LAPORAN PRAKTEK LAPANG PENGELOLAAN DAERAH ALIRAN SUNGAI
POTENSI PERTANIAN KECAMATAN BARAKA KABUPATEN ENREKANG DITINJAUAN DARI ASPEK PENGELOLAAN DAERAH ALIRAN SUNGAI
REZKI ARHAM AR G211 06 008
JURUSAN ILMU TANAH FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR
2009 PENDAHULUAN
DAS DAS adala adalah h kawas kawasan an yang yang dibata dibatasi si oleh oleh pemi pemisah sah topogr topograf afii (igir (igir pegunungan), kawasan tersebut menampung, menyimpan dan mengalirkan air malalui sistem sungai dan mengeluarkannya melalui titik tunggal (single outlet). Respon DAS terhadap hujan terdiri dari respon DAS pada limpasan langs langsun ung g (dire (direct ct runo runoff) ff) dan dan respo respon n DAS DAS pada pada alira aliran n dasar dasar (base (baseflo flow). w). Pengelolaan DAS merupakan pengelolaan sumberdaya alam dengan tujuan untuk memperbaiki, memelihara dan melindungi keadaan DAS, agar dapat menghasilkan menghasilkan barang dan jasa khususnya kuantitas, kualitas dan kontinuitas kontinuitas air (water untuk kepent kepenting ingan an pertan pertanian ian,, kehut kehutan anan, an, perke perkebu bunan nan,, water yield yield ) untuk peternakan, peternakan, perikanan, perikanan, industri dan masyarakat. masyarakat. Keberhasilan Keberhasilan pengelolaan pengelolaan DAS DAS diind diindik ikasi asika kan n denga dengan n memp memper erkec kecilil fluktu fluktuasi asi debit debit,, beba beban n sedim sedimen en sungai, sungai, serta serta terjagan terjaganya ya kelestar kelestarian ian sumbersumber-sum sumber ber air. Oleh kerena kerena itu, usaha-us usaha-usaha aha konserv konservasi asi tanah tanah dan air perlu perlu dilakuk dilakukan an secara secara terinteg terintegrasi rasi dengan usaha pengembangan sumber-sumber air dan kedua upaya tersebut harus dilaksa-nakan secara simultan. Debit aliran merupakan satuan untuk mendekati nilai-nilai hidrologis proses yang terjadi di lapangan. Kemampuan pengukuran debit aliran sangat diperlukan untuk mengetahui potensi sumberdaya air di suatu wilayah DAS. Debit aliran dapat dijadikan sebuah alat untuk memonitor dan mengevaluasi nerac neraca a air suatu suatu kawa kawasa san n melal melalui ui pend pendeka ekatan tan poten potensi si sumber sumberda day y aair aair permuka permukaan an yang yang ada. ada. Pertumb Pertumbuha uhan n dan perkemb perkembang angan an pendud penduduk uk yang yang
cuku cukup p
pesa pesatt
menye enyeba babk bkan an
sumb sumberd erday aya. a.
peni pening ngka kata tan n
kebu kebutu tuha han n
manu manusi sia a
akan akan
Pemen Pemenuh uhan an kebut kebutuh uhan an pendud penduduk uk akan akan menye menyebab babka kan n
eksploitasi sumberdaya alam secara berlebihan yang tidak sesuai dengan kemampuannya. Untuk itu, pengendalian dan pengelolaan sumberdaya alam harus harus dilakuka dilakukan n secara secara kompreh komprehensi ensiff dan terpadu. terpadu.
Sehingg Sehingga a diharapk diharapkan an
sumberdaya alam dapat dimanfaatkan selama mungkin untuk kepentingan manusia secara lestari dan berkelanjutan. Laju pertumb pertumbuhan uhan pendud penduduk uk yang sangat sangat cepat cepat berband berbanding ing lurus lurus terhad terhadap ap kebut kebutuha uhan n lahan lahan baik baik untuk untuk kegiat kegiatan an perta pertania nian, n, perum perumah ahan, an, industri industri,, rekreasi rekreasi,, maupun maupun kegiata kegiatan n lain lain akan menyeb menyebabka abkan n perubah perubahan an penggu pengguna naan an laha lahan. n.
Perub Perubah ahan an penggu pengguna naan an lahan lahan yang yang palin paling g besar besar
pengaru pengaruhny hnya a terhada terhadap p kelesta kelestaria rian n sumberd sumberdaya aya air adalah adalah perubah perubahan an dari dari kawa kawasan san huta hutan n ke peng penggun gunaa aan n lainn lainnya ya sepe seperti rti,, perta pertani nian, an, peru peruma maha han n ataupun ataupun industri. industri.
Apabila Apabila kegiatan kegiatan tersebut tersebut tidak segera dikelola dikelola dengan dengan
baik, maka akan menyebabkan kelebihan air (banjir) pada saat musim hujan dan kekerin kekeringan gan pada pada saat saat musim musim kemarau kemarau.. Untuk Untuk itu, diperlu diperlukan kan suatu suatu stra strate tegi gi peng pengel elol olaa aan n DAS DAS yang yang komp kompre rehe hens nsif if dan dan terp terpad adu u sehi sehing ngga ga ketersediaan air dimusim kemarau akan terjaga dan pada musim hujan tidak terjad terjadii banji banjir. r.
Untuk Untuk menyu menyusun sun strate strategi gi pengel pengelola olaan an DAS DAS yang yang baik baik
(komprehensif (komprehensif dan terpadu) terpadu) diperlukan diperlukan informasi/data informasi/data yang akurat mengenai karakteristik fisik DAS (Biogeofisik) serta kondisi sosial ekonomi dan budaya masyarakat yang tinggal di kawasan DAS tersebut.
PEMBAHASAN
Daerah Daerah Aliran Aliran Sungai Sungai (DAS) (DAS) adalah adalah suatu suatu unit pengelo pengelolaa laan n sumber sumber daya daya alam alam (SDA) (SDA) deng dengan an upaya upaya menek menekan an terjad terjadiny inya a kerus kerusaka akan n agar agar distribusi aliran air sungai yang berasal dari DAS dapat merata sepanjang tahun. DAS dikelola untuk mencapai tujuan peningkatan produksi pertanian dan kehutanan yang optimum dan berkelanjutan (lestari). Klasifikasi dalam ekosistem DAS adalah bagian hulu dan bagian hilir. DAS bagian hulu dimanfaatkan sebagai daerah konservasi, DAS bagian hilir dimanfa dimanfaatka atkan n sebagai sebagai daerah daerah pertania pertanian, n, pariwis pariwisata, ata, pertamb pertambanga angan, n, dan pemu pemuki kima man. n. DAS DAS bagi bagian an hulu hulu mem memilik ilikii pera perana nan n yang yang sang sangat at pent pentin ing g terutama dari segi perlindungan fungsi tata air, karena itu setiap terjadinya kegiatan di daerah hulu akan menimbulkan dampak di daerah hilir dalam bentuk perubahan fluktuasi debit dan transport sedimen serta material terlarut dalam sistem aliran airnya. DAS bagian hulu mempunyai fungsi perlindungan terhadap keseluruhan DAS. DAS bagian hulu dapat dilakukan usaha konservasi dengan mencakup aspek aspek aspek aspek yang berhubungan berhubungan dengan suplai suplai air. Secara Secara ekologis ekologis,, hal tersebut berkaitan dengan ekosistem tangkapan air ( catchment ecosystem) yang merupak merupakan an rangka rangkaian ian proses proses alami alami daur hidrolog hidrologi. i. Menginga Mengingatt DAS bagian hulu mempunyai keterbatasan kemampuan, maka setiap kesalahan pemanfaatan akan berdampak negatif pada bagian hilirnya.
Salah satu persoalan peng pengel elol olaa aan n kont kontek eks s leta etak
wilay ilayah ah
hulu
biasanya
DAS DAS
dala dalam m adal adalah ah
sungai ngai berada
yang yang pada
suatu suatu kabupa kabupaten ten terte tertentu ntu dan dan
mele melew wati ati
kabu kabupa pate ten n
sert serta a
bebe bebera rapa pa daer daerah ah
hilirnya berada di kabupaten lainnya. Oleh karena itu, daerah daerah yang dilal dilalui ui harus harus mema memanda ndang ng DAS DAS sebag sebagai ai suatu suatu siste sistem m terin terinteg tegras rasi, i, serta serta menjadi tanggung jawab bersama. Permasalahan pengelolaan DAS dapat dila dilaku kuka kan n mela melalu luii
suat suatu u peng pengka kaji jian an komp kompon onen en komp kompon onen en DAS DAS dan dan
penelus penelusuran uran hubunga hubungan n antar antar kompon komponen en yang saling saling berkait berkaitan, an, sehingg sehingga a tindakan pengelolaan dan pengendalian yang dilakukan tidak hanya bersifat parsial dan sektoral, tetapi sudah terarah pada penyebab utama kerusakan dan akibat yang ditimbulkan, serta dilakukan secara terpadu.
Gambar Daerah Aliran Sungai Malua Kec. Baraka Kab. Enrekang
Denga Dengan n melih melihat at kond kondisi isi pada pada gamb gambar ar alira aliran n sung sungai, ai, dapat dapat dilih dilihat at bahwa sungai yang menjadi pemasok air bagi wilayah Baraka sangat keruh dan dangka dangkal. l. Ini di akibatk akibatkan an karena karena tingkat tingkat pengelo pengelolaan laan DAS yang yang masih masih renda rendah h serta serta aktiv aktivita itas s pengol pengolah ahan an tanah tanah yang yang masih masih menja menjadi di kebi kebiasa asan n masyarakat pada daerah tersebut. Dengan tingkat pengolahan tanah yang masi masih h sanga sangatt buruk buruk,, ditam ditamba bah h denga dengan n curah curah hujan hujan yang yang sang sangat at tingg tinggii mengakibatkan terjadinya degradasi lahan dan terjadi erosi dengan volume yang sangat besar, sehingga partikel-partikel tanah terangkut ke aliran sungai meng mengak akib ibat atka kan n
air air
pada pada
sun sungai gai
Malu Malua a
menj menjad adii
keru keruh h
dan
terj terjad adii
pendangkalan sungai akibat sedimen-sedimen yang menumpuk pada sungai tersebut. Dengan terjadinya kondisi tersebut, maka konsep pertanian yang sustainable akan lahan yang digunakan akan terkendala akibat kualitas air yang yang tida tidak k sesua esuaii untu untuk k kebu kebutu tuha han n laha lahan n pert pertan ania ian. n. Maka Maka dari ari itu, itu, pengolahan air sangatlah penting dalam menjamin kelangsungan hidup dari tanaman itu sendiri. Tanpa adanya pengolahan air yang baik, maka dapat dipastikan hasil yang akan didapatkan akan semakin berkurang. Penggunaan lahan yang terdapat pada daerah aliran sungai adalah huta hutan, n, laha lahan n pert pertan ania ian, n, pede pedesa saan an dan dan jala jalan. n. Deng Dengan an demi demiki kian an DAS DAS memp mempun unya yaii berba berbaga gaii fung fungsi si sehing sehingga ga perlu perlu dikel dikelola ola.. Penge Pengelol lolaan aan DAS DAS merupak merupakan an suatu suatu kegiata kegiatan n yang yang dilakuk dilakukan an oleh masyara masyarakat kat,, petani petani dan
pemerintah untuk memperbaiki keadaan lahan dan ketersediaan air secara terintegrasi di dalam suatu DAS. Sebagian Sebagian besar para petani di daerah ini masih banyak menggunakan menggunakan pasokan air dengan menggunakan mesin untuk kebutuhan pengairan lahan pertania pertanian. n. Ini dilakuk dilakukan an karena karena kondis kondisii wilayah wilayah yang topograf topografinya inya sangat sangat terjal terjal sehingga sehingga untuk mengang mengangkut kut air ke lahan lahan pertanian pertanian
sangatla sangatlah h sulit.
Sehingga dengan kondisi tersebut, penggunaan mesin sangatlah membantu para petani untuk mengembangkan pertaniannya. Namun, dilain pihak untuk proses pembiayaan penggunaan alat tersebut harus mengeluarkan modal yang
lum lumayan
banyak, ak,
sehing ingga
prinsi insip p
pengola olahan han
tanah
aka akan
keeko keekono nomis misan an peng penggun gunaa aan n biaya biaya tidak tidak tercap tercapai ai akiba akibatt tingg tingginy inya a biaya biaya produksi yang dikeluarkan untuk satu kali panen. PENUTUP
Pengelolaan Pengelolaan daerah aliran aliran sungai yang melewati melewati kecamatan kecamatan Baraka Baraka Kabupaten Enrekang yang merupakan Sub DAS Malua dengan hilir berada di DAS Saddang Saddang ini masih masih jauh dari apa yang diharapk diharapkan an karena karena menginga mengingatt pentingn pentingnya ya pengair pengairan an untuk untuk lahan lahan pertania pertanian. n. Melihat Melihat kondisi kondisi air pada pada Sub DAS Maula yang masih keruh dan mengandung banyak bahan sedimentasi sehingga sehingga kondisi tersebut dapat mengakibatkan mengakibatkan lahan pertanian pertanian mengalami mengalami penurunan akibat kandungan air yang digunakan untuk mensuplai kebutuhan air bagi tanaman mengandung bahan-bahan sedimen maupun zat kimia yang dapat berpengaruh terhadap kondisi tanah akan semakin kekurangan unsur
hara yang berimbas pada hasil produksivitas pertanian yang tidak mengalami peningkatan.
