Diare atau Muntaber Pneumonia Kurang makan dan minum
• •
•
Macam Macam Dehidrasi dengan gejalanya Dehidrasi ringan Muka memerah Rasa sangat haus Kulit kering dan pecah-pecah Volume urine berkurang dengan warna lebih gelap dari biasanya Pusing dan lemah Kram otot terutama pada kaki dan tangan •
RSUD PURBALINGGA BEKERJASAMA DENGAN PROGRAM PROFESI NERS JURUSAN KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNSOED 2010
• • • •
Kelenjar air mata berkurang kelembabannya Sering mengantuk Mulut dan lidah kering dan air liur berkurang Dehidrasi sedang Tekanan darah menurun Pingsan Kontraksi kuat pada otot lengan, kaki, perut, dan punggung Kejang Perut kembung Gagal jantung Ubun-ubun cekung Denyut nadi cepat dan lemah
• • •
• • •
• •
•
Dehidrasi Berat Kesadaran berkurang Tidak buang air kecil Tangan dan kaki menjadi dingin dan lembab Denyut nadi semakin cepat dan lemah hingga tidak
•
•
•
•
teraba Tekanan darah menurun drastis hingga tidak dapat diukur Ujung kuku, mulut, dan lidah berwarna kebiruan Pertolongan Pertama Anak Dehidrasi Berikan banyak cairan pada anak. Boleh berupa seperti teh manis hangat atau sup, air tajin (air rebusan beras). Jangan memberikan air putih saja untuk si kecil yang sedang muntah, diare atau dehidrasi. Karena air putih tidak mengandung elektrolit yang diperlukan tubuh saat dehidrasi terjadi, dan ini bisa membahayakan khususnya untuk si kecil.
•
Berikan oralit dengan takaran yang tepat. Misalnya, 1 sachet kecil dicampur 200 gr Am atau membuat oralit sendiri yaitu larutan gula garam
Cara membuat larutan GULA GARAM •
Larutan gula garam merupakan pengganti bila oralit tidak tersedia
1 M + 1 T Air matang + 1 sendok makan gula + 1 ujung sendok teh garam dalam 1 gelas belimbing (200 ml)
INGAT!!!!!
INGAT!!!
Jika gejala dehidrasi terlihat semakin berat, segera bawa anak ke dokter atau rumah sakit terdekat. Saat ini penanganan yang paling tepat adalah pemberian cairan melalui infus, sebelum keadaannya menjadi semakin tidak teratasi.
