Faktor Internal Yang Memengaruhi Politik Luar Negeri RI

I A.Latar Belakang Seca Secara ra khus khusus us Rosen osenau au meng mengat atak akan an bahw bahwa a polit politik ik luar luar negeri pada hakekat hakekatnya nya merupakan merupakan suatu mekanism mekanisme e adaptasi adaptasi negara–bangsa terhadap perubahan – perubahan dilingkungannya. Maka itu, pemerintahan, dalam upaya untuk bertahan hidup dan mencapai tuuan rasionalnya , harus menyeoimbangkan tekanan internal dan tuntutan eksternal, dimana proses penyeimbangan ini mempunyai resiko dan bahkan kemungkinan disintegritas. !eruba erubaha han n – peruba perubaha han n dala dalam m polit politik ik luar luar neger negerii seri sering ng teradi ketika perkembangan – perkembangan dilingkupi internal makin akin

menin eningk gkat at

tunt tuntut utan anny nya a

berk berken enaa aan n

deng dengan an

kondi ondis si

dilingkungan dilingkungan eksternal, eksternal, atau ketika ketika perkembang perkembangan an dilingkungan dilingkungan eksternal dianggap mempunyai potensi ancaman bagi keberadaan negara"bangs negara"bangsa a tersebut tersebut#.A .Akh khir irny nya a kondis ondisii tekan tekanan an dari dari kedua edua ling lingk kunga ungan n keput eputus usan an

ters terseb ebut ut yang yang

dipr dipros oses es

bert bertin inda dak k

dala dalam m

untu untuk k

bena benak k

para ara

memi memini nima malk lkan an

pem pembuat buat

resik esiko o

dan dan

memaksimalkan peluang – peluang didasarkanpada persepsi para pemb pembua uatt

keput eputus usan an

meng mengen enai ai

kondi ondisi si

ling lingk kunga ungan n

dise diseki kita tarr

mereka$. Sering kali kesulitan yang muncul dalam memahami politik luar negeri bukan dikarenakan kurangnya in%ormasi, namun lebih disebabkan kurang dapat memilih in%ormasi atau masukan yang diperlu diperluka kan n bagi bagi perumu perumusan san politik politik luar negeri. negeri.&n &ntuk tuk memban membantu tu # 'ames (.Rosenau.#)*#. (.Rosenau.#)*#.The The Study of Political Adaptation:Essay on The Annalysis of World Politics.(ew Politics.(ew +ork.(icholas !ublishing.al-$ $ Ibid.al-/0 #

!olitik Luar (egeri 1 2iplomasi Republik Indonesia 3aktor – 3aktor +ang Memengaruhi !olitik Luar (egeri RI-3aktor Internal

pemilihan in%ormasi ini, khususnya in%ormasi domestik, maka disusunlah karya ilmiah ini untuk dapat memudahkan dalam menentukan in%ormasi

yang dapat dipakai sebagai penentu

keputusan politik luar negeri.

B.

Rumusan Masalah



3aktor

internal

yang

memengaruhi

politik

luar

negeri



Indonesia4 5ontoh keputusan luar negeri yang diambil berdasarkan %aktor internal yang ada

5.

6uuan !enulisan



Mengetahui %aktor internal yang dapat memengaruhi politik

 

luar negeri Mengetahui proses pengambilan keputusan &ntuk dapat menelaskan pengaruh dari %aktor domestiik



terhadap suatu contoh kasus pengambilan keputusan Memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah 7!olitik Luar (egeri 1 2iplomasi RI8

2.

Metodologi !enelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan tipe penelitian deskriptif analisis,

dan menggunakan jenis data sekunder. Penulis juga menggunakan teknik library research dan teknik analisis data penelitian kuantitatif untuk mengetahui serta mengambarkan pola proses pengambilan keputusan dalam politik luar negeri serta diplomasi dan juga mengetahui mengenai faktor – faktor internal yang memengaruhi proses pengambilan keputusan tersebut.

$


II A.3aktor 3aktor Internal +ang Memengaruhi !olitik Luar (egeri #. &kuran 1 !opulasi Ukuran wilayah serta jumlah penduduk sangat mempengaruhi kebijakan luar negeri suatu negara. Pada umumnya para pemimpin dan penduduk dari negaranegara dengan wilayah kecil tidak mengharapkan negara mereka untuk membawa dampak yang besar dalam urusan internasional. Di sisi lain para pemimpin dan orang-orang dari negara-negara besar siap untuk memikul tanggung jawab seperti Indonesia. eskipun dalam ukuran populasi Indonesia c ukup banyak sehingga banyak yang memainkan peran penting dalam politik internasional. Di sisi lain Ini berarti bahwa ukuran wilayah dan jumlah populasi bukan merupakan faktor mutlak namun dipengaruhi oleh sumber lain negara.

$. 9eogra: !eografi suatu negara, termasuk kesuburannya, iklim, lokasi dalam kaitannya dengan massa tanah mereka, dan air merupakan cara lain yang juga mempengaruhi kebijakan luar negeri negara itu. Ini adalah faktor utama dalam menentukan swasembada suatu negara. Umumnya negara-negara yang cenderung banyak dataran, negara di daerah tropis dan orang-orang yang berbatasan negara adidaya kurang mandiri dibandingkan dengan negara-negara yang memiliki akses dan berada di "ona beriklim sedang dan jauh dari negara adidaya. #eperti Indonesia yang kawasannya bisa terbilang sangat strategis selain hasil $lam yang sangat banyak keadaan geografis di Indonesia juga mendukung untuk berbagai macam kegiatan ekspor dan impor.

%. &udaya ' #ejarah (atar belakang dan tradisi dari negara budaya dan sejarah juga sangat mempengaruhi kebijakan luar negeri. Umumnya orang yang memiliki budaya yang sama bersatu dan pengalaman sejarah dapat mengejar kebijakan luar negeri yang efektif karena dukungan dari semua lapisan masyarakat yang berbagi nilai-nilai dan kenangan yang sama. enurut )osseau *pengaruh faktor budaya tidak terbatas pada dampak kesatuan sosial pada perumusan dan pelaksanaan kebijakan luar negeri. #ama pentingnya adalah proses melalui isi norma dan praktek masyarakat ;


bersama, yang dibedakan dari tingkat kesatuan yang mendukung mereka membentuk rencana yang dibuat dan kegiatan yang dilakukan sehubungan dengan dunia luar+. 4.

Pembangunan konomi ahap perkembangan ekonomi yang negara telah dicapai juga memiliki dampak pada kebijakan luar negerinya. Umumnya negara-negara industri maju merasa lebih terlibat jauh dalam hubungan dengan negara-negara lain karena mereka harus mengimpor berbagai jenis bahan baku dan komoditas dari negara lain. ereka juga waspada pengetahuan terbaru dan pengetahuan teknis.

. eknologi /emajuan teknologi, yang mempengaruhi kemampuan militer dan ekonomi suatu negara, juga memiliki pengaruh besar pada kebijakan luar negeri. 0aktanya negara-negara

yang memiliki teknologi

maju yang

mampu

memberikan

pengetahuan teknis untuk negara-negara yang kurang maju dan berkembang dan dengan demikian memberikan pengaruh yang diperlukan pada kebijakan luar negeri mereka. )oseau telah benar mengamati 1Perubahan teknologi dapat mengubah kemampuan militer dan ekonomi dari masyarakat dan dengan demikian status dan peran dalam sistem internasional1. Peran dominan yang negara-negara seperti Perancis, 2hina, 3erman dan 3epang telah mampu bermain dalam beberapa tahun terakhir ini sebagian besar disebabkan perkembangan teknologi yang sangat baik di negara-negara tersebut.

4. /apasitas 5asional /apasitas nasional suatu negara juga memiliki pengaruh besar pada kebijakan luar negeri suatu negara. /apasitas nasional suatu negara tergantung pada kesiapan militer, kemajuan teknologi dan pembangunan ekonomi. 7.

#uasana 6ati Umum ' 7pini #uasana hati publik adalah penentu penting dari dari kebijakan luar negeri suatu negara. eskipun suasana hati publik biasanya mengikuti daripada panduan proses pembuatan kebijakan luar negeri, itu bisa latihan banyak pengaruh pada penentuan kebijakan luar negeri. eski dapat dicatat bahwa secara umum dalam sistem otoriter suasana hati publik tidak mempengaruhi kebijakan luar negeri, tetapi dalam sistem demokrasi berdasarkan akuntabilitas cukup berat politik harus diberikan kepada suasana hati publik berubah dan sentimen.

8.

7rganisasi Politik 7rganisasi

politik

yang

ditemukan

di

suatu

negara

juga

sangat

mempengaruhi kebijakan luar negeri. Umumnya di bawah sistem otoriter 


keputusan kebijakan luar negeri yang cepat yang mungkin karena pengambilan keputusan kekuasaan terletak pada indi8idu dibantu oleh pemimpinnya. isalnya, di bawah sistem pemerintahan parlementer berdasarkan kerjasama antara (egislatif dan ksekutif, hubungan baik antara kedua sayap berdampak pada kebijakan luar negeri negara. Di sisi lain di bawah sistem presidensial berdasarkan pada prinsip pemisahan kekuasaan, hubungan antara dua sayap cenderung lebih tegang, yang mempengaruhi ambiguitas atau kontinuitas kebijakan luar negeri. #eperti Indonesia mendukung diikutsertakannya $ustralia dan negara-negara sekawan lainnya dalam /$sia imur yang merupakan kelanjutan / $#$5 9% :3epang, /orea #elatan dan 2hina;. /eikutsertaan $ustralia tersebut dinilai positif bagi perkembangan /awasan $sia imur meskipun sikap alaysia yang berpandangan bahwa $ustralia,#elandia baru dan India tidak perlu diikut sertakan dalam / $sia imur .% <. Peran Pers Pers juga memainkan peran penting dalam proses perumusan kebijakan luar negeri. Pers memberikan kontribusi untuk proses ini dengan menyediakan informasi faktual atas dasar mana orang-orang mengambil keputusan dengan menerbitkan artikel khusus tentang perkembangan internasional saat ini yang memungkinkan orang untuk memahami pentingnya perkembangan di negara mereka dalam kaitannya dengan perkembangan terakhir dan dengan menganalisis kebijakan pemerintah dalam hal urusan luar negeri. Pers juga memainkan peran penting dalam mempublikasikan kebijakan luar negeri negara itu. Peran pers, bagaimanapun, tergantung pada sistem politik yang berlaku di negara, tingkat melek huruf serta sikap pemerintah. =>. /ondisi #osial /ondisi sosial

yang

memisahkan

secara

tajam

antara

kekayaan,ketidakseimbangan regional dan sebagainya tidak bisa memicu politik luar negeri secara efektif dan menghambat kemajuan suatu negera. /ondisi sosial yang cenderung semakin positif terutama pada masapemerintahan #&? :@>>Asekarang, telah mendorong munculnya aserti8itas dalam hubungan dan politik luar negeri Indonesia, terutama yang terkait dengan soal pemanasan gelobal dan perubahan iklim. ==. Pertanggung 3awaban Politik ;

Pertemuan puncak ini ingin difokuskan untuk membangun hubungankerjasama $#$5 9% dan merupakan bagian dari upaya

pembentukan komunitas $sia imur yang menjadi impian mantan P alaysia ahathri ohammad

/


Politik yang bisa dipertanggungjawabkan sehingga warganegara akan mendukung setiap kebijakan politik yang diambil oleh pemerintahan. /eterlibatan negara dalam berbagai forum internasional di konsepsikansebagai pendefinisian aktor pembuat keputusan yang berdekatan dengan komitmen dan aturan yang cocok dengan negaranya yang akan melaksanakan kebijakan tersebut. /onsep peranan ini berkaitan dengan orientasi dalam politik luar negeri.A =@. /epemimpinan /epemimpinan seorang pemimpin merupakan penentu dari kebijakankebijakan luar negerinya. #alah satunya adalah Indonesia dimana presiden disini merupakan faktor penentu dalam pengambilan keputusan seperti dalam format sistem politik masa #&? dimana eksekutif akan berwenang dalammerumuskan dan menjalankan kebijakan nasional baik didalam maupun luar negeri. 6al yang menarik pada setiap pemerintah di Indonesia adalah posisi presiden yang selalu menempati posisi khusus dalam mesin perumusan kebijakan internasional. #ebagai presiden faktor indi8idual ini sebagai faktor ideosinkratik atau faktor kepribadian merupakan satu diantara serangkaian faktor yang menentukan politik luar negeri Indonesia.

B.

3aktor Internal dalam Studi
Mengenai Masalah Lingkungan idup !roses

politik

domestik

adalah

wilayah

krusial

bagi

perumusan kebiakan luar negeri sebab bentuk kebiakan yang dikeluarkan adalah mani%estasi politik dalam negeri. !olitik

domestik

merupakan

=ariabel

yang

menentukan dalam mempertaam kebiakan luar negeri dalam isu lingkungan hidup khususnya isu perubahan iklim global. #. Sistem !emerintahan 2emokrasi Indonesia arus Melibatkan Banyak !ihak 2alam !engambilan . / (ihat dan baca (eo #uryadinata, Politik Luar Negeri di Bawah Soeharto :3akartaB (P%#,=<


Sistem

dan

tipe

pemerintahan

di

Indonesia

sangat

mempengaruhi proses perumusan kebiakan luar negeri. !olitik domestik merupakan =ariabel yang menentukan dalam mempertaam kebiakan luar negeri dalam isu lingkungan hidup khususnya isu perubahan iklim global. !erwuudan peran masyarakat

dalam

pengelolaan lingkungan hidup

melalui

proses demokrasi dimunculkan dalam gerakan ?n=ironmental !arliament

@atch

?!@.

al

ini

ditumbuhkan

untuk

menciptakan check and balances antara lembaga legislati% dan eksekuti%, dengan keharusan memperhatikan lingkungan hidup dalam pengambilan kebiakan. Cleh sebab itu, selain peran pemerintah selaku pihak yang selama ini dianggap berwenang untuk mengatasi

permasalahan

lingkungan

hidup,

dalam

pengambilan kebiakan lingkungan hidup perlu melibatkan lembaga

legislati%.

&ntuk

itu,

Lingkungan

2!R2

dibentuk di beberapa daerah untuk mendorong lembaga legislati%

memperhatikan

lingkungan

hidup.

masyarakat

Indonesia uga berperan dalam memberikan masukan atas kebiakan yang akan ditetapkan oleh pemerintah.

!eran

masyarakat tersebut antara lain, memberi in%ormasi kepada pemerintah mengenai kondisi lingkungan hidup yang ada disekitarnya. sehingga

!emerintah

tidak

semua

tentu hal

mempunyai

dapat

diatasi

keterbatasan

langsung

oleh

pemerintah, karena itu in%ormasi yang diberikan masyarakat akan menadi sangat berarti. Mengatasi masalah yang ada dengan segera uga menadi peran yang penting karena ika harus menunggu bantuan dari pemerintah akan membutuhkan waktu yang lama, sehingga peran serta masyarakat yang akti% akan mampu mengurangi beban pemerintah secara tidak langsung.

D


$. 6ekanan (9C Lingkungan Seperti @ALI 6erhadap !emerintah Indonesia 2alam !embentukan Cpini !ublik. 6erlibatnya (9C dalam penanganan masalah perubahan iklim global seperti organisasi

@ahana

Lingkungan

idup

@ALI

Indonesia, uga menadi pertimbangan para pembuat kebiakan luar negeri Indonesia terutama
dengan

transboundary

issues

yang

melibatkan

negara"negara lain>. Masi%nya gerakan (9C lingkungan di Indonesia mencerminkan kepedulian masyarakatnya terhadap lingkungan. !residen Susilo Bambang +udhoyono sebagai pihak penentu dalam kebiakan luar negeri Indonesia merupakan pihak yang paling menentukan di tingkat akhir mengenai masalah ini karena selaku
mempertaam

kebiakan

luar

negeri

dalam

isu

lingkungan hidup khususnya isu perubahan iklim global. 3aktor > Inar Ishsana Ishak, 7!enaatan Atas !eranian Multilateral di Bidang Lingkungan idup8, 'urnal ukum Internasional, 3&I, Eolume $ (o. $ 'anuari $00/, hal. $*0" $*#. *


domestik ini menadi %aktor yang sangat menentukan dan penting karena kedua aspek ini dapat menadi hal berpengaruh besar dalam pembuatan kebiakan luar negeri Indonesia di bidang lingkungan hidup.
mengerucut dalam

konstelasi politik, sehingga sebagaimana seperti yang telah dielaskan di atas, pemerintahan !residen Susilo Bambang +udhoyono perlu mempertimbangkan dengan cermat dan hati" hati agar kebiakan yang telah diputuskan angan sampai merugikan pihak"pihak tertentu yang dapat menghambat dalam implementasi kebiakan

luar

negeri

Indonesia yang tentu saa tidak akan dapat mencapai apa yang menadi

tuuan

tersebut. Bila

dalam

perumusan

kebiakan

dengan

karakter

dihubungkan

luar

negeri

lingkungan

sebagaimana yang ditulis (eil 5arter dalam 6he !olitics o% the ?n=ironment-

Ideas,

Acti=ism,

!olicy,

$00#,

masalah

perumusan kebiakan lingkungan hidup ini berkaitan dengan karakter

administrati=e

inter=ension. terbagi

%ragmentation

dan

regulatory

Struktur administrasi pemerintahan biasanya

dalam

beberapa sektor dengan

tanggung awab

masing"masing. !adahal banyak permasalahan lingkungan bersi%at

lintas

sektor

dan

memerlukan

koordinasi

untuk

meresponnya. !ermasalahan sektoral di atas membutuhkan adanya inter=ensi pengaturan dari
yang

telah

perlindungan

ditentukan.

lingkungan

6anpa

secara

itu

niscaya

sektoral

tidak

menghasilkan apa"apa. &raian di atas memiliki signi:kansi terhadap perumusan kebiakan luar negeri mengingat isu perubahan sektoral.

)

iklim 2engan

global

tidak

demikian,

mungkin %aktor"%aktor

ditangani domestik

secara yang


mempengaruhi kebiakan luar negeri Indonesia mempunyai pengaruh yang sangat kuat dalam perumusannya.

III A.

2ari sini dapat diambil kesimpulan bahwa setiap negara dapat dengan bebas untuk memilih in%ormasi mana,%aktor mana,yang dapat diadikan acuan utama untuk membentuk suatu strategi politik luar negeri untuk dapat memenuhi kepentingan nasional negara tersebut.Aplikasi serta pengimplementasiannya diserahkan kepada para pengambil keputusan.

2A36AR !&S6A
##


Faktor Internal Yang Memengaruhi Politik Luar Negeri RI

Recommend Documents