KELAINAN TULANG BELAKANG Pengertian Kelainan Tulang Belakang Kelainan tulang belakang adalah suatu ganguan yang disebabkan karena penyekit, gangguan perkembangan, keturunan (gen), sikap duduk maupun sikap tubuh yang salah yang mengakibatkan tulang belakang menjadi tidak normal. Dalam hal sikap duduk dan sikap tubuh yang salah apabila hal ini selalu dan terus menerus dilakukan oleh seseorang maka akan menimbulkan kelainan pada tulang belakangnya. Ketidak normalan bisa berupa pelengkungan tulang belakang baik ke depan, ke belakang kesamping kanan, maupun kesamping kiri. Hal ini lah yang menyebabkan tulang punggung mengalami suatu kelainan. Macam-Macam Kelainan Tulang Belakang
a. Lordosis
Pengertian : Adalah kelainan yang mana tulang punggung terlalu melengkung kedepan. Sehingga perut tampak menonjol ke depan. Penyebab: karena gangguan perkembangan maupun karena gen.
b. Kyposis
Pengertian : Adalah kelainan yang mana tulang puggung terlalu melengkung ke belakang. Sehingga tampak bungkuk. Penyebab : karena keropos tulang atau osteopor disebut Penyakit Scheuermann adalah suatu keadaan yang ditandai dengan nyeri punggung dan adanya bonggol di punggung (kifosis). Kifosis adalah suatu kelainan bentuk pada tulang belakang yang bisa terjadi akibat gangguan perkembangan atau penyakit. Kifosis pada masa remaja juga disebut penyakit Scheuermann. Gejalanya Berupa : a. Nyeri punggung yang menetap tetapi sifatnya ringan, kelelahan b. Nyeri bila ditekan dan kekakuan pada tulang belakang, c. Punggung tampak melengkung d. Lengkung tulang belakang bagian atas lebih besar dari normal. Penyembuhan : a. Kasus yang ringan dan non-progresif bisa diatasi dengan menurunkan berat badan (sehingga ketegangan pada punggung berkurang) dan menghindari aktivitas berat. b. Jika kasusnya lebih berat, kadang digunakan brace (penyangga) tulang belakang atau penderita tidur dengan alas tidur yang kaku/keras. c. Jika keadaan semakin memburuk, mungkin perlu dilakukan pembedahan untuk memperbaiki kelainan pada tulang belakang.
c. Skoliosis
Pengertian: Adalah kelainan yang mana tulang punggung melengkung kekanan atau kekiri. Sehingga salah satu bahu tampak lebih rendah dari bahu lainnya. Dengan tulang punggung yang miring ini maka akan tampak seperti huruf ”S”. Skoliosis ini umumnya diderita oleh anak-anak usia 11-16 tahun. Gejala: a. Penderita skoliosis ini akan mengalami pegal-pegal b. sesak nafas c. cepat lelah dan merasakan sakit di punggung. Berbagai kelainan tulang belakang tersebut memerlukan perawatan khusus sesuai tingkat keparahannya. Semakin parah bentuk tulang belakang, maka waktu dan perawatan yang dibutuhkan untuk menyembuhkan juga semakin lama. d. Sikap duduk yang tidak benar aat belajar akan memengaruhi tulang belakang anak terutama pada perkembangan otot dan tulang belakangnya. Sebab, otot-otot dan tulang belakang tersebut dipaksa bekerja ekstrakeras untuk melakukan penyesuaian dengan posisi tubuh. Akibat-nya terjadilah ketegangan otot yang berpotensi menimbulkan beragam keluhan. Di antaranya nyeri bahu, nyeri leher, mudah lelah, sakit kepala, dan sebagainya. e. Bila posisi tubuh yang salah ini dibiarkan berlangsung terus-menerus, anak bisa berisiko mengalami kelainan postur. Inilah yang menjadi penyebab timbulnya skoliosis.
Penyebeb kelainan tulang belakang antara lain : a. Gangguan Perkembangan Tulang b. Sikap duduk dan sikap tubuh Untuk itu, membiasakan sikap duduk, sikap berdiri dan postur tubuh yang tegak sangatlah penting. Terdapat 2 penyebab umum dari skoliosis: a. Kongenital (bawaan), biasanya berhubungan dengan suatu kelainan dalam pembentukan tulang belakang atau tulang rusuk yang menyatu b. Neuromuskuler, pengendalian otot yang buruk atau kelemahan otot atau kelumpuhan akibat penyakit. Gejalanya berupa: tulang belakang melengkung secara abnormal ke arah samping ,bahu dan/atau pinggul kiri dan kanan tidak sama tingginya ,nyeri punggung , kelelahan pada tulang belakang setelah duduk atau berdiri lama, skoliosis yang berat (dengan kelengkungan yang lebih besar dari 60°) bisa menyebabkan gangguan pernafasan. Kondisi yang memperburuk skoliosis : kegemukan. Kelebihan berat badan dapat memperberat beban terhadap tulang belakang disamping memengaruhi keberhasilan pemakaian brace. Usia Semakin muda usia munculnya skoliosis, semakin besar kemungkinan gangguan ini akan menjadi semakin parah. Sudut kurva Semakin besar sudut, semakin besar kemungkinan akan mengalami perburukan apabila tidak dilakukan tindakan. Lokasi Skoliosis di bagian tengah atau bawah tulang punggung lebih kecil kemungkinan menjadi buruk ketimbang skoliosis di bagian atas karena beban berat badan di bagian bawah lebih besar.