DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL JURUSAN TEKNIK SIPIL S1 FAKULT FAKULTAS TEKNIK – UNIVERSITAS UN IVERSITAS RIAU
Kampus Bina Widya KM.12,5 Simpang Baru – Pekanbaru
MAKALAH
IRIGASI PR!A"IA" !eknik !eknik Sipi# – $ni%ersi&as Riau
'ARI"GA" IRIGASI (A" SA)$RA" IRIGASI
Rizki Sahputra
(11!11"#
%$S&uha&a 'ai)ak*iah
(1+!1+1++%
M, -./i Ar*i
(1+!1+1""
%$Vi/i 'i*ia 0ahra
(1+!1"#$2%
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI...........................................................................................................2 3A3 I PENDAHULUAN.......................................................................................*
1.1 )A!AR B)AKA"G.................................................................................... * 1.2 !$'$A".................................................................................................... ....* 3A3 II JARIN-AN IRI-ASI DAN SALURAN IRI-ASI...............................+
2.1 'ARI"GA" IRIGASI.................................................................................... + 2.1.1 K#asiikasi 'aringan Irigasi......................................................................+ 2.2
SA)$RA" IRIGASI..............................................................................1-
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................12
3A3 I PENDAHULUAN 1.1 )A!AR B)AKA"G Irigasi ada#a usaa penyediaan dan penga&uran air un&uk menun/ang per&anian yang /enisnya me#ipu&i irigasi air permukaan, irigasi air ba0a &ana, irigasi pmpa dan irigasi ra0a. Semua prses keidupan dan ke/adian di da#am &ana yang merupakan &empa& media per&umbuan &anaman anya dapa& &er/adi apabi#a ada air, baik ber&indak sebagai pe#aku sub/ek3 a&au air sebagai media b/ek3. Prses4prses u&ama yang menip&akan kesuburan &ana a&au seba#iknya yang mendrng degradasi &ana anya dapa& ber#angsung apabi#a &erdapa& keadiran air. 6#e karena i&u, &epa& ka#au dika&akan air merupakan sumber keidupan. Irigasi berar&i menga#irkan air seara bua&an dari sumber air yang &ersedia kepada sebidang #aan un&uk memenui kebu&uan &anaman. (engan demikian &u/uan irigasi ada#a menga#irkan air seara &era&ur sesuai kebu&uan &anaman pada saa& persediaan #engas &ana &idak menukupi un&uk mendukung per&umbuan &anaman, seingga &anaman bisa &umbu seara nrma#. Pemberian air irigasi yang eisien se#ain dipengarui #e &a&aara ap#ikasi, /uga di&en&ukan #e kebu&uan air guna menapai kndisi air &ersedia yang dibu&ukan &anaman.
1.2 !$'$A" !u/uan dari maka#a ini un&uk menge&auai /aringan irigasi dan sa#uran irigasi.
3A3 II JARIN-AN IRI-ASI DAN SALURAN IRI-ASI 2.1 'ARI"GA" IRIGASI 'aringan irigasi ada#a sa&u kesa&uan sa#uran dan bangunan yang diper#ukan un&uk penga&uran air irigasi, mu#ai dari penyediaan, pengambi#an, pembagian, pemberian dan penggunaannya. Seara irarki /aringan irigasi dibagi men/adi /aringan u&ama dan /aringan &ersier. 'aringan u&ama me#ipu&i bangunan, sa#uran primer dan sa#uran sekunder. Sedangkan /aringan &ersier &erdiri dari bangunan dan sa#uran yang berada da#am pe&ak &ersier. Sua&u kesa&uan 0i#aya yang mendapa&kan air dari sua&u /arigan irigasi disebu& dengan (aera Irigasi. 2.1.1 K#asiikasi 'aringan Irigasi Berdasarkan ara penga&uran, pengukuran, ser&a ke#engkapan asi#i&as, /aringan irigasi dapa& dike#mpkkan men/adi * /enis, yai&u a. 'aringan irigasi sederana b. 'aringan irigasi semi &eknis . 'aringan irigasi &eknis. !abe# 2.1 K#asiikasi 'aringan Irigasi
Sumber7 S&andar perenanaan Irigasi KP-13
1. 'aringan Irigasi !eknis
'aringan irigasi &eknis mempunyai bangunan sadap yang permanen. Bangunan sadap ser&a bangunan bagi mampu menga&ur dan mengukur. (isamping i&u &erdapa& pemisaan an&ara sa#uran pemberi dan pembuang. Penga&uran dan pengukuran di#akukan dari bangunan penyadap sampai ke pe&ak &ersier. $n&uk memudakan sis&em pe#ayanan irigasi kepada #aan per&anian, disusun sua&u rganisasi pe&ak yang &erdiri dari pe&ak primer, pe&ak sekunder, pe&ak &ersier, pe&ak kuar&er dan pe&ak sa0a sebagai sa&uan &erkei#.
Gambar 2.1 8n& 'aringan Irigasi !eknis Sumber7 Kri&eria Perenanaan irigasi KP-1 a. Pe&ak !ersier
Pe&ak ini menerima air irigasi yang dia#irkan dan diukur pada bangunan sadap &ake3 &ersier. Bangunan sadap &ersier menga#irkan airnya ke sa#uran &ersier. Ini /uga menen&ukan ukuran pe&ak &ersier. Pe&ak yang ke#e0a& besar akan mengakiba&kan pembagian air men/adi &idak eisien, sebaiknya ben&uk pe&ak &ersier bu/ur sangkar a&au segi empa& un&uk mempermuda penga&uran &a&a #e&ak dan memungkinkan pembagian air seara eisien. (i daera4daera yang di&anami padi #uas pe&ak &ersier idea#nya maksimum 5- a, &api da#am keadaan &er&en&u dapa& di&#e#ir sampai se#uas 15- a disesuaikan dengan kndisi &pgrai. Pe&ak &ersier dibagi men/adi pe&ak4pe&ak kuar&er, masing4 masing se#uas kurang #ebi 9 4 15 a. Pe&ak &ersier arus &er#e&ak #angsung berba&asan dengan sa#uran sekunder a&au sa#uran primer. Pe&ak &ersier arus mempunyai ba&as4ba&as yang /e#as seper&i misa#nya pari&, /a#an, ba&as desa dan ba&as perubaan ben&uk medan &errain au#&3.
b. Pe&ak Sekunder Pe&ak sekunder &erdiri dari beberapa pe&ak &ersier yang kesemuanya di#ayani #e sa&u sa#uran sekunder. Biasanya pe&ak sekunder menerima air dari bangunan bagi yang &er#e&ak di sa#uran primer a&au sekunder. Ba&as4ba&as pe&ak sekunder pada urnumnya berupa &anda &pgrai yang /e#as misa#nya sa#uran drainase. )uas pe&ak sukunder dapa& berbeda4beda &ergan&ung pada kndisi &pgrai daera yang bersangku&an. Sa#uran sekunder pada umumnya &er#e&ak pada punggung mengairi daera di sisi kanan dan kiri sa#uran &ersebu& sampai sa#uran drainase yang memba&asinya. Sa#uran sekunder /uga dapa& direnanakan sebagai sa#uran garis &inggi yang mengairi #ereng #ereng medan yang #ebi renda.
. Pe&ak Primer Pe&ak primer &erdiri dari beberapa pe&ak sekunder yang mengambi# #angsung air dari sa#uran primer. Pe&ak primer di#ayani #e sa&u sa#uran primer yang mengambi# air #angsung dari bangunan penyadap. (aera di sepan/ang
sa#uran primer sering &idak dapa& di#ayani dengan muda dengan ara menyadap air dari sa#uran sekunder. Apabi#a sa#uran primer me#e0a&i sepan/ang garis &inggi daera sa#uran primer yang berdeka&an arus di#ayani #angsung dari sa#uran primer.
2. 'aringan Irigasi Semi !eknis 'aringan irigasi semi &eknis memi#iki bangunan sadap yang permanen a&aupun semi permanen. Bangunan sadap pada umumnya suda di#engkapi dengan bangunan pengambi# dan pengukur. 'aringan sa#uran suda &erdapa& beberapa bangunan permanen, namun sis&em pembagiannya be#um sepenunya mampu menga&ur dan mengukur. Karena be#um mampu menga&ur dan mengukur dengan baik, sis&em pengrganisasian biasanya #ebi rumi&.
Gambar 2.2 8n& 'aringan Irigasi Semi !eknis Sumber7 Kri&eria Perenanaan irigasi KP-1 *. 'aringan Irigasi Sederana 'aringan irigasi sederana biasanya diusaakan seara mandiri #e sua&u ke#mpk pe&ani pemakai air, seingga ke#engkapan maupun kemampuan da#am mengukur dan menga&ur masi sanga& &erba&as. Ke&ersediaan air biasanya me#impa dan mempunyai kemiringan yang sedang sampai uram, seingga muda un&uk menga#irkan dan membagi air. 'aringan irigasi sederana muda dirganisasikan karena menyangku& pemakai air dari #a&ar be#akang ssia# yang sama.
Adapun ke#emaan dari /aringan irigasi sederana, yai&u7 1. !er/adi pembrsan air karena banyak air yang &erbuang. 2. Air yang &erbuang &idak se#a#u menapai #aan di sebe#a ba0a yang #ebi subur. *. Bangunan penyadap bersia& semen&ara, seingga &idak mampu ber&aan #ama.
Gambar 2.* 8n& 'aringan Irigasi Sederana Sumber7 Kri&eria Perenanaan irigasi KP-1 2.2 SA)$RA" IRIGASI Berdasarkan sa#uran yang &erdapa& pada /aringan irigasi yai&u7 1. 'aringan irigasi u&ama
a. Sa#uran primer memba0a air dari bendung ke sa#uran sekunder dan ke pe&ak4pe&ak &ersier yang diairi. Ba&as u/ung sa#uran primer ada#a pada bangunan bagi yang &erakir, #ia& pada Gambar 2.+.
b. Sa#uran sekunder memba0a air dari sa#uran primer ke pe&ak4pe&ak &ersier yang di#ayani #e sa#uran sekunder &ersebu&. Ba&as u/ung sa#uran ini ada#a pada bangunan sadap &erakir. . Sa#uran pemba0a memba0a air irigasi dari sumber air #ain bukan sumber yang memberi air pada bangunan u&ama pryek3 ke /aringan irigasi primer. d. Sa#uran muka &ersier memba0a air dari bangunan sadap &ersier ke pe&ak &ersier yang &er#e&ak di seberang pe&ak &ersier #ainnya. Sa#uran ini &ermasuk da#am 0e0enang dinas irigasi dan #e sebab i&u peme#iaraannya men/adi &anggung /a0abnya. 2. 'aringan sa#uran irigasi &ersier. a. Sa#uran &ersier memba0a air dari bangunan sadap &ersier di /aringan u&ama ke da#am pe&ak &ersier #a#u ke sa#uran kuar&er. Ba&as u/ung sa#uran ini ada#a bks bagi kuar&er yang &erakir b. Sa#uran kuar&er memba0a air dari bks bagi kuar&er me#a#ui bangunan sadap &ersier a&au pari& sa0a ke sa0a4sa0a. . Per#u di#engkapi /a#an pe&ani di&ingka& /aringan &ersier dan kuar&er sepan/ang i&u memang diper#ukan #e pe&ani se&empa& dan dengan perse&u/uan pe&ani se&empa& pu#a, karena banyak di&emukan di #apangan /a#an pe&ani yang rusak
seingga akses pe&ani dari dan ke sa0a men/adi &eramba&, &eru&ama un&uk pe&ak sa0a yang pa#ing u/ung. d. Pembangunan sanggar &ani sebagai sarana un&uk diskusi an&ar pe&ani seingga
par&isipasi pe&ani #ebi meningka&, dan
pembangunannya
disesuaikan dengan kebu&uan dan kndisi pe&ani se&empa& ser&a diarapkan #e&aknya dapa& me0aki#i 0i#aya P*A a&au GP*A se&empa&. *. Garis Sempadan Sa#uran (a#am rangka pengamanan sa#uran dan bangunan maka per#u di&e&apkan garis sempadan sa#uran dan bangunan irigasi yang /aunya di&en&ukan da#am pera&uran perundangan sempadan sa#uran.
Berdasarkan sa#uran pembuangnya, &erbagi men/adi beberapa /aringan, yai&u 7 1. 'aringan sa#uran pembuang &ersier •
Sa#uran pembuang kuar&er &er#e&ak di da#am sa&u pe&ak &ersier, menampung air #angsung dari sa0a dan membuang air &ersebu& ke da#am sa#uran pembuang &ersier.
•
Sa#uran pembuang &ersier &er#e&ak di dan an&ara pe&ak4pe&ak &ersier yang &ermasuk da#am uni& irigasi sekunder yang sama dan menampung air, baik dari pembuang kuar&er maupun dari sa0a4 sa0a. Air &ersebu& dibuang ke da#am /aringan pembuang sekunder.
2. 'aringan sa#uran pembuang u&ama •
Sa#uran pembuang sekunder menampung air dari /aringan pembuang &ersier dan membuang air &ersebu& ke pembuang primer a&au #angsung ke /aringan pembuang a#amia dan ke #uar daera irigasi.
•
Sa#uran pembuang primer menga#irkan air #ebi dari sa#uran pembuang sekunder ke #uar daera irigasi. Pembuang primer sering berupa sa#uran pembuang a#amia yang menga#irkan ke#ebian air &ersebu& ke sungai, anak sungai a&au ke #au&
DAFTAR PUSTAKA
KRITERIA PERENCANAAN BAGIAN JARINGAN IRIGASI KP 01