LAPORAN INDIVIDU
LAPORAN PENDAHULUAN AKUT LEUKIMIA LIMFOBLASTIK (ALL)
Disusun untuk Memenuhi Tugs Tugs L!"#n In$i%i$u P#"&esi Ne#s De!#temen De!#temen Pe$it#ik Rung 'B RSUD D# Si&u An*# Mng
OLEH + MOH FA,HRI-AL ROS.ID /012211023
PRO4RAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TRIBHU5ANA TUN44ADE5I MALAN4 /01'
0|Page
LAPORAN PENDAHULUAN LEUKEMIA
A
De&inisi Leukemia adalah kanker dari salah satu jenis sel darah putih di sumsum tulang bela belaka kang ng,, yang yang meny menyeb ebab abka kan n prol prolif ifer eras asii sala salah h satu satu jeni jenis s dara darah h puti putih h deng dengan an menyingkirkan jenis sel lain (Corwin, 2008) Leukimia adalah suatu keganasan pada alat pembuat sel darah berupa proliferasio patologis sel hemopoetik muda yang ditandai oleh adanya kegagalan sum-sum tulang dalam dalam membe membentu ntuk k sel darah darah norma normall dan adany adanya a infil infiltra trasi si ke jarin jaringan gan tubuh tubuh yang yang lain (ansjoer, 2002)! Leukemia tampak merupakan penyakit klonal, yang berarti satu sel kanker abnormal berproliferasi tanpa terkendali, mwngghasilkan sekelompok sel anak yang abnormal! "el-sel ini menghambat sel darah lain di sumsum tulang utnuk berkembang se#ara norma normal, l, sehin sehingga gga mereka mereka tertim tertimbun bun di sumsum sumsum tulan tulang! g! $aren $arena a faktor faktor-fa -fakto ktorr ini, ini, leukemia disebut gangguan akumulasi sekaligus gangguan klonal! %ada akhirnya, selsel leukemia leukemia mengambil mengambil alih alih sumsum sumsum tualng, tualng, sehingga sehingga menurunk menurunkan an kadar kadar sel-sel sel-sel nonle nonleuke ukemik mik di dalam dalam darah darah yang yang merup merupaka akan n peny penyeba ebab b berba berbaga gaii gejal gejala a umum umum leukemia (Corwin, 2008) &erdasarkan dari beberapa pengertian diatas maka penulis berpendapat bahwa leukimia adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh proliferasi abnormal dari sel-sel leukosit yang menyebabkan terjadinya kanker pada alat pembentuk darah! "el darah normal, sel darah terbentuk di sumsum tulang! 'ulang sumsum adalah bahan yang lembut di tengah sebagian besar tulang! &elum menghasilkan sel darah yang disebut sel batang dan ledakan! "ebagian besar sel darah matang di sumsum tulang tula ng dan kemu kemudia dian n pind pindah ah ke pemb pembuluh uluh dara darah! h! ara arah h meng mengalir alir mela melalui lui pemb pembuluh uluh darah dara h dan jant jantung ung dise disebut but dara darah h peri perifer! fer! "ums "umsum um tula tulang ng memb membuat uat berb berbagai agai jen jenis is darah sel! "etiap jenis memiliki fungsi khusus a! "el dara darah h putih putih memb membantu antu mela melawan wan infe infeksi ksi b! "el da darah rah merah merah membaw membawa a oksigen oksigen ke jarin jaringan gan seluruh seluruh tubuh tubuh #! 'ro 'rombos mbosit it memba membantu ntu gumpalan gumpalan darah darah terbentuk terbentuk bahwa bahwa kontrol kontrol perdaraha perdarahan n "ifat khas leukemia adalah proliferasi tidak teratur atau akumulasi sel darah putih dalam dal am sumu sumusm sm tulan tulang, g, meng mengganti gantikan kan elem elemen en sums sumsum um tulan tulang g norm normal! al! *uga terjadi proliferasi di llllllhati, limpa dan nodus limfatikus, dan in+asi organ non hematologis, seperti meninges, traktus gastrointesinal, ginjal dan kulit! B ANA ANATOMI FISIOL FISIOLO4I O4IS S
1|Page
'ubuh kita mempunyai suatu sistem khusus untuk memberantas berma#amma#am bahan yang infeksius dan toksik! "istem ini terdiri dari Leukosit (sel darah putih) putih) dan sel-sel sel-sel jaringan jaringan yang berasal dari leukosit! leukosit! %ertahana %ertahanan n tubuh tubuh melawan melawan infeksi adalah peranan utama dari leukosit atau sel darah putih! *umlah normal sel darah putih berkisar dari 000 sampai 0!000.mm/! Lima jenis sel darah putih yang suda sudah h
diid diiden enti tifi fika kasi sika kan n
dala dalam m
dara darah h
peri perife ferr
adal adalah ah netrofil ( netrofil (2, 2,01 01))
total) eosinofil (2,31) basofil (0,1) (0,1) monosit (4,31) (4,31) limfosit (3 limfosit (30, 0,01 01)! )!
Leuk Leukos osit it
dari dari ini ini
sebagian sebagian dibentuk dibentuk dalam sum-sum sum-sum tulang tulang belakang belakang (granulo (granulosit sit dan monosit monosit dan sebagian limfosit)! 5ranulosit dan monosit hanya ditemukan dalam sum-sum tulang! Limfo Limfosit sit dan sel sel plasm plasma a diprod diproduks uksii dalam dalam berbag berbagai ai organ organ limfo limfoge gen, n, termas termasuk uk kelenjar limfe, limpa, timus tonsil dan berbagai kantong jaringan limfoid dimana saja dan dalam tubuh, terutama dalam sum-sum tulang dan plak %eyer di bawah epitel dinding usus! "etelah dibentuk sel-sel ini diangkut dalam darah menuju berbagai bagian tubuh untuk digunakan! anfaat sesungguhnya dari sel darah putih adalah bahw bahwa a keba kebany nyak akan an ditr ditran ansp spor or se#a se#ara ra khus khusus us keda kedaer erah ah yang yang teri terinf nfek eksi si dan dan mengalami peradangan serius, jadi menyediakan pertahanan yang #epat dan kuat terhadap setiap bahan infeksius yang mungkin ada! asa hidup hidup granulos granulosit it setelah setelah dilepas dilepaskan kan dari sum-sum sum-sum tulang, tulang, normalny normalnya a adalah -8 jam dalam darah sirkulasi, dan -4 hari berikutnya dalam jaringan! %ada keadaan infeksi jaringan yang berat, masa hidup keseluruhan seringkali berkurang sampai hanya beberapa jam, karena granulosit dengan #epat menuju daerah infeksi, mela melaku kuka kan n fung fungsi siny nya, a, dan dan masu masuk k dala dalam m pros proses es dima dimana na selsel-se sell itu itu send sendir irii dimusnahkan! onosit juga mempunya masa edar yang singkat, yaitu 0-20 jam, berada berada dalamdar dalamdarah ah sebelum sebelum mengemba mengembara ra melalui melalui membrane membrane kapiler kapiler ke dalam dalam jaringan! &egitu masuk kedalam kedalam jaringan, sel-sel ini membengkak membengkak sampai ukurannya ukurannya menjadi besar sekali untuk menjadi makrofag jaringan, jaringan , dan dalam bentuk ini, sel-sel tersebut tersebut dapat dapat hidup hidup berbulan berbulan-bul -bulan an atau bahkan bahkan bertahunbertahun-tahu tahun, n, ke#uali ke#uali kalau kalau mereka mereka dimusnah dimusnahkan kan karena karena melakuka melakukan n fungsi fungsi fagositik fagositik!! 'rombo 'rombosit sit dalam dalam darah darah akan diganti kira-kira setiap 0 hari atau dengan kata lain, setiap hari terbentuk kirakira 30!000 trombosit permikroliter darah (5ayton 6 7all, 9)! a! 5ranulosit 5ranulosit memiliki granula ke#il di dalam protoplasmanya!5ranulosit protoplasmanya!5ranulosit memiliki diameter diameter 0-2 0-2 :m, dengan dengan demikian demikian lebih besar besar daripada daripada eritrosit! eritrosit! engan engan bertambah tuanya granulosit, nukleus terbagi menjadi beberapa lobus sesuai dengan namanya leukosit polimorfonuklear polimorfonuklear (polimorf)! b! Limfosit
2|Page
Limfosit memiliki nukleus besar bulat atau agak berindentasi, dengan menempati sebag sebagian ian besar besar sel! sel! Limfos Limfosit it berkem berkemban bang g di dalam dalam jarin jaringa gan n limfe! limfe! ;kura ;kuran n ber+ariasi dari 9-4 :m! #! onosit onosit adalah sel besar, berdiameter sampai 20 :m, dengan nu#leus o+al atau berbentuk ginjal! onosit dibentuk di dalam sum-sum tulang! d! 'rombosit
kega kegaga gala lan n
sums sumsum um
tula tulang ng!!
%asi %asien en
juga juga
meng mengal alam amii
manifestasi spesifik ynag meliputi pembesaran nodus limfe (limfadenopati), hati, dan limpa ( hepatosplenomegali),serta hepatosplenomegali),serta infiltrasi pada sistem saraf pusat! ! Leuke Leukemi mia a iel ieloid oid $ronik $ronik CL adalah gangguan sel benih yang disebabkan produksi tidak beraturan dari sel darah putih mieloid! CL dapat mengenai semua kelompok usia, namun terutama berusia antara 0 dan 0 tahun! 4! Leuke Leukemi mia a Limfo Limfosit sit $roni $ronik k
3|Page
CLL CLL adala adalah h gangg gangguan uan proli prolifer ferati atiff limfo limfosit sit!"e !"ell ini ini teraku terakumul mulasi asi di darah, darah, sumsum sumsum tulang, tulang, nodus nodus limfe limfe dan limfa!CLL limfa!CLL adalah adalah kasus kasus di jumpai jumpai pada indi+idu berusia di atas 40 tahun! D
Eti""gi enurut 7andayani (2008) ada beberapa faktor yang terbukti dapat menyebabkan leukemia, leukemia, faktor genentik, sinar radioaktof, dan +irus! ! >akt >aktor or gene geneti ti# # ?nsidensi leukemia akut pada anak-anak penderita sindrom own adalah 20 kali lebih banyak daripada normal! %ada anak kembar identik yang akan berisiko tinggi bila kembaran yang lain mengalami leukemia! ?nsiden ?nsiden leukemia leukemia pada anak-ana anak-anak k penderi penderita ta sindrom sindrom down down adalah adalah 20 kali lebih banyak daripada normal! $elainan pada kromosom 2 dapat menyebabkan leuke leukemi mia a akut! akut! ?nsid ?nsiden en leuke leukemi mia a akut akut juga juga menin meningka gkatt pada pada pender penderita ita denga dengan n kelainan kongenital misalnya agranulositosis kongenital, sindrom @llis Aan Cre+eld, penyakit seliak, sindrom &loom, anemia >an#oni, sindrom Biskott
3! Airus "ampai saat ini belum dapat dibuktikan bahwa penyebab leukemia pada manusia adalah adalah +irus!na +irus!namun, mun, ada beberapa beberapa hasil hasil peneliti penelitian an yang yang mendukun mendukung g teori teori +irus +irus sebagai penyebab leukemia, yaitu enFyme re+erse trans#riptase ditemukan dalam darah manusia! 'etapi ada &eberapa +irus tertentu sudah dibuktikan menyebabkan leukemia pada binatang!
4|Page
onkogenik seperti retro+irus tipe C yaitu jenis D=< yang menyebabkan leukemia pada pada binat binatang ang!3 !3 %ada %ada manus manusia, ia, terdap terdapat at bukti bukti kuat kuat bahw bahwa a +irus +irus merupa merupakan kan etiologi terjadinya leukemia! 7'LA (+irus leukemia ' manusia) dan retro+irus jenis #D=<, telah ditunjukkan oleh mikroskop elektron dan kultur pada sel pasien dengan jenis khusus leukemia.limfoma leukemia.limfoma sel ' yang umum pada propinsi tertentu di *epang dan sporad sporadis is di tempat tempat lain, lain, khusus khususny nya a di antara antara =egro =egro $arib $aribia ia dan dan
Pt"&isi""gis enuru enurutt 7iday 7idayat at (200) (200) dan dan 7and 7andaya ayani ni (2008 (2008), ), leuki leukimia mia terjad terjadii akiba akibatt dari dari beberapa faktor antara lain faktor genetik, sinar radioaktif, dan +irus! enurut Corwin (200) dan 7idayat (200), leukimia tampak merupakan penyakit klonal, yang berarti satu sel kanker abnormal berpoliferasi tanpa terkendali, menghasilkan sekelompok sel anak
yang
abnormal
sehingga
dapat
menyebabkan kan
terjadinya
anemia
trombosito trombositopeni penia!$e a!$emudi mudian an leukimia leukimia atau limfositi limfositik k akut merupaka merupakan n kanker kanker jaringan jaringan yang yang mengha menghasil silkan kan leukos leukosit it yang yang imatur imatur dan berle berlebih bih sehin sehingga gga jumlah jumlahny nya a yang yang menyusup ke berbagai organ seperti sum-sum tulang dan mengganti unsur sel yang normal sehingga mengakibatkan mengakibatkan jumlah eritrosit kurang untuk men#ukupi kebutuhan sel (7idayat, (7idayat, 200)!$arena 200)!$arena faktor-faktor ini leukimia disebut gangguan akumulasi sekaligus ganggua gangguan n klonal!%a klonal!%ada da akhirnya akhirnya,, sel-sel sel-sel leukemik leukemik mengambi mengambill alih sum-sum sum-sum tulang! tulang! "ehingg "ehingga a menurunk menurunkan an kadar kadar sel-sel sel-sel nonleuke nonleukemik mik di dalam dalam darah darah yang merupaka merupakan n penyebab berbagai gejala umum leukimia! 'rombosit pun berkurang sehingga timbul pend pendar arah ahan an!!
%ros %roses es
masu masukn knya ya
leuk leukos osit it
yang yang
berl berleb ebih ihan an
dapa dapatt
meni menimb mbul ulka kan n
hepatomegali hepatomegali apabila terjadi pada hati, splenomegali, dll! (7idayat, 200)! F
Mni&estsi Kini inis Leukimi imi Leukemia memperlihatkan gejala klinis yang men#olok!Leukemia men#olok!Leukemia kronis berkembang se#ara lambat dan mungkin hanya memperlihatkan sedikit gejala sampai stadium lanjut! ! 2! 3! !
$epu#a $epu#atan tan dan dan rasa rasa lelah lelah akiba akibatt anemia anemia ?nfeksi ?nfeksi berula berulang ng akiba akibatt penuruna penurunan n sel darah darah putih putih %erdarah %erdarahan an dan memar memar akibat trombosi trombositopen topenia ia dan gangguan gangguan koagula koagulasi si =yer =yerii tula tulang ng akib akibat at penu penump mpuk ukan an sel sel di sums sumsum um tula tulang ng,, yang yang meny menyeb ebab abka kan n peningkatan tekanan dan kematian sel! 'idak seperti nyeri yang semakin mingkat,
nyeri tulang berhubungan dengan leukemia biasanya bersifat progresif! 4! %enuru %enurunan nan berat berat karen karena a berku berkuran rangny gnya a nafsu nafsu makan makan dan pening peningkat katan an konsum konsumsi si kalori oleh sel-sel neoplastik! ! Limfa Limfade denop nopati ati,, spinom spinomega egalili,, dan hepat hepatome omega galili akibat akibat infil infiltra trasi si sel leuke leukemi mik k ke organ-organ limfoid dapat terjadi! 9! 5ejala 5ejala system system saraf saraf pusat pusat dapat dapat terjadi! terjadi! (a+ey (a+ey,, 2004) 2004)
5|Page
5ejala 5ejala leukemia leukemia biasany biasanya a terjadi terjadi setelah setelah beberapa beberapa minggu minggu dan dapat dapat dibedaka dibedakan n menjadi tiga tipe ! 5ejal 5ejala a kegag kegagala alan n sumsum sumsum tulang tulang merup merupaka akan n manife manifesta stasi si keluh keluhan an yang yang palin paling g umum! Leukemia menekan fungsi sumsum tulang, menyebabkan kombinasi dari anemia, leu#openia (jumlah sel darah putih rendah), dan trombositopenia (jumlah trombo trombosit sit renda rendah)! h)! 5ejala 5ejala yang yang tipika tipikall adala adalah h lelah lelah dan sesak sesak napas napas (akiba (akibatt anemia), infeksi bakteri (akibat leu#openia), dan perdarahan (akibat trombositopenia dan terkadang akibat koagulasi intra+as#ular diseminata (?C)! %ada pemeriksaan fisis fisis ditem ditemuka ukan n kulit kulit yang yang pu#at, pu#at, bebera beberapa pa memar memar,, dan perda perdarah rahan! an! emam emam menunj menunjukk ukkan an adany adanya a infeks infeksi, i, walau walaupu pun n pada pada beber beberap apa a kasus kasus,, demam demam dapat dapat diseb disebab abkan kan oleh oleh leuke leukemi mia a itu sendir sendiri! i! =amun, =amun, #ukup #ukup berba berbahay haya a apabi apabila la kita kita menganggap bahwa demam yang terjadi merupakan akibat leukemia itu sendiri! 2! 5ejala 5ejala sistemik sistemik berupa berupa malaise, malaise, penurunan penurunan berat berat badan, berkerin berkeringat, gat, dan anoreksi anoreksia a #ukup sering terjadi! 3! 5ejala 5ejala lo#al, lo#al, terkadang terkadang pasien pasien datang dengan dengan gejala gejala atau tanda infiltras infiltrasii leukemia leukemia di kulit, gusi, atau system saraf pusat! (Corwin, 200)
Tn$ $n 4e6 Menu#ut Ksi&iksi + a! Leukem Leukemia ia Limfo Limfosit sitik ik
6|Page
L5$ memiliki 3 fase yaitu fase kronik, fase akselerasi dan fase krisis blas! %ada fase kronik ditemukan hipermetabolisme, merasa #epat kenyang akibat desakan limpa dan lambung! %enurunan berat badan terjadi setelah penyakit berlangsung lama! lama! %ada fase akselera akselerasi si ditemuka ditemukan n keluhan keluhan anemia anemia yang bertambah bertambah berat, berat, petekie, ekimosis dan demam yang disertai infeksi! 4
PEMERIKSAAN PEN PENUN7AN4 ! 7itu 7itung ng dara darah h leng lengka kap p (>&C (>&C)) bias biasan anya ya menu menunj njuk ukka kan n gamb gambar aran an anem anemia ia dan dan trombosit trombositopen openia! ia! *umlah *umlah sel darah darah putih putih yang yang normal normal biasany biasanya a berkuran berkurang g dan jumlah sel darah putih total dapat rendah, normal, atau meningkat!
kira-k ra-kiira
241 241
anak
memi memilliki
jumla mlah
leukos ukosiit
mele elebihi ihi
00!000.mm3!%ada !%ada darah darah perife periferr dapat dapat ditemu ditemukan kan sel blas! blas!ia iagno gnosis sis pasti pasti diteg ditegakk akkan an denga dengan n dilaku dilakukan kan pemeri pemeriksa ksaan an aspira aspiratt sumsum sumsum tulan tulang, g, yang yang menunjukkan adanya sel blas lebih dari 241!"eperti pada leukemia limfoblastik akut, akut, #airan #airan spina spinall juga juga harus harus diperi diperiksa ksa untuk untuk menemu menemukan kan bukti bukti adanya adanya leukemia!en#apai 41 pasien memiliki bukti sel blas pada #airan spinal pada saat didiagnosis! (Billiam, 200) b! Leukemia Leukemia mielos mielositik itik kronis kronis @+aluasi @+aluasi laborator laboratorium ium se#ara se#ara tipikal tipikal memperli memperlihatka hatkan n leukosit leukositosis osis nyata, nyata, trombosit trombositosis osis,, dan anemia anemia ringan!" ringan!"umsu umsum m tulang tulang hipersel hiperselular ular tetapi tetapi disertai disertai maturasi mieloid yang normal!"el blas tidak banyak dijumpai! dijumpai! %ada kira-kira 01 kasus, tanda sitogenik yang khas pada leukemia mielositik kronis yang terlihat adalah kromosom %hiladelphia! (Billiam, 200) 2! %emeriksaan biokimia dapat menunjukkan menunjukkan adanya adanya disfungsi disfungsi ginjal, ginjal, hipokalemia, hipokalemia, dan peningkatan peningkatan kadar bilirubin! (%atri#k, 2004) 3! %rofil %rofil koagu koagulas lasii dapat dapat menunj menunjukk ukkan an waktu waktu protom protombin bin dan dan waktu waktu trombo trombopl plast astin in parsial terakti+asi (<%%') yang memanjang karena sering terjadi ?C ( disseminated disseminated intra+askular intra+askular #oagulation)! #oagulation)! (%atri#k, 2004) ! $ultur $ultur darah darah karena karena adanya adanya risiko risiko terjadi terjadi infeksi infeksi!! (%atri#k, (%atri#k, 2004) 2004)
7|Page
4! >oto >oto toraks toraks pasien pasien deng dengan an
H PATH5A H5A.
Faktor genetik Sinar radioaktif Virus
leukemi
Poliferasi Poliferasi sel darah utih tana terkendali atau
Peningkatan Peningkatan "umlah leukosit
$asuk sumsum tulang
$engham!at semua sel darah lain di sumsum
$asuk ke organ
Pem!esaran limfa dan hati
%&eri tulang#ersendi 8|Page
Nyer 'ika sudah i
)agal atau terganggun&a
-rom!osi -rom!osi t
Sel darah merah
Sel darah utih normal menurun
-er"adi -er"adi gangguan em!ekua n darah
*nemi
Pu+at, lemah,
Resiko
Resiko
Kelemah
.eke!alan tu!uh
4 Pentksnn Me$is !$ Leukimi ! $emo emotera terapi pi 'erapi rapi defi defini niti ti+e +e leuk leukem emia ia akut akut adal adalah ah deng dengan an kemo kemote tera rapi pi sito sitoto toks ksik ik mengguna menggunakan kan kombinas kombinasii obat multiple multiple!bat !bat sitotoksi sitotoksik k bekerja bekerja dengan dengan berbagai berbagai mekanisme namun semuanya dapat menghan#urkan sel leukemia!'e leukemia!'etapi tapi dengan metode ini beberapa sel normal juga ikut rusak dan ini menyebabkan efek samping seperti kerontokan rambut, mual, muntah, nyeri pada mulut (akibat kerusakan pada muko mukosa sa mulu mulut) t),, dan dan kega kegaga gala lan n sums sumsum um tula tulang ng akib akibat at mati matiny nya a sel sel sums sumsum um tulan!"a tulan!"alah lah satu konsekue konsekuensi nsi mayor mayor dari neutrope neutropenia nia akibat akibat kemoterap kemoterapii adalah adalah infeksi berat!%asien harus diterapi selama berbulan-bulan (<L) atau selama 2-3 tahun (
"uri "uriad adii
(200 (200) )
dan dan
Iulian lianii
(200 (200) ),,
fase fase
pena penata tala laka kasa sana naan an
kemoterapi meliputi meliputi tiga fase yaitu fase induksi, fase proflaksis, fase konsolidasi! konsolidasi! a! >ase >ase ?ndu ?nduks ksii imulai - minggu setelah diagnose ditegakkan! %ada fase ini diberikan terapi kortikosteroid (prednison), +in#ristin, dan L asparaginase!>ase asparaginase!>ase induksi dinyatakan berhasil jika tanda-tanda penyakit berkurang atau tidak ada dan dalam sumsum tulang ditemukan jumlah sel muda kurang dari 41! b! >ase >ase %ro %rofi fila laks ksis is
(|Page
"istem "istem saraf saraf pusat pusat,, pada pada terapi terapi ini diberi diberikan kan metotr metotreks eksat, at, #ytara #ytarabi bine ne dan hydro hydro#or #ortis tisone one melalu melaluii intrat intrathe# he#al al untuk untuk men#eg men#egah ah in+asi in+asi sel leuke leukemia mia ke otak!' otak!'e erapi rapi irradi irradiasi asi #rania #raniall dilak dilakuk ukan an hanya hanya pada pada pasie pasien n leuke leukemia mia yang yang mengalami gangguan gangguan system saraf pusat! #! $on $onsol solidas idasii %ada fase ini kombinasi pengobatan dilakukan untuk mempertahankan remisi dan menguran mengurangi gi jumlah jumlah sel-sel sel-sel leukemia leukemia yang yang beredar beredar dalam dalam tubuh!"e tubuh!"e#ara #ara berkala, berkala, mingguan mingguan atau bulanan bulanan dilakuk dilakukan an pemeriks pemeriksaan aan darah darah lengkap lengkap untuk untuk menila menilaii respo respon n sumsum sumsum tulang tulang terhad terhadap ap pengo pengobat batan! an!*ik *ika a terja terjadi di surpr surpresi esi sums sumsum um tula tulang ng,, maka maka peng pengob obat atan an dihe dihent ntik ikan an seme sement ntra ra atau atau dosi dosis s obat obat dikurangi! %enatalaksanaan medis dalam pemberian kemoterapi dan radioterapi ! %redn %redniso ison n untuk untuk efek anti antiin infla flamas masii 2! Ainkr Ainkrist istin in (on#o+ (on#o+in) in) untuk untuk antin antineop eoplas lastik tik yang yang mengha menghamba mbatt pembel pembelah ahan an sel selama metaphase 3!
menu menuru runk nkan an
kada kadarr
aspa aspara ragi gin n
(asa (asam m
amin amino o
untu untuk k
pertumbuhan tumor) ! etotr etotreks eksat at sebaga sebagaii antime antimetab taboli olik k untuk untuk mengh menghala alangi ngi metabo metabolilism sm asam asam folat folat sebagai Fat untuk sintesis nu#leoprotein yang diperlukan yang diperlukan sel-sel yang #epat membelah 4! "itarabin "itarabin untuk untuk menginduks menginduksii remisi pada pasien pasien dengan dengan leukemia leukemia granulositi granulositik k yang menekan sumsum tulang yang kuat! !
10 | P a g e
reku rekure rens nsii yang yang lebi lebih h rend rendah ah diba diband ndin ingk gkan an deng dengan an pasi pasien en yang yang mene meneri rima ma transplantsi autolog, karena sel tumor yang terinfusi kembali dapat menimbulkan relaps! %ada transplantasi alogenik, terdapat bukti kuat yang menunjukan bahwa sumsum yang ditransplantasikan akan berefek antitumor yang kuat karena limfosit ' yang tertransplantasi! %enelitian-penelitian %enelitian-penelitian baru menunjukan menunjukan bahwa transplantasi alog alogen enik ik meng menggu guna naka kan n
tera terapi pi dosi dosis s
rend rendah ah dapa dapatt
dila dilaku kuka kan n
dan dan
memi memili liki ki
kemungkinan sembuh akibat me#hanism imunologis! 3! Desusitasi %asien yang baru didiagnosis didiagnosis leukemia akut biasanya berada dalam keadaan sakit berat dan renta terhadap infeksi berat dan atau perdarahan! perdarahan! %rioritas utamanya adala adalah h resus resusita itasi si mengg mengguak uakan an antibi antibioti oti# # dosis dosis tinggi tinggi intra+ intra+ena ena untuk untuk melaw melawan an infek infeksi, si, transf transfusi usi trombo trombosi sitt atau atau plasma plasma beku beku segar segar (fresh (fresh froFen froFen plasm plasma) a) utuk utuk mengatasi anmia! %enggunaan antibioti# dalam situasi ini adalah tindakan yang tepat walaupun demam yang terjadi ternyata merupakan akibat dari penyakit itu sendiri dan bukan akibat infeksi!Lebih mudah menghentikan pemberian antibioti# daripada menyelam menyelamatkan atkan pasien dengan dengan syok dan septi#em septi#emia ia yang telah telah diberika diberikan n tanpa tanpa terapi antibiotik! (%atri#k! 2004)
H K"nse! Ke!e#*tn 1 Pengk6in a! Diwayat Diwayat penya penyakit kit pengob pengobatan atan kanke kankerr sebelumn sebelumnya ya b! Diwayat Diwayat keluarga keluarga adanya adanya gangguan gangguan hematologi hematologis, s, adanya adanya faktor herediter herediter misal misal kembar (monoFigot) #! $aji $aji adanya adanya tanda tanda J tanda tanda anemia anemia kelema kelemahan han,, kelela kelelaha han, n, pu#at, pu#at, sakit sakit kepal kepala, a, anoreksia, anoreksia, muntah, sesak, nafas #epat d! $aji $aji adan adanya ya tand tanda a J tand tanda a leuk leukop open enia ia dema demam, m, stoma stomati titi tis, s, geja gejala la infe infeks ksii pernafasan atas, infeksi perkemihan infeksi kulit dapat timbul kemerahan atau hiotam tanpa pus e! $aji $aji adan adanya ya tand tanda a J tand tanda a trom trombo bosi sito tope peni nia a pte# pte#hi hiae ae,, purp purpur ura, a, perd perdar arah ahan an membran mukosa, pembentukan hematoma, kaji adanya tanda J tanda in+asi f!
ekstra medulla limfadenopati, limfadenopati, hepatomegali, hepatomegali, splenomegali! splenomegali! $aji $aji adany adanya a pembe pembesar saran an testis, testis, hemat hematuri uria, a, hiperte hipertensi nsi,, gagal gagal ginjal ginjal,, infla inflamas masii di sekitar rektal dan nyeri!
/ Anis Dt Ke!e#*tn a! ata "ubjektif ata "ubjektif "ubjektif yang yang mungkin mungkin timbul timbul pada pada penderita penderita leukemia leukemia adalah adalah sebagai sebagai berikut
11 | P a g e
Lelah Letargi %using "esak =yeri dada =apas sesak %riapismus 7ilangnya nafsu makan emam =yeri 'ulang dan %ersendian!
− − − − − − − − − − b!
ata bjektif ata "ubjektif "ubjektif yang yang mungkin mungkin timbul timbul pada pada penderita penderita leukemia leukemia adalah adalah sebagai sebagai berikut
− − − − − −
%embengkakan $elenjar Lympa
8 Dign"s Ke!e#*tn a! b! #! d! I
$ele $elema maha han n . $ele $eleti tiha han n Disi Disiko ko #ide #idera ra Disi Disiko ko infe infeks ksii =yeri
Ren9 en9n n Ke!e Ke!e# #* *t tn n
=o!
iagnosa
keperawatan $elemahan.keletihan (0003)
'ujuan dan #riteria hasil =C
/ / / /
inter+ensi =?C
@nduran#e Con#entrasion @nergy #onser+ation =utritional status
energy Criteria hasil / em+erbalisasikan
@nergy management
/
pembatasan klien dalam melakukan
/
peningkatan energy
/
bser+asi adanya
akti+itas orong anak untuk mengungkapkan
untuk merasa lebih baik enjelaskan
perasaan terhadap
penggunaan energy
keterbatasan $aji adanya fa#tor
/
untuk mengatasi
12 | P a g e
/ / /
kelelahan $e#emasan menurun 5lukosa darah adekuat $ualitas hidup
/ /
meningkat ?stirahat #ukup empertahankan
yang menyebabkan
/
kelelahan onitor nutrisi dan sumber energy yang
/
adekuat onitor klien akan
kemampuan untuk
adanya kelelahan
berkonsentrasi
fisik dan emosi
/
se#ara berlebihan onitor respon kardio+askuler
/
terhadap akti+itas onitor pola tidur dan lamanya
/
tidur.istirahat tidur.istirahat klien ukung klien dan keluarga untuk mengungkapkan perasaan berhubungan dengan perubahan hidup yang disebabkan
/
keletihan &antu akti+itas sehari-hari sesuai
/
dengan kebutuhan 'ingkatkan tirah baring dan pembatasan akti+itas (tingkatkan periode
/
istirahat) $onsultasi dengan ahli giFi untuk meningkatkan asupan makanan
2
Disiko #idera
=C
yang berenergi tinggi &eha+ior anagement <#ti+ity 'e 'erapy @nergy anagement =utrition anagement =?C
13 | P a g e
/
Disk Control Criteria hasil / $lien terbebas dari
/
#idera $lien mampu
@n+ironment @n+ironment management management (manajemen lingkungan)
/
yang aman untuk
menjelaskan #ara.metode untuk
"ediakan lingkungan
/
klien ?dentifikasi kebutuhan keamanan klien,
men#egah injury.#edera $lien mampu
sesuai kondisi fisik
menjelaskan fa#tor
dan fungsi kognitifn
resiko dari
klien dan riwayat
lingkungan.perilaku
penyakit terdahulu
/
personal empunyai gaya hidup
klien enghindarkan
/
untuk men#egah injury enggunakan enggunakan fasilitas
/
kesehatan yang ada ampu mengamati
memindahkan
perubahan status
/
perabotan) emasang side rail
/
tempat tidur enyediakan tempat
/
/
lingkungan yang berbahaya berbahaya (misalnya (misalnya
kesehatan
tidur nyaman dan
/
bersih enempatkan saklar lampu ditempat yang mudah dijangkau
/
klien embatasi
/
pengunjung enganjurkan keluarga untuk
/
menemani klien engontrol lingkungan dari
/
kebisingan emindahkan barang-barang yang dapat
/
membahayakan &erikan penjelasan pada klien dan
14 | P a g e
keluarga atau pengunjung adanya perubahan status kesehatan dan penyebab penyakit! 3
Desiko infeksi
=C
/ /
=?C ?mmune status $nowledge infe#tion
#ontrol / Disk #ontrol $eiteria hasil / $lien bebas daru tanda
/
?nfe#tion #ontrol (#ontrol infeksi)
/
setelah dipakai klien
dan gejala infeksi endeskripsikan proses
/
lain %ertahankan teknik
penularan penyakit,
/
isolasi &atasi pengunjung
/
bila perlu ?nstruksikan kepada
fa#tor yang mempengaruhi
pengunjung untuk
penularan serta
/
&ersihkan lingkungan
men#u#i tangan
penatalaksanaannya enunjukkan
sebelum berkunjung
kemampuan untuk
dan setelah
men#egah timbulnya
meninggalkan klien! 5unakan sabun
/
infeksi *umlah leukosit dalam
/
batas normal enunjukkan perilaku
/
antimikroba untuk
/
#u#i tangan Cu#i tangan setiap sebelum dan
hidup sehat!
sesudah melakukan tindakan
/
keperawatan 5unakan baju, sarung tangan sebagai alat
/
pelindung %ertahankan lingkungan asepti# selama pemasangan
/
alat 5anti letak ?A perifer dan line #ontrol dan
15 | P a g e
dressing sesuai dengan petunjuk
/
umum 'ingkatkan intake
/
nutrisi &erikan terapi antibioti# bila perlu
=yeri akut
=C
=?C
/ / /
%ain le+el %ain #ontrol Comfort le+el Criteria hasil / ampu mengontrol
%ain management
/
nyeri se#ara komprehensif
nyeri (tahu penyebab
termasuk lokasi,
nyeri, mampu
karakteristik, durasi,
menggunakan teknik
frekuensi, kualitas
untuk mengurangi nyeri,
/
men#ari bantuan) elaporkan bahwa nyeri
/
/
/
untuk mengetahui
(skala, intensitas,
pengalaman nyeri
frekuensi dan tanda
/
/
klien $aji kultur yang mempengaruhi
nyaman setelah nyeri berkurang!
ketidaknyamanan 5unakan teknik komunikasi teraupetik
management nyeri ampu mengenali nyeri
nyeri) enyatakan enyatakan rasa
dan fa#tor presipitasi bser+asi reaksi non+erbal dari
berkurang dengan menggunakan
Lakukan pengkajian
/
respon nyeri @+aluasi pengalaman
/
nyeri masa lampau @+aluasi bersama klien dan tim kesehatan lain tentang ketidakefektifan #ontrol nyeri masa
/
lampau &antu klien dan keluarga untuk men#ari dan
16 | P a g e
menemukan
/
dukungan Control lingkungan yang dapat mempengaruhi nyeri seperti suhu ruangan, pen#ahayaan pen#ahayaan dan
/
kebingungan $urangi fa#tor
/
presipitasi nyeri %ilih dan lakukan penanganan nyeri (farmakologi, non farmakologi dan
/
interpersonal) $aji tipe dan sumber nyeri untuk menentukan
/
inter+ensi
/
farmakologis &erikan analgetik untuk mengurangi
/
nyeri @+aluasi keefektifan #ontrol nyeri
17 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA
18 | P a g e
1( | P a g e