FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016
BAB I PENDAHULUAN
SKENARIO 2 A,+ B+- .+, S5)- B*,++' K+'' I
Andi berumur 2,8 tahun. Ibunya membawa berobat ke Puskesmas karena batuk piek seama ! hari. Seteah memeriksa, petu"as kesehatan menemukan nadi # $$%&'menit, perna(asan ) *2&'menit, suhu ) *8,+ o . -okter kemudian memberikan obat. K+'' II
Seoran" anak perempuan berusia * tahun dibawa oeh ibunya ke puskesmas karena batuk seak 2 hari yan" au, berdahak putih. putih. Keuhan disertai demam /01. -emam naik turun. Pada pemeriksaan (isik nadi # $22&'menit, perna(asan ) 2&'menit, suhu ) *8,2o . Saat ini anak tampak suit berna(as dan emah. 3erdapat retraksi dindin" dada. -okter kemudian meakukan tindakan dan meruuk pasien ke rumah sakit untuk mendapat penan"anan dari dokter spesiais anak.
BAB II
DISKUSI DAN TIN#AUAN PUSTAKA
A L+,7 +,7+ + I# Kari(ikasi istiah B L+,7 +,7+ + II II# 4enentukan atau mende(inisikan permasaahan Permasaahan pada skenario ini, seba"ai berikut# C L+,7+ III # Anaisis masaah $. Interp Interpreta retasi si pemerik pemeriksaan saan (isik (isik pada pada kasus kasus $ dan dan 2 + F* F*,') ,') P*,++' P*,++'+, +, 9R')*+ 9R')*+-:*; -:*; R+-< R+-< Adapun kriteria norma (rekuensi pernapasan pada neonatus dan anak
menurut usia seba"ai berikut /56O, 2%%71# $ tahun # *% 9 !% kai'menit 2 9 tahu ahun # 2% 2% 9 *% kai'menit 9 $2 tahu tahun n # $ $ : 2% 2% ka kai' i'me meni nitt ; $2 $2 ta tahun # $2 $2 9 $+ kai'menit Namun, apabia anak datan" den"an (rekuensi pernapasan di atas niai norma norma tidak dapat se
= D,;- N+.) 9H+*- R+-< Pada bayi dan anak, ada atau tidaknya denyut nadi utama yan" kuat
serin" merupakan tanda ber"una untuk meihat ada tidaknya syok dibandin"kan men"ukur tekanan darah. Niai norma denyut nadi pada anak menurut usia, yaitu# % 9 * buan # 8 9 2%% kai'menit * buan 9 2 tahun # $%% 9 $7% kai'menit 2 9 $% tahun # +% 9 $!% kai'menit Pada anak yan" sedan" tidur denyut nadi norma $%= ebih ambat /56O, 2%%71 > T+,+, D+*+ 3ekanan darah norma pada anak menurut usia antara ain /56O, 2%%71# % 9 $ tahun # ; +% mm6" $ 9 * tahun # ; >% mm6" * 9 + tahun # ; > mm6" . S T= 4enurut ?uku Panduan 4anaemen ?aita Sakit 3erpadu /2%%81, anak dikatakan demam ika suhu tubuhnya @ *>, o 2. Pato(isioo"i batuk berdahak putih Sputum merupakan mu
respiratori atas terdiri dari rhinitis, (arin"itis, tonsiitis, rinosinusitis dan otitis media. Sedan"kan in(eksi respiratori bawah terdiri atas epi"otitis, :7 kai per tahun, tapi biasanya rin"an. Pun
pernyataan sementara men"enai permasaahan pada an"kah III.
E L+,7+ V # 4erumuskan sasaran pembeaaran. F L+,7+ VII # 4eakukan sintesis dan pen"uian in(ormasi yan" teah
Re(eks batuk terdiri dari komponen utama) yaitu reseptor batuk, serabut sara( a(eren, pusat batuk, susunan sara( e(eren dan e(ektor. ?atuk bermua dari suatu ran"san" pada reseptor batuk. Reseptor ini berupa serabut sara( non miein haus yan" teretak baik di daam maupun di uar ron""a toraks. Ban" teretak di daam ron""a toraks antara ain terdapat di arin", trakea, bronkus dan di peura. Cumah reseptor akan semakin berkuran" pada
otot:otot arin", trakea, bronkus, dia(ra"ma, otot:otot interkosta dan ain:ain. -i daerah e(ektor iniah mekanisme batuk kemudian teradi. Re(ek batuk mun
oume
paru
pada
saat
tekanan
intratoraka besar. Pada keadaan ini teradi pemendekan otot ekspirasi den"an akibat kontraksi otot ekspirasi, sehin""a akan menin"katkan tekanan intratoraka dan u"a intra abdomen. *1 Ekspirasi /Ekspusi(1
Pada (ase ini "otis dibuka, den"an terbukanya "otis dan adanya tekanan intratoraka dan intra abdomen yan" tin""i maka teradiah proses ekspirasi yan"
tidak
produkti(
adaah
batuk
yan"
tidak
men"hasikan dahak /sputum1, yan" u"a disebut batuk kerin". ?atuk tidak produkti( serin" membuat ten""orokan terasa "ata sehin""a menyebabkan suara menadi serak atau hian". ?atuk ini serin" dipi
umumnya disebabkan oeh (u dan aer"i. ?entuk batuk yan" serin" ditemui, merupakan enis batuk akut rin"an yan" disertai demam rin"an dan piek b. ?atuk kronis ?atuk kronis adaah batuk yan" beran"sun" ebih dari * min""u atau teradi daam * episode seama * buan berturut: turut. ?atuk enis ini biasanya disebabkan oeh bron
/men""on""on"1
umumnya
disebabkan oeh in(amasi atau pemben"kakan pada sauran napas atas. Kebanyakan batuk ini disebabkan oeh croup, yakni in(amasi pada arin" /pan"ka ten""orok1 dan trakea /batan" ten""orok1. Croup dapat disebabkan oeh aer"i, perubahan suhu pada maam hari dan in(eksi sauran napas atas. Anak dibawah * tahun
terhadap
men"embuskan napas merupakan tanda sauran napas ba"ian bawah men"aami peradan"an'in(amasi. Pada anak yan"
masih ke
dipi
oeh
re(e&
penyumbatan. Anak yan" menderita batuk disertai (u atau asma dapat muntah ika terau banyak endir yan" men"air ke daam perut dan menimbukan rasa mua. h. ?atuk menetap ?atuk yan" disebabkan (u dapat hian" daam semin""u. Asma, aer"i, atau in(eksi kronis di sinus atau sauran napas mun"kin penyebab pada batuk yan" menetap /persisten1. Cika batuk teradi seama semin""u, se"era hubun"i dokter. 2 O=+- ;+,7 .)=*)+, .:-* +.+ +'), .) ',+*): +'' I
Penataaksanaan batuk yan" pain" baik yan" pain" baik adaah pemberian obat spesi(ik terhadap etioo"inya. 3i"a bentuk penataaksanaan batuk adaah # $. 3anpa pemberian obat ?atuk yan" tanpa "eaa akut dapat sembuh sendiri dan biasanya tidak peru obat. Gntuk men"uran"i batuk biasanya den"an
men"uran"i iritasi atau rasa "ata. 6indari paparan debu, minuman
atau
makanan
yan"
meran"san" ten""orokan, dan udara maam yan" din"in 4en"hirup uap air panas, uap mento Permen obat batuk atau permen pedas dapat menoon" pada
batuk yan" kerin" dan men""eitik 2. Pen"obatan spesi(ik Pen"obatan ini diberikan terhadap penyebab timbunya batuk. Apabia penyebab batuk diketahui maka pen"obatan harus dituukan terhadap penyebab tersebut. -en"an eauasi dia"nosis yan" terpadu, pada hampir semua penderita dapat diketahui penyebab batuk kroniknya. Pen"obatan spesi(ik batuk ter"antun" dari etioo"i atau mekanismenya. *. Pen"obatan simtomatik -iberikan baik kepada penderita yan" tidak dapat ditentukan penyebab batuknya maupun kepada penderita yan" batuknya merupakan "an""uan, tidak ber(un"si baik dan potensia dapat menimbukan kompikasi.
Obat batuk biasa disebut den"an antitusi(. Obat batuk tersebut berdasarkan sasarannya terba"i menadi 2 yaitu# $. Obat batuk sentra Obat batuk sentra bertuuan untuk menekan ran"san"an batuk di pusat batuk /medua1. 3erba"i menadi Hat adikti( /kodein1 dan non adikti( /noskapin, dektrometor(an, prometaHin1
2. Obat batuk peri(er Obat batuk ini bekera di uar dari system sara( pusat. Peri(er terba"i daam beberapa keompok yaitu ekspetoransia /ammonium korida, "uaioko, ipe
#,)'?@,)' O=+- B+-