1
TUGAS PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP Dampak pertumbuhan penduduk terhadap kesehatan masyarakat
Diajukan untuk memenuhi memenuhi tugas mata kuliah pendidikan kependudukan kependudukan dan dan lingkungan hidup hidup
Dosen Pembimbing : Surtani Harahap,M.Pd
Oleh : Nur Wulan Wulan Rahmadani Lingga ( !"#$" !"#$" % Ro&a ( !"##' %
JURUSAN GEOGRAI AKULTAS IL!U SOSIAL UNI"ERSITAS NEGERI PADANG #$%&
2
KATA PENGANTAR PENG ANTAR
Pui s)u*ur *ami panat*an *e hadirat +llah st atas rahmat dan *arunia N)a sehingga ma*alah ini dapat *ami selesai*an. *ami men)adari baha dalam pembuatan ma*alah ini, *ami tida* lepes dari bu*u-bu*u dan brosing internet. Semoga ma*alah ini bermanaat bagi *ita semua dan dapat *ita adi*an pedoman di *ehidupan sehari-hari. /ami uga men)adari baha dalam pen)usunan ma*alah ini masih ban)a* *e*ura *e*uranga ngan, n, untu* untu* itu *riti* *riti* dan saran saran )ang )ang siatn) siatn)aa memban membangu gun n sangat sangat di perlu*an untu* *esempurnaan laporan ini.+*hirn)a, semoga ma*alah ini dapat bermanaat bagi teman-teman *hususn)a dan *ita semua pada umumn)a. umumn)a.
Padang , 0ebruari !"1
3
DATAR ISI
/ata pengantar.................................................................................................... ....i Datar isi.................................................................................................................. ii 2+2 3 +. Latar 2ela*ang............................................................................................ 2. Rumusan Masalah........................................................................................4 5. 6uuan penulisan..........................................................................................4 2+2 33 . !. 4. '.
demograi dan *esehatan............................................................................' 0a*tor 7ang Mempengaruhi Deraat /esehatan.........................................# Pendudu* Dan Ling*ungan ....................................................................... $ Pertumbuhan Pendudu* dan Pen)a*it )ang 2er*aitan Dengan Ling*ungan
! 1. Hubungan +ntara Demograi Dan /esehatan......................................... 1 #. 2eberapa Dampa* /epadatan Pendudu*................................................. 8 2+2 333 +. /esimpulan............................................................................................... !! 2. Saran ......................................................................................................... !4
'A' I PENDAHULUAN A( Latar 'e)akan*
4
3ndonesia merupa*an salah satu negara dengan *e*a)aan dan *eragaman alam serta buda)a )ang luar biasa.3ndonesia merupa*an negara mega biodi9ersit) *edua setelah 2ra&il.3ndonesia memili*i '! e*osistem darat dan 1 e*osistem )ang *has.3ndonesia uga memili*i .""" *m garis pantai )ang indah dan *a)a.Luas e*osistem mangro9e di 3ndonesia men;apai !! < dari seluruh luas mangro9e di dunia. Sebagaimana *ita *etahui bersama, 3ndonesia merupa*an negara dengan nomor urut *eempat dalam besarn)a umlah pendudu* setelah 5hina, 3ndia, dan +meri*a Seri*at. Menurut data statisti* dari 2PS, umlah pendudu* 3ndonesia saat ini adalah !!1 uta ia, dengan ang*a pertumbuhan ba)i sebesar ,48 < per tahun. +ng*a pertumbuhan ini relati lebih *e;il dibanding*an dengan ang*a pertumbuhan ba)i pada tahun 8$", )aitu sebesar !,4'<. Dengan umlah pendudu* sebesar !!1 uta ia, ma*a pertambahan pendudu* setiap tahunn)a adalah 4,1 uta ia. =umlah itu sama dengan umlah seluruh pendudu* di Singapura. Pertumbuhan pendudu* )ang besar memerlu*an sarana tambahan in9estasi serta sarana )ang mendu*ung *eseahteraan ra*)at seperti pere*onomian, pendidi*an, *esehatan dan lain sebagain)a. Hal ini merupa*an masalah pemerintah untu* memenuhi tara hidup mas)ara*at. Pemerintah men)edia*an berbagai loongan pe*eraan tetapi a*ibat pertumbuhan pendudu* )ang begitu pesat, umlah loongan *era menadi sema*in sedi*it hingga men)ebab*an ban)a* pengangguran dan teradin)a perila*u *riminalitas. Ma*a,hal tersebut uga menimbul*an *urangn)a *eseahteraan ra*)at dalam pere*onomian dan sosial. Peranan e*onomi dalam pertambahan pendudu* sangatlah penting. Seperti dalam hal
pembangunan, *un;i
su*ses pembangunan
adalah teradin)a
pertumbuhan e*onomi )ang ;u*up tinggi, pemerataan distribusi pembangunan, ma*a perlun)a pening*atan dari sisi in9estasi )ang a*an menunang pertumbuhan e*onomi. /ondisi aal umlah pendudu* memang dapat mening*at*an umlah pere*onomian namun pada suatu *eadaan pertumbuhan pendudu* tida* han)a menai**an e*onomi namun uga dapat menurun*ann)a. Pada tahun tahun !""",
5
umlah pendudu* 3ndonesia menunu**an ang*a sebesar !"1.41 uta ia dengan lau pertumbuhan sebesar ".4" uta ia atau sebesar 1.44 persen dari tahun 881. Sementara itu persentase pendudu* mis*in selama periode 88#!"" mengalami lu*tuasi dengan *e;enderungan mengalami penurunan. Sealan dengan itu *ebia*an pemerintah dalam mening*at*an *eseahteraan pendudu* merupa*an sasaran utama pembangunan sebagaimana tertuang dalam Ren;ana Pembangunan =ang*a Menengah (RP=M%. Hal ini tida* mung*in ter;apai i*a pemerintah belum bisa meme;ah*an masalah *ependudu*an. Pertumbuhan pendudu* )ang mening*at ber*aitan dengan sema*in sulitn)a pela)anan *esehatan )ang merata *epada mas)ara*at. Pengetahuan tentang aspe*-aspe* dan *omponen demograi seperti ertilitas, mortalitas, morbiditas, migrasi, *etenaga*eraan, per*ainan, dan aspe* *eluarga dan rumah tangga a*an membantu para penentu *ebia*an dan peren;ana program untu* dapat mengembang*an program pela)anan *esehatan )ang merata dan tepat pada sasarann)a.Masalah utama )ang dihadapi di bidang *esehatan di 3ndonesia adalah masih tinggin)a pertumbuhan pendudu* dan *urang seimbangn)a pen)ebaran dan stru*tur umur pendudu*. Program *ependudu*an dan *eluarga beren;ana bertuuan turut serta men;ipta*an *eseahteraan e*onomi dan sosial bagi seluruh mas)ara*at melalui usaha-usaha peren;anaan dan pengendalian pendudu*. Dengan demi*ian diharap*an ter;apai *eseimbangan )ang bai* antara umlah dan *e;epatan pertambahan pendudu* dengan per*embangan pela)anan *esehatan. Selain itu pertumbuhan pendudu* uga berdampa* se;ara tida* langsung bagi *esehatan mas)ara*at *arena dalam tola* u*ur *esehatan salah a*torn)a adalah *epadatan pendudu*.Dimana sema*in tinggi umlah pendudu* a*an mempengaruhi persebaran *eleng*apan sarana prasarana *esehatan dan a*an dibahas dalam bab selanutn)a. '( Rumusan !asa)ah $. +pa*ah deenisi demograi dan *esehatan> . +pa saa*ah 0a*tor 7ang Mempengaruhi Deraat /esehatan > 8. 2agaimana*ah hubungan antara Pendudu* Dan Ling*ungan > ". Seauh apa*ah Pertumbuhan Pendudu* dan Pen)a*it )ang 2er*aitan
Dengan Ling*ungan >
6
. 2agaimana*ah Hubungan +ntara Demograi Dan /esehatan > +( Tu,uan penu)-san +dapun tuuan penulisan ma*alah ini, adalah sebagai beri*ut : . !. 4. '.
+gar mahasisa mampu deinisi demograi dan *esehatan +gar mahasisa mengetahui 0a*tor 7ang Mempengaruhi Deraat. +gar mahasisa mengetahui hubungan antara Pendudu* Dan Ling*ungan. +gar mahasisa menegtahui Pertumbuhan Pendudu* dan Pen)a*it )ang
2er*aitan Dengan Ling*ungan. 1. +gar mahasisa menegtahui Hubungan +ntara Demograi Dan /esehatan #. ?ntu* memenuhi tugas )ang diberi*an dosen *epada mahasisa. D( !an.aat penu)-san Dari penulisan ma*alah ini dapat diperoleh beberapa manaat )aitu sebagaii beri*ut : . 2agi penulis sebagai penambah *ha&anah ilmu pengetahuan dan sebagai s)arat guna me)elesai*an studi Pendidi*an /ependudu*an dan Ling*ungan Hidup. !. 2agi pemba;a sebagai sumber inormasi dan penambah *ha&anah ilmu. 4. 2agi se*olah sebagai sumber *epusta*aan )ang bermanaat bagi peserta didi*.
'A' II KAJIAN TEORI DAN PE!'AHASAN
A( De.en-s- Dem/*ra.- Dan Kesehatan . Deinisi Demograi
Demography is the scientific study of human populations in primarily with the respect to their size, their structure (composition) and their development (change%. 7ang i*a diarti*an dalam bahasa 3ndonesia, *urang lebih artin)a sebagai beri*ut Demograi adalah ilmu )ang mempelaari pendudu* suatu ila)ah
7
terutama mengenai umlah, stru*tur *omposisi pendudu* dan per*embangann)a. (Multilingual Demographic Dictionary). @ Demography is the study of the size, territorial distribution and composition of population, changes there in and the components of such changes which maybe identified as natality, territorial movements (migration) and social mobility (changes of states). 7ang dalam teremahan 3ndonesia diarti*an *urang lebih sebagai beri*ut @ Demograi mempelaari umlah, persebaran, territorial, dan *omposisi pendudu* serta perubahan-perubahann)a dan sebab-sebab perubahan itu )ang biasan)a timbul dari natalitas (ertilitas%, mortalitas, gera* territorial (migrasi% dan mobilitas so;ial (perubahan status%. ( Philip M Hauser dan Duddley Duncan ,!"!) )ang dia*ses dari situs http:AAs)amsuBamaridi.blogspot.;om. Dari *edua deinisi diatas, disimpul*an (dapat disimpul*an% baha demograi mempelaari stru*tur dan proses pendudu* di suatu ila)ah. Stru*tur pendudu* meliputi umlah persebaran dan *omposisi pendudu*. Stru*tur pendudu* ini selalu berubah-ubah *arena disebab*an oleh proses demograi )a*ni *elahiran (ertilitas%, *ematian (mortalitas% dan uga adan)a migrasi pendudu*.
!. Deenisi /esehatan /esehatan adalah *ondisi umum dari seseorang dalam semua aspe*. 3ni uga merupa*an ting*at ungsional dan A atau eisiensi metabolisme organisme, sering se;ara implisit manusia.Pada saat berdirin)a Organisasi /esehatan Dunia atau #orld Health $rganization (WHO%, pada tahun
8', *esehatan
dideinisi*an sebagai C*eadaan leng*ap isi*, mental, dan *eseahteraan sosial dan bu*an han)a *etiadaan pen)a*it atau *elemahan.C Pada 8#, WHO, dalam Piagam Ottaa untu* Promosi /esehatan, mengata*an baha *esehatan adalah Csumber da)a bagi *ehidupan sehari-hari, bu*an tuuan dari *ehidupan. /esehatan adalah *onsep )ang positi mene*an*an sumber da)a sosial dan pribadi, serta *emampuan isi*.C/esehatan isi* teruud apabila sesorang tida* merasa dan mengeluh sa*it atau tida* adan)a *eluhan dan memang se;ara obe*ti tida* tampa* sa*it. Semua organ tubuh berungsi normal
8
atau tida* mengalami gangguan./esehatan mental (ia% men;a*up 4 *omponen, )a*ni pi*iran, emosional, dan spiritual seperti : a. Pi*iran sehat ter;ermin dari ;ara berpi*ir atau alan pi*iran. b. mosional sehat ter;ermin dari *emampuan seseorang
untu*
menge*spresi*an emosin)a, misaln)a ta*ut, gembira, *uatir, sedih dan sebagain)a. ;. Spiritual sehat ter;ermin dari ;ara seseorang dalam menge*spresi*an rasa s)u*ur, puian, *eper;a)aan dan sebagain)a terhadap sesuatu di luar alam ana ini, )a*ni 6uhan 7ang Maha /uasa. Misaln)a sehat spiritual dapat dilihat dari pra*ti* *eagamaan seseorang. 3ndi*ator /ualitas /esehatan dilihat dari ting*at *ualitas hidup mas)ara*at ter*ait dengan pela)anan *esehatan. Pela)anan *esehatan tersebut dihitung dalam s*ala indi9idu ter*ait dengan asilitas *esehatan untu* pen)a*it )ang tida* mengan;am ia, pen)a*it terminal, pen)a*it penurunan *esehatan pada mas)ara*at lansia, pen)a*it *ronis, dan pen)a*it )ang telah berada pada tahap a*hir.Pelibatan a*tor *esehatan pada ting*at *ualitas hidup mas)ara*at dideinisi*an oleh para peneliti dari ?ni9ersit) o 6oronto )aitu sebagai deraat seseorang agar dapat meni*mati berbagai pilihan pada *ehidupann)a. /ualitas hidup tersebut berdasar*an *ategori @beingE, @belongingE, dan @be;omingE. /ualitas )ang dima*sud a*an mengidentii*asi bagaimana seseorang dapat meni*mati *ehidupan tanpa bergantung ling*ungann)a, dan apa*ah seseorang dapat men;apai tuuan pribadi, harapan, dan aspirasin)a.
'( akt/r 0an* !empen*aruh- Dera,at Kesehatan
. n9ironment atau ling*ungan Ling*ungan adalah *ombinasi antara *ondisi isi* )ang men;a*up *eadaan sumber da)a alam serta lora dan auna )ang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan.5ontoh : a*ses terhadap air bersih, ambanAtempat 2+2, sampah, lantai rumah, breeding pla;es, polusi, sanitasi tempat umum, bahan bera;un berbaha)a, *ebersihan 6P? (6empat Pela)anan ?mum% !. 2eha9ior atau perila*u
9
5ontoh : al*ohol, ro*o*, promis;uit) ( tempat-tempat berisi*o, nar*oba, olahraga%, dan health see*ing beha9ior ( *alau tida* sa*it parah tida* a*an pergi *e pus*esmas%. 4. Heredit) atau *eturunan 5ontoh : Pen)a*it-pen)a*it )ang siatn)a turunan dan mempengaruhi sumber da)a mas)ara*at, umlah pendudu* dan pertumbuhan pendudu* serta umlah *elompo* *hususArentan (bumil, persalinan, ba)i, dan lainn)a%. '. Pelayanan Kesehatan Menurut H.L.Blum pelayanan kesehatan merupakan urutan ketia yan mempenaruhi !era"at kesehatan. #an !imaksu! !enan pelayanan kesehatan a!alah setiap upaya yan !iselenarakan sen!iri atau se$ara %ersama&sama !alam suatu 'ranisasi untuk memelihara !an meninkatkan kesehatan( men$eah !an men'%ati penyakit serta memulihkan kesehatan perse'ranan( kel'mp'k( !an ataupun
#an
masyarakat.
termasuk
!alam
)akt'r
sistem kemu!ahan
pelayanan
kesehatan
pelayanan
masyarakat
untuk
!apat
a!alah
*
kesehatan♣ men"ankau
pelayanan
kesehatan♣ sesuai
!enan
ke%utuhan
pemakai
"asa
pelayanan♣
sesuai !enan prinsip ilmu !an tekn'l'i ke!'kteran♣
0a*tor )ang mempengaruhi *eadaan *esehatan sangat ban)a* sehingga pembi;araan *esehatan disetiap ila)ah maupun negara tida* mung*in dila*u*an se;ara a*urat.Data tentang pen)a*it se;ara tepat tida* ter;apai di negara-negara sedang ber*embang,namun sebagian besar mas)ara*at masih mengguna*an pengobatan sederhana. /esehatan indi9idu adalah )ang sangat penting bagi *eseahteraan hidupn)a dan *eseahteraan *eluarga./esehatan pendudu* berpengaruh langsung pada per*embangan *ehidupan sosial dan e*onomin)a.
1+
Perbai*an *eadaan *esehatan pendudu*,terutama dengan berhasiln)a memberantas pen)a*it-pen)a*it menular dan pen)a*it ine*si telah menurun*an ang*a *ematian di seluruh dunia se;ara besar-besaran.Selain itu pening*atan umlah pendudu* )ang besar
tentu a*an mempengaruhi umlah asilitas
pela)anan *esehatan,pen)ediaan rumah dan pengamatan sanitasi tida* memadai dengan permintaan )ang besar oleh umlah pendudu* )ang begitu besar.Mulai dari tida* ;u*upn)a bahan pangan )ang bergi&i bagi pertumbuhan ana* dan orang deasa )ang sema*in mening*at umlahn)a,tida* ;u*upn)a pela)anan *esehatan )ang diperlu*an,mening*atn)a polusi air dan udara )ang memili*i dampa* negati bagi *esehatan ma*a masalah itu a*an sangat dirasa*an oleh seluruh mas)ara*at. /esehatan pendudu* suatu negara i*ut menentu*an *apasitas da)a dalam produ*si barang dan asa )ang diperlu*an bagi *eseahteraan manusia.6enaga *era,i*a *eadaan *esehatan asmani dan rohani tida* bai* ,tida* a*an mampu menai**an *apasitas *eran)a )ang sangat diperlu*an bagi pening*atan produ*si bahan
pangan,rumah
dan
pendidi*an,*esehatan,*eamanan
bagi
pen)ediaan
dan
lainn)a.=adi
asa elaslah
untu*
pela)anan
baha
*eadaan
*esehatan bangsa dipengaruhi oleh *eadaan dan pertumbuhan pendudu*n)a.
+( Penduduk Dan L-n*kun*an
Masalah *ependudu*an dan *erusa*an ling*ungan hidup merupa*an dua permasalahan )ang *ini sedang dihadapi bangsa 3ndonesia, *hususn)a maupun negara-negara lainn)a di dunia umumn)a.2ron dalam bu*un)a (88!:!#1-!"%, men)ata*an baha masalah ling*ungan hidup dan *ependudu*an )aitu masalah pen;emaran ling*ungan isi*, desertii*asi, deorestasi, o9ers e*sploitasi terhadap sumber-sumber alam, serta berbagai enomena degradasi e*ologis sema*in hari sema*in menuu**an pening*atan )ang signii*an./eprihatinan ini tida* saa memberi*an agenda penanganan masalah ling*ungan )ang bia*.Namun uga merupa*an @arningE bagi *ehidupan, baha *ondisi ling*ungan hidup sedang berada
pada
tahap
memprihatin*an.
Seandain)a
tida*
dila*u*an
upa)a
11
penanggulangan se;ara serius, ma*a dalam ang*a a*tu tertentu *ehidupan ini a*an musnah. Hal ini teradi menurut Soemaroto dalam bu*un)a (88:%, *arena ling*ungan (alam% tida* mampu lagi memberi*an apa-apa *epada *ita. Padahal seperti *ita *etahui baha manusia merupa*an bagian integral dari ling*ungan hidupn)a, ia tida* dapat dipisah*an dari padan)a. Padatn)a pendudu* suatu daerah a*an men)ebab*an ruang gera* suatu daerah sema*in ter;iut, dan hal ini disebab*an manusia merupa*an bagian integral dari e*osistem, dimana manusia hidup dengan menge*ploitasi ling*ungann)a. Pertumbuhan pendudu* )ang ;epat mening*at*an permintaan terhadap sumber da)a alam. Pada saat )ang sama mening*atn)a *onsumsi )ang disebab*an oleh membeng*a*n)a umlah pendudu* )ang pada a*hirn)a a*an berpengaruh pada sema*in ber*urangn)a produ*tiitas sumber da)a alam. Menurut Wiono (88:1% *ondisi sebagaimana digambar*an tersebut dapat diibarat*an seperti lilin, pertumbuhan pendudu* )ang ;epat a*an memba*ar lilin dari *edua uungn)a. Sehingga batang lilin itu a*an ;epat meleleh dan habis. /onse*ensin)a adalah berubahn)a salah satu atau beberapa *omponen dalam e*osistem, menga*ibat*an perubahan pada intera*si *omponen-*omponen itu, sehingga stru*tur organisasi dan siat-siat ungsional e*osistem a*an berubah pula.Dalam perspe*ti historis tentang *ependudu*an dan dampa* ling*ungan Dere* Lel)n dan =ones (dalam +li, 88":!!% mela*u*an penelitian di *ota Sidne) di +ustralia, berdasar*an hasil penelitiann)a mer e*a men)impul*an baha sebenarn)a *eseimbangan e*ologi itu tida* *e*al. /ota Sidne) )ang dulun)a sangat asri dengan tatanan ling*ungan *ota )ang n)aman, tetapi mulai periode "an, semuan)a telah berubah menadi tida* n)aman lagi. 2erdasar*an hasil penelitian tersebut menanda*an baha per*embangan pendudu* sedi*it ban)a* a*an mempengaruhi ling*ungan hidup bai* isi* maupun non isi*. Dari *en)ataan searah menurut Dere* Lel)n dan =ones, sebenarn)a *risis ling*ungan hidup )ang teradi pada mas)ara*at modern ini sebagai dari peleda*an pendudu* dan *emauan te*nologi modern, sudah dimulai ratusan tahun lalu.2erdasar*an hal ini ma*a dapat di*ata*an baha per*embangan
12
pendudu* dunia dilihat dari perspe*ti searah sebenarn)a mempun)ai tiga tahapan transisi )ang
biasa
diistilah*an
dengan
*onsep
@ Demographis
%ransitionE. 6iga transisi itu adalah: a% pra-transition b% transition ;% post transition. Dielas*an lebih lanut oleh Dere* Lel)n dan =ones, baha dalam mas)ara*at pra-transition, ting*at *ematian dan ting*at *elahiran sama tinggi. Mas)ara*at-mas)ara*at sema;am ini masih ada dalam *ehidupan mas)ara*at modern, seperti di +ri*a, +meri*a Latin dan sebagian +sia.Mas)ara*at transition, rata-rata ting*at *ematian mulai menurun, terutama ting*at *ematian ba)i dan ana*-ana*. +*ibat dari *eadaan ini ma*a ting*at *elahiran mening*atF lebih ban)a* ana*-ana* hidup men;apai usia produ*ti. Pada ting*at a*hir masa transition ini ting*at *elahiran uga menurun sebagai a*ibat dari pela*sanaan @birth control E.Pada umumn)a sebagian negara ber*embang berada pada ting*at transition.Sementara itu pada mas)ara*at post-transition rata-rata ting*at *elahiran dan *ematian rendah.Hal ini disebab*an umlah ba)i dan ana*-ana* sampai pada ting*at minimum se*ali. 6ahapan transisi dalam pertumbuhan pendudu* ini membaa dampa* *epada *eseimbangan ling*ungan.+rtin)a baha sema*in ;epat pertumbuhan pendudu*, ma*a a*an membaa a*ibat *epada te*anan )ang *uat terhadap sumber da)a alam. Seperti mening*atn)a *ebutuhan pangan,
air
bersih,
pemu*iman
dan
sebagain)a.Sehingga
menimbul*an
*etida*seimbangan antara persediaan sumber da)a alam dengan *ebutuhan manusia. Pertambahan pendudu* )ang ;epat, ma*in lama ma*in mening*at hingga a*hirn)a memadati mu*a bumi.Hal ini membaa a*ibat serius terhadap rentetan masalah besar )ang membentur *eseimbangan sumber da)a alam./arena bagaimanapun uga setiap menusia tida* lepas dari berma;am-ma;am *ebutuhan mulai dari )ang po*o* hingga sampai pada *ebutuhan peleng*ap. Sedang*an semua *ebutuhan )ang diperlu*an oleh manusia sangat ban)a* dan tida* terbatas, sementara itu *ebutuhan )ang diperlu*an baru a*an terpenuhi mana*ala si*lus dan ;adangan-;adangan sumber da)a alam masih mampu dan men;u*upi. 6etapi a*an
13
lain adin)a i*a ang*a pertumbuhan pendudu* *ian meleati batas si*lus ataupun umlah ;adangan sumber-sumber *ebutuhan. +ndai*ata *ondisi per*embangan demi*ian tida* diupa)a*an penanganan se;ara serius ma*a pada saatn)a a*an teradi suatu masa *risis. Lebih parah lagi sebagaimana di*emu*a*an diatas adalah teradin)a ben;ana )ang dapat memusnah*an *ehidupan manusia. Dilihat dari perspe*ti e*ologis baha pertumbuhan pendudu* )ang ;epat dapat
berdampa*
*epada
mening*atn)a
*epadatan
pendudu*,
sehingga
men)ebab*an *etida*seimbangan mutu ling*ungan se;ara men)eluruh. Menurut Soemaroto (88:!4"-!1"% baha se;ara rin;i dampa* *epadatan pendudu* sebagai a*ibat lau pertumbuhan pendudu* )ang ;epat terhadap *elestarian ling*ungan adalah sebagai beri*ut: a% Mening*atn)a limbah rumah tangga sering disebut dengan limbah domesti*. Dengan nai*n)a *epadatan pendudu* berarti umlah orang persatuan luas bertambah. /arena itu umlah produ*si limbah persatuan luas uga bertambah. Dapat uga di*ata*an di daerah dengan *epadatan pendudu* )ang tinggi, teradi *onsentrasi produ*si limbah. b% Pertumbuhan pendudu* )ang teradi bersamaan dengan pertumbuhan e*onomi dan te*nologi )ang melahir*an industri dan sistem transport modern. 3ndustri dan transport menghasil*an berturut-turut limbah industri dan limbah transport. Di daerah industri uga terdapat*epadatan pendudu* )ang tinggi dan transport )ang ramai. Di daerah ini terdapat produ*si limbah domseti*, limbah industri dan limbah transport. ;% +*ibat pertambahan pendudu* uga menga*ibat*an
pening*atan
*ebutuhan pangan. /enai*an *ebutuhan pangan dapat dipenuhi dengan intensii*asi lahan pertanian, antara lain dengan menguna*an pupu* pestisida,
)ang
notebene
merupa*an
sumber
pen;emaran.
?ntu*
mas)ara*at pedesaan )ang menggantung*an hidupn)a pada lahan pertanian, ma*a seiring dengan pertambahan pendudu*, *ebutuhan a*an lahan pertanian uga a*an mening*at. Sehingga e*ploitasi hutan untu* membu*a lahan pertanian baru ban)a* dila*u*an. +*ibatn)a da)a du*ung ling*ungan menadi menurun. 2agi mere*a para peladang berpindah, dengan mening*atn)a pertumbuhan pendudu* )ang sedemi*ian ;epat,
14
berarti men)ebab*an te*anan pendudu* terhadap lahan uga mening*at. +*ibatn)a proses pemulihan lahan mengalami per;epatan. 7ang tadin)a mema*an a*tu !1 tahun, tetapi dengan sema*in mening*atn)a te*anan pendudu* terhadap lahan ma*a bisa ber*urang menadi 1 tahun. Saat dimana lahan )ang baru ditinggal*an belum pulih *esuburann)a. d% Ma*in besar umlah pendudu*, ma*in besar *ebutuhan a*an sumber da)a. ?ntu* pendudu* agraris, mening*atn)a *ebutuhan sumber da)a ini terutama lahan dan air. Dengan ber*embangn)a te*nologi dan e*onomi, *ebutuhan a*an sumber da)a lain uga mening*at, )aitu bahan ba*ar dan bahan mentah untu* industri. Dengan ma*in mening*atn)a *ebutuhan sumber da)a itu, teradilah pen)usutan sumber da)a. Pen)usutan sumber da)a ber*aitan erat dengan pen;emaran. Ma*in besar pen;emaran sumber da)a, lau pen)usunan ma*in besar dan pada umumn)a ma*in besar pula pen;emaran. 2erdasar*an pendapat )ang *emu*a*an oleh Soemaroto, ma*a tida*lah berlebihan baha dampa* *epadatan pendudu* terhadap *ualitas ling*ungan sangatlah besar.3ndonesia sebagai sebuah negara )ang umlah pendudu*n)a sangat besar uga sedang menghadapi problemati*a besar tentang masalah *ualitas ling*ungan. Masalah )ang dihadapi ini a*an sema*in *omple*s *arena laun)a pertumbuhan pendudu* tida* bisa dite*an dalam pengertian baha se;ara alamiah umlah pendudu* dari a*tu *e a*tu terus bertambah, disamping itu uga ting*at pen;emaran (air dan udara%, te*anan terhadap lahan pertanian, rendahn)a *esadaran ling*ungan, ban)a*n)a pemili* HPH )ang tida* bertanggungaab, dan tida* *onsistenn)a Pemerintah dalam menega**an hu*um a*an sema*in memper;epat penurunan mutu ling*ungan se;ara ma*ro. Hal ini teradi menurut +bdullah
(!""!:!"%
*arena
adan)a
perila*u
manusia
)ang
tida*
bertanggungaab dan han)a mementing*an *epentingan diri sendiri. +*ibat )ang lebih auh atas permasalahan tersebut adalah problemati*a )ang mun;ul tida* han)a sebatas pada satu sisi *ependudu*an saa, tetapi uga da)a du*ung ling*ungan terhadap *elangsungan hidup se;a ra seimbang. +*hirn)a sampai pada satu titi* terminologi a*an teradi @collapseE. /eadaan ini sangat mung*in teradi *arena da)a du*ung ling*ungan tida* lagi mampu menopang
15
*ebutuhan hidup manusia.Semantara manusia dengan dengan umlah )ang terus mening*at dari a*tu *ea*tu membutuh*an *etersediaann)a bahan *ebutuhan )ang disedia*an oleh alam. Disisi lain, *arena pemanaatan sumber da)a alam tida* mengindah*an e*o-eisien, dan ;enderung mengabai*an *elestariann)a ma*a bera*ibat buru* terhadap *ualitas sumber da)a alam. Per*embang selanutn)a a*an teradi *etimpangan antara *ebutuhan )ang harus disedia*an alam, dengan *emampuan alam sendiri untu* men)edia*an. /etida*mampuan alam dalam men)edia*an *ebutuhan manusia ma*a pada gilirann)a a*an bera*ibat pada malapeta*a. Melihat *ondisi )ang demi*ian ma*a satu hal )ang harus mendapat perhatian adalah bagaimana mengupa)a*an alinan hubungan harmonis antara pemenuhan *ebutuhan manusia dengan tetap menaga *elestarian ling*ungan alam dan diharap*an da)a du*ung ling*ungan tetap tersedia terutama dalam menopang lau pertumbuhan pendudu* )ang ma*in hari terus mengalami pening*atan.
D( Pertumbuhan Penduduk dan Penyak-t yan* 'erka-tan Den*an L-n*kun*an
Pertumbuhan pendudu* adalah
perubahan
umlah pendudu* bai*
pertambahan maupun penurunann)a. +dapun a*tor G a*tor )ang mempengaruhi pertumbuhan pendudu* adalah *elahiran, *ematian, dan perpindahan pendudu*. /elahiran dan *ematian dinama*an a*tor alami sedang*an perpindahan pendudu* adalah a*tor non alami. Migrasi ada dua )aitu migrasi masu* )ang artin)a menambah umlah pendudu* sedang*an migrasi *eluar adalah mengurangi umlah pendudu*. Migrasi itu biasa teradi *arena pada tempat orang itu tinggal *urang ada asilitas )ang memadai. Selain itu uga *eban)a*an *urangn)a lapangan *era. Ma*a dari itu ban)a*lah orang )ang mela*u*an migrasi.Dalam dalam masalah ini ma*a pendudu* tida* a*a auh dengan masalah *esehatan atau pen)a*it )ang melanda pendudu* tersebut,di*arena*an ling*ungan )ang *urang teraat ataupun pemu*iman )ang *umuh,seperti limbah pabri*,selo*an )ang tida*
16
teraat )ang men)ebab*an segala pen)a*it a*an melanda para penghuni ila)ah tersebut )ang menga*ibat*an *ematian dan teradi pengurangan umlah pendudu*. ?ntu* menamin *esehatan bagi semua orang di ling*unan )ang sehat, perlu auh lebih ban)a* daripada han)a penggunaan te*nologi medi*al, atau usaha sendiri dalam semua se*tor *esehatan.?saha-usaha se;ara terintegrasi dari semua se*tor, termasu* organisasi-organisasi, indi9idu-indi9idu, dan mas)ara*at, diperlu*an untu* pengembangan pembangunan sosio-e*onomi )ang ber*elanutan dan manusiai, menamin dasar ling*ungan hidup dalam men)elesai*an masalahmasalah *esehatan.Seperti semua ma*hlu* hidup, manusia uga bergantung pada ling*ungann)a untu* memenuhi *eperluan-*eperluan *esehatan dan *elangsungan hidup./esehatanlah )ang rugi apabila *ebutuhan-*ebutuhan
manusia
ling*ungan tida* lagi memenuhi
a*an ma*anan, air, sanitasi,
dan
tempat
perlindungan )ang ;u*up dan aman- *arena *urangn)a sumber-sumber atau distribusi )ang tida* merata./esehatanlah )ang rugi apabila orang-orang menghadapi unsur-unsur ling*ungan )ang tida* ramah- seperti binatang-binatang mi*ro, bahan-bahan bera;un, musuh bersenata atau supir-supir )ang mabu*. /esehatan
manusia
adalah
*eperluan
dasar
untu*
pembangunan
ber*elanutan. 6anpa *esehatan, manusia tida* dapat membangun apa pun, tida* dapat
menentang
Sebali*n)a,
*emis*inan,
pelestarian
atau
ling*ungan
melestari*an hidup
ling*ungan
merupa*an
hal
hidupn)a.
po*o*
untu*
*eseahteraan manusia dan proses pembangunan. Ling*ungan )ang sehat menghasil*an mas)ara*at )ang sehat, sebali*n)a ling*ungan )ang tida* sehat men)ebab*an ban)a* pen)a*it./emampuan manusia untu* mengubah atau memoditii*asi *ualitas ling*ungann)a tergantung se*ali pada tara sosial buda)an)a. Mas)ara*at )ang masih primiti han)a mampu membu*a hutan se;u*upn)a
untu*
memberi
perlindungan
pada
mas)ara*at.
Sebali*n)a,
mas)ara*at )ang sudah mau sosial buda)an)a dapat mengubah ling*ungan hidup sampai tara )ang irre9ersible. Prila*u mas)ara*at ini menentu*an ga)a hidup tersendiri )ang a*an men;ipta*an ling*ungan )ang sesuai dengan )ang diingin*ann)a menga*ibat*an timbuln)a pen)a*it uga sesuai dengan prila*un)a
17
tadi. Dengan demi*ian eratlah hubungan antara *esehatan dengan sumber da)a so;ial e*onomi. WHO men)ata*an @ /esehatan adalah suatu *eadaan sehat )ang utuh se;ara isi*, mental dan sosial serta bu*an han)a merupa*an bebas dari pen)a*itE.Dalam ?ndang ?ndang No. 8 6ahun 8#" tentang Po*o*-Po*o* /esehatan. Dalam 2ab ,Pasal ! din)ata*an baha @/esehatan adalah meliputi *esehatan badan (somati*%,rohani (ia% dan sosial dan bu*an han)a deadaan )ang bebas dari pen)a*it, ;a;at dan *elemahanE. Deinisi ini memberi arti )ang sangat luas pada *ata *esehatan. /eadaan *esehatan ling*ungan di 3ndonesia masih merupa*an hal )ang perlu mendapaat perhatian, *arena men)ebab*an status *esehatan mas)ara*at berubah seperti: Peleda*an pendudu*, pen)ediaan air bersih, pengolalaan sampah,pembuangan air limbah penggunaan pestisida, masalah gi&i, masalah pemu*iman, pela)anan *esehatan, *etersediaan obat, populasi udara, abrasi pantai,penggundulan hutan dan ban)a* lagi permasalahan )ang dapat menimbul*an satu model pen)a*it. =umlah pendudu* )ang sangat besar 8.""" uta harus benar-benar ditangani masalah.pemu*iman sangat penting diperhati*an. Pada saat ini pembangunan di se*tor perumahan sangat ber*embang, *arena *ebutuhan )ang utama bagi mas)ara*at. Perumahan uga harus memenuhi s)arat bagi *esehatan bai* ditinau dari segi bangungan, drainase, pengadaan air bersih, pentagonal sampah domesti* uang dapat menimbul*an pen)a*it ine*si dan 9entilasi untu* pembangunan asap dapur. 3ndonesia saat ini mengalami transisi dapat terlihat dari peromba*an stru*tur e*onomi menuu e*onomi industri, pertambahan umlah pendudu*, urbanisasi )ang mening*at*an umlahn)a, ma*a berubahlah beberapa indi*ator *esehatan seperti penurunan ang*a *ematian ibu, mening*atn)a ang*a harapan hidup (#4 tahun% dan status gi&i. =umlah pendudu* terus bertambah, ;ara ber;o;o* tanam tradisional tida* lagi dapat memenuhi *ebutuhan hidup mas)ara*at. Dengan *emampuan da)a pi*ir manusia, ma*a manusia mulai menemu*an mesin-mesin )ang dapat be*era lebih ;epat dan eisien si dari tenaga
18
manusia.Sebagai ;ontohn)a di Suraba)a pada tahun !" =anuari 6ahun lalu ter*ena abah pen)a*it Sapi gila dan di 5i*arang meabah demam berdarah. E( Hubun*an Antara Dem/*ra.- Dan Kesehatan
Selama dasaarsa )ang lalu, pendudu* dunia bertambah dengan ting*at )ang men;engang*an. Pening*aatan ang*a pertambahan pendudu* ini sede mi*ian *ritis sehingga ban)a* orang menga*ui baha peleda*an pendudu* deasa ini merupa*an an;aman terbesar bagi perdamaian dan *eseahteraan dunia )ang sangat berpengaruh terhadap *esehatan pendudu*. Peme;ahan masalah isu *ependudu*an ini sudah sudah ban)a* ;ara )ang ditaar*an
diantaran)a
pengendalian
ertilitas
dengan
penggunaan
*ontrasepsi /2, penundaan per*ainan, bah*an menurut
teori
alat
malthus
memberi*an ! enis solusi )aitu pre9enti9e ;he;*s (pengurangan pendudu* melalui pene*anan *elahiran% dan positi9e ;he;*s (pengurangan pendudu* melalui proses *ematian%. /egiatan antianatalis sea*an-a*an menadi program unggulan untu* mengatasi permasalahan leda*an pendudu* tersebut, ter*husus negara ;hina menerap*an model )ang berbeda dalam pen)elesai ini, )aitu men;anang*an sasaran @pertumbuhan pendudu*E dalam *ebia*an *ependudu*ann)a melalui beragam ;ara : mulai dari pemberian imbalan bagi *eluarga dengan satu ana*, dan san*si bagi mere*a )ang tida* sungguh-sungguh menalan*an *ebia*an ini, aib militer bagi para pemuda, penundaan usia *ain, sampai pada *omitmen pemimpinn)a )ang memberi pembenaran pada program ini sebagai bagian dari aaran sosialisme. Sehingga dapat di*ata*an baha dengan adan)a ilmu demograi ma*a peme;ahan masalah pendudu* )ang berhubungan dengan *esehatan dapat di*etahui melalui data demograi agar tepat sasaran sehingga pen)aluran *esehatan dapat merata *eseluruh lapisan mas)ara*at. =umlah pendudu* bu*an han)a merupa*an modal , tetapi uga a*an merupa*an beban dalam pembangunan.Pertumbuhan pendudu* )ang mening*at ber*aitan dengan sema*in sulitn)a pela)anan *esehatan )ang merata *epada
19
mas)ara*at. Pengetahuan tentang aspe*-aspe* dan *omponen demograi seperti ertilitas, mortalitas, morbiditas, migrasi, *etenaga*eraan, per*ainan, dan aspe* *eluarga dan rumah tangga a*an membantu para penentu *ebia*an dan peren;ana program untu* dapat mengembang*an program pela)anan *esehatan )ang merata dan tepat pada sasarann)a.Masalah utama )ang dihadapi di bidang *esehatan di 3ndonesia
adalah
masih
tinggin)a
pertumbuhan
pendudu*
dan
*urang
seimbangn)a pen)ebaran dan stru*tur umur pendudu*. Program *ependudu*an dan *eluarga beren;ana bertuuan turut serta men;ipta*an *eseahteraan e*onomi dan sosial bagi seluruh mas)ara*at melalui usaha-usaha peren;anaan dan pengendalian pendudu*. Dengan demi*ian diharap*an ter;apai *eseimbangan )ang bai* antara umlah dan *e;epatan pertambahan pendudu* dengan per*embangan pela)anan *esehatan. Laju Pertumbuhan Penduduk per Tahun Provinsi
1971-
1980-
1990-
2000-
1980
1990
2000
2010
,$eh
2(93
2(72
1(46
2(36
-umatera tara
2(6+
2(+6
1(32
1(1+
-umatera Barat
2(21
1(62
+(63
1(34
/iau
3(11
4(3+
4(35
3(58
0am%i
4(+7
3(4+
1(84
2(56
-umatera -elatan
3(32
3(15
2(39
1(85
Benkulu
4(39
4(38
2(97
1(67
Lampun
5(77
2(67
1(17
1(24
Belitun
&
&
+(97
3(14
Kepulauan /iau
&
&
&
4(95
K 0akarta
3(93
2(42
+(17
1(41
0aa Barat
2(66
2(57
2(+3
1(9+
0aa enah
1(64
1(18
+(94
+(37
1(1+
+(57
+(72
1(+4
1(49
1(+8
+(7+
+(76
&
&
3(21
2(78
Bali
1(69
1(18
1(31
2(15
usa enara Barat
2(36
2(15
1(82
1(17
usa enara imur
1(95
1(79
1(64
2(+7
Kalimantan Barat
2(31
2(65
2(29
+(91
Kalimantan enah
3(43
3(88
2(99
1(79
Kalimantan -elatan
2(16
2(32
1(45
1(99
Kepulauan Banka
#'yakarta 0aa imur Banten
2+
Kalimantan imur
5(73
4(42
2(81
3(81
-ulaesi tara
2(31
1(6+
1(33
1(28
-ulaesi enah
3(86
2(87
2(57
1(95
-ulaesi -elatan
1(74
1(42
1(49
1(17
-ulaesi enara
3(+9
3(66
3(15
2(+8
'r'ntal'
&
&
1(59
2(26
-ulaesi Barat
&
&
&
2(68
2(88
2(79
+(+8
2(8+
Maluku tara
&
&
+(48
2(47
Papua Barat
&
&
&
3(71
2(67
3(46
3(22
5(39
Maluku
Papua
INDN!"I#
2$%1 1$98 1$&9 1$&9 atatan * i!ak ermasuk im'r imur -um%er * -ensus Pen!u!uk 1971( 198+ ( 199+ ( 2+++ ( 2+1+ !an -ensus Pen!u!uk ,ntar -ensus -P,- 1995
2erdasar*an hasil pen;a;ahan Sensus Pendudu* !"", umlah pendudu* 3ndonesia adalah sebesar !4$.11#.4#4 orang, )ang terdiri dari 8.1"$.1" la*ila*i dan ."'.$4 perempuan. Distribusi pendudu* 3ndonesia masih ter*onsentrasi di Pulau =aa )aitu sebesar 1 persen, )ang dii*uti oleh Pulau Sumatera sebesar ! persen. Selanutn)a untu* pulau-pulauA*elompo* *epulauan lain berturut-turut adalah sebagai beri*ut: Sulaesi sebesar $ persenF /alimantan sebesar # persenF 2ali dan Nusa 6enggara sebesar # persenF dan Malu*u dan Papua sebesar 4 persen. =aa 2arat, =aa 6imur dan =aa 6engah adalah tiga pro9insi dengan urutan teratas )ang berpendudu* terban)a*, )aitu masing-masing berumlah '4."!.!# orang, 4$.'$#." orang, dan 4!.4".#$ orang. Sedang*an Pro9insi Sumatera ?tara merupa*an ila)ah )ang terban)a* pendudu*n)a di luar =aa, )aitu seban)a* !.81."$1 orang. Dengan luas ila)ah 3ndonesia )ang se*itar .8".84 *m!, ma*a ratarata ting*at *epadatan pendudu* 3ndonesia adalah sebesar !' orang per *m!. Pro9insi )ang paling tinggi *epadatan pendudu*n)a adalah Pro9insi D/3 =a*arta, )aitu sebesar '.''" orang per *m!. Sementara itu, pro9insi )ang paling rendah ting*at *epadatan pendudu*n)a adalah Pro9insi Papua 2arat, )aitu sebesar orang per *m!. Pendudu* 3ndonesia terus bertambah dari a*tu *e a*tu. /eti*a pemerintah Hindia 2elanda mengada*an sensus pendudu* tahun 84" pendudu*
21
nusantara adalah #",$ uta ia. Pada tahun 8#, *eti*a sensus pendudu* pertama setelah 3ndonesia merde*a, umlah pendudu* seban)a* 8$, uta ia. Pada tahun 8$ pendudu* 3ndonesia seban)a* 8,! uta ia, tahun 8" seban)a* '#,8 uta ia, tahun 88" seban)a* $,# uta ia, tahun !""" seban)a* !"1, uta ia, dan pada tahun !"" seban)a* !4$,# uta ia. Se;ara nasional, lau pertumbuhan pendudu* 3ndonesia per tahun selama sepuluh tahun tera*hir adalah sebesar ,'8 persen. Lau pertumbuhan pendudu* Pro9insi Papua adalah )ang tertinggi dibanding*an dengan pro9insi-pro9insi lain di 3ndonesia, )aitu sebesar 1,'# persen. 2ila dilihat menurut pulau atau *elompo* *epulauan, pro9insi dengan lau pertumbuhan pendudu* tertinggi dan terendah adalah sebagai beri*ut: .
Sumatera
Pro9insi /epulauan Riau merupa*an pro9insi dengan lau pertumbuhan pendudu* tertinggi, )aitu sebesar ',88 persen. Sementara itu, pro9insi )ang memili*i lau pertumbuhan pendudu* terendah adalah Pro9insi Sumatera ?tara, )aitu sebesar , persen. !. =aa Pro9insi )ang memili*i lau pertumbuhan pendudu* tertinggi adalah Pro9insi 2an- ten, )aitu sebesar !,$8 persen. Sedang*an pro9insi dengan lau pertumbuhan pendudu* terendah adalah Pro9insi =aa 6engah, )aitu sebesar ",4$ persen. 4.
2ali-Nusa 6enggara
Pro9insi 2ali memili*i lau pertumbuhan pendudu* tertinggi, )aitu sebesar !,1 persen. Sedang*an pro9insi dengan lau pertumbuhan pendudu* terendah adalah Pro9insi Nusa 6enggara 2arat, )aitu sebesar ,$ persen. '. /alimantan Pro9insi /alimantan 6imur merupa*an pro9insi dengan lau pertumbuhan pendudu* tertinggi, )aitu sebesar 4," persen. Sementara itu, pro9insi )ang memili*i lau pertumbuhan pendudu* terendah adalah Pro9insi /alimantan 2arat, )aitu sebesar ",8 persen. 1. Sulaesi
22
Pro9insi Sulaesi 2arat memili*i lau pertumbuhan pendudu* tertinggi, )aitu sebesar !,#$ persen. Sedang*an pro9insi dengan lau pertumbuhan pendudu* terendah adalah Pro9insi Sulaesi Selatan, )aitu sebesar ,$ persen. #. Malu*u-Papua Pro9insi )ang memili*i lau pertumbuhan pendudu* tertinggi adalah Pro9insi Papua, )aitu sebesar 1,'# persen. Sedang*an pro9insi dengan lau pertumbuhan pendudu* terendah adalah Pro9insi Malu*u ?tara, )aitu sebesar !,'' persen. Pening*atan umlah pendudu* )ang besar
tentu a*an mempengaruhi
umlah asilitas pela)anan *esehatan,pen)ediaan rumah dan pengamatan sanitasi tida* memadai dengan permintaan )ang besar oleh umlah pendudu* )ang begitu besar.Mulai dari tida* ;u*upn)a bahan pangan )ang bergi&i bagi pertumbuhan ana* dan orang deasa )ang sema*in mening*at umlahn)a,tida* ;u*upn)a pela)anan *esehatan )ang diperlu*an,mening*atn)a polusi air dan udara )ang memili*i dampa* negati bagi *esehatan ma*a masalah itu a*an sangat dirasa*an oleh seluruh mas)ara*at. /esehatan pendudu* suatu negara i*ut menentu*an *apasitas da)a dalam produ*si barang dan asa )ang diperlu*an bagi *eseahteraan manusia.6enaga *era,i*a *eadaan *esehatan asmani dan rohani tida* bai* ,tida* a*an mampu menai**an *apasitas *eran)a )ang sangat diperlu*an bagi pening*atan produ*si bahan
pangan,rumah
dan
pendidi*an,*esehatan,*eamanan
bagi
pen)ediaan
dan
lainn)a.=adi
asa elaslah
untu* baha
pela)anan *eadaan
*esehatan bangsa dipengaruhi oleh *eadaan dan pertumbuhan pendudu*n)a. ( 'eberapa Dampak Kepadatan Penduduk . 2er*urangn)a /etersediaan Lahan
Pening*atan populasi manusia atau mening*atn)a umlah pendudu* men)ebab*an ting*at *epadatan sema*in tinggi .Pada sisi lain ,luas tanah atau lahan tida* bertambah./epadatan pendudu* dapat menga*ibat*an tanah pertanian sema*in ber*urang *arena diguna*an untu* pemu*iman pendudu*. !. /ebutuhan ?dara 2ersih
23
Setiap ma*lu* hidup membutuh*an o*sigen untu* pernapasan .Demi*ian pula manusia sebagai ma*lu* hidup uga membutuh*an o*sigen untu* *ehidupan)a.Manusia memperoleh o*sigen )ang dibutuh*an melalui udara bersih .?dara bersih ndust udara )ang tida* ter;emar,sehingga hu)a*itas udara teraga dengan bai*.Dengan udara )ang bersih a*an diperoleh pernapasan )ang sehat. 4.
/erusa*an Ling*ungan Setiap tahun, hutan dibu*a untu* *epentingan hidup manusia seperi untu*
diadi*an lahan pertanian atau pemu*iman .Para ahli ling*ungan memper*ira*an lebih dari $"< hutan di dunia )ang alami telah ditebang atau rusa* parah .Menig*atn)a umlah
pendudu* a*an diiringi pula dengan mening*atn)a
penggunaan sumber alam ha)ati. +dan)a pembu*aan hutan se;ara liar diadi*an tanah pertaniaan atau untu* men;ari
hasil hutan sebagai
untu* mata
pen;aharian pendudu* a*an merusa* e*osistem hutan. '. /ebutuhan +ir 2ersih +ir merupa*an *ebutuhan mutla* ma*hlu* hidup .+*an
tetapi,air )ang
dibutuh*an manusia sebagai m*hlu* hidup adalah air bersih. +ir bersih diguna*an untu* *ebutuhan pendudu* atau rumah tangga sehari-hari. 2ersih merupa*an air )ang memenuhi s)arat *ualitas )ang meliputi s)arat isi*a ,*imia ,dan biologi. S)arat *imia )aitu air )ang tida* mengandung &at-&at *imia )ang membaha)a*an *esehatan manusia. S)arat isi*a )aitu air tetap ernih (tida* brubah arna%, tida* ada rasa, dan tida* berbau. S)arat biologi )aitu air tida* mengandung mi*rooganisme atau *uman-*uman pen)a*it. 1.
/e*urangan Ma*anan
Manusia sebagai mah*lu* hidup membutuhan ma*anan. Dengan bertambahn)a umlah populasi manusia atau pendudu*, ma*a umlah *ebutuhan ma*anan )ang diperlu*an uga sema*in ban)a*. 2ila hal ini tida* diimbangi dengan pening*atan produ*si pangan, ma*a dapat teradi *e*urangan ma*anan .+*an tetapi,biasan)a
24
lau pertambahan pendudu* lebih ;epat daripada *enai*an produ*si pangan ma*anan. /etida*seimbangan bertambahn)a
antara bertambahn)a
pendudu*
dengan
produ*si pangan sangat mempengaruhi *ualitas hidup manusia.
+*ibatn)a, pendudu* dapat *e*urangan gi&i atau pangan. /e*urangan gi&i men)ebab*an da)a tahan tubuh seseorang terhadap suatu pen)a*it rendah, sehingga mudah terang*it pen)a*it. #. Pen;emaran air Disebab*an oleh limbah rumah tangga dan limbah industr) )ang tentu a*an berdampa* bagi *esehatan mas)ra*at suatu bangsa.
'A' III PENUTUP
25
A( Kes-mpu)an
Demograi mempelaari stru*tur dan proses pendudu* di suatu ila)ah. Stru*tur pendudu* meliputi umlah persebaran dan *omposisi pendudu*. Stru*tur pendudu* ini selalu berubah-ubah *arena disebab*an oleh proses demograi )a*ni *elahiran (ertilitas%, *ematian (mortalitas% dan uga adan)a migrasi pendudu*. /esehatan adalah *ondisi umum dari seseorang dalam semua aspe*. 3ni uga merupa*an ting*at ungsional dan A atau eisiensi metabolisme organisme, sering se;ara implisit manusia.Pada saat berdirin)a Organisasi /esehatan Dunia atau #orld Health $rganization (WHO%, pada tahun
8', *esehatan
dideinisi*an sebagai C*eadaan leng*ap isi*, mental, dan *eseahteraan sosial dan bu*an han)a *etiadaan pen)a*it atau *elemahan.C Masalah *ependudu*an dan *erusa*an ling*ungan hidup merupa*an dua permasalahan )ang *ini sedang dihadapi bangsa 3ndonesia, *hususn)a maupun negara-negara lainn)a di dunia umumn)a.2ron (88!:!#1-!"%, men)ata*an baha masalah ling*ungan hidup dan *ependudu*an )aitu masalah pen;emaran ling*ungan isi*, desertii*asi, deorestasi, o9ers e*sploitasi terhadap sumbersumber alam, serta berbagai enomena degradasi e*ologis sema*in hari sema*in menuu**an pening*atan )ang signii*an./eprihatinan ini tida* saa memberi*an agenda penanganan masalah ling*ungan )ang bia*.Namun uga merupa*an @arningE bagi *ehidupan, baha *ondisi ling*ungan hidup sedang berada pada tahap memprihatin*an. Seandain)a tida* dila*u*an upa)a penanggulangan se;ara serius, ma*a dalam ang*a a*tu tertentu *ehidupan ini a*an musnah. Hal ini teradi menurut Soemaroto (88:%, *arena ling*ungan (alam% tida* mampu lagi memberi*an apa-apa *epada *ita. Padahal seperti *ita *etahui baha manusia merupa*an bagian integral dari ling*ungan hidupn)a, ia tida* dapat dipisah*an dari padan)a. Padatn)a pendudu* suatu daerah a*an men)ebab*an ruang gera* suatu daerah sema*in ter;iut, dan hal ini disebab*an manusia merupa*an bagian integral dari e*osistem, dimana manusia hidup dengan menge*ploitasi ling*ungann)a. Pertumbuhan pendudu* )ang ;epat mening*at*an
26
permintaan terhadap sumber da)a alam. Pada saat )ang sama mening*atn)a *onsumsi )ang disebab*an oleh membeng*a*n)a umlah pendudu* )ang pada a*hirn)a a*an berpengaruh pada sema*in ber*urangn)a produ*tiitas sumber da)a alam. Menurut Wiono (88:1% *ondisi sebagaimana digambar*an tersebut dapat diibarat*an seperti lilin, pertumbuhan pendudu* )ang ;epat a*an memba*ar lilin dari *edua uungn)a. Sehingga batang lilin itu a*an ;epat meleleh dan habis. /onse*ensin)a adalah berubahn)a salah satu atau beberapa *omponen dalam e*osistem, menga*ibat*an perubahan pada intera*si *omponen-*omponen itu, sehingga stru*tur organisasi dan siat-siat ungsional e*osistem a*an berubah pula.Dalam perspe*ti historis tentang *ependudu*an dan dampa* ling*ungan Dere* Lel)n dan =ones (dalam +li, 88":!!% mela*u*an penelitian di *ota Sidne) di +ustralia, berdasar*an hasil penelitiann)a mer e*a men)impul*an baha sebenarn)a *eseimbangan e*ologi itu tida* *e*al. /ota Sidne) )ang dulun)a sangat asri dengan tatanan ling*ungan *ota )ang n)aman, tetapi mulai periode "an, semuan)a telah berubah menadi tida* n)aman lagi. 2erdasar*an hasil penelitian tersebut menanda*an baha per*embangan pendudu* sedi*it ban)a* a*an mempengaruhi ling*ungan hidup bai* isi* maupun non isi*. '( Saran Semoga *edepann)a 3ndonesia bisa lebih bai* lagi di tangan pemimpin
)ang bisa menggiring mas)ara*atn)a menuu *ehidupan )ang lebih bai* lagi.
DATAR PUSTAKA
+rs)ad,sinatala.d**.!"!. penyelamatan tanah air dan ling&ungan.)a)asan pusta*a obor 3ndonesia:=a*arta
27
Setiaan,2.!"". pengelolaan sumberdaya dan ling&ungan.Iaah Mada ?ni9ersit) Press:7og)a*arta Daar,teng*u &ahara,h.!"". pendidi&an &ependudu&an ling&ungan hidup strategi dalam pembangunan ber&elan'utan berwawaean ling&ungan. a*ultas 3lmu Pendidi*an :Padang Soetar)ono, Retno. 88. Dalam Pra*te*n)a /ebia*an Ling*ungan Membebani Ra*)at, Dalam: Warta Demograi, 6ahun JJK333, 2ron, Lester R. 88!. 6antangan Masalah Ling*ungan Hidup (2agaimana Membangunan Mas)ara*at Manusia 2erd Ratnasari, 0. d**. !""4. Masalah esehatan. Penerbit: /epel Press. 7og)a*arta. http:AAs)amsuBamaridi.blogspot.;omA!"A"$Adeinisi-dan-pengertiandemograi.html. http:AA.masbied.;omA!""A"A'Aisu-*ependudu*anAmore-# http:AA.e*oitri)anto.;omA