Materi Kongres PDGI XXVI 2017(1)

MATERI

KONGRES XXVI Persatuan Dokter Gigi Indonesia

Assalamualaikum Wr Wb Kongres PDGI PDGI merupakan merupakan wewenang wewenang tertinggi Perkumpulan Perkumpulan dimana musyawarah musyawarah delegasi Wilayah dan cabang didakan 3 tahun tahun sekali. Dalam tugasnya, Kongres Kongres memegang memegang peran yang yang sangat strategis untuk menetapkan arah perjuangan PDGI sebagai organisasi profesi dalam kurun 3 tahun kedepan. Selain untuk menetapkan dan/atau melakukan perubahan AD ART, menetapkan Garis Besar Besar Program PDGI juga akan dilakukan pemilihan Ketua Ketua PB PDGI. Dikarenakan perannya yang sangat strategis, diharapkan seluruh delegasi dapat berperan secara aktif selama kegiatan Kongres berlangsung agar tujuan penyelenggaraan Kongres dapat kita capai bersama. MATERI KONGRES KONGRES XXVI ini diharapkan dapat menjadi panduan panduan dari seluruh Delegasi dalam mengikuti persidangan Kongres, yang nanti akan terbagi menjadi 4 Komisi : 1. 2. 3. 4.

Komi Komisi si 1 : Orga Organi nisa sasi si Komisi Komisi 2 : Konse Konsep p Pembia Pembiayaan yaan dan Pelayanan Pelayanan Komisi Komisi 3 : Pen Pendid didika ikan n dan dan P3KG P3KGB B Komisi Komisi 4 : Strate Strategi gi Pening Peningkatan katan Kesehatan Kesehatan Gigi dan dan Mulut Mulut

Bersamaan dengan Kongres PDGI ke XXVI di Medan kali ini, juga akan diadakan Medan International Scientific Dental Meeting dengan tema “Comprehensive platform for dental competency and and professionalism professionalism in oral health services”, Ucapan terima kasih kasih sebesar besarnya besarnya kami sampaikan kepada kepada : 1. Seluruh Seluruh Paniti Panitia a yang yang telah telah beker bekerja ja keras keras dalam mempers mempersiapka iapkan n penye penyelengg lenggaraan araan Kongres, 2. Delegasi Delegasi dari seluruh seluruh Wilayah Wilayah dan Cabang Cabang yang hadir untuk untuk memberik memberikan an sumbang sumbang pikir untuk kemajuan PDGI 3. Para nara nara sumber sumber yang yang telah bersedi bersedia a membagi membagi ilmu ilmu dan pengalam pengalamanny annya a 4. Mitr itra Ke Kerja 5. Pihak-pihak Pihak-pihak lain lain yang yang tidak tidak dapat dapat disebu disebutkan tkan satu persat persatu u Selamat mengikuti mengikuti Kongres PDGI XXVII, XXVII, teriring doa dan harapan mudah-mudahan Kongress Kongress XXVII ini dapat terselanggara dengan dengan lancar dan bermanfaat bermanfaat demi kebesaran organisasi organisasi PDGI tercinta. Wassalamu’alaikum Wr Wb

Jakarta, April 2017

KONG KONGRE RES S PDG PDGII XXV XXVII - 2017 2017 | KATA KATA SAMBU SAMBUTA TAN N

i

Kata Sambutan

i

Daftar Isi

ii

Susunan Acara

iii

Tata Tertib

vi

Komisi 1 -

Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga Tata Laksana Penyelenggaraan BPPA

1 2 12

Pokok Masalah Progres tindak lanjut (uraian permasalahan berdasarkan Jenis fasilitas kesehatan) Hasil Rakernas Rekomendasi

20

Komisi 2 -

22 31 41

Komisi 3 -

Pola penerapan penerapan kewenangan tambahan tambahan dan kualifikasi kualifikasi Tambahan Mekanisme Pelaksanaan Uji Kompetensi bagi Lulusan Baru atau Lulusan Lama Pene enerapan Sis Sistem tem “De “Dend nda a” atas ket kete erlambata atan STR STR/ /Serkom Pengembangan Ranah Pendidikan Berkelanjutan Terstruktur / Kegiatan Ilmiah Terstruktur (KIT)

-

-

44 45 46

Penerapan Sistem Akreditasi Penyelenggara dan Penyelenggaraan Kegiatan P3KGB

-

43

Aspek Pembinaan, Pengawasan dan Penerapan Sanksi Penyelenggaraan Kegiatan Ilmiah Singkat (KIS) dan Terstruktur (KIT) Batasan Pembiayaan dan Ketentuan Penerapan dalam Kegiatan KIS dan KIT

47

54 56

Komisi 4

57

Tim Penyusun

xi

KONG KONGRE RES S PDGI PDGI XX XXVI VI - 2017 2017 | DAFT DAFTAR AR ISI ISI

ii

08.30 - 08 0 8.40

09.45 - 10.15 10.15 - 10.30

Doa Pembuka Menyanyikan lagu Indonesia Raya, HymneMars PDGI Laporan Ketua Penyelenggara Sambutan Ketua Umum PB PDGI Periode 2014-2017 Sambutan Gubernur Sumatera Utara Sambutan dan Pembukaan oleh Menkes RI Keynote speach Coffee Break

10.30 - 11 1 1.00

Main Lecture I

08.4 08.40 0 - 09. 09.00 09.0 09.00 0 - 09. 09.10 09.1 09.10 0 - 09. 09.25 09.1 09.10 0 - 09. 09.25 09.25 09.25 -09.45 -09.45

11.00 - 11 1 1.30

Main Lecture II

11.30 -12.15

Main Lecture III

12.15 - 13.00

ISHOMA

13.0 3.00 - 13. 13.05 13.05 - 13.45

Pemb embukaan Persidangan Roll Call Pembacaan Tata Tertib Kongres Pemilihan Presidium Penentuan & Pengesahan Jadwal Sidang Pengukuhan PDGI Calon Cabang

13.4 13.45 5 - 14. 14.15 14.15 - 14.45 14.4 14.45 5 - 15. 15.00 15.0 15.00 0 - 15. 15.30

OC OC SC/OC Ketua Umum PB Gubernur SUMUT Menkes RI Menkes RI OC

R. ConventionI Santika Dyandra Hotel

Prof. Dr. Bambang S (KKI) Dr. Drg. Ira Komara, Sp. Perio Dr. Drg.Yuniarti, Sp.Perio (K)

Restoran Benteng Ketua SC SC R. Convention II Santika Dyandra Hotel

SC SC SC SC

KONG KONGRE RES S PDG PDGII XXV XXVII - 2017 2017 | DAFT DAFTAR AR ACAR ACARA A

iii

15.3 15.30 0 - 16. 16.15 16.1 6.15 - 18. 18.30 18.30 - 18.35 18.35 - 19.30

08.0 08.00 0 - 10. 10.00 10.00 - 10 10.15 10.1 10.15 5 - 12. 12.00 12.00 - 14.00

14.0 14.00 0 - 15. 15.15 15.1 15.15 5 - 15. 15.30

Laporan Pertanggung Jawaban Tanggapan ter terhadap LPJ Pembagian komisi ISHOMA

Sidang KOMISI , Pertemuan MKKGI, Ikatan Keahlian, Ikatan Peminatan (1) Coffee Break Sidang Sidang KOMISI KOMISI , Pertemuan MKKGI, Ikatan Keahlian, Ikatan Peminatan (2) ISHOMA

R. Conven Conventio tion n II Santika Dyandra Hotel

Ketua PB PDGI dan Auditor OC

Restoran Benteng Kantor Gubernur SUMUT

R. Convention II, Ball Room 1, 2, 3 Hotel Arya Duta Restoran Benteng R. Convention II, Ball Room 1, 2, 3 Hotel Arya Duta Restoran Benteng

Laporan Hasil Sidang komisi Pengesahan Hasil Sidang Komisi

Pimpinan Sidang Komisi Presidium Restoran Benteng

16.0 16.00 0 - 18. 18.30

18.30 - 19.30

19.3 19.30 0 - 22. 22.00

Pemilihan Ketua Umum, Dewas, MKEKG, BPPA dan Tempat Kongres/Rakernas Tahap : Visi/Misi dan Cek Jumlah Suara Ishoma Lanjutan : Pemilihan Ketua Umum, Dewas, MKEKG, BPPA dan Tempat Kongres/Rakernas Tahap : Pemilihan

22.0 22.00 0 - 23. 23.55

RUANG SIDANG UTAMA

Presidium

RUANG SIDANG UTAMA

Presidium

Presidium

23.55 - 24.00

Penetapan Hasil Pemilihan

Presidium

08.0 08.00 0 - 09. 09.00

Penetapan Ketua Umum dan Dewas

Presidium


iv

09.0 09.00 0 - 09. 09.15 09.15 10.30 11.00 11.30

- 10.30 - 11.00 - 11.30 - 12.00

Sambutan Sambutan Ketua Terpilih Terpilih sekaligus menutup Acara Kongres Kode Etika KG Sosialisasi Pajak PDGI Closing Ceremony Check Out

Ketua Umum Periode 2017-2020 MKEKG OC OC OC


v

TATA TERTIB

KONGRES XXVI

KONGRES PDGI diselenggarakan berdasarkan Ketetapan Kongres PDGI No. 13/KPDGIXXV/V/2014, Anggaran Dasar PDGI BAB IV Pasal 11, Anggaran Rumah Tangga PDGI BAB II Pasal 11, dan Surat Keputusan PB PDGI Nomor SKEP/268/PB PDGI/III/2015

Kongres PDGI merupakan pelaksana tertinggi organisasi, diadakan sekurang kurangnya sekali dalam tiga tahun .

Sesuai dengan ART (KONGRES XXV Pontianak) pasal 11, point b., dinyatakan bahwa tugas tugas dan wewena wewenang ng Kongres Kongres adala adalah h: 1. Menetapkan Menetapkan AD/ART dan Pokok-Pokok Pokok-Pokok Pedoman Pedoman Kegiatan Organisasi Organisasi 2. Menilai Menilai dan mengesahkan mengesahkan pertanggungj pertanggungjawaban awaban Ketua PB PDGI 3. Memili Memilih h Ketua Ketua PB PDGI PDGI 4. Mengesahkan Ketua MKKGI, Dewan Pengawas, MKEKG, BPPA, Pengurus Wilayah baru dan Cabang baru 5. Menetapkan ketentuan-ketentuan yang berguna untuk kemajuan profesi dan organisasi.

1.

Kongres PDGI XXVI Tahun Tahun 2017diada 2017diadakan kan oleh oleh Pengurus Pengurus Besar Besar bersama bersama panitia panitia pelaksana yang dibentuk oleh PB PDGI sesuai ketetapan Kongres XXV Tahun 2014.

2.

Panitia Panitia pengarah pengarah adalah adalah beberapa beberapa pengurus pengurus besar besar yang yang mendapa mendapatt surat tugas dari Ketua PB PDGI dan bertugas mengarahkan pelaksanaan kongres.

3.

Panitia Panitia pelaksa pelaksana na Kongres Kongres PDGI bertanggung bertanggung jawab mengenai mengenai Penyelenggaraan Kongres PDGI.

segi segi teknis

KONG KONGRE RES S PDGI PDGI XX XXVI VI - 2017 2017 | TATA TATA TERT TERTIB IB

vi

4.

Kongres PDGI dihadiri dihadiri oleh Penguru Pengurus s Besar beserta perangkatn perangkatnya, ya, delegas delegasii Pengurus Wilayah dan calon pengurus wilayah, delegasi Pengurus Cabang dan calon pengurus cabang, dan Ikatan Keahlian dan Ikatan Peminatan, Kolegium, peninjau dan undangan.

5.

Kongres PDGI sah sah apabila apabila dihadiri dihadiri lebih dari dari setengah setengah jumlah jumlah 3/4 3/4 Cabang Cabang yang ada.

6.

Apabila Apabila persyarat persyaratan an tersebut tersebut tidak tidak dipenu dipenuhi, hi, Kongres Kongres PDGI PDGI diundur diundur selama selama satu satu kali kali satu jam dan sesudahnya Kongres PDGI dianggap sah dengan jumlah cabang yang hadir.

7.

Sidang Pleno I Kongres Kongres PDGI PDGI dipimp dipimpin in oleh Panitia Panitia Pengarah, Pengarah, yang bertugas bertugas membahas dan menetapkan tata tertib kongres, membentuk dan mengesahkan Presidium, Susunan Acara Kongres

8.

Presidium Presidium adalah pimpinan pimpinan sidang pleno II dan dan seterusn seterusnya, ya, merumuskan dan mengesahkan hasil pleno, dan menyerahkan hasil kongres kepada panitia pengarah untuk selanjutnya diserahkan kepada Ketua terpilih.

1. Kelengkapan Kongres terdiri dari atas Presidium dan Peserta kongres. 2. Presidium terdiri dari Ketua dan anggota, yang dipilih dipilih dari Utusan Pengurus Besar 1 (sat (satu) u) oran orang, g, Utu Utusa san n Pengu Penguru rus s Wila Wilaya yah h / Caban Cabang g 3 (tiga (tiga)) orang orang,, dan Utu Utusa san n dari dari panitia pelaksana 1 (satu) orang.

1. Sidang Organisasi Kongres PDGI terdiri dari sidang pleno dan sidang komisi. 2. Sidang Pleno dihadiri oleh semua delegasi, peninjau dan undangan. 3. Sidang pleno bersifat terbuka; delegasi memiliki hak suara dan hak bicara. Peninjau dan undangan hanya memiliki hak bicara. 4. Sidang Komisi bersifat tertutup dan dihadiri oleh anggota komisi.

1. Sidang Pleno I dipimpin oleh Panitia Pengarah. 2. Sidang Pleno selanjutnya dipimpin oleh Presidium 3. Sidang Komisi Komisi dipimpin oleh Ketua Komisi terpilih. Pemilihan Ketua Komisi dipimpin oleh panitia pengarah.


vii

4. Sidang komisi dipimpin Ketua dan Sekretaris.

1. Ketua Sidang dan peserta sidang berkewajiban menjaga ketertiban dan kelancaran persidangan 2. Peserta sidang mengutamakan prinsip musyawarah untuk mufakat, dengan cara yang santun demi kepentingan organisasi 3. Setiap berakhirnya persidangan harus dibuat berita acara, dan ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris Sidang. Semua hasil sidang komisi harus disahkan oleh sidang pleno. 4. Persidangan harus sesuai waktu yang telah dialokasikan dan peserta hadir 15 menit sebelum sidang dimulai.

1. Keputusan diambil secara musyawarah untuk mencapai mufakat 2. Apabila persidangan sebagaimana dimaksud Butir 1 (satu) tidak mencapai mufakat, maka keputusan diambil dengan jalan pemungutan suara berdasarkan suara terbanyak.

1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib tertib ini akan akan diatur kemudian oleh Pimpinan sidang atas persetujuan peserta 2. Tata Tertib ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Medan,

Mei 2017


viii

KOMISI - 1 AD, ART, TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN BPPA

Bagian Pertama SUSUNAN SUSUNAN PERKUMP PERKUMPULAN ULAN Pasal 10 Susunan perkumpulan: 1. Badan Pengurus Pengurus adalah Pengurus Besar, Pengurus Pengurus Wilayah dan Pengurus Pengurus Cabang. 2. Dewa Dewan n Pen Penga gawa was s

Pasal 16 1. Kekayaan Kekayaan perkumpul perkumpulan an berupa berupa : dana tunai, tunai, aset, harta berge bergerak rak dan tidak berge bergerak. rak. 2. Kekayaan Kekayaan organisasi organisasi adalah adalah aset dan harta milik organis organisasi asi baik bergerak bergerak maupun maupun tidak bergerak di semua tingkatan organisasi 3. Pengurus di setiap tingkatan tingkatan organisasi (Pusat, Pengwil Pengwil dan PengCab) bertanggung bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan dan kekayaan organisasi di tingkatnya masingmasing 4. Kepemilikan aset organisasi organisasi sebagaimana sebagaimana tersebut tersebut diatas atas nama badan hukum PDGI

KONG KONGR RES PDG PDGII XXVI XXVI - 2017 2017 | KOMI KOMISI SI – 1

1

Comment [U1]: Dihapus Kekayaan Kekayaan perkumpula perkumpulan n diperoleh diperoleh dari: a.Iuran wajib b.Bantuan/sumbangan masyarakat; c.Hasil usaha; d.Bantuan/sumbangan dari orang asing atau lembaga asing  e.Kegiatan lain yang sah menurut hukum; dan/atau f.Anggaran f.Anggaran Pendapatan Belanja Negara dan/atau Anggaran Pendapatan Belanja Daerah

Bagian Pertama Pasal 1 PENGURUS BESAR 1.

Status Merupakan pelaksana tertinggi Perkumpulan.

2.

Perkum Perkumpul pulan an Pengur Pengurus us Besar Besar terdir terdirii dari: dari: a. Ketua; b. Wakil Ketua; c. Sekret Sekretari aris s Jender Jenderal al dibant dibantu u oleh oleh biro-b biro-biro iro;; d. Depar Departem temen en sekura sekurangng-kur kurang angnya nya 5 (lima) (lima) Departe Departemen men;; e. Dewan wan Peng Pengaw awas as;; f. Badan Kelengkapan.

3.

Tuga Tugas s dan dan Wewe Wewena nang ng Tugas: a. b. c. d. e. f. g. h. i. j.

k.

Melaks Melaksana anakan kan Rekom Rekomend endasi asi dan Keputu Keputusansan-kep keputu utusan san Kongr Kongres. es. Menyus Menyusun un RKAP RKAP dan melaks melaksana anakan kan progra program m kerja kerja mengac mengacu u kepada kepada Rekomendasi Kongres. Melaks Melaksana anakan kan pemb pembina inaan an Caban Cabang g dan Wila Wilayah. yah. Melaksanak Melaksanakan an Penguk Pengukuhan uhan Pengurus Pengurus Cabang Cabang dan dan Wilayah. Wilayah. Mela Melaks ksan anak akan an RAK RAKOR ORNA NAS. S. Mela Melaks ksan anak akan an RAK RAKER ERNA NAS. S. Mela Melaks ksan anak akan an KONG KONGRE RES. S. Memberika Memberikan n perlindung perlindungan an dan pembel pembelaan aan terhadap terhadap hak hak dan kepenting kepentingan an anggota. Melaksanak Melaksanakan an upaya-upaya upaya-upaya untuk meningkatkan meningkatkan kesejahter kesejahteraan aan anggota. anggota. Menjalin dan membina hubungan kerja dengan pihak- pihak yang terkait seperti: ikatan profesi, profesi, mitra kerja, lembaga-lembaga negara, negara, lembaga swasta, baik di dalam dan di luar negeri. Mensosial Mensosialisas isasikan ikan dan dan menindakla menindaklanjuti njuti segal segala a ketentuan ketentuan dan peratu peraturan ran perundang-undangan yang berhubungan dengan profesi kedokteran gigi.

Wewenang: a. Melant Melantik ik Pengu Pengurus rus Wilay Wilayah ah dan Pengu Pengurus rus Caban Cabang. g. b. Dapat membekukan membekukan kepengurus kepengurusan an Wilayah Wilayah dan/atau dan/atau cab cabang, ang, bila kepeng kepenguru urusan san Wilaya Wilayah h d dan/ an/ata atau u Cabang Cabang tidak tidak menjal menjalank ankan an ketent ketentuanuanketentuan Perkumpulan yang diatur dalam AD ART. c. Menona Menonakti ktifka fkan n Ketua Ketua Wilaya Wilayah h atau Ketu Ketua a Cabang Cabang,, bila bila terbukt terbuktii melakuk melakukan an penyimpangan-penyimpangan penyimpangan-penyimpang an yang dapat merusak nama baik Perkumpulan.


2

d. e.

Mengeluar Mengeluarkan kan surat keputusan-su keputusan-surat rat keputusan, keputusan, perjanjia perjanjian n kerjasama kerjasama (MOU) dan lain-lain yang bersifat strategis untuk kepentingan Perkumpulan. Menerbitk Menerbitkan an SKP nasional nasional dan dan internasi internasional onal sesuai sesuai keputusan keputusan P3KGB. P3KGB.

4.

Masa Ke Kerja a. Perio Periode de kepen kepengur gurusa usan n PB PDGI PDGI adal adalah ah 3 (tiga (tiga)) tahun. tahun. b. Apabila Apabila Ketua Ketua tidak tidak dapat dapat menjal menjalankan ankan tugasnya tugasnya karena karena berhal berhalangan angan tetap atau mening meninggal gal dunia, dunia, maka maka Wakil Wakil Ketua Ketua menjad menjadii Ketua Ketua untuk untuk melak melaksan sanakan akan tugas tugas Ketua PB PDGI. c. Serah Serah terim terima a Pengur Pengurus us Besar Besar lama lama kepada kepada Pengu Pengurus rus Besa Besarr baru baru dilaks dilaksana anakan kan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah Kongres. d. Ketua Ketua PB PDGI PDGI maksi maksimal mal dapat dapat menj menjaba abatt 2 (dua) (dua) perio periode de baik baik secara secara bert berturut urut-turut maupun tidak berturut-turut. e. Ketua Ketua PB PDGI PDGI tidak tidak boleh boleh merang merangkap kap jabatan jabatan dalam perkumpula perkumpulan n yang yang sama sama (PDGI).

5.

Tata Tata Cara Cara Peng Pengel elol olaan aan a. Pengurus Pengurus Besar Besar menjalan menjalankan kan tugasnya tugasnya segera segera setelah setelah serah serah terima terima jabata jabatan. n. b. Untu Untuk k menye menyele leng ngga gara rakan kan keg kegia iata tann nnya ya PB PB PDGI PDGI haru harus s meng mengad adaka akan n rapatrapatrapat berupa rapat pleno, rapat koordinasi, koordinasi, rapat konsultasi, rapat pleno diperluas. c. Jenis dan tata tata cara rapat rapat akan akan akan akan dibuat dibuat kemudian kemudian dan dan merupakan merupakan bagian bagian lampiran yang tak terpisahkan dari AD ART ini. d. Pengurus Pengurus Besar Besar PDGI PDGI tidak boleh boleh merangka merangkap p sebagai sebagai Ketua Ketua Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah dan Ketua Pengurus Cabang, Ketua Pengurus Ikatan Keahlian, Ketua Pengurus Kepeminatan maupun Pejabat Konsil. e. Hal-hal Hal-hal yang belum ditetapkan ditetapkan dalam dalam tata tata cara pengel pengelolaan olaan ini ini akan diatur diatur dalam Tata Laksana Perkumpulan sepanjang tidak bertentangan dengan tata cara pengelolaan. I. Kriter Kriteria ia Calon Calon Ketua Ketua Umum: Umum: a) Anggot Anggota a Biasa. Biasa. (dibuk (dibuktik tikan an dengan dengan Kantu Kantu Tanda Tanda Angg Anggota ota)) b) Berpengal Berpengalaman aman dalam dalam Perkump Perkumpulan ulan PDGI PDGI minimal minimal 1 (satu) (satu) periode periode kepengurusan baik baik di PB PDGI, Wilayah maupun maupun di Cabang. c) Mempu Mempunya nyaii Sura Suratt Tand Tanda a Regi Registr strasi. asi. d) Surat keterangan keterangan sehat dari institusi institusi yang berwenang. berwenang. e) Diduk Didukung ung oleh oleh minima minimall 15 (lima (lima bela belas) s) Caban Cabang g (dari (dari wilayah wilayah yang berbeda) dan didukung oleh sekurang-kurangnya 2 (dua) Wilayah.

Pasal 2 PENGURUS WILAYAH 1.

Status a. Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah adalah adalah suatu badan pengurus pengurus dalam satu provinsi. provinsi. b. Ketua Ketua Penguru Pengurus s Wilayah Wilayah dipilih dipilih oleh rapat wilayah wilayah yang yang terdir terdirii dari dari cabangcabangcabang di wilayahnya. c. Ketua Ketua Penguru Pengurus s Wilayah Wilayah bertanggun bertanggung g jawab jawab kepada kepada Rapat Rapat Umum Wilayah. Wilayah. d. Pengu Pengurus rus Wilaya Wilayah h wajib wajib dib dibent entuk uk di setiap setiap yang mempun mempunyai yai mini minimal mal 3 (tiga) (tiga) cabang.


3

2.

Susunan Susuna n Pengur Pengurus us Wilay Wilayah ah terdi terdiri ri dari: dari: a. Ketua; b. Wakil Wakil Ketua; Ketua; (sesua (sesuaii keb kebutuh utuhan) an) c. Sekretaris; d. Bendahara; e. Bida Bidang ng-b -bid idan ang; g; f. Bada Badan n Kel Kelen eng gkap kapan. an.

3.

Tugas Tugas dan Wewena Wewenang ng Pengu Pengurus rus Wilayah Wilayah Tugas: a. Melaksanak Melaksanakan an pelimpah pelimpahan an wewenang wewenang yang yang diberikan diberikan oleh oleh PB PDGI PDGI yang yang diatur diatur dalam Surat Keputusan Keputusan PB PDGI. b. Mela Melaks ksan anak akan an Rapa Rapatt Umum Umum Wila Wilayah yah.. c. Mengko Mengkoord ordina inasik sikan an kegiatan kegiatan Cabang Cabang-ca -caban bang g dalam dalam wilayahn wilayahnya. ya. d. Membin Membina a hubun hubungan gan dengan dengan berba berbagai gai pihak pihak di wila wilayahn yahnya. ya. e. Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah membe memberikan rikan laporan laporan kepada kepada Pengurus Pengurus Besar sekurangsekurangkurangnya sekali dalam waktu 1 (satu) tahun. f. Peng enguru urus Wila Wilaya yah h membe emberrikan ikan perta ertang ngg gungj ungjaw awab aban an kepa kepada da Rapat apat Umum Umum Wilayah.

a. b. c. d. e.

Wewenang: Menerbitk Menerbitkan an SKP di Tingkat Tingkat Wilayah Wilayah atas Rekome Rekomendasi ndasi Tim Tim P3KGB. P3KGB. Melant Melantik ik pengur pengurus us Cabang Cabang di Wilayah Wilayahnya nya.. Ruju Rujuka kan n pemb pembin inaa aan n Angg Anggot ota a dan dan Perk Perkum umpu pula lan. n. Dapat Dapat menil menilai ai Satuan Satuan Kredit Kredit Profe Profesi si (SKP) (SKP) untuk untuk ca caban bang g yang yang tidak tidak memp mempuny unyai ai unit P3KGB. Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah dapat dapat mengusul mengusulkan kan kepada kepada PB PDGI PDGI untuk untuk membekukan membekukan Cabang.

4.

Masa Ke Kerja a. Periode Periode kepengurus kepengurusan an Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah adalah adalah 3 (tiga) tahun. b. Apabila Apabila Ketua Ketua tidak tidak dapat menjalanka menjalankan n tugasny tugasnya a karena karena berhalang berhalangan an tetap atau meninggal meninggal dunia, maka Wakil Ketua Ketua atau atau Sekretar Sekretaris is menjadi menjadi pelaksana pelaksana tugas Ketua Pengurus Wilayah. c. Bila Bila PB PB PDGI DGI memb membek ekuk ukan an kep kepen engu guru rusa san n Wila Wilaya yah, h, mak maka a sela selanj njut utny nya a Perkumpul Perkumpulan an d dii tingka tingkatt Wilayah Wilayah terseb tersebut ut akan dikendalika dikendalikan n o oleh leh Presidium/’caretaker’ yang ditunjuk ditunjuk oleh oleh PB PDGI yang terdiri terdiri dari seluruh seluruh Ketua Ketua Cabang di wilayah tersebut. d. Pembe Pembekua kuan n dapat dapat dilakuk dilakukan an bila bila Peng Pengurus urus Wilaya Wilayah h tida tidak k menja menjalan lankan kan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam AD/ART. e. Ketua Ketua Pengu Pengurus rus Wilayah Wilayah tidak tidak bole boleh h meran merangka gkap p jaba jabatan tan..

5.

Tata Tata Cara Cara Peng Pengel elol olaa aan n a. Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah wajib wajib mengadaka mengadakan n Rapat Umum Umum Wilayah Wilayah selambat-l selambat-lambatn ambatnya ya 1 (satu) bulan setelah seluruh Cabang di wilayahnya menyelenggarakan RUA. b. Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah menjalan menjalankan kan tugasnya tugasnya segera segera setela setelah h serah terim terima a jabatan. jabatan. c. Menyel Menyeleng enggar garaka akan n rapat rapat minima minimall 2 (dua) (dua) kali kali dalam dalam seta setahun hun.. d. Rapat Rapat Umum Wilayah Wilayah memilih memilih dan dan menetapka menetapkan n Ketua Ketua Pengurus Pengurus Wilayah. Wilayah. e. Ketua Ketua Peng Penguru urus s Wila Wilayah yah dapat dapat menjab menjabat at maksim maksimal al 2 (dua) (dua) kali kali peri periode ode..


4

f.

Hal-hal Hal-hal yang yang belum belum diteta ditetapkan pkan dalam tata cara cara penge pengelolaa lolaan n ini akan diatur diatur dalam Tata Laksana Perkumpulan sepanjang tidak bertentangan dengan AD/ART.

Pasal 3 PENGURUS CABANG 1.

Status a. Pengurus Pengurus Cabang Cabang adalah adalah badan badan pengur pengurus us di Kabup Kabupaten aten dan/atau dan/atau Kota. b. Ketua Ketua Pengurus Pengurus Cabang Cabang dipilih dipilih oleh Rapat Rapat Umum Anggota. Anggota. c. Pengu Pengurus rus Cabang Cabang bertan bertanggu ggung ng jawab jawab kepada kepada Rapat Rapat Umum Anggo Anggota. ta. d. Pengurus Pengurus Cabang Cabang dapat dapat dibentuk dibentuk di Kabupa Kabupaten ten dan/atau dan/atau Kota Kota yang mempu mempunyai nyai minimal minimal 10 dokter dokter gigi.

2.

Susunan Susuna n Pengu Pengurus rus Caban Cabang g terdir terdirii dari: dari: a. Ketua; b. Wakil Wakil Ketua; Ketua; (sesua (sesuaii k keb ebutu utuhan han)) c. Sekretaris; d. Bendahara; e. Seks Seksii-se seks ksi; i; f. Bada Badan n Kel Kelen eng gkap kapan; an;

3.

Tuga Tugas s dan dan Wewen Wewenan ang g Peng Pengur urus us Caba Cabang ng Tugas: a. Melaks Melaksana anakan kan prog program ram kerja kerja PB PB PDGI. PDGI. b. Melaks Melaksana anakan kan Rapat Rapat Umum Umum A Angg nggota. ota. c. Melaks Melaksana anakan kan aman amanat at Rapa Rapatt Umum Umum Angg Anggota. ota. d. Memperjua Memperjuangkan ngkan dan dan membela membela hak dan kepentin kepentingan gan anggota anggota sesuai sesuai dengan dengan harkat dan martabat profesi dokter gigi. e. Melaksanak Melaksanakan an pembin pembinaan aan dan dan pengawa pengawasan san k kepada epada anggotanya. anggotanya. f. Melaksanak Melaksanakan an dan mengemban mengembangkan gkan usaha-usaha usaha-usaha bagi peningkata peningkatan n kesejahteraan anggota. g. Mewakili Mewakili PDGI dalam berbagai berbagai upaya pemecahan pemecahan masalah masalah di daerah. daerah. h. Menjalin Menjalin dan membi membina na hubun hubungan gan kerja kerja dengan dengan pihak-p pihak-pihak ihak yang yang terkait terkait seperti, seperti, ikatan profesi, profesi, mitra kerja, lembaga-lembaga negara, negara, lembaga swasta, baik di dalam dan di luar negeri. i. Melak elaksa sana naka kan n P3KG P3KGB. B.

a. b. c. d.

4.

Wewenang: Membentuk Membentuk Kepen Kepengurusa gurusan n Cabang Cabang dan menyam menyampaika paikannya nnya ke PB PB PDGI untuk diterbitkan Surat keputusan. Menerb Menerbitk itkan an dan mencab mencabut ut Rekom Rekomend endasi asi Surat Surat Izin Izin Prakti Praktik. k. Mene enerbit rbitka kan n SKP SKP. Mengeluar Mengeluarkan kan Surat-Surat Surat-Surat Keputusan, Keputusan, menandatang menandatangani ani perjanjia perjanjian n kerjasama kerjasama (MOU) dengan pihak lain dalam dalam batas wilayah kerjanya.

Masa Ke Kerja a. Perio Periode de kepeng kepenguru urusan san Caba Cabang ng adala adalah h 3 (tiga) (tiga) tahu tahun. n.


5

b.

5.

Apabila Apabila Ketua Ketua tidak tidak dapat dapat menjal menjalankan ankan tugasnya tugasnya karena karena berhal berhalangan angan tetap atau meninggal meninggal dunia, maka Wakil Ketua Ketua atau atau Sekretar Sekretaris is menjadi menjadi pelaksana pelaksana tugas Ketua Pengurus Cabang sampai Rapat Rapat Umum Anggota berikutnya. berikutnya.

Tata Tata Cara Cara Peng Pengel elol olaa aan n a. Rapat Rapat Umum Umum Anggot Anggota a diadak diadakan an sela selamba mbat-la t-lamba mbatnya tnya 6 (enam) (enam) bula bulan n sesud sesudah ah Kongres. b. Ketua Ketua Penguru Pengurus s Cabang Cabang memben membentuk tuk kepeng kepengurusan urusan Cabang. Cabang. c. Pengurus Pengurus Cabang Cabang dibent dibentuk uk selambat-l selambat-lambatny ambatnya a 1 (satu) (satu) bulan bulan sesudah sesudah Rapat Rapat Umum Anggota. d. Pengu Pengurus rus Caba Cabang ng dikuku dikukuhkan hkan oleh oleh Ketua Ketua PB PB PDGI. PDGI. e. Pengurus Pengurus Cabang Cabang menjalank menjalankan an tugasnya tugasnya segera segera setelah setelah serah serah terima terima jabatan. jabatan. f. Untuk menyeleng menyelenggaraka garakan n kegiata kegiatannya nnya Pengurus Pengurus Cabang Cabang menyele menyelenggar nggarakan akan rapat Pengurus, minimal diselenggarakan 2 kali dalam setahun. g. Ketua Ketua Penguru Pengurus s Cabang Cabang maksimal maksimal menjabat menjabat 2 perio periode. de. h. Dalam suatu daerah daerah pemek pemekaran aran /kabupat /kabupaten en Kota Kota apabila apabila kabupate kabupaten n Kota belum mampu berdiri sendiri sebagai cabang maka di tingkat bisa dibentuk kepengurusan cabang. i. Hal-hal Hal-hal yang yang belum belum diteta ditetapkan pkan dalam tata cara cara penge pengelolaa lolaan n ini akan diatur diatur dalam Tata Laksana Perkumpulan.

Pasal 4 DEWAN PENGAWAS 1.

Status Dewan Pengawas adalah adalah perangkat perangkat PB PDGI, berjumlah berjumlah 5 orang, orang, dipilih dipilih dalam a. Dewan sidang pemilihan anggota Dewan Pengawas yang dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan Kongres PDGI. Dewan Penga Pengawas was dipim dipimpin pin oleh oleh Ketua Ketua Dewan Dewan Penga Pengawas was yang dipili dipilih h dalam dalam b. Dewan sidang Dewan Pengawas. c. Dewan Pengawas bertanggungjawab kepada Kongres

2. Tuga Tugas s dan dan Wewe Wewena nang ng a. Member Memberika ikan n nasiha nasihatt dan saran saran kepada kepada Ketua Ketua Umum/ Umum/Pe Pengu ngurus rus Besar Besar PDG PDGII untuk melaksanakan amanat Kongres. b. Mengawasi Mengawasi kegiatan kegiatan Perkum Perkumpulan pulan dan proses proses pengemba pengembangan ngan kegiatan/program agar tidak melanggar AD/ART. c. Menilai Menilai dan memastikan memastikan pemen pemenuhan uhan prinsip prinsip atas pedoma pedoman n operasio operasional nal yang yang dikeluarkan PB PDGI; d. Memint Meminta a data dan info informa rmasi si terkai terkaitt dengan dengan pelaks pelaksana anaan an tugas tugas PB PDGI; PDGI; e. Melaku Melakukan kan review review secara secara berka berkala la atas atas pemenu pemenuhan han amana amanah h Kongre Kongres; s; f. Meny Menyam ampa paik ikan an Hasi Hasill Peman emanta taua uan n Dewa Dewan n Peng Pengaw awas as mini minima mall 1(sa 1(satu tu)) tahu tahun n sekali kepada Ketua Ketua PB PB PDGI. PDGI. 3. Tata Tataca cara ra Pemi Pemili liha han n a. Calon anggo anggota ta Dewan Dewan Pengawas Pengawas diusulka diusulkan n oleh Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah setempat setempat.. b. Masing-mas Masing-masing ing Pengwi Pengwill mengusulka mengusulkan n 2 orang dengan dengan syarat syarat berpe berpengalam ngalaman an dalam bidang : keorganisasian, pendidikan dan atau keprofesian.


6

Comment [R2]: Memberikan pembinaan pembinaan,, nasihat dan saran kepada Ketua Umum/Pengurus Besar PDGI untuk melaksanakan amanat Kongres

Comment [A3]: b.Mengawasi b.Mengawasi kegiatan Perkumpulan danproses pengembangan kegiatan/program agartidak melanggar AD/ART. Comment [A4]: d.Mengawasi proses pengembangan pengembangan kegiatan/program kegiatan/program agar sesuai dengan AD/ART;

c. d.

Dari seluruh seluruh calon calon anggota anggota Dewan Dewan Pengawas Pengawas,, dipilih dipilih sebanyak sebanyak 5 orang orang dengan dengan suara terbanyak oleh pengwil. Jika terdap terdapat at jumlah jumlah suara suara yang sama, sama, maka maka dilakukan dilakukan musyawa musyawarah rah oleh oleh suara yang sama

Comment [A5]: c.Dari seluruh calon anggota anggota Dewan Pengawas, dipilih sebanyak 5 orang dengan suara terbanyak Comment [A6]: Tmbahan hasil Rakernas

4.

Masa Kerja a. Masa Masa kerj kerja a angg anggota ota Dewan Dewan Pengaw Pengawas as sama sama deng dengan an masa masa kerja kerja PB PDGI. PDGI. b. Dalam hal terjadi terjadi kekoson kekosongan gan keanggo keanggotaan, taan, dilaks dilaksanakan anakan rapat Dewan Dewan Pengawas Pengawas untuk mengganti mengganti dengan dengan menggunakan menggunakan urutan urutan suara terbanyak terbanyak berikutnya pada saat pemilihan Dewan Pengawas dalam Kongres c. Penyebab Penyebab kekosongan kekosongan yang dimaks dimaksud ud dalam dalam poin poin b adalah adalah : anggota anggota berhalangan tetap, mengundurkan diri.

5.

Tata Tata cara cara Peng Pengel elol olaa aan n Tatacara Pengelolaan Dewan Pengawas diatur dalam peraturan tersendiri secara internal.

6.

Laporan Laporan kinerja kinerja Dewan Dewan Pengawas Pengawas dilaporkan dilaporkan dalam Kongres Kongres

1. Stat Status us a. MKKGI MKKGI adalah adalah perangkat perangkat PB PB PDGI, PDGI, sebagai sebagai badan badan koordinasi koordinasi antar kolegiumkolegiumkolegium disiplin ilmu Kedokteran Gigi. b. Anggota Anggota MKKGI adalah adalah Ketua-ketua Ketua-ketua Kolegium Kolegium disiplin disiplin ilmu Kedoktera Kedokteran n Gigi. c. Ketua Ketua MKKGI adalah adalah salah salah satu dari para para ketua kolegiu kolegium m yang pemilihan pemilihannya nya dilakukan dalam sidang MKKGI, yang dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan Kongres PDGI. d. Ketua Ketua MKKGI MKKGI terpilih terpilih disahkan disahkan oleh oleh Ketua Ketua PB PDGI. PDGI. e. Keputusan Keputusan MKKGI MKKGI yang menyangk menyangkut ut tugas dan kewenangan kewenangannya nya bersifat bersifat independen. 2. Tugas dan Wewenang Wewenang

Tugas: a. Mengkoor Mengkoordinasi dinasi KolegiumKolegium-koleg kolegium ium dalam menjalanka menjalankan n fungsinya fungsinya sebagai sebagai pengampu ilmu Kedokteran Gigi. b. Menyelesai Menyelesaikan kan masalah-mas masalah-masalah alah yang timbul timbul antar dan di dalam Kolegium Kolegium yang berkaitan dengan ruang lingkup tugas pengampuan ilmu Kedokteran Gigi. c. Menyusun Menyusun daftar daftar kompet kompetensi ensi dan memberi memberi pengakuan pengakuan kompete kompetensi nsi profesion profesional al berdasarkan ilmu Kedokteran Gigi dan percabangan ilmu Kedokteran Gigi.


7

Wewenang: a. MKKGI MKKGI adalah perangkat perangkat PB PDGI, sebagai sebagai badan koordina koordinasi si antar kolegiumkolegiumkolegium disiplin ilmu Kedokteran Gigi. b. Ketua Ketua MKKGI adalah adalah salah salah satu dari para para ketua kolegium kolegium yang pemili pemilihannya hannya dilakukan dalam sidang MKKGI, yang dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan Kongres PDGI. c. Menetapkan Menetapkan terbentukny terbentuknya a percab percabangan angan dan ikatan keahlian/p keahlian/pemin eminatan atan baru.

Comment [U7]: Mengusulkan terbentuknya percabangan dan ikatan keahlian/peminatan baru

3. Masa Masa Kerja Kerja Masa kerja anggota MKKGI MKKGI sama dengan masa Kerja PB PB PDGI. 4. Tata cara penyeleng penyelenggaraan garaan Tata cara penyelenggaraan MKKGI diatur dalam peraturan tersendiri.

Pasal 6

1.

2.

Status a. MKEKG MKEKG adalah adalah perang perangkat kat PDGI, PDGI, merupa merupakan kan badan badan otonom otonom untuk untuk menjag menjaga a perilaku etik seluruh anggota PDGI PDGI b. MKEKG berjumlah 5 orang sebagai anggota tetap, dipilih dalam sidang pemilihan MKEKG yang dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan Kongres PDGI c. MKEKG MKEKG dapat dapat menunjuk menunjuk anggot anggota a tidak tidak tetap dalam dalam penata penatalaksan laksanaan aan suatu suatu kasus d. MKEKG MKEKG dipimp dipimpin in oleh oleh Ketua Ketua MKEKG MKEKG yang yang dipili dipilih hd dala alam ms sida idang ng anggot anggota a MKEK MKEKG. G.

Kedu Kedudu duka kan n dan Wil Wilay ayah ah Ker Kerja ja a. MKEKG MKEKG Pusat Pusat berada berada di tempat tempat kedudukan kedudukan Penguru Pengurus s Besar Besar PDGI PDGI b. MKEKG MKEKG Wila Wilayah yah bera berada da di temp tempat at kedud kedudukan ukan PDGI PDGI Pengu Pengurus rus Wilaya Wilayah h dengan dengan wilayah kerja tingkat Provinsi. c. MKEKG MKEKG Cabang Cabang bera berada da di di tempa tempatt kedud kedudukan ukan PDGI PDGI Pengu Pengurus rus Cabang Cabang dengan dengan wilayah kerja tingkat Kabupaten/Kota. d. Dalam hal MKEKG MKEKG Wilayah Wilayah belum belum terbentuk terbentuk maka maka MKEKG MKEKG Cabang Cabang yang yang berked berkedudu udukan kan d dii Ibu Ibukot kota a Provi Provinsi nsi melaks melaksana anakan kan fung fungsi si MKEK MKEKG G di wila wilayah yah tersebut. e. Dalam hal PDGI PDGI Pengurus Pengurus Wilayah Wilayah belum belum terbentuk terbentuk dan MKEKG MKEKG Cabang Cabang juga juga belum terbentuk, maka tugas-tugas MKEKG MKEKG di wilayah Kabupaten/Kota tesebut dilaksanakan oleh MKEKG Cabang terdekat. f. Penunjukka Penunjukkan n dan pelimpahan pelimpahan tugas sebagaiman sebagaimana a disebut disebut dalam butir d dan dan e di atas, ditetapkan melalui Surat Keputusan Keputusan MKEKG Pusat


8

Comment [A8]: b. MKEKG berjumlah 3 orang sebagai sebagai anggota tetap, dipilih dalam sidang pemilihan MKEKG yang dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan Kongres PDGI

Comment [A9]: b.Penunjukkan dan pelimpahan tugas sebagaimana disebut dalam butir d dan e di atas, diteta ditetapkan pkan melalui melalui Surat Surat Keputusan Keputusan Pengurus Pengurus Besar PDGI Sidang Kongres

Materi Kongres PDGI XXVI 2017(1)

Recommend Documents