Migraine (4A) Manifestasi: Sakit kepala unilateral. Biasanya memberat pada satu mata atau telinga dan jadi nyeri tumpul. Biasanya muncul setelah bangun tidur. Durasi 4-24 jam, berkurang jika digunakan digunakan istirahat istirahat atau suasananya suasananya gelap !t!f!bia, f!n!f!bia "anpa "anpa aura, sebelumnya sebelumnya gak ada ada gejala. #al! yg aura, ada gejala sebelumnya yg berlangsung berlangsung 4-$%menit &gangguan pengelihatan, kesemutan, gangguan '(")
pmx fsik: neur!l!gis n!rmal2 aja dd*: tth, cluster, neuralgia trigerminal terapi: sumatriptan +%%mg +dd tab+ prn, d!mperid!ne kal! mual2
Bell’s Palsy (4A) #elumpuhan !t!t fasial: kel!pak mata gabisa nutup di sisi yg lumpuh, gerakan b!la mata pada sisi lumpuh melambat, disertai b!la mata ke atas kal! pas dipejamkan &bells phen!men!n) Sudut mulut yg sakit tidak dapat diangkat, menceng ke sisi yg sehat, kal! senyum jd menyeringai menyeringai yeri di daerah lesi, gangguankehilangan pengecapan "anyain: "anyain: ada akti/itas akti/itas malam hari di ruangan terbuka terbuka ga, ga, atau kl tidur di ruangan ber 01 apa ga ernah ispa apa ga, !titis, herpes, dll m* : ner/us kranialis /ii: mengerutkan dahi, mecucu, senyum m* penunjang: ctmri Dd*: herpes 3!ster, ramsay hunt syndr!me &kl bells palsy dia punya ri5ayat herpes), str!ke, miller 6sher, gbs, mg
"erapi: prednis!ne&sediaan 7mg) 4%-$%mg hari selama 8 hari, tp diturunin perlahan 9 hari, arti6al tears pake de*tran de*tran ed ! ( S !.h. gtt 2 !ds &tergantung yg sakit mata kanan apa kiri) #(;: matanya ditutup, pake
Tetanus (4A) "rismus, !pist!t!nus, rhesus sard!micus, kaku leher, disfagia, f!t!sensitif, peka sentuhan, peka suara, gangguan !t!t pernafasan, luka <$jam m* neur!l!gis Biasanya ada luka, head t! t!e, neur!l!gis Dd*: mening!ensefalitis, p!li!myelitis, meningitis, rabies, perit!nitis enunjang: D=, kultur "erapi: debridement luka, tts, /aksin tetanus t!*!id %,7cc /ial n! ( s imm r spuit + cc n! ( antibi!tic tetrasiklin 7%% mg 4dd+ pc n! **/iii M0"(( =0M>?
Poliomyelitis (3B) Manifestasi: enyebabnya /irus, merusak bagian anteri!r h!rn cell spinal c!rd dan brainstem Demam
[email protected] +-8 hari Malaise, nyeri kepala, sakit tengg!r!kan, nyeri !t!t &biasanya perut), muntah 0da yg n!nparalitik ada yg paralitik Ag n!n paralitik &nanti demamnya turun, tapi kal! naik lagi itu langsung disertai kekakuan !t!t belakang leher, punggung, tungkai, hasil kernig sama bru3inski p!sitif, ree* tend!n n!rmal) Ag paralitik: accid paralisis unilateral C simetris
Dd*: meningitis, p!lyneuritis, pseud! paralisis n!n neur!gen m* penunjang: ser!l!gi "erapi a5al: analgesik, antipiretik arasetam!l 7%%mg tab n! S 8 dd + s pc
Rabies (3B) Manifestasi: 'ejala pr!dr!mal: sakit kepala, u like syndr!me &malaise, sakit tengg!r!kan, demam), nyeri di tempat gigitan 'ejala eksitasi: Sens!ris: hidr!f!bia, f!t!f!bi, aer!f!bi M!t!ric: hiperreeksia, spasme !t!t, kejang Simpatik: dilatasi pupil, peningkatan lakrimasi, hipersali/asi Mental: irritable, takut mati, marah, depresi "erapi: debridement luka, 0S Dd*: epilepsy, psik!sis, tetanus, transfer myelitis
luster !ea"a#$e Sakit di peri!rbital unilateral, rasanya nembus sampe belakang, paling lama 8%menit &matanya berair, ada perubahan 5arna jd merah peri!rbitanya) E!rner syndr!me 0;M F 0nhidr!sis, pt!sis, end!ftalmus, mi!sis rekuensi 4-7* dalam sehari enunjang: GGGG "erapi erg!tamine #ie: istirahat, !batnya diminum kal! ada serangan
%europati Peri&er yeri !t!t, lemah !t!t, kebas, kesemutan, ya gitu2 deh. Di kedua ujung ekstremitas, makin berat sejak + bulan. Biasanya a5alnya + tahun terakhir hilang timbul, biasanya simetris, trus biasanya terl!kalisir, pemicunya ndak diketahui p!k!knya hilang timbul. "anyain punya ri5ayat DM apa ga, ada gejalanya apa ga, mer!k!k apa ga. Biasanya karna DM m* 6sik: HS biasanya n!rmal, tampak sakit ringan =iat di matanya ada katarak atau retin!pati gitu Di ekstremitas liat akral, pulsasi arteri ada penurunan, ada penurunan sensibilitas &pemeriksaan neur!l!gis) enunjang: gula darah, ;M' Dd*: sp!ndylitis, E, peripheral arterial disease "erapi: ya tergantung causanya, kal! buat neur!patinya dikasih mec!balamin 7%%mg +dd+ malem #(;: kasih tau k!mplikasinya, trus kasih tau perlu peng!batan jangka panjang, m!di6kasi lifestyle
'n#ep$alitis "rias: demam, kejang, penurunan kesadaran m* 6sik: meningeal sign p!sitif semua m* penunjang: lumbal pungsi Dd*: meningitis, abses !tak, mening!ensefalitis "erapi: kal! /irus acycl!/ir +%mgkgbb i/ #al! bakteri ya seftriaks!n "erapi simt!matik sesuai gejala, ada kejang apa ga, demamnya juga
Meniere (3A) "rias: Hertig!, tinnitus, tuli sens!ri Mual muntah, nistagmus h!ris!ntal m* 6sik: terutama ner/us I m* penunjang: audi!gram &buat ngebedain tuli k!nduksi atau tuli sens!ri) "erapi: !bat simt!matik, pengaturan dietnya &harus mengurangi k!nsumsi natrium, kafein, alc!h!l, c!klat2), ster!id prednis!ne ma* I%mg &kal! dia mual, kasih d!mperid!ne J hac)
'pilepsi #lasi6kasi : kejang parsial dan kejang generalisata arsial ada yg sederhana, ada yg k!mpleks Sederhana: kejang f!kal, ada halusinasi audit!rik, em!si!nal c!mple* #!mpleks: hampir sama kayak sederhana, tapi ada penurunan kesadaran #ejang umum: -
absence, kesadarannya hilang sesaat, mendadak amnesia, tidak disertai aura at!nik: hilang t!nus mendadak, durasi kejangnya singkat my!cl!nic: k!ntraksi !t!t bilateral simetris yang cepat dan singkat. Bisa berulang t!nic cl!nic: yah heb!h gitu. 0da fase t!nic &+%-2% detik), ada fase cl!nic &8% detik) cl!nic: sama seperti my!cl!nic tapi berlangsung lebih lama, biasanya sampai 2 menit t!nic: ditandai dengan kaku dan tegang pada !t!t. asiennya sering jatuh akibat hilang keseimbangan
pm* 6sik: neur!l!gis pasien usia < $ tahun, trus ditanya dia ada ri5ayat keluarga epilepsy apa ga, usia saat pertama kali serangan. 0da ggn k!ngenital ga penunjang: ;;', M( atau 1" kal! curiga ada space !ccupying lesi!n terapi: dia3epam supp +%mg rumatansubkr!nis dikasih fenit!in tab, 8%%-4%%mghari ma* $%%mg
Per"ara$an subara#$noi"
sakit kepala berat akut mual, pucat, sangat berkeringat penurunan kesadaran yang cepat sampai k!ma
pmx fsik "D bisa rendah bisa sedang, labil karena ada peningkatan "(# Suhu tubuh meningkat, kaku kudu dan kejang f!kal, penurunan fungsi neur!l!gis termasuk penurunan kesadaran, pupil midriasis ipsilateral Dd*: ensefalitis, meningitis, migraine, ;DE, SDE enunjang: 1" scan lesi hiperdens dgn tepi tidak rata, biasanya pada sisterna basalis, 6ssure syl/ian, subarachn!id. M( sama angi!gra6 Mannit!l (H
uillain Barre *yn"rome #elemahan m!t!rik dari ba5ah ke atas 'angguan saraf kranialis &8,4,7,$,9,@,+%) gangguan sensibilitas, disfungsi !t!n!m &takikardi) Dd*: M', p!lineur!pati de6siensi /itamin, paralisis peri!dic hip!kalemi enunjang: = &ada dis!siasi albumin) pada fase akut terjadi peningkatan pr!tein %,77gramliter, ;M', 1" scan buat liat myel!pati "erapi: plasmaferesis 2%%-27%ml plasmakgBB 9-+4 hari, atau immun!gl!bulin i/ %,4gramkgBBhari selama +7 hari