Mata Kuliah STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 4
Dosen : Putri Napitupulu, ST, MT
HOTEL BINTANG 3 (tiga)
Disusun Oleh :
Nama : Antoni TF
Nim : 110320017
Jurusan : Teknik Arsitektur
UNIVERSITAS KATOLIK SANTO THOMAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR
MEDAN
2013
BAB I
PENDAHULUAN
JUDUL PROYEK :
Jenis Proyek : Hotel
Klasifikasi : Pleasure Hotel
Type : Bintang 3
Tema :
Sifat Perencanaan : Fiktif
Lokasi : Jl. Gajah Mada, Kec. Medan Baru
GAMBARAN UMUM
Pengertian Hotel
Secara karfiah, kata hotel berasal dari bahasa latin yaitu hospitum, yang artinya ruang tamu. Kata ini kemudian mengalami proses pengubahan pengertian dan untuk membedakan quest house dengan mansion house yang berkembang saat itu, maka rumah besar disebut hostel. Hostel disewakan pada masyarakat umum untuk menginap dan beristirahat sementara waktu, dan dikoordinir oleh seorang host.
Seiring perkembangan dan adanya tuntutan terhadap kepusan, dimana orang tidak menyukai peraturan yang terlalu banyak pada hostel, maka hostel kemudian mengalami perubahan, yakni penghilangan huruf "S" pada kata hostel sehingga menjadi hotel.
Definisi Hotel menurut SK Menparpostel Nomor KM 94/ HK 103 MPPT 1987 adalah suatu akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruh bagunan untuk menyediakan jasa pelayanan penginapan, makan dan minum serta jasa lainnya bagi umum, yang dikelola secara komersial.
Secara garis besar Hotel dapat diklasifikasikan menjadi 4 jenis, yaitu :
Bussiness Hotel : merupakan hotel yang dirancang untuk mengakomodasi tamu yang mempunyai tujuan berbisnis.
Pleasure Hotel : merupakan hotel yang sebagian besar fasilitasnya ditujukan untuk memfasilitasi tamu yang bertujuan berekreasi.
Country Hotel : merupakan hotel khusus bagi tamu antar negara. Hotel seperti ini sangat memerlukan privasi dan keamanan yang yang sangat tinggi.
Sport Hotel : merupakan hotel yang fasilitasnya ditujukan terutama untuk melayani tamu yang bertujuan untuk berolahraga.
Dari pembagian jenis hotel diatas maka dapat disimpulkan bahwa hotel dapat dibedakan menjadi berbagai fungsi sesuai dengan pengguna / tamu pada hotel tersebut.
Lokasi Site berada di Kecamatan Medan Baru,dimana kawasan medan baru meruapakan kawasan yang memilkiliki banyak bangunan komersial
Sebagian Wilayahnya adalah adalah kawasan perdagangan dan jasa, kawasan ini juga memiliki kepadatan yang cukup tinggi karena banyak memiliki pusat perbelanjaan.Analisa Dan Data Site
Lokasi Site berada di Kecamatan Medan Baru,dimana kawasan medan baru meruapakan kawasan yang memilkiliki banyak bangunan komersial
Sebagian Wilayahnya adalah adalah kawasan perdagangan dan jasa, kawasan ini juga memiliki kepadatan yang cukup tinggi karena banyak memiliki pusat perbelanjaan.
SITE ±1,5 Ha
SITE ±1,5 Ha
Kecamatan Medan Baru adalah salah satu dari 21 kecamatan di kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Kecamatan Medan Baru berbatasan dengan Medan Sunggal dan Medan Selayang di sebelah barat, Medan Polonia di timur, Medan Johor di selatan, dan Medan Petisah di utara.
Kecamatan Medan Baru adalah salah satu dari 21 kecamatan di kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Kecamatan Medan Baru berbatasan dengan Medan Sunggal dan Medan Selayang di sebelah barat, Medan Polonia di timur, Medan Johor di selatan, dan Medan Petisah di utara.
Sirkulasi pada Jl.Rotan baru dengan ROW 5 meter dan GSB 3 meter.sirkulasi 2 arah tidak di lewati angkutan umum tetapi kendaraan datang dari beberapa jalan sehingga tingkat kepadatan pada jalan ini sedang.Jl.Rotan baruAnalisa Site Terhadap Lingkungan Sekitar
Sirkulasi pada Jl.Rotan baru dengan ROW 5 meter dan GSB 3 meter.sirkulasi 2 arah tidak di lewati angkutan umum tetapi kendaraan datang dari beberapa jalan sehingga tingkat kepadatan pada jalan ini sedang.
Jl.Rotan baru
Jl.MataramJl.Mojopahit
Jl.Mataram
Jl.Mojopahit
Sirkulasi pda Jl.Mojopahit dengan ROW 5 meter dan GSB 2,5 meter.sirkulasi 2 arah tidak dilewati oleh angkutan umum sehingga tingkat kepadatannya rendah.
Sirkulasi pda Jl.Mojopahit dengan ROW 5 meter dan GSB 2,5 meter.sirkulasi 2 arah tidak dilewati oleh angkutan umum sehingga tingkat kepadatannya rendah.
Sirkulasi pada Jl.Mataram dengan ROW 8 meter dan GSB 4 meter.sirkulasi 2 arah tidak di lewati angkutan umum tetapi kendaraan datang dari beberapa jalan sehingga tingkat kepadatan pada jalan ini sedang.
Sirkulasi pada Jl.Mataram dengan ROW 8 meter dan GSB 4 meter.sirkulasi 2 arah tidak di lewati angkutan umum tetapi kendaraan datang dari beberapa jalan sehingga tingkat kepadatan pada jalan ini sedang.
Jl.Gajah Mada
Jl.Gajah Mada
Sirkulasi pada jl.gajah mada dengan ROW 8 meter dan GSB 4 meter.sirkulasi satu arah dilalui oleh angkutan umum,kendaraan pribadi sehingga menyebabkan kepadatan jalan raya tinggi.
Sirkulasi pada jl.gajah mada dengan ROW 8 meter dan GSB 4 meter.sirkulasi satu arah dilalui oleh angkutan umum,kendaraan pribadi sehingga menyebabkan kepadatan jalan raya tinggi.
Analisa Site terhadap Sirkulasi
Jalur masuk dan keluar site dari jalan Mataram dengan 2 arah Jalur keluar site dari jalan Gajahmada dan mojo pahitJalur masuk site dari jalan Rotan baru dengan dua arahJalur masuk site dari jalan Gajahmada dengan satu arahJalur Masuk dan keluar Site dari jalan Mojopahit dengan dua arah
Jalur masuk dan keluar site dari jalan Mataram dengan 2 arah
Jalur keluar site dari jalan Gajahmada dan mojo pahit
Jalur masuk site dari jalan Rotan baru dengan dua arah
Jalur masuk site dari jalan Gajahmada dengan satu arah
Jalur Masuk dan keluar Site dari jalan Mojopahit dengan dua arah
Tingkat kebisingan di jalan ini sedang.kebisingan bersumber dari kendaraan yang berlalu lalang yang datang dari jalan gajah mada dan jalan rotan baru.Tingkat kebisingan di jalan ini sedang.kebisingan bersumber dari kendaraan yang berlalu-lalang yang datang dari jalan mojopahit dan jalan mataram.Tingkat kebisingan di jalan ini rendah.kebisingan hamya berasal dari kendaraan pribadi penduduk setempat dan angin yang menerpa pohon-pohon di sepanjang jalan ini.AnalisaTingkat kebisingan di jalan ini sangat tinggi di karenakan banyaknya aktifitas kendaraan berlangsung seperti angkutan umum maupun kendaraan pribadi.Jl.MataramJl.Rotan baruJl.MojopahitJl.Gajah Mada terhadap kebisingan
Tingkat kebisingan di jalan ini sedang.kebisingan bersumber dari kendaraan yang berlalu lalang yang datang dari jalan gajah mada dan jalan rotan baru.
Tingkat kebisingan di jalan ini sedang.kebisingan bersumber dari kendaraan yang berlalu-lalang yang datang dari jalan mojopahit dan jalan mataram.
Tingkat kebisingan di jalan ini rendah.kebisingan hamya berasal dari kendaraan pribadi penduduk setempat dan angin yang menerpa pohon-pohon di sepanjang jalan ini.
Tingkat kebisingan di jalan ini sangat tinggi di karenakan banyaknya aktifitas kendaraan berlangsung seperti angkutan umum maupun kendaraan pribadi.
Jl.Mataram
Jl.Rotan baru
Jl.Mojopahit
Jl.Gajah Mada
Zona publikZona privateZona servicesMatahari pagi jam 06:00 – 10:00Matahari sore jam 15:00 – 18:00Matahari siang jam 10:00 – 15:00Analisa Arah matahari
Zona publik
Zona private
Zona services
Matahari pagi jam 06:00 – 10:00
Matahari sore jam 15:00 – 18:00
Matahari siang jam 10:00 – 15:00