LANTAI STRUKTUR BANGUNAN LANTAI Lantai adalah bagian bangunan berupa suatu luasan yang dibatasi dinding-dinding sebagai tempat dilakukannya aktifitas sesuai dengan fungsi bangunan !ada gedung bertingkat" lantai memisahkan ruangan-ruangan ruangan-ruangan se#ara $ertikal Lantai dapat dikateg%rikan sebagai elemen struktural maupun elemen n%n-struktural dari suatu bangunan &ungsi lantai antara lain ' (
)emisahan ruangan se#ara mendatar
*
)elimpahkan be beban kepada ba bal%k
+
)enndu )e duku kung ng di dind ndin ingg pe pemi misa sahh yan yangg tid tidak ak me mene neru russ ke ke ba, ba,ah ah
)eni )e ning ngkat katkan kan ke keka kaku kuan an ba bang ngun unan an"" ter terut utam amaa pad padaa ban bangu guna nann ber berla lant ntai ai ba bany nyak ak
.
)enn#e )e #ega gahh per peram amba bata tann sua suara ra da dann me mere reda dam m pan pantu tula lann sua suara ra
/
Is%lasi terhadap pertukaran suhu
0
!ada !a da bas basem emen ent" t" lan lanta taii men# men#eg egah ah mas masuk ukny nyaa air air tan tanah ah ke ke dala dalam m bang bangun unan an
!ersyaratan lantai meliputi aspek teknis dan ek%n%mis ' (
Lant La ntai ai har harus us mem mempu puny nyai ai kek kekua uata tann yang yang men men#u #uku kupi pi unt untuk uk men mendu duku kung ng beb beban an
*
Tumpu Tu mpuan an pad padaa dind dindin ingg 1 bal bal%k %k har harus us men men#u #uku kupi pi unt untuk uk men menya yalur lurkan kan be beba bann sehi sehing ngga ga sek sekal alig igus us
dapat memperkaku struktur bangunan +
Lant La ntai ai ha haru russ mem mempu puny nyai ai masa masa ya yang ng #u #uku kupp unt untuk uk me mere reda dam m get getar aran an da dann men men#e #ega gahh
pemantulan suara
!%r% !% r%si sita tass lant lantai ai har harus us tet tetap ap ma mamp mpuu men2 men2ad adii is%l is%las asii pert pertuk ukar aran an suh suhuu dan dan kele kelemba mbaba bann
.
Bah ahan an pe peny nyus usun un la lant ntai ai da dapa patt dip dipas asan angg den denga gann #ep #epat at
/
Lant La ntai ai se sete tela lahh ber berfu fung ngsi si ha hany nyaa mem memer erlu luka kann per pera, a,at atan an mi mini nima mall
0
Lant La ntai ai har harus us a, a,et et"" dapa dapatt ter terus us be berfu rfung ngsi si sei seiri ring ng de deng ngan an umu umurr ren ren#a #ana na ba bang ngun unan an
Beberapa istilah terkait dengan lantai antara lain ' •
Basemant3 bagian bangunan 4ruangan5 yang berada di ba,ah tanah
•
Sub basement3 ruangan di ba,ah basement
•
Gr%und fl%%r" lantai pertama di atas permukaan tanah
•
&irst fl%%r3 lantai kedua
•
St%rey1st%ry3 tingkat' bagian bangunan di antara satu lantai dengan lantai di atasnya
•
6ellar' ruangan ba,ah tanah yang dimanfaatkan sebagai gudang
istilah yang terkait dengan
7enis-2enis lantai antara lain ' lantai 7enis-2enis Lantai tanah •
•
Lantai kerikil
•
Lantai pasangan batu merah k%s%ngan
•
Lantai pasangan batu merah dengan pengisi
•
Lantai bet%n tumbuk
•
Lantai bet%n bertulang
•
Lantai kayu
7enis penutup lantai antara lain ' ( Lantai ubin1tegel1ker ubin1tegel1keramik amik •
Ubin semen
•
Ubin batu alam 1 marmer 1 granit
•
Ubin keramik 4tanah dibakar5
•
Ubin kayu 1 parket"
•
Karet" !86" dll
* Lantai aspal •
Aspal pulasan
•
Aspal bet%n
•
Aspal pasir
Lantai sederhana Lantai paling sederhana yang mula-mula dibuat berupa lantai tanah pada bangunan sederhana atau bangunan sementara Tanah dipadatkan se#ukupnya" kemudian diberi pasir agar tidak melekat 1 lengket !ermukaan akan men2adi lebih baik bila pasir di#ampur kerikil dan ditumbuk •
•
9apat 2uga di atasnya diberi pasangan bata merah k%s%ngan 4tanpa perekat5 dan hanya siarnya yang diberi spesi Apabila diinginkan men2adi lebih kuat" pasangan bata diberi spesi baik pada dasar pasangan bata dan pada siar-siarnya •
•
Lapisan Pada Lantai SederhanaLantai dari beton tumbuk Lantai dipasang di atas urugan pasir" dengan tebal urugan sekitar *: #m •
•
6ampuran bet%n adalah ( semen ' + pasir ' / kerikil
Lantai tidak diplester" namun pada saat masih basah permukaannya dihaluskan 7ika diinginkan diplester" diberikan plester setipis mungkin dan dilakukan pada saat bet%n masih basah agar tidak terpisah Seteleh selesai di#%r" permukaan harus dibasahi 1 digenangi air sekitar 0 hari untuk menghindari retak 1 pe#ah Untuk bidang lantai yang luas" penge#%ran dilakukan dalam k%tak-k%tak yang ke#il untuk mempermudah pelaksanaan dan pera,atannya •
•
•
Lantai Dari Beton TumbukLantai dengan pasangan ubin / penutup lantai !ada lantai dasar" di atas pasir urug diberi plesteran kemudian spesi untuk merekat ubin •
!ada lantai-lantai bangunan bertingkat" di atas pelat bet%n diberi lapisan pasir ; . #m" kemudian spesi untuk perekat ubin 7enis ubin 1 penutup lantai 3 tegel" keramik" plastik 1 !86" karet" teras%" marmer 1 granit" papan kayu 1 parket !ada lantai dengan penutup dari keramik" pemasangan harus dilakukan dengan #ara-#ara khusus agar keramik tidak meledak atau pe#ah serentak •
•
•
Beberapa 2enis penutup lantai antara lain ' (
Tegel3 keramik3 marmer1granit3 parket3 dipasang di atas lapisan pasir menggunakan perekat
spesi #ampuran semen dan pasir Ukuran dari penutup lantai 2enis ini ber$ariasi" *:<*:" +:<+:" +:
Tegel terbuat dari #ampuran dan pasir 6ara pembuatan dimulai dengan menuangkan
#ampuran semen khusus ke dalam #etakan" menambahkan #ampuran semen dan pasir kemudian dipres menggunakan alat khusus Setelah dipress direndam dalam bak perendaman selama + hari" kemudian diangkat dan dikeringkan di rak yang terlindung dari panas matahari langsung +
)armer dalah bahan alami yang asalnya berupa b%ngkahan-b%ngkahan besar yang dip%t%ng
dengan alat khusus agar dapat diangkut ke pabrik 9i dalam pabrik selan2utnya dip%t%ng dalam ukuran yang diinginkan dan dip%les 1 dig%s%k dengan alat sebelum dikirim ke l%kasi pembangunan
!arket adalah penutup lantai berupa papan kayu asli atau kayu lapis dengan ukuran seperti
layaknya ubin !enggunaan penutup lantai parket biasanya untuk memenuhi nilai estetika khusus !emasangan diletakan di atas plesteran kedap yang rata dan setelah terpasang harus dilapisi dengan pernis untuk men#egah k%ntak langsung dengan air
. Aspal" biasanya digunakan pada bengkel-bengkel ker2a" ruang pabrik" ruangan %lahraga dll Ada tiga 2enis3 aspal pulasan" aspal tuang dan aspal bet%n Aspal pulasan dilaksanakan dengan memulaskan aspal panas menggunakan kuas bertangkai pada permukaan lapisan krikil yang sudah dipadatkan Lantai aspal tuang dilaksanakan dengan menuangkan aspal panas #air ke atas permukaan kerikil yang dipadatkan sehingga dapat masuk ke #elah-#elahnya Aspal bet%n dibuat dengan memasukkan kerikil dan pasir kering ke dalam #airan aspal panas dan selan2utnya dituangkan ke atas permukaan kerikil yang sudah dipadatkan"
Keramik dibuat dari tanah %lahan yang kemudian dipress dalam #etakan Setelah di#etak dan dikeringkan 4dianginkan5 kemudian dilapisi pada satu sisinya dengan #airan pasta sebagai lapisan mengkilap" dan selan2utnya dibakar dalam tungku =al yang perlu diperhatikan dalam pemilihan keramik adalah kesamaan ukuran dan #%rak1,arna dalam satu seri !emasangan keramik memerlukan keahlian khusus terutama untuk menghindari keramik meledak /
Lantai teras% adalah lantai dengan memanfaatkan pe#ahan batu pualam sebagai bahan #ampuran dengan semen Teras% dapat di#etak seperti layaknya ubin tegel" atau dapat pula di#ampur dan dituangkan langsung di atas plesteran yang sudah dipersiapkan Setelah terpasang" baik pada teras% #etakan maupun yang langsung dituang " dihaluskan dan dig%s%k dengan alat pengg%s%k khusus untuk memper%leh permukaan yang mengkilap dan memberikan penampilan yang baik 0
Lantai karet dapat diper%leh dalam bentuk gulungan dengan pan2ang +:m" lebar (">m dan tebal / sd ? mm Karet dipasang di atas papan lantai kayu atau bet%n dengan bahan perekat khusus Bila digunakan pada papan lantai kayu harus diberi hardb%ard1ply,%%d agar permukannya men2adi rata >
?
!enutup lantai khusus yang lain" antara lain !86" magnesit" fiber dll
Konstruksi Lantai
!ada k%nstruksi lantai" akan lebih banyak membahas lantai pada bangunan bertingkat K%nstuksi lantai yang dimaksud adalah lantai dengan k%nstruksi kayu dan bet%n bertulang !ada k%nstruksi lantai kayu" penutup lantai 2uga akan menggunakan penutup lantai dari kayu Beban-beban akan lantai didukung %leh bal%k-bal%k dari kayu !ada k%nstruksi lantai bet%n bertulang" penutup lantainya memiliki $ariasi yang lebih banyak !ada gedung bertingkat banyak dengan struktur utama dari bet%n" lantai dapat sa2a didukung %leh bal%k bet%n atau bal%k ba2a !ada gedung bertingkat banyak dengan struktur rangka ba2a" lantai 2uga akan didukung dengan bal%k-bal%k dari ba2a ( Lantai kayu K%nstruksi lantai kayu biasa digunakan pada rumah atau bangunan kant%r maksimal lantai !enutup lantai kayu menggunakan papan kayu 4parket5 yang dipasang di atas rangkaian bal%k-bal%k dan papan lantai dengan menggunakan penyambung paku dan 2uga ditanam dalam bet%n Selain penutup parket" penutup lantai kayu dapat 2uga terbuat dari papan yang pan2ang" dengan tebal * sd + #m yang dipasang di atas bal%k-bal%k yang dipasang pada arah lebar dari luasan lantai )aksud pemasangan adalah untuk memper%leh 2arak terke#il sehingga bal%k yang digunakan sependek mungkin !ada luasan yang berbeda perlu dilakukan penin2auan tersendiri untuk pemasangan bal%k-bal%knya !emasangan bal%k diatur sebagai berikut '
!ada bagian tepi ruangan 4dekat temb%k5" bal%k dipasang pada 2arak . sd (: #m dari temb%k agar air dari temb%k tidak langsung mengenai bal%k Ukuran ruangan setelah dikurangi 4*@ . sd (:5 dibagi men2adi bagian yang sama dengan 2arak sekitar 0. sd (:: #m" tegantung dari ukuran bal%k yang akan digunakan !ada beberapa bal%k dipasang angker pada kesdua sisinya dengan berselang pada setiap bal%k dalam satu luasan lantai =al ini dimaksdukan untuk menghindari gerakan mendatar pada saat lantai dibebani !ada temb%k yang dapat bergerak bebas" 4temb%k luar5 dipasang angker yang melalui dua bal%k 4angker pengubung5 Untuk temb%k bagian dalam tidak perlu diberi angker penghubung Untuk luasan lantai yang #ukup besar" perlu dilakukan peme#ahan tersendiri dengan perinsip mengusahakan bal%k yang pan2ang-pan2ang tidak terlalu banyak •
•
•
•
•
Penyusunan balok dengan
berbagai luasan Penyusunan balok pada luasan yang cukup luas
!erletakan papan lantai tergantung pada pemasangan bal%k-bal%knya !apan lantai akan tegak lurus dengan bal%k-bal%knya Bila diinginkan arah papan lantai yang seragam pada
seluruh bangunan" maka pemasangan bal%k tidak bisa mengikuti perinsip mengusahakan 2arak terke#il !emasangan bal%k ada * ma#am' •
Lapisan bersih" bila bal%k-bal%k dapat dilihat dari ba,ah
•
Lapisan k%t%r" bal%k-bal%k tidak dapat dilhat dari ba,ah
!emasangan angker 2uga ada dua ma#am" mengikuti pemasangan bal%knya' •
Lapisan bersih" angker tidak b%leh kelihatan dari ba,ah
•
Lapisan k%t%r" p%sisi angker bebas karena bal%knya tidak telihat
Pemasangan Angker
Jenis Sambungan Untuk Pertemuan Antar Balok !ada pemasangan bal%k lapisan bersih" ada dua tipe
pemasangan' !apan lantai terlihat dari ba,ah" sekaigus berfungsi sebagai langit-langit 4plaf%nd5 9i ba,ah papan lantai diberi langit-langit 4plaf%nd5 tersendiri" sehingga akan ada r%ngga udara R%ngga udara akan berfungsi menahan suara dari atas" menampung debu yang l%l%s le,at sela-sela antar papan lantai R%ngga udara dapat 2uga diisi dengan gabus yang berfungsi selain menahan suara 2uga sebagai penahan suhu Langit-langit 4plaf%nd5 dapat 2uga diletakan di atas bal%k sedangkan papan lantai diletakkan di atas bal%k tulangan
Pemasangan Balok Lapisan Bersih* Lantai bet%n bertulang
Ada dua 2enis plat lantai bet%n bertulang3 #etak di tempat 4#ast in site5 dan pra#etak 4pre#ast5 Lantai bet%n bertulang #ast in site1in situ di#etak se#ara lengkap pada keranga struktur yaitu bal%k dan k%l%m sehingga mebentuk k%nstruksi gedung Lantai pra#etak tidak memberikan tambahan kekuatan pada strukturnya Lantai bet%n bertulang memerlukan peran#ah1a#uan untuk mendukung berat bet%n basah dan peran#ah baru dapat dib%ngkar setelah bet%n mempunyai kekuatan yang #ukup A 7enis pelat bet%n #etak di tempat 4#ast in site5 ' •
Lantai flush 4flush slab
•
Bal%k dan plat 4beam and slab5
•
!lat dr%p 4dr%p slab5
•
!lat ,affle 4,affle slab5
Konstruksi Balok dan Lantai
Konstruksi lush
Slab
Konstruksi Drop Slab
Konstruksi !a""le SlabB Lantai bet%n
pra#etak •
9ibuat dalam unit-unit pra#etak
Keuntungan3 tidak memerlukan peran#ah1bekisting" #ampuran dapat dibuat dengan baik" ukuran dapat teliti" ,aktu penger2aan men2adi lebih #epat !emasangan menggunakan alat berat •
•
•
•
Lantai 2enis ini tidak dapat membentuk kesatuan k%nstruksi dengan rangka dindingnya Ada batasan 2arak antar tumpuan pelat sehingga diperlukan peren#anaan yang baik
7enis lantai pra#etak' plat datar masif" plat papan ber%ngga pa#etak prategang" plat papan bentuk #anal pra#etak prategang" plat rusuk ber%ngga pra#etak prategang •
Lantai Beton Pracetak + Lantai bet%n perkuatan plat ba2a
9igunakan bila diinginkan pelaksanaan dalam ,aktu yang lebih #epat Struktur lantai men2adi ringan karena bet%nnya men2adi lebih tipis Ada dua 2enis ba2a yang digunakan3 sheet steel dan #ellular steel
Lantai Beton Dengan Perkuatan #angkaian Ba$a Pro"il Untuk Beban %ang Berat
Lantai Beton Dengan Perkuatan Lembaran Ba$a
Peraturan Pembebanan Indonesia untuk Gedung 06 October 2010 by Feri Noviantoro · Labels: Teknik Sipil
Berikut ini adalah rangkuman yang ada didalam peraturan pembebanan gedung di Ind%nesia Kombinasi Pembebanan :
- !embebanan Tetap ')= - !embebanan Sementara ' ) = A ')=G - !embebanan Khusus ')=G ')= AK ')=GK
dengan,
) Beban )ati" 9L 49ead L%ad5 = Beban =idup" LL 4Li$e L%ad5 A Beban Angin" CL 4Cind L%ad5 G Beban =idup" D 4DarthEuake5 K Beban Khusus eban K!"s"s" beban akibat selisih suhu" pengangkatan dan pemasangan" penurunan p%ndasi"
susut" gaya rem dari keran" gaya sentrifugal" getaran mesin
!eren#anaan k%mp%nen struktural gedung diren#anakan dengan kekuatan batas 4ULS5" maka beban tersebut perlu dikalikan dengan fakt%r beban !ada penin2auan beban ker2a pada tanah dan p%ndasi" perhitungan 9aya 9ukung Tanah 499T5 iFin dapat dinaikkan 4lihat tabel5 Jenis Tanah P ondasi
Pembebana n Tetap DDT izin (kg/cm 2)
Pembebanan Sementara kenaikan DDT izin (%)
eras
! "#$
"$
Sedang
2#$ "#$
&$
'unak
$#" 2#$
$ &$
Sangat 'unak
$#$ $#"
$
N%te ' ( kg1#m * ?>"://. k!a 4kN1m *5
&akt%r keamanan 4S& (".5 tin2auan terhadap guling" gelin#ir dll Beban )ati" berat sendiri bahan bangunan k%mp%nen gedung #$#N #N%&N#N'
Ba2a ' 0>.: kg1m+ Batu Alam ' */:: kg1m + Batu belah" batu bulat" batu gunung 4berat tumpuk5 ' (.:: kg1m + Batu karang 4berat tumpuk5 ' 0:: kg1m+ Batu pe#ah ' (.: kg1m+ Besi tuang ' 0*.: kg1m+ Bet%n 4(5 ' **:: kg1m+ Bet%n bertulang 4*5 ' *:: kg1m+ Kayu 4Kelas I5 4 +5 ' (::: kg1m+ Kerikil" k%ral 4kering udara sampai lembap" tanpa diayak5 ' (/.: kg1m+ !asangan bata merah ' (0:: kg1m+ !asangan batu belah" batu belat" batu gunung ' **:: kg1m + !asangan batu #etak ' **:: kg1m+ !asangan batu karang ' (.: kg1m+ !asir 4kering udara sampai lembap5 ' (/:: kg1m + !asir 42enuh air5 ' (>:: kg1m+ !asir kerikil" k%ral 4kering udara sampai lembap5 ' (>.: kg1m + Tanah" lempung dan lanau 4kering udara sampai lembap5 ' (0:: kg1m+ Tanah" lempung dan lanau 4basah5 ' *::: kg1m+ Tanah hitam ' ((:: kg1m+ KO(PON)N %)*&N% Adukan, per cm tebal :
- dari semen ' *( kg1m * - dari kapur" semen merah atau tras ' (0 kg1m* Aspal" termasuk bahan-bahan mineral tambahan" per #m tebal ' ( kg1m* Dinding Pas. Bata merah :
- satu batu ' .: kg1m* - setengah batu ' *.: kg1m * Dinding pasangan batako :
Berlubang ' - tebal dinding *: #m 4=B *:5 ' *:: kg1m* - tebal dinding (: #m 4=B (:5 ' (*: kg1m* Tanpa lubang - tebal dinding (. #m ' +:: kg1m* - tebal dinding (: #m ' *:: kg1m*
Langit-langit dan dinding 4termasuk rusuk-rusuknya" tanpa penggantung langit-langit atau pengaku5" terdiri dari ' - semen asbes 4eternit dan bahan lain se2enis5" dengan tebal maksimum mm ' (( kg1m * - ka#a" dengan tebal + H mm (: kg1m * Lantai kayu sederhana dengan bal%k kayu" tanpa langit-langit dengan bentang maksimum .m ' : kg1m *" dan untuk beban hidup maksimum ' *:: kg1m * !enggantung langit-langit 4dari kayu5" dengan bentang maksimum 0 kg1m* .m dan 2arak sks minimum :"> m !enutup atap genting dengan reng dan usuk1kas% per m * .: kg1m* Bidang atap
!enutup atap sirap dengan reng dan usuk1kas% per m * ' : kg1m* !enutup atap seng gel%mbang 4BCG *5 tanpa g%rdeng ' (: kg1m* !enutup lantai dari ubin semen p%rtland" teras% dan bet%n" * kg1m * tanpa adukan" per #m tebal Semen asbes gel%mbang 4tebal . mm5 ' (( kg1m* 6atatan ' 4(5 Nilai ini tidak berlaku untuk bet%n pengisi 4*5 Untuk bet%n getar" bet%n ke2ut" bet%n mampat dan bet%n padat lain se2enis" berat sendirinya harus ditentukan sendiri 4+5 Nilai ini adalah nilai rata-rata" untuk 2enis kayu tertentu lihat !eraturan K%nstruksi Kayu Ind%nesia
eban $i+"p pada lantai gedung" sudah termasuk perlengkapan ruang sesuai dengan
kegunaan dan 2uga dinding pemisah ringan 4E (:: kg1mJ5 Beban berat dari lemari arsip" alat dan mesin harus ditentukan tersendiri Tabel Beban &idup pada Lantai 'edung(
a
'antai dan tangga rumah tingga# kecuai *ang disebut daam 2$$ kg/m2 b+
b
'antai dan tangga rumah sederhana dan gudanggudang tidak penting *ang bukan untuk toko# pabrik atau bengke+
c
'antai sekoah# ruang kuiah# kantor# toko# toserba# restoran# 2"$ kg/m2 hote# asrama dan rumah sakit+
d
'antai ruang oah raga
-$$ kg/m 2
e
'antai ruang dansa
"$$ kg/m2
.
'antai dan bakon daam dari ruangruang untuk pertemuan -$$ kg/m2 *ang ain dari pada *ang disebut daam a s/d e# seperti masid# gerea# ruang pagearan# ruang rapat# bioskop dan panggung penonton
g
Panggung penonton dengan tempat duduk tidak tetap atau untuk penonton *ang berdiri+
"$$ kg/m2
h
Tangga# bordes tangga dan gang dari *ang disebut daam c
&$$ kg/m2
i
Tangga# bordes tangga dan gang dari *ang disebut daam d# e# . dan g+
"$$ kg/m2
'antai ruang peengkap dari *ang disebut daam c# d# e# . dan g+
2"$ kg/m2
k
'antai untuk0 pabrik# bengke# gudang# perpustakaan# ruang -$$ kg/m2 arsip# toko buku# toko besi# ruang aataat dan ruang mesin# harus direncanakan terhadap beban hidup *ang ditentukan tersendiri# dengan minimum
'antai gedung parkir bertingkat0
m
,2" kg/m2
untuk antai ba1ah
$$ kg/m 2
untuk antai tingkat ainn*a
-$$ kg/m 2
3akonbakon *ang menorok bebas keuar harus
&$$ kg/m 2
direncanakan terhadap beban hidup dari antai ruang *ang berbatasan# dengan minimum Beban =idup pada atap gedung" yang dapat di#apai dan dibebani %leh %rang" harus diambil minimum sebesar (:: kg1m* bidang datar Atap dan1atau bagian atap yang tidak dapat di#apai dan dibebani %leh %rang" harus diambil yang menentukan 4terbesar5 dari' Beban terbagi rata air hu2an" Cah : - :"> dengan sudut kemiringan atap" dera2at 4 2ika .: % dapat diabaikan5Cah beban air hu2an" kg1m* 4min Cah atau *: kg1m*5 Beban terpusat berasal dari se%rang peker2a atau se%rang pemadam kebakaran dengan peralatannya sebesar minimum (:: kg Bal%k tepi atau g%rdeng tepi dari atap yang tidak #ukup ditun2ang %leh dinding atau$penun2ang lainnya dan pada kantile$er harus ditin2au kemungkinan adanya beban hidup terpusat sebesar minimum 200 k,
Beban =idup =%riF%ntal perlu ditin2au akibat gaya desak %rang yang nilainya berkisar .M s1d (:M dari beban hidup $ertikal 4gra$itasi5 Reduksi Beban =idup pada peren#anaan bal%k induk dan p%rtal 4beban $ertikal1gra$itasi5" untuk memperhitungkan peluang ter2adinya nilai beban hidup yang berubah-ubah" beban hidup merata tersebut dapat dikalikan dengan k%efisien reduksi
ST-&KT&- %)*&N% P#-K.P)N%#NT#- P)(O*)L#N ST-&KT&- )TON )-T&L#N% *)N%#N S#P 2000
Sebuah gedung parkir sebagai bagian dari k%mplek perniagaan akan dibangun di k%ta Bandung K%mp%nen struktur diren#anakan menggunakan material bet%n bertulang dengan spesifikasi sebagai berikut Bet%n Kuat desak bet%n" f# *. )pa atau K-+:: )%dulus elastisitas bet%n" D# 0:: Of# *+.:: )pa !%iss%n rati% bet%n" P# :"* Berat 2enis bet%n" Q# *:: kg1m+ Ba2a Tulangan Tulangan l%ngitudinal" B7T9 : 4ulir5 fy :: )pa Tulangan trans$ersal1sengkang" B7T! * 4p%l%s5 fys *: )pa !%iss%n rati% ba2a" Ps :"+ Berat 2enis ba2a" Qs 0>.: kg1m+ Tabel (( Tebal )inimum Bal%k N%n !rategang Bila Lendutan Tidak 9ihitung SNI *>0-*::*
!ada pelatihan ini digunakan 2enis bet%n n%rmal dan 2enis tulangan B7T9 : Berdasarkan tabel diatas didapatkan tebal minimum untuk bal%k dengan satu u2ung menerus h l1(>". >::: mm1(>". +*"+ mm dan untuk bal%k dengan dua u2ung menerus h l1*( >::: mm1*( +>:"?. mm Tinggi bal%k induk harus diambil lebih besar dari kedua nilai tersebut yaitu h /.: mm Lebar bal%k induk ditentukan sebesar b +.: mm 9imesi bal%k induk B(-+.:@/.: 9imensi bal%k anak ditentukan dengan tinggi h ..: mm dan lebar b *.: mm B*-*.:@..: Sebagai pengikat struktur diatas tanah digunakan sl%%f SL(-+::@/:: dan SL*-*.:@..: Sl%%f ini diharapkan dapat menahan beban dinding diatasnya serta meningkatkan kekuatan serta kekakuan lentur p%ndasi Dle$asi sl%%f diasumsikan :. m diatas le$el pen2epitan lateral Tebal pelat lantai diasumsikan (.: mm !L-(.: dan tebal pelat atap1dak diasumsikan (*: mm !L(*: Tabel (* !reliminary 9esign 9imensi K%l%m 7enis K%l%m
!u
f#J
9imensi
kN
N1mm*
A !14:+f#J5 mm*
a perlu OA mm
a pakai
9imensi
mm
K%l%m
-------------------------------------------------------------------------------------------------K(
*(+.
*.
*>0+(
.+
..:
K(-..:@..:
K*
(*>(
*.
(0:0+?
(+
.::
K*-.::@.::
K+
?>
*.
//+>:
*.>
.:
K+-.:@.:
Ind%nesia ditetapkan terbagi dalam / ,ilayah gempa dimana ,ilayah gempa ( adalah ,ilayah dengan kegempaan paling rendah dan ,ilayah gempa / dengan kegempaan paling tinggi !embagian ,ilayah ini didasarkan atas per#epatan pun#ak batuan dasar akibat pengaruh Gempa Ren#ana dengan peri%da ulang .:: tahun K%ta Bandung termasuk dalam ,ilayah gempa
Gambar (( !eta Gempa Ind%nesia Untuk Cilayah Bandung dan Sekitarnya SNI (0*/ - *::* !er#epatan pun#ak muka tanah untuk ,ilayah gempa untuk masing-masing 2enis tanah ditun2ukkan dalam tabel berikut ini Tabel (+ !er#epatan !un#ak )uka Tanah Cilayah Gempa SNI (0*/ - *::*
Resp%n spektrum gempa ren#ana untuk ,ilayah gempa ditetapkan menurut peraturan kegempaaan SNI (0*/ -*::* sebagai berikut"
Gambar (* Resp%n Spektrum Gempa Ren#ana Untuk Cilayah Gempa SNI (0*/-*::* Resp%n spektrum merupakan grafik resp%n maksimum 4perpindahan" ke#epatan" per#epatan maksimum ataupun besaran yang diinginkan5 dari fungsi beban tertentu untuk semua kemungkinan sistem berdera2at kebebasan tunggal 4)ari% !aF" (?>.5 Untuk menentukan resp%n dari suatu grafik resp%n spektrum untuk suatu pengaruh tertentu" kita hanya perlu untuk mengetahui frekuensi atau peri%de natural dari sistem tersebut Gambar (* merupakan grafik resp%n spektrum per#epatan 6 4sebagai %rdinat5 terhadap peri%de struktur T 4sebagai absis5 untuk ,ilayah gempa Ind%nesia 6 merupakan pseud% a##elerati%n 4Sa5 yang telah din%rmalisasi terhadap satuan gra$itasi 4 6 Sa1g5 !ada pelatihan SA! *::: ini" diasumsikan gedung berada diatas k%ndisi tanah sedang Untuk
pen2elasan lebih lan2ut mengenai persyaratan spesifikasi kateg%ri 2enis tanah ini dapat dilihat dalam peraturan Tingkat kepentingan suatu struktur terhadap bahaya gempa dapat berbeda-beda tergantung pada fungsinya leh karena itu" semakin penting struktur tersebut maka semakin besar perlindungan yang harus diberikan &akt%r Keutamaan 4I5 dipakai untuk memperbesar beban gempa ren#ana agar struktur mampu memikul beban gempa dengan peri%de lebih pan2ang atau dengan kata lain dengan tingkat kerusakan yang lebih ke#il Tabel ( &akt%r Keutamaan I Untuk Berbagai Kateg%ri Gedung SNI (0*/ - *::*
9ari tabel diatas" untuk 2enis bangunan parkir dig%l%ngkan dalam gedung umum yang memiliki fakt%r keutamaan I (": 9alam pr%sedur SNI (0*/-*::*" struktur bangunan tahan gempa pada prinsipnya diren#anakan terhadap beban gempa yang direduksi dengan suatu fakt%r m%difikasi struktur 4fakt%r R5 yang merepresentasikan tingkat daktilitas yang dimiliki %leh struktur =al ini dimaklumi karena untuk meren#anakan bangunan yang tahan terhadap beban gempa elastis merupakan suatu yang mahal 9etailing tulangan yang men2amin daktilitas struktur bet%n bertulang diatur dalam SNI *>0-*::* !asal *+ &akt%r m%difikasi struktur atau bisa dikatakan 2uga sebagai fakt%r reduksi gempa 4R5 untuk Struktur Rangka !emikul )%men )enengah 4SR!))5 maksimum adalah .". !ada pelatihan SA! *::: ini digunakan 2uga R .". Beban pada struktur gedung dapat berupa beban hidup 4LL LI8D LA95" beban mati sendiri 4SC SDL& CDIG=T5" beban mati tambahan 4SI9L SU!DR I)!SD9 9DA9 LA95" beban angin 4C L CIN9 LA95" beban gempa 4D DART=UAKD5 dan beban-beban lainnya yang semuanya diatur dalam !eraturan !embebanan Ind%nesia Untuk Gedung 4!!IUG5 (?>+ Beban-beban yang digunakan pada desain gedung parkir yaitu ' Beban )ati 49L5 Beban mati sendiri 4SC5 dihitung se#ara %t%matis %leh pr%gram SA! *::: Beban mati tambahan 4SI9L5 terdiri dari )D" keramik" spesi semen" dll ' a lantai ( dan lantai *" SI9L (0. kg1m* b lantai dak atap" SI9L (.: kg1m* Beban dinding bet%n 4*:: kg1m+ @ tebal dinding m @ tinggi dinding m5 kg1m Beban dinding dipisahkan karena pem%delan struktur bersifat %pen frame sehingga dinding dianggap sebagai beban garis pada bal%k Beban hidup 4LL5 a lantai ( dan lantai *" LL :: kg1m* b lantai dak atap" LL (:: kg1m*
Beban Angin 4CL5 Beban angin tiup minimum CL *. kg1m* Beban gempa untuk sebagian tempat di Ind%nesia dan bangunan yang relatif rendah tidaklah signifikan 2ika dibandingkan dengan beban gempa Sebagai pembela2aran" pada pelatihan SA! *::: ini beban angin tetap digunakan K%efisien tiup angin :"? dan k%efisien hisap angin :" 4!en2elasan lebih lan2ut dapat dilihat dalam peraturan pembebanan5 Beban Gempa 4D5 Se#ara lebih detail" pembebanan gempa pada struktur diatur dalam SNI (?*/-*::* Gaya gempa merupakan gaya inersia pada struktur yang bergantung pada massa struktur dan per#epatan tanah yang beker2a pada struktur 4Ingat =ukum Ne,t%n II" & ma 5 9alam !eraturan !embebanan Ind%nesia Untuk Gedung 4!!IUG5 (?>+ diatur mengenai reduksi beban hidup yang digunakan sebagai sumber massa gempa sebagai berikut ' Tabel (. &akt%r Reduksi Beban =idup Untuk !enin2auan Gempa
!eraturan diatas dapat dipahami bah,a untuk k%ndisi ter2adinya gempa maka beban hidup 4LL" misalnya manusia5 akan berkurang daripada saat gedung dalam k%ndisi layan
Gambar (+ 9enah Struktur Sl%%f Dle$asi :". m
Gambar ( 9enah Struktur Lantai ( Dl$ ". m
Gambar (. 9enah Struktur Lantai * Dl$ >": m
Gambar (/ 9enah Struktur Atap Dl$ ((". m
Gambar (0 9enah Struktur Tampak V-W