HIKAYAT SI MISKIN
Karena kutukan Batara Indra, raja keindraan beserta istrinya jatuh miskin, melarat, dan terlunta-lunta di Kerajaan Antah Berantah yang diperintah oleh Maharaja Indra Dewa. Setiap hari si Miskin menari sisi-sisa sisi-s isa makanan yang sudah dibuang orang di tempat-tempat sampah. Apabila penduduk melihatnya, mereka beramai-ramai menghina, memukul, dan mengusir si Miskin suami-istri itu, sehingga badannya luka-luka. Sedih hati si Miskin sepanjang hari dan tidak berani masuk kampung karena takut dipukul atau dilempari batu. Diambilnya daun-daun muda untuk dimakan dan untuk pengobat luka di tubuhnya. Demikianlah pengalaman dan penderitaan mereka sepanjang hari. Ketika mengandung ! bulan, istrinya mengidamkan buah mempelam "sejenis mangga# yang tumbuh di halaman istana raja. Dimintanya agar suaminya "si Miskin# meminta buah mempelam mempelam itu kepada raja. Mendekat Mendekat kampung kampung saja suaminya suaminya tidak berani, apalagi hendak menghadap raja minta buah mempelam itu. Dengan sedih dan meratap istrinya memohon supaya suaminya mau meminta mempelam raja itu. Karena kasihan kepada istrinya si Miskin menoba meminta mempelam itu. $iada disangka-sangka, raja sangat bermurah hati dan memberikan mempelam yang diminta diminta si Miskin Miskin.. Buah Buah lain lain sepert sepertii nangk nangkaa pun diberi diberi raja. raja. %endud %enduduk uk kampun kampung g yang yang melihatnya jatuh kasihan dan bermurah hati memberi si Miskin kue dan juadah "kue basah#. Mungkin berkat tuah anak.yang dikandung istrinya juga hal yang demikian itu terjadi. %ada hari baik, setelah ukup bulannya, istri si Miskin melahirkan seorang putra yang sanga sangatt elok elok para parasny snya. a. Anak Anak itu itu dibe diberi ri nama nama Mara Marake kerm rmah ah yang yang arti artiny nyaa anak anak dalam dalam penderitaan. Ketika si Miskin menggali tanah untuk memanangkan tiang atap tempat berteduh, tergali olehnya taju "topi mahkota# yang penuh berhias emas. Dengan kehendak &ang &ang Mahakuasa, terjadilah sebuah kerajaan lengkap dengan alat, pegawai, pengawal, dan sebagainya sebagainya di tempat tempat itu. Si Miskin menjadi menjadi rajanya rajanya dengan dengan nama Maharaja Maharaja Indra Angkasa Angkasa dan istrinya menjadi permaisuri dengan nama 'atna Dewi. Kerajaan itu mereka namakan %uspa Sari. Kerajaah %uspa Sari terkenal ke mana-mana. %emerintahannya baik, rakyatnya aman, damai, makmur, dan sentosa. $iada lama kemudian lahirlah pula adik Marakermah yang diberi nama (ila Kesuma. Bertambah mashurlah kerajaan %uspa Sari dan bertambah pula iri hati Maharaja )ntah Berantah.
Kemudian tersiar kabar, bahwa Maharaja Indra Angkasa menari ahli nujum untuk mengetahui peruntungan kedua anaknya kelak. Kesempatan ini dipergunakan Maharaja Indra Dewa. Semua ahli nujum dikumpulkannya dan dihasutnya supaya mengatakan kepada Indra Angkasa bahwa Marakermah dan (ila Kesuma akan mendatangkan mala petaka dan akan menghanurkan kerajaan %uspa Sari. Semua ahli nujum mengatakan seperti yang dihasutkan oleh Maharaja Indra Dewa. Menden Mendengar gar kata-k kata-kata ata ahli ahli nujum nujum itu sangat sangatlah lah murka murka Mahara Maharaja ja Indra Indra Angka Angkasa. sa. Marakermah dan adiknya hendak dibunuhnya. %ermaisuri 'atna Dewi menangis tersedusedu, memelas dan memohon kepada suaminya supaya kedua putranya jangan dibunuh. Ia tak tahan hati melihat kedua anaknya diperlakukan demikian. Dimohonnya kepada suaminya supaya dibiarkan saja kemana perginya mereka. Sambil disepak dan diterjang, pergilah kedua anak itu mengembara tanpa tujuan. Sesaat setelah mereka pergi, kerajaan %uspa Sari terbakar habis, semuanya musnah. Sampai Sampai di kaki bukit, bukit, berteduhlah berteduhlah Marakermah Marakermah dengan adiknya, (ila Kesuma, Kesuma, di bawah sebatang pohon dalam keadaan lapar. $ertangkaplah oleh Marakermah seekor burung yang sedang hinggap di dekatnya. Karena lapar, mereka hendak memakan burung itu, dan berusaha hendak memasaknya lebih dahulu. Datanglah mereka ke pondok seorang petani hendak minta api untuk membakar burung itu. $iba-tiba mereka ditangkap petani karena dituduh hendak menuri. Keduanya dilemparkan ke laut dan diterjang ombak ke sana kemari. (ila Kesuma akhirnya terdampar di pantai dan ditemukan oleh 'aja Mengindra Sari, putra mahkota kerajaan %alinggam *ahaya. (ila Kesuma dibawa ke istana, kemudian dipersunting raja Mangindra Sari, menjadi permaisurinya dengan gelar %utri Mayang Mengurai. Marakermah dibawa arus dan terdampar di pangkalan "tempat mandi di pantai# nenek gergasi "raksasa tua#. Kemudian ia diambil dan dimasukkan dalam kurungan di rumahnya. Kebetu Kebetulan lan di situ telah dikuru dikurung ng pula pula %utri %utri 'aja 'aja *ina *ina bernam bernamaa *ahaya *ahaya Khairan Khairanii yang yang tertangkap lebih dahulu. Mereka ini akan dijadikan santapan sang gergasi. Sebu Sebuah ah kapa kapall besa besarr meng mengham hampi piri ri pera perahu hu mere mereka ka dan dan mere mereka ka dita ditang ngka kap p lalu lalu dimasukkan ke kapal. (ahkoda kapal jatuh inta kepada *ahaya Khairani. *ahaya Khairani dipaksa masuk ke kamar nakhoda dan Marakermah dilemparkan ke laut. Kapal meneruskan pelayarannya. Dalam keadaan terapung-apung, setelah kapal berlayar jauh Marakermah ditelan seekor ikan nun "ikan yang sangat besar#. Ikan itu terdampar di pangkan (enek Kebayan. Seekor burung rajawali terbang di atas pondok (enek Kebayan dan memberitahukan supaya perut ikan nun yang terdampar di pantai itu ditoreh "dibuka# hati-hati, karena di dalamnya ada seorang anak raja. %etunjuk burung itu diikuti (enek Kebayan dan setelah perut ikan nun ditoreh, ditoreh, keluarlah keluarlah Marakermah Marakermah dari dalamnya. dalamnya. Mereka sama-sama sama-sama senang dan gembira. gembira. +ebih-lebih (enek Kebayan yang mendapatkan seorang putra yang baik budi.
Marake Marakerma rmah h tingga tinggall di rumah rumah (enek (enek Kebaya Kebayan n dan sehari sehari-ha -hari ri turut turut memban membantu tu membuat karangan bunga untuk dijual dan dikirim ke negeri lain. Dan erita (enek Kebayan tahulah Marakermah, bahwa permaisuri kerajaan tempat tinggal mereka bernama Mayang Mengurai yang tidak lain daripada seorang putri yang dibuang ke laut oleh seorang petani ketika hendak menari menari api untuk membakar membakar seekor seekor burung burung bersama bersama kakaknya. kakaknya. &akinlah &akinlah Marakermah bahwa putri itu sesungguhnya ses ungguhnya adiknya sendiri. Kebetulan Kebetulan *ahaya Khairani Khairani maupun maupun Mayang Mayang Mengurai Mengurai sangat sangat menyukai menyukai karangan karangan bunga (enek Kebayan yang sebenarnya Marakermahlah yang merangkainya. %ada suatu ketika diantumkannya namanya dalam karangan bunga itu. Dari nama itu *ahaya Khairani dan (ila (ila Kesum Kesumaa menget mengetahu ahuii bahwa bahwa Marake Marakerma rmah h masih masih hidup. hidup. Bertam Bertambah bah dalam dalam inta inta *ahaya *ahaya Khairan Khairanii kepada kepada kekasih kekasihnya nya.. Demiki Demikian an juga juga (ila (ila Kesuma Kesuma bersam bersamaa suaminy suaminya, a, berkemauan keras untuk segera menari kakaknya, Marakermah, ke rumah (enek Kebayan itu. Betapa gembira mereka atas pertemuan itu tak dapat dibayangkan. Dengan mudah pula Marakermah bersama iparnya, 'aja %alinggam *ahaya, dapat menemukan tempat *ahaya Khaira Khairani ni disemb disembuny unyika ikan n oleh oleh nakhod nakhodaa kapal. kapal. Setela Setelah h *ahaya *ahaya Khaira Khairani ni ditemu ditemukan kan,, dan ternyata ia belum ternoda oleh sang nakhoda, maka dilangsungkanlah aara pernikahan antara Marake Marakerm rmah ah dengan dengan *ahaya *ahaya Khaira Khairani, ni, dan nakhod nakhodaa yang yang menggo menggoda da *ahaya *ahaya Khaira Khairani ni dibunuh di Kerajaan %alinggam *ahaya. Marakermah bersama *ahaya Khairani kemudian pergi ke tempat ayah-bundanya yang telah jatuh miskin di %uspa Sari. Dengan kesaktiannya, %uspa Sari yang telah lenyap itu diiptakannya kembali menjadi kerajaan yang lengkap dengan isinya di daratan $injau Maya, yaitu Meru Indra. Kemudian ia dinobatkan di sana menggantikan mertuanya.
A. Identiikasi Identiik asi *iri-*iri ikayat $ersebut *iri-iri hikayat sebagai berikut. .
ikaya ikayatt meng menggun gunaka akan n baha bahasa sa Melayu Melayu
/.
*erita *erita hikayat hikayat dimulai dengan dengan kata alkisah, alkisah, seberm sebermula, ula, arkian, arkian, syahdan, syahdan, hatta, hatta, dan tersebutl tersebutlah. ah.
!.
ikayat ikayat mengandung mengandung unsur intrinsik intrinsik dan ekstrinsik ekstrinsik..
0.
*erita *erita hikayat hikayat berisi berisi kehebatan kehebatan dan kepah kepahlawa lawanan nan orang orang ternam ternama. a.
B. 1nsur-1nsur 1nsur-1nsur Intrinsik 2ikayat 2ikayat Si Miskin3 1nsur intrinsik ikayat Si Miskin sebagai berikut. .
$ema
$ema kutipan ikayat Si Miskin yaitu nasib dua bersaudara karena miskin atau penderitaan orang miskin ketika mengatasi kebutuhan hidup. Atau, orang miskin selalu menderita dalam mengatasi kesulitan hidup. “Diamlah adinda jangan menangis, karena kita orang celaka, di manakah kita boleh mendapat susu, lagi kita orang sudah dibuangkan orang.”
/.
$okoh koh dan dan peno penoko koha han n
$okoh $okoh dalam hikayat yaitu Mara Karmah, %uteri (ila Kesuma, dan pemilik kebun. %enokohan4 a.
Mara Karmah Karmah bersi bersiat at penyayang, penyayang, tekun, tekun, dan dan pember pemberani ani Maka diberinyalah kepada adiknya ketupat itu sebelah, maka dimakannyalah. Dan barang di
•
•
mana Ia bertemu dengan air, maka dimandikannyalah akan saudaranya. Di sanalah ia banyak beroleh kesaktian, diberi oleh segala anak raja-raja itu 3$iada aku lari, karena aku tiada berdosa kepadamu %uteri (ila Kesuma Kesuma bersiat engeng engeng . . . maka tuan %uteri (ila Kesuma itu pun menangis hendak minum susu. Setelah habis ketupat itu, maka tuan %uteri (ila Kesuma itu pun menangis pula hendak
.
makan. %emili %emilik k kebun kebun bers bersia iatt erobo eroboh h dan pema pemara rah. h.
• •
b. •
Maka ditamparinyalah dan digocohnya akan Mara Karmah itu seraya berkata, “Bohonglah engkau ini!”.
!. +atar a.
+atar te tempat
%eristiwa penggalan hikayat terjadi di tempat-tempat yang dilalui Mara Karmah selama perjalanan "gunung, padang luas, tasik, dusun#. •
Syahdan berapa Iamanya, ia berjalan itu, maka beberapa bertemu dengan gunung yang tinggi-
•
tinggi dan padang-padang yang luas-luas, dan tasik yang berombak seperti laut Maka ia pun berjalanlah berkeliling pagarnya itu menanti orang yang empunya kebun itu.
b.
+atar waktu
%eristiwa dalam kutipan hikayat terjadi pada keseluruhan waktu "pagi, siang, sore, malam# dan tidak dijelaskan seara mendetail. Mara Karmah pun berjalan menuju bunyi ayam berkokok itu.
.
+atar so sosial
+atar sosial menjelaskan keadaan tokoh yang memprihatinkan karena penderitaan yang dialami. •
Maka dilihatnya tubuh Mara Karmah itu habis bengkak-bengkak dan berlumur darah, dan
•
tiada bergerak lagi. ...maka diikatnyalah dengan tali dan bahunya sampai kepada kakinya
0. Sudut pandang Sudut pandang kutipan hikayat tersebut yaitu sudut pandang persona ketiga 2dia3 karena pengarang adalah seseorang yang berada di luar erita yang menampilkan tokoh erita dengan menyebutkan nama atau kata ganti ia, dia, dan mereka. Mara Karmah pun melompat, lalu disambarnya burung itu, dapat ditangkapnya, lalu diberikan diberikan kepada saudaranya.
5. Alur Kutipan Kutipan hikayat hikayat beralur beralur maju. maju. Kutipan Kutipan hikayat hikayat menerita meneritakan kan awal penderitaan penderitaan Mara Karmah. Kemudian Kemudian,, erita erita perjalanan perjalanan Mara Karmah dengan berbagai berbagai pengalama pengalaman. n. $erakh $erakhir, ir, peristiwa peristiwa pemilik kebun menyakiti Mara Mara Karmah karena karena dituduh menuri.
6. Amanat Amanat yang terdapat dalam kutipan hikayat sebagai berikut. •
7anganlah menuduh orang dan menganiaya orang sebelum tahu persoalannya.
•
$etaplah $etaplah jujur dan berlaku baik meskipun dalam keadaan t idak punya dan menderita.
•
Berkasih sayanglah dengan saudara.
*. 1nsur )kstrinsik )kstrinsik dalam Kutipan ikayat ikayat Si Miskin 1nsur ekstrinsik yang yang menonjol dalam kutipan hikayat yaitu yaitu nilai moral. . /.
Kasih Kasih sayang sayang terhadap terhadap saudara saudara harus harus teripta teripta dalam dalam suasana suasana apa pun. Menuduh Menuduh orang orang dan mengan menganiaya iaya tanpa tanpa bukti bukti yang jelas sangat sangat menyakitka menyakitkan. n.