BAB I KONSEP KELUARGA
A. Tinj Tinjaua auan n Teor Teorii 1. Konsep Konsep Dasar Dasar Teori eori Keluar Keluarga ga a. Peng Penger erti tian an Kelu Keluar arga ga 1) Keluar Keluarga ga sebagai sebagai kelompok kelompok yang terdir terdirii atas atas dua / lebih individ individu u yang yang dicirikan oleh istilah khusus yang mungkin saja memiliki /tidak memiliki hubungan darah / hukum yang mencirikan orang tersebut kedalam satu keluarga !"hall 1#$%). &) Keluar Keluarga ga adalah adalah unit unit terkec terkecil il dari masyaraka masyarakatt yang yang terdir terdirii atas atas kepala kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul serta tinggal disuatu tempat di ba'ah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan !Depkes ( 1##$). *) Kelu Keluar arga ga meru merupak pakan an kesat kesatua uan n dari dari orang orang+o +ora rang ng yang yang teri terika katt dalam dalam perka'inan ada hubungan darah /adopsi dan tinggal dalam satu rumah !,riedman 1##$). b. -entuk+bentuk Keluarga 1) enuru enurutt usm usman an !1#0 !1#0)) 2 acl aclin in !1#$$) !1#$$) a) Kelu Keluar arga ga Tra Tradi disi sion onal al Keluarga inti adalah keluarga yang terdiri dari suami istri dan • •
anak+anak yang hidup dalam rumah tangga yang sama Keluar Keluarga ga dengan dengan orang orang tua tunggal tunggal yaitu yaitu keluar keluarga ga yang yang hanya hanya dengan satu orang yang mengepalai akibat dari penceraian pisah
•
• •
atau ditinggalkan Pasangan intihanya terdiri dari suami dan istri saja tanpa anak atau tidak ada anak yang tinggal bersama mereka -ujang de'asa yang tinggal sendirian Pasang Pasangan an usia usia perten pertengaha gahan n atau atau lansia lansia suami suami sebaga sebagaii pencar pencarii na3kah dan istri tinggal dirumah dengan anak sudah ka'in atau
•
bekerja 4aringan keluarga besarterdiri dari dua keluarga inti atau lebih atau anggota anggota keluar keluarga ga yang yang tidak tidak menika menikah h hidup hidup berdek berdekata atan n dalam dalam daerah geogra3is
b) Keluarga 5on tradisional keluarga dengan orang tua yg memiliki anak tanpa menikah • Pasangan yang memiliki anak tanpa menikah • Pasangan yang hidup bersama tanpa menikah !kumpul kebo) • keluar keluarga ga gay dan lesbi lesbi adalah adalah pasanga pasangan n yang yang berjen berjenis is kelami kelamin n • •
sama hidup bersama sebagai pasangan yang menikah keluarga komuni adalah rumah tangga yang terdiri dari lebih satu pasangan
monogamy
dengan
anak+anak
secara
bersama
menggunakan menggunakan 3asilita 3asilitas s sumber sumber dan memiliki memiliki pengalaman yang sama &) enuru enurutt Ander Anderson son 6arter 6arter Keluar Keluarga ga nti nti !nucle !nuclear ar 3amily 3amily)) yaitu yaitu keluar keluarga ga yang yang terdir terdirii dari dari • •
suami istri dan anak kandung atau anak angkat Keluarga Keluarga besar !ekstended 3amily) yaitu keluarga keluarga inti ditambah
•
dengan keluarga lain yang mempunyai hubungan darah Keluarga berantai !sereal 3amily) yaitu keluarga yang terdiri dari 'anita dan pria yang menikah lebih dari satu kali dan merupakan
•
satu keluarga inti Keluar Keluarga ga duda/ja duda/janda nda !singl !singlee 3amily 3amily)) yaitu yaitu rumah rumah tangga tangga yang yang terdiri dari satu orang tua dengan anak kandung atau anak angkat
•
yang disebabkan karena perceraian atau kematian Keluar Keluarga ga berkompo berkomposis sisii yaitu yaitu keluarg keluargaa yang yang perka'i perka'inan nannya nya
berpoligami dan hidup secara bersama+sama Keluarga kabitas yaitu keluarga yang terbentuk tanpa pernikahan • c. ,ung ,ungsi si kel kelua uarrga ,ungsi keluarga merupakan hasil atau konsekuensi dan struktur keluarga atau sesuat sesuatu u tentan tentang g apa yang yang dilakuk dilakukan an oleh oleh keluar keluarga. ga. Terdap erdapat at beberap beberapaa 3ungsi 3ungsi keluarga menurut ,riedman !1##$)7 etia'ati 2 Derma'an !&889) yaitu 1. ,ung ,ungsi si a3ek a3ektti3 eru erupa paka kan n 3ungs 3ungsii kelu keluar arga ga dala dalam m meme memeni nihi hi kebut kebutuh uhan an pemel pemelih ihar araa aan n kepribadian dari anggota keluarga. erupakan respon dari keluarga terhadap kondisi dan situasi yang dialami tiap anggota keluarga mengekspresikan kasih sayang. &. ,ung ,ungsi si sosi sosial alis isas asii
Tercerm Tercermin in dalam melakukan pembinaan pembinaan sosialis sosialisasi asi pada anak membentuk nilai dan norma yang diyakini diyakini anak memberikan memberikan batasan+bat batasan+batasan asan perilaku yang boleh dan tidak boleh pada anak meneruskan nilai& budaya keluarga. *. ,ungs ,ungsii pera pera'a 'ata tan n keseh kesehat atan an erupak erupakan an 3ungsi 3ungsi keluar keluarga ga dalam dalam melin melindung dungii keaman keamanan an dan keseha kesehatan tan sel seluruh uruh
angg anggot otaa
kelu keluar arg ga
ser serta
menja enjami min n
pem pemenuh enuhan an
kebu kebuttuhan uhan
perkembangan 3isk mental spiritual dengan cara memelihara dan mera'at anggota keluarga serta mengenali kondisi sakit tiap anggota keluarga. . ,ung ,ungsi si ekon ekonom omii ,ungs ,ungsii ekono ekonomi mi untu untuk k meme memenu nuhi hi kebut kebutuha uhan n kelua keluarg rgaa seper seperti ti sanda sandang ng pangan papan dn kebutuhan lainnya melalui kee3ekti3an sumber dana keluarga.e keluarga.encari ncari sumber& sumber& penghasilan penghasilan guna memenuhi memenuhi kebutuhan kebutuhan keluarga keluarga pengaturan penghasilan keluarga menabung untuk memenuhi kebutuhan+ kebutuhan yang akan datang !pendidikan anak dan jaminan hari tua). 9. ,ung ,ungsi si biol biolog ogis is ,ungsi biologis bukan hanya ditunjukan untuk meneruskan keturunan tetapi untuk memelihara dan membebaskan anak untuk kelanjutan generasi. %. ,ung ,ungsi si psik psikol olog ogis is ,ungsi psikologis terlihat bagaimana keluarga memberikan kasih sayang dan rasa rasa aman aman memberi memberikan kan perhat perhatian ian dianta diantara ra anggota anggota keluar keluarga ga membin membinaa pende'asaan kepribadian anggota keluarga memberikan identitas keluarga. 0. ,ung ,ungsi si Pen Pendi didi dika kan n Diberikan Diberikan keluarga keluarga dalam rangka memberikan pengetahuan pengetahuan keterampil keterampilan an membentuk membentuk perilaku perilaku anak mempersiapkan mempersiapkan anak untuk kehidupan de'asa mendidik anak sesuai dengan tingkat perkembangannya d. Tuga Tugass kelu keluar arga ga Tuga Tugass kelu keluar arga ga
meru merupa paka kan n
peng pengum umpu pula lan n
data data
yang ang
berk berkai aita tan n
deng dengan an
ketida ketidakma kmampu mpuan an keluar keluarga ga dalam dalam menghad menghadapi api masala masalah h keseha kesehatan tan.:i .:ima ma tugas tugas keluarga yang dimaksud ; 1) Ketidakmam Ketidakmampuan puan keluar keluarga ga mengenal mengenal masalah masalah kesehat kesehatan an &) Ketidakmam Ketidakmampuan puan keluarga keluarga mengambil mengambil keputusan keputusan *) Ketidakmam Ketidakmampuan puan keluarga keluarga mera'at mera'at anggota anggota keluar keluarga ga yang sakit sakit ) Ketidakmam Ketidakmampuan puan keluar keluarga ga memodi3 memodi3ikasi ikasi lingkungan lingkungan 9) Ketidakmam Ketidakmampuan puan keluarga keluarga meman3aat meman3aatkan kan 3asilita 3asilitass pelayanan pelayanan kesehatan kesehatan e. Tingk Tingkat at kemandi kemandiria rian n kelu keluarg argaa
Keberh Keberhasi asilan lan asuhan asuhan kepera kepera'at 'atan an keluar keluarga ga yang yang dilakuk dilakukan an pera'a pera'att keluar keluarga ga dapat dapat dimula dimulaii dari dari sebera seberapa pa tingka tingkatt kemandi kemandiria rian n keluar keluarga ga dengan dengan mengetahui mengetahui kriteria kriteria atau ciri+ciri ciri+ciri yang menjadi ketentuan ketentuan tingkatan tingkatan mulai dari tingkat kemandirian sampai tingkat kemandirian < menurut Dep+Kes !&88%) sebagai berikut ; 1. Tingkat Tingkat kemandi kemandirian rian !keluarga !keluarga mandiri mandiri tingkat tingkat /K ) a) enerima enerima petugas petugas pera'at pera'atan an kesehat kesehatan an masyar masyarakat akat b) enerima pelayanan kepera'atan yang diberikan sesuai dengan rencana kepera'atan &. Tingkat Tingkat kemandir kemandirian ian !keluar !keluarga ga mandiri mandiri tingkat tingkat /K ) ) a) enerima enerima petugas petugas pera'at pera'atan an kesehat kesehatan an masyar masyarakat akat b) enerima pelayanan kepera'atan yang diberikan sesuai dengan rencana kepera'atan c) Tahu Tahu dan dapat mengungkapkan mengungkapkan masalah masalah kesehatan kesehatan secara secara benar benar d) elakukan elakukan tindakan tindakan kepera'a kepera'atan tan sederhana sederhana sesuai sesuai yang dianjurk dianjurkan an e) eman3aatk eman3aatkan an 3asilit 3asilitas as pelayana pelayanan n kesehatan kesehatan secara secara akti3 *. Tingkat Tingkat kemandir kemandirian ian !keluarga !keluarga mandiri mandiri tingkat tingkat /K ) ) a) enerima enerima petugas petugas pera'at pera'atan an kesehat kesehatan an masyar masyarakat akat b) enerima pelayanan kepera'atan yang diberikan sesuai dengan rencana kepera'atan c) Tahu Tahu dan dapat mengungkapkan mengungkapkan masalah masalah kesehatan kesehatan secara secara benar benar d) elakukan elakukan tindakan tindakan kepera'a kepera'atan tan sederhana sederhana sesuai sesuai yang dianjurka dianjurkan n e) eman3aatka eman3aatkan n 3asilita 3asilitass pelayanan pelayanan kesehatan kesehatan secara secara akti3 3) elaks elaksana anakan kan tindak tindakan an pencegah pencegahan an sesuai sesuai anjur anjuran an . Tingkat Tingkat kemandir kemandirian ian < !keluarga !keluarga mandiri mandiri tingkat tingkat < /K /K <) a) enerima enerima petugas petugas pera'at pera'atan an kesehat kesehatan an masyar masyarakat akat b) enerima pelayanan kepera'atan yang diberikan sesuai dengan rencana c) d) e) 3) g)
kepera'atan Tahu Tahu dan dapat mengungkapkan mengungkapkan masalah masalah kesehatan kesehatan secara secara benar benar elakukan elakukan tindakan tindakan kepera'a kepera'atan tan sederhana sederhana sesuai sesuai yang dianjurka dianjurkan n eman3aatka eman3aatkan n 3asilita 3asilitass pelayanan pelayanan kesehatan kesehatan secara secara akti3 elaks elaksana anakan kan tindak tindakan an pencegah pencegahan an sesuai sesuai anjur anjuran an elaku elakukan kan tindak tindakan an promoti promoti33 secara secara akti3 akti3
3. Tahapa Tahapan n dan Tugas Tugas Perkem Perkemban bangan gan Kelua Keluarga rga 1) Tahap Tahap Pasan Pasangan gan pemula/ pemula/bar baru u menikah menikah Tugas ; aling memuaskan antar pasangan • -eradaptasi dengan keluarga besar dari masing+masing pihak • erencanakan dengan matang jumlah anak • emperjelas peran masing+masing pasangan • &) Tahap Tahap Keluarg Keluargaa dengan menunggu menunggu kelahiran kelahiran anak anak
Tugas; empersiapkan biaya persalinan empersiapkan mental calon orang tua • empersiapkan berbagai kebutuhan anak • *) Tahap Keluarga dengan mempunyai bayi Tugas; emberikan A sebagai kebutuhan dasar bayi !A ekslusi3 % • •
•
bln) emberikan kasih sayang ulai mensosialisasikan dengan lingkungan keluarga besar
•
masing+masing pasangan Pasangan kembali melakukan adaptasi karena kehadiran anggota
•
keluarga baru termasuk siklus hubungan se= empertahankan hubungan dalam rangka memuaskan pasangan • ) Tahap < Keluarga dengan anak prasekolah Tugas; enanamkan nilai+nilai dan norma kehidupan • ulai menanamkan keyakinan beragama • engenalkan kultur keluarga • emenuhi kebutuhan bermain anak • embantu anak dalam sosialisasi dengan lingkungan sekitar • enanamkan tanggung ja'ab dalam lingkup kecil • emberikan stimulus bagi pertumbuhan dan perkembangan anak • 9) Tahap < Keluarga dengan anak usia sekolah Tugas; emenuhi kebutuhan sekolah anak baik alat+alat sekolah maupun •
•
biaya sekolah embiasakan belajar teratur emperhatikan anak saat menyelesaikan tugas sekolahn ya emberikan pengertian pada anak bah'a pendidikan sangat
•
penting untuk masa depan anak embantu anak dalam bersosialisasi lebih luas dengan lingkungan
• •
sekitarnya %) Tahap < Keluarga dengan anak remaja Tugas; emberikan perhatian lebih pada anak remaja • -ersama+sama mendiskusikan tentang rencana sekolah/kegiatan di • •
luar sekolah emberikan kebebasan dalam batasan yang bertanggung ja'ab
empertahankan komunikasi dua arah 0) Tahap < Keluarga dengan melepas anak ke masyarakat Tugas; empertahankan keintiman pasangan • embantu anak untuk mandiri • empertahankan komunikasi • emperluas hubungan keluarga antara orang tua dengan menantu • enata kembali peran dan 3ungsi keluarga setelah ditinggal anak • $) Tahap < Keluarga dengan tahap berdua kembali Tugas; enjaga keintiman pasangan • erencanakan kegiatan yang akan datang • Tetap menjaga komunikasi dengan anak dan cucu • emperhatikan kesehatan masing+masing pasangan • #) Tahap > Keluarga dengan tahap masa tua Tugas; aling memberikan perhatian yang menyenangkan antar pasangan • emperhatikan kesehatan masing+masing pasangan • erencanakan kegiatan untuk mengisi 'aktu tua seperti dengan • •
•
berolahraga berkebun mengasuh cucu Pada masa tua pasangan saling mengingatkan akan adanya kehidupan yang kekal setelah kehidupan ini
g. :evel Pencegahan Pera'atan keluarga Pencegahan kepera'atan keluarga ber3okus pada tiga level prevensi yaitu 1) Pencegahan primer !primary prevention) &) Pencegahan sekunder !secondary prevention) *) Pencegahan tersier !tertiary prevention)
BAB II KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN HIPERTENSI Pengertian Asuhan kepera'atan keluarga menurut alvicion ?. -ail.on dan Aracelis aglaya 1#0$. Pera'atan kesehatan keluarga adalah tingkat pera'atan kesehatan masyarakat yang ditujukan atau dipusatkan pada keluarga sebagai unit atau kesatuan yang di ra'at dengan sehat sebagai tujuan melalui pera'atan sebagai sarana atau penyalur. A. Pengertian
@ipertensi adalah tekanan darah tinggi yang bersi3at abnormal. eseoarang dianggap mengalami hipertensi apabila tekanan darahnya lebih tinggi dari 18/#8 mm@g sistolik atau #8 mm@g diastol. !lisabet 6or'in hal *9%). @ipertensi adalah peningkatan abnormal pada tekanan sistolik 18 mm @g atau lebih dan tekanan diastolic 1&8 mm@g !haron :.(ogen 1##%). @ipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 18 mm@? dan tekanan darah diastolic lebih dari #8 mm@? !:uckman orensen1##%). @ipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah sistolik 18 mm@g atau lebih dan tekanan darah diastolic #8 mm@g atau lebih. !-arbara @earrison 1##0) Dari ketiga de3inisi diatas dapat disimpulkan bah'a hipertensi adalah peningkatan tekanan darah yang abnormal dengan tekanan sistolik lebih tinggi dari 18 mm@g menetap atau telkanan diastolik lebih tinggi dari #8 mm@g. Diagnosa dipastikan dengan mengukur rata+
rata dua atau lebih pengukuran tekanan darah pada dua 'aktu yang terpisah. Patologi utama pada hipertensi adalah peningkatan tahanan vaskuler peri3er pada tingkat arteriol. B. Etiologi
@ipertensi adalah asimtomatik. ?ejala+gejala menandakan kerusakan pada organ targeet seperti otak ginjal mata dan jantung. -ila tak teratasi hipertensi dapat menimbulkan stroke gagal ginjal dan kebutaan dan gagal jantung kongesti3. -erdasarkan penyebabnya hipertensi dibagi menjadi & bagian yaitu ; !ansjoer Ari3dkk1### hal 91$) 1. sensial !primer/idiopatik) etiologi tak diketahui dapat dipercepat atau maligna namun banyak 3actor yang mempengaruhi seperti genetika lingkungan hiperaktivitas susunan sara3 simpatik system rennin angiotensin e3ek dari eksresi 5a obesitas merokok dan stress ekunder atau hipertensi renal disebabkan oleh proses penyakit dasar. Dapat diakibatkan karena penyakit parenkim renal/vakuler renal. &. Penggunaan kontrasepsi oral yaitu pil. ?angguan endokrin dll. Pada umunya hipertensi tidak mempunyai penyebab yang spesi3ik. @ipertensi terjadi sebagai respon peningkatan cardiac output atau peningkatan tekanan peri3er. 5amun ada beberapa 3actor yang mempengaruhi terjadinya hipertensi; a. ?enetik; (espon nerologi terhadap stress atau kelainan eksresi atau transport 5a. b. Bbesitas; terkait dengan level insulin yang tinggi yang mengakibatkan tekanan darah meningkat. c. tress :ingkungan d. @ilangnya lastisitas jaringan and arterisklerosis pada orang tua serta pelabaran pembuluh darah. ,aktor+3aktor yang
mempertinggi
resiko
terjadinya
hipertensi
antara
lain;
a. Keturunan b. Csia c. -erat badan d. Perokok Pola makan e. dan gaya hidup Aktivitaas olah raga C. Patofisiologi
ekanisme yang mengontrol kontriksi dan relaksasi pembuluh darah terletak di pusat vasomotor pada medulla di otak. Dari pusat vasomotor ini bermula jaras sara3 simpatis yang berlanjut ke ba'ah korda spinalis dan keluar dari kolumna medulla spinalis ganlia simpatis di toraks dan abdomen. (angsangan pusat vasomotor dihantarkan dalam bentuk impuls yang bergerak ke ba'ah melalui sistem sara3 simpatis ke ganglia simpatis. Pada titik
ini neuron preganglion melepaskan asetilkolin yang akan merangsang serabut sara3 pasca ganglion ke pembuluh darah dimana dengan dilepaskannya norepinephrin mengakibatkan kontriksi pembuluh darah. -erbagai 3actor seperti kecemasan dan ketakutan dapat mempengaruhi respon pembuluh darah terhadap rangsang vasokontriksi. ndividu dengan hipertensi sangat meskipun tidak diketahui dengan jelas mengapa hal tersebut bisa terjadi. Pada saat bersamaan dimana system sara3 simpatis merangsang pembuluh darah sebagai respon rangsang emosi kelenjar adrenal juga terangsang mengakibatkan tambahan aktivitas vasokontriksi. edulla adrenal mensekresi epinephrine yang menyebabkan vasokontriksi. Korteks adrenal mensekresi kortisol dan steroid lainnya yang dapat memperkuat respon vasokontriktor pembuluh
darah.
yang
mengakibatkan
penurunan
aliran
ke
ginjal
menyebabkan pelepasan rennin. (ennin merangsang pembentukan angiotensin yang kemudian di ubah menjadi angiotensin suatu vasokontriktor kuat yang pada gilirannya merangsang sekresi aldosteron oleh korteks adrenal. @ormon ini menyebabkan rtensi 5atrium dan air oleh tubulus ginjal menyebabkan peningkatan volume intra vascular. emua 3actor ini cenderung mencetuskan keadaan hipertensi. Cntuk pertimbangan gerontology perubahan sruktural dan 3ungsional pada sistem pembuluh peri3er bertanggungja'ab pada perubahan tekanan darah yang terjadi pada usia lanjut. Perubahan tersebut meliputi aterosklerosis hilangnya elastisitas jaringan ikat dan penurunan dalam relaksasi otot polos pembuluh darah yang pada gilirannya menurunkan kemampuan distensi dan daya regang pembuluh darah. Konsekuensinya aorta dan arteri besar berkurang kemampuannya dalam mengakomodasi volume darah yang dipompa oleh jantung !
D. Klasi3ikasi @ipertensi Klasi3ikasi @ipertensi !45: 1##0) ; The si=t (eport o3 4oin 5ational 6ommittee on Prevention 1##0 dikutip oleh ansjoer Ari3 dkk 1### hal 91# dapat dilihat dalam tabel berikut ; Tabel 1. Klasi3ikasi @ipertensi Klasi3ikasi istolik mm@g Diastolik mm@g a. 5ormal 1*8 1*# $9 $#
b. Perbatasan 18 19# #8 ## c. @ipertensi tingkat 1%8 10# 188 18# d. @ipertensi tingkat & E 1$8 F $9 e. @ipertensi tingkat * F 1*8 E 118 D. ani3estasi Klinik Peninggian tekanan darah kadang+kadang merupakan satu+satunya gejala bila demikian
gejala baru ada setelah terjadi komplikasi pada ginjal mata otak atau jantung. ?ejala lain yang sering ditemukan adalah sakit kepala epistaksis marah telinga berdenging mata berkunang+kunang dan pusing . !ansjoer Ari3 dkk 1###). Pada sebagian besar penderita hipertensi tidak menimbulkan gejala meskipun secara tidak sengaja beberapa gejala terjadi bersamaan dan dipercaya berhubungan dengan tekanan darah tinggi
!padahal
sesungguhnya
tidak).Pada
tingkat
a'al
sesungguhnya
@ipertensi
asimtomatis mempunyai gejala ; 1. akit kepala ; pada occipital seringkali timbul pada pagi hari. &.
,. Penatalaksanaan Deteksi dan tujuan penatalaksanaan hipertensi adalah menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan mortalitas serta morbiditas yang berkaitan. Tujuan terapi adalah mencapai dan mempertahankan tekanan sistolik di ba'ah 18 mm@g dan tekanan diastolic di ba'ah #8 mm@g dan mengntrol 3actor risiko. @al ini dapat di capai melalui modi3ikasi gaya hidup saja atau dengan obat antihipertensi. 1. Terapi tanpa Bbat Diet yang dianjurkan untuk penderita hipertensi adalah ; a. Penurunan konsumsi garam dari 18 gr/hari menjadi 9 gr/hari b. Diet rendah kolesterol dan rendah asam lemak jenuh
c. Penurunan berat badan d. Penurunan asupan etanol &. :atihan 3isik atau olahraga yang teratur dan terarah. a. Blahraga yang dianjurkan seperti lari jogging bersepeda berenang dan lain+lain. b. :amanya latihan berkisar antara &8+&9 menit berada dalam Gona latihan. c. ntensitas olahraga yang baik antara %8+$8H dari kapasitas aerobic atau 0&+$8H dari denyut nadi maksimal yang disebut Gona latihan. d. ,rekuensi latihan sebaiknya * kali/minggu dan lebih baik lagi 9 kali/minggu. *. Pendidikan kesehatan !penyuluhan) Tujuan pendidikan yaitu untuk meningkatkan pengetahuan pasien tentang penyakit hipertensi dan pengelolaannya sehingga pasien dapat mempertahankan hidupnya dan mencegah komplkasi lebih lanjut. . Terapi dengan Bbat Tujuan pengobatan hipertensi tidak hanya menurunkan tekanan darah saja tetapi juga mengurangi dan mencegah komplikasi akibat hipertensi agar penderita dapat bertambah kuat. Pilihan obat untuk penderita hipertensi adalah sebagai berikut ; a. @ipertensi tanpa komplikasi ; diuretic beta blocker. b. @ipertensi dengan indikasi penyakit tertentu ; inhibitor A6 penghambat reseptor angiotensin al3a blocker al3a+beta+blocker beta blocker antagonis 6a dan diuretic c. ndikasi yang sesuai Diabetes ellitus tipe dengan proteinuria diberikan inhibitor A6. d. Pada penderita dengan gagal jantung diberikan inhibitor A6 dan diuretic. e. @ipertensi sistolik terisolasi ; diuretic antagonis 6a dihidropiridin kerja sama. 3. Penderita dengan in3ark miokard ; beta blocker !non A) inhibitor A6 !dengan dis3ungsi sistolik).
-A- AKP TB(T Asuhan Kepera'atan Keluarga dengan @ipertensi .
Data umum 1. 5ama Kepala Keluarga ; Tn. &. Alamat ; tidak ada data *. Komposisi keluarga
5o
5ama
1 & *
Tn. 5y. < An. : ?enogram
5y. < !*8)
Tn. *#
An. : !1)
4enis Kelamin
@ubungan
Cmur
Pendidikan
: P :
dengan KK KK steri Anak
*# th *8 th 1 th
+ + +
Ket ;
; laki laki ; perempuan ++++++++ ; tinggal serumah
. Tipe keluarga Keluarga Tn. adalah keluarga dengan tipe nuclear 3amily dimana dalam keluarga hanya ada suami istri dan anak. 9. uku Tidak ada data %. Agama Tidak ada data 0. tatus osial konomi Keluarga Tn. mengatakan tidak mempunyai pekerjaan yang tetap dia juga jarang berinteraksi dengan tetangganya $. Aktivitas rekreasi keluarga Tidak ada data .
(i'ayat Dan Tahapan Perkembangan Keluarga #. Tahap perkembangan keluarga saat ini Keluarga dengan balita dengan tugas perkembangan keluarga; + enanamkan nilai& dan norma kehidupan. + ulai menanamkan keyakinan beragama. + engenalkan kuitur keluarga. + emenuhi kebutuhan bermain anak. + embantu anak dlm sosialisasi dgn ling. ekitar. + enanamkan tanggung ja'ab dlm lingkup kecil. + emberikan stimulus bagi pertumbuhan dan perkembangan anak 18. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi Anak tidak diimunisasi5y. < saat ini tidak memakai K- keluarga tidak pernah berobat ke puskesmas 5y. < menderita hipertensi dan dia mengatakan tidak pernah control ke puskesmas. 11. (i'ayat keluarga inti Tidak ada data 1&. (i'ayat keluarga sebelumnya Tidak ada data
.
:ingkungan
1*. Karakteristik rumah ituasi lingkungan 7 (umah semi permanen terdapat satu buah jendela di sebelah pintu masuk terdiri dari dua kamar tidur yang hanya memiliki satu pintu saja dinding samping berhimpitan dengan tetangga dan udara dalam rumah lembab. Pembuangan sampah ; Tak ada data hanya sampah mainan yang berserakan di dalam rumah . umber air minum tempat pembuangan tinja dan tempat pembuanga limbah ; Tak ada data 1. Karakteristik tetangga dan komunitas (" Kehidupan antar anggota keluarga setiap keputusan ada di tangan kepala keluarga dan tanpa memerlukan persetujuan dari anggota keluarga yang lain 19. obilitas geogra3is keluarga Tidak ada data 1%. Perkumpulan Keluarga dan nteraksi dengan masyarakat Tn. jarang berinteraksi dengan tetangganya. 10. istem pendukung keluarga Tidak ada data Denah (umah
Tempat Tidur
<.
truktur keluarga 1$. Pola komunikasi keluarga
Tetangga
etiap keputusan ada di tangan kepala keluarga dan tanpa memerlukan persetujuan dari anggota keluarga yang lain. 1#. truktur kekuatan keluarga Tidak ada data &8. truktur peran Tidak ada data &1. 5ilai atau norma budaya Tidak ada data
<.
,ungsi Keluarga &&. ,ungsi A3ekti3 Tidak ada data &*. ,ungsi osialisasi Keluarga Tn. jarang berinteraksi dengan tetangganya &. ,ungsi Pera'atan Kesehatan munisasi ; Anak tidak diimunisasi karena ayah takut anaknya panas dan ibunya tidak memakai K- keluarga tidak pernah berobat kepuskesmas dan jika ada salah satu anggota kelurga yang sakit hanya menggubnakan obat+obatan alami atau membeli di'arung. stri Tn. !5y.<) sedang hamil trimester kedua dari sebelum menikah 5y. < menderita hipertensi 5y < mengatakan tidak pernah kontrol ke puskesmas 5y. < juga pernah mengalami keguguran saat mengandung anak pertama dan kelahiran anak kedua dibantu oleh dukun.
<.
tres dan Koping Keluarga &9. tressor 4angka Panjang Dan 4angka Pendek Anak tidak diimunisasi karena ayah takut anaknya panas &%. Kemampuan Keluarga -erespon Terhadap asalah etiap keputusan ada ditangan keluarga dan tanpa memerlukan persetujuan dari anggota yang lain &0. trategi Koping etiap keputusan ada ditangan keluarga dan tanpa memerlukan persetujuan dari anggota yang lain &$. trategi Adaptasi Dis3ungsional Dari hasil pengkajian didapatkan adanya cara+cara keluarga mengatasi masalah secara maladaptive.
<.
@arapan Keluarga Tidak Ada Data
<.
Data Tambahan
1. 5utrisi Tidak Ada Data &. liminasi Tidak Ada Data *. stirahat Tidur
Tidak Ada Data . Aktivitas ehari+hari Tidak ada Data 9. erokok Tidak ada Data
>.
Pemeriksaan ,isik Tidak Ada Data
Analisa Data
Data subjekti3
5o 1
Data Data subyekti3 Ayah mengatakan anaknya tidak diimunisasi karena takut anaknya panas Data obyekti3 ; +
&
*
Data subyekti3 Keluarga mengatakan tidak pernah berobat ke Puskesmas dan jika salah satu anggota keluarga yang sakit hanya menggunakan obat obatan alami atau membeli di 'arung. stri Tn. ! 5y.< ) sedang hamil trimester kedua dari sebelum menikah 5y.< menderita hipertensi 5y.< mengatakan tidak pernah control ke Puskesmas 5y.< juga pernah mengalami keguguran saat mengandung anak dan kelahiran anak ke di bantu oleh dukun Data Bbyekti3;+ Data subyekti3 Keluarga mengatakan setiap keputusan ada di tangan kepala keluarga dan tanpa memerlukan persetujuan dari anggota keluarga yang lain Dan Tn jarang berinteraksi dengan tetangganya. Data Bbyekti3; + Data subyekti3 ;+ Data obyekti3 (umah semi permanen terdapat satu buah jendela di sebelah pintu masuk terdiri dari dua kamar tidur yang hanya memiliki satu pintu saja dinding samping berhimpitan dengan tetangga dan udara dalam rumah lembab hanya sampah mainan yang berserakan di dalam rumah
9
Data subyekti3 stri Tn. ! 5y.< ) sedang hamil trimester kedua dari sebelum menikah 5y.< menderita hipertensi 5y.< mengatakan tidak pernah control ke Puskesmas Data obyekti3;+
D= Kepera'atan (esiko terjadinya gangguan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi pada An : !1 th) di keluarga Tn b/d ketidaktahuan keluarga Tn mengenal masalah kesehatan keluarga Kurang pengetahuan Keluarga Tn b/d ketidakmampuan keluarga Tn menggunakan 3asilitas pelayanan kesehatan di sekitarnya.
Koping keluarga Tn tidak e3ekti3 b/d ketidakmampuan Tn memutuskan tindakan kesehatan yang tepat bagi keluarga Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah b/d ketidakmampuan keluarga Tn memodi3ikasi lingkungan untuk menjamin kesehatan keluarga.
(esiko terjadinya preeklamsia pada 5y < b/d ketidakmampuan keluarga Tn mera'at keluarga yang mengalami gangguan kesehatan.
Diagnose kepera'atan keluarga dan scoring Diagnose kepera'atan keluarga yang muncul antara lain ;
1. (esiko terjadinya gangguan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi pada An : !1
th) di keluarga Tn b/d ketidaktahuan keluarga Tn mengenal masalah kesehatan keluarga no
6riteria
core
pembenaran
1
i3at masalah ; resiko
&/* = 1
asalah ini belum terjadi namun terdapat data bah'a An.: belum diimunisasi.
&
Kemungkinan masalah untuk diubah ;mudah
&/& = &
asalah masih mudah untuk diubah dengan cara memberikan penyuluhan tentang pentingnya imunisasi.
*
Potensial masalah untuk di cegah ; tinggi
*/* = 1
asalah gangguan penyakit belum terjadi jadi bisa dilakukan pera'atan kesehatan mulai dari sekarang dan melakukan imunisasi pada kehamilan berikutnya.
enonjolnya masalah ; tidak segera diatasi
I=1
Karena masalah belum terjadi maka tidak perlu segera di atasi namun harus dilakukan.
Total
1/*
&. Kurang pengetahuan Keluarga Tn b/d ketidakmampuan keluarga Tn menggunakan
3asilitas pelayanan kesehatan di sekitarnya. no
6riteria
core
Pembenaran
1
i3at masalah ; actual
1/* = 1
Keluarga tidak pernah berobat ke Puskesmas dan jika salah satu anggota keluarga yang sakit hanya menggunakan obat
obatan alami atau membeli di 'arung. stri Tn. ! 5y.< ) sedang hamil trimester kedua dari sebelum menikah 5y.< menderita hipertensi 5y.< mengatakan tidak pernah control ke Puskesmas 5y.< juga pernah mengalami keguguran saat mengandung anak dan kelahiran anak ke di bantu oleh dukun. asalah mudah untuk diubah dengan cara memberikan penyuluhan tentang pelayanan kesehatan puskesmas.
&
Kemungkinan masalah untuk diubah ; mudah
&/& = &
*
Potensial masalah untuk di cegah ; tinggi
*/* = 1
"alaupun masalahnya sudah terjadi tetapi jika ada salah satu keluarga yang sakit dan ibu hamil lagi bisa langsung diba'a ke puskesmas setelah keluarga tahu 3ungsi puskesmas.
enonjolnya masalah ; ada masalah tidak perlu segera ditangani
I=1
asalah sudah terjadi tapi keluarga menganggap ini bukan masalah yang serius jadi tidak segera ditangani.
Total
* 9/%
*. Koping keluarga Tn tidak e3ekti3 b/d ketidakmampuan Tn memutuskan tindakan
kesehatan yang tepat bagi keluarga no
6riteria
score
Pembenaran
1
i3at masalah ; actual
1/* = 1
etiap keputusan ada di tangan kepala keluarga dan tanpa memerlukan persetujuan dari anggota keluarga yang lain Tn jarang berinteraksi dengan
tetangganya. &
Kemungkinan masalah untuk diubah ; sedang
I =&
asalah masih mungkin untuk diubah 'alaupun agak susah mengubah koping negative ke positi3.
*
Potensial masalah untuk dicegah ; cukup
&/* = 1
asalah sudah terjadi tetapi keluarga masih belum mampu mengambil keputusan yang tepat untuk kesehatan mereka.
enonjolnya masalah ; ada masalah tidak perlu segera ditangani
I=1
Keluaga merasakan ada masalah tapi menurut mereka tidak serius jadi tidak perlu segera ditangani.
Total
& 1/&
. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah b/d ketidakmampuan keluarga Tn memodi3ikasi lingkungan untuk menjamin kesehatan keluarga. 5o 1
Kriteria i3at masalah;
kore */* =1
aktual
&
Kemungkinan masalah dapat di ubah;
&/& = &
Pembenaran (umah semi permanen terdapat satu buah jendela di sebelah pintu masuk terdiri dari dua kamar tidur yang hanya memiliki satu pintu saja dinding samping berhimpitan dengan tetangga dan udara dalam rumah lembab hanya sampah mainan yang berserakan di dalam rumah asalah mudah diubah jika semua anggota keluarga ikut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan rumah.
mudah *
Potensial masalah untuk dicegah; 6ukup
&/* = 1
asalah masih dapat dicegah agar tidak berlanjut dengan menjaga kebersihan lingkungan tapi pengubahan struktur bangunan masih berkendala dengan 3actor ekonomi mengingat Tn. tidak mempunyai pekerjaan yang tetap.
enonjolnya masalah;
&/& = 1
asalah berat dan harus segera ditangani Total
Keluarga merasakan betul adanya masalah pemeliharaan rumahnya yang bias menyebabkan timbulnya masalah kesehatan jadi harus segera ditangani.
&/*
9. (esiko terjadinya preeklamsia pada 5y < b/d ketidakmampuan keluarga Tn mera'at
keluarga yang mengalami gangguan kesehatan. 5o
Kriteria
1
i3at masalah;
kore &/* =1
asalah ini belum terjadi namun terdapat data bah'a stri Tn. ! 5y.< ) sedang hamil trimester kedua dari sebelum menikah 5y.< menderita hipertensi 5y.< mengatakan tidak pernah control ke Puskesmas.
&/& = &
asalah mudah untuk diubah dengan cara memberikan penyuluhan tentang bahaya hipertensi pada saat kehamilan dan pentingnya control saat hamil.
&/* = 1
asalah belum terjadi tetapi ibu punya ri'ayat hipertensi pada kehamilan yang pertama dan menyebabkan abortus.
1/& = 1
asalah belum terjadi sehingga keluarga menganggap masalah ini tidak perlu segera ditangani namun tetap harus dilakukan control ke petugas kesehatan.
resiko
&
Kemungkinan masalah dapat di ubah; udah
*
Potensial masalah untuk dicegah; 6ukup
enonjolnya masalah; Ada masalah tidak perlu segera ditangani Total
Pembenaran
* 9/%
Prioritas Diagnosa Kepera'atan
1. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah b/d ketidakmampuan keluarga Tn memodi3ikasi lingkungan untuk menjamin kesehatan keluarga. &. (esiko terjadinya gangguan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi pada An : !1 th) di keluarga Tn b/d ketidaktahuan keluarga Tn mengenal masalah kesehatan keluarga *. Kurang pengetahuan Keluarga Tn b/d ketidakmampuan keluarga Tn menggunakan 3asilitas pelayanan kesehatan di sekitarnya . (esiko terjadinya preeklamsia pada 5y < b/d ketidakmampuan keluarga Tn mera'at keluarga yang mengalami gangguan kesehatan. 9. Koping keluarga Tn tidak e3ekti3 b/d ketidakmampuan Tn memutuskan tindakan kesehatan yang tepat bagi keluarga.
5T(<5 1. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah b/d ketidakmampuan keluarga Tn memodi3ikasi lingkungan untuk menjamin kesehatan keluarga. Diagnosa kepera'atan
Tujuan Cmum
1. kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah b/d ketidakmampuan keluarga Tn. memodi3ikasi lingkungan untuk menjamin kesehatan keluarga
etelah diberikan askep keluarga keadaan rumah menjadi baik
Tujuan khusus
&. selama 1=%8 menit kunjungan keluarga mampu memelihara rumah dengan baik Dengan cara ; 1.1 enyebutkan
pengertian rumah yang sehat
valuasi kriteria
valuasi standar
ntervensi
(espon verbal
(umah yang 1.1.1 diskusikan bersama sehat adalah keluarga tentang kondisi pengertian rumah sehat 1.1.& tanyakan kembali 3isik kepada keluarga tentang kimia , pengertian rumah sehat biologi 1.1.*berikan pujian atas didalam ja'aban yang tepat rumah dan perumahan sehingga memungkin
kan penghuni atau masyarakat memperoleh derajat kesehatan yang optimal
1.&.enyebutkan ciri+ ciri rumah yang sehat
(espon verbal
1.
irkulasi
udara
yang
1.&.1 diskusikan dengan keluarga tentang ciri+ciri rumah sehat
baik. 1.&.&diskusikan bagaimana memodi3ikasi an yang rumah sehat agar sesuai cukup. dengan ciri+ciri rumah *. Air bersih sehat 1.&.*berikan pujian terpenuhi kepada keluarga atas . Pembuan pertanyaan yang tepat gan air &. Penerang
limbah diatur dengan baik agar
tidak
menimbulka n pencemaran. 9. -agian+ bagian ruang seperti lantai dan dinding tidaklembab serta tidak terpengaruh pencemaran seperti bau rembesan air kotor maupun
udara kotor 1.*. Keluarga mampu menyebutkan akibat yang ditimbulkan dari rumah yang tidak sehat
(espon verbal
1.. keluarga mampu memperbaiki kondisi rumahnya
(espon a3ekti3
(umah yang kurang sehat akan menimbulka n berbagai akibat yaitu dapat menimbulka n beragai macam penyakit kurang memberikan kenyamanan pada anggota keluarga
1.*.1diskusikan dengan keluarga akibat tidak menjaga kebersihan rumah 1.*.&berikan pujian atas tindakan yang telah dilakukan keluarga
Keluarga 1..1ajak keluarga dapat menjaga kebersihan melakukan rumah dimulai dari perubahan halaman rumah (espon terhadap psikomo 1..&.ajak keluarga kondisi tor memperbaiki bagian+ rumahnya bagian rumah yang tidak agar sesuai baik dengan rumah yang (espon sehat dan a3ekti3 1..*.motivasi keluarga memberikan untuk memelihara rumah kenyamanan agar selalu tercipta kepada kenyamanan bagi anggota keluarga keluarga
&. (esiko terjadinya gangguan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi pada An : !1 th) di keluarga Tn b/d ketidaktahuan keluarga Tn mengenal masalah kesehatan keluarga NoDiagnosa
T"#"an
E$al"asi
Inter$ensi
Keera!atan T"#"an
T"#"an K&"s"s
Kriteria
Stan'ar
(espon
munisasi adalah
+-erikan
verbal
pemberian kekebalan
pengetahuan
tubuh terhadap suatu
keluarga
U%"%
&(isiko
etelah
1.
elama
terjadinya
diberikan
1=%8 menit
gangguan
askep
kunjungan
penyakit yang
pada
Keluarga Tn.
bisa dicegah
keluarga
mampu
dengan
Tn.
mengenal
imunisasi pada
tidak
masalah
An.: !1th) di
terjadi
kesehatan yang
keluarga Tn.
gangguan
terjadi pada
b/d
penyakit
An.: yang tidak
Tujuan imunisasi ; Tujuan
ketidaktauan
pada An.:
mendapatkan
dari diberikannya suatu
imunisasi. Dengan cara; +enyebutkan
imunitas dari imunisasi
keluarga Tn. mengenal masalah kesehatan keluarga
pengertian imunisasi +enyebutkan tujuan imunisasi +enyebutkan
penyakit dengan memasukkan sesuatu ke dalam tubuh agar tubuh
imunisasi +Diskusikan
tahan terhadap penyakit
dengan
yang sedang me'abah atau berbahaya bagi seseorang.
adalah untuk mengurangi angka penderita suatu penyakit yang sangat membahayakan kesehatan
diimunisasi
keluarga tujuan keluarga harus melakukan imunisasi +Diskusikan dengan keluarga pentingnya
bahkan bisa menyebabkan
imunisasi bagi
kematian pada
anak untuk
penderitanya.
mencegah
Akibat jika anak tidak di
penyakit +-erikan
akibat jika anak tidak
tentang
imunisasi; Tidak mendapatkan kekebalan terhadap penyakit
penjelasan apabila anak tidak mendapat imunisasi +Puji keluarga
atas ja'aban atau tindakan yang tepat &.
keluarga
(espon
acam macam
+-eri
verbal
imunisasi; imunisasi
penjelasan
memutuskan
-6? DPT Polio
pada
keluarga
imunisasi yang
6ampak @epatitis dll
Tn.
tentang
Tn. mampu
tepat bagi
3ek pemberian
kesehatan An.: Dengan cara; +enyebutkan
imunisasi; 1.-6?; bisul kecil yang kemudian menjadi luka
macam+macam
dan berbekas jika ada
imunisasi +emberikan
bekas imunisasi ini
penyuluhan
berhasil &.DPT; anak menderita
tentang e3ek
panas pada sore hari
pemberian
setelah di imunisasi *.campak; panas dan
imunisasi bagi kesehatan An.:
(espon a3ekti3
kemerahan .@epatitis; umumnya tidak ada
macam+macam imunisasi +Diskusikan dengan keluarga Tn. e3ek pemberian imunisasi bagi An.: +-eri kesempatan keluarga untuk mendiskusikan tentang imunisas +otivasi keluarga untuk menjadi akseptor imunisasi +4elaskan baik buruknya dari bermacam+ macam imunisasi yang dikenal oleh
keluarga
*.
keluarga
(espon
Tempat mendapatkan
+4elaskan
Tn. mampu
psikomo
beberapa
menggunakan
tor
imunisasi; 1.Di Pos Pelayanan
3asilitas kesehatan Dengan cara; - eman3aatka n 3asilitas kesehatan terdekat untuk akseptor imunisasi
Terpadu !Posyandu) &.Di Puskesmas (umah akit -ersalin -KA (umah akit Pemerintah. *.Di Praktek -idan/Dokter
tempat pelayanan kesehatan yang melayani imunisasi +:ibatkan ayah dan ibu untuk mengambil keputusan imunisasi yang terbaik untuk anaknya +:ibatkan ayah dan ibu untuk mendiskusikan tentang imunisasi
*. Kurang pengetahuan Keluarga Tn b/d ketidakmampuan keluarga Tn menggunakan 3asilitas pelayanan kesehatan di sekitarnya noDiagnosa
TC4CA5
5T(<5
Kepera'atan TCPA5 32Kurang
etelah pengetahuan diberikan keluarga Tn Askep ?A b/d selama 1= ketidakmampuan kunjungan keluarga Tn keluarga menggunakan mengetahui 3asilitas dan mampu pelayanan menggunakan kesehatan 3asilitas disekitarnya pelayanan kesehatan
TCP5 etelah diberikan askep ?A dalam 1 kali kunjungan dan durasi 'aktu *8 menit keluarga mampu ;
K(T(A
TA5DA(
Keluarga 1.1 diskusik an bersama mampu keluarga mengenal tetang 3asilitas penggunaan kesehatan 3asilitas seperti pelayanan pelayanan kesehatan disekitarnya. medis kesejahteraa n sosial dan transportasi.
psikomotor
Keluarga mampu meman3aatk an 3asilitas kesehatan disekitarnya seperti puskesmas posyandudl l
1.engenal 3asilitas kesehatan.
&. engunakan 3asilitas kesehatan
1.& keluarga mampu mendapatkan pera'atan segera dengan mengunakan 3asilitas kesehatan yang ada.
. (esiko terjadinya preeklamsia pada 5y < b/d ketidakmampuan keluarga Tn mera'at keluarga yang mengalami gangguan kesehatan. oDiagnosa
T"#"an
E$al"asi
Kepera'atan T"#"an
T"#"an
U%"%
K&"s"s
(esiko
etelah
preeklamsia
Inter$ensi
Kriteria
Stan'ar
elama 1=%8
(espon
@ipertensi adalah
+ ?ali
diberikan
menit kunjungan
verbal
tekanan darah tinggi
pengetahuan
pada
askep pada
Keluarga Tn.
yang bersi3at
keluarga
kehamilan
keluarga
mampu
abnormal. eseoarang
tentang
kedua 5y.< di
Tn.
mengenal
dianggap mengalami
keluarga Tn.
resiko
masalah
hipertensi apabila
hipertensi +Diskusikan
b/d
preeklamsi
kesehatan yang
tekanan darahnya
ketidaktahuan pada 5y. <
terjadi pada
lebih tinggi dari
keluarga Tn.
tidak
keluarga Tn.
18/#8 mm@g
mengenal
terjadi
tentang
sistolik atau #8
hipertensi Dengan cara; enyebutkan
mm@g diastol. Tanda dan gejala
keluarga tanda
pengertian
hipertensi; yaitu
dan gejala
peningkatan tekanan
ri'ayat
hipertensi +enyebutkan
hipertensi +Puji keluarga
penyakit
penyebab
hipertensi
hipertensi +enyebutkan
masalah kesehatan keluarga tentang
tanda dan gejala hipertensi
darah dan juga disertai 1. akit kepala &.
dengan keluarga penyebab hipertensi +Diskusikan dengan
atas ja'aban atau tindakan yang tepat
9. ual dan muntah %. esak na3as 0. ?elisah
Keluarga Tn.
(espon
Diet7 yang dianjurkan
mampu
verbal
untuk penderita
mengenal
+ -eri penjelasan
kesehatan yang
hipertensi adalah ; pada keluarga Penurunan Tn. tentang konsumsi garam pencegahan
terjadi tentang
dari 18 gr/hari
penanganan
menjadi 9 gr/hari Diet rendah
penjelasan
kolesterol dan
pada keluarga
rendah asam
Tn. tentang
lemak jenuh Penurunan berat
makanan yang
•
masalah
•
hipertensi Dengan cara; +enyebutkan pencegahan •
hipertensi
badan
hipertensi + -eri
dianjurkan dan
+enyebutkan
dihindari untuk
makanan yang
mencegah
dianjurkan dan
hipertensi
dihindari untuk mencegah hipertensi (espon
+otivasi
a3ekti3
keluarga untuk mengatasi hipertensi +4elaskan
(espon verbal
pentingnya mengetahui dan mencegah terjadinya
hipertensi pada keluarga Tn.
enggunakan
(espon
Keluarga mampu
+4elaskan
3asilitas
verbal
meman3aatkan
beberapa
3asilitas kesehatan
tempat
yang ada di
pelayanan
daerahnya
kesehatan yang
kesehatan Dengan cara; +eman3aatkan 3asilitas kesehatan terdekat untuk
(espon
melayani
psikomotor
pengobatan hipertens +:ibatkan
akseptor hipertensi
keluarga dalam pengobatan hipertensi
9. Koping keluarga Tn tidak e3ekti3 b/d ketidakmampuan Tn memutuskan tindakan kesehatan yang tepat bagi keluarga.
NoDiagnosa Keera!atan
9
T"#"an
E$al"asi
T"#"an
T"#"an
U%"%
K&"s"s
Koping
etelah
elama 1=%8
(espon
Keluarga mampu
+Diskusikan
keluarga
diberikan
menit
verbal
berdiskusi dengan
bersama
Tn. tidak
askep
kunjungan
anggota keluarga
keluarga
e3ekti3 b/d
keluarga
koping
yang lain.
tentang
ketidakma
mampu
keluarga
tindakan
mpuan
memutuskan
kesehatan yang
Tn.
tindakan
e3ekti3 Dengan cara;
memutuska
kesehatan
Keluarga
anggota
n tindakan
yang tepat
mampu saling
keluarga
kesehatan
bagi keluarga berdiskusi
yang tepat
tetang
bagi
tindakan
keluarga.
kesehatan
Kriteria
Inter$ensi Stan'ar
tepat bagi
yang tepat bagi anggota keluarganya. Keluarga
(espon
Keluarga
+ berikan
mampu
psikomotor
berinteraksi dengan
keluarga
berinteraksi
tetangga dan
kesempatan
dengan
lingkungan sekitar
untuk
tetangga dan
bersosialisasi
lingkungan
dengan
sekitar
tetangga dan lingkungan sekitar
Keluarga
(espon
Keluarga mampu
+motivasi
mampu
a3ekti3
memutuskan untuk
keluarga untuk
memutuskan
menggunakan
mau
untuk
pelayanan kesehatan menggunakan
menggunaka
pelayanan
n pelayanan
kesehatan + libatkan suami
kesehatan
dan istri untuk
yang tepat
mengambil
bagi keluarga
keputusan menggunakan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi keluarga
P:5TA DA5
5o
D= kep
mplementasi
1
Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah b/d ketidakmampuan keluarga Tn memodi3ikasi
Tgl 18+11+11 jam 18.88+11.88 +mengucapkan salam +menvalidasi keadaan keluarga +mengingatkan kontrak +menjelaskan tujuan TCK 1
valuasi ; +keluarga menja'ab salam + keluarga mengatakankeadaan rumahnya masih seperti semula +keluarga menyetujui pertemuan saat ini selama %8 menit
lingkungan untuk menjamin kesehatan keluarga.
1.1.1
1.1.&
1.&.1
1.&.&
endiskusikan bersama keluarga tentang pengertian rumah sehat enanyakan kembali kepada keluarga tentang pengertian rumah sehat endiskusikan dengan keluarga tentang ciri+ciri rumah sehat
endiskusikan bagaimana memodi3ikasi rumah sehat agar sesuai dengan ciri+ciri rumah sehat.
+Keluarga mengatakan mengerti tentang diskusi yang dilakukan. +Keluarga mengatakan pengertian rumah sehat adalah kondisi 3isik kimia biologi di dalam rumah dan perumahan sehingga memungkinkan penghuni atau masyarakat memperoleh derajat kesehatan yang optimal. + Keluarga menyebutkan ciri+ciri rumah yang sehat yaitu sirkulasi udara yang baik.Penerangan yang cukup.
Air
Pembuangan
bersih air
terpenuhi
limbah
diatur
dengan baik agar tidak menimbulkan pencemaran.
Dan
-agian+bagian
ruang seperti lantai dan dinding tidak lembab 1.*.1
endiskusikan dengan keluarga akibat tidak menjaga Jkebersihan rumah.
1..1
engajak keluarga menjaga kebersihan rumah dimulai dari halaman rumah
1..&
engajak keluarga memperbaiki bagian+ bagian rumah yang tidak baik
1..*
1.1.1
emotivasi keluarga memelihara rumah agar selalu tercipta kenyamanan bagi anggota keluarga memberikan pujian atas
serta
tidak
terpengaruh
pencemaran seperti bau rembesan air kotor maupun udara kotor + Keluarga menyebutkan akibat yang ditimbulkan dari rumah yang tidak sehat yaitu rumah yang kurang sehat akan menimbulkan berbagai akibat yaitu dapat menimbulkan berbagai macam penyakit kurang memberikan kenyamanan pada anggota keluarga + keluarga mengatakan mau menjaga kebersihan rumah keluarganya. +Keluarga mengatakan akan memperbaiki kondisi rumahnya seperti keluarga dapat melakukan perubahan terhadap kondisi rumahnya agar sesuai dengan rumah yang sehat dan memberikan kenyamanan kepada keluarga. +Keluarga menyetujui untuk memelihara rumahnya untuk
ja'aban yang tepat
seterusnya. +Keluarga mengatakan merasa senang. B; +Keluarga kooperati3 dan akti3 saat diberikan penjelasan +Keluarga mendengarkaan penjelasan yang diberikan A; Keluarga mampu menyebutkan pengertian dan ciri+ciri rumah sehat Keluarga menyebutkan akibat yang ditimbulkan dari rumah yang tidak sehat keluarga mengatakan mau menjaga kebersihan rumah keluarganya dan akan memperbaiki kondisi rumahnya. Keluarga juga menyetujui untuk memelihara rumahnya untuk seterusnya P ; ngatkan kembali keluarga untuk tetap menjaga dan mempertahankan lingkungan rumahnya
&. (esiko terjadinya gangguan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi pada An : !1 th) di keluarga Tn b/d ketidaktahuan keluarga Tn mengenal masalah kesehatan keluarga
No
Diagnosa Keera!atan
& (esiko terjadinya gangguan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi pada An : !1 th) di keluarga Tn
I%le%entasi
E$al"asi
Tgl. 11+11+&811 jam 8$.88+
;
8#.88 - engucapkan
salam - emvalidasi keadaan keluarga - engingatkan kontrak - enjelaskan tujuan
- Keluarga
menja'ab salam - Keluarga mengatakan anaknya belum mendapatkan imunisasi - Keluarga menyetujui pertemuan saat ini selama %8 menit tentang imunisasi - Keluarga mendengarkan
b/d ketidaktahuan keluarga Tn mengenal masalah kesehatan keluarga
TCK 1; + emberikan pengetahuan tentang imunisasi
-
Keluarga mengatakan adalah pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan
+ endiskusikan dengan
memasukkan sesuatu ke dalam
keluarga apa tujuan
tubuh agar tubuh tahan terhadap
melakukan imunisasi
+emberikan penjelasan
penyakit yang sedang me'abah atau -
berbahaya bagi seseorang B ; keluarga mengatakan tujuan dari
apabila anak tidak mendapat
diberikannya suatu imunitas dari
imunisasi
imunisasi adalah untuk mengurangi angka penderita suatu penyakit yang sangat membahayakan kesehatan bahkan bisa menyebabkan kematian -
pada penderitanya. keluarga mengatakan Akibat jika anak tidak di imunisasi; Tidak mendapatkan kekebalan terhadap penyakit
B; + Keluarga kooperati3 dan akti3 saat diberikan penjelasan +Keluarga mendengarkaan penjelasan yang diberikan
A; +Keluarga dapat menyebutkan pengertian imunisasi tujuan dari imunisasi dan dampak apabila anak tidak mendapatkan imunisasi P ; ngatkan kembali keluarga agar mau mengimunisasi anaknya
TCK &; +emberi keluarga
penjelasan Tn.
; pada +Keluarga mampu menyebutkan
tentang macam+macam imunisasi adalah
macam+macam imunisasi
-6? DPT Polio 6ampak @epatitis
+endiskusikan degan
dll + Keluarga mengatakan 3ek
keluarga Tn e3ek pemberian imunisasi bagi An
pemberian imunisasi; 1.-6?; bisul kecil yang kemudian
:
menjadi luka dan berbekas jika ada bekas imunisasi ini berhasil &.DPT; anak menderita panas pada
+emberi kesempatan keluarga untuk
sore hari setelah di imunisasi *.campak; panas dan kemerahan .@epatitis; umumnya tidak ada
mendiskusikan tentang imunisasi +emotivasi keluarga untuk menjadi akseptor imunisasi+
+Keluarga sudah mau menjadi akseptor imunisasi
enjelaskan baik buruknya dari bermacam+macam imunisasi yang dikenal oleh keluarga
B; + Keluarga kooperati3 dan akti3 saat diberikan penjelasan +Keluarga mendengarkaan penjelasan yang diberikan
A; -
Keluarga mampu menyebutkan macam+macam imunisasi 3ek pemberian imunisasi dan Keluarga sudah mau menjadi akseptor imunisasi
P; ngatkan kembali keluarga agar mau mengimunisasi anaknya
TCK *; +enjelaskan beberapa
; Keluarga mengatakan Tempat
tempat pelayanan kesehatan
mendapatkan imunisasi; 1.Di Pos Pelayanan Terpadu
yang melayani imunisasi
!Posyandu) &.Di Puskesmas (umah akit -ersalin -KA (umah akit +elibatkan ayah dan ibu
Pemerintah. *.Di Praktek -idan/Dokter
untuk mengambil keputusan
-
imunisasi yang terbaik untuk
berdiskusi bersama untuk
anaknya +elibatkan ayah dan ibu untuk mendiskusikan tentang imunisasi
Keluarga mengatakan akan
mengambil keputusan imunisasi yang terbaik untuk anaknya B; Keluarga kooperati3 dan akti3 saat diberikan penjelasan +Keluarga mendengarkaan penjelasan yang diberikan
A; -
Keluarga mengatakan Tempat mendapatkan imunisasi dan Keluarga mengatakan akan berdiskusi bersama untuk mengambil keputusan imunisasi yang terbaik untuk anaknya
P; ngatkan kembali keluarga agar mau mengimunisasi anaknya
*. Kurang pengetahuan Keluarga Tn b/d ketidakmampuan keluarga Tn menggunakan 3asilitas pelayanan kesehatan di sekitarnya 5o 3
Diagnosa kepera'atan Kurang pengetahuan Keluarga Tn b/d ketidakmamp uan keluarga
mplementasi
valuasi
Tgl 1& 11 +&811 engucapkan salam emvalidasi keadaan keluarga engingatkan kontrak enjelaskan tujuan -
; -
-
Keluarga menja'ab salam Keluarga mengatakan paham akan penggunaan 3asilitas kesehatan. Kelurga menyetujui
Tn menggunakan 3asilitas pelayanan kesehatan di sekitarnya
pertemuan saat ini selama *8 menit. Kelurga mengatakan paham tentang penggunaan 3asilitas kesehatan.
TCK endiskusikan bersama keluarga tetang penggunaan 3asilitas pelayanan kesehatan disekitarnya dengan menggunakan lembar balik. -
-
enanyakan kembali kepada keluarga tentang penggunaan 3asilitas kesehatan.
Keluarga mampu menjelaskan kembali tentang penggunaan 3asilitas kesehatan.
B; -
Keluarga kooperati3 dan akti3 saat dijelaskan Keluarga mendengarkan penjelasan yang diberikan A; -
Keluarga paham tentang penggunaan 3asilitas kesehatan
-
:anjutkan ke TCK berikutnya
P ;
TCK & emotivasi keluarga untuk menggunakan 3asilitas pelayanan kesehatan
; -
Keluarga mengatakan sudah menggunakan 3asilitas yang ada.
-
Keluarga mau meman3aatkan 3asilitas pelayanan kesehatan uang ada
B;
A; -
Keluarga mampu memutuskan untuk mera'at anggota keluarga yang sakit dengan meman3aatkan pelayanan kesehatan
-
ngatkan kembali keluarga untuk meman3aatkan 3asilitas pelayanan kesehatan disekitarnya
P;
. (esiko terjadinya preeklamsia pada 5y < b/d ketidakmampuan keluarga Tn mera'at keluarga yang mengalami gangguan kesehatan
5o
4
Diagnosa kepera'atan
mplementasi
valuasi
(esiko terjadinya preeklamsia pada 5y < b/d ketidakmamp uan keluarga Tn mera'at keluarga yang mengalami gangguan kesehatan
Tgl. 1*+11+&811 jam 8$.88+
;
8#.88
- Keluarga
- engucapkan
salam - emvalidasi keadaan keluarga
menja'ab salam - bu mengatakan ada ri'ayat hipertensi pada kehamilan sebelumnya dan pernah mengalami
- engingatkan - enjelaskan
kontrak
tujuan
abortus - bu menyetujui pertemuan saat ini selama %8 menit tentang hipertensi - Keluarga mendengarkan Keluarga mengatakan pengertian
TCK 1; +enggali pengetahuan keluarga tentang hipertensi
hipertensi adalah tekanan darah tinggi yang bersi3at abnormal. eseoarang dianggap mengalami hipertensi apabila tekanan darahnya lebih tinggi dari 18/#8 mm@g sistolik atau #8 mm@g diastol.
+endiskusikan dengan keluarga tanda dan gejala hipertensi
Tanda dan gejala hipertensi; yaitu peningkatan tekanan darah dan juga disertai 1. akit kepala &.
0. ?elisah
B; Keluarga kooperati3 dan akti3 saat dijelaskan Keluarga mendengarkan
-
penjelasan yang diberikan A; -
Keluarga dapat menyebutkan pengertian dan tanda gejala hipertensi.
P; lanjutkan ke TCK berikutnya TCK &; +emberi penjelasan pada
;
keluarga Tn. tentang
-
Keluarga mengatakan Diet7 yang dianjurkan untuk penderita
pencegahan hipertensi +emberi penjelasan pada •
hipertensi adalah ; Penurunan konsumsi garam dari
•
18 gr/hari menjadi 9 gr/hari Diet rendah kolesterol dan
hipertensi + emotivasi keluarga untuk
•
rendah asam lemak jenuh Penurunan berat badan
mengatasi hipertensi
-
keluarga Tn. tentang makanan yang dianjurkan dan dihindari untuk mencegah
Keluarga mau berusaha menyembuhkan penyakit hipertensi yang diderita anggota
keluarganya B; +Keluarga sudah mengerti pencegahan dan diet penyakit hipertensi A;
-
Keluarga mampu menyebutkan penyebab hipertensi P; :anjutkan ke TCK berikutnya
TCK *; +enjelaskan beberapa tempat pelayanan kesehatan yang melayani pengobatan hipertensi +elibatkan keluarga dalam pengobatan hipertensi
; keluarga mengatakan akan mencoba menggunakan pelayanan kesehatan yang melayani pengobatan hipertensi B; -
Keluarga kooperati3 dan akti3
-
saat dijelaskan Keluarga mendengarkan penjelasan yang diberikan
A; Keluarga mau menggunakan pelayanan kesehatan P; ngatkan kembali keluarga untuk menjaga kesehatan anggota keluarga yang menderita hipertensi
9. Koping keluarga Tn tidak e3ekti3 b/d ketidakmampuan Tn memutuskan tindakan kesehatan yang tepat bagi keluarga. 5o
Diagnosa Kepera'atan 5
mplementasi
valuasi
Koping Tgl. 1+11+&811 jam 8$.88+ ; keluarga Tn 8#.88 - Keluarga menja'ab salam tidak - Keluarga mengatakan keputusan ada e3ekti3 b/d - engucapkan salam ketidakmam - emvalidasi keadaan keluarga ditangan kepala keluarga dan jarang puan Tn berinteraksi dengan lingkungan memutuskan sekitar tindakan - Keluarga menyetujui pertemuan saat kesehatan - engingatkan kontrak
yang tepat bagi keluarga.
ini selama %8 menit tentang
- enjelaskan
tujuan
pengambilan keputusan - Keluarga mendengarkan - Keluarga paham tentang pelayanan kesehatan
TCK 1; - endiskusikan bersama keluarga tentang tindakan
-
Keluarga mau berdiskusi dengan anggota keluarga yang lain untuk
kesehatan yang tepat bagi
memutuskan tindakan kesehatan
anggota keluarganya - emberikan keluarga kesempatan untuk bersosialisasi dengan tetangga dan lingkungan sekitar - emotivasi keluarga untuk mau menggunakan sarana pelayanan kesehatan
yang tepat bagi anggota keluarganya Keluarga mampu berinteraksi dengan tetangga dan lingkungan sekitar
-
elibatkan suami dan istri untuk mengambil keputusan menggunakan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi keluarga
Keluarga mengatakan mau menggunakan sarana pelayanan kesehatan
-
Keluarga mengatakan akan melibatkan keluarga dalam mengambil keputusan menggunakan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi keluarga
B; Keluarga kooperati3 dan akti3 saat dijelaskan Keluarga mendengarkan
-
penjelasan yang diberikan A;
-
Keluarga mau berdiskusi dengan anggota keluarga yang lain.
-
Keluarga mampu berinteraksi dengan tetangga dan lingkungan sekitar
-
Keluarga mengatakan mau menggunakan sarana pelayanan kesehatan dan akan melibatkan keluarga dalam mengambil keputusan menggunakan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi keluarga
P; -
ngatkan kembali keluarga dalam pengambilan keputusan harus melibatkan semmua anggota keluarga