FUNGSI MAKANAN DIDALAM TUBUH MANUSIA
OLEH :
MUHAMMAD RIFKY ALVARIZA
KELAS : IV A
FUNGSI MAKANAN DIDALAM TUBUH MANUSIA
Didalam tubuh kita, tiap zat makanan mempunyai fungsi sendiri-sendiri yaitu : 1. Sebagai pemberi tenaga ( zat tenaga). 2. Sebagai pembangun (zat pembangun). 3. Sebagai pengatur (zat pengatur).
1. Zat makanan yang termasuk zat tenaga adalah :
a. Kabohidrat, contoh : ubi, kentang, singkong, jagung, dan lain-lain. Fungsi karbohidrat :
Sebagai penghasil energi.
Pembentuk cadangan energi.
Pemberi rasa kenyang.
b. lemak, contoh : keju, mentega, kacang-kacangan, margarine, dan lain-lain. Fungsi lemak :
Bahan pelindung organ lain.
Pembentuk cadangan energi.
Pemberi rasa kenyang.
Sebagai isolasi, sehingga panas tubuh tidak banyak menguap keluar.
2. Zat makanan yang termasuk zat pembangun adalah :
a. Protein, contoh : daging, telur, ikan, tempe, kacang-kacangan. Fungsi protein :
Membangun sel jaringan tubuh.
Mengganti sel-sel tubuh yang sudah rusak.
Menghasilkan energi.
Mengatur keseimbangan nitrogen dalam tubuh.
b. Mineral, yang terpenting bagi tubuh yaitu : calsium / kapus, fosfor, besi, flour, yodium.
Calsium / kapur, contoh : susu, sayuran, kacang-kacangan, ikan teri, dll.
Fosfor, misal : susu, telur, daging, daun kacang panjang, selada air, kacang kedelai.
Besi/feru, misal : hati, daging, padi-padian, sayuran berupa daun-daunan, dll.
Flour, misal : air minum, teh, makanan laut.
Fungsi mineral :
Membangun jaringan tubuh (tulang, gigi,rambut, dll)
Membantu tekanan dalam osmosis dalam darah.
Membantu proses pembekuan.
Membantu pengaturan kepekaan syaraf dan pengaturan otot-otot tubuh.
c. Air, merupakan bagian terbesar dari sel-sel tubuh : air minum, air yang berasal dari bahan makanan, air sisa pembakaran karbohidrat, lemak, dan protein.
Fungsi Air :
Membentuk cairan tubuh.
Alat transportasi makanan.
Alat transportasi sisa-sisa metabolism
Pengatur panas tubuh.
3. Zat makanan yang termasuk zat pengatur adalah : a. Protein
b. Air c. Vitamin
Vitamin dibedakan menjadi 2 kelompok : 1) Vitamin yang larut dalam lemak : Vitamin A, D, E dan K. 2) Vitamin yang larut dalam air
: Vitamin B dan C.
a) Vitamin A : Mentega, ginjal, susu, telur, bayam, wortel, buah-buahan yang berwarna jingga, kangkung, daun singkong, ubi rambat merah, tomat. Fungsi Vitamin A :
Membantu proses penglihatan.
Mencegah penyakit mata terutama rabun senja
Membantu pembentukan kembali sel tubuh, terutama jaringan pelapis pada saluran pernafasan dan pencernaan.
Membantu proses pertumbuhan tubuh.
b) Vitamin D : Dari hewani ( hati, telur, susu, minyak ikan), dari nabati (roti, mentega), dari tubuh manusia ( Provitamin D yang disinari matahari berubah menjadi vitamin D). Fungsi Vitamin D :
mencegah penyakit rakhitis (tulang).
Untuk pertumbuhan/pembentukan tulang dan gigi.
c) Vitamin E : Biji-bijian yang sedang tumbuh (benih gandum), sayuran hijau, minyak sayur, kecambah, kacang hijau. Fungsi Vitamin E :
Berperan terhadap kesuburan pembiakan.
mencegah kanker paru-paru dan perawatan kulit .
d) Vitamin K : Sayuran hijau, minyak, juga dapat dibentuk dalam usus manusia oleh bakteri coly Fungsi Vitamin K : Membantu proses pembekuan darah e) Vitamin B : beras tumbuk, bekatul, kacang hijau, ragi, daging, telur, susu, sayuran, hati, ginjal, otak, bayam, kol, kedelai. Fungsi Vitamin B :
Berperan dalam proses pembakaran zat dalam tubuh.
Mencegah penyakit beri-beri
Pembentukan sel darah merah.
f) Vitamin C : Buah-buahan masam (jeruk, mangga,dll). Fungsi Vitamin C : penyakit sariawan
Pertumbuhan kulit dan gusi dan Mencegah
Didalam tubuh kita, tiap zat makanan mempunyai fungsi sendiri-sendiri yaitu : 1. Sebagai pemberi tenaga ( zat tenaga). 2. Sebagai pembangun (zar pembangun). 3. Sebagai pengatur (zat pengatur). Nah, zat makanan apa saja yang termasuk zat tenaga / pemberi tenaga ?
Zat makanan yang termasuk zat tenaga adalah :
Kabohidrat, contoh : ubi, kentang, singkong, jagung, dan lain-lain.
fungsi kabohidrat :
- Sebagai penghasil energi. - Pembentuk cadangan energi. - Pemberi rasa kenyang.
lemak, contoh : keju, mentega, kacang-kacangan, margarinem, dan lain-lain.
fungsi lemak
:
- Bahan pelindung organ lain. - Pembentuk cadangan energi. - Pemberi rasa kenyang. - Sebagai isolasi, sehingga panas tubuh tidak - Banyak menguap keluar.
Zat makanan yang termasuk zat pembangun adalah :
Protein, contoh : daging, telur, ikan, tempe, kacang-kacangan.
fungsi protein :
- Memabngun sel jaringan tubuh. - Mengganti sel-sel tubuh yang sudah rusak. - Menghasilkan energi. - Mengatur keseimbangan nitrogen dalam tubuh.
o o o o
Mineral, yang terpenting bagi tubuh yaitu : calsium/kapus, fosfor, besi, flour, jodium. Calsium / kapur, contoh : susu, sayuran, kacang-kacangan, ikan teri, dan lain-lain. Fosfor, misal : susu, telur, daging, daun kacang panjang, selada air, kacang kedelai. Besi/feru, misal : hati, daging, padi-padian, sayuran berupa daun-daunan, dan lain-lain. Flour, misal : air minum, teh, makanan laut.
Fungsi Mineral :
- Membangun jaringan tubuh (tulang, gigi,rambut, dll) - Membantu tekanan dalam osmosis dalam darah. - Membantu proses pembekuan. - Membantu pengaturan kepekaan syaraf dan pengaturan
otot-oto
tubuh.
Air, merupakan bagian terbesar dari sel-sel tubuh : air minum, air yang berasal dari bahan makanan, air sisa pembakaran karbohidrat, lemak, dan protein.
Fungsi Air :
- Membentuk cairan tubuh. - Alat transportasi makanan. - Alat transportasi sisa-sisa metabolism - Pengatur panas tubuh.
Zat makanan yang termasuk zat pengatur adalah :
Protein Air. Vitamin, dibedakan menjadi 2 kelompok :
1. Yang larut dalam lemat : Vit A, D, E, K. 2. Yang larut dalam air : Vit B dan C. o
Vitamin A :
Sumber Vitamin A :
-
Mentega, ginjal, susu, telur, bayam, wortel, buah-buahan yang berwarna jingga, kangkung, daun singkong, ubi rambat merah, tomat.
Fungsi Vitamin A :
- Membantu proses penglihatan. - Membantu pembentukan kembali sel tubuh, terutama jaringan pelapis pada saluran pernafasan dan pencernaan. - Membantu proses pertumbuhan tubuh. Defisiensi vitamin A : - Terjadi rabun ayam. - Kulit kering tidak sehat. - Pertumbuhan tulang terganggu. o
Vitamin D :
Sumber vitamin D :
-
Fungsi vitamin D : Defisiensi vitamin D : o
Dari hewani ( hati, telur, susu, minyak ikan). Dari nabati (roti, mentega). Dari tubuh manusia ( Provitamin D yang disinari matahari berubah menjadi vitamin D. Untuk pertumbuhan/pembentukan tulang dan gigi. Tulang menjadi lemah dan rusak.
Vitamin E :
Sumber vitamin E :
-
Biji-bijian yang sedang tumbuh (benih gandum). Sayuran hijau. Minyak sayur
- Kecambah, kacang hijau. Fungsi vitamin E : - Berperan terhadap kesuburan pembiakan. Defisiensi vitamin E : - Mandul atau sukar mendapat keturunan. o
Vitamin K:
Sumber vitamin K :
-
Sayuran hijau dan minyak.
Fungsi vitamin K : Defisiensi vitamin K:
-
Juga dapat dibentuk dalam usu manusia oleh bakteri coly membantu proses pembekuan darah.
o
Sukar menutup jika orang tersebut mendapat luka(keluar darah)
Vitamin B:
Sumber vitamin B : Fungsi vitamin B : Defisiensi vitamin B :
- beras tumbuk, bekatul, kacang hijau, ragi, daging, telur, susu, sayuran, hati, ginjal, otak, bayam, kol, kedelai. - Berperan dalam proses pembakaran zat dalam tubuh. - Pembentukan sel darah merah. - Timbul beri-beri. - Katarak. -
o
Pertumbuhan tehenti. Pellagra / kelainan kulit (retak-retak). Dermatitis (penyebab panyakit kulit). Demensis(lemah ingtan). Diare
Vitamin C:
Sumber vitamin C : Fungsi vitamin C : Defisiensi vitamin C :
- Buah-buahan masam (jeruk, mangga,dll). - Pertumbuhan kulit dan gusi. - Sariawan, gusi berdarah.
Selain jenis makananam, yang telah kita bahas didepan perlu kita ketahui, bahwa agar selalu sehat, susunan makanan/hidangan sehari-hari adalah 4 sehat 5 sempurna : 1. 2. 3. 4. 5.
Makanan Pokok (karbohidrat). Lauk Pauk (protein). Sayuran (Vitamin dan mineral). Buah-buahan (Vitamin dan mineral ) Susu (Protein dan mineral).
Makanan Seimbang Monday, August 19th 2013. | Gaya Hidup Sehat
Penting nya K ons ums i Makanan S eimbang Konsumsi makanan sangat berpengaruh pada kesehatan kita. Karenanya mengontrol dan membatasi konsumsi makanan adalah hal yang perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan. Banyak penyakit yang dapat muncul pada tubuh kita karena pola makan yang tidak terjaga, kecuali tentu saja penyakit karena keturunan dan yang disebabkan oleh penularan eksternal. Meski demikian pola makan yang sehat tetap dapat membantu kita untuk mengurangi resiko terkena suatu penyakit.
Konsep Makanan Seimbang Sejak SD atau bahkan TK kita sudah diajarkan tentang empat sehat lima sempurna. Yakni makanan makanan yang dapat membantu menjaga kesehatan kita seperti, daging, sayur, nasi buah – buahan, dan susu. Namun dalam perkembangannya justru konsep empat sehat lima sempurna tersebut memunculkan beberapa masalah gizi, antara lain kegemukan dan obesitas.
Piramida Makanan
Karenanya, dikembangkan konsep baru dengan menerapkan pola makan untuk memenuhi keseimbangan gizi dalam tubuh. Konsep makanan dengan gizi seimbang bisa dilakukan dengan cara memakan aneka ragam makanan untuk memenuhi zat – zat yang diperlukan tubuh seperti protein, karbohidrat, vitamin dan serat. Meski tentu saja, konsumsi kesemua zat tersebut sesuai dengan yang dibutuhkan oleh tubuh, misal; mengonsumsi makanan sumber karbohidrat hanya setengah dari kebutuhan energy, dan makanan dengan lemak dan minyak hanya seperempat dari kebutuhan energy.
Contoh Makanan Seimbang
Perhitungan mudahnya, porsi makanan yang seimbang bagi orang dewasa dalam 1 hari ialah: Makanan sebagai sumber tenaga seperti karbohidrat: dari mulai 3 sampai 5 piring sehari Makanan sebagai zat pengatur: 1,5 sampai 2 mangkuk sayu, 2 – 3 potong buah. Makanan sebagai zat pembangun: 2 – 3 potong lauk hewani, 3 potong lauk nabati
Juga perbanyaklah minum air putih, karena dapat membantu tubuh kita untuk melakukan pencernaan dan metabolisme tubuh. Jangan lupa konsumsi makanan yang mengandung zat besi. Biasakanlah untuk selalu sarapan pagi untuk membantu mebakar kalori dalam tubuh. Serta, pastikan makanan yang anda makan aman bagi kesehatan anda, anda bisa membaca label kemasannya terlebih dahulu, jika anda memilih untuk membeli makanan kemasan. Pada intinya ingatlah, bahwa kebaikan jika terlalu banyak pun bisa menimbulkan keburukan, konsumsi sesuai dengan kebutuhan saja. Pola makan makanan seimbang untuk diet juga sangat bagus. Artikel ini tentang: kepentingan makanan seimbang makanan seimbang untuk kanak-kanak makanan seimbang untuk diet contoh makanan seimbang karangan makanan seimbang makanan seimbang untuk ibu mengandung piramid makanan karbohidrat
Jenis-Jenis Zat Makanan Utama Bagi Tubuh
Makanan merupakan salah satu kebutuhan manusia yang berperan penting dalam keberlangsungan hidupnya. Makanan atau bahan makanan ialah segala sesuatu yang dimasukan ke dalam tubuh baik dalam bentuk padat maupun cairan melalui saluran pencernaan. Bahan makanan dapat dikatakan baik dan sehat bila ia mengandung nilai gizi dan nutrisi yang cukup yang terkandung di dalam zat-zat makanan. Zat-zat makanan yang terdapat di dalam bahan makanan yang baik dan sehat, terdiri atas karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Berdasarkan fungsinya di dalam tubuh, zat-zat makanan dapat dikelompokan ke dalam tiga hal, yaitu : a) Sebagai Penghasil Energi Zat makanan yang apabila mengalami oksidasi melalui proses respirasi seluler, maka akan menghasilkan energi dan zat makanan tersebut meliputi karbohidrat, protein, dan lemak. Besarnya energi berupa kalori pada karbohidrat sebesar 4,1 kilokalori, protein sebesar 4,1 kilokalori, dan lemak sebesar 9,1 kilokalori. b) Sebagai Pembangun atau Pembentuk Tubuh Zat makanan yang berfungsi dalam penyusunan sel-sel tubuh atau sebagai pengganti sel-sel yang rusak dan zat makanan tersebut meliputi protein dan mineral. c)
Sebagai Pelindung Zat makanan yang berfungsi dalam proses menjaga keseimbangan tubuh ( homeostatis ) dan berperan dalam reaksi biokimia dalam tubuh serta zat makanan tersebut meliputi vitamin dan mineral. Zat-zat makanan yang terdiri atas karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air akan diuraikan secara singkat di bawah ini. a) Karbohidrat
Senyawa organik yang terdiri atas unsur C ( Carbon ), H ( Hidrogen ), dan O ( Oksigen ). Berdasarkan susunan molekulnya, senyawa organik ini terbagi menjadi tiga macam, yaitu : 1) Polisakarida : senyawa organik yang tersusun oleh selulosa, glikogen, lignin, pectin, dan heparin. 2) Disakarida : senyawa organik yang tersusun oleh sukrosa, maltose, selebiosa, dan laktosa. 3) Monosakarida : senyawa organik yang tersusun oleh glukosa, fruktosa dan galaktosa.
Senyawa organik ini memiliki kelebihan, yaitu dapat diubah menjadi senyawa organik lain pada saat di dalam tubuh dan memiliki manfaat sebagai sumber energi. Contoh dari karbohidrat, diantaranya berada di dalam beras, gandum, kentang, umbi-umbian, jagung, dan gula. b) Protein
Protein ialah senyawa yang terdiri atas unsur C ( Carbon ), H ( Hidrogen ), O ( Oksigen ), N ( Nitrogen ), dan terkadang termasuk S ( Sulfur ) dan P ( Fosfat ). Protein memiliki komponen dasar penyusun yang bernama asam amino dan asam amino dibedakan menjadi dua macam berdasarkan pada kemampuan tubuh dalam pembentukannya, yaitu : 1) tubuh. Asam Asam aminoamino esensial : asam aminoatas yang pentingfenilalanin, bagi tubuh histidin, dan tidakisoleusin, dapat disintesis oleh jenis ini terdiri arginine, leusin, lisin, metionin, treonin, tripofan, dan valin. 2) Asam amino nonesensial : asam amino yang mampu disintesis oleh tubuh. Asam amino jenis ini terdiri atas alanine, asam aspartat, asam glutamate, sistin, glisin, hidroksiprolin, prolin, serin, dan tirosin. Berdasarkan sumber asalnya, protein dapat dikelompokan menjadi dua golongan, yaitu : 1) Protein hewani : protein yang terdapat/bersumber dari hewan. Misalnya daging, ikan, susu, keju, dan telur. 2) Protein nabati : protein yang terdapat/bersumber dari tumbuh-tumbuhan. Misalnya gandum dan jenis kacang-kacangan. Senyawa ini memiliki kelebihan, yaitu dapat menjadi sumber asam amino untuk disintesis menjadi asam amino lain dan protein serta memiliki manfaat yang cukup banyak, diantaranya : 1) 2) 3) 4)
Sebagai sumber energi. Untuk pembentukan enzim. Sebagai penyusun hormone. Untuk menjaga tekanan osmosis cairan ekstraseluler.
c)
Lemak
Senyawa organik yang terdiri atas unsur C (Carbon ), H ( Hidrogen ), dan O ( Oksigen ). Berdasarkan susunan struktur kimiawinya, lemak dapat dibedakan menjadi lemak jenuh dan lemak tak jenuh. Lemak jenuh ialah lemak yang mengandung asam lemak jenuh ( asam lemak yang tidak memiliki ikatan rangkap ) dan lemak tak jenuh ialah lemak yang disusun oleh asam lemak tak jenuh ( asam lemak yang memiliki ikatan rangkap ). Lemak dapat diperoleh dari dua sumber, yaitu : 1) Sumber hewani, diantaranya keju, minyak ikan, lemak daging, susu, dan ikan basah. 2) Sumber nabati, diantaranya kemiri, kelapa, kacang-kacangan dan buah alpukat. Senyawa organik ini memiliki kelebihan, yaitu saat terjadi kelebihan lemak di dalam tubuh,
1) 2) 3) 4)
lemak yang berlebih tersebut disimpan dalam jaringan lemak sebagai cadangan makanan dan lemak memiliki manfaat yang cukup banyak, diantaranya : Sebagai sumber energi. Untuk menyusun membrane sel. Sebagai pelarut vitamin A, D, E, dan K. Sebagai pelindung tubuh dari suhu rendah.
d) Vitamin
Substansi berupa senyawa organik yang berperan penting bagi tubuh karena ia dibutuhkan dalam diet dengan jumlah yang relatif kecil,
namun sangat penting bagi reaksi biokimia dalam tubuh. Vitamin yang dikonsumsi oleh tubuh dapat berdampak tidak baik bila dikonsumsi secara tidak tepat, baik berlebihan maupun kekurangan dan dampak yang tidak baik tersebut dinamakan kelainan. Kelainan yang berhubungan dengan vitamin ada dua macam, yaitu : 1) Avitaminosis : Kekurangan suatu jenis vitamin. 2) Hipervitaminosis : Kelebihan suatu jenis vitamin. Vitamin itu sendiri terbagi ke dalam dua kelompok, yaitu : 1) Vitamin yang larut dalam lemak, misalnya vitamin A,D,E, dan K. 2) Vitamin yang larut dalam air, misalnya vitamin B dan C. e) Mineral
1) 2) 3) 4) 5)
Nutrient anorganik yang biasanya berbentuk garam yang larut dalam makanan dan air saat masuk ke dalam tubuh. Berdasarkan sifat jenis kebutuhannya bagi tubuh, mineral terbagi menjadi dua, yaitu : Esensial : mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah sebesar 100 mg atau lebih per harinya. Mineral jenis ini terdiri atas Na ( Natrium ), Cl ( Klorida ), K ( Kalium ), Ca ( Kalsium ), P ( Fosfor ), Mg ( Magnesium ), dan S ( Sulfur ). Trace element : mineral yang dibutukan tubuh dalam jumlah sebesar kurang dari 100 mg per harinya. Mineral jenis ini terdiri atas Fe ( Besi ), Cu ( Tembaga ), F ( Fluor ), dan Se ( Selenium ). Senyawa organik memilki manfaat yang cukup banyak, diantaranya, yaitu : Sebagai kofaktor berbagai enzim. Untuk kontraksi otot. Sebagai neurotransmitter. Untuk menjaga tekanan osmotik cairan ekstraseluler. Sebagai zat pembangun dan pengatur.
f)
Air
1)
2)
1) 2) 3) 4)
Senyawa ini memiliki peranan vital bagi tubuh manusia sehingga manusia membutuhkan senyawa ini dalam jumlah yang banyak. Hal ini dikarenakan kurang dari 80 % komponen tubuh manusia disusun oleh senyawa ini. Senyawa ini di dalam tubuh memiliki manfaat yang berarti dan cukup banyak, diantaranya : Sebagai bahan pelarut utama dalam melarutkan zat-zat makanan. Sebagai bahan pengangkut dalam mengangkut zat-zat makanan dari jaringan satu ke jaringan lain ataupun dalam mengangkut sampah/sisa hasil metabolisme tubuh. Untuk menjaga stabilitas suhu tubuh. Untuk memelihara keseimbangan tubuh. Demikian uraian singkat mengenai jenis-jenis zat makanan utama bagi tubuh. Semoga, setelah mengetahui informasi ini, kita dapat meningkatkan kualitas hidup kita dengan menjaga asupan makanan yang baik dan benar. Sumber : Santoso, Begot.2007.Biologi Untuk SMA.Jakarta:Interplus. http://cintamakhlukvegan.files.wordpress.com/2010/11/carbohydrate.jpg http://mmorris.webs.com/protein-diet-image.jpeg http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/spaw/uploads/images/article/image/2009_05_ 29_05_20_46_fat-d-b.jpg http://zulliesikawati.files.wordpress.com/2008/11/ist2_6475935-vitamin-s-table-with-foodicons.jpg http://harmonscience6.wikispaces.com/file/view/minerals-chart.jpg/259931484/mineralschart.jpg
FUNGSI ZAT MAKANAN BAGI TUBUH Makanan bergizi adalah makanan yang mengandung zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh. Zatzat tersebut meliputi karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, dan air . Setiap zat tersebut memiliki peran yang sangat penting di dalam tubuh. Karbohidrat dan lemak berfungsi sebagai
sumber tenaga. Protein berfungsi sebagai zat pembangun dan pengganti sel tubuh yang rusak. Air, mineral, dan vitamin berfungsi sebagi zat pengatur. Setiap hari kita selalu membutuhkan energi atau tenaga untuk melakukan kegiatan. Oleh karena itu, kita harus cukup makan untuk mendapatkan energi. Makanan yang kita makan harus bergizi dan seimbang. 1. Makanan Bergizi Makanan bergizi sebagai sumber energi, bahan pembangun, pelindung tubuh, dan pengatur tubuh. Oleh karena itu, untuk memenuhi beberapa fungsi tersebut, kita harus makan makanan yang bergizi. Makanan yang bergizi yaitu makanan yang mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh. Adapun zat gizi yang diperlukan tubuh yaitu karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, dan air. 1. Karbohidrat
Karbohidrat disebut juga hidrat arang. Karbohidrat merupakan sumber tenaga utama bagi tubuh manusia. Makanan yang merupakan sumber karbohidrat adalah beras, jagung, gandum, singkong, kentang, ubi, dan sagu. Karbohidrat berguna untuk menghasilkan kalori sebagai sumber tenaga untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Fungsi karbohidrat bagi tubuh sebagai berikut : 1). Sebagai sumber tenaga 2). Sebagai makanan cadangan. 3). Untuk mempertahankan suhu tubuh.
2. Lemak
Di dalam tubuh, lemak merupakan sumber tenaga selain karbohidrat. Lemak berfungsi sebagai cadangan makanan. Jika persediaan karbohidrat di dalam tubuh kita habis maka lemak digunakan sebagai penggantinya. Berdasarkan sumbernya, lemak dibagi menjadi dua, yaitu lemak nabati dan lemak hewani. Lemak nabati diperoleh dari tumbuhan, seperti kelapa, kacang tanah, kemiri, dan alpukat. Sedangkan lemak hewani berasal dari hewan, misalnya daging, telur, susu, keju, dan mentega.
3. Protein
Protein merupakan zat makanan yang berfungsi sebagai pembangun tubuh. Selain itu, protein juga berperan dalam penggantian bagian tubuh yang rusak dan membentuk zat kekebalan tubuh. Sama halnya seperti lemak, protein terdiri dari dua macam, yaitu protein nabati dan protein hewani. Sumber protein nabati di antaranya adalah tempe, tahu, kacang-kacangan, dan jamur. Adapun sumber protein hewani adalah daging, ikan, telur, dan susu.
4. Mineral
Mineral merupakan zat pengatur tubuh. Mineral diperlukan oleh tubuh dalam jumlah sedikit. Walaupun tubuh hanya membutuhkan sedikit, kita harus tetap memenuhinya. Jika tubuh kekurangan mineral, kesehatan akan terganggu. Beberapa mineral yang dibutuhkan oleh tubuh adalah sebagai berikut : a. Yodiumberfungsi untuk perkembangan kecerdasan. Terdapat pada makanan yang merupakan hasil laut dan garam beryodium. Kekurangan yodium menyebabkan penyakit gondok. b. F osfor berfungsi untuk pembentukan tulang dan gigi serta mengatur keseimbangan asam dan basa dalam tubuh. Terdapat pada : daging, ikan dan telur c. K alsium (C a) berfungsi untuk pembentukan tulang dan gigi. Terdapat pada : susu, telur dan buah-buahan d. Zat besi berfungsi untuk pembentukan hemoglobin dalam darah. terdapat pada : susu, hati, kuning telur dan sayuran berwarna hijau e. F luori n berfungsi untuk memperkuat gigi. Terdapat pada kuning telur, otak dan susu.
f. kalium berfungsi untuk mempengaruhi kerja otot jantung. Terdapat pada kacang-kacangan, hati, ikan dan kerang. g. Natrium berfungsi mengatur kelancaran kerja otot terutama otot jantung dan mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Terdapat pada : ikan, pisang, kentang dan sayuran hijau
. 5. Vitamin
Vitamin adalah zat makanan yang berfungsi sebagai pengatur dan pelindung tubuh. Vitamin dapat mencegah timbulnya penyakit. Kekurangan vitamin (avitaminosis) dapat mengganggu kesehatan. Macam - macam vitamin dan kegunaannya bagi tubuh : a. Vitamin A berfungsi untuk mencegah penyakit mata, seperti rabun senja. Vitamin A terdapat pada : hati, minyak ikan, daging, susu, sayuran dan buah berwarna orange. b. Vitamin B berfungsi untuk mencegah penyakit beri-beri. Vitamin B terdapat pada : kacang hijau, daging, kulit beras dan sayuran. c. Vitamin C berfungsi untuk mencegah penyakit sariawan. Vitamin C terdapat pada buahbuahan : jeruk, tomat, pepaya dan sayuran hijau. d. Vitamin D berfungsi untuk mencegah penyakit rakhitis (tulang). Vitamin D terdapat pada : susu, minyak ikan, kuning telur. e. Vitamin E berfungsi untuk mencegah kanker paru-paru dan perawatan kulit . Vitamin E terdapat pada biji-bijian, sayuran, telur, mentega dan susu. f. Vitamin K berfungsi untuk pembekuan darah. Vitamin K terdapat pada : bayam, tomat, dan wortel.