengembangan pariwisata. elain itu perlu pula disiapkan beberapa hal" seperti sumber daya yang ada" mempersiapkan masyarakatnya serta kesiapan sarana penunjang lainnya" karena bagaimanapun juga wisatawan menghendaki pelayanan yang memuaskan. ,enurut ,aryani (1991'11) uatu objek wisata dapat menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan harus memenuhi syarat! syarat untuk pengembangan daerahnya" syarat 5 syarat tersebut adalah ' 1.
What to see :i tempat tersebut harus ada objek wisata dan atraksi wisata yang berbeda
dengan yang dimiliki daerah lain. :engan kata lain daerah tersebut harus memiliki
daya
tarik
khsusu dan
atraksi
bidaya
yang
dapat dijadikan
4entertaiment6 bagi wisatawan. What to see meliputi pemandangan alam" kegiatan kesenian" dan atraksi wisata. .
What to do :i tempat tersebut selain banyak yang dapat dipilih dan disaksikan" harus
disediakan fasilitas rekreasi yang dapat membuat wisatan betah tinggal lama di tempat itu. .
What to buy
*empat tujuan wisata harus tersedia fasilitas untuk berbelajnja terutama barang sou2enir dan kerajinan rakyat sebagai oleh 5 oleh untuk di bawa pulang ke tempat asal. <.
What to arri2ed :i dalamnya termasuk aksesbilitas" bagaimana kita mengunjungi objek
wisata tersebut" kendaraan apa yang akan digunakan dan berapa lama tiba ketempat tujuan wisata tersebut. B.
What to stay
agaimana wisatawan akan tinggal untuk sementara selama dia berlibur di objek wisata itu. :iperlukan penginapan 5 penginapan baik hotel berbintang atau hotel non berbintang dan sebagainya. elain itu pada umumnya daya tarik suatu objek wisata berdasarkan atas' 1.
danya sumber daya yang dapat menimbulkan rasa senang" indah"
nyaman" dan bersih. .
danya aksestabilitas yang tinggi untuk dapat mengunjunginya.
.
adanya ciri khusus atau spesifikasi yang bersifat langka
<.
danya sarana dan prasarana penunjang untuk melayani para
wisatawan yang hadir. B.
&bjek wisata alam mempunyai daya tarik tinggi karena keindahan
alam pegunungan" sungai" antai" pasir" hutan" dan sebagainya. 8.
&bjek wisata budaya mempunyai daya tarik tinggi karena memiliki
nilai khusus dalam bentuk atraksi kesenian" upacara 5 upacara adat" nilai luhur yang terkandung dalam suatu objek buanh karya mnusia pada masa lampau. 3erkembangan suatu kawasan wisata juga tergantung pada apa yang dimiliki kawasan tersebut untuk dapat di tawarkan kepada wisatawan. Gal ini tidak dapat dipisahkan dari peranan para pengelola kawasan wisata. ,enurut ;andeli (1999)" dalam ;andeli (000)" sifat dan karakter kepariwisataan alam terkait dengan &:*W lam antara lain I 1)
7n itu I &:*W alam hanya dapat dinikmati secara utuh dan
sempurna di ekosistemnya. 3emindahan objek ke eK situ
akan
menyebabkan terjadinya perubahan objek dan atraksinya. 3ada umumnya wisatawan kurang puas apabila tidak mendapatkan sesuatu secara utuh dan apa adanya. )
3erishable I suatu gejala atau proses ekosistem hanya terjadi pada
waktu tertentu. Fejala atau proses alam ini berulang dalam kurun waktu tertentu" kadang siklusnya beberapa tahun bahkan ada puluhan tahun atau ratusan tahun. &:*W alam yang demikian membutuhkan pengkajian dan pencermatan secara mendalam untuk dipasarkan. )
on Ceco2erable I suatu ekosistem alam mempunyai sifat dan
perilaku pemulihan yang tidak sama. 3emulihan secara alami sangat tergantung dari faktor dalam (genotype) dan faktor luar (phenotype). 3emulihan secara alami terjadi dalam waktu panjang" bahkan ada sesuatu objek yang hampir tak terpulihkan" bila ada perubahan. Untuk mempercepat pemulihan biasanya dibutuhkan tenaga dan dana yang sangat besar" apabila upaya ini berhasil tetapi tidak akan sama dengan kondisi semula. <)
on ubstitutable I didalam suatu daerah atau mungkin kawasan
terdapat banyak objek alam" jarang sekali yang memiliki kemiripan yang sama. 3engelolaaan &:*W alam dengan sifat dak karakter 7n itu" cenderung memiliki daya tarik tersendiri. &:*W alam ini biasanya mempunyai keterikatan yang kuat dengan habitat (ekosistem asli). /ita dapat melihat &nta di kebun binatang 4Fembira Aoka6 +ogyakarta" namun kita akan merasa lebih puas jika datang ke habitatnya di benua frika. /ita akan merasa lebih puas melihat gadjah seperti di uaka ,arga atwa4*esso ilo. 3ro2insi Ciau. /arena selain atraksi juga ekosistem alami juga dapat kita nikmati. 3engelolaan dengan pendekatan ekosistem inilah sebenarnya yang perlu dilakukan dalam rangka pelestarian sifat &:*W alam secara 7n itu. ,untahan lahar dan awan panas dari kawah gunung ,erapi di tahun 008 sampai 00= merupakan momen yang menarik juga untuk dijadikan &:*W alam. ,omen ini jarang terjadi dan dalam kurun waktu yang lama.
*erlepas dari fenomena tersebut merupakan suatu bencana alam" namun tantangan bagi kita untuk mengemasnya sehingga memberikan nilai kemanfaatan terhadap sifat &:*W alam yang 3erisable ini. ifat dan karakter &:*W alam yang on Ceco2erable membawa konsekwensi bahwa didalam pengelolaan &:*W alam hendaknya diperhatikan betul permasalahan daya dukung &:*W alam tersebut. :isinlah perlunya pengelolaan yang berimbang antara tujuan ekonomi dan lingkungan alam &:*W tersebut. >ika pengelolaanya melebihi daya dukung baik sarana maupun jumlah pengunjung" maka akan terjadi perubahan ekosistim" akan sulit untuk diperbaiki" bagaimanapun usaha perbaikan itu tidak akan bisa mengembalikan kepada ekosistem yang asli. Upaya yang ideal adalah menjaga keseimbangan ekosistem tersebut agar tidak melebihi daya dukung lingkungan &:*W alam bersangkutan. 2.*
+acam ) +acam Ob$e! 'aa Tari! Wisata
&bjek dan daya tarik wisata menurut direktorat jenderal pemerintah di bagi menjadi macam" yaitu ' 1.
&bjek Wisata lam
&bjek wisata alam adalah sumber daya alam yang berpotensi serta memiliki daya tarik bagi pengunjung baik dalam keadaan alami maupun setelah ada usaha budi daya. 3otensi objek wisata alam dapat dibagi menjadi empat kawasan" yaitu' a) b)
;lora dan fauna /eunikan dan kekhasan ekosistem" misalnya ekosistem pantai dan
ekosistem hutan bakau c) d)
Fejala alam" misalnya kawah" sumber air panas" air terjun dan danau. udidaya sumber daya alam" misalnya sawah" perkebunan" peternakan"
usaha perikanan .
&bjek Wisata osial udaya
&bjek wisata sosial budaya dapat di manfaatkan dan dikembangkan sebagai objek dan daya tarik wisata meliputi museum" peninggalan sejarah" upacara adat" seni pertunjukan dan kerajinan. .
&bjek Wisata ,inat /husus
&bjek wisata minat khusus merupakan jenis wisata yang baru di kembangkan di indonesia. Wisata ini lebih diutamakan pada wisatawan yang mempunyai moti2asi khusus. :engan demikian" biasanya para wisatawan harus memiliki keahlian. ontohnya ' berburu" mendaki gunung" arung jeram" tujuan pengobatan" agrowisata" dan lain 5 lain. 3erencanaan dan pengelolaan objek dan daya tarik wisata alam" sosial budaya" maupun objek wisata minat khusus harus berdasarkan pada kebijakan rencana pembangunan nasional maupun regional. >ika kedua kebijakan rencana tersebut belum tersusun" tim perencana pengembangan objek daya tarik wisata harus mampu mengasumsikan rencana kebijakan yang sesuai dengan area yang bersangkutan. 2.,
Kriteria ) Kriteria Ber!embangna Ob$e! 'aa Tari! Wisata
&ka . +oeti (199='18B) berpendapat bahwa berhasilnya suatu tempat wisata hingga tercapainya industri wisata sangat tergantung pada tiga ()" yaitu atraksi (attraction)" mudah dicapai (accesibility)" dan fasilitas (amenities) 1.
traksi (attaction)
traksi wisata yaitu sesuatu yang dipersiapkan terlebih dahulu agar dapat dilihat" dinikmati dan yang termasuk dalam hal ini adalah ' tari!tarian" nyanyian kesenian rakyat tradisional" upacara adat" dan lain 5 lain. :alam &ka . +oeti (199='1=) tourism disebut attracti2e spontance" yaitu segala sesuatu yang terdapat di daerah tujuan wisata yang merupakan daya tarik agar orang 5 orang mau datang berkunjung ke suatu tempat tujuan wisata diantaranya adalah ' a)
enda 5 benda yang tersedia dan terdapat di alam semesta" yang dalam
istilah atural menities. *ermasuk kelompok ini adalah ' H H
7klim contohnya curah hujan" sinar matahari" panas" hujan dan salju. entuk tanah dan pemandangan contohnya pegunungan" perbukitan"
pantai" air terjun" dan gunung api. H
Gutan belukar
H
;lora dan fauna" yang tersedi di cagar alam dan daerah perburuan.
H
3usat 5 pusat kesehatan" misalnya ' sumber air mineral" sumber air anas
dan mandi lumpur. :imana tempt tersebut diharapkan dapat menyembuhkan macam 5 macam penyakit.
b)
Gasil ciptaan manusia (man made supply). /elompok ini dapat dibagi
dalam empat produk wisata yang berkaitan dengan tiga unsur penting yaitu historical (sejarah)" cultural (budaya) dan religious (agama) H
,onumen bersejarah dan sisa peradaban masa lampau (artifact)
H
,useum" art gallery" perpustakaan" kesenian rakyat dan kerajinan tangan
H
cara tradisional" pameran" festi2al" upacara naik haji" pernikahan"
khitanan" dan lain 5 lain. H .
Cumah 5 rumah ibadah" seperti masjid" candi" gereja dan kuil ksesibilitas (accesibility) kti2itas kepariwisataan banyak tergantung pada transportasi dan
komunikasi karena faktor jarak dan waktu yang sangat mempengaruhi keinginan seseorang untuk melakukan perjalanan wisata. Unsur yang terpenting dalam aksesbilitas adalah transportasi" maksudnya yaitu frekuensi penggunaanya" kecepatan yang dimilikinya dapat mengakibatkan jarak seolah 5 olah menjadi dekat. elain transportasi yang berkaitan dengan aksesbilitas adalah prasarana meliputi jalan" jembatan" terminal" stasiun dan bandara. 3rasarana ini berfungsi untuk menghubungkan suatu tempt dengan tempat yang lain. /eberadaan prasarana transportasi akan mempengaruhi laju tingkat transportasi itu sendiri. /ondisi prasarana yang baik akan membuat laju transportasi optimal .
;asilitas (amenities) ;asilitas pariwisata tidak akan terpisah dengan akomodasi perhotelan
karna pariwisata tidak akan pernah berkembang tanpa penginapan. ;asilitas wisata merupakan hal 5 hal penunjang terciptanya kenyamanan wisatawan untuk dapat mengunjungi suatu daerah tujuan wisata. dapun sarana 5 sarana penting yang berkaitan dengan perkembangan pariwisata adalah sebagai berikut' a)
komodasi hotel
b)
Cestoran
c)
ir bersih
d)
/omunikasi
e)
Giburan
f)
/eamanan
3embangunan suatu objek wisata harus dirancang dengan bersumber pada potensi daya tarik yang dimiliki objek tersebut dengan mengacu pada cerita keberhasilan pengembangan yang meliputi berbagai kelayakan" yaitu diantaranya adalah ' 1.
/elayakan finansial tudi kelayakan ini menyangkut perhitungan secara komersial dari
pembangunan objek wisata tersebut. 3erkiraan untung 5 rugi sudah harus diperkirakan dari awal. erapa tenggang waktu yang dibutuhkan untuk kembali modal pun sudah harus diramalkan. .
/elayakan sosial ekonomi regional tudi kelayaka ini dilakukan untuk melihat apakah in2estasi yang
ditanamkan untuk membangun suatu objek wisata juga akan memiliki dampak sosial ekonomi secara regionalI dapat menciptakan lapangan kerja atau
berusaha"
meningkatkan
dapat
meningkatkan
penerimaan
pada
sektor
penerimaan yang
lain
de2isa"
dapat
seperti
pajak"
perindustrian" perdagangan" pertanian dan lain 5 lain. :alam kaitannya dengan hal ini pertimbangan tidak semata 5 mata komersial saja tetapi juga emeprhatikan dampaknya secara labih luas. .
Aayak teknis 3embangunan objek wisata harus dapat dipertanggungjawabkan
secara teknis dengan melihat daya dukung yang ada. *idaklah perlu memaksakan diri untuk membangun suatu objek wisata apabila daya dukung objek wisata tersebut rendah. :aya tarik suatu objek wisata tersebut membahayakan keselamatan para wisatawan. <.
Aayak lingkungan nalisis dampak lingkungan dapat dipergunakan sebagaiacuan
kegiatan pembangunan suatu objek wisata. 3embangunan objek wisata yang
mengakibatkan
rusaknya
lingkungan
harus
dihentikan
pembangunannya. 3embangunan objek wisata bukanlah untuk merusak lingkungan tetapi sekedar memanfaatkan sumber daya alam untuk
kebaikan manusia dan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia sehingga menjadi keseimbangan" keselarasan dan keserasian hubungan antara manusia dengan manusia" manusia dengan lingkungan alam dan manusia dengan tuhannya. 2.1- SNI Pariwisata
3engelolaan pariwisata alam SNI 8013:2014
1. Cuang lingkup tandar ini menetapkan prinsip" kriteria dan indikator pen gelolaan pariwisata alam sebagai panduan pengelolaan pariwisata alam di kawasan hutan danEatau kawasan lainnya yang dikelola dengan prinsip!prinsip pariwisata alam. . 7stilah dan definisi Untuk keperluan standar ini" istilah dan definisi berikut digunakan. .1 :aya tarik wisata egala sesuatu
yang
memiliki
keunikan"
keindahan"
dan
nilai
yang
berupa
keanekaragaman kekayaan alam" budaya" dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau tujuan kunjungan wisatawan. . :istribusi /egiatan penyebaran" penyaluran" dan pengiriman suatu produk sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. . 7nterpretasi /egiatan memahami dan mengerti suatu obyek wisata alam dalam konteks sejarah" yang pengaturan dan pemanfaatannya dilakukan oleh pemandu wisata untuk dapa t dijelaskan kepada pengunjung dengan tepat" benar dan menarik. .< /awasan hutan Wilayah tertentu yang ditunjuk danEatau ditetapkan oleh pemerintah untuk dipertahankan keberadaannya sebagai hutan tetap. .B /eterbukaan akses /emampuan untuk mendapatkan kemudahan dan kesempatan untuk ikut terlibat dalam kegiatan pengelolaan pariwisata alam .8 Aansekap alami
uatu bentang alam dengan karakteristik tertentu yang dapat dinikmati oleh seluruh indera manusia dengan karakter yang menyatu secara alami dan harmonis untuk memperkuat karakter lansekap tersebut. .= ,anfaat ekonomi /euntungan ekonomi baik secara langsung maupun tidak langsung yang dapat diperoleh masyarakat setempat" pemangku kepentingan" dan pengelola kawasan wisata yang terkait dengan keberadaan dan pemanfaatan suatu kegiatan pariwisata alam. .% ,odal sosial ekelompok masyarakat yang memiliki ketaatan terhadap norma tertulis dan tidak tertulis" etika" bersikap terbuka dan sopan santun" serta mempunyai kepedulian terhadap sesame dan lingkungan masyarakat lokal maupun pendatang. .9 osial budaya truktur sosial dan pola budaya dalam masyarakat. .10 3ariwisata erbagai macam kegiatan wisata dan didukung berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat" pengusaha" 3emerintah" dan 3emerintah :aerah. .11 3ariwisata alam egala sesuatu yang berhubungan dengan wisata alam" termasuk pengusahaan obyek dan daya tarik serta usaha yang terkait dengan wisata alam. .1 3enataan fungsi ruang 3roses perencanaan dari fungsi ruang yang pemanfaatan dan pengendaliannya dilakukan secara sistemik. .1 3enataan kelembagaan 3roses
perencanaan
dari
suatu
kelembagaan"
pengaturan"
pelaksanaan
dan
pengendaliannya yang dilakukan sesuai dengan jenis tipe kelembagaannya. .1< 3engelolaan distribusi pengunjung 3engaturan kuota dan distribusi jumlah pengunjung dalam suatu kawasan wisata sebagai upaya untuk menghindari kerusakan obyek wisata" keamanan pengunjung" dan gangguan terhadap flora dan fauna yang berada di lokasi wisata. .1B 3engelolaan pariwisata alam *erpadu dalam perencanaan" penataan" pengembangan" pemanfaatan" pemeliharaan"
pengawasan" perlindungan" dan pengendalian pariwisata alam. .18 3roduk wisata alam erbagai produk dan jasa layanan kegiatan wisata alam yang ditawarkan kepada penggunanya untuk menikmati gejala keunikan dan keindahan alam di kawasan suaka margasatwa" taman nasional" taman hutan raya" dan taman wisata alam .1= pesies dilindungi emua jenis sumber daya alam nabati (flora) dan hewani (fauna) yang hidup di darat" danEatau di air" danEatau di udara yang dilarang untuk dipelihara" diperjual!belikan" dan dipertukarkan dalam rangka mempertahankan populasi dan habitatnya. .1% pesies endemik emua jenis sumber daya alam nabati (flora) dan hewani (fauna) yang hidup di darat" danEatau di air" danEatau di udara yang merupaka n jenis asli dalam suatu wilayah tertentu. .19 pesies langka emua jenis sumber daya alam nabati (flora) dan hewani (fauna) yang hidup di darat danEatau di air danEatau di udara yang keberadaannya sudah sulit dijumpai (langka) di habitat aslinya atau habitat buatannya. .0 umber daya lain >enis sumber daya selain sumber daya utama yang ada di kawasan pengelolaan pariwisata lam. .1 Dandalisme /egiatan perusakan atau sifat suka merusak yang dilakukan oleh pengunjung atas obyek dan daya tarik wisata yang dikunjunginya (seperti mencorat!coret" mengambil tumbuhan langka dan dilindungi dan sebagainya). . Wisata alam /egiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut yang dilakukan secara sukarela serta bersifat sementara untuk menikmati gejala keunikan dan keindahan alam di kawasan hutan danEatau kawasan lainnya yang dikelola dengan prinsip!prinsip pariwisata alam. 3rinsip dan kriteria pengelolaan pariwisata alam .1 /elestarian fungsi ekosistem a) *erpeliharanya lansekap alami
b) *erpeliharanya keberadaan spesies endemikElangkaE dilindungi . /elestarian obyek daya tarik wisata alam (&:*W) a) *erpeliharanya keberadaan dan kualitas &:*W utama b) 3engembangan sumber daya lainElingkungan yang mendukung &:*W utama c) 3encegahan dan penanganan 2andalisme . /elestarian sosial budaya a) ,odal sosial b) osial budaya c) /eterbukaan akses .< /epuasan" keselamatan dan kenyamanan pengunjung a) 3elayanan prima b) 7nterpretasi obyek daya tarik wisata c) /eselamatan pengunjung dan sumber daya .B 3rinsip manfaat ekonomi .B.1 ,anfaat bagi pengusaha .B. ,anfaat bagi masyarakat .B. ,anfaat bagi pemerintah < /riteria dan kerangka pengembangan indikator pengelolaan pariwisata alam <.1 *erpeliharanya lansekap alami a) 3enataan fungsi ruang dan pengamanannya memperhatikan potensi sumber daya dan kaidah!kaidah yang berlaku termasuk norma dan estetika b) 3engelolaan produk wisata alam yang didasarkan atas informasi daya dukung
potensi
sumber
daya
dan
monitoring!e2aluasi
kegiatan
pengelolaan untuk perbaikan yang kontinyu c) 3engelolaan distribusi pengunjung dan penyediaan sistem informasi yang mendukung pemeliharaan landsekap alami d) 3enyediaan dan pengelolaan sarana prasarana yang mendukung pemeliharaan lansekap alami e) 3enataan kelembagaan yang mendukung efektifitas pemeliharaan lansekap alami
f) 3engelolaan dampak negatif dan bahaya kegiatan pengelolaan terhadap pemeliharaan lansekap alami <. /eberadaan spesies endemikElangkaEdilindungi a) 3enataan fungsi ruang dan pengamanannya memperhatikan keberadaan jenis!jenis endemikElangkaEdilindungi dan kaidah!kaidah yang berlaku termasuk norma dan estetika b) 3engelolaan produk wisata alam yang didasarkan pada daya dukung potensi sumber daya dan monitoring!e2aluasi kegiatan pengelolaan untuk perbaikan yang kontinyu c) 3engelolaan distribusi pengunjung dan penyediaan sistem informasi yang mendukung pemeliharaan jenis!jenis endemikElangkaEdilindungi d) 3enyediaan dan pengelolaan sarana prasarana yang mendukung pemeliharaan jenisjenis endemikElangkaEdilindungi e) 3enataan kelembagaan yang mendukung efektifitas pemeliharaan jenis! jenis endemikElangkaEdilindungi f) 3engelolaan dampak negatif dan bahaya kegiatan pengelolaan terhadap pemeliharaan jenis!jenis endemikElangkaEdilindungi <. &byek daya tarik wisata (&:*W) utama tetap ada a) 3enataan fungsi ruang dan pengamanannya (prosedur" :, dan sarana prasarana) memperhatikan &:*W utama pada kawasan tersebut b) 3engelolaan produk wisata alam (penyusunan programEpaket wisata dan pemasaran) mengutamakan keunggulan &:*W utama yang tetap memperhatikan aspek konser2asi serta monitoring!e2aluasi kegiatan pengelolaan dilakukan untuk perbaikan yang kontinyu c)
3erencanaan
(interpretasi"
distribusi"
keamanan"
keselamatan
pengunjung dan system informasi) tetap memperhatikan kelestarian &:*W d) 3erencanaan &:*W utama selalu mengunggulkan dan melestarikan alam. e)
3enataan
kelembagaan
(:,
dan
keuangan)
yang
mengidentifikasi dan berorientasi pada kelestarian &:*W utama
mampu
f) 3engelolaan dampak negatif dan bahaya akibat kegiatan pengelolaan terhadap kelestarian &:*W utama <.< umber daya lainE lingkungan yang mendukung a) 3enataan fungsi ruang dan pengamanan sumber daya lainE lingkungan ditujukan untuk mendukung kelestarian &:*W utama b) 3engelolaan produk wisata alam (penyusunan programE paket wisata dan pemasaran) sumber daya lainE lingkungan diberi kelonggaran dalam pengembangannya
dan
monitoring!e2aluasi
kegiatan
pengelolaan
keamanan"
keselamatan
dilakukan untuk perbaikan yang kontinyu c)
3erencanaan
(interpretasi"
distribusi"
pengunjung dan system informasi) pada sumber daya lainE lingkungan lebih bebas dikembangkan sebagai obyek wisata dan tidak mengganggu &:*W utama d)
3erencanaan
transportasi
dan
akomodasi
dilakukan
dengan
memperhatikan keberadaan sumber daya lain dan lingkungannya e)
3enataan
kelembagaan
(:,
dan
keuangan)
yang
mampu
mengidentifikasi kelestarian sumber daya lainE lingkungan f) 3engelolaan dampak dan bahaya akibat kegiatan pengelolaan terhadap kelestarian sumber daya lainE lingkungan <.B Dandalisme tidak ada a) 3enataan fungsi ruang dan pengamanan untuk mencegah terjadinya 2andalism terutama pada &:*W utama b) 3engelolaan produk wisata alam (penyusunan programEpaket wisata dan pemasaran) dikembangkan dengan pertimbangan agar tidak terjadi 2andalisme dan monitoring e2aluasi kegiatan pengelolaan dilakukan untuk perbaikan yang kontinyu c)
3erencanaan
(interpretasi"
pengunjung dan system
distribusi"
keamanan"
keselamatan
informasi) membuat skema!skema persuasif
untuk mencegah 2andalisme d) 3erencanaan transportasi dan akomodasi tidak membuka peluang terjadinya 2andalisme
e) 3enataan kelembagaan (:, dan keuangan) yang tanggap terhadap upaya mencegah dan menanggulangi 2andalisme f) 3engelolaan dampak dan bahaya akibat 2andalisme <.8 ,odal sosial a)
3enataan
fungsi
ruang
dan
pengamanannya
memperhatikan
pemberdayaan modal sosial masyarakat setempat b) 3engelolaan produk wisata alam memperhatikan pemberdayaan modal social masyarakat setempat c) 3engelolaan distribusi pengunjung dan penyediaan sistem informasi memperhatikan pemberdayaan modal sosial masyarakat setempat d) 3enyediaan dan
pengelolaan
sarana
prasarana
memperhatikan
pemberdayaan modal sosial masyarkat setempat e) 3enataan kelembagaan memperhatikan pemberdayaan modal sosial masyarakat setempat f) 3engelolaan dampak negatif dan bahaya memperhatikan pemberdayaan modal social masyarakat setempat <.= osial budaya a) 3enataan fungsi ruang dan pengamanannya memperhatikan sosial budaya masyarakat b) 3engelolaan produk wisata perlu dikomunikasikan kepada masyarakat yang
dalam
pelaksanaannya
tidak
melanggar
normaE
adat
dan
mempertimbangkan kondisi social dan budaya masyarakat c) 3engelolaan distribusi pengunjung dan penyediaan sistem informasi mempertimbangkan kondisi sosial dan budaya masyarakat d) 3enyediaan dan pengelolaan sarana prasarana yang melibatkan mempertimbangkan kondisi sosial dan budaya masyarakat dan tidak melanggar normaE adat e) 3enataan kelembagaan perlu mempertimbangkan kondisi sosial dan budaya masyarakat dan tidak melanggar normaE adat f) 3engelolaan dampak negatif perlu mempertimbangkan kondisi sosial dan budaya masyarakat dan tidak melanggar normaE adat
<.% /eterbukaan akses a) 3enataan fungsi ruang dan pengamanannya memperhatikan akses masyarakat b) 3engelolaan produk wisata memperhatikan akses masyarakat c) 3engelolaan distribusi pengunjung dan penyediaan sistem informasi tidak memperhatikan akses masyarakat d) 3enyediaan dan pengelolaan sarana prasarana memperhatikan akses masyarakat e) 3enataan kelembagaan mempertimbangkan akses masyarakat f) 3engelolaan dampak negatif memperhatikan akses masyarakat <.9 3elayanan prima a) 3enataan fungsi ruang dan pengamanannya membuka ruang pelayanan prima b) 3engelolaan produk wisata alam yang didasarkan atas daya dukung potensi sumber daya dan monitoring!e2aluasi kegiatan pengelolaan untuk mendukung pelayanan prima c) 3engelolaan distribusi pengunjung dan penyediaan sistem informasi yang mendukung pelayanan prima d) 3enyediaan dan pengelolaan sarana prasarana yang mendukung pelayanan prima e) 3enataan kelembagaan yang mendukung pelayanan prima f) 3engelolaan dampak negatif dan bahaya kegiatan pengelolaan terhadap pelayanan prima <.10 7nterpretasi a)
3enataan
fungsi
ruang
dan
pengamanannya
memungkinkan
dilaksanakannya interpretasi dengan baik. b) 3engelolaan produk wisata alam berbasis pada kegiatan interpretasi c) 3engelolaan distribusi pengunjung dan penyediaan sistem informasi yang mendukung interpretasi d) 3enyediaan dan pengelolaan sarana prasarana yang mendukung kegiatan interpretasi
e) 3enataan kelembagaan yang mendukung kegiatan interpretasi f) 7nterpretasi merupakan salah satu sarana untuk memsosialisasikan dampak negatif dan bahaya kegiatan pengelolaan <.11 /eselamatan pengunjung dan sumber dayaEobyek a) 3enataan
fungsi
ruang
dan
pengamanannya
membuka ruang
keselamatan pengunjung dan sumber dayaE obyek b) 3engelolaan produk wisata alam yang didasarkan atas daya dukung potensi sumber daya dan monitoring!e2aluasi kegiatan pengelolaan untuk mendukung keselamatan pengunjung dan sumber dayaE obyek c) 3engelolaan distribusi pengunjung dan penyediaan sistem informasi yang mendukung keselamatan pengunjung dan sumber dayaE obyek d) 3enyediaan dan pengelolaan sarana prasarana yang mendukung keselamatan pengunjung dan sumber dayaE obyek e) 3enataan kelembagaan yang mendukung keselamatan pengunjung dan sumber dayaEobyek f) 3engelolaan dampak negatif dan bahaya yang mendukung keselamatan pengunjung dan sumber dayaE obyek **' /eselamatan pengunjung meliputi tiga aspek penting yaitu keselamatan pengunjung terhadap sumber dayaI keselamatan sumber daya terhadap pengunjungI keselamatan pengunjung terhadap pengunjung. B ,anfaat ekonomi B.1 ,anfaat bagi masyarakat a) 3engelolaan kawasan dapat meningkatkan nilai ekonomi dan peluang usaha bagi masyarakat dan menjamin terciptanya peluangEkesempatan kerja sumber!sumber ekonomi masyarakat b)
3engelolaan
produk
wisata
alam
dapat
menciptakan
peluangEkesempatan kerja bagi masyarakat c) 3engelolaan pengunjung dapat menciptakan peluangEkesempatan kerja dan usaha bagi masyarakat d)
3engelolaan
sarana
dan
prasarana
peluangEkesempatan kerja bagi masyarakat
dapat
menciptakan
e) 3engelolaan kelembagaan dapat menciptakan peluangEkesempatan kerja bagi masyarakat f)
3engelolaan
dampak
negatif
dan
bahaya
dapat
menciptakan
peluangEkesempatan kerja bagi masyarakat B. ,anfaat bagi pengusaha a) 3engelolaan kawasan dapat meningkatkan sumber pendapatan dan menjamin kelangsungan kegiatan usaha b) 3engelolaan produk wisata alam dapat menjamin kelangsungan kegiatan usaha dan meningkatkan sumber pendapatan dan efisiensi kegiatan usaha c) 3engelolaan pengunjung dapat menciptakan citra (brand image) perusahaan dan menjamin kelangsungan kegiatan usaha d) 3engelolaan sarana dan prasarana dapat meningkatkan sumber pendapatan hasil usaha jasa dan sarana pariwisata alam e)
3engelolaan
kelembagaan
dapat
meningkatkan
produkti2itas
perusahaan dan menjamin meningkatnya pendapatan hasil usaha f) 3engelolaan dampak negatif dan bahaya dapat menjamin citra (brand image) perusahaan dan menjamin kelangsungan kegiatan usaha B. ,anfaat bagi pemerintah a) 3engelolaan kawasan dapat memelihara potensi nilai ekonomi kawasan hutan dan meningkatkan sumber pendapatan negara bukan pajak (33) dan atau sumber pendapatan yang lain b) 3engelolaan produk wisata alam dapat memelihara potensi nilai ekonomi kawasan hutan dan meningkatkan sumber pendapatan negara bukan pajak (33) dan atau sumber pendapatan yang lain c) 3engelolaan pengunjung dapat meningkatkan sumber pendapatan negara bukan pajak (33) dan atau sumber pendapatan yang lain d) 3engelolaan sarana dan prasarana dapat meningkatkan sumber pendapatan egara bukan pajak (33) dan atau sumber pendapatan yang lain