kurikulum d3_kesehatan

KUMPULAN : -

Visi / Misi intitusi Tujuan Institusi/Pendidikan Institusi/Pendidikan Kompetensi Struktur Program Distribusi Mata Kuliah

KURIKULUM D-III PENDIDIKAN TENAGA KESEHATAN

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TENAGA KESEHATAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBERDAYA MANUSIA KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN R.I TAHUN 2013

SEKAPUR SIRIH

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkenan-Nya, kami dapat menyelesaikan buku “Kumpulan Visi/Misi Institusi, Tujuan Institusi, Kompetensi, Stru ktur Program dan Distribusi Mata Kuliah Kurikulum D-III Pendidikan Tenaga Kesehatan (20 Jenis)” yang ada dibawah Sub Bidang Pendidikan, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan. Tujuan penyusunan buku ini, tidak lain sebagai sumber informasi singkat bagi pihak yang membutuhkan terutama mengenai : Visi/Misi Institusi, Tujuan Pendidikan/Institusi, Kompetensi, Struktur Program dan Distrubisi Mata Kuliah. Informasi lebih lengkap dapat dilihat pada buku kurikulum (utuh) pada masing-masing jenis pendidikan. pendidikan. Kami menyadari bahwa buku ini jauh dari kesempurnaan, karena itu kami masih mengharapkan kritik dan saran sebagai bahan penyempurnaan untuk penerbitan buku sejenis dimasa yang akan datang. Besar harapkan kami mudah-mudahan buku ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan informasi singkat tentang Kurikulum Diknakes. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung penyusunan penyusunan buku ini. i ni. Jakarta, November 2013 Sub Bidang Pendidikan Bidang Pendidikan dan Pelatihan

DAFTAR ISI KUMPULAN KURIKULUM PENDIDIKAN D-III TENAGA KESEHATAN Sekapur Sirih Daftar Isi I.

II.

III.

IV.

V.

VI.

…………………………………………………………… ……………………………………………………………

KEPERAWATAN 1. D-III Kepearwatan 2. D-III Kebidanan 3. D-III Keperawatan Gigi GIZI DAN KESMAS 4. D-III Gizi 5. D-III Kesehatan Lingkungan

…………………………………………… …………………………………………… …………………………………………… …………………………………………… ………………………………………. ………………………………………. ……………………………………….

KEFARMASIAN ………………………………………… 6. D-III Farmasi ………………………………………… 7. D-III Analisa Farmasi dan Makanan …………………………………

i ii 1 – 18 – 18 19 – 19 – 26 26 27 – 27 – 38 38

39 – 39 – 48 48 49 – 49 – 58 58

59 – 59 – 70 70 71 – 71 – 84 84

KETEKNISIAN MEDIS …………………………………………. 8. D-III Analis Kesehatan …………………………………………. 9. D-III Teknik Elektromedik …………………………………………. 10. D-III Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi …………………… …………………… 11. D-III Refraksi Optisi …………………………………………. …………………………………………. 12. D-III Teknik Gigi …………………………………………. …………………………………………. 13. D-III Teknik Kardiovaskuler Kardiovaskuler ……………………………………... ……………………………………... 14. D-I Teknologi Transfusi Darah ……………………………………. …………………………………….

85 – 85 – 93 93 94 – 94 – 100 100 101 – 101 – 113 113 114 – 114 – 120 120 121 – 121 – 126 126 127 – 127 – 134 134 135 – 135 – 139 139

KETERAPIAN FISIK 15. D-III Fisioterapi 16. D-III Teraoi Wicara 17. D-III Okupasi Terapi 18. D-III Akupunktur 19. D-III Ortotik Prostetik

140 – 140 – 146 146 147 – 147 – 154 154 155 – 155 – 162 162 163 – 163 – 169 169 170

…………………………………………. …………………………………………. …………………………………………. …………………………………………. …………………………………………. …………………………………………. …………………………………………. …………………………………………. …………………………………………. ……………………...……………… ……………………...………………

LAIN - LAIN 20. D-III Rekam Medis dan Informasi Kesehatan …………………….. …………………….. 21. D-III Jamu (Batra) …………………………………. ………………………………….

171 – 171 – 177 177 178 – 178 – 198 198

Kelompok Keperawatan

1. D-III KEPERAWATAN (SK NO. 861/Menkes/SK/X/2006, Tanggal, 19 Oktober 2006 ) A. VISI Menghasilkan tenaga keperawatan profesional pemula yang kompeten dan mampu bersaing secara nasional dan internasional B. MISI Mempersiapkan perawat profesional pemula yang kompeten secara intelektual dan tanggung jawab sosial dan bersahabat dalam memenuhi kebutuhan kesehatan/keperawatan bagi individu, keluarga, kelompok dan masyarakat. C. TUJUAN INSTITUSI Menghasilkan perawat profesional pemula yang kompeten dalam : a. Memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan kewenangannya b. Menerapkan prinsip manajemen asuhan keperawatan c. Berperanserta dalam penelitian keperawatan dan menggunakan hasil penelitian dalam asuhan keperawatan d. Mengembangkan kemampuan profesional secara terus menerus


D. STANDAR KOMPETENSI NO

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

1

Menerapkan konsep dan prinsip etika keperawatan, komunikasi dalam praktek keperawatan profesional

1.1. Menghomati hak pasien 1.2. Memperhatikan nilai/norma budaya dan agama 1.3. Menjalankan peraturan, kebijakan dan perundang-undangan yang berlaku dalam melaksanakan paktek keperawatan 1.4. Menjaga citra keperawatan profesional dalam memberi pelayanan keperawatan 1.5. Bertindak sebagai panutan bagi pasien 1.6. Bertanggung jawab dan mempertanggung jawabkan tindakan profesional 1.7. Menjalankan komunikasi terapetik dalam praktek keperawatan 1.8. Berkomunikasi dalam bahasa yang dipahami pasien

2.

Menerapkan pendekatan proses keperawatan dalam melaksanakan asuhan keperawatan dengan berpikir kritis

2.1. 2.2. 2.3. 2.4. 2.5. 2.6.

3.

Mengkonsultasikan penanganan pasien terhadap tim kesehatan lain Melaksanakan tindakan pengobatan sebagai hasil kolaborasi

3.1. Mengkaji kebutuhan untuk konsultasi dan sumber yang diperlukan 3.2. Menentukan sasaran konsultasi sesuai masalah 3.3. Melaksanakan konsultasi pada tim kesehatan lain 4.1. Melaksanakan pemberian obat oral. 4.2. Melaksanakan pemberian obat IM 4.3. Melaksanakan pemberian obat IV 4.4. Melaksanakan pemberian obat SC 4.5. Melaksanakan pemberian obat IC 4.6. Melaksanakan pemberian obat topikal

4.

Melaksanakan pengkajian keperawatan Merumuskan diagnosa keperawatan Merencanakan tindakan keperawatan Melaksanakan tindakan keperawatan Melaksanakan evaluasi keperawatan Melaksanakan dokumentasi keperawatan


NO

5.

6.

7.

KOMPETENSI

Melaksanakan tindakan diagnostik dan tindakan khusus sebagai hasil kolaborasi Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan oksigen

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan cairan,

SUB KOMPETENSI 4.7. Melaksanakan pemberian obat supositoria 4.8. Melaksanakan pemberian obat sub lingual 5.1. Menyiapkan spesimen pemeriksaan 5.2. Menyiapkan pasien untuk pemeriksaan diagnostik 5.3. Melakukan perawatan pada pasien dengan tindakan diagnostik 6.1.Melaksanakan pengkajian keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan oksigen 6.2.Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan oksigen 6.3.Membuat perencanaan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan oksigen 6.4. Mengatur posisi tidur pasien 6.5.Memberikan oksigen melalui nasal kanul dan masker 6.6. Melatih pasien napas dalam 6.7. Melatih pasien batuk efektif 6.8. Melakukan pengisapan lendir 6.9. Melakukan postural drainage dan fisioterapi dada 6.10. Melakukan inhalasi 6.11. Melakukan perawatan WSD 6.12. Melakuan perawatan tracheostomi 6.13. Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan oksigen 6.14.Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan oksigen 7.1. Melakukan pengkajian keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan cairan, elektrolit, dan darah 7.2. Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan


NO

KOMPETENSI elektrolit, dan darah

8.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi

9.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada

SUB KOMPETENSI cairan,elektrolit, dan darah 7.3. Membuat perencanaan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan cairan, elektrolit, dan darah 7.4. Memberikan cairan peroral 7.5. Menilai keseimbangan cairan 7.6. Melaksanakan tindakan kolaboratif dalam pemberian cairan parenteral, dan darah 7.7. Melaksaanakan monitoring pemberian cairan parenteral, dan darah 7.8. Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan cairan, elektrolit, dan darah 7.9. Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan cairan, elektrolit, dan darah 8.1 Melaksanakan pengkajian keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi 8.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi 8.3 Membuat perencanaan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi 8.4 Memberikan makan peroral 8.5 Memasang NGT 8.6 Memberikan makan melalui NGT 8.7 Melaksanakan tindakan kolaboratif dalam pemberian nutrisi parenteral dan enteral 8.8 Menilai kecukupan nutrisi 8.9 Melaksanakan evaluasi asuhan pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi 8.10Melaksanakan dokumentasi asuhan pasien dengan angguan pemenuhan kebutuhan nutrisi 9.1 Melaksanakan pengkajian keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan


NO

10.

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan eliminasi urin dan fecal

eliminasi urin dan fecal 9.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan eliminasi urin dan fekal 9.3 Membuat perencanaan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan eliminasi urin dan fecal 9.4 Membantu eliminasi urin dan fecal 9.5 Melaksanakan tindakan kolaboratif pemasangan kateterisasi urin 9.6 Melakukan bladder training 9.7 Melakukan bowel training 9.8 Melaksanakan gliserin spuit 9.9 Melakukan perawatan ostomi 9.10 Melakukan evakuasi fecal 9.11 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan eliminasi urin dan fecal 9.12 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan eliminasi urin dan fecal 10.1 Melaksanakan pengkajian keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman 10.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman 10.3 Membuat perencanaan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman 10.4 Melaksanaka tindakan pemeliharaaan personal hygiene. 10.5 Melakukan kompres panas dan dingin 10.6 Melakukan pengelolaan nyeri 10.7 Melaksanakan tindakan pencegahan dan

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman


NO

KOMPETENSI

11.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan mobilisasi dan transportasi

12.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan istirahat

SUB KOMPETENSI pengendalian infeksi 10.8 Melaksanakan perawatan luka 10.9 Melaksanakan prosedur keperawatan di ruang isolasi 10.10Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman 10.11Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman 11.1 Melaksanakan pengkajian keperawatan pada pasien dengan gangguan mobilisasi dan transportasi 11.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien dengan gangguan mobilisasi dan transportasi 11.3 Membuat perencanaan keperawatan pada pasien dengan gangguan mobilisasi dan transportasi 11.4 Memindahkan dan transportasi pasien 11.5 Melatih pasien dengan alat bantu jalan 11.6 Mengatur berbagai posisi pasien 11.7 Melakukan latihan ROM aktif dan pasif 11.8 Melakukan perawatan pasien dengan immobilisasi 11.9 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan mobilisasi dan transportasi 11.10Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan mobilisasi dan transportasi 12.1 Melaksanakan pengkajian pasien dengan gangguan istirahat dan tidur 12.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien dengan gangguan istirahat dan tidur


NO

KOMPETENSI dan tidur

13.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien terminal

14.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien menjelang ajal

SUB KOMPETENSI 12.3 Membuat perencanaan pasien dengan gangguan istirahat dan tidur 12.4 Melaksanakan tindakan ritual tidur 12.5 Memfasiitasi kebutuhan istirahat dan tidur 12.6 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan istirahat dan tidur 12.7 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan istirahat dan tidur 13.1 Melaksanakan pengkajian keperawatan pasien terminal 13.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien terminal 13.3 Membuat perencanaan keperawatan pasien terminal 13.4 Melaksanakan bimbingan dan konseling 13.5 Melaksanakan perawatan lanjutan di rumah 13.6 Melaksanakan kan evaluasi asuhan keperawatan pasien terminal 13.7 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pasien terminal 14.1 Melaksanakan pengkajian keperawatan pasien menjelang ajal 14.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien menjelang ajal 14.3 Membuat perencanaan keperawatan pasien menjelang ajal 14.4 Melaksanakan bimbingan spiritual pada pasien dan keluarga 14.5 Merawat jenazah 14.6 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pasien menjelang ajal 14.7 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pasien menjelang ajal


NO

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

15.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien pre dan post operasi

16.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien gawat darurat

17.

Melaksanakan asuhan keperawatan pada anak sehat

15.1 Melakukan pengkajian keperawatan pasien pre dan post operasi 15.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien pre dan post operasi 15.3 Membuat perencanaan keperawatan pasien pre dan post operasi 15.4 Melakukan pendidikan kesehatan tindakan operatif 15.5 Melaksanakan tindakan kolaboratif persiapan operasi 15.6 Melakukan monitoring post operasi 15.7 Melakukan pengangkatan jahitan 15.8 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pasien pre dan post operasi 15.9 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pasien pre dan post operasi 16.1 Melaksanakan pengkajian Airway, Breathing, Circulation (ABC) 16.2 Membebaskan jalan napas 16.3 Memberikan pernapasan buatan 16.4 Melaksanakan Resusitasi Jantung Paru 16.5 Merawat pasien tidak sadar 16.6 Menghentikan perdarahan 16.7 Melakukan bilas lambung 16.8 Mengeluarkan benda asing pada saluran pernapasan atas 16.9 Melaksanakan evaluasi tindakan pada pasien gawat darurat 16.10 Melaksanakan dokumentasi tindakan pada pasien gawat darurat 17.1 Melakukan pengkajian keperawatan pada anak sehat 17.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada anak sehat 17.3 Membuat perencanaan keperawatan pada anak


NO

18.

19.

20.

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

sehat 17.4 Melakukan tindakan kolaboratif dalam pemberian imunisasi 17.5 Pendidikan kesehatan pada anak sehat 17.6 Melaksanakan bimbingan antisipasi (anticipatory guidance) 17.7 Melaksanakan evaluasi keperawatan pada anak sehat 17.8 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada anak sehat. Melaksanakan asuhan 18.1Melakukan pengkajian keperawatan pada anak keperawatan pada sakit anak sakit 18.2Merumuskan diagnosa keperawatan pada anak sakit 18.3Membuat perencanaan keperawatan pada anak sakit 18.4Pendidikan kesehatan pada anak sakit 18.5Melaksanakan program bermain 18.6Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada anak sakit 18.7Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada anak sakit. Melaksanakan asuhan 19.1Melakukan pengkajian keperawatan pada bayi keperawatan pada resiko tinggi bayi resiko tinggi 19.2Merumuskan diagnosa keperawatan pada bayi resiko tinggi 19.3Membuat perencanaan keperawatan pada bayi resiko tinggi 19.4Melaksanakan perawatan bayi dengan fototerapi 19.5Melaksanakan pencegahan infeksi silang 19.6Melaksanakan evaluasi keperawatan pada Bayi resiko tinggi 19.7Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada bayi resiko tinggi Melaksanakan asuhan 20.1 Melaksanakan pengkajian pada ibu hamil normal


NO

KOMPETENSI keperawatan pada ibu hamil normal dan komplikasi

21

22

SUB KOMPETENSI

dan komplikasi 20.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada ibu hamil normal dan komplikasi 20.3 Merencanakan asuhan keperawatan pada ibu hamil normal dan komplikasi 20.4 Melaksanakan pendidikan kesehatan pada ibu hamil normal dan komplikasi 20.5 Melaksanakan program terapi pada ibu hamil normal dan komplikasi sebagai hasil kolaborasi 20.6 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada ibu hamil normal dan komplikasi 20.7 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada ibu hamil normal dan komplikasi Melaksanakan asuhan 21.1 Melaksanakan pengkajian pada ibu intranatal dan keperawatan pada ibu bayi baru lahir intranatal dan bayi 21.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada ibu baru lahir intranatal dan bayi baru lahir 21.3 Merencanakan asuhan keperawatan pada ibu intra natal dan bayi baru lahir 21.4 Melaksanakan managemen nyeri persalinan 21.5 Melaksanakan pertolongan persalinan 21.6 Melaksanakan perawatan bayi baru lahir 21.7 Melaksanakan kontak dini 21.8 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada ibu intranatal dan bayi baru lahir 21.9 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada ibu intranatal dan bayi baru lahir Melaksanakan asuhan 22.1 Melaksanakan pengkajian pada ibu post partum keperawatan pada ibu normal dan komplikasi postpartum normal 22.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada ibu dan komplikasi. post partum normal dan komplikasi 22.3 Merencanakan asuhan keperawatan pada ibu postpartum normal dan komplikasi 22.4 Melaksanakan pemantauan involusi


NO

23

24

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

22.5 Melasanakan pendidikan kesehatan pada ibu postpartum normal dan komplikasi 22.6 Melaksanakan program terapi pada ibu postpartum normal dan komplikasi sebagai hasil kolaborasi 22.7 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada ibu postpartum normal dan komplikasi 22.8 Melakukan dokumentasi asuhan keperawatan pada ibu postpartum normal dan komplikasi. Melaksanakan asuhan 23.1 Melaksanakan pengkajian pada pasien dengan keperawatan pada masalah kesehatan reproduksi pasien dengan 23.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien masalah kesehatan dengan masalah kesehatan reproduksi reproduksi. 23.3 Merencanakan asuhan keperawatan pada pada pasien dengan masalah kesehatan reproduksi 23.4 Melaksanakan pelayanan KB 23.5 Melaksanakan pendidikan kesehatan pada pasien dengan masalah kesehatan reproduksi 23.6 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah kesehatan reproduksi 23.7 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah kesehatan reproduksi Melaksanakan asuhan 24.1 Melaksanakan pengkajian keperawatan pada keperawatan pada pasien masalah psikososial pasien 24.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada masalah psikososial pasien masalah psikososial 24.3 Membuat perencanaan keperawatan pada pasien masalah psikososial 24.4 Melaksanakan menejemen stress 24.5 Melaksanakan psikoterapi supportif 24.6 Melaksanakan pendidikan kesehatan 24.7 Melaksanakan tindakan kolaboratif


NO

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI 24.8 Melaksanakan evaluasi keperawatan pasien masalah psikososial 24.9 Melaksanakan dokumentasi keperawatan pasien masalah psikososial 25.1 Melakukan pengkajian keperawatan pada pasien gangguan kesehatan jiwa 25.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien gangguan kesehatan jiwa 25.3 Membuat perencanaan keperawatan pada pasien gangguan kesehatan jiwa 25.4 Melaksanakan terapi modalitas 25.5 Melakukan tindakan kolaboratif 25.6 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada pasien gangguan kesehatan jiwa 25.7 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada pasien gangguan kesehatan jiwa 26.1 Melakukan pengkajian keperawatan komunitas 26.2 Merumuskan diagnosa keperawatan komunitas 26.3 Membuat perencanaan keperawatan komunitas 26.4 Melakukan promosi kesehatan 26.5 Memberdayakan komunitas 26.6 Berkolaborasi dengan lintas sektor 26.7 Melaksanakan rujukan kesehatan 26.8 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan komunitas 26.9 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan Komunitas.

25

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien gangguan kesehatan jiwa

26.

Melaksanakan asuhan keperawatan komunitas

27

Melaksanakan asuhan 27.1 Melaksanakan pengkajian keperawatan terhadap keperawatan pada kelompok khusus kelompok khusus( 27.2 Merumuskan diagnosa keperawatan pada Anak sekolah, kelompok khusus pekerja, lansia) 27.3 Merencanakan asuhan keperawatan untuk kelompok khusus


NO

28

29.

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

27.4 Melaksanakan pendidikan kesehatan pada kelompok khusus 27.5 Melaksanakan kolaborasi dalam pelaksanaan skrining kesehatan 27.6 Memberikan bantuan ADL pada kelompok lansia 27.7 Membantu latihan kognitif pada lansia 27.8 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan pada kelompok khusus 27.9 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan pada kelompok khusus. Melaksanakan asuhan 28.1 Melakukan pengkajian keperawatan keluarga keperawatan pada 28.2 Merumuskan diagnosa keperawatan keluarga keluarga 28.3 Membuat perencanaan asuhan keperawatan keluarga 28.4 Melakukan pendidikan kesehatan pada keluarga 28.5 Memberdayakan keluarga 28.6 Melakukan tindakan keperawatan klinis secara langsung pada keluarga 28.7 Melaksanakan evaluasi asuhan keperawatan keluarga 28.8 Melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatan keluarga Melaksanakan 29.1Menyusun proposal penelitian deskriptif 29.2Melaksanakan penelitian 29.3Menyusun laporan hasil penelitian


E. STRUKTUR PROGRAM

No A.

1 2 3 B.

1 2 3 4 5 6 7 8 C.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

KODE MK

MATA KULIAH

MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) WAT 1.01 Agama WAT 1.02 Kewarganegaraan WAT 1.03 Bahasa Indonesia Jumlah MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) WAT 2.01 Anatomi Fisiologi WAT 2.02 Fisika dan Biologi WAT 2.03 Psikologi WAT 2.04 Ilmu Gizi WAT 2.05 Mikrobiologi & Parasitologi WAT 2.06 Farmakologi WAT 2.07 Biokimia WAT 2.08 Patologi Jumlah MK Keahlian Berkarya (MKB) WAT 3.01 Keperawatan Medikal Bedah I WAT 3.02 Keperawatan Jiwa I WAT 3.03 Keperawatan Anak I WAT 3.04 Keperawatan Maternitas I WAT 3.05 Keperawatan Medikal Bedah II WAT 3.06 Keperawatan Jiwa II WAT 3.07 Keperawatan Anak II WAT 3.08 Keperawatan Maternitas II WAT 3.09 Keperawatan Medikal Bedah III WAT 3.10 Keperawatan Komunitas I

∑ SKS

Beban SKS T P K

2 2 2 6

1 2 1 4

1 1 2

-

2 2 2 2 2 2 2 2 16

1 1 1 2 1 1 1 1 9

1 1 1 1 1 1 1 7

-

5 4 4 4 3 2 2 2 4 3

3 2 2 2 2 2

2 2 2 2 2 1

3 2 2 2 -


No

KODE MK

11 12 13 14 15

WAT 3.11 WAT 3.12 WAT 3.13 WAT 3.14 WAT 3.15

MATA KULIAH Keperawatan Keluarga Keperawatan Gerontik Keperawatan Medikal Bedah IV Keperawatan Komunitas II Keperawatan Kegawatdaruratan Jumlah

MK Perilaku Berkarya (MPB) 1 WAT 4.01 Konsep Dasar Keperawatan (KDK) 2 WAT 4.02 Kebutuhan Dasar Manusia I 3 WAT 4.03 Kebutuhan Dasar Manusia II 4 WAT 4.04 Etika Keperawatan 5 WAT 4.05 Keperawatan Profesional 6 WAT 4.06 Komunikasi dalam Keperawatan 7 WAT 4.07 Riset Keperawatan 8 WAT 4.08 Promosi Kesehatan 9 WAT 4.09 Dokumentasi Keperawatan Jumlah E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) WAT 5.01 Manajemen dan Kepemimpinan dalam 1 Keperawatan 2 WAT 5.02 Sosiologi 3 WAT 5.03 Bahasa Inggris I WAT 5.04 Bahasa Inggris II Jumlah Jumlah Total %

∑ SKS 2 2 3 3 2 44

Beban SKS T P K 1 1 1 1 3 3 1 1 15 11 18 T P K

D.

2 4 4 2 2 2 2 2 2 22

1 2 2 1 1 1 1 1 1 11

1 2 2 1 1 1 1 1 1 11

-

2

1

1

-

2 2 2 8 96 100,0

1 1 1 1 2 3 5 42 54 43,8 56,2

-


F. DISTRIBUSI MATA KULIAH

Semester I

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7

WAT 1.01 WAT 1.02 WAT 1.03 WAT 2.04 WAT 2.05 WAT 2.06 WAT 2.07 WAT 4.01

8 9

WAT 4.02

MATA KULIAH Agama Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Anatomi Fisiologi Fisika dan Biologi Psikologi Ilmu Gizi Konsep Dasar Keperawatan (KDK) Kebutuhan Dasar Manusia (KDM) I Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2 2 2 2 2 2 2 2

1 2 1 1 1 1 2 1

1 1 1 1 1 1

-

4

2

2

-

20

12

8

-

Semester II

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7 8

WAT 4.06 WAT 2.05 WAT 4.04 WAT 2.06 WAT 2.07 WAT 5.02 WAT 2.08 WAT 4.03

Komunikasi dalam Keperawatan Mikrobiologi & Parasitologi Etika Keperawatan Farmakologi Biokimia Sosiologi Patologi Kebutuhan Dasar Manusia II Jumlah

2 2 2 2 2 2 2 4 18

Beban SKS T P K 1 1 1 1 1 1 1 2 9

1 1 1 1 1 1 1 2 9

-


Semester III Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3

WAT 4.09 WAT 4.08 WAT 5.03 WAT 5.01

Dokumentasi Keperawatan Promosi Kesehatan Bahasa Inggris I Manajemen dan Kepemimpinan dalam Keperawatan Keperawatan Profesional Keperawatan Medikal Bedah I Keperawatan Medikal Bedah II Jumlah

2 2 2 2

1 1 1 1

1 1 1 1

-

2 4 3 17

1 2 7

1 2 7

3 3

MATA KULIAH

∑ SKS

4 5 6 7

WAT 4.05 WAT 3.01 WAT 3.05

Semester IV No

KODE MK

1 2 3 4 5 6

WAT 5.04 WAT 3.03 WAT 3.07 WAT 3.04 WAT 3.09 WAT 3.02

Bahasa Inggris II Keperawatan Anak I Keperawatan Anak II Keperawatan Maternitas I Keperawatan Medikal Bedah III Keperawatan Jiwa I Jumlah

2 4 2 4 4 4 20

Beban SKS T P K 2 2 2 2 8

2 2 2 2 2 10

2 2

Semester V No

KODE MK

1 2 3 4

WAT 4.07 WAT 3.06 WAT 3.08 WAT 3.10 WAT 3.05

5

MATA KULIAH Riset Keperawatan Keperawatan Jiwa II Keperawatan Maternitas II Keperawatan Komunitas I Keperawatan Medikal Bedah IV Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2 2 2 3 3

1 2 -

1 1 -

2 2 3

12

3

2

7


Semester VI

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4

WAT 3.11 WAT 3.12 WAT 3.14 WAT 3.15

Keperawatan Keluarga Keperawatan Gerontik Keperawatan Komunitas II Keperawatan Kegawatdaruratan Jumlah

2 2 3 2 9

Beban SKS T P K 1 1 1 3

-

1 1 3 1 6


2. D-III KEBIDANAN (SK NO. HK. 02.05/I/III/2/08794/2011, Tanggal, 22 DES 2011)

A. Visi Menghasilkan lulusan Ahli Madya Kebidanan, (A.Md.Keb) yang kompeten. B. Misi Menyelenggarakan pendidikan Diploma III Kebidanan yang berkualitas dalam upaya mempersiapkan bidan pelaksana yang kompeten, bermoral tinggi dan berkepribadian Indonesia dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kebidanan bagi individu, keluarga, dan masyarakat.

C. TUJUAN INSTITUSI Pendidikan Diploma III Kebidanan bertujuan untuk menghasilkan Ahli Madya Kebidanan sebagai tenaga bidan pelaksana yang mampu melaksanakan tugas sesuai kewenangan dan kompetensinya.

D. STANDAR KOMPETENSI Standar Kompetensi lulusan D III Kebidanan adalah: 1.

Mampu berperilaku profesional, beretika dan bermoral serta tanggap terhadap nilai sosial budaya dalam praktik kebidanan. a. Melaksanakan praktik kebidanan dengan berpedoman pada standar profesi, kode etik kebidanan dan Undang-Undang/Peraturan yang berlaku. b. Menghargai perempuan dan keluarganya tanpa membedakan status sosial, budaya dan tradisi yang diyakininya. c. Menjalin kerjasama sebagai tim kesehatan dalam meningkatkan derajat kesehatan dalam pelayanan kebidanan.


d. Menghargai keputusan perempuan terkait dengan kesehatan reproduksinya. e. Menjaga privacy dan kerahasiaan perempuan terkait dengan kehidupan dan kesehatan reproduksinya. f. Membantu perempuan dalam mengambil keputusan mengenai kesehatan reproduksinya dengan prinsip pemberdayaan. 2.

Mampu melakukan komunikasi efektif dengan perempuan, keluarga, masyarakat, sejawat dan profesi lain dalam upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak dalam pelayanan kebidanan. a. Berkomunikasi dengan tepat selama memberi asuhan baik secara lisan, tertulis, atau melalui media elektronik dengan mengutamakan kepentingan pasien dan keilmuan dalam praktik kebidanan. b. Melibatkan stakeholder terkait dalam pemanfaatan sarana dan prasarana yang dapat menunjang ketercapaian informasi kesehatan secara luas dan efektif kepada individu, keluarga dan masyarakat di wilayah kerjanya. c. Menjalin kerja sama dengan profesi lain dalam memberi pelayanan kebidanan kepada perempuan.

3.

Mampu memberikan asuhan kebidanan secara efektif, aman dan holistik dengan memperhatikan aspek budaya terhadap ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui, bayi baru lahir, balita dan kesehatan reproduksi pada kondisi normal berdasarkan standar praktik kebidanan dan kode etik profesi. a. Menjelaskan fisiologi manusia yang berhubungan dengan siklus alamiah pada sistem reproduksi. b. Mengumpulkan data yang akurat sesuai keadaan klien. c. Menginterpretasikan data berdasarkan temuan dari anamnesis, dan riwayat pemeriksaan secara akurat. d. Menyusun rencana asuhan bersama klien sesuai dengan kondisi yang dialami. e. Melaksanakan tindakan kebidanan sesuai dengan perencanaan. f. Melakukan evaluasi asuhan kebidanan. g. Mendokumentasikan asuhan kebidanan yang diberikan.

4.

Mampu memberikan penanganan kegawatdaruratan sesuai dengan kewenangannya.


a. Melakukan penilaian kondisi klien yang berkaitan dengan kegawatdaruratan. b. Menentukan keputusan klinis yang berkaitan dengan kegawatdaruratan. c. Melakukan penanganan kegawatdaruratan pada kasus maternal dan neonatal yang relevan. d. Melakukan kolaborasi dan rujukan pada kasus yang memerlukan penanganan diluar kewenangan. e. Melakukan evaluasi tindakan kegawatdaruratan kebidanan. f. Mendokumentasikan tindakan kebidanan yang diberikan. 5.

Mampu melakukan upaya promotif, preventif, deteksi dini dan pemberdayaan masyarakat dalam pelayanan kebidanan. a. Mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat. b. Melakukan advokasi, kemitraan dan pemberdayaan masyarakat. c. Melakukan kerja sama dalam tim untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan masyarakat dalam lingkup kesehatan reproduksi. d. Melakukan pendidikan kesehatan dan konseling dalam lingkup kesehatan reproduksi. e. Melakukan deteksi dini yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi.

6.

Mempunyai kemampuan mengelola kewirausahaan dalam pelayanan kebidanan yang menjadi tanggung jawabnya. a. Mengelola pelayanan kebidanan secara mandiri, kolaborasi dan rujukan. b. Memimpin dan mengelola usaha jasa pelayanan dan praktik kebidanan secara mandiri maupun berkesinambungan. c. Melakukan manajemen risiko dalam pelayanan kebidanan. d. Melakukan penjaminan mutu layanan kebidanan.


E.

STRUKTUR PROGRAM KODE MATA KULIAH ∑ SKS MK A. MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) 1 Bd.101 Pendidikan Agama 3 2 Bd.102 Pendidikan Kewarganegaraan 3 3 Bd.103 Bahasa Indonesia 3 Jumlah 9 B. MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) Biologi Dasar dan Biologi 1 Bd.201 4 Perkembangan Komunikasi dalam Praktik 2 Bd.202 3 Kebidanan 3 Bd.203 Keterampilan Dasar Kebidanan I 3 4 Bd.204 Keterampilan Dasar Kebidanan II 3 Kesehatan Reproduksi dan Keluarga 5 Bd.205 4 Berencana Jumlah 17 C. MK Keahlian Berkarya (MKB) 1 Bd.301 Asuhan Kebidanan Kehamilan 5 Asuhan Kebidanan Persalinan dan 2 Bd.302 5 Bayi Baru Lahir Asuhan Kebidanan Nifas dan 3 Bd.303 3 Menyusui Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, 4 Bd.304 5 Balita dan Anak pra Sekolah Asuhan Kebidanan 5 Bd.305 Kegawatdaruratan Maternal 4 Neonatal 6 Bd.306 Asuhan Kebidanan Komunitas 4 Praktik Kebidanan I (Hamil, Bersalin, 7 Bd.307 Nifas, KB, Neonatus, Bayi, Balita 6 dan Anak pra Sekolah Normal) No


1 1 1 3

-

2

2

-

1

2

-

1 1

2 2

-

2

2

-

7

10

-

3

2

-

3

2

-

2

1

-

3

2

-

2

2

-

2

2

-

-

-

6


No

KODE MK

MATA KULIAH

Praktik Kebidanan II (Asuhan Kebidanan Komunitas, Kesehatan 8 Bd.308 Reproduksi dan Kegawatdaruratan Maternal neonatal) Praktik Kebidanan III (Praktik 9 Bd.309 Komprehensif) Jumlah D. MK Perilaku Berkarya (MPB) 1 Bd.401 Konsep Kebidanan 2 Bd.402 Etikolegal dalam Praktik Kebidanan 3 Bd.403 Kesehatan Masyarakat Metode penelitian dan Statistik 4 Bd.404 Dasar Jumlah E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) 1 Bd.501 Ilmu Sosial dan Budaya Dasar Mutu layanan Kebidanan dan 2 Bd.502 Kebijakan Kesehatan 3 Bd.503 Laporan Tugas Akhir Jumlah Jumlah Total %

∑ SKS

Beban SKS T P K

6

-

-

6

8

-

-

8

46

15

11

20

4 4 4

2 2 2

2 2 2

-

3

1

2

15

7

8

3

2

1

3

2

1

3 9 96 100

4 39 40,0

-

3 2 3 34 23 60,0


F. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I

No

KODE MK

1 2 3

Bd.101 Bd.102 Bd.103

4

Bd.201

5 6 7

Bd.203 Bd.401 Bd.501

Beban SKS T P K

MATA KULIAH

∑ SKS

Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Biologi Dasar dan Biologi Perkembangan Keterampilan Dasar Kebidanan I Konsep Kebidanan Ilmu Sosial dan Budaya Dasar Jumlah

3 3 3

2 2 2

1 1 1

-

4

2

2

-

3

1

2

-

4 3 23

2 2 13

2 1 10

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester II

No

KODE MK

1

Bd.202

2

Bd.204

3

Bd.205

4

Bd.402

5

Bd.403

6

Bd.502

Komunikasi dalam Praktik Kebidanan Keterampilan Dasar Kebidanan II Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana Etikolegal dalam Praktik Kebidanan Kesehatan Masyarakat Mutu layanan Kebidanan dan Kebijakan Kesehatan Jumlah

Beban SKS T P K

3

1

2

-

3

1

2

-

4

2

2

-

4

2

2

-

4

2

2

-

3

2

1

-

21

10

11

-


Semester III

No

KODE MK

1

Bd.301

2

Bd.302

3

Bd.303

4

Bd.304

MATA KULIAH Asuhan Kebidanan Kehamilan Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi Baru Lahir Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, Balita dan Anak pra Sekolah Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

5

3

2

-

5

3

2

-

3

2

1

-

5

3

2

-

18

11

7

-

Semester IV

No

1 2 3

KODE MK

MATA KULIAH

Asuhan Kebidanan Bd.305 Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Bd.306 Asuhan Kebidanan Komunitas Metode penelitian dan Statistik Bd.404 Dasar Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

4

2

2

-

4

2

2

-

3

1

2

-

20

8

10

-


Semester V

No

KODE MK

1

Bd.307

2

Bd.308

MATA KULIAH Praktik Kebidanan I (Hamil, Bersalin, Nifas, KB, Neonatus, Bayi, Balita dan Anak pra Sekolah Normal) Praktik Kebidanan II (Asuhan Kebidanan Komunitas, Kesehatan Reproduksi dan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal) Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

6

-

-

6

6

-

-

6

12

-

-

12

Semester VI

No

KODE MK

1

Bd.309

2

Bd.503

MATA KULIAH Praktik Kebidanan III (Praktik Komprehensif) Laporan Tugas Akhir Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

8

-

-

8

3 11

-

-

3 11


3. D-III KEPERAWATAN GIGI (SK NO. 02.05/I/III/2/ 02239.1 / 2011, Tanggal, 2 Mei 2011)

A. VISI Menghasilkan tenaga perawat gigi dengan gelar akademik Ahli Madya Keperawatan Gigi yang kompeten dan mampu bersaing secara nasional dan internasional. B. MISI Mempersiapkan perawat gigi setingkat Ahli Madya yang kompeten secara internasional, keterampilan dan sikap serta bertanggung jawab secara sosial yang selalu bersedia memenui kebutuhan pelayanan keperawatan gigi bagi individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.

C. TUJUAN INSTITUSI Menyelenggarakan pendidikan melalui penguasaan keahlian dan keterampilan di bidang keperawatan gigi serta menghasilkan tenaga-tenaga perawat gigi yang kompeten dan berkualitas yang mampu : 1. Melaksanakan pelayanan asuhan keperawatan gigi 2. Menerapkan prinsip-prinsip manajemen serta mengembangkan inovasiinovasi dalam pengelolaan pelayanan asuhan keperawatan gigi 3. Bekerja sama dalam tim kesehatan gigi dan atau tenaga kesehatan yang lainnya. 4. Berperan serta dalam penelitian kesehatan gigi dan mjlut serta menerapkan hasil penelitian. 5. Mematuhi kode etik perawat gigi Indonesia 6. Mengembangkan kemampuan profesionalnya secara terus menerus.


D. STANDAR KOMPETENSI NO

KOMPETENSI

Domain 1: Kominikasi 1.1. Mampu berkomunikasi secara efektif dalam melaksanakan asuhan kepefrawatan gigi

SUB KOMPETENSI

1.1.1 Menunjukkan komunikasi yang efektif dengan pasien dan tim kesehatan gigi secara perorangan dan tim kesehatan lainnya 1.1.2 Melaksanakan komunikasi yang efektif dalam proses pendidikan kesehatan gigi dan mulut termasuk saran pre/post operation (Chair side talk) 1.1.3 Berkomunikasi dengan menggunakan saluran-saluran komunikasi formal maupun informal 1.1.4 Berkomunikasi menggunakan bahasa internasional 1.1.5 Melakukan penjelasan pengisian informed consent pasien sebelum perawatan 1.1.6 Melakukan komunikasi terapeutik

Domain II: Upaya Pengembangan Diri 2.1

2.2.

Mampu pengembangkan diri menjadi insane yang beriman Mampu mengamalkan Pancasila sebagai landasan pembangunan dan kebangsaan Indonesia dalam praktik keperawatan gigi

2.1.1 Mampu menghayati an mengamalkan nilainilai agama dan budaya Indonesia 2.2.1 Mampu menunjukkan perilaku sesuai dengan pedraturan dan perundangundangan yang berkaitan dengan praktik keperawatan gigi


NO

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

2.3.

Mampu melakukan praktik sesuai dengan kode etik profesi

2.3.1 Mampu berhati-hati, berhati-hati, bekerja bekerja dengan dengan penuh penuh dedikasi dan tanggung jawab 2.3.2 Mampu mengenal prinsip-prinsif, standar dan sikap profesional berlandaskan nilai dan hukum kesehatan 2.3.3 Mampu bertindak memelihara martabat dan integritas perorangan dan kelompok 2.3.4 Mampu memelihara sikap etis dalam pelayanan kesehatan gigi promotif, preventif dan melakukan praktik kesehatan gigi sesuai dengan apa yang telah diajarkan 2.3.5 Mampu mengadopsi pengetahuan baru dalam memelihara kemampuan profesionalnya secara menyeluruh 2.3.6 Mampu bertindak untuk meningkatkan keselamatan individu, kelompok dan diri sendiri 2.3.7 Mampu menjadi panutan di dalam penampilan dan kesehatan personal 2.3.8 Mampu menjaga kerahasiaan orang sesuai dengan profesionalismenya

Domain III : Upaya Peningkatan Kesehatan Gigi dan Mulut 3.1.

Mapu menyuluh dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut

3.1.1

Mampu mengenal karakteristik kelompok sasaran penyuluhan 3.1.2 Mampu memberikan konseling mengenai diet makanan yang mepengaruhi kesehatan gigi dan mulut 3.1.3 Mampu menyusu buku panduan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut 3.1.4 Mampu membuat dan menggunakan media komunikasi untuk promosi kesehatan gigi dan mulut


NO 3.2.

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

Mampu melakukan kerja 3.2.1 Mampu melakukan pelatihan kader samadengan komisikesehatan gigi komisi pembangunan di Kabupaten/Kota dan lintas sektor dengan program lain yang berorientasi pada masyarakat untuk meningkatkan kesehatan dan kesehatan gigi dan pembangunan masyarakat dengan menggunakan pendekatan pendekatan PHC

Domain IV : Pencegahan Penyakit Gigi/Perlindungan Gigi/Perlindungan Khusus 4.1.

Mampu melakukan pemeriksaan dan pencatatan

4.2.

Mampu melaksanakan melaksanakan tindakan profilaksi mulut

4.1.1 Mampu untuk melakukan pemeriksaan OHIS dan CPITN 4.1.2 Mampu untuk melakukan pencatatan OHI-S dan CPITN 4.2.1 Mampu melaksanakan skaling dan polis secara benar dan aman 4.2.2 Mampu menginstruksikan teknis menyikat gigi yang benar 4.2.3 Mampu melakukan fissure sealant sehingga sehingga tertutupnya fissure yang fissure yang dalam 4.2.4 Mampu melakukan topikal aplikasi pada gigi pasien dengan larutan fluor 4.2.5 Mampu memelihara kesehatan gigi dan mulut pasien umum rawat inap


NO

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

Domain V : Asuhan Keperawatan Gigi 5.1.

Mampu melakukan proses asuhan keperawatan gigi

Domain VI : Kegiatan Kolaborasi 6.1. Mampu melaksanakan melaksanakan tindakan kegawatdaruratan kegawatdaruratan gigi sebagai hasil kolaborasi

6.2.

Mampu melakukan tindakan pencabutan gigi pada kasus-kasus tertentu sebagai hasil kolaborasi

6.3.

Mampu melakukan tindakan konservasi gigi pada kasus-kasus tertentu sebagai hasil kolaborasi

5.1.1 5.1.2 5.1.3 5.1.4 5.1.5 5.1.6

Melakukan pengkajian keperawatan gigi Merencanakan Merencanakan asuhan keperawatan gigi Melakukan diagnosa keperawatan gigi Melakukan tindakan keparawatan gigi Melaksanakan Melaksanakan evaluasi keperawatan gigi Melakukan pendokumentasian asuhan keperawatan gigi

4.2.1 Mengelola kegawatdaruratan gigi yang terjadi selama dan sesudah tindakan 4.2.2 Memberikan pertolongan pertamapada trauma maxilofacial , abses dan periodontitis dan periodontitis 4.2.3 Melakukan pertolongan pada kasus gigi gangren dengan periapikal abses dengan melakukan trepanasi 4.2.1 Melaksanakan pencabutan gigi sulung dengan topikal anaesthesi dan infiltrasi anaesthesi 4.2.2 Melaksanakan pencabutan gigi tetap akar tunggal dengan infiltrasi anaesthesi 4.2.3 Melakukan perawatan pasca pencabutan dengan komplikasi 6.3.1 Melakukan preparasi kavitas dan penumpatan gigi sulung dan gigi tetap pada satu permukaan menggunakan amalgam, silikat dan sebagainya 6.3.2 Melakukan mpreparasi kavitas dengan eksavator dan penumpatan dengan ART 6.3.3 Memasang rubber dam 6.3.4 Memoles tumpatan


NO KOMPETENSI SUB KOMPETENSI Domain VII : Kegiatan Manajemen Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mujlut 7.1.

Mampu melaksanakan administrasi dan manajemen pelayanan kesehatan gigi

7.2.

Mampu melaksanakan kerjasama tim

7.1.1 Melaksanakan pekerjaan administrasi pelayanan kesehatan gigi secara teliti dan efisien 7.1.2 Mengelola dokumen pelayanan kesehatan gigi secara teliti dan memelihara kerahasiaannya 7.1.3 Mengelola peralatan dan bahan-bahan pelayanan kesehatan gigi 7.1.4 Mampu mengelola pelayanan kesehatan gigi 7.2.1 Mampu mengembangkan proses kepemimpinannya yang diperlukan untuk menciptakan kerjasama yang baik dalam tim 7.2.2 Mampu bekerjasama dalam tim kesehatan lainnya dalam membuat keputusan, baik individu maupun tim 7.2.3 Melakukan kerjasama dengan para sejawat anggota tim kesehatan lain 7.2.4 Mampu mendorong peran anggota tim pemeliharaan kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan 7.2.5 Mampu melakukan studi tentang penilaian kebutuhan pelayanan kesehatan gigi masyarakat dan menyiapkan catatan serta menyusun rencana kerja strategis 7.2.6 mampu mengidintifikasi resiko kelompok masyarakat beresiko dan menyusun strategi untuk menghadapinya, bekerjasama dengan kebutuhan khusus kelompok masyarakat

Domain VIII : Hygiene Pelayanan Kesehatyan Gigi dan Mulut (Kontrol Infeksi Silang) 8.1.

Mampu berbuat untuk setiap saat mempertinggi

8.1.1 Menerapkan secara berhati-hati dan efektif penggunaan peralatan sterilisasi


keamanan perorangan dan 8.1.2 Menggunakan secara tepat zat desinfektan kelompok dari dan dekontaminasi kemungkinan infeksi silang 8.1.3 Membersihkan, mensterilkan dan dan pencemaran akibat memelihara fasilitas dan instrument perawatan gigi dan mulut kesehatan gigi yang steril di klinik gigi 8.1.4 Menunjukkan dan menerapkan sterilisasi secara aman dan prosedural, pengawasan penularan penyakit di klinik dalam perawatan rutin pasien 8.1.5 Melindungi diri dan pasien terhadap terhadap penularan penyakit 8.1.6 Membuang sampah termasuk benda-benda tajam dan berbahaya dengan cara aman 8.1.7 Mengelola persediaan alat dan bahan sterilisasi 8.1.8 Memelihara berbagai macam peralatan kesehatan gigi secara efektif efisien Domain IX : Penelitian Kesehatan Gigi dan Mulut 9.1.

Berperan serta dalam penelitian dan pengembangan kesehatan gigi dan mulut

9.1.1 Mengidentifikasi masalah penelitian 9.1.2 Mengembangkan proposal penelitian 9.1.3 Menerapkan bukti-bukti ilmiah dalam keperawatan gigi

Domain X : Kemitraan dalam Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut 10.1 Mampu berperan sebagai . mitra dokter gigi

10.1.1 Melakukan asistensi dokter gigi dalam pelayanan di klinik gigi


E. STRUKTUR PROGRAM

KODE MATA KULIAH MK A. MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) 1 KG-101 Agama 2 KG-102 Kewarganegaraan 3 KG-103 Bahasa Indonesia Jumlah B. MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) 1 KG-201 Ilmu Kesehatan Masyarakat 2 KG-202 Metodelogi Penelitian dan Statistik 3 KG-203 Mikrobiologi 4 KG-204 Histologi dan Anatomi Fisiologi 5 KG-205 Dental Morfologi 6 KG-206 Farmakologi 7 KG-207 Dental Material 8 KG-208 Penyakit gigi dan mulut 9 KG-209 Dasar-Dasar Pencabutan Gigi 10 KG-210 Preventive dentistry 11 KG-211 Konservasi Gigi Jumlah No

∑ SKS

Beban SKS T P K

3 3 3 9

3 3 3 9

-

-

2 2 3 2 2 1 2 4 2 6 4 30

1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 13

1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 13

1 2 1 4


Beban SKS KODE MATA KULIAH ∑ SKS MK T P K C. MK Keahlian Berkarya (MKB) KG-301 Manajemen Kesehatan Gigi dan 3 1 2 1 Mulut 2 KG-302 Dental Asistensi 4 1 2 1 3 KG-303 Pendidikan Kesehatan Gigi 5 2 2 1 4 KG-304 Media Komunikasi 3 1 2 KG-305 Penggunaan dan Pemeliharaan Alat 4 1 2 1 5 Kodokteran Gigi (PPAKG) 6 KG-306 Pengendalian Infeksi Silang 5 1 2 2 7 KG-307 Kebutuhan Dasar Manusia 3 1 2 KG-308 Komunikasi dalam Keperawatan 3 1 1 1 8 Gigi KG-309 Konsep Dasar Asuhan 4 2 1 1 9 Keperawatan Gigi dan Mulut KG-310 Pelayanan Asuhan Keperawatan 4 1 1 2 10 Gigi dan Mulut Individu KG-311 Pelayanan Asuhan Kepearwatan 4 1 1 2 11 Gigi dan Mulut KG-312 Pelayanan Asuhan Keperawatan 3 1 2 12 Gigi dan Mulut Pasien Rawat Inap Jumlah 45 14 18 13 D. MK Perilaku Berkarya (MPB) 1 KG-401 Kewirausahaan 2 1 1 Jumlah 2 1 1 E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) 1 KG-501 Sosiologi Kesehatan 1 1 2 KG-502 Etika Profesi dan Hukum Kesehatan 2 1 1 3 KG-503 Karya Tulis Ilmiah (KTI) 3 3 4 KG-504 Praktik Kerja Lapangan 4 4 Jumlah 10 2 8 Jumlah Total 96 39 57 % 100,0 40,6 59,4 No



No

KODE MK

1 2 3 4

KG-101 KG-102 KG-103 KG-204

5

KG-301

6 7 8

KG-205 KG-201 KG-307

9

KG-309

Beban SKS T P K

MATA KULIAH

∑ SKS

Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Histologi dan Anatomi Fisiologi Manajemen Kes. Gigi dan Mulut Dental Morfologi Ilmu Kesehatan Masyarakat Kebutuhan Dasar Manusia I Konsep Dasar Pelayanan Asuhan Kep. Gigi dan Mulut I Jumlah

3 3 3 2

3 3 3 1

1

-

3

1

2

-

2 2 2

1 1 1

1 1 1

-

1

1

-

-

21

15

6

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester II

No

KODE MK

1

KG-502

2

KG-203

3

KG-309

4 5 6 7 8 9 10

KG-208 KG-305 KG-307 KG-206 KG-205 KG-501 KG-306

Etika Profesi dan Hukum Kesehatan Mikrobiologi Konsep Dasar Pelayanan Asuhan Kep. Gigi dan Mulut I Penyakit Gigi dan Mulut PPAKG I Kebutuhan Dasar Manusia II Farmakologi Dental Material Sosiologi Kesehatan Pengendalian Infeksi Silang I

Beban SKS T P K

1

1

-

-

3

1

2

-

2

1

1

-

3 3 1 1 2 1 2

2 1 1 1 1 1

1 2 1 1 1

-


No 11 12

KODE MK KG-211 KG-303

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS

Konservasi Gigi I Pendidikan Kesehatan Gigi I Jumlah

3 2 24

MATA KULIAH

∑ SKS

Media Komunikasi Konservasi Gigi II Konsep Dasar Asuhan Kep. Gigi dan Mulut III PPAKG II Komunikasi dalam Kep. Gigi I Dental Asistensi I Pendidikan Kesehatan Gigi II Preventive Dentistry I Jumlah

3 2

1 -

2 2

-

1

-

1

-

2 2 2 2 3 17

1 1 1 2 6

2 1 1 1 1 11

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Dental Asistensi II Komunikasi Terapeutik II Preventif Dentistry II Pengendalian Infeksi Silang II Dasar-Dasar Pencabutan Gigi Metodologi Penelitian dan Statistik Pelayanan Asuhan Kep. Gigi dan Mulut Individu Jumlah

2 1 2 3 2

1

2 1 2 3 1

-

2

1

1

-

2

1

1

-

14

3

11

-

1 1 12

2 1 12

-

Semester III

No

KODE MK

1 2

KG-304 KG-211

3

KG-306

4 5 6 7 8

KG-307 KG-308 KG-302 KG-303 KG-210

Beban SKS T P K

Semester IV

No

KODE MK

1 2 3 4 5

KG-302 KG-310 KG-210 KG-306 KG-216

6

KG-204

7

KG-310

Beban SKS T P K


Semester V

No

KODE MK

1

KG-401

2

KG-502

3

KG-208

4

KG-310

5

KG-311

6

KG-312

Beban SKS T P K

MATA KULIAH

∑ SKS

Kewirausahaan Etika Profesi dan Hukum Kesehatan Penyakit Gigi dan Mulut Pelayanan Asuhan Kep. Gigi dan Mulut Individu Pelayanan Asuhan Kep. Gigi dan Mulut Masyarakat Pelayanan Asuhan Kep. Gigi dan Mulut Pasien Rawat Inap Jumlah

2

1

1

-

1

-

1

-

1

-

1

-

2

-

2

-

2

1

1

-

3

1

2

-

11

3

8

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester VI

No

KODE MK

1

KG-311

2 3

KG-503 KG-504

Pelayanan Asuhan Kep. Gigi dan Mulut Masyarakat Karya Tulis Ilmiah (KTI) Praktik Kerja Lapangan (PKL) Jumlah

Beban SKS T P K

2

-

2

-

3 4 9

-

3 4 9

-

Kelompok Gizi dan Kesmas

4. D-III GIZI (SK NO. HK. 03.03.1.00810, Tanggal, 14 Pebruari 2008)

A. VISI Visi program pendidikan D.III Gizi merupakan bagian dari tujuan pendidikan nasional. Visi pendidikan D III Gizi adalah mendidik tenaga kompeten di bidang gizi setingkat Ahli Madya yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berjiwa Pancasila dan UUD ’45, berperiakal, berperirasa, kreatif, dinamis, inovatif, memiliki integritas dan kepribadian yang tinggi, terbuka, tanggap terhadap perubahan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), seni dan berbagai masalah yang dihadapi masyarakat khususnya yang berkaitan dengan bidang gizi dan dapat bersaing di era global.

B. MISI Misi pendidikan Diploma III Gizi ini untuk menghasilkan tenaga yang berkompeten di bidang gizi sesuai dengan Visi di atas adalah: 1. Menghasilkan tenaga Ahli Madya Gizi 2. Mengembangkan proses belajar mengajar di bidang gizi kepada peserta didik, maupun masyarakat umum yang membutuhkan. 3. Mengembangkan pengkajian Iptek yang berkaitan dengan bidang gizi. 4. Melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 5. Melakukan dan mengembangkan kegiatan sebagai pusat informasi dan inovasi di bidang gizi. 6. Mengembangkan kerja sama dengan institusi pemerintah, swasta dan masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya yang tersedia.


C. TUJUAN INSTITUSI Tujuan pendidikan Diploma III Gizi adalah untuk menghasilkan tenaga yang kompeten di bidang gizi (Ahli Madya) yang berjiwa Pancasila, memiliki integritas kepribadian yang tinggi serta mempunyai kualifikasi untuk melakukan profesi di bidang gizi dalam suatu sistem pelayanan kesehatan masyarakat dan klinik, industri makanan dan minuman, penyelenggaraan penyelenggaraan makanan banyak (hotel, restoran, katering, dan lain-lain).

D. STANDAR KOMPETENSI Kompetensi lulusan Diploma III Gizi (Ahli Madya Gizi) didasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI No.374/Menkes/SK/III/2007, tentang Standar Profesi Gizi dan kemudian dikembangkan ke dalam Standar Kerja Kompetensi Nasional Indonesia (SKKNI) untuk Ahli Gizi, dengan demikian maka terdapat perubahan jumlah dan pengkodean kompetensi kompetensi dari 44 kompetensi menjadi 53 kompetensi (terlampir). Kompetensi Ahli Madya Gizi (Dasar Pendidikan D.III Gizi) adalah sebagai berikut:

NO

KODE UNIT

1.

Kes.AG.01.01.01

2.

Kes.AG.01.02.01

3. 4.

Kes.AG.01.03.01 Kes.AG.01.04.01

5.

Kes.AG.01.05.01

6.

Kes.AG.01.06.01

7.

Kes.AG.02.07.01

UNIT KOMPETENSI Berpenampilan (unjuk kerja) sesuai dengan kode etik profesi gizi. Merujuk klien/pasien kepada ahli lain pada saat situasinya berada di luar kompetensinya. Ikut aktif dalam kegiatan-kegiatan kegiatan-kegiatan profesi gizi Melakukan pengkajian diri menyiapkan portofolio untuk pengembangan pengembangan profesi dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan berkelanjutan. Berpartisipasi dalam proses kebijakan legislative dan kebijakan publik yang berdampak pada pangan, gizi dan pelayanan kesehatan. Menggunakan Menggunakan teknologi terbaru dalam kegiatan informasi dan komunikasi. Mendokumentasikan Mendokumentasikan kegiatan pelayanan gizi.


NO

KODE UNIT

8.

Kes.AG.02.08.01

9.

Kes.AG.02.09.01

10.

Kes.AG.02.10.01

11.

Kes.AG.02.11.01

12.

Kes.AG.02.12.01

13.

Kes.AG.01.13.01

14.

Kes.AG.01.14.01

15.

Kes.AG.01.15.01

16.

Kes.AG.02.16.01

17. 18. 19.

Kes.AG.02.17.01 Kes.AG.02.18.01 Kes.AG.01.19.01

20.

Kes.AG.02.20.01

21.

Kes.AG.01.21.01

22.

Kes.AG.02.22.01

23.

Kes.AG.02.23.01

UNIT KOMPETENSI Melakukan pendidikan gizi dalam kegiatan praktek tersupervisi. Mendidik pasien/klien dalam rangka promosi kesehatan, pencegahan pencegahan penyakit dan terapi gizi untuk kondisi tanpa komplikasi. Melaksanakan Melaksanakan pendidikan dan pelatihan gizi untuk kelompok sasaran. Ikut serta dalam pengkajian dan pengembangan pengembangan bahan pendidikan untuk kelompok sasaran. Menerapkan pengetahuan dan keterampilan baru dalam kegiatan pelayanan gizi. Ikut serta dalam peningkatan kualitas pelayanan atau praktek dietetik untuk kepuasan konsumen. konsumen. Berpartisipasi dalam pengembangan pengembangan dan pengukuran kinerja dalam pelayanan gizi. Berpartisipasi dalam proses penataan dan pengembangan pengembangan organisasi. Ikut serta dalam penyusunan penyusunan rencana operasional dan anggaran institusi. Berpartisipasi dalam penetapan biaya pelayanan gizi. Ikut serta dalam pemasaran produk pelayanan gizi. Ikut serta alam pendayagunaan pendayagunaan dan pembinaan SDM dalam pelayanan gizi. Ikut serta dalam manajemen sarana dan prasarana pelayanan gizi. Menyelia sumberdaya dalam unit pelayanan pelayanan gizi meliputi keuangan, sumber daya manusia, sarana prasarana dan pelayanan gizi. Menyelia produksi makanan yang memenuhi kecukupan gizi, biaya dan daya terima. Mengembangkan Mengembangkan dan atau memodifikasi resep/formula (mengembangkan dan meningkatkan mutu resep dan makanan formula).


NO

KODE UNIT

24.

Kes.AG.02.24.01

25. 26. 27.

Kes.AG.02.25.01 Kes.AG.02.26.01 Kes.AG.02.27.01

28.

Kes.AG.02.28.01

29.

Kes.AG.02.29.01

30.

Kes.AG.02.30.01

31.

Kes.AG.02.31.01

32.

Kes.AG.02.32.01

33.

Kes.AG.02.33.01

34.

Kes.AG.02.34.01

35. 36.

Kes.AG.02.35.01 Kes.AG.01.36.01

37.

Kes.AG.01.37.01

38.

Kes.AG.02.38.01

39.

Kes.AG.02.39.01

UNIT KOMPETENSI Menyusun standar makanan (menerjemahkan (menerjemahkan kebutuhan gizi ke bahan makanan/menu) makanan/menu) untuk kelompok sasaran. Menyusun menu untuk kelompok sasaran. Melakukan uji citarasa/uji organoleptik makanan. Menyelia pengadaan pengadaan dan distribusi bahan makanan serta transportasi makanan. Mengawasi/menyelia Mengawasi/menyelia masalah keamanan dan sanitasi dalam penyelenggaraan makanan (industri pangan). Melakukan penapisan gizi ( nutrition screening ) pada klien/pasien secara individu. Melakukan pengkajian gizi ( nutritional assessment ) pasien tanpa komplikasi (dengan kondisi kesehatan umum, misalnya hipertensi, jantung, obesitas). Membantu dalam pengkajian gizi ( nutritional assessment ) assessment ) pada pasien dengan komplikasi (kondisi kesehatan yang kompleks, misalnya penyakit ginjal, multi-sistem organ failure, failure, trauma). Membantu merencanakan merencanakan dan mengimplementasikan mengimplementasikan rencana asuhan gizi pasien. Melakukan monitoring dan evaluasi asupan gizi/ makan pasien. Berpartisipasi dalam pemilihan formula enteral serta monitoring dan evaluasi penyediaannya. penyediaannya. Melakukan rencana perubahan diit. Berpartisipasi dalam konferensi tim kesehatan untuk mendiskusikan mendiskusikan terapi t erapi dan rencana pemulangan klien/pasien. Merujuk pasien/klien ke pusat pelayanan kesehatan lain. Melaksanakan Melaksanakan penapisan gizi/ screening status gizi populasi dan atau kelompok masyarakat. Membantu menilai status gizi populasi dan/atau kelompok masyarakat.


NO

E.

KODE UNIT

40.

Kes.AG.02.40.01

41.

Kes.AG.01.41.01

42.

Kes.AG.01.42.01

43.

Kes.AG.02.43.01

44.

Kes.AG.01.44.01

UNIT KOMPETENSI Melaksanakan asuhan gizi untuk klien sesuai kebudayaan dan kepercayaan diri berbagai golongan umur (tergantung level asuhan gizi kelompok umur). Berpartisipasi dalam program promosi kesehatan/pencegahan penyakit di masyarakat. Berpartisipasi dalam pengembangan dan evaluasi program pangan dan gizi di masyarakat. Melaksanakan dan mempertahankan kelangsungan program pangan dan gizi masyarakat. Berpartisipasi dalam penetapan biaya pelayanan gizi.

STRUKTUR PROGRAM Beban SKS KODE MATA KULIAH ∑ SKS MK T P K A. MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) = 13 sks (11,4%) 1 Gz.101 Agama 3 2 1 2 Gz.102 Bahasa Indonesia 3 2 1 Gz.103 Pendidikan Pancasila dan 3 2 1 3 Kewarganegaraan (PPKn) Gz.104 4 Bahasa Inggris (Dasar & Lanjut) 2 2 Gz.105 5 Gz.106 Sosiologi - Antropologi Gizi 2 1 1 Jumlah 13 7 6 B. MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) =29 sks (25,4%) 1 Gz.201 Ilmu Gizi Dasar 2 1 1 2 Gz.202 Ilmu Kimia Dasar 3 1 2 3 Gz.203 Ilmu Kimia Pangan 3 1 2 4 Gz.204 Anatomi Fisiologi 3 2 1 5 Gz.205 Biokimia Gizi 4 2 2 Gz.206 6 Ilmu Pangan (Dasar & Lanjut) 4 2 2 Gz.207 7 Gz.208 Mikrobiologi Pangan 3 1 2 No


No 8 9 10 C.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

D.

1 2 3 4 5

KODE MK Gz.209 Gz.210 Gz.211

MATA KULIAH

Ilmu Kesehatan Masyarakat Statistika Manajemen Dasar Jumlah MK Keahlian Berkarya (MKB) =43 sks (37,7%) Gz.301 Psikologi Gz.302 Patologi Manusia (Dasar & Lanjut) Gz.303 Gz.304 Gizi Kulinari (Dasar & Lanjut) Gz.305 Gz.306 Gizi dalam Daur Kehidupan Gz.307 Pendidikan dan Konsultasi Gizi Gz.308 (Dasar & Lanjut) Gz.309 Ilmu Komunikasi Gz.310 Ekonomi Pangan dan Gizi Gz.311 Penilaian Status Gizi Gz.312 Epidemiologi Gizi Gz.313 Teknologi Pangan Gz.314 Komputer (Dasar dan Lanjut) Gz.315 Gz.316 Metodologi Penelitian Gz.317 Kewirausahaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gz.318 Mutahir Pangan, Gizi, dan Kesehatan Gz.319 Karya Tulis Ilmiah (Dasar & Lanjut) Gz.320 Jumlah MK Perilaku Berkarya (MPB) =21 sks (21%) Gz.401 Dietetika (Dasar dan Lanjut) Gz.402 Gz.403 Survai Konsumsi Pangan Gz.404 Pengawasan Mutu Pangan Gz.405 Perencanaan Program Gizi Gz.406 Etika Profesi

∑ SKS

Beban SKS

2 3 2 29

2 2 1 15

1 1 14

-

2

2

4

4

-

-

6

2

4

3

1

2

4

2

2

2 2 3 2 4

2 2 2 2 2

1 2

-

2

-

2

-

2 2

1 1

1 1

-

2

1

1

-

3

-

3

-

43

24

19

-

7

3

4

-

2 3 2 1

1 2 -

1 1 2 1

-

-


KODE MK Gz.407 Gz.408

No

MATA KULIAH

∑ SKS

Manajemen Sistem Penyelenggaraan 4 Makanan Institusi (Dasar & Lanjut) Jumlah 19 E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) = 10 sks (8,8 %) 1 GZ.501 Asuhan Gizi Klinik 3 2 GZ.502 Program Intervensi Gizi Masyarakat 4 Sistem Penyelenggaraan Makanan 3 Gz.503 3 Institusi Jumlah 10 Jumlah Total 114 % 100 6

Beban SKS 2

2

-

8

11

-

-

-

3 4

-

-

3

54 47,4

50 43,9

10 10 8,8

Keterangan : Mata Kuliah Pilihan (MKP) dalam bentuk Muatan Lokal, dapat diberikan di semester IV, V atau VI (sesuai kebutuhan institusi pendidikan Diploma III Gizi) dengan maksimum 6 SKS (total maksimum 120 SKS untuk Ahli Madya Gizi)


No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Gz.101 Gz.102 Gz.104 Gz.201 Gz.202 Gz.204 Gz.206 Gz304 Gz314

MATA KULIAH Agama Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Dasar Ilmu Gizi Dasar Ilmu Kimia Dasar Anatomi Fisiologi Ilmu Pangan Dasar Gizi Kulinari Dasar Komputer Dasar Jumlah

∑ SKS 3 3 1 2 3 3 2 3 1 21

Beban SKS T P K 2 2 1 2 2 1 1 10

1 1 1 1 1 1 1 2 1 11

-


Semester II

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Gz.105 Gz.106 Gz.203 Gz.207 Gz.209 Gz.211 Gz.302 Gz.306 Gz.309 Gz.305

MATA KULIAH Bahasa Inggris Lanjut) Sosiologi - Antropologi Gizi Ilmu Kimia Pangan Ilmu Pangan Lanjut Ilmu Kesehatan Masyarakat Manajemen Dasar Patologi Manusia Dasar Gizi dalam Daur Kehidupan Ilmu Komunikasi Gizi Kulinari Lanjut Jumlah

∑ SKS 1 2 3 2 2 2 2 3 2 3 22

Beban SKS T P K 1 1 1 2 1 2 1 2 1 12

1 1 2 1 1 2 2 10

-

Semester III

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7

Gz.205 Gz.208 Gz.210 Gz.301 Gz.311 Gz.312 Gz.303

8

Gz.307

MATA KULIAH Biokimia Gizi Mikrobiologi Pangan Statistika Psikologi Penilaian Status Gizi Epidemiologi Gizi Patologi Manusia Lanjut Pendidikan dan Konsultasi Gizi Dasar Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

4 3 3 2 3 2 2

2 1 2 2 2 2 2

2 2 1 1 -

-

2

1

1

-

21

14

7

-


Semester IV

No

KODE MK

1 2 3 4

Gz.313 Gz.315 Gz.316 Gz.317

5

Gz.318

6 7

Gz.401 Gz.403

8

Gz.407

9

Gz.308

MATA KULIAH Teknologi Pangan Komputer Lanjut Metodologi Penelitian Kewirausahaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Mutahir Pangan, Gizi, dan Kesehatan Dietetika Dasar Survai Konsumsi Pangan Manajemen Sistem Penyelenggara-an Makanan Institusi Dasar Pendidikan dan Konsultasi Gizi Lanjut Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

4 1 2 2 2

2 1 1 1

2 1 1 1 1

-

3 2 2

1 1 1

2 1 1

-

2

1

1

-

20

9

11

-

Semester V

No

KODE MK

1

GZ.103

2 3 4 5 6

GZ.319 GZ.402 GZ.404 GZ.405 GZ.406

7

GZ.408

8

GZ.310

MATA KULIAH Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Karya Tulis Ilmiah Dasar Dietetika Lanjut Pengawasan Mutu Pangan Perencanaan Program Gizi Etika Profesi Manajemen Sistem Penyelenggara-an Makanan Institusi Lanjut Ekonomi Pangan dan Gizi Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3

2

1

-

1 4 3 2 1

2 2 -

1 2 1 2 1

-

2

1

1

-

2 18

2 9

9

-


Semester VI

No

KODE MK

1

GZ.501

2

GZ.502

3

GZ.503

4

GZ.320

MATA KULIAH

Asuhan Gizi Klinik Program Intervensi Gizi Masyarakat Sistem Penyelenggaraan Makanan Institusi Karya Tulis Ilmiah Lanjut Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3

-

-

3

4

-

-

4

3

-

-

3

2 12

-

-

2 12

Keterangan : Praktek Klinik untuk Asuhan Gizi Klinik dilaksanakan di Rumah Sakit Praktek Lapangan untuk Program Intervensi Gizi Masyarakat dilaksanakan di Desa Puskesmas, dan Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota (secara terpadu) Praktek sistem Penyelenggaraan makanan institusi dilaksanakan di institusi penyelenggara (Rumah Sakit, dan/atau institusi komersial). Penempatan mata kuliah seperti tertera pada tabel di atas dapat disesuaikan dengan kondisi institusi penyelenggara pendidikan Diploma III Gizi, tetapi harus memperhatikan sekuen mata kuliah dalam struktur program.  






5. D-III KESEHATAN LINGKUNGAN (SK NO. HK. 00.06/1/ 1732 /2010, Tanggal, 24 Maret 2010)

A. Visi Visi pendidikan Diploma III Kesehatan Lingkungan merupakan bagian dari tujuan pendidikan nasional. Visi pendidikan Diploma III Kesehatan Lingkungan adalah menghasilkan tenaga kesehatan lingkungan yang profesional setingkat Ahli Madya, yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berjiwa Pancasila dan UUD’ 45, berperilaku dan berperirasa kreatif, dinamis, inovatif, memiliki integritas yang tinggi, kepribadian tinggi, terbuka dan tanggap terhadap perubahan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, kompeten dan mampu bersaing secara nasional dan internasional.

B. Misi Misi pendidikan Diploma III Kesehatan Lingkungan adalah untuk mempersiapkan tenaga profesional di bidang kesehatan lingkungan yang : 1. Kompeten secara intelektual, mandiri, dan bertanggung jawab. 2. Mempunyai keterampilan manajerial dan dasar-dasar profesionalisme yang memadai di bidang kesehatan lingkungan. 3. Mempunyai keterampilan yang memadai dalam merencanakan, melaksanakan, mengkomunikasikan, dan mengevaluasi program kesehatan lingkungan di masyarakat, Rumah Sakit, dan industri. 4. Mampu mengidentifikasi masalah-masalah yang berkaitan dengan pelaksanaan program pelayanan kesehatan lingkungan serta menentukan alternatif pemecahannya. 5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dan cepat dalam mengatasi masalah yang muncul dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan lingkungan dan kesehatan. 6. Mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pelayanan kesehatan lingkungan.


C. TUJUAN INSTITUSI Tujuan pendidikan Diploma III Kesehatan Lingkungan adalah untuk menghasilkan tenaga yang profesional di bidang Kesehatan lingkungan (Ahli Madya) yang berjiwa Pancasila, memiliki integritras kepribadian yang tinggi, serta mempunyai kualifikasi untuk melakukan profesi di bidang kesehatan lingkungan dalam suatu sistem pelayanan kesehatan masyarakat dan klinik.

D. STANDAR KOMPETENSI Kompetensi Sesuai Peran Dan Fungsi Dalam melaksanakan peran dan fungsinya, lulusan pendidikan Diploma III Kesehatan Lingkungan mempunyai kompetensi sebagai berikut : 1. Peran sebagai pelaksana kegiatan kesehatan lingkungan Fungsi : Menentukan dan Melaksanakan pemeriksaan/pengukuran komponen lingkungan secara tepat serta Menetapkan dan Menginformasikan penyimpangan lingkungan yang mempengaruhi kesehatan manusia berdasarkan prosedur yang telah ditetapkan. Kompetensi yang harus dimiliki : 1) Melakukan surveillans kesehatan lingkungan. 2) Mengoperasikan alat-alat pengambilan sampel 3) Mengoperasikan alat pengeboran. 4) Mengoperasikan alat-alat aplikasi pengendalian vektor. 5) Melakukan pemeriksaan kualitas fisik air dan limbah cair. 6) Melakukan pemeriksaan kualitas kimia air dan limbah cair. 7) Melakukan pemeriksaan kualitas mikrobiologi air dan limbah cair. 8) Melakukan pemeriksaan kualitas fisik udara/kebisingan, getaran, kelembaban, kecepatan angin, dan radiasi. 9) Melakukan pemeriksaan kualitas kimia udara. 10) Melakukan pemeriksaan kualitas mikrobiologi udara.


11) Melakukan pemeriksaan kualitas fisik tanah dan limbah padat. 12) Melakukan pemeriksaan kualitas kimia tanah dan limbah padat. 13) Melakukan pemeriksaan kualitas mikrobiologi dan parasitilogi tanah dan limbah padat. 14) Melakukan pemeriksaan kualitas fisik makanan dan minuman. 15) Melakukan pemeriksaan kualitas kimia makanan dan minuman. 16) Melakukan pemeriksaan kualitas mikrobiologi dan parasitologi makanan dan minuman. 17) Melakukan pemeriksaan kualitas mikrobiologi dan parasitologi sampel usap alat makanan dan minuman serta usap rektum. 18) Melakukan pengukuran kuantitas air dan limbah cair. 19) Melakukan pemeriksaan sampel toksikan dan biomonitoring. 20) Menilai kondisi kesehatan perumahan. 21) Mengawasi sanitasi tempat pembuatan, penjualan, penyimpanan, pengangkutan, dan penggunaan pestisida. 22) Mengawasi sanitasi tempat-tempat umum. 23) Melakukan pendugaan air tanah. 24) Melakukan pengeboran air tanah untuk pembangunan sarana air tanah. 25) Mengidentifikasi makro dan mikro bentos di badan air. 26) Melakukan survei vektor dan binatang pengganggu. 2. Peran sebagai pengelola kesehatan lingkungan Fungsi 1 : Menganalisis dan Menginterpretasikan hasil pengukuran komponen lingkungan yang mempengaruhi kesehatan manusia. Kompetensi yang harus dimiliki : 1) Melakukan pengelolaan sanitasi linen. 2) Melakukan pengelolaan limbah padat sesuai dengan jenisnya. 3) Melakukan pengelolaan pembuangan tinja. 4) Mengelola program hygiene industri, kesehatan, dan keselamatan kerja 5) Mengelola klinik sanitasi 6) Mengkalibrasi dan memelihara peralatan pengujian 7) Monitoring pengelolaan limbah berbahaya dan beracun 8) Melakukan analisis dampak kesehatan lingkungan.


Fungsi 2 : Merancang dan merekayasa penanggulangan masalah lingkungan yang mempengaruhi kesehatan manusia. Kompetensi yang harus dimiliki : 1) Merancang teknologi tepat guna dan ramah lingkungan. 2) Merancang, mengoperasikan peralatan pengolahan sampah Fungsi 3 : Mengorganisasi dan Mengevaluasi hasil penanggulangan masalah kesehatan lingkungan. Kompetensi yang harus dimiliki : 1) Melakukan intervensi administratif sesuai hasil analisis sampel air, tanah, udara, limbah makanan, minuman, vektor, dan binatang pengganggu. 2) Menerapkan prinsip-prinsip sanitasi pengelolaan makanan. 3) Melakukan intervensi teknis sesuai hasil analisis sampel air, tanah, udara, limbah, vektor, dan binatang pengganggu 4) Menerapkan HACCP dalam pengelolaan makanan 5) Melakukan pengendalian vektor dan binatang pengganggu. 6) Berwirausaha di bidang pelayanan kesehatan lingkungan. Fungsi 4 : Mengorganisasi penanggulangan masalah kesehatan lingkungan. Kompetensi yang harus dimiliki : 1) Mampu memahami tata laksana penanggulangan. 2) Mampu menggunakan sumber daya yang ada.


3. Peran sebagai pendidik, pelatih, dan pemberdayaan masyarakat Fungsi : Menginventarisasi, Menentukan, Merencanakan bentuk, Melaksanakan dan Mengevaluasi intervensi terhadap pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat yang tidak sesuai dengan kaidah kesehatan. Kompetensi yang harus dimiliki : 1) Melakukan kegiatan penyuluhan dan pelatihan. 2) Melakukan pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan lingkungan. 3) Melakukan intervensi sosial sesuai hasil analisis sampel air, tanah, udara, limbah makanan dan minuman, vektor, dan binatang pengganggu. 4. Peran sebagai peneliti kesehatan lingkungan Fungsi : Menentukan dan Melaksanakan kegiatan penelitian teknologi tepat guna dalam bidang kesehatan lingkungan. Kompetensi yang harus dimiliki : Melaksanakan penelitian yang berkaitan dengan kesehatan lingkungan.


E. STRUKTUR PROGRAM KODE MATA KULIAH ∑ SKS MK A. MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) 1 KL.1.01 Pancasila & Kewarganegaraan 3 2 KL.1.02 Agama 3 3 KL.1.03 Bahasa Indonesia 3 4 KL.1.04 Bahasa Inggris 2 Jumlah 11 B. MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) =29 sks (25,4%) 1 KL.2.01 Kimia Lingkungan 2 2 KL.2.02 Mikrobiologi Lingkungan 2 3 KL.2.03 Parasitologi 2 4 KL.2.04 Dasar Teknik 2 5 KL.2.05 Statistik Kesehatan 2 6 KL.2.06 Fisika Lingkungan 2 7 KL.2.07 Dasar-dasar Kes. Lingkungan 2 8 KL.2.08 Per Undang-undangan 2 9 KL.2.09 Fisio Anatomi 2 10 KL.2.10 Ekologi 2 Jumlah 20 C. MK Keahlian Berkarya (MKB) 1 KL.3.01 Penyehatan Udara 3 2 KL.3.02 Penyehatan Makanan 8 3 KL.3.03 Metodologi Penelitian 3 Penyehatan Tanah dan Pengelolaan 4 KL.3.04 8 Sampah 5 KL.3.05 Toksikologi Lingkungan 3 6 KL.3.06 Epidemiologi Lingkungan 4 Penyehatan Air dan Pengelolaan 7 KL.3.07 8 Lingkungan 8 KL.3.08 Instrumentasi 3 Pengendalian Vektor dan Binatang 9 KL.3.09 7 Pengganggu Jumlah 47 No


1 1 1 3

-

1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 12

1 1 1 1 1 1 1 1 8

-

1 2 1

3 6 2

-

2

6

-

2 2

1 2

-

2

6

-

1

2

-

3

4

-

16

31

-


KODE MATA KULIAH MK D. MK Perilaku Berkarya (MPB) 1 KL.4.01 Sanitasi Industri dan Kesja Sanitasi Tempat-tempat Umum dan 2 KL.4.02 Pariwisata 3 KL.4.03 Sanitasi Permukiman 4 KL.4.04 Sanitasi Rumah Sakit 5 KL.4.05 Analisis Dampak Kes. Lingkungan 6 KL.4.06 Etika Profesi Sanitarian Administrasi dan Manajemen Kes. 7 KL.4.07 Lingk 8 KL.4.08 Promosi Kesehatan 9 KL.4.09 Kewirausahaan 10 KL.4.10 Tata Graha Jumlah E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) KL.5.01 Dasar-dasar Pemecahan Masalah 1 Kes. Lingkungan 2 KL.5.02 Praktik Kerja Nyata 3 KL.5.03 Karya Tulis Ilmiyah Jumlah Jumlah Total % No

∑ SKS

Beban SKS T P K

3

1

2

-

4

1

3

-

4 3 3 2

1 1 1 2

3 2 2 -

-

2

2

-

-

3 2 2 28

1 1 1 12

2 1 1 16

-

3

3

-

-

3 3 9 116 100

3 3 9 61 55 52,6 47,4

-



No 1 2 3 4 5 6 7

Beban SKS T P K

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

KL.1.01

Pancasila & Kewarganegaraan Pendidikan Agama Kimia Lingkungan Mikrobiologi Lingkungan Fisika Lingkungan Dasar-dasar Kes. Lingkungan Ekologi Jumlah

3

3

-

-

3 2 2 2 2 2 16

2 1 1 1 1 1 10

1 1 1 1 1 1 6

-

MATA KULIAH

∑ SKS

KL.1.02 KL.2.01 KL.2.02 KL.2.06 KL.2.07 KL.2.10

Semester II

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7

KL.1.03 KL.1.04 KL.2.03 KL.2.04 KL.2.05 KL.2.08 KL.2.09

Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Parasitologi Dasar Teknik Statistik Kesehatan Per-Undang-Undangan Fisio Anatomi Jumlah

3 2 2 2 2 2 2 15

Beban SKS T P K 2 1 1 1 1 2 2 10

1 1 1 1 1 5

-



No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1

KL.3.01

3

1

2

-

2

KL.3.02

3

1

2

-

3

KL.3.04

3

1

2

-

4

KL.3.06

2

1

1

-

5

KL.3.07

3

1

2

-

6

KL.3.09

Penyehatan Udara Penyehatan Makanan Minuman-A Penyehatan Tanah dan Pengelolan Sampah-A Epidemiologi Lingkungan – A Penyehatan Air dan Pengelolaan Limbah Cair – A Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu – A Jumlah

2

1

1

-

16

6

10

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester IV

No

KODE MK

1

KL.3.02

2

KL.3.03

3

KL.3.04

4

KL.3.06

5

KL.3.07

6

KL.3.09

Penyehatan Makanan Minuman-B Metodologi Penelitian Penyehatan Tanah dan Pengelolan Sampah – B Epidemiologi Lingkungan – B Penyehatan Air dan Pengelolaan Limbah Cair – B Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu - B Jumlah

Beban SKS T P K

3

1

2

-

2

1

1

-

3

1

2

-

3

1

2

-

3

1

2

-

3

1

2

-

17

6

11

-


Semester V

No

KODE MK

1

KL.4.01

2

KL.4.02

3 4

KL.4.03 KL.4.04

5

KL.4.05

MATA KULIAH Sanitasi Industri dan Keselamatan Kerja Sanitasi Tempat-tempat Umum dan Pariwisata Sanitasi Pemukiman Sanitasi Rumah Sakit Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3

1

2

-

4

1

3

-

4 3

1 1

3 2

-

3

1

2

-

17

5

12

-

Semester VI

No

KODE MK

1

KL.4.06

2

KL.4.07

3

KL.4.08

4

KL.5.01

5 6

KL.5.02 KL.5.03

MATA KULIAH Etika Profesi Sanitarian Administrasi dan manajemen Kes. Lingkungan Promosi Kesehatan Dasar-dasar pemecahan masalah kes. Lingkungan Praktik Kerja Lapangan Karya Tulis Ilmiah Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2

2

-

-

2

2

-

-

2

1

1

-

3

1

2

-

3 3 15

6

3 3 9

-

Kelompok Kefarmasian

6. D-III FARMASI (SK NO. HK. 00.06/I/III/2/ 04776 /2011, Tanggal, 10 Agustus 2011)

A. TUJUAN INSTITUSI

Pendidikan program Diploma III Farmasi dilaksanakan dengan memperhatikan segi keluaran proses dan dampak pendidikan adalah dihasilkan tenaga farmasi untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan di bidang farmasi yang menghayati dan mengamalkan Pancasila, kreatif, dinamik, memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam bidang farmasi serta bersikap profesional. Untuk mendukung tujuan tersebut di atas, maka institusi wajib : 1. Melaksanakan dan mengembangkan program pendidikan berdasarkan falsafah negara Pancasila, UUD 1945, rencana pembangunan di bidang kesehatan dan perkembangan teknologi khususnya di bidang farmasi. 2. Menyediakan sarana lingkungan sehingga dapat mendukung terjadinya proses belajar mengajar dan pengembangan dari peserta didik dengan memberikan pelajaran teori dan praktik yang sesuai. 3. Mempertahankan mutu pendidikan dengan bekerja sama dengan institusiinstitusi lain yang erat hubungannya dengan bidang kefarmasian. 4. Mengembangkan pendidikan kefarmasian dengan memberikan kesempatan dalam penelitian dalam bidang kefarmasian.. 5. Membina pengembangan staf akademik melalui program pendidikan berkelanjutan. 6. Mengembangkan fungsi institusi pendidikan sebagai sumber informasi dan inovasi bagi pengembangan program pendidikan farmasi yang tepat guna di bidang pelayanan farmasi.


B. STANDAR KOMPETENSI

NO

KODE UNIT

1.

FAR.FK.01.001.01

2 3 4

FAR.FK.01.002.01 FAR.FK.01.003.01 FAR.FK.01.004.01

5

FAR.FK.01.005.01

6 7

FAR.FK.01.006.01 FAR.FK.01.007.01

8

FAR.FK.01.008.01

9 10

FAR.FK.01.009.01 FAR.FK.01.010.01

11

FAR.FK.01.011.01

12 13 14

FAR.FK.01.012.01 FAR.FK.01.013.01 FAR.FK.01.014.01

15

FAR.FK.02.001.01

16

FAR.FK.02.002.01

17

FAR.FK.02.003.01

18 19

FAR.FK.02.005.01 FAR.FK.02.006.01

20

FAR.FK.02.008.01

UNIT KOMPETENSI Mencatat kebutuhan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Memesan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Menerima sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Menyimpan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Melakukan administrasi dokumen sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Menghitung/kalkulasi biaya obat dan perbekalan kesehatan Menyiapkan dan meracik sediaan farmasi Menulis etiket dan menempelkannya pada kemasan sediaan farmasi Menulis kopi resep Memberikan informasi tentang keluarga berencana Memberikan pelayanan obat bebas, bebas terbatas dan perbekalan kesehatan Membuat sediaan obat guna keperluan/persediaan apotek Berkomunikasi dengan orang lain Melakukan persiapan diri memasuki dunia usaha Membuat rencana pengadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Melakukan pengadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Membuat perencanaan, pengadaan dan pelaporan obat golongan narkotika dan psikotropika Menyerahkan obat kepada pasien Melakukan pelayanan narkotika dan psikotropika Melakukan pelayanan tentang keluarga berencana kepada masyarakat


NO

KODE UNIT

21 22 23 24 25

FAR.FK.02.009.01 FAR.FK.02.012.01 FAR.FK.02.013.01 FAR.FK.02.014.01 FAR.FK.02.015.01

26

FAR.RS.01.001.01

27

FAR.RS.01.002.01

28

FAR.RS.01.003.01

29

FAR.RS.01.004.01

30

FAR.RS.01.005.01

31

FAR.RS.01.006.01

32

FAR.RS.01.007.01

33

FAR.RS.01.008.01

34

FAR.RS.01.009.01

35

FAR.RS.01.010.01

36 37

FAR.RS.01.011.01 FAR.RS.01.012.01

38

FAR.RS.02.001.01

39

FAR.RS.02.002.01

40

FAR.RS.02.003.01

UNIT KOMPETENSI Melakukan pelayanan residensial (home care) Melakukan monitoring penggunaan obat berdasarkan resep Melakukan monitoring efek samping obat Melakukan pelayanan informasi obat Melakukan pelayanan pengobatan mandiri/swamedikasi Melakukan pencatatan dan dokumentasi perencanaan pengadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Melaksanakan pengadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Melakukan pencatatan pemngadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan yang bersifat droping, hibah dan produksi Melakukan penerimaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Melakukan penyimpanan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Medistribusikan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan dari gudang rumah sakit Mengkalkulasi biaya fresep obat non steril Menyiapan keperluan sediaan non steril di rumah sakit sederhana Menyerahkan obat unit dose/rewsep individu dengan informasi sederhana Melaksanakan distribusi sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan untuk keperluan floor stock Berkomunikasi dengan orang lain Melakukan persiapan diri memasuki dunia usaha Membuat rencana pengadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Melakukan pengadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan yang bersifat droping, hibah dan produksi Melakukan penerimaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan


NO

KODE UNIT

41

FAR.RS.02.004.01

Melakukan penyimjpanan sediaan farmasi dan perbakalan kesehatan

42

FAR.RS.02.005.01

Melakukan distribusi sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan

43

FAR.RS.02.006.01

44

FAR.RS.02.007.01

45

FAR.RS.02.008.01

46

FAR.RS.02.009.01

Melakukan dispensing obat berdasarkan permintaan dokter

47

FAR.RS.02.010.01

Melakukan perbekalan farmasi kepada pasien disertai informasi

48

FAR.RS.02.011.01

49

FAR.RS.02.012.01

50

FAR.RS.02.016.01

51

FAR.RS.02.017.01

Melakukan pelayanan narkotika

52

FAR.RS.02.018.01

Melakukan pelayanan residensial (home care)

53

FAR.RS.02.026.01

Melakukan monitoring efek samping obat

54

FAR.RS.02.027.01

Melakukan pelayanan informasi obat

55

FAR.RS.02.028.01

Menentukan regulasi sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan

56

FAR.RS.02.030.01

Menentukan sterilisasi rumah sakit

57

FAR.IND.01.001.01

58

FAR.IND.01.002.01

59

FAR.IND.01.003.01

60

FAR.IND.01.004.01

UNIT KOMPETENSI

Merancang proses penyerahan obat dan alat kesehatan floor stock, individual prescription, sentralisasi dan desntralisasi Mengklarifikasi, interpretasi dan verifikasi permintaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Melakukan kalkulasi biaya obat dan kesehatan atas dasar permintaan dari dokter atau dari ruang-ruang

Melakukan pencatatan semua data yang berhubungan dengan proses dispensing Mempersiapkan SDM, ruang dan fasilitas untuk dispensing sediaan steril Melakukan penyerahan sediaan steril diikuti pemberian informasi

Melaksanakan rencana pengembalian barang atas permintaan dari PPIC Melaksanakan kegiatan penerimaan bahan baku, bahan pengernas maupun produk jadi Menyimpan barang di gudang berdasarkan standar penyimpanan CPOB (FIFO dan FEFO) Mengeluarkan barang sesuai dengan dokumen permintaan bahan (untuk produksi) atau pesanan produk jadi


NO

KODE UNIT

61

FAR.IND.01.005.01

62

FAR.IND.01.006.01

63

FAR.IND.01.007.01

64

FAR.IND.01.008.01

65 66

FAR.IND.01.010.01 FAR.IND.01.013.01

67

FAR.IND.01.015.01

68 69 70 71 72

FAR.IND.01.016.01 FAR.IND.01.021.01 FAR.IND.01.024.01 FAR.IND.01.025.01 FAR.IND.01.027.01

73

FAR.IND.02.004.01

74 75 76 77 78

FAR.IND.02.005.01 FAR.IND.02.006.01 FAR.IND.02.007.01 FAR.IND.02.008.01 FAR.IND.02.009.01

79

FAR.IND.02.010.01

80

FAR.IND.02.013.01

UNIT KOMPETENSI Membantu QC melakukan monitoring barang expired, barang obsolete dan pemusnahannya Menerima dan menangani barang kembalian Menimbang bahan baku yang dibutuhkan untuk proses produksi Melakukan penyimpanan dan pemindahan bahan baku, bahan pengemas, produk ruahan, produk antara dan produk jadi selama produksi Menerima kualitas bahan pengemas Melaksanakan pemeriksaan peralatan Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sesuai persyaratan kerja Melaporkan ketidaksesuaian kepada atasan Melaksanakan evaluasi catatan bets Menerapkan konsep UK3/K3 Berkomunikasi dengan orang lain Melakukan persiapan diri memasuki dunia wirausaha Membuat sediaan padat tablet, kapsul, serbuk dengan cara granulasi Membuat sediaan tablet, cara cetak langsung Membuat sediaan kapsul lunak Membuat sedian cair non steril Membuat sediaan setengah padat Membuat sediaan cair dan setengah padat steril Mmelaksanakan pengemasan untuk sediaan tablet, kapsul, kapsul lunap, cairan/setengah padat steril Memeriksa kualitas dan kuantitas bahan yang dibeli sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan


C. STRUKTUR PROGRAM Beban studi Program Diploma III Farmsi adalah : -

96 SKS Kurikulum Inti yang terdiri dari : MPK : 10 SKS = 10,0% MKK : 21 SKS = 22,0% MKB : 37 SKS = 38,0% MPB : 18 SKS = 20,0% MBB : 10 SKS = 10,0% serta

Struktur Program No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) = 10 sks (10,0%) FAR1 Pendidikan Agama 2 101 FAR2 Pendidikan Pancasila 2 102 FAR3 Pendidikan Kewarganegaraan 2 103 FAR4 Bahasa Indonesia 2 104 FAR5 Bahasa Inggris 2 105 Jumlah 10 B. MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) =21 sks (22,0%) FAR1 Matematika 2 201 FAR2 Morfologi dan Fisiologi Tumbuhan 2 202 FAR3 Fisika Dasar 2 203 FAR4 Kimia Dasar 3 204

Beban SKS T P K

A.

1

1

-

2

-

-

2

-

-

1

1

-

-

2

-

6

4

-

1

1

-

1

1

-

1

1

-

1

2

-


No 5 6 7 8 9 10 11

C.

1 2 3 4 5 6 7 8 9

KODE MK FAR205 FAR206 FAR207 FAR208 FAR209 FAR210 FAR211

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

Anatomi Fisiologi Manusia

2

1

1

-

Mikrobiologi dan Parasitologi

2

1

1

-

Kimia Organik

2

1

1

-

Biokimia

2

2

-

-

IKM dan PKM

2

1

1

-

Ilmu Komunikasi

1

-

1

-

Statistika

1

1

-

-

21

11

10

-

3

2

1

-

4

2

2

-

4

1

3

-

4

1

3

-

4

1

3

-

2

1

1

-

2

1

1

-

2

1

1

-

3

1

2

-

Jumlah MK Keahlian Berkarya (MKB) = 37 SKS (38,0%) FARFarmasi Fisika 301 FARFarmasetika Dasar 302 FARTeknologi Sediaan Likuaida dan 303 Semi Solida FARTeknologi Sediaan Steril 304 FARTeknologi sediaan Solida 305 FARFadmakologi Dasar 306 FARFarmakologi I 307 FARFarmakologi II 308 FARFarmakognosi 309


No 10 11 12 13

KODE MK FAR-310 FAR-311 FAR-312 FAR-313

MATA KULIAH

∑ SKS

Fitokimia 3 Kimia Farmasi I 3 Kimia Farmasi II 2 Kesehatan dan Keselamatan Kerja 1 Jumlah 37 D. MK Perilaku Berkarya (MPB) = 18 sks (20,0%) 1 FAR-401 Farmasi Rumah Sakit 4 2 FAR-402 Perundang-undangan Kesehatan 2 Ilmu Perilaku dan Etika Profesi 3 FAR-403 2 Farmasi 4 FAR-404 Metodologi Penelitian 2 5 FAR-405 Pemasaran Farmasi 2 Spesialite dan Terminologi 6 FAR-406 2 Kesehatan 7 FAR-407 Manajemen Farmasi 4 Jumlah 18 E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) = 10 sks (10,0%) 1 FAR-501 Praktik Kerja Lapangan (PKL) 6 2 FAR-502 Karya Tulis Ilmiah (KTI) 4 Jumlah 10 Jumlah Total 96 % 100,0  

Mata kuliah teori Mata kuliah praktik

: 39 SKS ( 40,0 %) : 57 SKS ( 60,0 %)

Beban SKS T P K 1 2 1 2 1 1 1 15 22 2 2

2 -

-

1

1

-

1 -

1 2

-

1

1

-

1 8

3 10

-

39 40,6

6 4 10 57 59,4

-


D. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I

No 1 2 3 4 5 6 7 8

KODE MK FAR101 FAR103 FAR201 FAR202 FAR203 FAR204 FAR206 FAR302

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

Pendidikan Agama

2

1

1

-

Pendidikan Kewarganegaraan

2

2

-

-

Matematika

2

1

1

-

Morfologi dan Fisiologi Tumbuhan

2

1

1

-

Fisika Dasar

2

1

1

-

Kimia Dasar

3

1

2

-

Mikrobiologi dan Parasitologi

2

1

1

-

Farmasetika Dasar

4

2

2

-

Jumlah

19

10

9

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester II No 1 2 3 4

KODE MK FAR102 FAR105 FAR205 FAR207

Beban SKS T P K

Pendidikan Pancasila

2

2

-

-

Bahasa Inggris

2

-

2

-

Anatomi Fisiologi Manusia

2

1

1

-

Kimia Organik

2

1

1

-


No 5 6 7 8

KODE MK FAR209 FAR303 FAR306 FAR403

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

IKM dan PKM

2

1

1

-

Teknologi Sediaan Likuida dan Semi Solida

4

1

3

-

Farmakologi Dasar

2

1

1

-

2

1

1

-

18

8

10

-

Ilmu Perilaku dan Etika Profesi Farmasi Jumlah

Semester III No 1 2 3 4 5 6 7

KODE MK FAR208 FAR210 FAR301 FAR304 FAR307 FAR309 FAR-11

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

Biokimia

2

2

-

-

Ilmu Komunikasi

1

-

1

-

Farmasi Fisika

3

1

2

-

Teknologi Sediaan Steril

4

1

3

-

Farmakologi I

2

1

1

-

Farmakognosi

3

1

2

-

Kimia Farmasi I Jumlah

3 18

1 7

2 11

-


Semester IV No 1 2 3 4 5 6

KODE MK FAR305 FAR308 FAR310 FAR312 FAR313 FAR408

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

Teknologi Sediaan Solida

4

1

3

-

Farmakologi II

2

1

1

-

Fitokimia

3

1

2

-

Kimia Farmasi II

2

1

1

-

Kesehatan dan Keselamatan Kerja

1

1

-

-

Manajemen Farmasi

4

1

3

-

Jumlah

16

6

10

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester V No 1 2 3 4 5 6 7

KODE MK FAR104 FAR211 FAR401 FAR402 FAR404 FAR406 FAR407

Beban SKS T P K

Bahasa Indonesia

2

1

1

-

Statistika

1

1

-

-

Farmasi Rumah Sakit

4

2

2

-

Perundang-undangan Kesehatan

2

2

-

-

Metodologi Penelitian

2

1

1

-

Pemasaran Farmasi

2

-

2

-

2

1

1

-

15

8

7

-

Spesialite dan Terminologi Kesehatan Jumlah


Semester VI No 1 2

KODE MK FAR501 FAR502

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

Praktik Kerja Lapangan (PKL)

6

-

6

-

Karya Tulis Ilmiah (KTI)

4

-

4

-

10

-

10

-

Jumlah


7. D-III ANALISA FARMASI DAN MAKANAN (SK NO. HK. 02.05/I/III/2/ 2207 /2012, Tanggal, 19 Maret 2012)

A. TUJUAN INSTITUSI Pendidikan program Diploma III Analisa Farmasi dan Makanan dilaksanakan dengan memperhatikan proses sehingga dihasilkan tenaga analis farmasi dan makanan yang menghayati dan mengamalkan Pancasila, kreatif, dinamik, memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam bidang analisa farmasi dan makanan serta bersikap profesional. Untuk mendukung tujuan tersebut di atas, maka institusi wajib : 1. Melaksanakan dan mengembangkan program pendidikan berdasarkan falsafah negara Pancasila, UUD 1945, rencana pembangunan di bidang kesehatan dan perkembangan teknologi khususnya di bidang analisa farmasi dan makanan. 2. Menyediakan sarana lingkungan sehingga dapat mendukung terjadinya proses belajar mengajar dan pengembangan dari peserta didik dengan memberikan pelajaran teori dan praktik yang sesuai. 3. Mempertahankan mutu pendidikan melalui kerja sama dengan institusiinstitusi lain yang erat hubungannya dengan bidang analisa farmasi dan makanan. 4. Mengembangkan pendidikan analisa farmasi dan makanan dengan memberikan kesempatan penelitian dan pengabdian masyarakat. 5. Membina pengembangan staf akademik melalui program pendidikan berkelanjutan. 6. Mengembangkan fungsi institusi pendidikan sebagai sumber informasi dan inovasi bagi pengembangan program pendidikan analisa farmasi dan makanan yang tepat guna.


B.

STANDAR KOMPETENSI

NO

KODE UNIT

1.

ANAF.FI.01.001.01

2.

ANAF.FI.01.001.02

3.

ANAF.FI.01.001.03

4.

ANAF.FI.01.001.04

5.

ANAF.FI.01.002.01

6.

ANAF.FI.01.002.01

7.

ANAF.FI.01.003.01

8.

ANAF.FI.01.004.01

9.

ANAF.FI.01.005.01

10.

ANAF.FI.01.006.01

11.

ANAF.FI.01.006.02

12.

ANAF.FI.01.007.01

13.

ANAF.FI.01.008.01

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

Mampu merencanakan kebutuhan alat dan bahan yang akan digunakan dalam pengujian

Mampu memahami metode analisa

Mampu melaksanakan pengelolaan bahan dan peralatan laboratorium sesuai prosedur tetap (protap Mampu mempraktekkan penggunaan neraca dengan tepat Mampu melaksanakan ketentuan Good Laboratory Practice (GLP) di laboratorium sesuai protap Mampu melaksanakan pemantauan kondisi lingkungan laboratorium Mampu melaksanakan pengujian sampel sesuai metode analisis Mampu melaksanakan pemeriksaan peralatan sesuai protap Mampu melaporkan hasil kerja pada atasan

Mampu mengetahui jenis dan fungsi alat-alat gelas di laboratorium Mampu mengetahui sifat / karakteristik bahan Mampu menghitung konsentrasi bahan Mampu mengelola alat laboratorium Mampu mengelola bahan kimia Mampu menggunakan neraca dengan tepat Mampu melaksanakan ketentuan Good Laboratory Practice (GLP)

Mampu melaksanakan pemantauan kondisi lingkungan laboratorium Mampu melaksanakan analisis sesuai dengan prosedur Mampu melakukan penanganan sampel Mampu melaksanakan pemeriksaan peralatan laboratorium sesuai protap Mampu menyimpulkan hasil pengujian


NO

KODE UNIT

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

14.

ANAF.FI.01.009.01 ANAF.FI.01.009.01

Mampu melaksanakan melaksanakan sampling sesuai protap

Mampu melaksanakan persiapan sampling Mampu melaksanakan sampling

15.

ANAF.FI.01.010.01 ANAF.FI.01.010.01

Mampu melaksanakan melaksanakan pengelolaan baku pembanding sesuai protap

Mampu melaksanakan penerimaan baku pembanding

16.

ANAF.FI.01.010.02 ANAF.FI.01.010.02

17.

ANAF.FI.01.011.01 ANAF.FI.01.011.01

18.

ANAF.FI.01.012.01 ANAF.FI.01.012.01

19.

ANAF.FI.01.013.01 ANAF.FI.01.013.01

Mampu melaksanakan melaksanakan prosedur pemeriksaan kualitas dan kuantitas bahan yang dibeli sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan

20.

ANAF.FI.01.014.01 ANAF.FI.01.014.01

21..

ANAF.FI.01.014.02 ANAF.FI.01.014.02

22.

ANAF.FI.01.014.03 ANAF.FI.01.014.03

23.

ANAF.FI.01.014.04 ANAF.FI.01.014.04

24.

ANAF.FI.01.014.05 ANAF.FI.01.014.05

Mampu melaksanakan melaksanakan penetapan farmasetika meliputi prosedur uji keseragaman sediaan, ukuran, kekerasan, kerapuhan, waktu hancur , hancur , disolusi dan volume terpindahkan

26.

ANAF.FI.01.015.06 ANAF.FI.01.015.06

Mampu melaksanakan melaksanakan prosedur in proces control (IPC) Mampu melaksanakan melaksanakan prosedur pemeliharaan peralatan di laboratorium

Mampu melaksanakan melaksanakan pengelolaan pengelolaan baku pembanding Mampu melaksanakan prosedur in process control control (IPC). Mampu melaksanakan pemeliharaan peralatan laboratorium

1. Mampu melaksanakan prosedur pemeriksaan kualitas bahan baku sesuai protap 2. Mampu melaksanakan prosedur pemeriksaan kuantitas bahan baku sesuai prota 3. Mampu membuat penandaan sesuai protap 4. Mampu mencatat, melapor dan mendokumentasikan mendokumentasikan hasil pemeriksaan Mampu melaksanakan uji keseragaman sediaan Mampu melaksanakan uji kekerasan Mampu melaksanakan uji kerapuhan Mampu melaksanakan uji waktu hancur Mampu melaksanakan uji disolusi Mampu melaksanakan uji volume terpindahkan


NO

KODE UNIT

27.

ANAF.FI.01.015.01 ANAF.FI.01.015.01

28.

ANAF.FI.01.015.02 ANAF.FI.01.015.02

29.

ANAF.FI.01.015.03 ANAF.FI.01.015.03

30.

ANAF.FI.01.015.04 ANAF.FI.01.015.04

31.

ANAF.FI.01.015.05 ANAF.FI.01.015.05

32.

ANAF.FI.01.016.01 ANAF.FI.01.016.01

33.

ANAF.FI.01.016.02 ANAF.FI.01.016.02

34.

ANAF.FI.01.016.03 ANAF.FI.01.016.03

35.

ANAF.FWAS.02.017.01 ANAF.FWAS.02.017.01

36.


37.


38.


39.


40.


41.


KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

Mampu melaksanakan prosedur analisis secara instrumental sesuai protap

Mampu mempersiapkan sampel sesuai prosedur Mampu mengkondisikan instrumen yang akan dipergunakan Mampu mempersiapkan reagen yang akan digunakan Mampu melakukan prosedur analisis sesuai protap Mampu mencatat , melaporkan dan mendokumentasikan hasil analisis Mampu melakukan monitoring barang expired Mampu melakukan monitoring barang obsolete Mampu melakukan pemusnahan barang expired dan obsolete

Mampu melaksanakan monitoring barang expired dan barang obsolete

Mampu merencanakan kebutuhan alat dan bahan yang akan digunakan dalam pengujian

Mampu memahami metode analisa Mampu mengetahui jenis dan fungsi alat-alat gelas di laboratorium Mampu mengetahui sifat / karakteristik bahan Mampu menghitung konsentrasi bahan Mampu melaksanakan Mampu mengelola alat pengelolaan bahan dan laboratorium peralatan laboratorium Mampu mengelola bahan kimia sesuai protap Mampu Mampu menggunakan neraca mempraktekkan dengan tepat penggunaan neraca dengan tepat


NO

KODE UNIT

KOMPETENSI

42. ANAF.FWAS.02.02 Mampu melaksanakan 0.01 ketentuan Good Laboratory Practice (GLP) di laboratorium sesuai protap 43. ANAF.FWAS.02.02 Mampu melaksanakan 1.01 pemantauan kondisi lingkungan laboratorium 44. ANAF.FWAS.02.02 Mampu melaksanakan 2.01 sampling sesuai protap 45. ANAF.FWAS.02.02 2.02 46. ANAF.FWAS.02.02 Mampu melaksanakan 3.01 pengujian sampel 47. ANAF.FWAS.02.02 sesuai metode analisis 3.02 48. ANAF.FWAS.02.02 Mampu melaksanakan 4.01 pemeriksaan peralatan sesuai protap 49. ANAF.FWAS.02.0 Mampu melaporkan 25.01 hasil kerja pada atasan 50. ANAF.FWAS.02.0 Mampu melaksanakan 26.01 pengelolaan baku 51. ANAF.FWAS.02.0 pembanding sesuai protap 26.02 52. ANAF.FWAS.02.0 Mampu melaksanakan 27.01 prosedur pemeliharaan peralatan laboratorium

SUB KOMPETENSI

Mampu melaksanakan ketentuan Good Laboratory Practice Practice (GLP) (GLP)

Mampu melaksanakan pemantauan pemantauan kondisi lingkungan li ngkungan laboratorium Mampu melaksanakan persiapan sampling Mampu melaksanakan sampling Mampu melaksanakan analisis sesuai dengan prosedur Mampu melakukan penanganan sampel Mampu melaksanakan pemeriksaan peralatan laboratorium sesuai protap Mampu menyimpulkan hasil pengujian Mampu melaksanakan penerimaan baku pembanding Mampu melaksanakan pengelolaan baku pembanding Mampu melaksanakan pemeliharaan peralatan laboratorium


NO

KODE UNIT

53. ANAF.FWAS.02.0 28.01 54. ANAF.FWAS.02.0 28.02 55. ANAF.FWAS.02.0 28.03

56. ANAF.FWAS.02.0 28.04 57. ANAF.FWAS.02.0 28.05 58. ANAF.FWAS.02.0 28.06 59. ANAF.FWAS.02.0 29.01 60. ANAF.FWAS.02.0 29.02

KOMPETENSI

Mampu melaksanakan penetapan farmasetika meliputi prosedur uji keseragaman sediaan, ukuran, kekerasan, kerapuhan, waktu hancur, disolusi dan volume terpindahkan

Mampu melaksanakan uji keseragaman sediaan Mampu melaksanakan uji kekerasan Mampu melaksanakan uji kerapuhan

Mampu melaksanakan uji waktu hancur Mampu melaksanakan uji disolusi


61. ANAF.FWAS.02.0 29.03 62 ANAF.FWAS.02.0 29.04 63. ANAF.FWAS.02.0 29.05 64. ANAF.FWAS.02.0 30.01 65. ANAF.FWAS.02.0 30.02 66. ANAF.FWAS.02.0 30.03

SUB KOMPETENSI

Mampu melaksanakan monitoring barang expired dan barang obsolete

Mampu melaksanakan uji volume terpindahkan Mampu mempersiapkan sampel sesuai prosedur Mampu mengkondisikan instrumen yang akan dipergunakan Mampu mempersiapkan reagen yang akan digunakan Mampu melakukan prosedur analisis sesuai protap Mampu mencatat , melaporkan dan mendokumentasikan hasil analisis Mampu melakukan monitoring barang expired Mampu melakukan monitoring barang obsolete Mampu melakukan pemusnahan barang expired dan obsolete


NO

KODE UNIT

67. ANAF.FWAS.02.0 31.01

KOMPETENSI

Mampu melaksanakan pengujian bahan yang dilarang digunakan 68. ANAF.FWAS.02.0 dalam sediaan farmasi dan makanan sesuai 31.02 protap 69. ANAF.FWAS.02.0 Mampu melaksanakan 32.01 sampling dalam proses pemeriksaan produk jadi yang beredar di pasaran sesuai protap 70. ANAF.FPT.03.033. Mampu merencanakan 01 kebutuhan alat dan bahan yang akan 71. ANAF.FPT.03.033. digunakan dalam pengujian 02 72. ANAF.FPT.03.033. 03 73. ANAF.FPT.03.033. 04 74. ANAF.FPT.03.034. 01 75. ANAF.FPT.03.034. 02 76. ANAF.FPT.03.035. 01 77. ANAF.FPT.03.036. 01

SUB KOMPETENSI

Mampu melakukan Pengujian bahan yang dilarang dalam sediaan farmasi Mampu melakukan Pengujian bahan yang dilarang dalam makanan Mampu melakukan Sampling produk jadi yang beredar di pasaran

Mampu memahami metode analisa

Mampu mengetahui jenis dan fungsi alat-alat gelas di laboratorium Mampu mengetahui sifat / karakteristik bahan Mampu menghitung konsentrasi bahan Mampu melaksanakan Mampu mengelola alat pengelolaan bahan dan laboratorium peralatan laboratorium Mampu mengelola bahan kimia sesuai protap Mampu mempraktekkan Mampu menggunakan neraca penggunaan neraca dengan tepat dengan tepat Mampu melaksanakan Mampu melaksanakan ketentuan ketentuan Good Good Laboratory Practice (GLP) Laboratory Practice (GLP) di laboratorium sesuai protap


NO

KODE UNIT

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

78. ANAF.FPT.03.037. Mampu melaksanakan 01 pemantauan kondisi lingkungan laboratorium 79. ANAF.FPT.03.038. Mampu melaksanakan 01 pengujian sampel 80. ANAF.FPT.03.038. sesuai metode analisis 02 81. ANAF.FPT.03.039. Mampu melaksanakan 01 pemeriksaan peralatan sesuai protap

Mampu melaksanakan pemantauan kondisi lingkungan laboratorium Mampu melaksanakan analisis sesuai dengan prosedur Mampu melakukan penanganan sampel Mampu melaksanakan pemeriksaan peralatan laboratorium sesuai protap

82. ANAF.FPT.03.040. 01 83. ANAF.FPT.03.041. 01 84. ANAF.FPT.03.041. 02 85. ANAF.FPT.03.042. 01 86. ANAF.FPT.03.042. 02 87. ANAF.FPT.03.043. 01

Mampu melaporkan hasil kerja pada atasan Mampu melaksanakan sampling sesuai protap

Mampu menyimpulkan hasil pengujian Mampu melaksanakan persiapan sampling Mampu melaksanakan sampling

Mampu melaksanakan pengelolaan baku pembanding sesuai protap Mampu melaksanakan prosedur pemeliharaan peralatan laboratorium 88. ANAF.FPT.03.044. Mampu melaksanakan 01 prosedur pemeriksaan kualitas dan kuantitas 89. ANAF.FPT.03.044. bahan yang dibeli sesuai dengan 02 spesifikasi yang 90. ANAF.FPT.03.044. ditetapkan 03 91. ANAF.FPT.03.044. 04

Mampu melaksanakan penerimaan baku pembanding Mampu melaksanakan pengelolaan baku pembanding Mampu melaksanakan pemeliharaan peralatan laboratorium Mampu melaksanakan prosedur pemeriksaan kualitas bahan baku sesuai protap Mampu melaksanakan prosedur pemeriksaan kuantitas bahan baku sesuai protap Mampu membuat penandaan sesuai protap Mampu mencatat, melapor dan mendokumentasikan hasil


pemeriksaan

NO

KODE UNIT

92. ANAF.FPT.03.045. 01 93. ANAF.FPT.03.045. 02 94. ANAF.FPT.03.045. 03 95. ANAF.FPT.03.045. 04 96. ANAF.FPT.03.045. 05 97. ANAF.FPT.03.045. 06 98. ANAF.FPT.03.046. 01 99. ANAF.FPT.03.046. 02

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

Mampu melaksanakan penetapan farmasetika meliputi prosedur uji keseragaman sediaan, ukuran, kekerasan, kerapuhan, waktu hancur, disolusi dan volume terpindahkan

Mampu melaksanakan uji keseragaman sediaan Mampu melaksanakan uji kekerasan Mampu melaksanakan uji kerapuhan Mampu melaksanakan uji waktu hancur Mampu melaksanakan uji disolusi


100 ANAF.FPT.03.046. 03 101 ANAF.FPT.03.046. 04 102 ANAF.FPT.03.046. 05 103

ANAF.FPT.03.047 Mampu melaksanakan .01 skrining fitokimia sesuai protap

Mampu melaksanakan uji volume terpindahkan Mampu mempersiapkan sampel sesuai prosedur Mampu mengkondisikan instrumen yang akan dipergunakan Mampu mempersiapkan reagen yang akan digunakan Mampu melakukan prosedur analisis sesuai protap Mampu mencatat, melaporkan dan mendokumentasikan hasil analisis Mampu melakukan skrining fitokimia


NO

KODE UNIT

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

104. ANAF.FPT.03.048 Mampu melaksanakan .01 isolasi zat berkhasiat dalam simplisia sesuai protap

Mampu mengisolasi senyawa aktif dari simplisia

105. ANAF.FPT.03.049 Mampu melaksanakan .01 pengujian bahan yang dilarang digunakan dalam sediaan farmasi 106. ANAF.FPT.03.049 dan makanan sesuai protap .02

Mampu melakukan pengujian bahan yang dilarang dalam sediaan farmasi

C. No

Mampu melakukan pengujian bahan yang dilarang dalam makanan

STRUKTUR PROGRAM KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) = 9 sks (8%) 1 ANF101 Pendidikan Agama 2 Pendidikan Pancasila & 2 ANF102 3 Kewarganegaraan 3 ANF103 Bahasa Indonesia 2 4 ANF104 Bahasa Inggris 2 Jumlah 9 B. MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) =21 sks (21%) 1 ANF201 Kimia Dasar 2 2 ANF202 Kimia Organik 2 3 ANF203 Kimia Analisa 6 Metodologi Penelitian, Statistik & Tek 4 ANF204 2 Sampling 5 ANF205 Farmakognosi 3 6 ANF206 Kimia Farmasi 4 Peraturan Perundang-undangan 7 ANF207 2 Hukum Kesehatan Jumlah 21

Beban SKS T P K

A.

1

1

-

3

-

-

1 1 6

1 1 3

-

2 2 2

4

-

2

-

-

1 2

2 2

-

2

-

-

13

8

-


Beban SKS KODE MATA KULIAH ∑ SKS MK T P K C. MK Keahlian Berkarya (MKB) = 18 SKS (19%) 1 ANF301 Teknologi Pemisahan 3 1 2 2 ANF302 Teknologi Analisa Kromatografi 6 2 4 Teknologi Analisa Fisika dan 3 ANF303 5 2 3 Elektrokimia 4 ANF304 Teknologi Analisa Spektrofotometri 4 2 2 Jumlah 18 7 11 D. MK Perilaku Berkarya (MPB) = 37 sks (39%) 1 ANF401 Analisa Obat & Narkoba 8 2 6 2 ANF402 Analisa Makanan & Minuman 8 2 6 3 ANF403 Fitokimia 4 1 3 4 ANF404 Analisa Obat Tradisional 4 1 3 5 ANF405 Analisa Kosmetik dan Alat Kesehatan 5 2 3 6 ANF406 Mikrobiologi 6 2 4 7 ANF407 Kesehatan & Keselamatan Kerja 2 1 1 Jumlah 37 11 26 E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) = 12 sks (13 %) Sistem Pemastian Mutu & Manajemen 1 ANF501 2 2 Lab Ilmu Kesehatan Masyarakat & Promosi 2 ANF502 2 1 1 Kesehatan 3 ANF503 Praktik Kerja Lapangan (PKL) 4 4 4 ANF504 Karya Tulis Ilmiah (KTI) 4 4 Jumlah 12 3 9 4 Jumlah Total 97 40 53 4 % 100,0 41,2 54,7 4,1 No

   

Jumlah SKS Mata kuliah teori Mata kuliah praktik Mata kuliah klinik

: : : :

97 SKS 40 SKS (41,0 %) 53 SKS (55,0 %) 4 SKS ( 4,0 %)


D.

DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I

No

KODE MK

1

ANF101

2

ANF102

3 4 5 6 7

ANF104 ANF201 ANF202 ANF205 ANF203

8

ANF407

MATA KULIAH Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan Bahasa Inggris Kimia Dasar Kimia Organik Farmakognosi Kimia Analisa 1 Kesehatan & Keselamatan Kerja Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2

1

1

-

3

3

-

-

2 2 2 3 3

1 2 2 1 1

1 2 2

-

2

1

1

-

19

13

6

-

Semester II

No

KODE MK

1

ANF206

2

ANF203

3 4 5

ANF207 ANF301 ANF304

MATA KULIAH Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan Bahasa Inggris Kimia Dasar Kimia Organik Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2

1

1

-

3

3

-

-

2 2 2 17

1 2 2 8

1 9

-


Semester III

No

KODE MK

1

ANF302

2

ANF406

3

ANF501

4

ANF304

5 6

ANF403 ANF103

MATA KULIAH Teknologi Analisa Kromatografi 1 Mikrobiologi 1 Sistem Pemastian Mutu & Manajemen Lab Teknologi Analisa Spektrofotometri Fitokimia Bahasa Indonesia Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

4

2

2

-

4

2

2

-

2

2

-

-

4

2

2

-

4 2 20

1 1 10

3 1 10

-

Semester IV

No

KODE MK

1

ANF302

2 3 4 5

ANF406 ANF401 ANF402 ANF404

6

ANF204

MATA KULIAH Teknologi Analisa Kromatografi 2 Mikrobiologi 2 Analisa Obat & Narkoba 1 Analisa Makanan & Minuman Analisa Obat Tradisional Metodologi Penelitian, Statistik & Tek. Sampling Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2

-

2

-

2 5 5 4

2 2 1

2 3 3 3

-

2

2

-

-

20

7

13

0


Semester V Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2

ANF401 ANF402

3 3

-

3 3

-

3

ANF405

5

2

3

-

4

ANF502

Analisa Obat & Narkoba 2 Analisa Makanan & Minuman Analisa Kosmetik dan Alat Kesehatan Ilmu Kesehatan Masyarakat & Promosi Kesehatan Jumlah

2

1

1

-

13

3

10

0

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester VI

No

KODE MK

1

ANF503

2

ANF504

Praktik Kerja Lapangan (PKL) Karya Tulis Ilmiah (KTI) Jumlah

Beban SKS T P K

4

-

-

4

4 8

0

4 4

4

Kelompok Keteknisian Medik

8. D-III ANALIS KESEHATAN (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 10942 /2010, Tanggal 10 Agustus 2010)

A.

VISI INSTITUSI Menghasilkan Ahli Madya Analis Kesehatan yang professional dan kompeten sesuai tuntutan masyarakat pengguna.

B.

MISI INSTITUSI Melaksanakan pendidikan Diploma III Analis Kesehatan yang berorientasi pada mutu dan kebutuhan pasar. 2. Melaksanakan dan mengembangkan penelitian terapan di bidang teknologi dan pengelolaan labioratorium kesehatan 3. Mengembangkan sistem pembelajaran yang berbasis teknologi informasi 4. Melakukan pengabdian masyarakat di bidang laboratorium kesehatan 1.

C.

TUJUAN INSTITUSI

Tujuan umum pendidikan diploma III Analis Kesehatan adakah mendidik peserta didik menjadi Ahlio Madya Analis Kesehatan yang mampu : 1. Melakukan persiapan pengujian di laboratorium kesehatan meliputi alat, bahan dan specimen 2. Melakukan pelayanan laboratorium kesehatan sesuai dengan standard an kode etik profesi 3. Menggunakan dan memelihara peralatan/instrument laboiratorium kesehatan 4. Berkomunikasi dan bekerjasama dengan tenaga kesehatan lainnya 5. Melakukan administrasi dan manajemen laboratorium kesehatan


6. Membimbing dan membina tenaga kesehatan yang menjadi tanggung jawabnya 7. Melakukan penyuluhan kesehatan yang berhubungan dengan laboratorium kesehatan

D.

STANDAR KOMPETENSI Kompetensi lulusan pendidikan diploma III analis kesehatan serta pencapaian kompetensi di setiap tahapan pendidikannya adalah sebagai berikut :

NO

TAHUN KE

KOMPETENSI URAIAN

1

I

2

I

3 4 5 6 7

I I I I I

8

I

9

I

10

I

11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

I I I I I I I I I I

Memahami prosedur kerja laboratorium dalam bahasa inggris Memahami manual prosedur peralatan laboratorium dalam bahasa inggris Bekerja aman sesuai dengan prosedur dna kebijakan Memamahi praktik laboratorium yang benar (GLP) Memelihara laboratorium agar cocok dengan tujuan Menangani dan mengangkut sampel Menerima dan menyiapkan sampel untuk tes patologi Mendapatkan sampel representative sesuai dengan rencana penarikan sampel Melakukan test dasar Melakukan prosedur laboratorium biologi pewarnaan preparat olesan, hapusan dan preparat utuh Prosedur pemeriksaan laboratorium biologi/mikroenu- merasi Menyiapkan larutan kerja Pembuatan media pembenihan Teknik aseptic Melakukan uji/prosedur non-instrumental Membuat, menstandarisasi dan menggunakan larutan Mengoperasikan mikroskop Mengoperasikan pipit Mengoperasikan sentrifuge Menghitung jumlah sel dalam sampel biologi


NO

TAHUN KE

KOMPETENSI URAIAN

21 22 23 24 25 26 27 28

I I I I I I II II

29

II

30

II

31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45

II II II II II II II II II II II II II II II

46

II

47 48 49 50 51

II II II II III

Melakukan penimbangan Melakukan promosi kesehatan Berkomunikasi dengan orang lain Melakukan pemeriksaan Helmintologi Klinik Melakukan pemeriksaan Helmintologi Menggunakan aplikasi piranti lunak di laboratorium Mencatat dan memproses data Menjalankan rencana kerja yang telah ditetapkan Melakukan prosedur laboratorium biologi mempersiapkan, memotong dan mengambil jaringan tumbuhan dan hewan Mengkalibrasi peralatan pengujian dan membantu pemeliharaannya Melakukan tes/prosedur instrumen spectroskopi Melakukan pengujian/prosedur analisis secara proksimat Melakukan pemeriksaan mikrobiologi (air, makanan) Melakukan pemeriksaan mirkobiologi (patologi) Melakukan pemeriksaan hematologi Menggunakan teknik spektrometri Melakukan uji patologi kimiawi Melakukan kerja lapang (sampling) Melakukan pemeriksaan Urin Melakukan pemeriksaan Feses Melakukan pemeriksaan Imunoserologi Melakukan pemeriksaan Sperma Melakukan pemeriksaan Cairan Tubuh Melakukan pemeriksaan Bakteriologi Klinik Melakukan pemeriksaan toksikologi dari sampel biologis Melakukan pemeriksaan senyawa residu pestisida dari sampel biologis Melakukan pemeriksaan Mikologi Klinik Melakukan pemeriksaan entomologi Melakukan pemeriksaan virology Melakukan tes histologikal Menyediakan informasi untuk pelanggan


NO

TAHUN KE

52 53 54 55 56 57 58 59 60 61

III III III III III III III III III III

KOMPETENSI URAIAN Mengembangkan dan memelihara dokumen laboratorium Memelihara dan mengontrol stok bahan kimia Petunjuk memelihara bahan acuan Penjadwalan kerja laboratorium untuk kelompok kecil Melakukan pengujian/prosedur analisis secara kromatografi Melakukan pengujian/prosedur analisis secara elektrokimia Menggunakan teknik-teknik kromatografi Melakukan pemeriksaan immunohaematologi Bekerja secara efisien sebagai bagian dari tim Melakukan penelitian

STRUKTUR PROGRAM

E.

Beban studi Diploma III Analis Kesehatan adalah 96 SKS Kurikulum inti yang terdiri dari : MPK MKK MKB MPB MBB

: 6 SKS = 6,3% : 14 SKS = 14,6% : 48 SKS = 50,0% : 15 SKS = 15,6% : 13 SKS = 13,5%

Struktur Program

No A 1 2 3 4

KODE MK

MATA KULIAH

MK Pengembangan Kepribadian (MPK) AK-101 Pendidikan Agama AK-102 Pendidikan Kewarganegaraan AK-103 Bahasa Indonesia AK-104 Bahasa Inggris Jumlah

∑ SKS

2 1 1 2 6


1 2 3

-


No B 1 2 3 4 5 6 7

KODE MATA KULIAH MK MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) AK-201 Kimia Analitik AK-202 Biokimia AK-203 Instrumentasi AK-204 Biologi Medik AK-205 Biologi Molekuler AK-206 Anatomi Fisiologi AK-207 Patofisiologi

C 1 2 3 4 5 6

AK-301 AK-302 AK-303 AK-304 AK-305 AK-306

7

AK-307

8 9 10

AK-308 AK-309 AK-310

D 1 2 3 4 5 6 7 8 9

AK-401 AK-402 AK-403 AK-404 AK-405 AK-406 AK-407 AK-408 AK-409

Jumlah MK Keahlian Berkarya (MKB) Bakteriologi Kimia Klinik Immuno - Serologi Hematologi Virologi Toksikologi Analis Kimia Air, Makanan dan Minuman Sitohistoteknologi Imunohematologi Parasitologi Jumlah MK Perilaku Berkarya (MPB) Etika Profesi dan Ilmu Perilaku Kesehatan dan Keselamatan Kerja Manajemen Laboratorium Kendali Mutu Laboratorium Kesehatan Promosi Kesehatan Metodologi Penelitian Statistika Aplikasi Komputer Komunikasi Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3 2 5 1 1 1 1 14

1 1 2 1 1 1 1 8

2 1 3 6

-

9 9 5 9 1 2

3 3 2 3 1 1

6 6 3 6 1

-

4 2 1 6 48

2

2

-

1 2 17

1 1 4 31

-

1 3 3

1 1 2

2 1

-

1

1

-

1 1 7

1 1 1 1 8

-

2 1 2 1 1 1 15


No

KODE MK

E 1 2 3

AK-501 AK-502 AK-503

MATA KULIAH

∑ SKS

MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB) Praktik Kerja Lapangan (PKL) 9 PKMD 2 Karya Tulis Ilmiah (KTI) 2 Jumlah 13 TOTAL %

96 100,0

Beban SKS T P K -

9 2 2 13

36 60 37,5 62,5

-


F.

DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7

AK-101 AK-103 AK-104 AK-201 AK-203 AK-204 AK-206

2 1 1 2 2 1 1

1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 -

-

8

AK-402

Pendidikan Agama Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Kimia Analitik Instrumentasi Biologi Medik Anatomi Fisiologi Kesehatan dan Keselamatan Kerja Aplikasi Komputer Jumlah

2

1

1

-

1 13

7

1 6

-

AK-408

-

Semester II Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7 8 9

AK-102 AK-104 AK-201 AK-202 AK-203 AK-205 AK-207 AK-301 AK-310

1 1 1 2 2 1 1 3 3

1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 2 2

-

10

AK-402

1

-

1

-

11 12

AK-405 AK-409

Pend. Kewarganegaraan Bahasa Inggris Kimia Analitik Biokiimia Instrumentasi Biologi Melekuler Pato-fisiologi Bakteriologi Parasitologi Kesehatan dan Keselamatan Kerja Promosi Kesehatan Komunikasi Jumlah

1 1 18

1 8

1 10

-


Semester III

Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4

AK-203 AK-301 AK-302 AK-304

1 3 3 3

1 1 1

1 2 2 2

-

5

AK-307

2

1

1

-

6 7 8

AK-308 AK-310 AK-403

Instrumentasi Bakteriologi Kimia Klinik Hematologi Analisa Kimia Air, Makanan & Minum Sitohistoteknologi Parasitologi Manajemen Laboratorium Jumlah

2 3 1 18

1 1 1 7

1 2 11

-

Semester IV

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5

AK-301 AK-302 AK-303 AK-304 AK-306

3 3 2 3 2

6

AK-307

2

1

1

-

7 8

AK-403 AK-407

Bakteriologi Kimia Klinik Immuno – Serologi Hematologi Toksikologi Analis Kimia Air, Makanan & Minum Manajemen Laboratorium Statistika Jumlah

Beban SKS T P K 1 2 1 2 1 1 1 2 1 1 -

2 1 18

1 7

1 1 11

-



No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5

AK-302 AK-303 AK-304 AK-305 AK-309

3 3 3 1 1

1 1 1 1 -

2 2 2 1

-

6

AK-401

1

1

-

-

7

AK-404

2

1

1

-

8

AK-406

Kimia Klinik Immuno – Serologi Hematologi Virologi Imunohematologi Etika Profesi dan Ilmu Perilaku Kendali Mutu Lab. Kesehatan Metodologi Penelitian Jumlah

2 16

1 7

1 9

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester VI

No 1 2 3

KODE MK

AK-501 AK-502 AK-503

Praktik Kerja Lapangan (PKL) PKMD Karya Tulis Ilmiah (KTI) Jumlah TOTAL SKS

Beban SKS T P K

9

-

9

-

2 2 13 96

36

2 2 13 60

-


9. D-III TEKNIK ELEKTROMEDIK (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 03069.1 /2011, Tanggal 30 Mei 2011)

A. VISI INSTUTUSI

Menjadi lembanag pendidikan unggul dalam menghasilkan lulusan profesional.

B.

MISI INSTITUSI 1. 2. 3. 4. 5.

C.

Mewujudkan layanan pendidikan bermutu dan tertentu Menerapkan sistem manajemen pendidikan berbasis kinerja Terselenggaranya delapan (8) standar pendidikan Mnerapkan konsep pembelajaran Mengembangkan kemitraan

TUJUAN PENDIDIKAN

Tujuan pendidikan diploma III Teknik Elektromedik untuk menghasilkan elektromedik yang mempunyai peranan sebagai pelaksana, pengelola, pendidikn dan pembantu peneliti dalam bidang Teknik Elektromedik adalah membidik mahasiswa melalui proses belajar mengajar dengan serangkaian kurikulum yang dapat menghasilkan tenaga elektromedik yang memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan meliputi : 1. Memberi pelayanan elektromedik bagi kepentingan pelayanan kesehatan 2. Melaksanakan pengelolaan pelayanan elektromedik dengan mempergunakan prinsip-prinsip administrasi, organisasi, supervise dan evaluasi


3. Memberikan latihan kepada tenaga kesehatan lain yang berkaitan dengan cara pemakaian dan pemeliharaan alat elektromedik 4. Merencanakan peralatan yang sesuai fungsi dan stratifikasi unit pelayanan kesehatan 5. Menilai tingkat efektifitas dan efisiensi peralatan elektromedik yang berkaitan dengan keamanan dan kegunaan alat 6. Mencari cara-cara baru yang senantiasa diseuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkaitan dengan teknik elektromedik 7. Berperan serta dalam kegiatan penelitian untuk menganalisa secara kritis konsep-konsep dan metoda-metoda baru yang berkembang yang terkait dengan sistem pelayanan dan pemeliharaan alat kesehatan yang berlaku 8. Meningkatkan kemampuan (optimasi) peralatan elektromedik untuk kepentingan pelayanan kesehatan yang lebih baik 9. Merencakan sistem pemeliharaan peralatan elektromedik yang efisien dan efektif dengan menggunakan peralatan kerja yang tepat dan sesuai dengan kepentingannya.

D.

STANDAR KOMPETENSI Kompetensi lulusan pendidikan diploma III Teknik Eketrmedik adalah sebagai berikut : NO

KOMPETENSI URAIAN

1

Melakukan perencanaan pemenuhan kebutuhan alat kesehatan/kedokteran Melakukan pengadaan alat kesehatan/kedokteran Melakukan penempatan dan penyimpanan alat kesehatan/kedokteran Melakukan penggunaan alat kesehatan/kedokteran peralatan kedokteran pada sarana pelayanan kesehatan Melakukan perencanaan pemeliharaan alat kesehatan/kedokteran Melakukan pengembangan/pengelolaan alat kesehatan/kedokteran Melakukan pemindahan dan pemasangan ulang alat kesehatan/ kedokteran

2 3 4 5 6 7


NO 8 9 10 11 12 13 14 15

KOMPETENSI URAIAN Melakukan pencatatan alat kesehatan/kedokteran Melakukan penghapusan alat kesehatan/kedokteran Melakukan perencanaan alat kesehatan/kedokteran Melakukan pemasangan/instalasi alat kesehatan/kedokteran Melakukan pemeliharaan alat kesehatan/kedokteran Melakukan perbaikan alat kesehatan/kedokteran Melakukan pengukuran/kalibrasi alat kesehatan/kedokteran Memberikan pelatihan/penyuluhan kepada pengguna kesehatan/kedokteran

alat

STRUKTUR PROGRAM

E.

Beban studi program Diploma III Teknik Elektromedik adalah 98 SKS Kurikulum inti yang terdiri dari : MPK MKK MKB MPB MBB

: 13 SKS = : 34 SKS = : 35 SKS = : 8 SKS = : 8 SKS =

% % % % %

Struktur Program

No A 1 2 3 4 5

KODE MK

MATA KULIAH

MK Pengembangan Kepribadian (MPK) TM-101 Pendidikan Agama TM-102 Pendidikan Kewarganegaraan TM-103 Bahasa Inggris TM-104 Bahasa Indonesia TM-105 Ilmu Sosial Budaya Dasar Jumlah

∑ SKS

3 3 2 3 2 13

Beban SKS T P K 2 3 1 2 2 10

1 1 1 3

-


No B 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 C 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

KODE MATA KULIAH MK MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) TM-201 Matemnatika TM-202 Fisika Dasar TM-203 Fisika Lanjut TM-204 Kimia Klinik TM-205 Rangkaian Listrik TM-206 Teknik Tenaga Listrik TM-207 Anatomi dan Fisiologi TM-208 Elektronika Deskrit TM-209 Elektronika Terintegrasi TM-210 Elektronika Terapan TM-211 Teknik Digital TM-212 Mikrokontroler TM-213 Bahasa Pemrograman TM-214 Sensor dan Transduser Jumlah MK Keahlian Berkarya (MKB) TM-301 Peralatan Radiologi Dasar TM-302 Peralatan Radiologi Lanjut I TM-303 Peralatan Radiologi Lanjut II TM-304 Peralatan Laboratorium Klinik Dasar TM-305 Peralatan Laboratorium Klinik Lanjut TM-306 Peralatan Diagnostik Dasar TM-307 Peralatan Diagnostik Lanjut TM-308 Peralatan Bedah dan Anestesi Dasar TM-309 Peralatan Terapi Dasar Peralatan Life Support & Life Saving TM-310 Dasar TM-311 Sistem Jaringan Rumah Sakit TM-312 Kalibrasi Peralatan Kesehatan Dasar Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 1 2 34

2 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 18

1 2 2 2 2 2 2 2 1 16

-

3 3 3 3 3 3 3

1 1 1 1 1 1 1

2 2 2 2 2 2 2

-

3 3

1

2

-

1

2

-

3

1

2

-

2

2

-

-

1

2

-

13

22

-

3 35


No D 1 2 3 4 E 1 2

F.

KODE MATA KULIAH MK MK Perilaku Berkarya (MPB) TM-401 Ilmu Kesehatan Masyarakat TM-402 Etika Profesi TM-403 Kesl. Keamanan Perl. Kesehatan TM-404 Manajemen Peml. Peralatan RS Jumlah MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB) TM-501 Praktik Kerja Lapangan (PKL) TM-502 Tugas Akhir Jumlah TOTAL %

∑ SKS

2 2 2 2 8 4 4 8 98 100,0


-

4 8 50 44 51,0 44,9

4 4 4,1

DISTRIBUSI MATA KULIAH

Semester I

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7 8 9

TM-105 TM-201 TM-202 TM-204 TM-205 TM-207 TM-208 TM-213 TM-401

Bahasa Inggris Matematika Fisika Dasar Kimia Klinik Rangkaian Listrik Anatomi dan Fisiologi Elektronika Diskrit Bahasa Pemrograman Ilmu Kesehatan Masyarakat Jumlah

2 2 2 2 3 2 3 1 2 19

Beban SKS T P K 1 1 2 2 1 1 1 2 2 1 2 1 2 12 7 -


Semester II No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7

TM-101 TM-103 TM-203 TM-206 TM-209 TM-211 TM-214

Agama Kewarganegaraan Fisika Lanjut Teknik Tenaga Listrik Elektronika Terintegrasi Teknik Digital Sensor dan Transduser Jumlah

3 3 2 3 3 3 2 19

Beban SKS T P K 2 1 3 2 1 2 1 2 1 2 2 12 7 -

Semester III No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6

TM-210 TM-212 TM-301 TM-304 TM-306 TM-309

3 3 3 3 3 3

7

TM-310

Elektro Terapan Mikrokontroler Peralatan Radiologi Dasar Peralatan Lab. Klinik Dasar Peralatan Diagnostik Dasar Peralatan Terapi Dasar Peralatan Life Support & Life Saving Dasar Jumlah

Beban SKS T P K 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 -

3

1

2

-

21

7

14

-

Semester IV No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3

TM-302 TM-305 TM-307

3 3 3

4

TM-308

Peralatan Radiologi Lanjut Peralatan Lab. Klinik Lanjut Peralatan Diagnostik Lanjut Peralatan Bedan dan Anestesi Dasar Kalibrasi Peralatan Kesehatan Dasar Jumlah

Beban SKS T P K 1 2 1 2 1 2 -

3

1

2

-

3

1

2

-

15

5

10

-

5

TM-312


Semester V No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 7 3

TM-102 TM-104 TM-303 TM-402

Bahasa Indonesia Ilmu Sosial Budaya Dasar Peralatan Radiologi Lanjut II Etika Profesi Kesl. Keamanan Perl. Kesehatan Manajemen Pemliharaan Peralatan RS Sistem Jaringan Rumah Sakit Jumlah

3 2 3 2

Beban SKS T P K 2 1 2 1 2 2 -

2

2

-

2

2

-

2 16

2 13

3

MATA KULIAH

∑ SKS

4

TM-403

8

TM-404

5

TM-311

-

-

Semester VI No

KODE MK

1 2

TM-501 TM-502

PKL Tuigas Akhir Jumlah TOTAL SKS

4 4 8 98

Beban SKS T P K 4 4 4 4 50 44 4


10. D-III TEKNIK RADIODIAGNOSTIK DAN RADIOTERAPI (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 464.1 /2011, Tanggal, 23 Maret 2011)

A. TUJUAN INSTITUSI

Institusi Pendidikan Diploma III Teknik Radiologi bertujuan untuk : Menghasilkan tenaga Ahli Madya (A.Md.) Teknik Radiologi yang memiliki kemampuan akademik, ketrampilan serta sikap etis dalam menjalankan profesinya serta mampu melaksanakan peran dan fungsinya sebagai / antara lain : 1. Pelaksana pelayanan teknik Radiologi 2. Pengelola pelayanan teknik Radiologi 3. Pengelola penelitian dan pengembangan ilmu dan teknologi di bidang Radiologi khususnya bidang radiografi. 4. Pengelola pelayanan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K-3) di bidang radiasi. 5. Pembimbing dan Penyuluh kepada tenaga kesehatan dan masyarakat. 6. Mengidentifikasi, menganalisis, memberi alternatif masalah pelayanan teknik radiologi dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan penataan pada pola pelayanan teknik radiologi. 7. Melaksanakan dan mengembangkan program pendidikan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, tujuan institusi dan tanggung jawab dalam penyelenggaraan pendidikan. 8. Menyediakan sarana lingkungan yang mendukung proses belajar mengajar serta pengembangan diri peserta didik dengan memberikan teori, praktikum dan praktek pendidikan yang tepat. 9. Mempertahankan mutu pendidikan pada taraf yang tinggi dengan bekerjasama dan menggunakan fasilitas serta sumber daya pendidikan dari institusi pendidikan / instansi lain.


10. Mengembangkan pendidikan teknik radiologi / imejing dengan memberikan kesempatan untuk melakukan kegiatan penelitian atau uji coba di bidang teknik radiologi dalam rangka memenuhi kebutuhan pengembangan teknologi tepat guna. 11. Membina pengembangan staf akademik melalui program pendidikan berkelanjutan 12. Mengembangkan fungsi institusi pendidikan sebagai sumber informasi dan inovasi bagi pengembangan program pendidikan tenaga ahli teknik radiologi dan pengembangan pelayanan bidang radiologi. STANDAR KOMPETENSI

B.

Kompetensi dan substansi kajian Program Pendidikan Diploma III Teknik Radiologi diuraikan seperti di bawah ini : NO I

KOMPETENSI Kompetensi Dasar 1 Asuhan keperawatan radiologi

2 Komunikasi Pasien (Teraupetic Comunication 3 Administrasi dan registrasi pasien (administration & registration) 4 Anamnesa pasien ( patient anamnesa) 5 Persiapan pasien ( patient preparation) 6 Persiapan alat (tool preparation) 7 Pengaturan posisi (positioning)

SUBSTANSI KAJIAN 1. Dasar-dasar asuhan keperawatan pasien untuk pemeriksaan radiologi. 2. Persiapan pemeriksaan radiologi 3. Prinsip-prinsip P3K dan prinsip sterilisasi Prinsip-prinsip Komunikasi terhadap pasien radiologi 1. Manajemen radiologi 2. Sistim pencatatan medik Patofisiologi 2. Anatomi fisiologi 3. Komunikasi 1. Persiapan pasien radiologi 2. Komunikasi 3. Prosedur Pemeriksaan 1. Prosedur pemeriksaan 2. Teknik pesawat 1. Pengaturan posisi dan teknik radiografi 2. Komunikasi 1.


NO

KOMPETENSI 8 Proteksi radiasi & keselamatan (radiation protection)

9 Pengaturan penyinaran (eksposi) 10 Prosesing film (radiographic processing ) 11 Evaluasi radiograf (radiographic evaluation)

12 Kritikal radiografi anatomi (critical radiographic anatomi ) 13 Pengelolaan kamar gelap/radiofotografi system (Radifotographic system)

SUBSTANSI KAJIAN 1. Proteksi radiasi 2. Alat Proteksi radiasi 3. Dosis radiasi 4. Alat ukur radiasi 1. Teknik pesawat 2. Prosedur pemeriksaan 1. Radiofotografi 2. Prosesing automatis 1. Anatomi radiologi 2. Radiofotografi 3. Patofisiologi 4. Teknik Radiografi 1. Anatomi radiologi 2. Teknik Radiografi 3. Konstruksi/desain dan konsep kamar gelap 4. Tata letak kamar gelap 5. Bahan-bahan kimia prosesing film

14 Tindakan emergensi 6. Obat-obatan emergensi 7. P3K radiologi radiologi (radiological emergensi ) 15 Dokumentasi media (medical Pengarsipan hasil radiografi documentation) II

Kompetensi untuk Fungsi Pelaksana A. Kelompok Unit Kompetensi Radiodiagnostik Konvensional 16 Unit Kompetensi 1. 1.Anatomi dan fisiologi Alat Gerak Atas Melaksanakan Radiografi (Ext. Superior) Alat Gerak Atas (Ext. 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi Superior) 3. Prosedur Teknik Radiografi Alat Gerak Atas (Ext. Superior)


NO

KOMPETENSI

17 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Alat Gerak Bawah (Ext. Inferior) 18 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Perut/Abdomen 19 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Dada/Thorax 20 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Tulang Belakang/ Columna Vertebralis 21 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Kepala/Schedel 22 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Tulang wajah/Facial Bone

23 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Tulang Panggul/Pelvis

24 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Bone Survey

SUBSTANSI KAJIAN 1. Anatomi dan fisiologi Alat Gerak Bawah (Ext. Inferior ) 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Alat Gerak Bawah (Ext. Inferior ) 1. Anatomi dan fisiologi Perut/Abdomen 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Perut/Abdomen 1. Anatomi dan fisiologi Dada/Thorax 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Dada/Thorax 1. Anatomi dan fisiologi Tulang Belakang/ Columna Vertebralis 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Tulang Belakang/Columna Vertebralis 1. Anatomi dan fisiologi Kepala/Schedel 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Kepala 1. Anatomi dan fisiologi Tulang Wajah/ Facial Bone 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Tulang Wajah/Facial Bone 1. Anatomi dan fisiologi Tulang Panggul/ Pelvis 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Tulang Panggul /Pelvis 1. Anatomi dan fisiologi Bone Survey 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Bone Survey


NO

KOMPETENSI

25 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Gigi Geligi dan Panoramic

26 Kompetensi Melaksanakan Radiografi Saluran Pernafasan/ Tr. Respiratorius 27 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Saluran Pencernaan/Tr. Digestivus 28 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Saluran Perkencingan/Tr. Urinarius 29 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Sistem Reproduksi/Tr. Genitalia 30 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Sistem Persyarafan/Tr. Neurologis 31 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Sistem Hormon/Tr. Billiaris

SUBSTANSI KAJIAN 1. Anatomi dan fisiologi Gigi Geligi dan Panoramic 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Gigi Geligi dan Panoramic 1. Anatomi dan fisiologi Saluran Pernafasan /Tr. Respiratorius 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Saluran Pernafasan/Tr. Respiratorius 1. Anatomi dan fisiologi Saluran Pencernaan /Tr. Digestivus 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Saluran Pencernaan/Tr. Digestivus 1. Anatomi dan fisiologi Saluran Perkencingan / Tr. Urinarius 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Saluran Perkencingan/Tr. Urinarius 1. Anatomi dan fisiologi Sistem Reproduksi/Tr. Genitalia 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Sistem Reproduksi/Tr. Genitalia 1. Anatomi dan fisiologi Sistem Persyarafan /Tr. Neurologis 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Sistem Persyarafan/Tr. Neurologis 1. Anatomi dan fisiologi Sistem Hormon/Tr. Billiaris. 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Sistem Hormon/Tr. Billiaris


NO

KOMPETENSI

32 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Sistem Pembuluh Darah Arteri/Arteriografi 33 Unit Kompetensi Melaksanakan Radiografi Sistem Pembuluh Darah Vena/Venografi

SUBSTANSI KAJIAN 1. Anatomi dan fisiologi Sistem Pembuluh Darah Arteri/Arteriografi 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Sistem Pembuluh Darah Arteri/Arteriografi 1. Anatomi dan fisiologi Sistem Pembuluh Darah Vena/Venografi 2. Prinsip Dasar Teknik Radiografi 3. Prosedur Teknik Radiografi Sistem Pembuluh Darah Vena/Venografi QA/QC Hasil Radiografi

34 Unit Kompetensi Implementasi QA/QC B. Kelompok Unit Kompetensi Imejing CT-Scan 35 Unit Kompetensi 1. Prinsip dasar CT Scan kepala/otak, Melaksanakan CT Scan abdomen, thorax rutin/non kontras 2. Anatomi crossectional kepala/otak, abdomen, thorax 3. Prosedur pemeriksaan CT Scan kepala/otak, abdomen, thorax C. Kelompok Unit Kompetensi Imejing MRI 36 Unit Kompetensi Imejing MRI 1. Prinsip dasar MRI kepala pemeriksaan rutin/non 2. Anatomi crossectional kepala kontras 3. Prosedur pemeriksaan MRI kepala

D. Kelompok Unit Kompetensi Imejing USG 37 Unit kompetensi 1. Prinsip dasar USG abdomen melaksanakan USG 2. Anatomi crossectional USG abdomen Abdomen 3. Prosedur pemeriksaan USG abdomen 38 Unit kompetensi 1. Prinsip dasar USG pelvis melaksanakan USG Pelvis 2. Anatomi crossectional USG Pelvis 3. Prosedur pemeriksaan USG Pelvis 39 Unit kompetensi 1. Prinsip dasar USG pelvis melaksanakan USG 2. Anatomi crossectional USG Obstetrik Obstetrik 3. Prosedur pemeriksaan USG Obstetrik


NO 40

41

42

43

44

45

III 46

IV 47

KOMPETENSI

SUBSTANSI KAJIAN

E. Kelompok Unit Kompetensi Bidang Radioterapi Unit kompetensi melaksanakan 1. Prinsip dasar radioterapi teknik radiasi eksterna (kuratif 2. Jenis pesawat radioterapi / dan paliatif) sumber radioaktif 3. Teknik radiasi eksternal Unit kompetensi melaksanakan 1. Prinsip dasar radioterapi teknik radioterapi pra-bedah 2. Jenis pesawat radioterapi / sumber radioaktif 3. Teknik radioterapi pra-bedah Unit kompetensi melaksanakan 1. Prinsip dasar radioterapi teknik afterloading 2. Jenis pesawat radioterapi / sumber radioaktif 3. Teknik afterloading F. Kelompok Unit Kompetensi Bidang Kedokteran Nuklir Unit kompetensi bidang 1. Radiofarmaka kedokteran nuklir scanning ginjal 2. Instrumen kedokteran nuklir 3. Prosedur pemeriksaan kedokteran nuklir scanning ginjal Unit kompetensi bidang 1. Radiofarmaka kedokteran nuklir scanning 2. Instrumen kedokteran nuklir tyroid 3. Prosedur pemeriksaan kedokteran nuklir scanning tyroid Unit kompetensi melaksanakan 1. Radiofarmaka scanning whole body (body 2. Instrumen kedokteran nuklir scan) 3. Prosedur pemeriksaan kedokteran nuklir scanning whole body (body scan) Kompetensi untuk Fungsi Manajerial/Pengelola Unit kompetensi melaksanakan Pengelolaan pelayanan radiografi pengelolaan pelayanan konvensional Radiografi Konvensional Kompetensi untuk Fungsi Manajerial/Pengelola Unit kompetensi melaksanakan Pengelolaan pelayanan radiografi pengelolaan pelayanan konvensional Radiografi Konvensional


NO V 48

VI 49

50

VII 51

KOMPETENSI

SUBSTANSI KAJIAN

Kompetensi untuk Fungsi Pendidik dan Pembimbing Unit kompetensi Pendidikan dan bimbingan di bidang melaksanakan Pendidikan radiografi konvensional dan bimbingan di bidang radiografi konvensional Kompetensi untuk Fungsi Peneliti dan Penyuluh Unit kompetensi 1. Konsep psikologi kesehatan melaksanakan presentasi dan 2. Presentasi dan penyuluhan penyuluhan Unit kompetensi melaksana- Penelitian bidang radiografi kan penelitian bidang konvensional radiografi konvensional Kompetensi untuk Fungsi Kewirausahaan Unit kompetensi Kewirausahaan bidang radiografi mengaplikasikan konvensional kewirausahaan bidang Manajemen radiografi konvensional

STRUKTUR PROGRAM

C.

Berdasarkan peran, fungsi dan kompetensi diatas, ditetapkan mata kuliah dengan kredit semester yang terdiri dari Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB), Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) dan Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB), sebagai berikut : Struktur Program No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

A

MK Pengembangan Kepribadian (MPK)

1

TR-101

Pendidikan Agama

2

2

-

-

2

TR-102


3

3

-

-

3

TR-103

Bahasa Indonesia

2

2

-

-

4

TR-104

Bahasa Inggris

2

2

-

-

9

9

-

-

Jumlah


No B

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

1

MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) TR-201 Anatomi Fisiologi 1

2

1

1

-

2

TR-202

Anatomi Fisiologi 2

2

1

1

-

3

TR-203

Patofisiologi

2

2

-

-

4

TR-204

Keperawatan Radiologi

2

1

1

-

5

TR-205

Fisika Dasar

2

1

1

-

6

TR-206

Teknik Pesawat Radiologi 1

2

1

1

-

7

TR-207

Radiobiologi

2

2

-

-

8

TR-208

Matematika Dasar

2

2

-

-

9

TR-209

Komputer Radiologi

2

1

1

-

10

TR-210

Fisika Radiasi

2

1

1

-

20

13

7

-

Jumlah C

MK Keahlian Berkarya (MKB)

1

TR-301

Teknik Radiografi 1

4

2

2

-

2

TR-302

Teknik Radiografi 2

6

3

3

-

3

TR-303

Teknik Radiografi 3

4

2

2

-

4

TR-304

Teknik Radiografi 4

4

2

2

-

5

TR-305

Teknik Radiografi 5

2

1

1

-

6

TR-306

Teknik CT Scann Dasar

2

1

1

-

7

TR-307

Teknik MRI Dasar

2

1

1

-

8

TR-308

Teknik Ultrasonografi Dasar

2

1

1

-

9

TR-309

Teknik Kedokteran Nuklir Dasar

2

1

1

-

10

TR-310

Teknik Radioterapi Dasar

2

1

1

-

11

TR-311

Anatomi Radiologi

2

1

1

-

12

TR-312

Radiofotografi 1

2

1

1

-

13

TR-313

Radiofotografi 2

2

1

1

-

14

TR-314

Proteksi Radiasi

2

1

1

-

15

TR-315

Fisika Radiodiagnostik

3

2

1

-

16

TR-316

2

2

-

-

17

TR-317

2

1

1

-

18

TR-318

Manajemen Radiologi Jaminan dan Kendali Mutu Radiologi Praktek Kerja Lapangan 1

4

-

-

4


No

KODE MK

MATA KULIAH

19

TR-319

Praktek Kerja Lapangan 2

4

Beban SKS T P K 4

20

TR-320


4

-

-

4

21

TR-321


3

-

-

3

60

24

21

15

∑ SKS

Jumlah D

2

2

-

-

2

MK Perilaku Berkarya (MPB) Etika Profesi & Hukum Pelayanan TR-401 Kesehatan TR-402 Metodologi Penelitian

2

1

1

-

3

TR-403

2

1

1

-

4

TR-404

2

1

1

-

8

5

3

-

1

E

Statistik Keselamatan dan Kesehatan Kerja Radiologi Jumlah

MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB)

1

TR-501

Epidemiologi dan Ekologi

3

2

1

-

2

TR-502

Pendidikan dan Promosi Kesehatan

2

1

1

-

3

TR-503

Tugas Akhir

3

-

-

3

8 96 100,0

3 45 46,9

Jumlah TOTAL %

Rekapitulasi Jumlah SKS Jumlah SKS kurikulum inti : 96 sks (100%) Jumlah SKS Teori : 45 sks (46,88%) Jumlah SKS Praktiek : 51 sks (53,12%)

2 3 33 18 53,1


D.


Semester I

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6

TR-201 TR-205 TR-206 TR-208 TR-301 TR-312

Anatomi Fisiologi 1 Fisika Dasar Teknik Pesawat Radiologi 1 Matematika Dasar Teknik Radiografi 1 Radiofotografi 1 Jumlah

2 2 2 2 4 2 14

Beban SKS T P K 1 1 1 2 2 1 8

1 1 1 2 1 6

-

Semester II

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7

TR-202 TR-203 TR-204 TR-210 TR-302 TR-313 TR-314

Anatomi Fisiologi 2 Patofisiologi Keperawatan Radiologi Fisika Radiasi Teknik Radiografi 2 Radiofotografi 2 Proteksi Radiasi Jumlah

2 2 2 2 6 2 2 18

Beban SKS T P K 1 2 1 1 3 1 1 10

1 1 1 3 1 1 8

-


Semester III

Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5

TR-207 TR-209 TR-303 TR-310 TR-311

2 2 4 2 2

2 1 2 1 1

1 2 1 1

-

6

TR-317

2

1

1

-

7

TR-318

4

-

-

4

8

TR-401

Radiobiologi Komputer Radiologi Teknik Radiografi 3 Teknik Radioterapi Dasar Anatomi Radiologi Jaminan dan Kendali Mutu Radiologi Praktek Kerja Lapangan 1 Etika Profesi & Hukum Pelayanan Kesehatan Jumlah

2

2

-

-

20

10

6

4

Semester IV

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3

TR-304 TR-306 TR-308

4 2 2

4

TR-309

2

1

1

-

5 6 7 8

TR-315 TR-319 TR-402 TR-403

Teknik Radiografi 4 Teknik CT Scann Dasar Teknik Ultrasonografi Dasar Teknik Kedokteran Nuklir Dasar Fisika Radiodiagnostik Praktek Kerja Lapangan 2 Metodologi Penelitian Statistik Jumlah

Beban SKS T P K 2 2 1 1 1 1 -

3 4 2 2 21

2 1 1 9

1 1 1 8

4 4



No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4

TR-305 TR-307 TR-316 TR-320

2 2 2 4

1 1 2 -

1 1 -

4

5

TR-404

2

1

1

-

6

TR-501

3

2

1

-

7

TR-502

Teknik Radiografi 5 Teknik MRI Dasar Manajemen Radiologi Praktek Kerja Lapangan 3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Radiologi Epidemiologi dan Ekologi Pendidikan dan Promosi Kesehatan Jumlah

2

1

1

-

17

8

5

4

MATA KULIAH

∑ SKS

Praktik Kerja Lapangan 4 Tuigas Akhir Jumlah TOTAL SKS

3 3 6 96

Semester VI

No 1 2

KODE MK

Beban SKS T P K 45

33

3 3 6 18


11. D-III REFRAKSI OPTISI (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 02938 /2012, Tanggal, April 2012)

A. VISI

Menyediakan tenaga Ahli Madya Refraksi Optisi yang kompeten dan memadai untuk dapat memberikan pelayanan refraksi optisi kepada masyarakat yang mengalami gangguan penglihatan dan dapat bersaing secara sehat.

B.

MISI 1. Menyelenggarakan program pendidikan yang akurat dari segi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. 2. Membina sumber daya manusia yang berdedikasi, terampil, loyal, dan disiplin. 3. Menyediakan sarana prasarana pendidikan yang memadai dan menyesuaikan terhadap tuntutan kebutuhan. 4. Menyelenggarakan manajemen insititusi pendidikan yang terencana, tertata, terlaksana, dan terkontrol.

C.

TUJUAN PENDIDIKAN Tujuan Pendidikan Program Diploma III Refraksi Optisi adalah menghasilkan tenaga Ahli Madya Refraksi Optisi yang kompeten, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berjiwa Pancasila, berperi akal, berperi rasa, berperi laku, kreatif, dinamis, inovatif, memiliki integritas dan kepribadian tinggi, terbuka dan tanggap terhadap pembaharuan, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, seni serta berbagai masalah dimasyarakat khususnya yang berkaitan dengan bidang refraksi optisi.


D.

STANDAR KOMPETENSI Setelah menyelesaikan kuliah mahasiswa diwajibkan memiliki pemahaman pengetahuan, keterampilan dan sikap agar dapat menjalankan peran dan fungsi sesuai dengan kompetensinya sebagai tenaga pelaksana Refraksi Optisi sebagai berikut: 1. Melakukan Pemeriksaan Pendahuluan 2. Melakukan Refraksi Objektif 3. Melakukan Refraksi Subjektif 4. Melakukan Pemeriksaan Penglihatan Binokuler 5. Menterjemahkan Resep Kacamata 6. Melakukan Pemilihan Bingkai Kacamata 7. Melakukan Pemilihan Lensa Kacamata 8. Melakukan Penyetelan Kacamata 9. Melakukan Perakitan Kacamata 10. Melakukan Verifikasi (QC) Lensa dan Kacamata 11. Melakukan Pemeriksaan Pendahuluan Lensa Kontak 12. Melakukan Pemasangan Lensa Kontak Uji Coba 13. Melakukan Pesanan Lensa Kontak 14. Melakukan Bimbingan Pemakaian Lensa Kontak 15. Melakukan Tatalaksana Penglihatan Sub Normal 16. Melakukan penyuluhan/bimbingan Pemeliharaan Penglihatan 17. Mendokumentasikan Pelayanan Refraksi Optisi


E.

STRUKTUR PROGRAM Berdasarkan peran, fungsi dan kompetensi diatas, ditetapkan mata kuliah dengan kredit semester yang terdiri dari Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB), Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) dan Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB), sebagai berikut :

Tabel : Struktur Program

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

A


1

RO-101

Pendidikan Agama

3

2

1

-

2

RO-102


3

2

1

-

3

RO-103

Bahasa Indonesia

3

2

1

-

4

RO-104

Etika Profesi

2

1

1

-

11

7

4

-

1

MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) RO-201 Patologi Mata

2

1

1

-

2

RO-202

Pencegahan Kebutaan

2

1

1

-

3

RO-203

Fisiologi Penglihatan dan Persepsi

2

1

1

-

4

RO-204

Patologi Umum

2

1

1

-

5

RO-205

Ilmu Kesehatan Masyarakat

2

1

1

-

6

RO-206

Adm. Kes dan Sistem Rujukan

2

1

1

-

7

RO-207

Statistik dan Metode Riset

2

1

1

-

8

RO-208

Epidemiologi

2

1

1

-

16

8

8

-

Jumlah B

Jumlah


Beban SKS T P K

C

KODE MATA KULIAH MK MK Keahlian Berkarya (MKB)

1

RO-301

Instrumentasi Refraksi

2

1

1

-

2

RO-302

Anatomi dan Fisiologi Mata

2

1

1

-

3

RO-303

Fisika Optik

3

2

1

-

4

RO-304

Anatomi dan Fisiologi Umum

2

1

1

-

5

RO-305

Ilmu Komunikasi

2

1

1

-

11

6

5

-

No

∑ SKS

Jumlah D

MK Perilaku Berkarya (MPB)

1

RO-401

Instrumentasi Lab. Optik

3

2

1

-

2

RO-402

Klinik Refraksi

8

3

5

-

3

RO-403

Klinik Optik I (Surfacing)

6

2

4

-

4

RO-404

Klinik Optik II (Dispensing)

8

3

5

-

5

RO-405

8

3

5

-

6

RO-406

3

1

2

-

7

RO-407

Lensa Kontak Penglihatan Sub Normal (Low Vision) Penglihatan Binokuler

3

1

2

-

8

RO-408

Ergonomi Penglihatan

2

1

1

-

9

RO-409

Manajemen Optik

2

1

1

-

10

RO-410

Laporan Tugas Akhir (LTA)

3

-

-

3

46

17

26

3

Jumlah E

MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB)

1

RO-501

ISBD

3

2

1

-

2

RO-502

PKL Klinik Refraksi

3

-

-

3

3

RO-503

PKL Lensa Kontak

3

-

-

3

4

RO-504

PKL Klinik Optik

3

-

-

3

12 96 100,0

2 40 41,7

Jumlah TOTAL %

1 9 44 12 58,3



F.

DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4

RO-101 RO-102 RO-103 RO-303

3 3 3 2

2 2 2 1

1 1 1 1

-

5

RO-203

2

1

1

-

6 7 8

RO-304 RO-301 RO-302

Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Anatomi Fisiologi Umum Fisiologi Penglihatan dan Persepsi Fisika Optik Instrumentasi Refraksi Anatomi dan Fisiologi Mata Jumlah

3 2 2 20

2 1 1 12

1 1 1 8

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester II

No

KODE MK

1 2 3 4 5

RO-401 RO-204 RO-201 RO-405 RO-402

Instrumentasi Lab Optik Patologi Umum Patologi Mata Lensa Kontak 1 Klinik Refraksi 1

3 2 2 3 3


1 1 1 1 1

-


No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

6 7 8

RO-403 RO-404 RO-205

Klinik Optik I (I) Klinik Optik II (2) Ilmu Kesehatan Masyarakat Jumlah

2 3 2 20


1 1 1 8

-


No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6

RO-402 RO-305 RO-405 RO-403 RO-404 RO-206

3 2 3 2 3 2

1 1 1 1 1 1

2 1 2 1 2 1

-

7

RO-207

2

1

1

-

8

RO-208

Klinik Refraksi 2 Ilmu komunikasi Lensa Kontak 2 Klinik Optik I (2) Klinik Optik II (2) Epidemiologi Administrasi Kesehatan dan Sistem rujukan (AKSR) Statistik dan Metode Riset Jumlah

2 19

1 8

1 11

-

Semester IV

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6

RO-406 RO-202 RO-402 RO-403 RO-404 RO-405

PSN (Low Vision) Pencegahan Kebutaan Klinik Refraksi 3 Klinik Optik I (3) Klinik Optik II (3) Lensa Kontak 3 Jumlah

3 2 2 2 2 2 13

Beban SKS T P K 1 1 2

2 1 2 2 2 2 11

-



No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1

RO-501

3

2

1

-

2

RO-407

3

1

2

-

3 4 5

RO-408 RO-104 RO-409

ISBD Penglihatan Binokuler (Binocular Vision) Ergonomic Penglihatan Etika Profesi Manajemen Optik Jumlah

2 2 2 12

1 1 1 6

1 1 1 6

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester VI

No 1 2 3 4

KODE MK RO-501 RO-502 RO-503 RO-504

PKL Klinik Refraksi PKL Lensa Kontak PKL Klinik Optik Laporan Tugas Akhir Jumlah TOTAL SKS

3 3 3 3 12 96

Beban SKS T P K 40

44

3 3 3 3 12 12


12. D-III TEKNIK GIGI (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 06103 /2011, Tanggal, 26 Agustus 2011) A. VISI

Menjadi program studi yang terkemuka dan mandiri di tingkat Nasional, menguasai IPTEK, keterampilan, teknologi mutakhir serta dapat memenuhi tuntutan kebutuhan masyarakat di bidang teknik kesehatan gigi berlandasan etika dan moral agama.

B.

MISI 1. Menyelenggarakan pendidikan vokasional dibidang Teknik Gigi berbasis IPTEK mutakhir. 2. Mendidik mahasiswa menjadi Ahli Madya Teknik Gigi yang mandiri. 3. Menyelenggarakan Praktek Kerja Lapangan yang inovatif dan berkualitas tinggi dalam bidang sumber daya manusia. 4. Menyelenggarakan pendidikan yang menjamin kualitas dan kuantitas lulusan yang memenuhi kebutuhan masyarakat / stake holder. 5. Menghasilkan produk penelitian / karya ilmiah di bidang Laboratorium Gigi yang melibatkan mahasiswa. 6. Menerapkan teknologi tepat guna dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut di bidang kesehatan gigi. 7. Melaksanakan kerja sama terpadu dan efektif dengan lembaga pendidikan, Laboratorium, Rumah Sakit swasta / pemerintah.

C.

TUJUAN PENDIDIKAN Setelah menyelesaikan Program Diploma III Teknik Gigi para lulusan akan menjadi warga negara yang : 1. Berjiwa pancasila dan memiliki integritas kepribadian yang tinggi 2. Bersikap terbuka, tanggap terhadap perubahan kemajuan ilmu dan teknologi maupun masalah yang dihadapi masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan dibidang keahliannya.


3. Mempunyai kemampuan untuk menerapkan pengetahuan serta ketrampilan dalam melaksanakan kegiatan bidang teknik gigi untuk menunjang pelayanan kesehatan gigi dan mulut sesuai dengan kebutuhan masyarakat 4. Mempunyai kemampuan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan keterampilan. D.

STANDAR KOMPETENSI Setelah menyelesaikan kuliah mahasiswa diwajibkan memiliki pemahaman pengetahuan, keterampilan dan sikap agar dapat menjalankan peran dan fungsi sesuai dengan kompetensinya sebagai tenaga Teknik Gigi sebagai berikut: 1. Mampu membuat gigi tiruan sebagian lepasan akrilik 2. Mampu membuat gigi tiruan lengkap lepasan 3. Mampu membuat gigi tiruan lepasan kerangka logam 4. Mampu membuat gigi tiruan cekat akrilik dan logam 5. Mampu membuat gigi tiruan cekat keramik 6. Mampu membuat alat orthodonti lepasan 7. Mampu membuat maksilo fasial 8. Mampu mengelola laboratorium teknik gigi 9. Mampu mengelola pendidikan teknik gigi 10. Mampu melaksanakan penelitian dalam bidang teknik gigi


E.

STRUKTUR PROGRAM

Beban SKS T P K

A

KODE MATA KULIAH ∑ SKS MK MK Pengembangan Kepribadian (MPK) =10,8%

1

TG-101

Pendidikan Agama

3

2

1

-

2

TG-102


3

2

1

-

3

TG-103

Bahasa Indonesia

3

2

1

-

9

6

3

-

1

MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) = 8,1% TG-201 Anatomi Fisiologi 1

1

-

-

2

TG-202

2

2

-

-

3

3

-

-

4

2

2

-

No

Jumlah B

Metodologi Penelitian Jumlah

C 1

MK Keahlian Berkarya (MKB) = 64,0% TG-301 Dental Anatomi

2

TG-302

Dental Material I

2

1

1

-

3

TG-303

Dental Material II

2

1

1

-

TG-304

4

2

2

-

8

2

6

-

5

TG-305

Penggunaan dan Pemeliharaan Alat (I & II) Gigi Tiruan Sebagian Lepasan Akrilik

6

TG-306

Gigi Tiruan Lengkap Lepasan Akrilik

9

2

7

-

7

TG-307

Crown & Bridge metal akrilik

8

2

6

-

8

TG-308

Gigi Tiruan Lepasan Kerangka Logam

9

2

7

-

9

TG-309

Crown & Bridge Cekat Keramik

9

2

7

-

10

TG-310

Orthodonti Lepasan

8

2

6

-

11

TG-311

Maksilo Fasial

8

2

6

-

71

20

51

-

1

1

-

-

1

1

-

-

4

Jumlah D 1

MK Perilaku Berkarya (MPB) = 6,3% TG-401

Etika Profesi Jumlah


∑ SKS

Beban SKS T P K

5

5

1

KODE MATA KULIAH MK MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB) = 10,5% TG 501 Praktek Kerja Lapangan (PKL)

2

TG 502

Karya Tulis Ilmiah

4

2

3

TG 503

Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD)

3

3

12 96 100,0

5 35 36,5

No E

Jumlah TOTAL %

2 7 61 63,5


F.


Semester I Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5

TG-101 TG-102 TG-202 TG-301 TG-302

3 3 1 4 2

2 2 1 2 1

1 1 2 1

-

6

TG-304

2

1

1

-

7 8

TG-401 TG-503

Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Anatomi Fisiologi Dental Anatomi Dental Material I Pemnggunaan & Pemeliharaan Alat I Etika Profesi Ilmu Sosial Budaya Dasar Jumlah

1 3 19

1 3 13

6

-



No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2

TG-103 TG-303

3 2

2 1

1 1

-

3

TG-306

8

2

6

-

4

TG-307

Bahasa Indonesia Dental Material II Gigi Tiruan Sebagian Lepasan Akrilik Gigi Tiruan Lengkap Lepasan Akrilik Jumlah

9

2

7

-

22

8

14

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester III

No

KODE MK

1

TG-304

2

TG-308

3

TG-309

Penggunaan & Pemeliharaan Alat II Crown & Bridge Metal Akrilik Gigi Tiruan lepasan kerangka logam Jumlah

Beban SKS T P K

2

1

1

-

8

2

6

-

9

2

7

-

19

5

14

-

Semester IV

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2

TG-206 TG-310

Metologi Penelitian Crown & Bridge cekat keramik Jumlah

2 9 11


7 7

-


Semester V

No

KODE MK

1 2

TG-311 TG-312

MATA KULIAH Orthodonti Lepasan Maksilo Fasial Jumlah

∑ SKS 8 8 16


6 6 12

-

Semester VI

No 1 2

KODE MK TG-501 TG-502

MATA KULIAH

∑ SKS

Praktik Kerja lapangan (PKL) Karya Tulis Ilmiah (KTI) Jumlah TOTAL SKS

5 4 9 96


5 2 7 56

-


13. D-III TEKNIK KARDIOVASKULER (SK NO. HK.02.05 / I / III / 2 / 02209 / 2012, Tanggal, 19 Maret 2012)

A. VISI Sebagai pusat pendidikan yang menghasilkan Ahli Madya Teknisi Kardiovaskuler yang bermutu dan bisa bersaing di kawasan internasional .

B. MISI Menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas untuk bisa bersaing di tingkat internasional. 1. Menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas yang dapat bekerjasama dengan Dokter Spesialis Jantung Pembuluh Darah dan dokter spesialis yang terkait serta tenaga kesehatan lainnya dalam upaya promotif, preventif, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi. 2. Melakukan kerjasama dengan pusat pendidikan yang sejenis dari dalam maupun luar negeri. 3. Membina dan mengembangkan mutu pendidikan dalam rangka menciptakan dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan sesuai dengan kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

C. TUJUAN INSTITUSI 1. Menghasilkan Ahli Madya Teknisi Kardiovaskuler sebagai tenaga profesional yang memiliki pengetahuan, dan ketrampilan sehingga mampu bekerja bersama Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah (dalam upaya promotif, preventif, diagnosis, pengobatan dan rehabilitasi). 2. Mendidik tenaga Ahli Madya Teknisi Kardiovaskuler yang mampu melakukan pemeriksaan diagnostik non-invasive (Elektrokardiografi (EKG), Ekokardiografi, Treadmil/Ergocycle Test, Holter, Ambulatory Blood


Pressure Monitoring (ABPM), Tilt Table Test, Lead Potensial (Elektrofisiologi), Teknik Vaskuler (Dupleks Sonografi) maupun alat-alat yang berhubungan dengan tindakan diagnostik invasive dan intervensi non bedah serta menyediakan dan menganalisa data dari alat: Alat Monitor Hemodinamik (invase ( invase dan non invasive), invasive), EP (Electro Physiology) Study . 3. Mengembangkan institusi pendidikan Ahli Madya Teknisi Kardiovaskuler sebagai sumber informasi dalam pengelolaan teknisi kardiovaskuler.

D. STANDAR KOMPETENSI

No. 1.

KODE PROFIL

KOMPETENSI URAIAN

PLTKV.01 (PELAKSANA)

UTAMA Pelaksana pelayanan Keteknisian Kardiovaskuler: K ardiovaskuler: a. Mampu melakukan pemeriksaan diagnostik non-invasive dengan teknik/ alat/mesin: alat/mesin: 1) Elektrokardiografi (EKG) 2) Ekokardiografi 3) Treadmil /Ergocycle Test 4) Tilt Table Test 5) Teknik Holter 6) Teknik Ambulatory Teknik Ambulatory Blood Pressure Monitoring (ABPM) 7) Lead Potensial 8) Teknik Vaskuler (dupleks sonografi karotis & femoralis) b. Mampu mengoperasikan alat-alat yang berhubungan dengan tindakan diagnostik invasive dan intervensi non bedah serta menyediakan menyediakan dan menganalisa data dari alat: 1) Alat Monitor Hemodinamik Hemodinamik (invasive dan non invasive) 2) EP (Electro Phisiology) Study

KODE

KU.0101 KU.0102 KU.0103 KU.0104 KU.0105 KU.0106 KU.0107 KU.0108

KU.0109 KU.0110


No.

KODE PROFIL

PLTKV.01 (PELAKSANA) Lanjutan

2.

KOMPETENSI URAIAN

KODE

c. Mampu mengoperasikan mengoperasika n dan menganalisa menganalis a data dari alat yang berhubungan dengan tindakan intervensi non bedah: bedah: 1) Pacemaker dan programnya KU.0111 2) Tindakan ablasi KU.0112 3) Pacemaker dan programnya KU.0111 4) Tindakan ablasi KU.0112 d. Mengetahui prosedur tindakan intervensi KU.0113 non bedah: bedah: 1) IABP (Intra Aortic Balloon Pump) 2) PCI ( Percutaneos Coronary Coronary Intervention) Ductal Ocluder) 3) PTA (Percutaneous Trans Arterial Angioplasty) 4) Rotablator 5) ASO (Amplatzer Septal Ocluder) Ocluder) 6) ADO (Amplatzer Ductal Ocluder) Ocluder) 7) AVO (Amplatzer VSD Ocluder) Ocluder) 8) IVUS (Intra Vascular Ultasonography) e. Mengetahui Mengetahui pengoperasian pengoperasian alat sirkulasi sirkulasi KU.0114 ekstra korporal selama bedah jantung terbuka. f. Mampu bekerja sesuai sesuai dengan dengan Kode Etik KU.0115 Profesi Teknisi Kardiovaskuler. Kardiovaskuler. g. Mampu menerapkan prinsip-prinsip KU.0116 Keselamatan Kesehatan Kerja. h. Mampu beradaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi dan teknologi KU.0117 peralatan kardiovaskuler. i. Mampu berbahasa Inggris baik lisan KU.0118 maupun tulisan.

PLTKV.02 UTAMA (PENGELO LA) Pengelola Peralatan Keteknisian Kardiovaskuler

KU.0119


No.

3

KOMPETENSI URAIAN

KODE PROFIL

PLTKV.03 (MITRA PENELITI)

KODE

dan Dokumentasi Data Pasien: a. Mampu melakukan melakukan pemeliharaan pemeliharaan peralatan peralatan kerja secara rutin b. Mampu mengelola pendokumentasian laporan hasil pemeriksaan pasien. Mengetahui dasar manajemen rumah sakit. c. Mengetahui UTAMA a. Mampu membantu mengumpulkan data penelitian b. Mampu membuat laporan studI kasus. c. Pelaksana penelusuran pustaka

KU.0120 KU.0121 KU.0122 KU.0123 KU.0124

E. STRUKTUR PROGRAM KODE MATA KULIAH MK A. MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) 1 KV.101 Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila & 2 KV.102 KewarganegaraKewarganegara- an 3 KV.103 Bahasa Indonesia 4 KV.104 Bahasa Inggris (I & II) Jumlah B. MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) 1 KV.201 Fisika Medis 2 KV.202 Biokimia 3 KV.203 Struktur Dan Fungsi tubuh 4 KV.204 Patologi Kardiovaskuler Kardiovaskuler Jumlah C. MK Keahlian Berkarya (MKB 1 KV.301 Patofisiologi Kardiovaskuler 2 KV.302 Teknik Elektrokardiografi /EKG 3 KV.303 Teknik Ekokardiografi (I, II & III) No

∑ SKS

Beban SKS T P K

2

2

-

-

3

3

-

-

2 4 11

1 2 8

1 2 3

-

2 2 3 2 9

2 2 2 2 8

1 1

-

3 3 6

3 1 1

2 3

2


No 4 5

KODE MK KV.304 KV.305 KV.306

MATA KULIAH

∑ SKS

Teknik Treadmil Test (I & II) 4 Teknik Tilt Table Test 2 Teknik Diagnostik EKG/Blood 3 6 Pressure 7 KV.307 Teknik Vaskular 6 8 KV.308 Teknik Elektrofisiologi 6 9 KV.309 Teknik Perfusi 2 10 KV.310 Teknik Invasive 6 11 KV.311 BCLS (BHD) & ACLS 4 Jumlah 45 D. MK Perilaku Berkarya (MPB) Struktur Fungsi dan Dinamika 1 KV.401 3 Kardiovaskuler 2 KV.402 Farmakologi Kardiovaskuler 3 3 KV.403 Rehabilitasi Kardiovaskuler 2 4 KV.404 Proteksi Radiasi 2 5 KV.405 Pemeliharaan Instrumentasi Medis 2 6 KV.406 Dokumentasi Pemeriksaan 2 7 KV.407 Etika Profesi 2 KV.408 Keselamatan Dan Kesehatan Kerja 2 8 (K3) 9 KV.409 Manajemen Rumah Sakit 2 10 KV.410 Metodologi Penelitian 2 Jumlah 22 E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) = 12 sks (13 %) 1 KV.501 Praktik Kerja Lapangan (PKL) 6 2 KV.502 Karya Tulis Ilmia (KTI) 3 Jumlah 9 Jumlah Total 96 % 100,0 Mata kuliah teori : 43 SKS (44,79 %) Mata kuliah praktik : 53 SKS (55,21 %) Keterangan: T = Teori, P = Praktik, K = Klinik

Beban SKS T P K 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 14

3 3 1 5 2 24

2 2 7

1

2

-

1 1 1 1 1 2 2

2 1 1 1 1 -

-

2 1 13

1 9

-

43 45,0

3 3 40

6 6 13 55,0



No

KODE MK

1

KV.101

2

KV.102

3 4 5 6 7

KV.103 KV.104 KV.201 KV.202 KV.203

MATA KULIAH Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Fisika Medis Biokimia Struktur dan Fungsi Tubuh Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2

2

-

-

3

3

-

-

2 2 2 2 3 16

1 1 2 2 2 13

1 1 1 3

-

Semester II

No

KODE MK

1 2 3 4

KV.104 KV.204 KV.301 KV.302

5

KV.401

6

KV.402

7

KV.405

8

KV.409

Beban SKS T P K

MATA KULIAH

∑ SKS

Bahasa Inggris Patologi Kardiovaskuler Patofisiologi Kardiovaskuler Teknik Elektrokardiografi /EKG Struktur Fungsi dan Dinamika Kardiovaskuler Farmakologi Kardiovaskuler Pemeliharaan Instrumentasi Medis Manajemen Rumah Sakit Jumlah

2 2 3 3

1 2 3 1

1 2

-

3

1

2

-

3

1

2

-

2

1

1

-

2 20

2 12

8

-


Semester III

No

KODE MK

1 2

KV.303 KV.304

3

KV.306

4 5 6 7 8 9 10

KV.307 KV.308 KV.309 KV.310 KV.311 KV.404 KV.406

11

KV.408

Beban SKS T P K

MATA KULIAH

∑ SKS

Teknik Ekokardiografi Teknik Treadmil Test Teknik Diagnostik EKG/Blood Pressure Teknik Vaskular Teknik Elektrofisiologi Teknik Perfusi Teknik Invasive BCLS (BHD) & ACLS Proteksi Radiasi Dokumehntasi Pemeriksaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Jumlah

2 2

1 1

1 1

-

3

1

2

-

2 2 2 2 2 2 2

1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1

-

2

2

-

-

23

12

11

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Semester IV

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7

KV.303 KV.304 KV.307 KV.308 KV.310 KV.311 KV.407

Teknik Ekokardiografi Teknik Treadmil Test Teknik Vaskular Teknik Elektrofisiologi Teknik Invasive BCLS (BHD) & ACLS Etika Profesi Jumlah

2 2 2 2 2 2 2 14


1 1 1 1 2 1 7

1 1 1 1 4


Semester V

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7

KV.303 KV.305 KV.307 KV.308 KV.310 KV.403 KV.410

MATA KULIAH Teknik Ekokardiografi Teknik Tilt Table Test Teknik Vaskular Teknik Elektrofisiologi Teknik Invasive Rehabilitasi Kardiovaskuler Metodologi Penelitian Jumlah

∑ SKS 2 2 2 2 2 2 2 14


1 1 1 1 2 1 1 8

1 1 1 3

Semester VI

No

KODE MK

1 2

KV.501 KV.502

MATA KULIAH

∑ SKS

Praktik Kerja Lapangan (PKL) Karya Tulis Ilmiah (KTI) Jumlah

6 3 9

Beban SKS T P K -

3 3

6 6


14. D-I TEKNOLOGI TRANSFUSI DARAH (2003)

A. TUJUAN PENDIDIKAN

Tujuan institusi Program D-I Teknologi Trasfusi Darah (PTTD) adalah sebagi berikut : 1. Menyediakan tenaga ahli muda teknologi transfuse darah sebagai tenaga professional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan upaya kesehatan transfuse darah, mengajar serta pengembangan diri peserta didik, dengan memberikan teori dan praktik pendidikan yang tepat. 2. Mempertahankan mutu pendidikan pada taraf yang tinggi dengan kerjasama dan memanfaatkan fasilitas serta sumber-sumber pendidikan dari institusi pendidikan yang lain. 3. Mengembangkan pendidikan upaya kesehatan transfuse darah dengan melakukan penelitian atau uji coba untuk dapat memenuhi kebutuhan pengembangan teknologi tepat guna di bidang upaya kesehatan transfuse darah sesuai dengan perkembangan masyarakat. 4. Mengembangakan institusi pendidikan kesehatan sebagai sumber informasi dan inovasi bagi pengembangan program upaya kesehatan transfusi darah. 5. Melaksanakan upaya pengembangan staf akademik melalui program latihan dan pendidikan.

B.

STANDAR KOMPETENSI 1. Kompetensi untuk melakukan penyuluhan, pengerahan dan pelestarian donor darah atau calon donor darah : a. Memotivasi calon donor darah


b. c. d. e. f. g.

Mengidentifikasi kegunaan darah bagi manusia Mengenal calon donor darah dan karakteristik donor darah Menidentifikasi kebutuhan penyuluhan Mempraktikan metode dan teknik penyuluhan Melakukan komunikasi dengan donor darah Menyusun dan memberikan informasi kepada donor darah

2. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan seleksi donor darah : a. Mengidentifikasi calon-calon donor darah b. Mengidentifikasi golongan darah dan Hb donor darah c. Mengidentgifikasi beart badan, tinggi badan, tekanan darah 3. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan pengambilan darah donor : a. Mengidentifikasi kebutuhan peralatan pengambilan darah b. Mengidentifikasi volume darah yang diambil c. Melakukan pengambilan darah vena d. Mengidentifikasi kantong darah e. Mengidentiofikasi reaksi donor akibat pengamblan darah f. Melakukan P3K terhadap reaksi donor darah g. Melakukan pendekatan psikologi kepada donor darah 4. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan pengamanan darah : a. Mempersiapkan bahan-bahan untuk uji saring b. Melakukan uji saring darah donor terhadap penyakit yang dapat menular melalui transfusi darah 5. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan pengolahan darah : a. Mengidentifikasi kebutuhan pemisahan komponen darah b. Melakukan pemisahan komponen darah 6. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan penyimpanan darah : a. Mengidentifikasi macam-macam cara penyimpanan darah dan komponennya b. Melakukan penyimpanan darah dan komponennya 7. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan penyampaian darah : a. Melakukan teknik uji cocok serasi darah donor dan pasien


b. Melaksanakan teknis penyerahan darah donor kepada pewtugas kesehatan yang berwenang c. Melaksanakan teknis distribusi darah 8. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan kerja sama dalam tim sesuai tugasnya : a. Mengidentifikasi hubungan lintas sektoral dan lintas program b. Menerapkan teknis kerja tim c. Mengidentifiaksi masalah-masalah kebutuhan darah dalam tim dan masyarakat 9. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan penyusunan rencana operasional UTD : a. Mengidentifikasi masalah-masalah operasional UTD b. Mengidentifikasi kebutuhan operasional UTD c. Melaksanakan teknik perencanaan operasional d. Melaksanakan teknis pengusulan kegiatan operasional UTD 10. Kompetensi untuk fungsi melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan yang dilakukan : a. Melaksanakan teknis pencatatan kegiatan dan program UTD b. Melaksanakan teknis pelaporan kegiatan dan program UTD C.

STRUKTUR PROGRAM (2 SEMESTER) No A

KODE MATA KULIAH ∑ SKS MK MK Pengembangan Kepribadian (MPK) =10,0%

Beban SKS T P K

1

TD-101

Pendidikan Agama

1

1

-

-

2

TD-102

Pendidikan Pancasila

1

1

-

-

3

TD-104

Bahasa Indonesia

1

1

-

-

4

TD-105

Bahasa Inggris

1

1

-

Jumlah

4

4

-

-

1

MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) = 17,5% TD-201 Anatomi Dasar dan Fisiologi

2

2

-

-

2

TD-202

Hematologi Dasar

3

1

2

-

3 4

TD-203 TD-204

KIE dan Administrasi Kesehatan Epidemiologi dan Stastistika

1 1

1 1

-

-

7

5

2

-

B

Jumlah


No C 1

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

MK Keahlian Berkarya (MKB) = 40,0% TD-301 Serologi Golongan Darah I

Beban SKS T P K

7

3

4

-

2

TD-302

Teknologi Transfusi Darah

4

1

3

-

3

TD-303

Penyakit Menular Lewat T. Darah

5

2

3

-

16

6

10

-

Jumlah D

MK Perilaku Berkarya (MPB) = 15,0%

1

TD-401

P3K dan Gawat Darurat

3

1

2

-

2

TD-402

Manajemen Mutu

1

1

-

-

3

TD-403

1

1

-

-

4

TD-404

Etika Profesi dan Pem. Sosial Kepalang-merahan dan Kemasyarakatan

1

1

-

-

6

4

2

-

7

-

7

-

7 40 100,0

19 47,5

Jumlah E 1

MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB) = 15,0% TD-501 Praktek Kerja Lapangan (PKL) Jumlah TOTAL %

Rekapitulasi Jumlah SKS Jumlah SKS kurikulum inti Jumlah SKS Teori Jumlah SKS Praktiek

: 40 sks (100%) : 19 sks (47,5%) : 21 sks (52,5%)

7 21 52,5

Kelompok Keteknisian Medik D.

DISTRIBUSI MATA KULIAH (2 SEMESTER) Semester I Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7 8

TD-101 TD-102 TD-104 TD-105 TD-201 TD-202 TD-301 TD-302

1 1 1 1 2 3 5 3

1 1 1 1 2 1 2 1

2 3 2

-

9

TD-303

3

2

1

-

10

TD-401

3

1

2

-

11

TD-203

Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Anatomi Dasar dan Fisiologi Hematologi Dasar Serologi Golongan Darah I Teknologi Transfusi Darah I Penyakit Menular Lewat T. Darah I P3K dan Gawat Darurat KIE dan Administrasi Kesehatan Jumlah

1

1

-

-

24

14

10

-


No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3

TD-301 TD-302 TD-402

2 1 1

1 1

1 1 -

-

4

TD-404

1

1

-

-

5 6

TD-403 TD-204

1 1

1 1

-

-

7

TD-303

2

-

2

-

8

TD-501

Serologi Golongan darah II Teknologi Transfusi Darah II Manajemen Mutu Kepalangmerahan dan Kemasyarakatn Etika Profesi dan Pemasaran Epidemiologi dan Statistika Penyakit Menular Lewat T. Darah II Praktik Kerja Lapangan (PKL) Jumlah

7 16

5

7 11

-

Kelompok Keterapian Fisik

15. D-III FISIOTERAPI (SK No. 02.05 / I / III / 2 / 05032 / 2011, Tanggal, 8 September 2011)

A. VISI Visi program pendidikan Diploma III Fisioterapi adalah menghasilkan Ahli Madya Fisioterapi yang memiliki kompetensi sesuai dengan standar Kompetensi Fisioterapi Indonesia. B. MISI Misi program pendidikan Diploma III Fisioterapi adalah : 1. Menyelenggarakan program pendidikan diploma III fisioterapi berbasis kompetensi. 2. Menyelenggarakan penelitian bidang fisioterapi yang mendukung program pendidikan. 3. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat di bidang fisioterapi.

C. TUJUAN INSTITUSI Tujuan pendidikan D-III Fisioterapi adalah menghasilkan Ahli Madya fisioterapi yang memiliki kemampuan : 1. Memberikan pelayanan masalah gerak dan fungsi. 2. Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan efektif . 3. Melaksanakan aspek legal dan etika profesi dalam menangani masalah gerak dan fungsi. 4. Melakukan pendidikan/penyuluhan (promosi kesehatan) masalah gerak dan fungsi kepada pasien/klien, keluarga dan masyarakat. 5. Mengelola pelayanan masalah gerak dan fungsi.


6. Membuat laporan studi kasus fisioterapi dan menggunakan hasil penelitian dalam melaksanakan pelayanan masalah gerak dan fungsi. 7. Menunjukkan performa sesuai dengan kode etik profesi fisioterapi.

D. STANDAR KOMPETENSI Kompetensi utama Diploma III Fisioterapi berdasarkan standar kompetensi lulusan meliputi: Kompetensi 1: Mampu memberikan pelayanan masalah gerak dan fungsi pada aspek muskuloskeletal dan reproduksi, neuromuskuler dan perilaku, kardiovaskuler pulmonal, serta integument sepanjang rentang kehidupan. Kompetensi 2: Mampu memberikan pelayanan promotif dan preventif masalah gerak dan fungsi pada aspek kesehatan individu dan masyarakat. Kompetensi 3: Mampu berkomunikasi dan berkoordinasi baik verbal maupun non verbal secara efektif dengan pasien, teman sejawat, tim medis lain dan masyarakat dalam pelayanan kesehatan masalah gerak dan fungsi pada aspek muskuloskeletal dan reproduksi, neuromuskuler dan perilaku, kardiovaskuler pulmonal, serta integument sepanjang rentang kehidupan. Kompetensi 4: Mampu melaksanakan aspek legal dan etika profesi dalam pelayanan masalah gerak dan fungsi pada aspek muskuloskeletal dan reproduksi, neuromuskuler dan perilaku, kardiovaskuler pulmonal, serta integument sepanjang rentang kehidupan. Kompetensi 5: Mampu melakukan pendidikan/penyuluhan (promosi kesehatan) masalah gerak dan fungsi pada aspek muskuloskeletal dan reproduksi, neuromuskuler dan perilaku, kardiovaskuler pulmonal serta integument sepanjang rentang kehidupan kepada pasien/klien, keluarga dan masyarakat.


Kompetensi 6: Mampu mengelola pelayanan kesehatan masalah gerak dan fungsi pada aspek muskuloskeletal dan reproduksi, neuromuskuler dan perilaku, kardiovaskuler pulmonal, serta integument sepanjang rentang kehidupan. Kompetensi 7: Mampu memonitor dan mengevaluasi pelayanan kesehatan masalah gerak dan fungsi. Kompetensi 8: Mampu membuat karya ilmiah berupa laporan studi kasus fisioterapi. Kompetensi 9: Mampu menggunakan hasil-hasil penelitian dalam melaksanakan pelayanan masalah gerak dan fungsi pada aspek muskuloskeletal dan reproduksi, neuromuskuler dan perilaku, kardiovaskuler pulmonal dan integument sepanjang rentang kehidupan. E. STRUKTUR PROGRAM Beban SKS KODE MATA KULIAH ∑ SKS MK T P K A. MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) = 14 sks (12,5%) 1 FT3.101 Pendidikan Agama 3 2 1 0 Pendidikan Pancasila dan 2 FT3.102 3 3 0 0 Kewarganegaraan (PPKn) 3 FT3.103 Bahasa Indonesia 3 1 2 0 4 FT3.104 Ilmu Sosial dan Budaya Dasar 3 2 1 0 5 FT3.105 Bahasa Inggris 2 1 1 0 Jumlah 14 9 5 0 B. MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) = 17 sks (18,8%) 1 FT3.201 Anatomi 3 1 2 0 2 FT3.202 Fisiologi Dasar 2 1 1 0 3 FT3.203 Fisika Dasar 2 1 1 0 4 FT3.204 Biomekanik 3 1 2 0 5 FT3.205 Fisiologi Latihan 2 1 1 0 6 FT3.206 Patologi Umum 2 2 0 0 No


No

KODE MK

MATA KULIAH

Patologi Kardiovaskuler pulmonal, muskuloskeletal dan reproduksi, 7 FT3.207 neuromuskuler dan perilaku (Patologi Khusus) Jumlah C. MK Keahlian Berkarya (MKB) = 33 SKS (36,6%) 1 FT3.301 Terapi Latihan 2 FT3.302 Pemeriksaan & Pengukuran Fisioterapi 3 FT3.303 Terapi aktino dan terapi hidro 4 FT3.304 Terapi elektro 5 FT3.305 Masase 6 FT3.306 Terapi manual 7 FT3.307 Fisioterapi Muskuloskeletal & Reproduksi 8 FT3.308 Fisioterapi Neuromuskular & Perilaku 9 FT3.309 Fisioterapi Kardio vaskuler Pulmonal 10 FT3.310 Fisioterapi Tumbuh Kembang 11 FT3.311 Fisioterapi Integument 12 FT3.312 Fisioterapi Olah Raga Jumlah D. MK Perilaku Berkarya (MPB) = 18 sks (20,0%) 1 FT3.401 Metodologi Penelitian & Statistik 2 FT3.402 Teknologi Informasi 3 FT3.403 Psikologi Kesehatan Manajemen Pelayanan dan 4 FT3.404 Kewirausahaan Fisioterapi 5 FT3.405 Fisioterapi Komprehensif Jumlah E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) = 12 sks (13 %) 1 FT3.501 Etika Profesi dan Hukum Kesehatan 2 FT3.503 Promosi Kesehatan 3 FT3.504 Tugas Akhir (KTI) Jumlah Jumlah Total %

∑ SKS

Beban SKS T P K

3

3

0

0

17

10

7

0

3 4 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 33

1 1 1 1 0.5 0.5 1 1 1 1 0.5 0.5 10

2 3 2 2 1.5 1.5 2 2 2 2 1.5 1.5 23

-

2 2 2

1 0 1

1 2 1

-

2

1

1

-

10 18

0 3

0 5

10 10

2 2 2 8 90 100,0

1 1 0 3 35 39,0

1 1 2 5 45 5,00

10 11,0


F. DISTRIBUSI MATA KULIAH

Semester I

No

KODE MK

1

FT.3.101

2

FT.3.102

3 4 5 6 7

FT.3.103 FT.3.104 FT.3.201 FT.3.202 FT.3.105

MATA KULIAH Agama Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Bahasa Indonesia ISBD Anatomi Fisiologi Dasar Bahasa Inggris Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3

2

1

-

3

3

-

-

3 3 3 2 2 19

1 2 1 1 1 11

2 1 2 1 1 8

-

Semester II

No

KODE MK

1 2 3 4 5

FT.3.204 FT.3.205 FT.3.206 FT.3.502 FT.3.403

6

FT.3.501

7 8 9

FT.3.503 FT.3.203 FT.3.402

MATA KULIAH Biomekanik Fisiologi Latihan Patologi Umum Komunikasi Profesional Psikologi Kesehatan Etika Profesi Fisioterapi & Hukum Kesehatan Promosi Kesehatan Fisika Dasar Teknologi Informasi Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3 2 2 2 2

1 1 2 1 1

2 1 1 1

-

2

1

1

-

2 2 2 19

1 1 9

1 1 2 10

-


Semester III

No

KODE MK

1

FT.3.207

2 3 4 5 6 7

FT.3.306 FT.3.302 FT.3.301 FT.3.305 FT.3.304 FT.3.303

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

Patologi Khusus (Muskuloskeletal & Reproduksi, Neuromuscular & perilaku, Kardiovaskuler & pulmonum) Terapi manual Pemeriksaan & Pengukuran Terapi Latihan Massage Terapi elektro Terapi hidro dan terapi aktino Jumlah

3

3

-

-

2 4 3 2 3 3 20

0,5 1 1 0,5 1 1 8

1,5 3 2 1,5 2 2 12

-

MATA KULIAH

∑ SKS

FT Neuromukular dan Perilaku FT Kardiovaskuler pulmonal FT Integumen Manajemen Pelayanan FT & Kewirausahaan FT Jumlah

3

1

2

-

3 2

1 0,5

2 1,5

-

2

1

1

-

10

3,5

6,5

-

Semester IV

No 1

KODE MK FT.3.308

2 3

FT.3.309 FT.3.311

4

FT.3.404

Beban SKS T P K


Semester V

No

KODE MK

1

FT.3.307

2 3

FT.3.310 FT.3.312 FT.3.401

4

MATA KULIAH FT. Muskoloskeletal & Reproduksi FT Tumbuh Kembang FT Olahraga Metodologi penelitian & Statistik Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3

1

2

-

3 2 2

1 0,5 1

2 1,5 1

-

10

3,5

6,5

-

Semester VI

No

KODE MK

1 2

FT.3.405 FT.3.504

MATA KULIAH FT Komprehensif Karya Tulis Ilmiah Jumlah

∑ SKS 10 2 12

Beban SKS T P K -

2 2

10 10


16. D-III TERAPI WICARA (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 06104 /2011, Tanggal, Agustus 2011)

A. VISI

Menyediakan tenaga Ahli Madya Terapi Wicara Indonesia yang kompeten dan memadai untuk dapat memberikan pelayanan terapi wicara kepada masyarakat yang mengalami gangguan kemampuan berkomunikasi dan dapat bersaing secara sehat.

B.

MISI 1. Menyelenggarakan program pendidikan yang akurat dari segi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. 2. Membina sumber daya manusia yang berdedikasi, terampil, loyal, dan disiplin. 3. Menyediakan sarana prasarana pendidikan yang memadai dan menyesuaikan terhadap tuntutan kebutuhan. 4. Menyelenggarakan manajemen insititusi pendidikan yang terencana, tertata, terlaksana, dan terkontrol.

C.

TUJUAN PENDIDIKAN Tujuan Pendidikan Program Diploma III Terapi Wicara diharapkan menghasilkan tenaga Ahli Madya Terapi Wicara yang berkompeten, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berjiwa Pancasila, berperi akal, berperi rasa, berperilaku, kreatif, dinamis, inovatif, memiliki integritas dan kepribadian tinggi, terbuka dan tanggap terhadap pembaharuan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta tanggap terhadap seni dan berbagai masalah di masyarakat khususnya yang berkaitan dengan bidang terapi wicara. Tenaga Ahli Madya Terapi Wicara yang dihasilkan, diharapkan mampu melaksanakan tugas-tugas


terapi wicara sebagai berikut : a.

b.

c. d. e.

f.

Melaksanakan tanggung jawab terhadap terwujudnya masyarakat Indonesia yang adil, makmur, sejahtera lahir dan batin Melaksanakan pelayanan terapi wicara bagi yang mengalami gangguan berkomunikasi Melaksanakan kerjasama dengan sejawat dan profesi lain yang terkait Mengelola bidang terapi wicara di unit-unit terapi wicara Memberikan pendidikan, bimbingan dan penyuluhan dalam pelayanan terapi wicara serta penyebarluasan informasi kepada pihak-pihak yang terkait Melaksanakan penelitian dan pengembangan dalam bidang terapi wicara

STANDAR KOMPETENSI

D.

Kompetensi dan sub kompetensi Program Pendidikan Diploma III Teknik Radiologi diuraikan seperti di bawah ini : NO 1

2

KOMPETENSI Memahami konsep normal dan tidak normal tentang wicara, bahasa, suara, irama kelancaran dan menelan

Melakukan asesmen terhadap gangguan wicara, bahasa, suara, irama kelancaran dan menelan

SUB KOMPETENSI 1.1 Menjelaskan kondisi dan cirri-ciri wicara, bahasa, suara, irama kelancaran, dan menelan normal 1.2 Menjelaskan kondisi dan cirri-ciri wicara, bahasa, suara, irama kelancaran, dan menelan tidak normal 1.3 Menjelaskan jenis-jenis gangguan wicara, bahasa, suara, irama kelancaran dan menelan 2.1 Mengidentifiaksi alat dan teknik asesmen untuk memperoleh data penyebab 2.2 Mengidentifikasi alat dan teknik asesmen untuk memp;eroleh data sindrom (primer) 2.3 Mengidentifikasi alat dan teknik asesmen untuk memperoleh data lain yang relevan (sekunder) 2.4 Menganalisa data penyebab


NO

KOMPETENSI

3

Malukan diagnosa terhadap gangguan wicara, bahasa, suara, irama kelancaran dan menelan

4

Melakukan prognosa terhadap gangguan wicara, bahasa, suara, irama kelancaran, dan menelan

5

Melakukan terapi terhadap gangguan wicara, bahasa, suara, irama kelancaran dan menelan

6

Melakukan kerjasama dengan sejawat dan pihak terkait dalam memberikan pelayanan terhadap

SUB KOMPETENSI 2.5 Menganalisa data sindrom 2.6 Menganalisa data lain yang relevan 2.7 Merumuskan hasil analisis data penyebab 2.8 Merumuskan hasil data sindrom 2.9 Merumuskan hasil data lain yang relevan 3.1 Mengidentifikasi karakteristik penyebab 3.2 Menidentifikasi karakteristik sindrom 3.3 Mengidentgifikasi karakteristik data lain yang relevan 3.4 Menetapkan diagnose 3.5 Menetapkan sindrom-sindrom primer 3.6 Menetapkan sindrom-sindrom sekunder 4.1 Mengidentifikasi jenis dan derajat gangguan 4.2 Mengidentifikasi identitas dan potensi pendukung 4.3 Mengidentifikasi sikap, motivasi dan kerjasama keluarga dan lingkungan yang terkait 4.4 Menetapkan derajat prognosa 5.1 Merumuskan tujuan terapi 5.2 Menetapkan program terapi 5.3 Menetapkan materi terapi 5.4 Memilih metode terapi 5.5 Memilih alat terapi 5.6 Mengembangkan alat evaluasi 5.7 Menentukan frekuensi dan durasi terapi 5.8 Melaksanakan langkah-langkah terapi 5.9 Menilai proses dan hasil terapi 5.10 Merumuskan hasil terapi 5.11 Menetapkan tindak lanjut 6.1 Melaksanakan kerjasama dengan sejawat 6.2 Memmberikan saran kepada pihak keluarga 6.3 Melaksanakan rujukan kepada ahli terkait


NO

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

gangguan wicara, bahasa, suara, irama kelancaran dan menelan Mendokumentasikan data yang berhubungan dengan pelaksanaan prosedur kerja terapi terhadap gangguan wicara, bahasa, suara, irama kelancaran dan menelan

7

6.4 Melaksanakan studi kasus

7.1 Melaksanakan pencatatan data 7.2 Melaksanakan penyimpanan data 7.3 Mengirimkan informasi kepada yang berhak 7.4 Menyusun laporan

STRUKTUR PROGRAM

E.

No

KODE MK

MATA KULIAH

A

MK Pengembangan Kepribadian (MPK) = 9,0%

Beban SKS T P K

∑ SKS

1

TW-101

Pendidikan Agama

3

1

2

-

2

TW-102


3

1

2

-

3

TW-103

Bahasa Indonesia

3

1

2

-

Jumlah B 1

MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) = 21,0% TW-201 Anatomi Fisiologi

9

3

6

-

2

1

1

-

2

TW-202

Ortopedagogik

2

1

1

-

3

TW-203

Psikologi

2

1

1

-

4

TW-204

Audiologi

2

1

1

-

5

TW-205

3

2

1

-

6

TW-206

Linguistik Neurologi

2

1

1

-

7

TW-207

Dasar-dasar Afasia

2

1

1

-

8

TW-208

Dasar-dasar Disfonia Afonia

2

1

1

-

9

TW-209

Perilaku Komunikasi Normal

3

1

2

-

20

10

10

-

Jumlah C

MK Keahlian Berkarya (MKB) = 39,0%

1

TW-301

Disartria

4

2

2

-

2

TW-302

Disaudia

3

1

2

-

3

TW-303

Disfagia

2

1

1

-


MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K 1 2 -

No

KODE MK

4

TW-304

Disglosia

3

5

TW-305

Dislalia

2

1

1

-

6

TW-306

Dislogia

3

1

2

-

7

TW-307

Disfonia

4

2

2

-

8

TW-308

Afonia

4

2

2

-

9

TW-309

Afasia Perkembangan

3

1

2

-

10

TW-310

Afasia Dewasa

4

2

2

-

11

TW-311

Gagap

3

1

2

-

12

TW-312

Klater Latah

2

1

1

Jumlah D

37

16

21

-

MK Perilaku Berkarya (MPB) = 25,0 %

1

TW401

Pengantar Terapi Wicara

2

1

1

-

2

TW402

Peralatan Terapi Wicara

2

1

1

-

3

TW403

Manajemen Klinik I

2

1

1

-

4

TW404

Manajemen Klinik II

2

1

1

-

5

TW405

Manajemen Klinik III

2

1

1

-

6

TW406

Praktekum I

5

1

4

-

7

TW407

Praktekum II

9

2

7

-

24

8

16

-

Jumlah E

MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB) = 6,0 %

1

TW501

Ilmu Sosial Budaya Dasar

3

2

1

-

2

TW502

Statistik dan Metodologi Penelitian

3

1

2

-

6 96 100,0

3 40 41,6

Jumlah TOTAL %

Rekapitulasi Jumlah SKS Jumlah SKS kurikulum inti : 96 sks (100%) Jumlah SKS Teori : 40 sks (%) Jumlah SKS Praktiek : 56 sks (%)

3 56 58,4


F.

DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I

No

KODE MK

1

TW-101

2

TW-102

3 4 5 6 7 8

TW-103 TW-201 TW-202 TW-209 TW-401 TW-501

Beban SKS T P K

MATA KULIAH

∑ SKS

Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Anatomi Fisiologi Ortopedagogik Perilaku Komunikasi Normal Pengantar Terapi Wicara Ilmu Sosial Budaya Dasar Jumlah

3

1

2

-

3

1

2

-

3 2 2 3 2 3 21

1 1 1 1 1 2 9

2 1 1 2 1 1 12

-

Semester II

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7

TW-203 TW-204 TW-205 TW-206 TW-207 TW-208 TW-403

Psikologi Audiologi Linguistik Neurologi Dasar-dasar Afasia Dasar-dasar Disfonia Afonia Manajemen Klinik I Jumlah

2 2 3 2 2 2 2 15

Beban SKS T P K 1 1 2 1 1 1 1 8

1 1 1 1 1 1 1 7

-


Semester III

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7

TW301 TW302 TW303 TW304 TW305 TW306 TW404

MATA KULIAH Disartria Disaudia Disfagia Disglosia Dislalia Dislogia Manajemen Klinik II Jumlah

∑ SKS 4 3 2 3 2 3 2 19

Beban SKS T P K 2 1 1 1 1 1 1 8

2 2 1 2 1 2 1 11

-

Semester IV

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7

TW-307 TW-308 TW-309 TW-310 TW-311 TW-312 TW-405

Disfonia Afonia Afasia Perkembangan Afasia Dewasa Gagap Klater Latah Manajemen Klinik III Jumlah

4 4 3 4 3 2 2 22

Beban SKS T P K 2 2 1 2 1 1 1 10

2 2 2 2 2 1 1 12

-


Semester V

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2

TW402 TW406 TW502

Peralatan Terapi Wicara Praktekum I Statistik dan Metodologi Penelitian Jumlah

2 5 3 10

MATA KULIAH

∑ SKS

3

Beban SKS T P K 1 1

1 4

-

1

2

-

3

7

-

Semester VI

No

KODE MK

1

TW408

Praktekum II Jumlah

9 9

Beban SKS T P K 2 2

7 7

-


17. D-III OKUPASI TERAPI (OT) (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 04933 /2011, Tanggal, 18 Agustus 2011)

5. .

A. TUJUAN INSTITUSI

1. Menghasilkan ahli madya okupasi terapis profesional yang berwawasan kebangsaan, menghayati dan mengamalkan Pancasila, kreatif, dinamis, mempunyai pengetahuan, keterampilan serta sikap etis. 2. Melaksanakan dan mengembangkan program pendidikan berdasarkan falsafah negara, Pancasila, UUD 1945, tujuan institusi dan rancangan konseptual serta bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pendidikan. 3. Menyediakan sarana lingkungan yang mendukung proses belajar serta mengembangkan diri mahasiswa, dengan memberikan teori dan praktik pendidikan yang tepat. 4. Mempertahankan mutu pendidikan pada taraf yang tinggi, dengan bekerja sama dan menggunakan fasilitas serta sumber-sumber pendidikan dari universitas atau institusi akademik dan non akademik yang lain. 5. Mengembangkan pendidikan okupasi terapi dengan memberikan kesempatan untuk melakukan kegiatan pengabdian masyarakat dalam bidang okupasi terapi. 6. Mengembangkan pendidikan okupasi terapi dengan memberikan kesempatan untuk melakukan kegiatan penelitian dalam bidang okupasi terapi. 7. Memprakarsai pengembangan staf akademik melalui program berkelanjutan. 8. Mengembangkan pendidikan okupasi terapi dengan menciptakan kesempatan kegiatan penyebarluasan informasi sekaligus sebagai pusat pembaharu di bidang pelayanan okupasi terapi.


B.

STANDAR KOMPETENSI Lulusan program pendidikan Diploma III Ahli Madya Okupasi Terapis diharapkan dapat melaksanakan kompetensi sebagai berikut : NO

TAHUN KE

UNIT KOMPETENSI

1 2

I I

3

I

4

I

5

I

6

I

7

II

8

II

9

II

10

II

11

II

12

II

13

II

14 15

II II

16

II

Menerapkan konsep analisis aktifitas pada okupasi/ aktifitas Menerapkan komunikasi terapetik dalam praktek OT Mampu melakukan pemeriksaan dasar terstandar dan non standar Mampu menentukan aset dan limitasi klien Mampu menentukan diagnosis gangguan area dan komponen kinerja okupasional Mampu menyusun rencana tujuan intervensi okupasi terapi Mampu melakukan pemeriksaan terstandar dan non standar sesuai kondisi Mampu menerapkan kerangka acuan sesuai kebutuhan dan kondisi klien/pasien Mampu memilih okupasi/aktivitas fungsional sesuai kondisi dan kebutuhan klien/pasien Mampu menerapkan okupasi/aktivitas fungsional sesuai kondisi dan kebutuhan klien/pasien Mampu membimbing klien/pasien melakukan okupasi/aktivitas fungsional Mampu melakukan evaluasi intervensi okupasi terapi Menerapkan prinsip ergonomi pada aktifitas, lingkungan dan tempat kerja Membuat splint, alat bantu dan alat adaptasi fungsional Mampu melakukan reevaluasi Mampu mendokumentasikan hasil pemeriksaan area dan komponen kinerja okupasional


C.

NO

TAHUN KE

17

III

18

III

19

III

20

III

UNIT KOMPETENSI Menerapkan proses intervensi OT bersumberdaya masyarakat Menerapkan proses intervensi OT pada kondisi pediatri, dewasa dan psikososial Menerapkan proses manajemen OT pada kondisi pediatri, dewasa dan psikososial: a. mampu merujuk klien/pasien ke ahli yang terkait b. mampu menerima rujukan klien/pasien dari ahli yang terkait. Menerapkan prinsip proses penelitian atau pengambilan studi kasus dan penulisan laporan

STRUKTUR PROGRAM No

KODE MK

MATA KULIAH

A


Beban SKS T P K

∑ SKS

1

OT-101

Pendidikan Agama

3

-

-

-

2

OT-102


3

-

-

-

3

OT-103

Bahasa Indonesia

3

-

-

-

4

OT-104

Bahasa Inggris

4

-

-

-

5

OT-105

Kewirausahaan

1

-

-

-

Jumlah B

14

-

-

-

4

-

-

-

MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK)

1

OT-201

Anatomi Terapan

2

OT-202

Fisiologi Manusia Terapan

2

-

-

-

3

OT-203

Konsep Kesehatan & Patologi

2

-

-

-

4

OT-204

Perkembangan Manusia

3

-

-

-

5

OT-205

Fisiologi Aktifitas

2

-

-

-

6

OT-206

Neuroscience

3

-

-

-

7

OT-207

Neurologi Klinik

2

-

-

-

8

OT-208

Pengantar Kesehatan Jiwa

3

-

-

-

Jumlah

21


No

KODE MK

MATA KULIAH

C

MK Keahlian Berkarya (MKB)

∑ SKS

Beban SKS T P K

1

OT-301

Pemeriksaan & Evaluasi OT

4

-

2

OT-302

OT pada Rematologi

2

-

3

OT-303

OT pada Penyakit dalam & Bedah

2

-

4

OT-304

OT pada Kesehatan Jiwa I

3

-

5

OT-305

OT pada Kesehatan Jiwa II

3

-

6

OT-306

OT pada Ortopedi

3

-

7

OT-307

OT pada Neurologi

3

-

8

OT-308

OT pada Geriatri

2

-

9

OT-309

OT pada RBM

3

-

10

OT-310

OT pada Seksualitas

1

-

11

OT-311

Teori OT & Okupasi Terapetik

4

-

12

OT-312

Biomekanik Aktifitas & Kinesiologi

2

13

OT-313

Pertimbangan Klinis

1

14

OT-314

Splinting & alat Bantu

3

15

OT-315

OT pada pediatric

3

Jumlah D

39

-

MK Perilaku Berkarya (MPB)

1

OT-401

Konsep dan Profesonalisme OT

3

-

2

OT-402

Managemen Pelayanan OT

3

-

3

OT-403

Manajemen Pelayanan Kesehatan

2

-

4

OT-404

Ergonomik dan analisis lingkungan

3

-

5

OT-405

Teknologi Informasi

2

-

6

OT-406

Komunikasi Terapetik

2

-

7

OT-407

Praktek Klinik I

1

8

OT-408

Praktek Klinik II

3

9

OT-409

Praktek Klinik III

13

10

OT-410

KTI

2

-

34

-

Jumlah


No E

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

Beban SKS T P K

MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB) = 6,0 %

1

OT-501

Ilmu Sosial Budaya Dasar

3

-

2

OT-502

2

-

3

OT-503

Statistik Metode penelitian kualitatif & kuantitatif Jumlah TOTAL %

2 7 115 100,0

-


D.


Semester I

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7 8

OT-101 OT-103 OT-102 OT-401 OT-201 OT-104 OT-501 OT-202

Pendidikan Agama Bahasa Indonesia Pendidikan Kewarganegaraan Konsep & Profesionalisme OT Anatomi Terapan Bahasa Inggris I Ilmu Sosial Budaya Dasar Fisiologi Manusia Terapan Jumlah

3 3 3 3 4 2 3 2 23

Beban SKS T P K -


No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2

OT-301 OT-204

4 3

-

3

OT-203

2

-

4

OT-311

4

-

5 6 7 8 9

OT-104 OT-406 OT-208 OT-405 OT-407

Pemeriksaan dan Evaluasi OT Perkembangan Manusia Konsep Kesehatan dan Patologi Teori OT dan Okupasi Terapetik Bahasa Inggris II Komunikasi Terapetik Pengantar Kesehatan Jiwa Tehnologi Informasi Praktek Klinik Tingkat I Jumlah

2 2 3 2 1 23

-

-


Semester III

Beban SKS T P K

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3

OTOTOT-205

1 2 2

-

4

OT-

3

-

5

OT-303

2

-

6

OT-302

2

-

7

OT-312

2

-

8 9 10

OT-304 OT-502 OT-313

Neuro-fisiologi Neuro-anatomi Fisiologi Aktifitas Analisis Lingkungan & Ergonomi OT pada Penyakit Dalam & Bedah OT pada Rematologi Biomekanik Aktifitas & Kinesiologi OT pada Kesehatan Jiwa 1 Statistik Pertimbangan Klinis Jumlah

3 2 1 20

-

Semester IV

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2 3 4 5 6 7 8

OT-315 OT-207 OT-503 OT-306 OT-314 OT-305 OT-307 OT-408

OT pada Pediatri Neurologi Klinis Metodologi Penelitian OT pada Ortopedik Splinting & Alat Bantu OT pada Kesehatan Jiwa 2 OT pada Neurologi Praktek Klinik Tingkat II Jumlah

3 2 2 3 3 3 3 3 22

Beban SKS T P K -



No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1 2

OT-308 OT-402

2 3

-

3

OT-309

3

-

4

OT-105

5

OT-403

6

OT-310

OT Pada Geriatri Manajemen Pelayanan OT OT Pada Rehabilitasi Bersumberdaya Masyarakat (RBM) Kewirausahaan Manajemen Pelayanan Kesehatan OT Pada Seksualitas Jumlah

1 12

1 2

-

Semester VI

No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

1

OT-

3

2

OT-

3

OT-

4

OT-410

Praktek Klinik RBM Praktek Klinik pada Kesehatan Fisik Praktek Klinik pada Kesehatan Mental Karya Tulis Ilmiah (KTI) Jumlah

Beban SKS T P K -

5 5 2 15

-


18. D-III AKUPUNKTUR (SK No. 02.05/I/III/2/ 2208 /2012, Tanggal, 19 Maret 2012)

A. VISI

Menghasilkan tenaga kesehatan akupunktur terapis yang unggul, kompeten, dan berkepribadian baik.

B.

MISI 1. Menyelenggarakan program pendidikan akupunktur yang berbasis kompetensi. 2. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat bidang kesehatan khususnya akupunktur. 3. Mengembangkan kemitraan dengan berbagai sektor baik nasional maupun internasional

C.

TUJUAN INSTITUSI D-III Akupunktur dibentuk dan diselenggarakan untuk menghasilkan tenaga kesehatan akupunktur terapis yang mampu melakukan asuhan akupunktur yang meliputi pemeriksaan, analisa hasil pemeriksaan, dan terapi akupunktur berdasarkan kajian akupunktur secara ilmiah sesuai dengan standar profesi serta mampu bersinergi dengan tenaga kesehatan lain. Memiliki sikap dan perilaku terpuji, patuh hukum, beriman, dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai pelaksana layanan asuhan akupunktur, pendidik pada layanan asuhan akupunktur, dan pengelola pelayanan akupunktur.


D.

STANDAR KOMPETENSI

Tabel 1. Kompetensi Lulusan Program Diploma III Akupunktur NO 1.

KODE PROFIL Pelaksana Layanan Asuhan Akupunktur (PLAT01)

KOMPETENSI URAIAN UTAMA Mengumpulkan data umum, keluhan utama, dan keluhan tambahan. Melakukan pemeriksaan anamnesis tentang riwayat penyakit pasien Melakukan pemeriksaan fisik inspeksi dan tes ROM Melakukan pemeriksaan fisik dengan cara mendengar dan membau Melakukan pemeriksaan fisik palpasi Menganalisa hasil pemeriksaan dalam rangka menegakkan asuhan akupunktur Menyusun rencana tindakan terapi berdasarkan asuhan akupunktur Menentukan titik akupunktur sesuai hasil asuhan akupunktur Menentukan alat akupunktur sesuai hasil asuhan akupunktur Melakukan teknik akupunktur Melaksanakan rangsangan termik Melaksanakan rangsangan elektrik Melakukan evaluasi dalam rangka menilai hasil tindakan asuhan akupunktur Melakukan komunikasi efektif dengan pasien dan keluarga pasien Mengidentifikasi tanda dan gejala kegawatdaruratan akibat tindakan akupunktur Melakukan kolaborasi asuhan akupunktur dengan tenaga kesehatan lain

KODE

KU0101 KU0102 KU0103 KU0104 KU0105 KU0106 KU0107 KU0108 KU0109 KU0110 KU0111 KU0112 KU0113 KU0114 KU0115 KU0116


NO

2.

KODE PROFIL

Pendidik pada Layanan Asuhan Akupunktur (PLAT02)

3.

Pengelola Pelayanan Akupunktur (PLAT03)

KOMPETENSI URAIAN

KODE

Melakukan bantuan hidup dasar (Basic Life Support) Mengidentifikasi kegawatdaruratan medik Memanfaatkan hasil penelitian bidang akupunktur UTAMA Memberikan anjuran dan saran sesuai dengan kondisi dan kemampuan pasien Memberikan informasi tentang latihan fisik sesuai dengan kondisi dan kemampuan pasien Melakukan penyuluhan kesehatan yang berhubungan dengan konsep sehat dan sakit secara akupunktur UTAMA Mempersiapkan sarana dan prasarana pelayanan akupunktur Membuat rekapitulasi hasil asuhan akupunktur

KU0117 KU0118 KU0119

KU0201 KU0202 KU0204

KU0301 KU0302

STRUKTUR PROGRAM

E.

No 1

KODE MK

MATA KULIAH

MK Pengembangan Kepribadian (MPK) = 9,68% Akp.101 Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila dan Akp.102 Kewarganegaraan Akp.103 Bahasa Indonesia Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3

1

2

-

3

1

2

-

3 9

1 3

2 6

-


No 2

3

4

5

KODE MATA KULIAH MK MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK)=20,43% Akp.201 Biologi Dasar Akp.202 Kimia Terapan Akp.203 Fisika Terapan Akp.204 Biofisika Akp.205 Anatomi 1 Akp.206 Anatomi 2 Akp.207 Fisiologi Akp.208 Patofisiologi

∑ SKS

Beban SKS T P K

Jumlah

2 2 2 1 3 3 3 3 19

1 1 1 1 2 1 2 2 11

1 1 1 1 2 1 1 8

-

Jumlah

2 3 4 4 4 4 4 4 3 2 34

1 1 2 2 2 1 2 2 2 1 16

1 2 2 2 2 3 2 2 1 1 18

-

Jumlah

4 4 4 3 2 17

2 1 3

1 1 2

4 4 4 12

MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB)= 13,98% Akp.501 Etika Profesi dan Hukum Kesehatan Akp.502 Manajemen Klinik dan Kewiraswastaan Akp.503 Kesehatan Masyarakat Akp.504 Laporan Tugas Akhir Akp.505 Ilmu Sosial Budaya Dasar Jumlah

2 2 3 3 3 13

1 1 1 1 4

1 1 2 2 6

3 -

92 100%

37 40%

MK Keahlian Berkarya (MKB) = 38,71% Akp.301 Pengantar Akupunktur Akp.302 Dasar Akupunktur 1 Akp.303 Dasar Akupunktur 2 Akp.304 Diagnosis Akupunktur 1 Akp.305 Diagnosis Akupunktur 2 Akp.306 Dasar Terapi Akupunktur Akp.307 Terapi Akupunktur 1 Akp.308 Terapi Akupunktur 2 Akp.309 Keterapian Fisik Akp.310 Kegawatdaruratan Medik MK Perilaku Berkarya (MPB) = 17,20% Akp.401 Kasus-kasus Akupunktur 1 Akp.402 Kasus-kasus Akupunktur 2 Akp.403 Kasus-kasus Akupunktur 3 Akp.404 Akupunktur Lanjut Akp.405 Asuhan Akupunktur

TOTAL PRESENTASE

40 15 60%


F.


Semester I

No

KODE MK

1

Akp.101

2

Akp.102

3 4 5 6 7 8

Akp.301 Akp.205 Akp.201 Akp.202 Akp.203 Akp.204

Beban SKS T P K

MATA KULIAH

∑ SKS

Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Pengantar Akupunktur Anatomi 1 Biologi Dasar Kimia Terapan Fisika Terapan Biofisika Jumlah

3

1

2

-

3

1

2

-

2 3 2 2 2 1 18

1 2 1 1 1 1 8

1 1 1 1 1 10

-

MATA KULIAH

∑ SKS

Anatomi 2 Dasar Akupunktur I Dasar Akupunktur 2 Etika Profesi dan Hukum Kesehatan Fisiologi Ilmu Sosial Budaya Dasar Jumlah

3 3 4

2 1 2

1 2 2

-

2

1

1

-

3 3 18

2 2 10

1 1 8

-

Semester II

No

KODE MK

1 2 3

Akp.206 Akp.302 Akp.303

4

Akp.501

5 6

Akp.207 Akp.505

Beban SKS T P K


Semester III

No

KODE MK

1 2 3 4 5

Akp.304 Akp.306 Akp.208 Akp.309 Akp.405

MATA KULIAH

∑ SKS

Diagnosis Akupunktur 1 Dasar Terapi Akupunktur Patofisiologi Keterapian Fisik Asuhan Akupunktur Jumlah

4 4 3 3 2 16

Beban SKS T P K 2 1 2 2 1 8

2 3 1 1 1 8

-

Semester IV

No

KODE MK

1 2 3 4 5

Akp.305 Akp.307 Akp.103 Akp.503 Akp.404

MATA KULIAH

∑ SKS

Diagnosis Akupunktur 2 Terapi Akupunktur 1 Bahasa Indonesia Kesehatan Masyarakat Akupunktur Lanjut Jumlah

4 4 3 3 3 17


2 2 2 2 1 9

-

Semester V

No

KODE MK

1 2

Akp.310 Akp.308

3

Akp.502

4

Akp.401

MATA KULIAH

∑ SKS

Kegawatdaruratan Medik Terapi Akupunktur 2 Manajemen Klinik dan Kewiraswastaan Kasus Akupunktur I Jumlah

Beban SKS T P K

2 4

1 2

1 2

-

2

1

1

-

4 12

4

4

4 4


Semester VI

No

KODE MK

1 2 3

Akp.402 Akp.403 Akp.504

MATA KULIAH

∑ SKS

Kasus Akupunktur II Kasus Akupunktur III Laporan Tugas Akhir Jumlah TOTAL SKS

4 4 3 11 92

Beban SKS T P K 38

39

4 4 3 11 15


19. D-III ORTOTIK PROSTETIK (BELUM ADA)

Kelompok Lain - lain

20. D-III PEREKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN (SK No. HK.02.05 / I / III / 2 / 08661 / 2011, Tanggal, 16 Desember 2012)

A. TUJUAN INSTITUSI 1.

Menghasilkan lulusan yang mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas di bidang RMIK, memilih metode yang sesuai dari beragam pilihan yang sudah maupun belum baku dengan menganalisis data, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur.

2.

Menguasai konsep teoritis secara umum dan mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural di bidang RMIK.

3.

Mampu mengelola kelompok kerja dan menyusun laporan tertulis secara komprehensif di bidang RMIK.

4.

Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.

B. STANDAR KOMPETENSI Berdasarkan kompetensi Kepmenkes Nomor 377 Tahun 2007 tentang Standar Profesi RMIK, yang terdiri dari 7 (tujuh) kompetensi, dikelompokkan menjadi kompetensi utama D-III RMIK sesuai profil lulusan di atas, yaitu: 1.

2. 3.

Menguasai pengetahuan tentang prinsip-psinsip manajemen dan mengaplikasikan dalam organisasi. Mampu mengelola program Sistem Informasi RMIK. Mampu merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan program sesuai dengan konsep manajemen informasi kesehatan.

Kelompok Lain - lain 4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12. 13.

Mampu mengumpulkan, mengolah, dan menyajikan informasi kesehatan baik manual maupun elektronik berbasis konsep RMIK secara periodik yang dapat dimanfaatkan stakeholder, sesuai etika profesi dan ketentuan yang berlaku. Mampu memformulasikan alternatif solusi dalam pengelolaan informasi kesehatan dengan menggunakan prinsip-prinsip MIK. Mampu mengkomunikasikan hasil analisisnya secara tertulis dan oral di bidang RMIK. Mampu menentukan kode penyakit dan permasalahan kesehatan serta kode tindakan, sesuai dengan pedoman yang berlaku di Indonesia. Mampu menelusuri kelengkapan informasi penunjang diagnosis untuk mendapatkan kode penyakit dan masalah terkait kesehatan serta kode tindakan yang akurat. Mampu mengelola indeks penyakit, tindakan, kematian, dan indeks dokter, guna kepentingan laporan medis dan statistik serta permintaan informasi pasien secara cepat dan terperinci. Mampu berkomunikasi dengan dokter dalam mengkonfirmasi diagnosis dan tindakan berdasarkan hasil telaah pendokumentasi RM. Mampu memformulasikan alternatif solusi terkait prosedur pengembangan SIK. Mampu beradaptasi terhadap perkembangan SIK yang berbasis IT. Mampu merancang dan melakukan survey, tabulasi data, validasi dan verifikasi data.

C. STRUKTUR PROGRAM

No A.

1 2 3 4 5

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) = 11 sks ( %) RMIK 1011 Pendidikan Agama 2 RMIK 1021 Pend Kewarganegaraan 3 RMIK 1031 Bahasa Indonesia 2 RMIK 1041 Bahasa Inggris I 2 RMIK 1052 Bahasa Inggris II 2 Jumlah 11


0 0 1 1 1 3

-


No B.

1 2 3 4 5 6 7 8 C.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) = 22 sks ( %) RMIK 2412 SIK – I 3 RMIK 2434 SIK- III 2 RMIK 2063 Farmakologi 2 RMIK 2111 MIK – I 2 RMIK 2622 TIK – II 2 RMIK 2411 KKPMT – I 6 RMIK 2213 MUK – I 3 RMIK 2313 MMIK - I 2 Jumlah 22 MK Keahlian Berkarya (MKB) = 48 SKS ( %) RMIK 3074 Metodologi Penelitian Kes. 3 RMIK 3155 MIK – V 3 RMIK 3611 TIK – I 3 RMIK 3632 TIK – III 2 RMIK 3643 TIK – IV 2 RMIK 3654 TIK – V 2 RMIK 3665 TIK – VI 2 RMIK 3133 MIK – III 3 RMIK 3422 KKPMT – II 4 RMIK 3433 KKPMT – III 5 RMIK 3444 KKPMT – IV 5 RMIK 3455 KKPMT – V 2 RMIK 3465 KKPMT – VI 2 RMIK 3475 KKPMT – VII 2 RMIK 3324 MMIK – II 2 RMIK 3335 MMIK – III 2 RMIK 3122 MIK – II 4 Jumlah 48

Beban SKS T P K 2 1 2 1 1 3 2 1 13

1 1 1 1 3 1 1 9

-

2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 22

1 1.5 2 1 1 1 1 1 1 2.5 2 0.5 0.5 1 0.5 0.5 1 19

0.5 1 1 0.5 1 0.5 0.5 0.5 0.5 1 7


No

KODE MK

MATA KULIAH

∑ SKS

MK Perilaku Berkarya (MPB) = 18 sks (20,0%) 1 RMIK 4423 SIK – II 3 2 RMIK 4224 MUK – II 3 3 RMIK 4225 MUK – III 3 Jumlah 9 E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) = 12 sks (13 %) 1 RMIK 5144 MIK – IV 2 2 RMIK 5086 KTI 4 Jumlah 6 Jumlah Total 96 % 100

Beban SKS T P K

D.

1 1 2 4 1 1 47 48,9

1.5 1.5 1 4

0.5 0.5 1

1 4 1 4 37 12 51,1

D. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I

No

KODE MK

1

RMIK 2111

2

RMIK 3611

3

RMIK 2411

4 5 6 7

RMIK 1011 RMIK 1021 RMIK 1041 RMIK 1031

MATA KULIAH Manajemen Informasi Kesehatan (MIK) I TIK-I (Aplikasi Komputer Dasar) Klasifikasi dan Kodefikasi Penyakit dan Masalah terkait kesehatan serta Tindakan (KKPMT) I Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Inggris I Bahasa Indonesia Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2

1

1

0

3

1

2

0

6

3

3

0

2 3 2 2 20

2 3 1 1 12

0 0 1 1 8

0 0 0 0 0


Semester II

No

KODE MK

1

RMIK 3122

2

RMIK 2622

3

RMIK 3632

4 5 6

RMIK 3422 RMIK 2412 RMIK 1052

MATA KULIAH Manajemen Informasi Kesehatan (MIK) II TIK-II (Aplikasi Perangkat Lunak di Sarana YanKes) TIK-III (Algoritma dan Pemrograman) KKPMT-II SIK-I Bhs. Inggris II Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

4

2

1

1

2

1

1

0

2

1

1

0

4 3 2 17

2 2 1 9

1 1 1 6

1 0 0 2

Semester III

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7

RMIK 3133 RMIK 4423 RMIK 2213 RMIK 3643 RMIK 3433 RMIK 2063 RMIK 2313

MATA KULIAH MIK-III SIK-II MUK-I TIK-IV (Basis Data) KKPMT-III Farmakologi MMIK-I Jumlah

∑ SKS 3 3 3 2 5 2 2 20

Beban SKS T P K 1 1 2 1 2 2 1 10

1 1.5 1 1 2.5 0 1 8

1 0.5 0 0 0.5 0 0 2


Semester IV

No

KODE MK

1 2 3 4 5

RMIK 4224 RMIK 3654 RMIK 3444 RMIK 3324 RMIK 2434

6 7

MATA KULIAH

MUK-II TIK-V (Jaringan Komputer) KKPMT-IV MMIK-II SIK-III Metodologi Penelitian RMIK 3074 Kesehatan RMIK 5144 MIK-IV Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3 2 5 2 2 3

1 1 2 1 1 2

1.5 1 2 0.5 1 1

0.5 0 1 0.5 0 0

2 19

1 8

1 9

0 2

Semester V

No 1 2 3 4 5 6 7

KODE MK

MATA KULIAH

RMIK 4225 MUK-III RMIK 3335 MMIK-III RMIK 3155 MIK-V TIK-VI (Analisis dan RMIK 3665 Perancangan Sistem Informasi Kesehatan) RMIK 3455 KKPMT-V RMIK 3465 KKPMT-VI RMIK 3475 KKPMT-VII Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

3 2 3

2 1 1

1 0.5 1.5

0 0.5 0.5

2

1

1

0

2 2 2 16

1 1 1 8

0.5 0.5 1 6

0.5 0.5 0 2


Semester VI

No 1

KODE MK

MATA KULIAH

RMIK 5086 Karya Tulis Ilmiah Jumlah

∑ SKS 4 4

Beban SKS T P K 0 0

0 0

4 4


21. D-III JAMU (2011) (Keputusan Direktur Poltekkes Surakarta-2011)

A. Visi Menghasilkan tenaga Kesehatan sebagai Jamulog profesional yang Kompeten, unggul dan kompetetif ditingkat global.

B. Misi Mempersiapkan Jamulog profesional Kesehatan yang kompeten secara intelektual dan tanggung jawab sosial dan bersahabat dalam memenuhi kebutuhan kesehatan/Jamu bagi individu, keluarga, kelompok dan masyarakat, meliputi: a. Menyelenggarakan Pendidikan Diploma III jamu dengan dilandasai kemampuan pengobatan dasar jamu. b. Menyelenggarakan Pendidikan dasar-dasar farmasi dan pelayanan Jamu, serta landasan penguasaan ilmu, keterampilan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang jamu melalui Tri darma Perguruan Tinggi : 1. 2. 3.

Pendidikan berbasis kompertensi. Penelitian yang bertaraf internasional Pengabdian Masyarakat.

c. Mengembangkan tata kelola penyelenggaraan pendidikan D III Jamu yang mandiri, akuntabel dengan jaminan mutu. d. Menyelenggaran upaya pengabdian masyarakat melalui penerapan IPTEK dalam pelayanan dan pendidikan bidang jamu. e. Mengembangkan upaya kemitraan dan kewirausahaan dalam menunjang peningkatan mutu pendidikan D III jamu.


C. TUJUAN INSTITUSI Untuk Menghasilkan Tenaga Kesehatan Profesional Jamu (Jamulog) yang kompeten dalam : 1. Memberikan Pelayanan Kesehatan Jamu sesuai dengan kewenangannya 2. Menerapkan prinsip manajemen Pelayanan Kesehatan Jamu 3. Berperanserta dalam penelitian Jamu dan menggunakan hasil penelitian dalam Pelayanan Jamu 4. Mengembangkan kemampuan profesional secara terus menerus dalam kesehatan jamu

D. STANDAR KOMPETENSI PROFIL KOMPETENSI -

-

Jamulog yang mampu mengelola unit pelayanan bidang klinik jamu Jamulog yang mampu memberikan pelayanan dalam bidang jamu Jamulog yang mampu mendidik, member penyuluhan dan melatih dalam bidang jamu Ahli madya jamu mampu melaksanakan penelitian dalam bidang pengembangan jamu


KOMPETENSI NO 1

2

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

Menerapkan konsep, prinsip etika kesehatan dan komunikasi dalam pelayanan kesehatan (pemberian jamu) Deskripsi: - Bertangung jawab terhadap tindakan yang dilakukan sesuai dengan praktik professional dan menjunjung tinggi aspek etik moral dan legal dalam praktek layanan jamu. - Mengutamakan etika dan tata nilai pasien dalam membuat keputusan etis Mampu melaksanakan pengkajian pada masalah gangguan kesehatan klien Diskripsi : dalam melaksanakan tugas seorang jamu memiliki kemampuan melakukan assessment dengan metode wawancara untuk mendapatkan data baik obyektif maupun subyektif dan mampu melakukan pemeriksaan fisik melalui inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi dalam rangka mendapatkan masalah kesehatan klien

1. Menghormati hak pasien 2. Memperhatikan nilai, norma budaya dan agama dalam praktek pelayanan jamu 3. Menjalankan peraturan, kebijakan dan perundang-undangan yang berlaku dalam Menjalankan komunikasi teraupitik dalam praktek pelayanan jamu praktek pelayanan jamu. 4. Menjaga citra jamulog profesional dalam memberikan pelayanan kesehatan. 5. Bertanggung jawab dan mempertanggung jawabkan tindakan profesional. 6. Berkomunikasi dalam bahasa Inggris 1. Mampu menerapkan konsep dalam mengkaji tanda dan gejala serta masalah kesehatan. 2. Menggali data obyektif dan subyektif 3. Melaksanakan pemeriksaan fisik secara menyeluruh. 4. Melaksanakan pengkajian pada gangguan nutrisi dan cairan 5. Melaksanakan pengkajian pada gangguan eliminasi 6. melaksnakan pengkajian pada gangguan tidur 7. Melaksanakan pengkajian pada aman dan nyaman


NO

3.

KOMPETENSI

Mampu merumuskan permasalahan gangguan kesehatan klien Diskripsi : merumuskan penilaian hasil kajian yang timbul pada pasien dengan ditandai adannya kelainan atau penyimpangan terhadap kebutuhan manusia.

SUB KOMPETENSI 8. Melaksanakan pengkajian pada gangguan mobilisasi 9. Melaksanakan pengkajian pada pasien terminal (paliatif) 10. Melaksanakan pengkajian pada masalah kebugaran. 11. Melaksanakan pengkajian pada masalah kecantikan. 12. Menerapkan dokumentasi data hasil pengkajian. 1. Melakukan langkah analisa data berdasarkan tanda, gejala dan masalah kesehatan klien. 2. Merumuskan masalah pada gangguan nutrisi 3. Merumuskan masalah pada gangguan eliminasi 4. Merumuskan masalah pada gangguan tidur 5. Merumuskan masalah pada aman dan nyaman 6. Merumuskan masalah pada gangguan mobilisasi 7. Merumuskan masalah pada pasien terminal (paliatif) 8. Merumuskan masalah pada masalah kebugaran 9. Merumuskan masalah pada klien dengan gangguan kecantikan 10. Menerapkan dokumentasi dalam perumusan masalah kesehatan klien


NO 4.

KOMPETENSI Mampu menyusun rencana tindakan pemecahan masalah klien Diskripsi : segala rancangan tindakan yang disiapkan untuk mengatasi masalah kesehatan klien dengan mengunakan jamu

SUB KOMPETENSI 1. Membuat rencana tindakan pada gangguan nutrisi 2. Membuat rencana tindakan pada gangguan eliminasi 3. Membuat rencana tindakan pada gangguan tidur 4. Membuat rencana tindakan pada aman dan nyaman 5. Membuat rencana tindakan pada gangguan mobilisasi 6. Membuat rencana tindakan pada pasien terminal (paliatif) 7. Membuat rencana tindakan pada masalah kebugaran 8. Membuat rencana tindakan pada masalah kecantikan 9. Menerapkan dokumentasi dalam perencanaan tindakan


NO 5.

KOMPETENSI Mampu melakukan upaya kesehatan dalam peningkatan kesehatan, pencegahan gangguan masalah kesehatan dan pemeliharaan kesehatan serta pemulihan kesehatan dengan layanan jamu Diskripsi : mahasiswa mampu melaksanakan upaya promotiv, preventive, kurativ dan rehabilitatif pada klien dengan masalah kesehatan melalui pelayanan jamu.

6.

Mampu melakukan identifikasi /klasifikasi penentuan jenis jamu sesuai penggolongan khasiat jamu dalam mengatasi masalah kesehatan klien Diskripsi : mahasiswa mampu melakukan identifikasi berbagai macam jenis jamu baik oral, topical, uap atauapun peranal yang dapat diberikan pada klien untuk mengatasi masalah kesehatan.

Kurikulum D.III Jamu

SUB KOMPETENSI 1. Mampu melakukan upaya promotif di masyarakat dalam rangka mencegah masalah kesehatan melalui layanan jamu 2. Mampu melakukan upaya preventif di masyarakat dalam rangka mencegah masalah kesehatan melalui layanan jamu 3. Mampu melakukan upaya promotif di masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan melalui layanan jamu 4. Mampu melakukan upaya preventif di masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatannya melalui layanan jamu 5. Mampu melaksanakan pemeliharaan kesehatan klien di masyarakat melalui layanan jamu 6. Mampu melakukan upaya pemulihan kesehatan klien melalui layanan jamu di masyarakat 1. Mampu memilah keluhan klien yang dapat diatasi dengan jamu 2. Mampu membuat sediaan jamu yang akan diberikan kepada klien 3. Mengetahui manfaat dan aplikasi jamu yang akan diberikan untuk mengatasi masalah 4. Mampu melakukan ekstraksi tanaman jamu 5. Mampu memilih metode ekstraksi tanaman jamu

188


NO 7.

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

Mampu melakukan identifikasi, klasifikasi, indikasi dan efek samping dari berbagai jenis jamu

1. Memahami teknologi pasca panen tanaman jamu 2. Memahami indikasi dapat diberikan layanan jamu Diskripsi : mahasiswa mampu 3. Mampu mengidentifikasi efek mengidentifikaasi teknologi pasca samping layanan jamu panen, indikasi klien dapat diberikan 4. layanan jamu, memahami interaksi 5. Mampu mengidentifikasi interaksi jamu dengan jamu serta interaksi jamu jamu dengan obat dengan obat 6. Mampu mengidentifikasi kontraindikasi jamu 7. Mampu melakukan pengambilan sampel (darah,feces atau urin). 8. Mampu melakukan identifikasi kadar senyawa dalam sampel sebagai efek samping pemberian jamu 9. Mampu memahami gejala, tanda fisik dan keluhan klien akibat efek samping pemberian jamu 10. Mampu menyimpulkan masalah kesehatan akibat efek samping jamu


189


NO 8.

KOMPETENSI Mampu menerapkan keahlian penentuan dan peracikan berbagai jenis jamu untuk mengatasi masalah kesehatan klien. Diskripsi: kemampuan memilih dan menetapkan sekaligus meracik berbagai jenis jamu untuk mengatasi masalah kesehatan klien


SUB KOMPETENSI 1. Mengetahui berbagai macam tanaman jamu 2. Mampu memilih berbagai macam tanaman jamu (spesifikasi ) 3. Mampu mengenali tanaman jamu pasca pengeringan 4. Mampu mengenali tanaman jamu pasca pengeringan 5. Mampu mengenali kelayakan jamu 6. Mampu mengenali parasit dan bakteri yang merusak jamu 7. Mampu mengenali cara mengawetkan bahan jamu 8. Mampu menyimpan bahan jamu sesuai ketentuan aman 9. Mampu memahami pengelolaan pasca panen 10. Menggunakan instrumentasi dalam pengolahan bahan jamu 11. Mampu melaksanakan peracikan jamu yang diberikan secara oral 12. Melaksanakan peracikan jamu yang diberikan secara topikal

190

Kelompok Lain - lain NO

KOMPETENSI

SUB KOMPETENSI

9.

Mampu melakukan pengemasan penyajian jamu sesuai masalah kesehatan klien Diskripsi : Mahasiswa dapat melakukan pengemasan jamu dan menyajikan sesuai kebutuhan pasien

10.

Mampu melakukan penanggulangan efek samping pemberian jamu. Diskripsi: Mahasiswa mampu memberikan layanan jamu atau non jamu (tindakan keadaruratan) untuk mengatasi masalah kesehatan yang timbul akibat efek samping jamu. Mampu melakukan evaluasi tindakan penanggulangan efek samping jamu. Mampu melakukan managemen pengelolaan jamu Deskripsi: Mahasiswa mampu mengaplikasikan kepemimpinan kedalam praktek layanan jamu serta manajemen pengelolaan klinik jamu dengan memberikan lingkungan yang aman, berkolaborasi terkait pelayanan kepada pasien, support kepada rekan kerja serta membangun dan meningkatkan proses peningkatan kualitas

1. Mampu membuat formulasi jamu sesuai kebutuhan 2. Mampu membuat jamu dalam bentuk pil, kapsul dan seduan 3. Mampu membuat jamu dalam bentuk bahan lulur 4. Mampu membuat jamu dalam bentuk makanan sehari-hari 5. Mampu membuat jamu dalam bentuk uap 1. Dapat mengatasi masalah kesehatan akibat efek samping jamu dengan pemberian jamu atau non jamu 2. Mampu melakukan evaluasi penanggulangan masalah kesehatan akibat efek samping jamu

11.


1. Memberikan lingkungan yang aman bagi klien dan keluarga 2. Membuat dan mempertahankan lingkungan yang aman bagi klien dan keluarga 3. Mengimplementasikan prosedur pengontrolan/pencegahan infeksi 4. Mengkomunikasikan dan mencatat terkait masalah keamanan (lingkungan kerja, patient safety, dll) kepada pihak terkait 5. cara-cara penyimpanan jamu

191


NO

KOMPETENSI

12.

Mampu melakukan pendidikan dan penyuluhan pelayanan jamu Diskripsi: Mahasiswa dapat mengaplikasikan metode pendidikan dan penyuluhan dimasyarakat melalui usaha layanan jamu.

13.

Mampu melakukan penelitian sederhana dalam pelayanan jamu Deskripsi: Menyelesaikan permasalahan layanan jamu dengan cara melakukan riset sederhana atau penyelesaian masalah melalui tahap identifikasi masalah hingga melaksanakan serta menilai hasil solusi

14.

Mampu melakukan kolaburasi dan pengelolaan sistem rujukan pelayanan jamu Deskripsi: Mampu menggunakan diri sebagai alat terapi dan mampu membuat tim kerja yang solid dalam mengatasi masalah klien dengan layanan jamu Mampu merumuskan dan mengelola sistem rujukan dalam pemberian layanan jamu secara tepat.


SUB KOMPETENSI 1. Menerapkan konsep pendidikan dan metode penyuluhan kesehatan 2. Melakukan persiapan penyuluhan kesehatan 3. Menerapkan pelaksanaan penyuluhan kesehatan 4. Menerapkan evaluasi pelaksanaan penyuluhan kesehatan 1. Menerapkan langkah-langkah penyusunan proposal penelitian 2. Melakukan penyusunan proposal penelitian 3. Melakukan penelitian 4. Menyelesaikan permasalahan kesehatan dengan melakukan riset jamu atau problem solving cycle melalui tahap-tahap identifikasi masalah, membuat rencana solusi, melaksanakan dan menilai hasil solusi serta mempublikasikan hasil studinya 1. Menerapkan konsep dasar kerja sama tim kesehatan 2. Membangun, dan mempertahankan hubungan teraupeutik secara efektif dengan menggunakan keterampilan interpersonal 3. Membangun hubungan dan dan bekerja secara harmonis dengan tim kesehatan yang lain

192


Kompetensi tambahan NO

KOMPETENSI

1.

2

3.

Mampu berwirausaha dalam layanan jamu Diskripsi: Mampu membuka bidang usaha layanan jamu secara mandiri di masyarakat. Mampu berpikir kritis Diskripsi : mahasiswa selalu menerapkan cara berpikir kritis dalam pelayanan jamu. Mampu memberikan pelayanan jamu untuk menunjang kecantikan dan kebugaran Diskripsi : Mahasiswa mampu memberikan pelayanan untuk kecantikan dan kebugaran pasien

SUB KOMPETENSI 1. Mampu melaksanakan praktek mandiri di masyarakat dalam layanan jamu. 2. Mampu melakukan pemasaran jamu 3. Membuat usaha sedian bahan jamu

1. Menerapkan konsep berpikir kritis 2. Menerapkan berpikir kritis dalam semua tindakan layanan jamu. 1. Mampu membuat bahan sediaan jamu berupa lulur, seduhan, uap (aroma terapi), masker, sampo, sabun, bedak kecantikan. 2. Mampu memberikan layanan jamu kecantikan 3. Mampu memberikan layanan jamu

E. STRUKTUR PROGRAM KODE MATA KULIAH MK A. MK Pengembangan dan Kepribadian (MPK) 1 JAM 101 Pendidikan Agama 2 JAM 102 Pendidikan Kewarganegaraan 3 JAM 103 Bahasa Indonesia Jumlah

No


∑ SKS

3 3 3 9


1 1 2

193

-


No B.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 C.

1 2 3 4 6 7 8 9 10 11 12

KODE MATA KULIAH MK MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) JAM 201 Anatomi Fisiologi JAM 202 Fisika Kesehatan JAM 203 Psikologi JAM 204 Ilmu Gizi JAM 205 Mikrobiologi & Parasitologi JAM 206 Farmakologi dan Toxikologi JAM 207 Biokimia JAM 208 Patologi JAM 210 Kimia Dasar JAM 211 Analisis Intrumen JAM 212 Analisis Farmasi JAM 213 Biofarmasetika dan Fitofarmasi Jumlah MK Keahlian Berkarya (MKB) JAM 301 Pelayanan Jamu Pada Kasus Medikal Bedah I JAM 302 Pelayanan Jamu Pada Kasus Jiwa JAM 303 Pelayanan Jamu Pada Kasus Medikal Bedah II JAM 304 Pelayanan Jamu Pada Klien Gerontik JAM 305 Teknologi Pasca Panen JAM 306 Interaksi Jamu JAM 307 Ekstraksi bahan alam JAM 308 Pelayanan Jamu Pada Kasus Medikal Bedah III JAM 309 Botani Tanaman Obat JAM 310 Formulasi dan Teknologi Sediaan Jamu MULOK Pelayanan Jamu Pada Kecantikan dan Kebugaran MULOK Dasar-Dasar Terapi Komplementer Jumlah


∑ SKS

Beban SKS T P K

2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 27

1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 16

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11

-

4

2

1

1

4 4

2 2

1 1

1 1

3 3 4 5 4

1 1 2 2 2

1 2 2 2

1 2 1 -

4 5 2

2 3 1

2 2 1

-

4 46

2 22

1 16

1 8

194

-


KODE MATA KULIAH MK D. MK Perilaku Berkarya (MPB) 1 JAM 401 Konsep Dasar Jamulog (KDJ) 2 JAM 402 Kebutuhan Dasar Manusia 3 JAM 403 Riset Ilmiah 4 JAM 404 Etika dan Hukum Kesehatan 5 JAM 405 Jamulog Profesional 6 JAM 406 Komunikasi dalam Jamu 7 JAM 407 Metode Penelitian 8 JAM 408 Promosi Kesehatan 9 JAM 409 Dokumentasi Jamu 10 JAM 410 Ilmu Kesehatan Masyarakat 11 JAM 411 Epidemiologi 12 JAM 412 Statistik Jumlah E. MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) JAM 501 Manajemen dan Kepemimpinan dalam 1 Jamu 2 JAM 502 Sosiologi dan antropologi 3 JAM 503 Bahasa Inggris 4 MLOK Kewirausahaan Dalam Terapi Jamu 5 MULOK Penjaminan Mutu Jamu Jumlah Jumlah SKS Kur. Inti Jumlah SKS Kur.Institusional No

Jumlah total SKS


∑ SKS

2 4 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 27

Beban SKS T P K 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12

1 2 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15

-

2

1

1

-

3 2 2 2 11 96 14-24 110- 120 (120)

2 1 1 1 6

1 1 1 1 5

-

63

49

8

195

-



No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7

JAM 101 JAM 102 JAM 103 JAM 309 JAM 401 JAM 402 JAM 503

MATA KULIAH Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Botani Tanaman Obat Konsep Dasar Jamulog (KDJ) Kebutuhan Dasar Manusia Bahasa Inggris Jumlah

∑ SKS 3 3 3 4 2 4 2 21

Beban SKS T P K 2 1 3 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1 13 8 -

Semester II

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6 7 8

JAM 406 JAM 205 JAM 305 JAM 206 JAM 210 JAM 502 JAM 208 MULOK


MATA KULIAH Kumonikasi dalam jamu Mikrobiologi dan parasitologi Teknologi Pasca Panen Farmakologi dan toxikologi Kimia Dasar Sosiologi dan antropologi Patologi Anatomi fisiologi Jumlah

∑ SKS 2 2 3 2 2 3 2 2 18

Beban SKS T P K 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 9 9 -

196


Semester III

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6

JAM 203 JAM 204 JAM 207

7 8

JAM 213 JAM 404 JAM 310 JAM 409

MATA KULIAH Psikologi Ilmu Gizi Biokimia Analisis Instrumen Biofarmasetika dan fitofarmasi Etika dan Hukum Kesehatan Formulasi dan teknologi Sediaan obat Dokumentasi jamu Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

2 2 2 3 3 2 5

1 2 1 2 2 1 3

1 1 1 1 1 2

-

2 21

1 13

1 8

-

Semester IV

No

KODE MK

1 2 3 4 5 6

JAM 306 JAM 307 JAM 411 JAM 410 JAM 405 JAM 212

7

JAM 301


MATA KULIAH Interaksi jamu Ekstraksi bahan alam Epidemiologi Ilmu Kesehatan masyarakat Jamulog Profesional Analisis Farmasi Pelayanan Jamu pada Kasus Medikal Bedah I Jumlah

∑ SKS

Beban SKS T P K

4 5 2 2 2 3

2 2 1 1 1 2

2 1 1 1 1

2 1 -

4

2

1

1

22

11

7

4

197

kurikulum d3_kesehatan

Recommend Documents