komunikasi kesehatan bersifat edukatif dan mempengaruhi perilaku.Full description
Deskripsi lengkap
Kurikulum
kontesk diagramFull description
konteks organisasi merupakan persyaratan iso 9001 2015
budaya
Full description
Bahasa Indonesia Konteks Pemakaian Bahasa BakuDeskripsi lengkap
Konteks Organisasi Iso 14001
jasaFull description
Deskripsi lengkap
article about context organization of 9001 and 14001 version 2015Full description
Full description
PHBS KONTEKS ISLAM artikelDeskripsi lengkap
budayaDeskripsi lengkap
PNP
kimiaDeskripsi lengkap
prinsip design ekologis
Konteks komunikasi
KONTEKS-KONTEKS KOMUNIKASI Banyak pakar komunikasi mengklasifikasikan mengklasifikasikan komunikasi berdasarkan konteksnya. Sebagaimana juga definisi komunikasi konteks komunikasi ini diuraikan secara berlainan. Istilah-istilah lain juga digunakan untuk merujuk kepada konteks ini. Selain istilah konteks (context) yang laim! juga digunakan istilah tingkat (le"el)! bentuk (type)! situasi (situation)! keadaan (setting)! arena! jenis (kind)! cara (mode)! dan pertemuan (encounter). Indikator Indikator paling paling umum untuk untuk mengklasi mengklasifikas fikasikan ikan komunikas komunikasii berdasarka berdasarkan n konteksny konteksnyaa atau tingkatan tingkatannya nya adalah adalah jumlah jumlah peserta peserta yang terlibat terlibat dalam komunikasi. komunikasi. #aka dikenalah dikenalah$$ komunikas komunikasii intrapribadi! komunikasi diadik! komunikasi antar pribadi! komunikasi kelompok (kecil)! komunikasi public! komunikasi organisasi organisasi dan komunikasi komunikasi massa. Salah satu pendekatan untuk membedakan membedakan kontekskonteks komunikasi adalah pendekatan situasional (situational approach) yang dikemukakan %.&. #iller. Katego Kategoriri-kat katego egori ri yang yang diguna digunakan kan dengan dengan pendek pendekata atan n situas situasion ional al untuk untuk membed membedaka akan n jenisjenis-jen jenis is komunikasi 'umlah komunikator otomatis mempengaruhi dimensi-dimensi lain transaksi komuniaksi . ketika melihat acara bincang-bincang yang kerap kita saksikan di layar tele"ise! kita menyaksikan dua tingkat komunikasi komunikasi antar pribadi dan komunikasi massa. Komunikas Komunikasii masssa masssa melibatk melibatkan an banyak banyak komunikat komunikator! or! berlangsung berlangsung melalui melalui system system b ermedia ermedia dengan jarak fisik yang rendah (artinya (artinya jauh)! memungkinkan penggunaan penggunaan satu atau dua saluran indrai indrai (peng (penglih lihata atan! n! penden pendengar garan) an)!! dan biasa biasany nyaa tidak tidak memung memungkin kinkan kan umpan umpan balik balik segera segera.. Sebali Sebalikny knya! a! komunikator yang relatif kecil! berlangsung dengan jarak fisik yang dekat! bertatap muka! memungkinkan jumlah maksimum saluran indrai! indrai! dan memungkinkan umpan balik segera. segera. Komunikasi kelompok kecil! kecil! publik dan organisasi berada di antara kedua kategori komunikasi tersebut menyangkut keempat karakteris karakteristikny tiknya a misalnya misalnya komunikas komunikasii organisa organisasi si laimnya laimnya melibatkan melibatkan lebih lebih banyak banyak komunikat komunikator or daripada komunikasi public namun lebih sedikit komunikator daripada komunikasi massa. *erdapat beberapa perbedaan lain antara komunikasi massa dengan tingkat-tingkat omunikasi sebelumnya! khususnya komunikasi antar pribadi. Bila dalam komunikasi antar pribadi ! para pesertanya dapat dapat mengon mengontro troll topic topic pembic pembicara araan! an! dalam dalam komuni komunikas kasii massa$ massa$ komuni komunikat kator or (produ (produser ser pesan) pesan) mengontrol topic pelanggan yang menginginkan topic yang lain harus mengubah sumber informasi! dengan melanggani Koran! mendengarkan radio! atau memilih siaran tele"ise yang lain! yang sesuai dengan dengan seleranya. seleranya. +alam komunikas komunikasii antar antar pribadi! pribadi! para peserta dapat dapat menekankan menekankan pesan dengan dengan mengulang pesan! atau dengan tekanan "erbal atau non"erbal tertentu! atau saling bertanya! namun dalam komunikasi massa keluesan tersebut sangat terbatas kalaupun bukan berarti tidak sama sekali. ,embaca surat kabar atau majalah memang dapat membaca ulang! tele"ise juga adakalanya menayangkan ulang suatu acara atau suatu adegan (seperti acara olahraga)! namun pembaca! pendengar! atau pemirsa tidak bebas memperoleh informasi yang mereka inginkan pada saat itu juga. +alam beberapa kasus! pembaca rurat kabar! pendengar radio atau pemirsa tele"isi bisa saja menyampaikan umpan balik secara langsung namun tetap saja tidak lengkap! karena umpan balik bersifat non"erbal (seperti ekspresi ajah dan bahasa tubuhnya) dari si pemberi umpan balik sering tidak tertangkap oleh sumber pesan.
Komunikasi Intrapribadi
Komunikasi intrapribadi (intrapersonal ommunication) adalah komunikasi dengan diri-sendiri! baik disadari atau tidak. ontohnya berfikir. Komunikasi ini merupakan landasan komunikasi antarpribadi dan komunikasi dalam konteks-konteks lainya! meskipun dalam disiplin komunikasi tidak dibahas secara rinci dan tuntas. +engan kata lain! komunikasi antarpribadi ini inheren dalam komunikasi dua-orang! tigaorang! dan seterusnya! karena sebelum berkomunikasi dengan orang lain biasanya berkomunikasi dengan diri sendiri mempresepsi dan memastikan makna pesan orang lain! hanya saja caranya sering tidak disadari. Keberhasilan komunikasi kita dengan orang lain bergantung pada keefektifan komunikasi kita dengan diri sendiri. Komunikasi Antarpribadi
Komunikasi antarpribadi (interpersonal communication) adalah komunikasi antar orang-orang secara tatap muka! yang memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung! baik secara "erbal ataupun non"erbal. Bentuk khusus dari komunikasi antar pribadi ini adalah komunikasi diadik (dyadic communication) yang melibatkan hanya dua orang! seperti suami-istri! dua sejaat! dua sahabat dekat! guru murid! dan sebagainya. iri-ciri komunikasi diadik adalah$ pihak-pihak yang berkomunikasi berada dalam jarak dekat pihak-pihak yang berkomunikasi mengirim dan menerima pesan secara simultan dan spontan! baik secara "erbal maupun non"erbal. Keberhasilan komunikasi menjadi tanggung jaab para peserta komunikasi. Kedekatan hubungan pihak-pihak yang berkomunikasi akan tercermin pada jenis-jenis pesan atau respons non"erbal mereka! seperti sentuha! tatapan mata yang ekspresif! dan jarak fisik yang sangat dekat. #eskipun setiap orang dalam komunikasi antarpribadi bisa saja didominasi oleh suatu pihak. Kita biasanya menganggap pendengaran dan penglihatan sebagai indra primer! padahal sentuhan dan penciuman juga sama pentingnya dalam men yampaikan pesan-pesan yang bersifat intim. 'elas sekali! baha komunikasi antarpribadi sangat potensial untuk mempengaruhi atau mebujuk orang lain! karena kita dapat menggunakan kelima alat indra tadi untuk memperttinggi daya bujuk pesan yang kita komunikasikan kepadanya. Sebagai komuniksi yang paling lengkap dan paling sempurna! komunikasi antar pribadi berperan penting hingga kapanpun! selama manusia masih mempunyai emosi. Kenyataannya komunikasi tatap muka ini membuat manusia merasa lebih akrab dengan sesamanya! berbeda dengan komunikasi leat mediua massa seperti surat kabar dan tele"ise atau leat teknologi komunikasi tercanggih sekalipun seperti telepon genggam! /-mail! atau telekonferensi! yang membuat manusia merasa terasing. Komunikasi Kelompok
Kelompok adalah sekulpulan orang yang mempunyai tujuan bersama! yang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama! mengenal satu sama lainnya! dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut. Komunikasi kelompok dengan sendirinya melibatkan juga komunikasi antarpribadi! karena itu kebanyakan teori komunikasi antar pribadi berlaku juga bagi komunikasi kelompok.
Komunikasi Publik
Komunikasi publik (public communicatin) adalah komunikasi antara seorang pembicara dengan sejumlah besar orang (khalayak)! yang tidak bisa dikenali satu persatu. Komunikasi demikian sering juga disebut sebagai pidato! ceramah! atau kuliah (umum). Beberapa pakar komunikasi menggunakan istilah komunikasi kelompok-besar (large-group communication). iri-ciri komunikasi public adalah$ terjadi di tempat umum (public)! misalnya di auditorium! kelas! tempat ibadah (masjid! gereja) atau tempat lainya yang dihadiri sejumlah besar orang merupakan peristia social yang biasanya telah direncanakan alih-alih peristia relati"e informal yang tidak terstruktur terdapat agenda beberapa orang ditunjuk untuk menjalankan fungsi-fungsi khusus! seperti memperkenalkan pembicara! dan sebagainya acara-acara lain mungkin direncanakan sebelum dan0atau sesudah ceramah disampaikan pembicara. Komunikasi public sering bertujuan memberikan penerangan! menghibur! memberikan penghormatan! atau membujuk. Komunikasi Organisasi
Komunikasi organissasi (organiation communication) terjadi dalam suatu organisasi! bersifat formal! dan berlangsung dalam suatu jaringan yang lebih besar daripada komunikasi kelompok. Komunikasi organisasi seringkali melibatkan juga komunikasi diadik! komunikasi antarpribadi! dan adakalanya juga komunikasi public. Komunikasi formal adalah komunikasi menurut struktur organisasi! yakni komunikasi kebaah! komunikasi ke atas! dan komunikasi horiontal! sedangkan komunikasi informal tidak bergantung pada struktur organisasi! seperti komunikasi antar sejaat! juga termasuk gossip. Komunikasi Massa
Komunikasi massa (mass communication) adalah komunikasi yang menggunakan media massa! baik cetak (surat kabar! majalah) atau elektronik (radio! tele"ise)! yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang yang dilembagakan! yang ditujukan kepada sejumlah besar orang yang tersebar di banyak tempat! anonym! dan heterogen. ,esan-pesannya bersifat umum! disampaikan secara cepat! serentak dan selintas (khususnya media elektronik). Komunikasi antarpribadi! komunikasi kelompok dan komunikasi organisasi berlangsung juga dalam proses untuk mempersiapkan pesan yang disampaikan media massa ini. Konteks-konteks Komunikasi lainnya
Konteks-konteks komunikasi lain dapat dirancang berdasarkan criteria tertentu! misalnya berdasarkan derajat keterlibatan teknologi dalam komunikasi. #ary B. assata dan #olefi K. 1sante. #embandingkan tiga cara (mode) komunikasi antara komunikasi antarpribadi! komunikasi medio! dan komunikasi massa. #enurut Blake dan 2aroldsen! telepon dapat diklasifikasikan sebagai komunikasi medio (3medio4 dari bahasa latin yang berarti 5pertengahan4) yang terletak di antara komunikasi tatap muka dan komunikasi massa! yang ditandai dengan penggunaan teknologi dan berlangsung dalam kondisi khusus dan melibatkan peserta yang dapat di identifikasi. 'adi penerima pesannya relati"e sedikit dan diketahui oleh komunikator. Selain itu! pesannya juga tidak bersifat umum. ontoh komunikasi medio! selain
telepon! adalah komunikasi leat faksimil! radio B! tele"ise sirkuit! dan surat elektronik (/-mail). 6nong 7chjana /ffendy memasukan surat! telepon! pamphlet! poster! spanduk! dan lain-lain kedalam komun ikasi medio ini. 8ast but no least! konteks komunikasi dapat diklasifikasikan berdasarkan bidang! kejuruan atau kekhususan! sehingga menjadi$ komunikasi politik! komunikasi kesehatan! komunikasi pertanian! komunikasi bisnis! komunikasi instruksional! komunikasi pembangunan! komunikasi antar budaya! komunikasi internasional! dan bahkan komunikasi antar galaksi. Bidang komunikasi yang disebut terakhir memang belum masuk kedalam disiplin ilmu komunikasi! namun boleh jadi kita akan melakukan komunikasi tersebut dengan mahluk-mahluk luar angkasa kelak! seperti yang dilukiskan dalam film-film fiksi alamiah
9ama $ :akhri 7air **8 $ ilacap! ; mei <;;= 9I# $ <>><;<>>?@ 'urusan0,rodi $ Ilmu k6munikasi :akultas ilmu sosial #ata kuliah $ aplikasi Komputer Kode matakuliah $ K6#=A@ Sks $ A sks Sem ? +osen $ 1ran 9ur &amadhan! #.,d