MAKALAH SISTEM INFORMASI DALAM KEPERAWATAN
Di SusunOleh Taupik Rohman 1b kepea!a"an
DosenPen#a$a De%& S Hu"apea S'KOM
STIKES MEDISTRA INDONESIA (alan )u" Mu"ia Ra&a No'** A+Ma#a(a&a+,ekasiSela"an+Ko"a,ekasiPo-insi(a!a ,aa" 1.1/1 0213*2/414.5 KATA PEN6ANTAR
PujisyukurkitapanjatkankepadaTuhan
Yang
Nyasehinggasayadapatmenyelesaikantugasmakalahini
MahaEsaatasberkatdanrahmatyang
membahastentangSISTEM
INFORMASI DALAM KEPERAWATAN'TerimakasihsayaucapkankepadaBapakDedy S
HutapeaS!"msehinggamakalahinidapatterselesaikandenganbaik
Sayasadarimakalahinimasihjauhdarikesempurnaan!ritikdan membangundarisemuapihaksangatsayaharapkan
demi
Saran
yang
kesempurnaanmakalahiniDemikian
yang sayasampaikan# sem"gamakalahinidapatberman$aat
Bekasi# N"%ember &'()
Contentsdaftar B*B +...................................................................................................................... 3 PEND*H,,*N....................................................................................................... 3 (( *T*. BE*!*N/.......................................................................................... 3 (& .,M,S*N M*S**H.................................................................................. 4 (0 T,1,*N...................................................................................................... 4 B*B ++............................................................................................................... 5 PEMB*H*S*N.................................................................................................. 5 &(
Pengertian......................................................................................... 6
&&
!euntungan System +n$"rmasiManajemen *suhan !epera2atan Berbasis !"mputer . .....7
&0 3akt"r-3akt"r Pendukung dan Penghambat dalam Pelaksanaan S+M !epera2atan di +nd"nesia............................................................................................................ 7 &4
Trend5!ecenderungan Yang Sedang Berkembang Tentang S+M !epera2atan Di +nd"nesia 8
&6
+su S+M !epera2atan Di +nd"nesia....................................................................9
&) *plikasi Sistem +n$"rmasi Manajemen Berhubungan Dengan Sistem +n$"rmasi !epera2atan Di .S............................................................................................. 10 &7
Sistem +n$"rmasi Manajemen !epera2atan Di .S ..............................................10
&8 *lternati$ Pemecahan Masalah dalam Penerapan S+M !epera2atan di +nd"nesia ...........11 B*B +++............................................................................................................ 12 PEN,T,P........................................................................................................ 12 0(
!esimpulan............................................................................................. 12
0&
Saran................................................................................................ 12
D*3T*. P,ST*!*...........................................................................................13
,A, I PENDAH7L7AN
1'1 LATAR ,ELAKAN6 Di +nd"nesia
pada
era
keterbukaanini#
masyarakatmempunyaikebebasanuntukmengemukakanpendapatnya# sehinggaapabilamasyarakatmendapatkanpelayanankesehatan
yang
tidakbermutumakamasyarakatberhakmenuntutpadapemberipelayanankesehatan Namunk"ndisiketerbukaanpadamasyarakatsaatinisepertinyabelumdidukungdengankesiapanpe layanankesehatan# salahsatunyadalammemenuhiketersediaand"kumentasi yang lengkap di pelayanankesehatan# khususnyarumahsakitPerkembangantekn"l"giin$"rmasidank"munikaside2asaini +nd"nesia
belumsecaraluasdiman$aatkandenganbaikkhususnya
di
di
pelayananrumahsakit#
terutamapelayanankepera2atan Tenagapera2atsebagaisalahsatutenaga
yang
mempunyaik"ntribusibesarbagipelayanankesehatan# mempunyaiperananpentinguntukmeningkatkanmutupelayanankesehatanDalamupayamening katkanmutupelayanankesehatan# se"rangpera2atharusmampumelaksanakanasuhankepera2atansesuaistandar# yaitudarimulaipengkajiansampaidengane%aluasidan
yang
sangatpentingadalahdisertaidengansistempend"kumentasian yang baikNamunpadarealitanya di
lapangan#
asuhankepera2atan
dilakukanbelumdisertaidengansistempend"kumentasian sehinggapera2atmempunyaip"tensi
yang
yang yang
besarterhadap
baik# pr"ses
terjadinyakelalaiandalampraktek Denganadanyakemajuantekn"l"giin$"rmasidank"munikasi# makasangatdimungkinkanbagipera2atuntukmemilikisistempend"kumentasianasuhankepera2 atan yang lebihbaikdenganmenggunakanSistem+n$"rmasiManajemen
1'2 R7M7SAN MASALAH ( *paPengertianSistem in$"rmasi manajemen 9S+M:; & *pa!euntungan System +n$"rmasiManajemen*suhan!epera2atanBerbasis!"mputer;
0
*paSaja3akt"r-3akt"r Pendukung dan Penghambat dalam Pelaksanaan S+M !epera2atan di
+nd"nesia; 4 BagaimanaTrend5!ecenderungan Yang Sedang Berkembang Tentang S+M !epera2atan Di +nd"nesia ; 6 Bagaimana+su S+M !epera2atan Di +nd"nesia ; ) Bagaimana*plikasi Sistem +n$"rmasi Manajemen Berhubungan Dengan Sistem +n$"rmasi !epera2atan Di .S; 7 Bagaimana Sistem +n$"rmasi Manajemen !epera2atan Di .S; 8 Bagaimana *lternati$ Pemecahan Masalah dalam Penerapan S+M !epera2atan di +nd"nesia;
1'4 T7(7AN ( ,ntukmengetahuiPengertianSistem in$"rmasi manajemen 9S+M: & ,ntukmengetahui!euntungan
System
+n$"rmasiManajemen*suhan!epera2atanBerbasis!"mputer 0 ,ntukmengetahui3akt"r-3akt"r Pendukung dan Penghambat dalam Pelaksanaan S+M !epera2atan
di
+nd"nesia
,ntukmengetahuiman$aatD"kumentasi!epera2atanBerbasis
<"mputer 4 ,ntukmengetahuiTrend5!ecenderungan
Yang
Sedang
Berkembang
Tentang
S+M
!epera2atan Di +nd"nesia 6 ,ntukmengetahui+su S+M !epera2atan Di +nd"nesia ) ,ntukmengetahui*plikasi Sistem +n$"rmasi Manajemen Berhubungan Dengan Sistem +n$"rmasi !epera2atan Di .S 7 ,ntukmengetahuiSistem +n$"rmasi Manajemen !epera2atan Di .S 8 ,ntukmengetahui*lternati$ Pemecahan Masalah dalam Penerapan S+M !epera2atan di +nd"nesia
,A, II PEM,AHASAN
2'1
Pen#e"ian Sistem in$"rmasi manajemen 9S+M: adalah rangkaian kegiatan atau k"mp"nen
pengumpulan data yang satu sama lain berkaitan dalam meng"lah data kemudian dipr"ses menjadi in$"rmasi yang berman$aat dalam pengambilan keputusan yang akurat# cepat dan bermutu 9Ha$i=urachman# &''': Sistem in$"rmasi merupakan suatu kumpulan dari k"mp"nen-k"mp"nen dalam "rganisasi yang berhubungan dengan pr"ses penciptaan dan pengaliran in$"rmasi Sistem in$"rmasi mempunyai k"mp"nen-k"mp"nen yaitu pr"ses#
pr"sedur# struktur "rganisasi# sumber daya manusia# pr"duk# pelanggan# supplier dan rekanan 9Ek"# &''(: Sistem +n$"rmasi !epera2atan merupakan sistem yang menggunakan k"mputer untuk mempr"ses data kepera2atan menjadi satu bentuk in$"rmasi yang mampu menunjang akti%itas5$ungsi pera2at Tenagapera2atsebagaisalahsatutenaga
yang
mempunyaik"ntribusibesarbagipelayanankesehatan# mempunyaiperananpentinguntukmeningkatkanmutupelayanankesehatanDalamupayamening katkanmutupelayanankesehatan# se"rangpera2atharusmampumelaksanakanasuhankepera2atansesuaistandar# yaitudarimulaipengkajiansampaidengane%aluasidan
yang
sangatpentingadalahdisertaidengansistempend"kumentasian yang baikNamunpadarealitanya di
lapangan#
asuhankepera2atan
dilakukanbelumdisertaidengansistempend"kumentasian sehinggapera2atmempunyaip"tensi
yang
yang yang
besarterhadap
baik# pr"ses
terjadinyakelalaiandalampraktek Denganadanyakemajuantekn"l"giin$"rmasidank"munikasi# makasangatdimungkinkanbagipera2atuntukmemilikisistempend"kumentasianasuhankepera2 atan yang lebihbaikdenganmenggunakanSistem+n$"rmasiManajemen !el"mp"k ad h"c the Nursing +n$"rmati"n systems Nati"nal Study /r"up 9(>8&: di ,S* menghasilkan k"nsep Sistem Informasi Keperawatan ? @ Suatu sistem k"mputer yang digunakan untuk membantu dalam administrasi pelayanan kepera2atan# pemindahan pasien dan mendukung pendidikan dan penelitian kepera2atanA Sistem +n$"rmasi !epera2atan merupakan sistem yang menggunakan k"mputer untuk mempr"ses data kepera2atan menjadi satu bentuk in$"rmasi yang mampu menunjang akti%itas5$ungsi pera2at
2'2 !euntungan S&s"em In8omasiMana$emen Asuhan Kepea!a"an ,ebasis Kompu"e Sistem in$"rmasi manajemen asuhan kepera2atan mempunyai banyak keuntungan
jika dilihat dari segi e$isien dan pr"dukti%itas Beberapa keuntungan menggunakan sistem in$"rmasi
manajemen
kepera2atan
adalah
meningkatkan
kualitas
d"kumentasi#
meningkatkan kualitas asuhan# meningkatkan pr"dukti$itas kerja# memudahkan k"munikasi antara tim kesehatan# memudahkan dalam mengakses in$"rmasi# meningkatkan kepuasan kerja pera2at# pera2at memiliki 2aktu lebih banyak untuk melayani pasien# menurunkan
Hospital Cost, menurunkan Lost of data and information, mencegah Redundancy 9!erangkapan +n$"rmasi: Sistem in$"rmasi manajemen berbasis k"mputer dapat menjadi pendukung ped"man bagi pengambil kebijakan5keputusan di kepera2atan 5 Decision support system dan Executive information system 9Ek"# &''(: +n$"rmasi asuhan kepera2atan dalam sistem in$"rmasi manajemen yang berbasis k"mputer dapat digunakan dalam menghitung pemakaian tempat tidur# B. pasien# angka n"s"k"mial# penghitungan budget kepera2atan Data yang akurat pada kepera2atan dapat digunakan untuk in$"rmasi bagi tim kesehatan yang lain Sistem in$"rmasi asuhan kepera2atan juga dapat menjadi sumber dalam pelaksanaan riset kepera2atan secara khusus dan riset kesehatan pada umumnya
2'4 Fak"o9Fak"o Pen%ukun# %an Pen#hamba" %alam Pelaksanaan SIM Kepea!a"an %i In%onesia Sistem in$"rmasi manajemen 9S+M: berbasis k"mputer banyak kegunaannya# namun
pelaksanan S+M di +nd"nesia masih banyak mengalami kendala *da beberapa $akt"r pendukung dalam pelaksanaan S+M kepera2atan di +nd"nesia yaitu •
Saat ini sudah mulai ada perusahaan 9yang dikel"la "leh pr"$esi kepera2atan: yang mena2arkan pr"duk S+M kepera2atan yang siap pakai untuk diterapkan di rumah sakit Sekalipun memiliki harga yang cukup tinggi tetapi keberadaan perusahaan ini dapat mendukung pelaksanaan S+M kepera2atan di beberapa rumah sakit yang memiliki dana cukup untuk membeli pr"duk tersebut
•
*danya ,, N" 8 tahun (>>7 yang mengatur tentang keamanan terhadap d"kumentasi yang berupa lembaran kertas ,ndang-undang ini merupakan bentuk perlindungan hukum atas d"kumen yang dimiliki pusat pelayanan kesehatan# perusahaan atau "rganisasi
•
*spek etik juga dapat menjadi salah satu $akt"r pendukung karena sistem ini semaksimal mungkin dirancang untuk menjaga kerahasiaan data pasien Hanya "rang-"rang tertentu saja yang b"leh mengakses data melalui S+M ini# misalnya d"kter# pera2at# pasien sendiri
Terdapat beberapa aspek yang menjadi kendala dalam penerapan S+M di +nd"nesia •
Memutuskan untuk menerapkan sistem in$"rmasi manajemen berbasis k"mputer ke dalam sistem praktek kepera2atan di +nd"nesia tidak terlalu mudah Hal ini karena pihak manajemen harus memperhatikan beberapa aspek yaitu struktur "rganisasi kepera2atan di
+nd"nesia# sebagai c"nt"h
pengambil keputusan5kebijakan bukan dari pr"$esi pera2at#
sehingga seringkali keputusan tentang pelaksanaan S+M yang sudah disepakati "leh tim kepera2atan dimentahkan lagi karena tidak sesuai dengan keinginan pengambil kebijakan Pihak manajemen rumah sakit masih banyak yang mempertanyakan apakah S+M kepera2atan ini akan berdampak langsung terhadap kualitas pelayanan kepera2atan dan kualitas pelayanan rumah sakit secara keseluruhan •
ketidaksiapan SDM kepera2atan kemampuan sumber daya kepera2atan *da banyak sumber daya manusia di institusi pelayanan kesehatan yang belum siap menghadapi sistem k"mputerisasi# hal ini dapat disebabkan karena ketidaktahuan dan ketidakmampuan mereka terhadap sistem in$"rmasi tekn"l"gi yang sedang berkembang Pemahaman yang kurang tentang man$aat S+M menjadi salah satu $akt"r penyebab ketidaksiapan SDM kepera2atan
•
$akt"r sumber dana Sebagaimana kita tahu bah2a untuk mendapatkan sistem in$"rmasi manajemen kepera2atan yang sudah siap diterapkan di rumah sakit# membutuhkan biaya yang cukup besar Masalahnya sekarang# tidak setiap rumah sakit memiliki dana "perasi"nal yang cukup besar# sehingga seringkali S+M kepera2atan gagal diterapkan karena tidak ada sumber dana yang cukup *spek keempat adalah kurangnya $asilitas Information technoloy yang mendukung Pelaksanaan S+M kepera2atan tentunya membutuhkan banyak perangkat keras atau unit k"mputer untuk mengimplementasikan pr"gram tersebut
2'/ Ten%:Ke;en%eun#an
adalah ? ( Semakin tingginya beban kerja pera2at di rumah sakit menuntut adanya suatu sistem tekn"l"gi in$"rmasi yang mampu mengatasinya Tuntutan adanya d"kumentasi kepera2atan yang lengkap dengan hanya menggunakan cara manual tulisan tangan selama ini hanya menambah beban kerja pera2at dan semakin mengurangi jumlah 2aktu pera2at bersama pasien Sangat tepat apabila S+M kepera2atan bisa diaplikaskan
& Sistem in$"rmasi kepera2atan di luar negeri sudah m"dern dan canggih dengan meman$aatkan sistem tekn"l"gi in$"rmatika# sehingga pera2at di luar negeri mampu bekerja secara e$isien dan dan berkualitas tinggi !"ndisi tersebut diharapkan mampu diikuti "leh pera2at di +nd"nesia 0 Perlunya
kepera2atan di +nd"nesia memiliki
sistem in$"rmasi
manajemen
kepera2atan dalam melakukan pelayanan kepada pasien di rumah sakit# sehingga pera2at bisa bekerja lebih e$ekti$ dan e$isien 4 Pelaksanaan pr"ses asuhan kepera2atan akan lebih cepat# e$ekti$ dan e$isien dengan menggunakan S+M 6 Diharapkan hari ra2at pasien lebih cepat karena interaksi pasien-pera2at lebih banyak sehingga tujuan asuhan kepera2atan lebih cepat tercapai ) Pr"$esi"nalisme pera2at akan semakin meningkat dan pengakuan kesetaraan antara pr"$esi pera2at dengan medis akan lebih baik 7
2'5 Isu SIM Kepea!a"an Di In%onesia Sedangkan isu tentang S+M kepera2atan di +nd"nesia sampai saat ini adalah ?
( Pera2at di +nd"nesia memiliki keinginan yang tinggi untuk memiliki pr"gram S+M kepera2atan & Belum dilaksanakannya S+M kepera2atan di +nd"nesia berdampak terhadap semakin tingginya beban kerja pera2at Sehingga pera2at berharap pihak manajemen .S segera mengaplikasikan pr"gram S+M kepera2atan 0 Beberapa rumah sakit di +nd"nesia# sampai saat ini yang berkembang adalah Sistem +n$"rmasi .umah Sakit yang baru berupa !illin system 4 .umah Sakit di +nd"nesia >>C masih melaksanakan pend"kumentasian kepera2atan secara manual
6 Pihak manajemen rumah sakit masih memandang S+M kepera2atan belum menjadi suatu pri"ritas utama untuk diaplikasikan karena salah satu penyebabnya adalah membutuhkan biaya yang cukup besar# masih belum memilki pemahaman yang baik tentang dampak apabila pr"gram ini diberlakukan terhadap kualitas pelayanan kepera2atan dan rumah sakit secara
umum# adanya pemikiran bah2a pekerjaan
pera2at tidak memerlukan bantuan tekn"l"gi5alat yang canggih Pihak manajemen juga masih kha2atir tentang kemampuan SDM kepera2atan dalam peman$aatan tek"n"lgi ini ) Masih banyak pera2at yang tidak mengenal apa sistem in$"rmasi manajemen kepera2atan yang berbasis k"mputer tersebut !"ndisi ini karena sangat ber%ariasinya tingkat pendidikan kepera2atan 7 Belum adanya aspek legal5,, tentang praktek kepera2atan
2'= Aplikasi Sis"em In8omasi Mana$emen ,ehubun#an Den#an Sis"em In8omasi Kepea!a"an Di RS ,ntuk aplikasi sistem in$"rmasi manajemen asuhan kepera2atan baru beberapa rumah sakit
saja yang sudah menerapkan dan itu pun masih terbatas# seperti .umah Sakit 3atma2ati 1akarta dan rumah sakit
.S,D
pelaksanaan Clinical pathway%
2'. Sis"em In8omasi Mana$emen Kepea!a"an Di RS Pihak manajemen rumah sakit masih memandang S+M kepera2atan belum menjadi
suatu pri"ritas utama untuk diaplikasikan karena salah satu penyebabnya adalah membutuhkan biaya yang cukup besar# masih belum memilki pemahaman yang baik tentang
dampak apabila pr"gram ini diberlakukan terhadap kualitas pelayanan kepera2atan dan rumah sakit secara umum# adanya pemikiran bah2a pekerjaan pera2at tidak memerlukan bantuan tekn"l"gi5alat yang canggih Pihak manajemen juga masih kha2atir tentang kemampuan SDM kepera2atan dalam peman$aatan tek"n"lgi ini Selain itu# masih banyak pera2at yang tidak mengenal apa sistem in$"rmasi manajemen kepera2atan yang berbasis k"mputer tersebut !"ndisi ini karena sangat ber%ariasinya tingkat pendidikan kepera2atan
2'* Al"ena"i8 Peme;ahan Masalah %alam Peneapan SIM Kepea!a"an %i In%onesia *da beberapa alternati$ pemecahan masalah dalam penerapan S+M kepera2atan di +nd"nesia
diantaranya ( Perlu adanya pemahaman yang sama diantara pihak manajemen rumah sakit dengan tim kepera2atan tentang pentingnya pelaksanaan S+M kepera2atan di rumah sakit yang di2ujudkan dalam bentuk pengal"kasian dana yang memadai untuk implementasi
S+M
kepera2atan# pemberian pelatihan bagi pera2at
tentang
pelaksanaan S+M kepera2atan# pengadaan $asilitas in$"rmasi tekn"l"gi yang memadai & Perlu adanya integrasi pr"gram S+M dalam kurikulum pendidikan kepera2atan 0 Peningkatan standarisasi tingkat pendidikan pera2at agar memiliki pemahaman yang tepat tentang tekn"l"gi in$"rmasi dalam kepera2atan 4 *danya aspek legal berupa ,ndang-undang praktek kepera2atan 6 Perlu adanya penelitian yang lebih jauh terhadap $akt"r-$akt"r yang mempengaruhi perkembangan aplikasi S+M di +nd"nesia
,A, III PEN7T7P
4'1
Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa terhadap perkembangan Sistem +n$"rmasi Manajemen
kepera2atan di +nd"nesia# ada beberapa hal yang dapat disimpulkan yaitu? 1.
Perkembangan S+M kepera2atan di +nd"nesia masih sangat minim dan tampaknya
belum menjadi suatu kebutuhan dan pri"ritas utama bagi pihak manajemen rumah sakit 2.
Beberapa $akt"r penghambat dalam pelaksanaan S+M kepera2atan di +nd"nesia adalah
pengambil kebijakan bukan dari pr"$esi kepera2atan# SDM kepera2atan yang belum siap dengan sistem k"mputerisasi# Sedangkan $akt"r pendukungnya adalah adanya kemudahan dalam mengakses in$"rmasi tentang S+M kepera2atan 3.
Beberapa alternati$ yang dapat ditempuh untuk mengatasi permasalahan S+M
kepera2atan di +nd"nesia diantaranya adalah peningkatan al"kasi dana# peningkatan kualitas SDM kepera2atan# pengadaan $asilitas tekn"l"gi in$"rmasi yang lebih memadai dan terintegrasinya pr"gram S+M kepera2atan dalam kurikulum pendidikan kepera2atan
4'2
Saan Diharapkan setelah membaca maklah ini# pembaca dapat mengetahui dan memahami
bagaimana sistem in$"rmasi
manajemen kepera2atan dan penerapannya di +nd"nesia
!hususnya bagi pera2at dan cal"n pera2at agar dapat menerapkannya lebih adekuat di kemudian hari
DAFTAR P7STAKA EndangPengertianD"kumentasi!epera2atan http?55222scribdc"mdiaksestanggal (0 Desember &'(( *gustine# ,lySistem+n$"rmasiManajemen www%fi&%ui%ac%id' diaksestanggal (0 Desember &'(( *gustine# ,lySistem+n$"rmasiManajemen!epera2atan www%fi&%ui%ac%id' diaksestanggal (0 Desember &'((
