HUBUNGAN STUKTUR DAN AKTIVITAS OBAT ANTISEPTIKA
Mata Kuliah : Kimia Medisinal Penyusun : Adi prasetyo Ena Sri Anjani M Hisan abdilah Rahayu damayanti Vina Alviani
SEKOLAH !"##! EK"OLO#! !"$%SR! $A" &ARMAS! &ARMAS! 'O#OR ()*+ BAB I PENDAHULUAN 1.1 Dasar Da sar Teori Teori
Obat antiin,e-si setempat adalah senya.a yan/ di/una-an se0ara setempat untu- men/ha men/hamba mbatt pertum pertumbuh buhan an atau atau membu membunuh nuh mi-roo mi-roor/ r/ani anisme sme11 baibai- pada pada jarin/ jarin/an an hidup hidup maupun maupun jarin/ jarin/an an mati2 mati2 Obat Obat antiin antiin,e,e-si si setem setempat pat diba/i diba/i menjad menjadii dua -elom -elompopo-11 yaitu yaitu antisepti- dan desin,e-tan Antisepti- adalah senya.a -imia yan/ di/una-an untu- men/hambat pertumbuhan atau membunuh membunuh mi-roor/anism mi-roor/anismee pada jarin/an hidup1 hidup1 mempunya mempunyaii e,e- membatasi membatasi dan men0e/ah in,e-si a/ar tida- menjadi lebih parah2 Antisepti-a di/una-an pada permu-aan
mu-osa1 -utan dan lu-a yan/ terin,e-si2 Antisepti-a yan/ ideal adalah dapat men/hambat pertumbuhan dan merusa- sel3sel ba-teri1 spora ba-teri jamur1 virus dan proto4oa1 tanpa merusa- jarin/an tubuh2 Antisepti-a di/una-an dalam bentu- sediaan tun//al atau di/abun/-an den/an deter/en1 sabun1 serbu- tabur1 deodoran dan pasta /i/i2 Pada pen//unaan se0ara setempat1 obat -adan/3-adan/ menyebab-an iritasi -ulit atau mu-osa1 dan menimbul-an rea-si aler/i atau dermatitis2 'ila terserap obat menimbul-an to-sisitas sistemi-2 Antisepti- ideal adalah : 0epat be-erja terhadap jasad reni-1 mi-roor/anisme 5bai- spe-trum rendah ataupun •
• • • • •
spe-trum luas ter/antun/ pada pen//unaanya62 te/an/an permu-aan rendah2 tetap a-ti, den/an adanya 0airan tubuh2 tida- bersi,at iritasi terhadap jarin/an2 tida- menimbul-an aler/i2 tida- menimbul-an to-sisitas sistemi- bila di/una-an pada -ulit atau jarin/an luna-2 $esin,e-tan adalah senya.a -lorida yan/ di/una-an untu- membunuh mi-roor/anisme
5ba-terisid61 biasanya pada benda mati1 dan den/an 0epat men/hasil-an e,e- letal yan/ ta- terpulih-an2 $esin,e-tan di/una-an se0ara luas untu- sanitasi atau rumah sa-it2 $esin,e-tan ideal adalah : 7epat membasmi mi-roor/anisme pato/en yan/ potensial termasu- spora Mempunyai daya penetrasi yan/ bai- -edalam bahan or/ani-2 $apat ber0ampur den/an bahan or/ani- 5terutama sabun3sabun6 ida- menjadi in a-ti, oleh jarin/an hidup2 ida- -orosi,2 Mempunyai nilai esteti-a 5tida- menimbul-an noda1 tida- berbau dan lain3lain62 • • • • • •
Antisepti-a dan desin,e-tan dapat merusa- sel den/an 0ara -oa/ulasi atau denaturasi protein protoplasma sel1 atau menyebab-an sel men/alami lisis1 yaitu den/an men/ubah stru-tur membran sel sehin//a menyebab-an -ebo0oran isi sel2
BAB II PEMBAHASAN 2.2 Mekanisme Kera
Me-anisme -erja senya.a antisepti-a dan desin,e-tan san/at bera/am dan se0ara s-emati- dapat dilihat pada /ambar gambaran skematik mekanisme kerja dan sasaran utama antiseptika dan #ambar : (enol (ormaldehid Hg)) imerodal Na"!l
(enol (enol +tilen oksida Sabun Hg)) !u))% Ag)) Klorheksidin Klorheksidin (ormaldehid H2"2 alkohol *lutaraldehid *lutaraldehid,2 +tilen oksida Kloro$or
Kadar rendah
Kadar tinggi Dinding sel
lixis Membran Sitoplasma
gugus-NH2 gugus-SH Konstituen Sitoplasma
Koagulasi
Sitoplasma Kekuatan daya tahan Proton vvvvvvv ADN
gugus-!""H
APase membran Sistem transpor elektron
urunan akridin
klorheksidin
2%&-Dinitro$enol Karbanilida Salisilamida 'eberapa $enol
Senya#a kationik heksakloro$en
Desinfektan
Me-anisme -erja antisepti-a dan desin,e-ta di-elompo-an seba/ai beri-ut : a. Penginaktifan enzim tertentu
Pen/ina-ti,an en4im tertentu adalah me-anisme umum dari senya.a antisepti-a dan desi,e-tan1 seperti turunan aldehida1 anida1 -arbanilida1 etilen o-sida1 halo/en1 senya.a mer-uri dan senya.a amonium -uartener2 Aldehida dan eltilen oksida be-erja den/an men/al-ilasi se0ara la/sun/ /u/us nu-leo,il1 seperti /u/us3/u/us amino1 -arbo-sil1 hidro-sil1 ,enol dan tiol1 dari protein sel ba-teri2 " Rea-si al-ilasi di atas dijelas-an sebaba/i beri-ut : R 8 7HO Aldehida
"
0
9 ROH /u/us nu-leotida 5hidro-sil6
R 87H 8OR
9
RO7H(7H(OH
/
OH
0
"H
H(7 O
ROH
H(7 Etil o-sida
/
Rea-si al-ilasi tersebut menyebab-an pemblo-an sisi a-ti, dan pen/ubahan -on,irmasi en4im sehin//a terjadi hambatan pertumbuhan sel ba-teri2 Iodin se0ara lan/sun/ dapat men/ada-an iodinasi rantai polipeptida protein sel
ba-teri1 men/o-sidasi /u/us tirosin dan sul,hidril protein1 dan menyebab-an pen/ina-ti,an protein en4im tertentu sehin//a ba-teri men/alami -ematian2 Me-anisme rea-sinya dijelas-an seba/ai beri-ut : "H
"H !H2
9
!(
-N-!H-!". !H2 -NH-!H-!".
9
!(
9
!(
b. Denaturasi protein
urunan al-aloid1 halo/en dan halo/eno,or1 senya.a mer-uri1 pero-sida1 turunan ,enol dan senya.a amonium -uarterner be-erja seba/ai antisepti- dan desin,e-tan den/an 0ara denaturasi dan -oa/ulasi protein sel ba-teri 2 Turunan alkohol dapat menimbul-an denaturasi protein sel ba-teri dan proses
tersebut memerlu-an air2 Hal ini ditunjan/ oleh ,a-ta bah.a al-ohol absolut1 yan/ tida- men/andun/ air1 mempunyai a-tivitas antiba-teri jauh lebih rendah dibandin/ al-ohol yan/ men/andun/ air2 Selain itu turunan al-ohol ju/a men/hambat sistem ,os,orilasi dan e,e-nya terlihat jelas pada mito-ondria1 yaitu pada hubun/an subtrat3 ni-otinamid adenin dinu-leotida 5"A$62 Turunan fenol berintera-si den/an sel ba-teri melalui proses adsorpsi yan/
melibat-an i-atan hidro/en2 Pada -adar rendah terbentu- -omple-s protein ,enol den/an i-atan yan/ menyebab-an presipitasi serta denaturasi protein2 Pada -adar tin//i ,enol menyebab-an -oa/ulasi protein dan sel membran men/alami lisis2 Turunan peroksida adalah senya.a pen/o-sidasi dan -erjanya ter/antun/ pada
-emampuan pelepasan o-si/en a-ti,2 Rea-si o-sidasi ini mampu membunuh banya- mi-roor/anisme2 c. Mengubah permeabilitas membran sel bakteri !ni adalah model -erja turunan amin dan guanidin, turunan fenol dan senyawa amonium kuarterner. $en/an men/ubah permeabilitas membran sel ba-teri1
senya.a3senya.a diatas menimbul-an -ebo0oran -onstituen sel yan/ esensial sehin//a ba-teri men/alami -ematian2 lorheksidin, suatu -atoin a-ti,1 dapat beri-atan den/an /u/us3/u/us yan/ bermuatan ne/ati, pada dindin/ sel ba-teri1 men/hasil-an netralisasi muatan1 obat -emudian diabsorpsi dan menyebab-an -erusa-an dindin/ sel2 Selain me-anisme -erja di atas -lorhe-sidin ju/a menyebab-an presipitasi protein plasma sel ba-teri2
d. Interkalasi ke dalam AD!
'eberapa 4at .arna1 seperti turunan tri,enilmetan dan a-ridin1 be-erja seba/ai antiba-teri den/an men/i-at se0ara -uat asam nu-leat1 men/hambat sintesis A$" dan menyebab-an perubahan -eran/-a mutasi pada sintesis protein2 Turunan trifenilmetan1 seperti gentian "iolet dan turunan akridin1 seperti akrifla"in
adalah -arbon a-ti,1 dapat ber-ompetisi den/an i-atan hidro/en membentu- -omple-s yan/ ta- terionisasi den/an /u/us bermuatan ne/ati, dari -onstituen sel1 terjadi pemblo-an proses biolo/is yan/ pentin/ untu- -ehidupan ba-teri sehin//a ba-teri men/alami -ematian2 e. Pembentukan kelat
'eberapa turunan ,enol1 seperti heksaklorofen dan oksikuinolin1 dapat membentu- -elat den/an ion &e dan 7u1 -emudian bentu- -elat tersebut masu- -e dalm sel ba-teri2 Kadar yan/ tin//i dari ion3ion lo/am didalam sel menyebab-an /an//uan ,un/si en4im3en4im sehin//a mi-roor/anisme men/alami -ematian Senya.a yan/ mempunyai a-tivitas antisepti- diba/i menjadi sembilan -elompo-1 yaitu turunan al-ohol1 amidin dan /uanidin1 4at .arna1 halo/en1 senya.a mer-uri1 senya.a ,enol1 senya.a amonium -uarterner1 senya.a pera- dan turunan lain3lain2 A. T!r!nan a"ko#o"
urunan al-ohol terutama di/una-an untu- : *2 Antisepti- pada pembedahan dan pada -ulit1 0ontoh : etanol dan isopropil al-ohol (2 Pen/a.et1 0ontoh: ben4il al-ohol1 ,enetil al-ohol dan -lorbutanol 2 Mensteril-an udara1 dalam bentu- aerosol1 0ontoh: etilen /li-ol1 propilen /li-ol dan trimetilen /li-ol #ubungan struktur dan akti"itas
a2 Pada turunan al-ohol ali,ati-1 den/an bertambahnya jumlah atom 71 -elarutan senya.a dalam air a-an menurun dan -elarutan dalam lema- menin/-at2 Hal menyebab-an -emampuan penetrasi -e dalam membran sel ba-teri menin/-at sehin//a menin/-at pula a-tivitas antisepti-nya1 sampai pada jumlah atom 7 tertentu2
7ontoh : terhadap Stophylococcus aureus1 jumlah atom 7 optimal ; <1 sedan/ terhadap Bacillus thyposus1 jumlah ataom 7 optimal;=2 'ila jumlah atom 7 ditin/-at-an la/i1 a-tivitasnya menurun se0ara drastis2 b2 Adanya per0aban/an dapat menin/-at-an -elarutan dalam air dan menurun-an -elarutan dalam lema- sehin//a penembusan membran sel menurun dan a-tivitasnya ju/a menurun 2 7ontoh : a-ibat primer lebih a-ti, dibandin/ al-ohol se-under1 dan al-ohol se-under lebih a-ti, dibandin/ al-ohol tersier2 02 Adanya i-atan ran/-ap mempunyai e,e- serupa den/an adanya per0aban/an2 7ontoh : alilal-ohol mempunyai a-tivitas antiba-teri yan/ lebih rendah dibandin/ n3propilal-ohol2 urunan al-ohol yan/ serin/ di/una-an seba/ai antisepti- adalah etil al-ohol dan isopropil al0ohol B. T!r!nan ami$in $an G!ani$in
7ontoh : -lorhe-sidin /lu-onat 5 Hibis0ruh1 Hibisol6 dan -lorhe-sidin asetat 5Hibitane1 'a0ti/ras62 lorheksidin1 adalah senya.a -ationi-1 terutama di/una-an seba/ai antisepti- -ulit sebelum operasi1 antisepti- lu-a dan desi,e-tan alat3alat bedah2 Klorhe-sidin e,e-ti, terhadap ba-teri /ram3positi,1 /ram3ne/ati, dan jamur1 terhadap spora ba-teri hanya e,e-ti, pada suhu tin//i2 $osis : -lorhe-sidin /lu-onat1 larutan >? dalam air atau larutan )1 dalam @)?
!l
!l
isopropil al-ohol2 Klorhe-sidin asetat1 larutan )1)(3)1 dalam air1 /liserin atau @)?al-ohol 2
"H
"H
"H "H
"H373"H373"H357H(6+3"H373"H373"H Klorhe-sidin %. Sen&a'a (eno"
7ontoh : ,enol1 para3-lor,enol1 di-loro,en1 resorsinol1 timol1 eu/enol1 he-sa-loro,en dan poli-resulen 5Albothyl62 urunan ,enol mempunyai e,e- antisepti-1 anthelminti-1 anesteti-1 -eratoliti-1 -austi- dan be-erja den/an men/endap-an protein sel ba-teri2 urunan ini terutama di/una-an seba/ai antisepti-1 desin,e-tan1 anthelminti-1 dan -eratoliti-2
#ubungan struktur dan akti"itas
a2 &enol sendiri mempunyai e,e- antisepti-2 Penin/-atan si,at lipo,il turunan ,enol a-an menin/-at-an a-tivitas antisepti-nya2 b2 Pemasu-an /u/us halo/en1 seperti -lorin dan bromin1 -e inti ,enol a-an menin/-at-an a-tivitas antisepti-2 A-tivitas ini lebih menin/-at bila jumlah halo/en yan/ dimasu--an bertambah2 Polihalo/enasi ,enol -uran/ ber/una -arena senya.a mempunyai -elarutan dalam air san/at -e0il dan tida- dapat diba.a oleh 0airan luar sel -e reseptor1 sehin//a a-tivitasnya rendah2 Mes-ipun demi-ian pentaklorfenol dapat di/una-an seba/ai pen/a.et -ayu -arena mempunyai e,e- antijamur tin//i2 Substitusi halo/en pada posisi para dari ,enol memberi-an a-tivitas yan/ lebih besar dibandin/ pada posisi orto2 02 Pemasu-an /u/us nitro dapat menin/-at-an a-tivitas antisepti- sampai derajat yan/ moderat2 d2 Pemasu-an /u/us asam -arbo-silat dan asam sul,onat menurun-an a-tivitas antisepti- -arena dapat menin/-at-an -elarutan dalam air dan menurun-an -elarutan dalam lema- sehin//a penembusan -e membran sel ba-teri menurun2 e2 Pemasu-an /u/us al-il atau /u/us aromati- -e dalam stru-tur ,enol1 -resol1 resorsinol dan lain3lain1 pada umumnya a-an menin/-at-an a-tivitas antiba-teri dan menurun-an to-sisitasnya2 Stru-tur dan u-uran rantai al-il menunju--an e,e- yan/ berbeda2 Rantai n3al-il lebih e,e-ti, dibandin/ rantai isoal-il primer lebih e,e-ti, dibandin/ rantai al-il se-under dan rantai al-il se-under lebih e,e-ti, dibandin/ rantai al-il tersier2 ,2 Pemasu-an /u/us al-o-si menin/-at-an a-tivitas antisepti- ,enol2 7ontoh : *2 Timol 1 isopropil m3-resol1 berasal dari minya- timi1 yna/ terdapat pada tanaman Thymus vulgaris. Larutan timol )1)*? dalam tri-loretilen di/una-an seba/ai antimi-roba2 Larutan *? dalam al-ohol di/una-an seba/ai antijamur1 terutama e,e-ti, terhadap ra/i yan/ pato/en2 $alam serbu- tabur -adar (?1 timol di/una-an untu- pen/obatan in,e-si 0a0in/ /elan/2 (2 $ugenol, >3alil3(3meto-si,enol1 terdapat =(? dalam minya- 0en/-eh1 di/una-an seba/ai antisepti- pada obat -umur dan anal/esi- pada sa-it /i/i2 Adanya /u/us para3alil dan orto3meto-si dapat menunjan/ a-tivitas antiseti- dan anesteti-2 Eu/enol mempunyai -oe,isien ,enol ;*>1>2
D. Sen&a'a Merk!ri
Senya.a mer-uri diba/i menjadi dua -elompo-1 yaitu : *2 Mer-uri anor/ani-1 0ontoh : mer-uri -lorida 5H/7l(61 mer-uro -lorida 5-alomel ; H/(7l(61 mer-uri o-sida 5H/O6 -unin/ dan mer-uri amonium -lorida 5"H(H/7l62 (2 Mer-uri or/ani-1 0ontoh : ,enilmer-uri nitrat1 merbromin 5mer-uro-rom61 nitromersol dan timerosal2 Senya.a mer-uri mempunyai a-tivitas antisepti- dan disin,e-tan2 Mer-uri anor/ani- bersi,at to-si-1 dan menimbul-an iritasi -ulit sehin//a se-aran/ jaran/ di/una-an seba/ai antisepti-1 tetapi masih di/una-an seba/ai pen/a.et dalam industri2 Senya.a mer-uri or/ani- dapat melepas-an ion mer-uri se0ara perlahan3 lahan sehin//a menunju--an e,e- sampin/ 5to-sisitas dan iritasi6 yan/ lebih -e0il dibandin/ senya.a mer-uri anor/ani-2 7ontoh: *2 Timerosal, mudah larut dalam air1 e,e- iritasi rendah dan mempunyai e,e- ba-teriostati- yan/ sera/am2 Larutan timerosal dalam air di/una-an seba/ai antisepti- pada lu-a den/an -adar *:*)))1 untu- iritasi uretra den/an -adar *:<))) dan antisepti- pada membran mu-osa hidun/ den/an -adar *:()))2 $alam bentu- salep den/an -adar *:<)))1 timerosal di/una-an untu- antisepti- mata2
E. Go"on)an *a+ ,arna
#olon/an 4at .arna diba/i menjadi dua -elompo- yaitu turuna a-ridin dan turunan di,enilmetan2 *2 T!r!nan Akri$in 7ontoh : a-ri,lavin1 amina-rin H7l dan pro,lavin urunan a-ridin adalah senya.a -ation a-ti,1 di/una-an seba/ai antisepti- setempat pada permu-aan mu-osa -ulit dan antisepti- lu-a2 urunan ini e,e-ti, terhadap ba-teri #ram3positi, dan #ram3ne/ati,2 #ubungan struktur dan akti"itas a6 A-tivitas antiba-teri turunan akridin ter/antun/ pada derajat ionisasi
senya.a2 3Aminoa-ridin dan B3aminoa-ridin bersi,at lebih basa dibandin/ turunan aminoa-ridin yan/ lain -arena terjadi stabilisasi resonansi dari bentu- terprotonasi2 'entu- terionisasinya ma-in besar 5B*? dan *))?6 sehin//a ma-in e,e-ti, intera-sinya den/an /u/us anion protein sel ba-teri2 'entu- resonansi dari dan B3 aminoa-ridin dijelas-an seba/ai beri-ut:
b6 urunan a-ridin ju/a memerlu-an bentu- dan u-uran mole-ul tertentu serta -edudu-an planar untu- memberi-an a-tivitas antiba-teri ma-simal2 %ntu- menimbul-an a-tivitas didapat bah.a luas daerah planar minimal adalah =C -uadrat2 >3Amino-uinolin dan >3aminotetrahidroa-ridin mempunyai luas daerah (= C -uadrat1 ternyata tida- menimbul-an e,e- antiba-teri2 (2 T!r!nan Tri-eni"me+an 7ontoh : /entian violet dan mala0hite /reen2 Larutan *3(? dari gentian "iolet di/una-an se0ara setempat untu- pen/obatan -andidiasis 5in,e-si 7andida albi0ans6 pada va/ina dan mulut bayi2 #ubungan struktur dan akti"itas
a6 'ila salah satu /u/us ,enil dihilan/-an a-tivitasnya a-an menurun2 b6 %ntu- a-tivitas optimal diperlu-an adanya /u/us dimetilamino atau dietilamino2 'ila /u/us tersebut di/anti den/an /u/us amonium -uartener atau /u/us lain1 a-tivitasnya a-an menurun 2
(. Ha"o)en $an Ha"o)eno-or
Halo/eno,or adalah -omple-s antara halo/en den/an senya.a or/ani-2 Komple-s -lorin dan iodin den/an senya.a or/ani- dinama-an -loro,or dan iodo,or2 Halo/en dan halo/eno,or di/una-an seba/ai antisepti- dan desin,e-tan2 Klorin dan -loro,or terutama di/una-an seba/ai di,in,e-tan air1 seperti air minum dan air -olam renan/1 sedan/ iodin dan iodo,or untu- antisepti- -ulit sebelu pembedahan dan antisepti- lu-a2 7ontoh senya.a yan/ men/andun/ -lorin : -lorin dio-sida1 -loro-silenol1 o-si-lorosen1 natrium dan -alsium hipo-lorit1 dan tri-losan2 7ontoh senya.a yan/ men/andun/ iodin : larutan iodium1 tin/tura iodii dan povidon3iodin2 *2 Triklosan 5septisol61 <3-loro3(35(1>3di-loro,eno-si63,enol1 adalah antiba-teri den/an spe-trum luas1 e,e-ti, terhadap #ram3positi, dan #ram3ne/ati,1 dermato,ites dan Candida albicans. $osis setempat : -rim *?2
(2 %arutan iodin1 men/andun/ (? iodin dan (1>? "a! atau K! dalam air1 sedan/ tingtura iodii adalah larutan iodin yan/ men/andun/ >>3<)? etanol2 Larutan
iodin di/una-an seba/ai antisepti- -ulit sebelum pembedahan dan antisepti- lu-a2
2 Po"idon&iodin 5'etadine1 isodine1 $ansepta1 Polydine61 adalah -omple-s antara iodin dan polivinilpirolidon 5PVP6 yan/ men/andun/ *)? iodin2 ida- seperti iodin1 -omple-s ini mudah larut dalam air dan dapat melepas iodin se0ara perlahan3lahan sehin//a masa -erja obat lebih panjan/2
G. T!r!nan Lain"ain
7ontoh: he-setidin 5'a0tidol62 #eksetidin1 merupa-an antiba-teri dan antijamur den/an spe-trum a-tivitas luas1 mempunyai a,initas yan/ besar terhadap protein membran mu-osa sehin//a masa -erjanya 0u-up panjan/2 Me-anisme -erjanya adalah den/an mempen/aruhi pembentu-an tiamin yan/ san/at pentin/ untu- proses metabolisme mi-roor/anisme2 He-sitidin di/una-an terutama untu- pen/obatan /in//ivitis dan periodontitis1 serta untu- men/ontrol /ejala tonsilitis dan ,arin/itis2 $osis seba/ai obat -umur: larutan dalam al-ohol *?2
H. T!r!nan Amoni!m K!ar+ener
7ontoh: ben4al-onium -lorida1 ben4atonium -lorida1 setrimid1 setilpiridium -lorida1 deDualinium -lorida1 domi,en bromida dan ben4o-sonium -lorida2 urunan amonium -uarterner mempunyai e,e- ba-terisid dan ba-teriostati- terhadap #ram3positi, dan #ram3ne/ati,1 sejumlah jamur dan proto4oa2 urunan ini tida- a-ti, terhadap ba-teri pembentu- spora1 seperti Mycobacterium tuberculosis1 dan virus2 'eberapa -euntun/an pen//unaan turunan amonium -uarterner seba/ai antisepi- antara lain adalah to-sisitasnya rendah1 -elarutan dalam air besar1 stabil dalam larutan air1 tida- ber.arna dan tida- menimbul-an -orosi pada alat lo/am2 Keru/iannya adalah senya.a menjadi tida- a-ti, den/an sabun dan sur,a-tan anioni- lain1 sur,a-tan non ioni-1 ion 7a dan M/1 serum darah1 ma-anan dan lain3lain senya.a -omple-s or/ani0
I. Sen&a'a Perak
7ontoh : pera- nitrat1 pera- nitrat amonia-al1 pera- proteinatum rin/an dan pera- sul,adia4in2 '. Perak nitrat, A/"O adalah /aram yan/ mudah larut dalam air1 di/una-an
seba/ai antisepti- pada mata bayi yan/ baru lahir 5 ophthalmia neonatorum 6 dan pada lu-a ba-ar2 (. Perak nitrat amoniakal, di/una-an se0ara luas dalam -edo-teran /i/i seba/ai
antiba-teri dan men/ontrol -aries /i/i2 ). Perak proteinatum ringan 5Ar/yrol61 di/una-an untu- pen/obatan in,e-si pada membran mu-osa1 mata1 saluran napas dan saluran seni2 'entu- -omple-s -oloidal pera-3protein ini tida- menimbul-an e,e- iritasi1 -orosi dan adstrin/en seperti yna/ ditimbul-an oleh senya.a pera- yan/ mudah larut1 seperti pera- nitrat2 *. Perak sulfadiazin 5'urna4in1 $erma4in1 Silvadene61 mempunyai to-sisitas
rendah1 di/una-an terutama untu- pen/obatan lu-a ba-ar2 $osis -rim : *?1 dioles-an sehari ( -ali2
BAB III PENUTUP /.1 Kesim0!"an
'erdasar-an penjelasan diatas1 ma-a dapat ditari- -esimpulan seba/ai beri-ut :
Antisepti- adalah senya.a -imia yan/ di/una-an untu- men/hambat pertumbuhan atau
membunuh mi-roor/anisme pada jarin/an hidup Me-anisme -erja antisepti-a antara lain : pen/ina-ti,an en4im tertentu1 denaturasi protein1 mrn/ubah permeabilitas membran sel ba-teri1 inter-alasi -e dalam A$"1 dan
pembentu-an -elat Hubun/an stru-tur dan a-tivitas pada antisepti- turunan al-ohol ya-ni sema-in bertambah-nya unsur 71 ma-a -elarutan dalam minya- menin/-at serta menin/-at pula
a-tivitas antisepti-nya Hubun/an stru-tur dan a-tivitas pada senya.a ,enol1 pemasu-an /u/us halo/en1 /u/us nitro1 /u/us al-il atau aromati- dan /u/us al-o-si pada inti ,enol a-an menin/-at-an a-ti,itas antisepti-nya2 Sedan/-an penambahan pemasu-an /u/us asam -arbo-silat dan asam sul,onat a-an menurun-an a-tivitas antiseti-2
Hubun/an stru-tur dan a-tivitas pada senya.a yan/ termasu- 4at .arna 0ontohnya /entian violet1 bila salah satu /u/us ,enil dihilan/-an a-tivitasnya a-an menurun2 %ntu- men0apai a-tivitas optimalperlu ditambah-an /u/us dimetilamino2 etapi apabila /u/us tersebut di/anti den/an /u/us amonium -uartener atau /u/us lain1 ma-a a-tivitasnya a-an menurun
DA(TAR PUSTAKA
$i-utip dari http:...2a0ademia2edu==*@<@ma-alahF-imiaFmedisinal pada tan//al ) $esember ()*< pu-ul (*2)) G!'