Adalah kelainan his dengan kekuatan cukup besar (kadang sampai melebihi normal) normal) sehingga tidak ada relaksasi relaksasi rahim, dan tidak ada koordinasi koordinasi kontraksi kontraksi dari bagian atas, tengah dan bawah uterus. Hal Hal ini ini dapa dapatt meny menyeb ebab abka kan n terjad terjadin inya ya part partus us presi presipi pitat tatus us yang yang dapa dapatt menye menyebab babkan kan persal persalina inan n di atas kendar kendaraan aan,, di kamar kamar mandi, mandi,dan dan tidak tidak sempat sempat di lakukan pertolongan. Akibatnya akan terjadi luka –luka janin lahir yang luas pada serviks, vagina dan perineum dan pada bayi yang terjadi perdarahan intrakranial.Bila ada kesempitan panggul dapat terjadi ruptur uteri mengancam,dan bila tidak segera di tangani akan berlanjut menjadi ruptur uteri. His yang terlalu kuat dan terlalu eisien menyebabkan persalinan selesai dalam waktu yang sangat singkat. !artus yang sudah selesai " #jam di namakan partus presipitatusyang di tandai oleh siat his yang normal , tonus otot di luar his juga biasa, kelainannya terletakpada kekuatan his. Batas antara bagian atas dan segmen bawah rahim atau lingkaran retraksi menjad menjadii sangat sangat jelas dan meninggi meninggi.. $alam $alam keadaan keadaan demiki demikian an lingkaran lingkaran ini
di
namakan lingkaran bandl atau retraksi patologik. %igamentum rotunda menjadi tegang serta lebih jelas teraba, penderita merasa nyeri terus&menerus dan menjadi gelisah. Akhi Akhirn rnya ya,, apab apabil ilaa tida tidak k di beri beri pert pertol olon onga gan, n, rega regang ngan an segme segmen n bawa bawah h uter uterus us melampaui kekuatan jaringan sehingga dapat menyebabkan terjadinya rupture uteri. !erbedaan kelainan his yang hipotonik dan hipertonik
hipotonik
hipertonik
'ejadian
dari persalinan
* dari persalinan
+ingkat persalinan
ase akti
ase laten
-yeri
+idak nyeri nyeri
-yeri berlebihan
etal distres
%ambat
epat
/eaksi terhadap o0ytosin
Baik
+idak ada
!engaruh sedati
sedikit
besar
ETIOLOGI
pemberian oksitosin yang berlebihan, ketuban pecah dini disertai ineksi
TATALAKSANA
$ilakukan
pengobatan simtomatis
untuk
mengurangi tonus
otot,
nyeri,
mengurangi ketakutan.
$enyut jantung janin harus terus dievaluasi. berikan morphin *1 mg atau petidin 21 mg agar menimbulkan relaksasi dan istirahat dengan harapan setelah pasien bangun timbul his yang normal
usahakan janin tidak lahir dalam waktu dekat ( &3 jam) kemudian pada partus presipitatus tidak banyak yang dapat di lakukan karena janin lahir tiba&tiba dan cepat
4ika ibu pernah mengalami partus presipitatus, kemungkinan kejadian ini akan berulang pada persalinan berikutnya, oleh 'arena itu sebaiknya ibu tersebut di rawat sebelum persalinan,sehingga pengawasan dapat di lakukan dengan baik.
!ada persalinan keadaan di awasi dengan cermat,dan episiotomi di lakukan pada waktu yang tepat untuk menghindari terjadinya rupture perineum tingkat
bila ada tanda&tanda obstruksi, persalinan harus segera di selesaikan dengan seksio sesarea