EVALUASI KESESUAIAN LAHAN TANAMAN KAKAO DI KECAMATAN BABAT KABUPATEN LAMONGAN Listin Fitrianah1 http://listinfitrianah.blogspot.com/
I.
PENDAHULUAN
1. Lata Latarr Belak Belakan ang g Tanaman
kakao
(Theobroma
cacao
L.)
merupakan
komoditi
yang
mempunyai nilai ekonomis tinggi dan sangat potensial untuk dikembangkan. Hal ini dikarenakan kebutuhan dunia terhadap biji kakao cenderung meningkat. Berdasarkan dari data data International Cocoa Organization (2003), Negara yang menjadi konsumen besar adalah Belanda, Amerika Serikat, Pantai Gading, Jerman, Jerman, Prancis, Inggris, Inggris, Rusia, Jepang Brazil Brazil yang masing masing mengkonsumsi mengkonsumsi 456 ribu ton, 285 ribu ton, 227 ribu ton dan 195 ribu ton pada tahun 2000/01. Keberhasilan Keberhasilan Budidaya Budidaya suatu jenis jenis komoditas komoditas tanaman sangat sangat tergantung tergantung kepada kultivar tanaman yang ditanam, agroekologis/lingkungan tempat tumbuh tempat melakukan budidaya tanaman dan pengelolaan yang dilakukan oleh petani/pengusaha
tani.
Khusus
mengenai
lingkungan
tempat
tumbuh
(agroekologis), walaupun pada dasarnya untuk memenuhi persyaratan tumbuh suatu tanaman dapat direkayasa oleh manusia, namun memerlukan biaya yang tidak sedikit. Dalam rangka pengembangan suatu komoditas tanaman, pertama kali yang harus dilakukan mengetahui persyaratan tumbuh dari komoditas yang akan dikembangkan kemudian mencari wilayah yang mempunyai kondisi agroekologis/faktor tempat tumbuh yang relatif sesuai. Hambatan dalam pengembangan areal tanaman kakao di Indonesia adalah belum adanya informasi sumberdaya lahan yang sesuai untuk budidaya tanaman
1
Mahasiswa Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
tembakau. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka diperlukan adanya evaluasi lahan untuk tanaman kakao. Evaluasi kesesuaian lahan merupakan suatu kajian terhadap suatu wilayah, dalam hal ini daya dukung terhadap komoditi tanaman kakao. Kecamatan Babat meruapakan salah satu kecamatan dari Kabupaten Lamongan Lamongan dengan dengan kelembaban kelembaban 20 – 300 C dan rata-rata rata-rata curah hujan 1.500 1.500 – 1.900 mm/tahun. Dengan kondisi iklim tersebut nantinya dapat dilihat apakah kawasan kecamatan babat sesuai atau cocok untuk pengembangan tanaman kakao.
2. Tujuan Tujuan dari tugas mata kuliah ini adalah untuk mengetahui tingkat kesesuaian kesesuaian lahan lahan berdasarkan berdasarkan kondisi kondisi iklim untuk tanaman kakao di kecamatan kecamatan Babat Kabupaten Lamongan.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
II.
GAMBAR MBARA AN UMU UMUM M KEC KECAM AMAT ATA AN BABAT BAT
Kecamatan Kecamatan Babat merupakan merupakan satu diantara diantara duapuluh duapuluh tujuh tujuh Kecamatan Kecamatan yang ada di Kabupaten Lamongan yang terletak disepanjang jalan jurusan Jakarta, Surabaya, dan mempunyai letak yang strategis karena letaknya dipersimpangan menuju dan dari kota : Selatan
: Jombang
Barat
: Bojonegoro
Timur
: Lamongan / Surabaya
Utara
:Tuban
Dengan luas wilayah wilayah + 6.375,475 6.375,475 Ha. dengan penduduk penduduk + 75.717 Jiwa yang terdiri dari 37.234 Laki-laki dan 38.483 Perempuan, yang terbagi menjadi 21 Desa, 2 Kelurahan, 47 Dusun dan 7 Lingkungan dengan posisi melintang yang dilalui jalan arteri Surabaya-Jakarta. Kondisi alam wilayah Kecamatan Babat disebelah utara jalan raya Surabaya Surabaya - Jakarta merupakan merupakan dataran rendah rendah ( rawa-rawa) yang dilalui oleh aliran Bengawan Solo, sedang diselatan jalan raya sebagian besar merupakan dataran tinggi ( batu kapur ). Dengan demikian potensi pertanian disebelah utara jalan digunakan sebagai lahan pertambakan dan Pertanian sedang di selatan jalan digunakan sebagai lahan pertanian, tegalan yang merupakan Lahan tadah hujan.
1. Tinjau Tinjauan an Karak Karakter ter Fisik Fisik Dasa Dasarr Karakteristik fisik dasar yang ada di Kabupaten Bangkalan meliputi topografi, kemampuan tanah, hidrologi dan klimatologi.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
A. Topo Topogr graf afii
Ketinggian Berdasarkan letak ketinggian dari permukaan laut (yang dihitung dari titik 0
meter permukaan permukaan air air laut/pasa laut/pasang ng terendah), terendah), Kecamatan Kecamatan Babat terletak antara 3 – 5 meter dari permukaan laut. Menurut kriteria ketinggian tempat.
Kelerengan Lereng adalah sudut yang dibentuk oleh permukaan tanah dengan bidang
horizontal yang dinyatakan dalam persen (%). Kelerengan wilayah Kecamatan Babat Babat berkisa berkisarr antara antara 0 – 5 % .
B. Kema Kemamp mpua uan n Tana Tanah h
Tekstur Tanah Tekstur tanah adalah keadaan kasar dan halusnya bahan padat organik
tanah yang ditentukan berdasarkan perbandingan fraksi-fraksi pasir, lempung, debu, dan air. air. Tekstur tanah tanah di Kecamatan Kecamatan Babat bertekstur bertekstur tanah tanah halus halus
Jenis Tanah Jenis Jenis tanah tanah yang yang ada ada di di Kecam Kecamatan atan Babat Babat secara secara umum umum terdir terdirii dari dari
kelompok tanah tanah Zonal. Tanah Zonal adalah tanah-tanah yang sudah mengalami perkembangan yang lebih sempurna, yaitu tanah Grumosol, Mediteran.
C. Klim Klimat atol olog ogii Iklim suatu daerah sangat besar peranannya terhadap kegiatan usaha, khususnya curah hujan yang sangat berpengaruh terhadap kegiatan manusia di bidang
pertanian.
Intensitas
dan
besar
kecilnya
curah
hujan
sangat
menentukan/mempengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Data curah hujan dan hari hujan tahunan selama 5 (lima) tahun terakhir sebagaimana data yang diperoleh dari Dinas PU Pengairan Kabupaten Lamongan bahwa curah hujan rata-rata rata-rata per tahun adalah 1.500 – 1.900 mm/tahun mm/tahun . 2. Persyarata Persyaratan n Tumbuh Tumbuh Komoditi Komoditi Kakao Kakao (Theobrom (Theobroma a cacao cacao L.) L.) Secara umum persyaratan tumbuh tanaman Kakao yaitu pada zona dataran rendah beriklim basah. Tanaman kakao toleran terhadap pH rendah (keasaman tinggi) memerlukan memerlukan curah hujan tahunan memerlukan memerlukan curah hujan tahunan rendah (memerlukan iklim yang relatif lebih kering). Zona dataran rendah beriklim basah yang cocok untuk pengembangan tanaman kakao di Indonesia mencapai luasan 44,12 juta hektar menyebar di Sumatera, Kalimantan, Papua, Maluku, Jawa, dan Sulawesi. Lahannya bervariasi mulai dari dataran pantai, gambut, volkan, dan karst. Topografinya mulai dari datar, berombak, bergelombang sampai berbukit. Tanah terbentuk dari bahan alluvium, batuan sedimen masam, batuan volkan, dan batu gamping, sehingga tanahnya bervariasi.
Di Sumatera zona dataran rendah
beriklim basah mencapai luasan 15,65 juta ha menyebar dari Provinsi NAD (Aceh Timur, Aceh Barat dan Sebulussalam), Sumatera Utara (Labuhan batu, Asahan, Gunung Sitoli, Natal, Simalungun dan Langkat), Riau (Dumai, Bengkalis, Indragiri Hilir, Kampar dan Riau Kepulauan), Jambi (Muara Bulian, Bangko, Muarabungo, Bungotebo), Sumatera Barat (Lunang, Tiku, Pasaman, Sawahlunto Sijunjung dan Kepulauan Mentawai), Bengkulu (memanjang dari Bengkulu Utara sampai Bengkulu Selatan), Sumatera Selatan (OKI, Muba, Muara Enim, Lahat, dan Muara Dua) dan Lampung ( Sukadana, Kotabumi, dan Talang Padang)
Zona dataran
rendah beriklim basah di pulau Kalimantan seluas 14,34 juta ha meliputi Kalimantan Barat (Pontianak, Singkawang, Sanggau, Sambas, Mepawah dan Ketapang), Kalimantan Tengah (Sebanggou, Kahayan, Kotawaringin Barat, Kota
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
3. Metode Metode Evaluas Evaluasii Kesesuai Kesesuaian an Lahan Lahan untuk untuk Komodi Komoditi ti Kakao Kakao Potensi lahan untuk pengembangan komoditi kakao pada dasarnya ditentukan
oleh
sifat-sifat
fisik
dan
lingkungan
yang
mencakup:
tanah,
topografi/bentuk wilayah, hidrdogi dan iklim. Kecocokan antara sifat-sifat fisik dengan
persyaratan
penggunaan
suatu
komoditas
yang
dievaluasi
akan
memberikan gambaran atau informasi bahwa tahan tersebut potensial untuk pengembangan komoditas tersebut. Hal tersebut juga memiliki pengertian bahwa jika lahan digunakan untuk penggunaan tertentu dengan memberikan masukan (Input) yang diperlukan maka akan memberikan hasil (ouput) sesuai dengan yang diharapkan.
4. Klasif Klasifika ikasi si Kesesu Kesesuaia aian n Lahan Lahan Menuru Menurutt
Widiatm Widiatmaka aka
(2002) (2002),,
penilaia penilaian n
klasifika klasifikasi si
kesesuaia kesesuaian n
lahan
dibedakan menurut tingkatannya, yaitu sebagai berikut: Ordo : Pada tingkat ini kesesuaian lahan dibedakan antara lahan yang tergotong sesuai (S) dan tidak sesuai (N). Kelas : Pada tingkat kelas, lahan yang tergolong sesuai (S) dibedakan antara sangat sesuai (S1). (S1). cukup sesuai (S2) (S2) dan marginal sesuai sesuai (S3).
Lahan kelas sangat sesuai (S1) adalah lahan yang relatif tidak memiliki faktor pem pem
bata batass
yan yang g
bera berart rti/ i/ny nyat ata a
terh terhad adap ap
peng penggu guna naan anny nya a
seca secara ra
berkelanjutan.
Lahan kelas cukup sesuai (S2) adalah tahan mempunyai faktor pembatas yang berpengaruh terhadap produktifitasnya, sehingga memerlukan tambahan (input) untuk meningkatkan produktifitas pada tingkat yang optimum.
Lahan kelas sesuai marginal (S3) adalah lahan mempunyal faktor pembatas yang berat sehingga berpengaruh terhadap produktifitasnya dan memerlukan
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Lahan kelas tidak sesuai (N) adalah lahan yang tidak sesuai karena memiliki faktor pembatas yang berat. Lahan ketas ini dibedakan menjadi lahan kelas tidak sesuai sementara (N1), dan lahan kelas tidak sesuai permanen (N2).
Lahan kelas N1 mempunyai faktor pembatas yang sangat berat tapi sifatnya tidak permanen, sehingga dengan input pada tingkat tertentu masih dapat ditingkatkan produktifitasnya. Sedangkan tahan kelas N2 mempunyai faktor pembatas sangat berat dan sifatnya permanen sehingga tidak mungkin diperbaiki.
5. Krit Kriter eria ia Kes Keses esua uaia ian n Laha Lahan n Kriteria kesesuian lahan yang dimaksud adalah pedoman yang digunakan dalam
menentukan/mengevaluasi
lahan
yang
disurvai
bagi
keperluan
pengembangan perkebunan kelapa sawit. Dalam kegiatan ini digunakan pedoman/kriteria kesesuaian lahan menurut Pusat Penelitian Tanah, 1993. Berikut ini adalah uraian dari setiap faktor yang dapat mempengaruhi penilaian kesesuaian lahan di lokasi:
Iklim,
unsur Iklim terpenting terpenting adalah curah hujan. - Hidrologi, Hidrologi, unsur yang
penting adatah ketersediaan air pengairan dan dampak keberadaan air tanah terhadap kondisi drainase, serta bahaya banjir. Masalah hidrologi di sebagian lokasi lebih berupa teknis pengaturan tata air/drainase yang berdampak
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
terlambat dilaksanakan pada lahan-lahan dengan kemiringan lereng di atas 15%.
Tanah. Retensi hara pada sebagian besar jenis tanah yang ada memberikan indikasi bahwa pemupukan dengan dosis yang tepat merupakan kunci keberhasilan pertumbuhan dan produksi produksi tanaman. Beberapa jenis tanah juga memiliki karakteristik sangat buruk, seperti tanah Regosol dan Podsol yang memiliki tekstur sangat kasar di seluruh lapisan.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Tabel kriteria kesesuaian lahan untuk tanaman kakao (Theobroma cacao L.) PENILAIAN
KRITERIA
S1
S2
S3
N
1. Kaka Kakao o Muli Mulia a
0-600
600-700
700-800
>800
2. Kaka Kakao o Lan Landa dak k
0-300
300-450
450-600
>600
0-1
1-3
3-5
>5
1500-1250
1250-1100
<1100
1500-2500
2500-3000
3000-4000
>4000
Baik
Agak terhambat,
Agak cepat
Sangat
Elevasi (m dpl)
Curah Hujan 1. Bulan Bulan kerin kering g (< 60 mm/bln) 2. RataRata-rat rata a tahu tahuna nan n Kondisi Tanah 1. Drain Drainas ase e tana tanah h
agak baik 2. Teks Tekstu turr tana tanah h
Lempung berpasir,
Pasir
lempung
berlempung,
liat
berpasir, lempung berdebu,
debu
lempung
berliat,
lempung
liat
terhambat Liat liat
berdebu,
Kerikil
liat
liat massif
100-600
<60
15-45
>45
berpasir
berdebu >150 150-100 3. Keda Kedala lama man n
0-8
perakaran
8-15
4. Lere Lereng ng (%) (%) Sifat Kimia 1. KTK (me/100
gr
>15
10-15
5-10
<5
6.0-7.0
5.0-6.0
7.5-8.0
>8.0
tanah) 2. pH
pasir,
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
III.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan Berdasarkan dari data yang diperoreh diperoreh maka diperoleh diperoleh tingkat tingkat kesesuaian kesesuaian lahan tanaman kakao sebagai berikut : 1. Elevasi Elevasi di Kecamatan Kecamatan babat menunju menunjukkan kkan 3 – 5 meter meter dari dari permukaan permukaan laut. Dari data
tersebut
kemudian
dilakukan
analisis
kesesuaian
lahan
dengan
membandingkan data elevasi untuk tanaman kakao, sehingga dapat ditentukan bahwa tingkat kesesuain lahan untuk komoditi di wilayah Babat adalah S1 (sangat sesuai) 0-600 meter dari permukaan laut adalah sangat sesuai. 2. Cur Curah Hu Hujan Rata-rata curah hujan di wilayah Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan antara 1.500 – 1.900 mm/tahun mm/tahun.. Dari data data tersebut tersebut kemudian kemudian dilakukan dilakukan analisis analisis kesesuaian kesesuaian lahan dengan membandi membandingkan ngkan data data curah hujan hujan dengan dengan tabel kriteria kriteria kesesuaian kesesuaian untuk tanaman kakao / matching matching.. Sehingga Sehingga dapat dapat ditentukan ditentukan bahwa bahwa tingkat kesesuaian kesesuaian lahan lahan untuk komoditi komoditi kakao kakao di wilayah wilayah kecamatan kecamatan Babat adalah S1 (sangat (sangat sesuai). Karena dari tabel tabel kriteria yang ada, menunjukkan menunjukkan bahwa rata-rata rata-rata curah curah hujan 1.500 1.500 – 1.900 mm/tahun mm/tahun adalah adalah sangat sesuai.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Tekstur tanah Teks Tekstur tur tanah tanah di di Kecam Kecamat atan an Baba Babatt bertek bertekst stur ur halus halus dan dan berlia berliat. t. Dari Dari data data tersebu tersebutt
kemud kemudian ian
dilakuk dilakukan an
analisi analisiss
kesesu kesesuaian aian
lahan lahan
dengan dengan
membandingkan data tekstur tanah dengan tabel kriteria kesesuaian untuk tanaman kakao. kakao. Sehingga Sehingga dapat ditentukan bahwa bahwa tingkat kesesuaian lahan untuk komoditi komoditi kakao kakao di wilayah wilayah kecamatan kecamatan Babat adalah S3 (sesuai (sesuai marginal). marginal). Karena dari tabel kriteria kriteria yang ada, menunjukkan menunjukkan bahwa tekstur tanah liat berdebu, liat adalah sesuai marginal.
Kedalaman perakaran Jenis tanah yang ada di Kecamatan Babat adalah jenis tanah grumusol dengan kedalaman kedalaman efektif efektif 100cm. 100cm. dari dari data tersebut kemudian kemudian dapat ditentukan ditentukan tingkat kesesuaian kesesuaian lahannya adalah S2 (Sesuai).
Lereng Lereng di Kecamatan Kecamatan Babat adalah adalah 0 – 5 %, dari data tersebut tersebut kemudian kemudian dapat ditentukan tingkat kesesuaian lahannya adalah S1 (Sangat sesuai). Karena pada pada tabel kriteria kriteria kesesuaian kesesuaian lahan lahan lereng 0 – 8 % berada pada pada tingkat kesesuaian S1 (sangat sesuai).
4. Sifat Kimia
PH
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
5. Keter Ketersed sediaa iaan n Unsu Unsurr Har Hara a
N total Pada tanah grumosol kandungan N total dalam tanah termasuk kategori sedang, sehingga tingkat kesesuaian lahannya dapat ditentukan adalah S1 (sangat sesuai).
P2O5 Pada tanah grumosol kandungan P2O5 total dalam tanah termasuk kategori sedang, sehingga sehingga tingkat kesesuaian kesesuaian lahannya lahannya dapat ditentukan ditentukan adalah S1 (sangat sesuai).
K2O Pada tanah grumosol kandungan K2O total dalam tanah termasuk kategori rendah, sehingga tingkat kesesuaian lahannya dapat ditentukan adalah S1 (sangat sesuai).
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
mengurangi produksi dan keuntungan atau lebih meningkatkan masukan yang diberikan. Pembatas Pembatas yang diidentifikasi diidentifikasi berupa kondisi tanah (khususnya (khususnya komponen tekstur tanah) dan pH. Kelas kesesuain tersebut masih dapat diperbaiki melalui sejumlah perbaikan sehingga kelas kesesuain naik satu tingkat. (kesesuaian potensial). Perbaikan yang bisa dilakukan terdapat pada komponen tekstur tanah, upaya perbaikan perbaikan kondisi lahan melalui pengolahan pengolahan lahan (pembajakan), (pembajakan), sehingga sehingga pembajakan nantinya mampu memperbaiki tekstur tanah. Sedangkan untuk komponen pH, upaya pengelolaan yang dapat diberikan adalah pengapuran. Pengapuran yang dilakukan akan mampu memperbaiki sifat kimia tanah dan menambah ketersedian unsur hara dalam tanah dalam mendukung pertumbuhan tanaman. Kondis Kondisii paling paling menduku mendukung ng bagi bagi pertumb pertumbuha uhan n kakao kakao terdap terdapat at di Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan. Hasil evaluasi kesesuaian menunjukkan
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
IV.
KESIMPULAN
1. Kesi esimpula pulan n Berdas Berdasarka arkan n dari hasil hasil analisi analisiss evaluasi evaluasi kesesu kesesuaian aian lahan lahan untuk untuk tanaman tanaman kakao yang dilakukan di Kecamatan Babat, maka dapat disimpulkan bahwa tingkat kesesuaian lahan untuk tanaman kakao adalah kesesuaian sedang ((moderately moderately suitable /S2).
2. Saran Hasil analisis yang dilakukan dalam makalah ini belum bisa dijadikan acuan dalam pengembangan tanaman kakao di wilayah kecamatan Babat. Hal ini dikarenakan data yang digunakan dalam analisis ini hanya data sekunder. Oleh karena perlu dilakukan analisis lanjutan.