berikut makalah tentang migragi kemasan plastik ke dalam bahan pangan... semoga bisa membantu :)Deskripsi lengkap
berikut makalah tentang migragi kemasan plastik ke dalam bahan pangan... semoga bisa membantu :)
Deskripsi lengkap
plastikFull description
Pengujian Migrasi Berbagai Kemasan PlastikDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Full description
jenis kemasan
Uji migrasi kemasan produk plastik
ANTIKOAGULANFull description
ANALISIS KEMASAN PADA KEMASAN SOSIS SO NICEFull description
Full description
praktikumDeskripsi lengkap
Full description
laporan praktikum pengamatan kemasan kertas
Deskripsi lengkap
KARAKTERISTIK KARAKTERI STIK KEMASAN PLASTIK
« on: January 28, 2010, 02:41:29 pm » Mohamad Shofyan
http://forum.upi.edu/index.php?topic=15654.0 Keberhasilan suatu proses pembuatan film kemasan plastik b iodegradable dapat dilihat dari karakteristik film yang dihasilkan. (http://um.ac.id) Karakteristik film yang dapat diuji adalah karakteristik mekanik, permeabilitas dan nilai biodegradabilitasnya. (http://ksupointer.com) Adapun pengertian masing-masing karakteristik tersebut adalah: 1.Karakteristik mekanik : Karakteristik mekanik suatu film kemasan terdiri dari : kuat tarik (tensile strength), kuat tusuk (puncture strength), persen pemanjangan (elongation to break) dan elastisitas (elastic/young modulus). modulus). Parameter-parameter tersebut dapat menjelaskan bagaimana karakteristik mekanik dari bahan f ilm yang berkaitan dengan struktur kimianya. Selain itu, juga menunjukkan indikasi indikasi integrasi film pada kondisi tekanan (stress) yang terjadi se lama proses pembentukan film. Kuat tarik adalah gaya tarik maksimum yang dapat ditahan oleh film selama pengukuran berlansung. berlansung. Kuat tarik dipengaruhi dipengaruhi oleh bahan pemlastis yang ditambahkan dalam proses pembuatan film.. Sedangkan kuat tusuk menggambarkan tusukan maksimum yang dapat ditahan oleh film. Film dengan struktur yang kaku akan menghasilkan nilai kuat tusuk yang tinggi atau tahan terhadap tusukan. tusukan. Adapun persen pemanjangan merupakan perubahan perubahan panjang maksimum film sebelum terputus. Berlawanan dengan itu, adalah elastisitas akan semakin menurun jika seiring dengan meningkatnya jumlah bahan pemlastis dalam film.. Elastisitas merupakan merupakan ukuran ukuran dari kekuatan film yang dihasilkan. 2. Permeabilitas : Permeabilitas suatu film kemasan adalah kemampuan melewatkan part ikel gas dan uap air pada suatu unit luasan bahan pada suatu kondisi tertentu.. tertentu.. Nilai permeabilitas sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor sifat kimia polimer,, struktur dasar polimer, sifat komponen permeant. Umumnya nilai permeabilitas film kemasan berguna untuk memperkirakan daya simpan produk yang dikemas. Komponen kimia kimia alamiah berperan penting dalam permeabilitas. Polimer dengan polaritas tinggi (polisakarida dan protein) umumnya menghasilkan nilai permeabilitas uap air yang tinggi dan permeabilitas terhadap oksigen rendah. Hal ini disebabkan polimer mempunyai ikatan hidrogen yang besar. Sebaliknya, polimer kimia yang bersifat non polar (lipida) yang banyak mengandung gugus hidroksil mempunyai nilai permeabilitas uap air rendah dan permeabilitas oksigen yang tinggi, sehingga menjadi penahan air yang baik tetapi tidak efektif m enahan gas. Permeabilitas uap air merupakan suatu ukuan ukuan kerentanan suatu bahan
untuk terjadinya proses penetrasi air. Permeabilitas uap air dari suatu film kemasan adalah laju kecepatan atau transm isi uap air melalui suatu unit luasan bahan yang permukaannya rata dengan ketebalan tertentu, sebagai akibat dari suatu perbedaan unit tekanan uap antara dua permukaan pada kondisi suhu dan kelembaban tertentu. Sedangkan permeabilitas film kemasan terhadap gas -gas, penting diketahui terutama gas oksigen karena berhubungan dengan sifat bahan dikemas yang masih melakukan respirasi.
Sifat permeabilitas plastik terhadap uap air dan udara menyebabkan plastik mampu berperan memodifikasi ruang kemas selama penyimpanan (Winarno, 1994).