ETIKA BISNIS BUSINESS ETHICS/SOCIAL RESPONSIBILITY/ ENVIRONMENTAL ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY SUSTAINABILITY I.
PENDAHULUAN
Tiga bagian bab ini (etika bisnis, tanggung jawab sosial dan keberlanjutan) merupakan hal yang yang yang berbeda, berbeda, tetapi tetapi merupak merupakan an topik topik yang yang cukup cukup terkait terkait.. Banyak Banyak orang yang yang menganggap menganggap bahwa perusahaan perusahaan menjadi tidak etis jika tidak memiliki tanggung jawab sosial. Tanggung jawab sosial mengacu pada tindakan yang mendasari sebuah organisasi melampaui apa yang yang secara secara hukum hukum diperluk diperlukan an untuk untuk melindu melindungi ngi atau meningk meningkatka atkan n kesejaht kesejahteraa eraan n makhluk hidup. Keberlanjutan mengacu pada sejauh mana operasi dan tindakan organisasi untuk melindungi, memperbaiki, dan melestarikan bukan malah membahayakan atau merusak lingkun lingkungan gan alam. alam. Mencema Mencemari ri lingkung lingkungan, an, misalny misalnya, a, adalah adalah tidak tidak etis, etis, tidak tidak bertangg bertanggung ung jawab, dan dalam banyak kasus adalah tindakan ilegal. Dengan demikian, etika bisnis, tanggung jawab sosial, dan isuisu keberlanjutan saling berkaitan dan mempengaruhi semua bidang model manajemen strategis s trategis yang komprehensi!. komprehens i!. II.
PEMBAHASAN
2.1 Etika bisnis
"stila "stilah h etika etika mengacu mengacu pada prinsip prinsipprin prinsip sip moral moral yang yang mencerm mencerminka inkan n keyakin keyakinan an masyarakat mengenai tindakan yang benar dan salah dari seorang indi#idu atau kelompok. Tentunya nilai yang dianut seorang indi#idu, suatu kelompok atau suatu masyarakat dapat bertentangan dengan nilai dari indi#idu, kelompok atau masyarakat lain. $leh karena itu, standar etika tidak mencerminkan prinsip yang diterima secara uni#ersal, melainkan produk akhir dari suatu proses yang mende!inisikan dan mengklari!ikasi si!at dan lingkup interaksi manusia manusia.. "nti dari keyakin keyakinan an bahwa bahwa perusaha perusahaan an sebaikny sebaiknyaa dioperas dioperasikan ikan dengan dengan caracar caracaraa yang yang respo responsi nsi!! secar secaraa sosia sosiall untuk untuk kepen kepenti tinga ngan n selur seluruh uh pemang pemangku ku kepen kepenti tinga ngan n adala adalah h keyakinan bahwa manajer akan berperilaku etis. %tika %tika yang yang baik adalah bisnis yang baik. baik. %tika %tika yang buruk dapat dapat menggag menggagalka alkan n bahkan rencana strategis terbaik. Bab ini memberikan gambaran tentang pentingnya etika bisnis dalam manajemen strategis. %tika bisnis bisn is dapat dide!inisikan dide!inisika n sebagai prinsipprinsip p rinsipprinsip etik dalam organisasi organisasi yang memandu pengambilan keputusan dan perilaku. perilaku. %tika bisnis yang baik 1
merupakan prasyarat untuk manajemen strategis yang baik, etika yang baik adalah bisnis yang baik& 'ebuah gelombang pasang kesadaran tentang pentingnya etika bisnis telah menyapu merika merika 'erikat dan seluruh dunia. elaksana strategi strategi seperti *%$ dan pemilik bisnis adalah indi#idu utama yang bertanggung bertanggung jawab untuk memastikan memastikan bahwa prinsipprinsip prinsipprinsip etika yang tingg tinggii dianut dianut dan dan diprak diprakti tikka kkan n dalam dalam sebua sebuah h orga organi nisas sasi. i. 'elu 'eluruh ruh perum perumusa usan n strat strategi egi,, implementasi, dan keputusan e#aluasi memiliki konsekuensi etis. Koran dan majalah bisnis seharihari seharihari melaporkan pelanggaran hukum dan moral etika oleh baik organisasi publik maupun swasta. Menjadi tidak etis bisa sangat mahal. 'ebagai contoh, contoh, beberapa beberapa pembayaran pembayaran terbesar terbesar untuk gugatan gugatan hukum hukum class action penipuan yang pernah dihadapi oleh %nron (+ ,- Milyar), /orld*om /orld*om (+ .- Milyar), *endant (+ 0,10 Milyar ), Tyco (+ 2,34 Milyar), $5 Time /arner (+ 2,1 Milyar), 6ortel 6etworks (+ 2,7 Milyar), dan 8oyal hold (+ -,93 Milyar). 'ebuah perusahaan bernama *oast "8B 55* di *olo *olora rado do baru barub bar aru u terp terpak aksa sa ditu ditutu tup p sete setela lah h Food and Drug Administration (:D) menemukan dalam sebuah operasi singkat bahwa perusahaan melakukan studi medis palsu. *oast adalah salah satu dari banyak perusahaan independen yang dibayar oleh perusahaan perusahaan !armasi untuk mengawasi uji klinis dan memastikan bahwa keselamatan pasien dili dilind ndun ungi gi.. Tinda indaka kan n bisn bisnis is lain lainny nyaa yang yang dian diangg ggap ap tida tidak k etis etis term termas asuk uk ikla iklan n yang ang menyesatkan atau pelabelan, menyebabkan kerusakan lingkungan, produk yang buruk atau keamanan keamanan layanan, rekening pengeluaran berlapis, berlapis, insider trading , dumpin dumping g terlarang atau cacat produk di pasar luar negeri, tidak memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan dan minoritas, overpricing , memindahkan pekerjaan ke luar negeri, dan pelecehan seksual. 2.1.1 Kode etik bisnis
;ntuk ;ntuk membant membantu u menjam menjamin in kon konsist sistensi ensi penerapa penerapan n standar standar etika, etika, semaki semakin n banyak banyak asosiasi pro!esi dan organisasi yang menetapkan menetapkan kode etik. 'ebuah gelombang baru masalah masalah etika yang berkaitan dengan keamanan produk, kesehatan karyawan, pelecehan seksual, "D' di tempat kerja, merokok, hujan asam, affirmative action, pembuangan limbah, praktik bisnis asing, menutupnutupi, taktik pengambilalihan, kon!lik kepentingan, pri#asi karyawan, hadiah yang yang tidak tidak pantas, pantas, dan keamanan keamanan catatan catatan perusaha perusahaan an telah telah menekan menekankan kan perluny perlunyaa strategi strategi untuk untuk mengem mengembang bangkan kan kode yang jelas jelas dari etika bisnis. bisnis. 'elain itu, itu, penipuan penipuan internet, internet, hacking ke komputer perusahaan, penyebaran #irus, pencurian identitas dan kegiatan yang
tidak etis lainnya sangat mengganggu setiap sektor perdagangan online.
2
merupakan prasyarat untuk manajemen strategis yang baik, etika yang baik adalah bisnis yang baik& 'ebuah gelombang pasang kesadaran tentang pentingnya etika bisnis telah menyapu merika merika 'erikat dan seluruh dunia. elaksana strategi strategi seperti *%$ dan pemilik bisnis adalah indi#idu utama yang bertanggung bertanggung jawab untuk memastikan memastikan bahwa prinsipprinsip prinsipprinsip etika yang tingg tinggii dianut dianut dan dan diprak diprakti tikka kkan n dalam dalam sebua sebuah h orga organi nisas sasi. i. 'elu 'eluruh ruh perum perumusa usan n strat strategi egi,, implementasi, dan keputusan e#aluasi memiliki konsekuensi etis. Koran dan majalah bisnis seharihari seharihari melaporkan pelanggaran hukum dan moral etika oleh baik organisasi publik maupun swasta. Menjadi tidak etis bisa sangat mahal. 'ebagai contoh, contoh, beberapa beberapa pembayaran pembayaran terbesar terbesar untuk gugatan gugatan hukum hukum class action penipuan yang pernah dihadapi oleh %nron (+ ,- Milyar), /orld*om /orld*om (+ .- Milyar), *endant (+ 0,10 Milyar ), Tyco (+ 2,34 Milyar), $5 Time /arner (+ 2,1 Milyar), 6ortel 6etworks (+ 2,7 Milyar), dan 8oyal hold (+ -,93 Milyar). 'ebuah perusahaan bernama *oast "8B 55* di *olo *olora rado do baru barub bar aru u terp terpak aksa sa ditu ditutu tup p sete setela lah h Food and Drug Administration (:D) menemukan dalam sebuah operasi singkat bahwa perusahaan melakukan studi medis palsu. *oast adalah salah satu dari banyak perusahaan independen yang dibayar oleh perusahaan perusahaan !armasi untuk mengawasi uji klinis dan memastikan bahwa keselamatan pasien dili dilind ndun ungi gi.. Tinda indaka kan n bisn bisnis is lain lainny nyaa yang yang dian diangg ggap ap tida tidak k etis etis term termas asuk uk ikla iklan n yang ang menyesatkan atau pelabelan, menyebabkan kerusakan lingkungan, produk yang buruk atau keamanan keamanan layanan, rekening pengeluaran berlapis, berlapis, insider trading , dumpin dumping g terlarang atau cacat produk di pasar luar negeri, tidak memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan dan minoritas, overpricing , memindahkan pekerjaan ke luar negeri, dan pelecehan seksual. 2.1.1 Kode etik bisnis
;ntuk ;ntuk membant membantu u menjam menjamin in kon konsist sistensi ensi penerapa penerapan n standar standar etika, etika, semaki semakin n banyak banyak asosiasi pro!esi dan organisasi yang menetapkan menetapkan kode etik. 'ebuah gelombang baru masalah masalah etika yang berkaitan dengan keamanan produk, kesehatan karyawan, pelecehan seksual, "D' di tempat kerja, merokok, hujan asam, affirmative action, pembuangan limbah, praktik bisnis asing, menutupnutupi, taktik pengambilalihan, kon!lik kepentingan, pri#asi karyawan, hadiah yang yang tidak tidak pantas, pantas, dan keamanan keamanan catatan catatan perusaha perusahaan an telah telah menekan menekankan kan perluny perlunyaa strategi strategi untuk untuk mengem mengembang bangkan kan kode yang jelas jelas dari etika bisnis. bisnis. 'elain itu, itu, penipuan penipuan internet, internet, hacking ke komputer perusahaan, penyebaran #irus, pencurian identitas dan kegiatan yang
tidak etis lainnya sangat mengganggu setiap sektor perdagangan online.
2
;nited Technologies memiliki 2- halaman kode etik dan wakil presiden etika bisnis. Baika karyawan melihat sebuah contoh hukuman karena melanggar atau imbalan untuk menegakkan menegakkan kode, maka hal ini memperkuat pentingnya kode etik organisasi. 2.1.2 Budaya etis
Buda Budaya ya etis etis orga organi nisas sasii adala adalah h pandan pandangan gan luas luas tent tentang ang persep persepsi si karya karyawan wan pada pada tindakan etis pimpinan yang menaruh perhatian pada pentingnya etika di perusahaan dan akan memberikan penghargaan ataupun sangsi atas tindakan yang tidak bermoral. ;ntuk membantu mencip menciptaka takan n budaya budaya etis, etis, *iticor *iticorp p mengem mengembang bangkan kan permaina permainan n papan papan etika etika bisnis bisnis yang yang dima dimain inka kan n oleh oleh ribu ribuan an kary karyaw awan an di selu seluru ruh h duni dunia. a. Dise Disebu butt ?Kat ?Kataa %tik %tika, a,?? game game ini ini memb memberi erikan kan pemain pemainny nyaa perta pertany nyaan aan etika etika bisnis bisnis,, sepert sepertii bagai bagaima mana na nda mengh menghada adapi pi pelanggan yang menawarkan tiket sepak bola dalam sebuah transaksi@ Diana 8obertson di /harton 'chool o! Business percaya game ini e!ekti! karena interakti!. Banyak organisasi tela telah h menge mengemb mbang angkan kan kod kodee peril perilak aku u penggu pengguna na yang yang mengu mengurai raika kan n harap harapan an etis etis dan dan memberikan contoh situasi yang biasa muncul dalam bisnis mereka. =arris *orporation *orporation dan perusahaan lain memperingatkan memperingatkan manajer dan karyawan karyawan yang tidak melaporkan suatu pelanggaran etika oleh orang lain akan dikenakan hukuman. Komisi 'ekuritas 'ekuritas dan Bursa ('%*) barubaru barubaru ini memperkuat memperkuat kebijakan whistle-blowing nya, yang memberi memberikan kan mandat mandat pada siapa pun yang melihat perilaku perilaku tidak tidak etis etis untuk untuk melapor melaporkan kan kegiata kegiatan n tersebut. tersebut. Whistle-blowing mengacu mengacu pada kebijakan kebijakan yang yang memerlu memerlukan kan karyawan karyawan untuk melaporkan setiap pelanggaran etis yang mereka temukan atau lihat di perusahaan. tak dikenal pada tahun 2993 mengajukan gugatan terhadap mgen "nc, Whistle-blower tak dengan dengan menuduh menuduh perusaha perusahaan an biotekno bioteknologi logi memasarkan memasarkan obat blockbuster nya nya secara secara ilegal ilegal yaitu yaitu %nbrel %nbrel dan ranesp. ranesp. =ukum =ukum :ederal :ederal melindungi melindungi identita identitass whistle-blower penggugat. Dalam industri obat, gugatan seperti itu sering diajukan oleh mantan karyawan. 3
'alah satu alasan ahli strategi bergaji tinggi adalah bahwa mereka harus mengambil risiko moral dari perusahaan. hli strategi bertanggung jawab untuk mengembangkan, berkomunikasi, dan menegakkan kode etik bisnis untuk organisasi mereka. Meskipun tanggung jawab utama untuk memastikan perilaku etis terletak pada strategi perusahaan, merupakan bagian integral dari tanggung jawab semua manajer untuk memberikan kepemimpinan etis dengan contoh konstan dan demonstrasi. Manajer memegang posisi yang memungkinkan mereka untuk mempengaruhi dan mendidik banyak orang. =al ini membuat manajer bertanggung jawab untuk mengembangkan dan menerapkan pengambilan keputusan etis. Aellerman dan Drucker, masingmasing, menawarkan beberapa nasihat yang baik bagi manajer yaitu sebagai berikut 'emua manajer risiko memberi terlalu banyak karena apa yang perusahaan tuntut darinya. Tapi atasan yang sama, yang terus menekan nda untuk berbuat lebih banyak, atau melakukannya dengan lebih baik, atau lebih cepat, atau lebih murah, akan mengakti!kan nda sehingga nda harus nda melewati garis kabur antara benar dan salah. Mereka akan menyalahkan nda karena melebihi instruksi atau karena mengabaikan peringatan mereka. Manajer cerdas sudah tahu bahwa jawaban terbaik untuk pertanyaan ?'eberapa jauh yang disebut terlalu jauh@? dalah tidak mencoba untuk mencari tahu.C C'eorang pria (atau wanita) mungkin terlalu sedikit tahu, berkinerja buruk, penilaian dan kemampuannya kurang, namun tidak melakukan terlalu banyak kerusakan sebagai seorang manajer. Tetapi jika orang itu tidak memiliki karakter dan integritas, tidak peduli bagaimana pun pengetahuannya, bagaimana pun briliannya, bagaimana pun kesuksesannya, dia menghancurkan. Dia menghancurkan orang, sumber daya yang paling berharga dari perusahaan. Dia menghancurkan semangat. Dia juga menghancurkan kinerja. =al ini terutama berlaku dari orangorang di kepala suatu perusahaan. 'emangat organisasi diciptakan dari atas. >ika sebuah organisasi besar dalam semangat, itu karena semangat orangorang atas yang besar. >ika meluruh, ia melakukannya karena membusuknya atasan. 'eperti pepatah mengatakan, ?ohon mati dari atas.? Tidak seorang pun akan menjadi ahli strategi kecuali dia bersedia untuk memiliki atau karakternya ber!ungsi sebagai model untuk bawahan.C Tidak ada masyarakat mana pun di dunia dapat bersaing sangat panjang atau berhasil dengan orangorang yang mencuri dari satu sama lain atau tidak mempercayai satu sama lain, dengan setiap potong in!ormasi yang memerlukan kon!irmasi notaris, dengan setiap perselisihan berakhir dalam pengadilan, atau dengan pemerintah yang harus mengatur bisnis untuk menjaga mereka jujur. Menjadi tidak etis adalah resep untuk sakit kepala, ine!isiensi, dan limbah. 'ejarah telah membuktikan bahwa semakin besar kepercayaan dan keyakinan 4
dari orang dalam etika institusi atau masyarakat, semakin besar kekuatan ekonomi. =ubungan bisnis yang dibangun sebagian besar pada saling percaya dan reputasi. Keputusan jangka pendek berdasarkan keserakahan dan etika yang dipertanyakan akan menghalangi harga diri yang diperlukan untuk mendapatkan kepercayaan dari orang lain. 'emakin banyak perusahaan percaya bahwa pelatihan etika dan budaya etis menciptakan keunggulan strategis. rogram pelatihan etika harus mencakup pesan dari *%$ atau pemilik bisnis yang menekankan praktik etika bisnis, pengembangan dan pembahasan kode etik, dan prosedur untuk membahas dan melaporkan perilaku yang tidak etis. erusahaan dapat menyelaraskan pengambilan keputusan etis dan strategis dengan memasukkan pertimbangan etis dalam perencanaan jangka panjang, dengan mengintegrasikan pengambilan keputusan etis dalam proses penilaian kinerja, dengan mendorong whistle-blowing atau pelaporan praktik yang tidak etis, dan memantau kinerja departemen dan perusahaan mengenai masalah etika. 2.1.3 Penyuapan
enyuapan
dide!inisikan
oleh Black
Law
Dictionary
sebagai persembahan,
memberikan, menerima, atau meminta apapun item nilai untuk mempengaruhi tindakan orang resmi atau lainnya debit dari tugas umum atau hukum. 'uap adalah hadiah yang diberikan untuk mempengaruhi perilaku penerima. =adiah mungkin berbentuk uang, tindakan baik, properti, hak istimewa, honor, suatu yang bernilai, keuntungan, atau hanya janji atau usaha untuk membujuk atau mempengaruhi tindakan, suara, atau pengaruh dari seseorang di sebuah jabatan atau kapasitas masyarakat. 'uap adalah kejahatan di sebagian besar negara di dunia, termasuk merika 'tates. 'iemens A, perusahaan rekayasa besar >erman, barubaru ini didenda + 499 >uta karena secara rutin menawarkan suap kepada berbagai perusahaan di seluruh dunia untuk memenangkan kontrak di luar negeri. '%* menyatakan bahwa 'iemens membuat setidaknya 7.240 pembayaran suap sebesar + -,7 Milyar antara tahun 299- dan 299. 'uap ini diduga dibayar kepada pejabat pemerintah di -9 negara. Membayar suap dianggap ilegal dan tidak etis di merika 'erikat, tetapi di beberapa negara asing, membayar suap dan suap diterima. Tipping bahkan dianggap suap di beberapa negara. "nisiati! untuk anti suap dan pemerasan dianjurkan oleh banyak organisasi, termasuk Bank Dunia, Dana Moneter "nternasional, ;ni %ropa, Dewan %ropa, $rganisasi 6egara negara merika, Dewan %konomi asi!ik Basin, Koalisi Alobal untuk !rika, dan ersatuan Bangsa Bangsa.
5
Departemen Kehakiman ' pada pertengahan 2993 mencatat peningkatan penuntutan atas dugaan tindak penyuapan asing. Bisnis harus lebih berhatihati hari ini. 'elama bertahun tahun, mengajak rekan bisnis untuk makan malam mewah dan memberikan mereka hadiah liburan mahal dan bahkan uang tunai langsung dapat diharapkan di banyak negara, seperti Korea 'elatan dan *hina, tetapi sekarang ada langkah penegakan hukum penyuapan. Kellogg Brown and 8oot (KB8) dan =alliburton barubaru membayar + 13 >uta karena menyuap pejabat di 6igeria. Kasus penyuapan di "ndonesia cukup banyak terjadi. 'alah satunya pada kasus suap K; dimana resdir :irst Media Billy 'indoro (tangan kanan Bos 5ippo Aroup) menyuap anggota K; M. "bal untuk mempengaruhi putusan K; dalam kasus dugaan monopoli 'iaran 5iga "nggris. 2.1. Hubun!an as"a#a di te"pat ke#$a
'ebuah artikel Wall treet !ournal barubaru ini mengikhtisarkan standar merika saat ini, mengenai hubungan cinta atasan bawahan di tempat kerja. =anya 1 persen dari semua perusahaan sampel tidak memiliki batasan hubungan tersebutE 49 persen perusahaan memiliki kebijakan yang melarang hubungan antara atasan dan bawahan. =anya 7 persen perusahaan melarang hubungan seperti itu, tapi 03 persen perusahaan memiliki kebijakan yang meminta indi#idu untuk mengin!ormasikan super#isor mereka setiap kali hubungan romantis dimulai dengan rekan kerja. =anya 27 persen perusahaan meminta dua orang tersebut berada di departemen yang berbeda. Di %ropa, hubungan romantis di tempat kerja sebagian besar dipandang sebagai masalah pribadi dan kebanyakan perusahaan tidak memiliki kebijakan tentang praktik tersebut. 6amun, perusahaanperusahaan %ropa semakin mengadopsi, gaya merika untuk hukum pelecehan seksual eksplisit. Militer ' secara ketat melarang petugas untuk kencan atau memiliki hubungan seksual dengan penda!tar. Di Bank Dunia, hubungan seksual antara seorang super#isor dan karyawan dianggap kon!lik kepentingan de facto yang harus diselesaikan untuk menghindari pilih kasih. residen Bank Dunia aul /ol!owitF barubaru ini dipaksa untuk mengundurkan diri karena hubungannya dengan seorang sta! bank. Di "ndonesia sendiri, kasus hubungan asmara di tempat kerja yang mengarah ke kasus pelecehan seksual banyak dilaporkan. 'alah satunya pada kasus seorang kadis di daerah adang (terlampir). 2.1.% Bentu#an kepentin!an pe$abat ne!a#a
Benturan kepentingan merupakan suatu kondisi dimana pertimbangan pribadi mempengaruhi danG atau dapat menyingkirkan pro!esionalitas seorang pejabat dalam 6
mengemban tugas. ertimbangan pribadi tersebut dapat berasal dari kepentingan pribadi, kerabat atau kelompok yang kemudian mendesak atau mereduksi gagasan yang dibangun berdasarkan nalar pro!esionalnya sehingga keputusannya menyimpang dari orisinalitas kepro!esionalannya dan akan berimplikasi pada penyelenggaraan negara khususnya di bidang pelayanan publik menjadi tidak e!isien dan e!ekti!. enanganan benturan kepentingan diatur dalam eraturan Menteri endayagunaan paratur 6egara 6o. 0 Tahun 29-2. Beberapa bentuk benturan kepentingan yang sering terjadi dan dihadapi oleh penyelenggara negara adalahH -)
'ituasi yang menyebabkan seseorang menerima grati!ikasi atau pemberianG
2)
penerimaan hadiah atas suatu keputusanG jabatan. 'ituasi yang menyebabkan penggunaan aset jabatanG instansi untuk kepentingan
0)
pribadiG golongan. 'ituasi yang menyebabkan in!ormasi rahasia jabatanG instansi dipergunakan untuk
7)
kepentingan pribadiG golongan. erangkapan jabatan di beberapa instansi yang memiliki hubungan langsung atau tidak langsung, sejenis atau tidak sejenis, sehingga menyebabkan peman!aatan suatu
1)
jabatan untuk kepentingan jabatan lainnya. 'ituasi dimana seorang penyelenggara negara memberikan akses khusus kepada pihak tertentu misalnya dalam rekrutmen pegawai tanpa mengikuti prosedur yang
)
seharusnya. 'ituasi yang menyebabkan proses pengawasan tidak mengikuti prosedur karena
)
adanya pengaruh dan harapan dari pihak yang diawasi. 'ituasi di mana kewenangan penilaian suatu obyek kuali!ikasi dan obyek tersebut
merupakan hasil dari si penilai. 4) 'ituasi di mana adanya kesempatan penyalahgunaan jabatan. 3) "oonlighting atau outside employment (bekerja lain di luar pekerjaan pokoknya). -9) 'ituasi yang memungkinkan penggunaan diskresi yang menyalahgunakan wewenang.
2.2 &an!!un!$a'ab Sosia( ) Social Responsibilit!
Dari sudut pandang strategis, suatu perusahaan bisnis perlu mempertimbangkan tanggung jawab sosialnya bagi masyarakat dimana bisnis menjadi bagiannya. Ketika bisnis mulai mengabaikan tanggung jawabnya, masyarakat cenderung menanggapi melalui pemerintah untuk membatasi otonomi bisnis. *arroll menyatakan bahwa manajer organisasi bisnis memiliki empat tanggung jawab yakni H 7
a) Tanggung jawab ekonomi yakni memproduksi barang dan jasa yang bernilai bagi masyarakat. b) Tanggung jawab hukum yakni perusahaan diharapkan mentaati hukum yang ditentukan oleh pemerintah c) Tanggung jawab etika yakni perusahaan diharapkan dapat mengikuti keyakinan umum mengenai bagaimana orang harus bertindak dalam suatu masyarakat. d) Tanggung jawab kebebasan memilih yakni tanggung jawab yang diasumsikan bersi!at sukarela. Dari keempat tanggung jawab tersebut, tanggung jawab ekonomi dan hukum dinilai sebagai tanggung jawab dasar yang harus dimiliki perusahaan. 'etelah tanggung jawab dasar terpenuhi maka perusahaan dapat memenuhi tanggung jawab sosialnya yakni dalam hal etika dan kebebasan memilih. Tanggung jawab 'osial erusahaan atau #orporate ocial $esponsibility (*'8) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya (namun bukan hanya) perusahaan adalah memiliki berbagai bentuk tanggung jawab terhadap seluruh pemangku kepentingannya, yang di antaranya adalah konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. $leh karena itu, *'8 berhubungan erat dengan ? pembangunan berkelan%utan?, yakni suatu organisasi, terutama perusahaan, dalam melaksanakan
akti#itasnya harus mendasarkan keputusannya tidak semata berdasarkan dampaknya dalam aspek ekonomi, misalnya tingkat keuntungan atau de#iden, tetapi juga harus menimbang dampak sosial dan lingkungan yang timbul dari keputusannya itu, baik untuk jangka pendek maupun untuk jangka yang lebih panjang. Dengan pengertian tersebut, *'8 dapat dikatakan sebagai kontribusi perusahaan terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan dengan cara manajemen dampak (minimisasi dampak negati! dan maksimisasi dampak positi!) terhadap seluruh pemangku kepentingannya. "de mengenai *'8 sebagai sebuah tanggungjawab social perusahaan kini semakin diterima secara luas. 6amun demikian, sebagai sebuah konsep yang masih baru, *'8 masih tetap contro#ersial, baik bagi kalangan pebisnis maupun akademisi ('aid dan bidin, 2997). Kelompok yang menolak mengajukan argument bahwa perusahaan adalah organisasi pencari laba dan bukan person atau kumpulan orang seperti halnya dalam organisasi
social.
erusahaan
telah
membayar
pajak
kepada
6egara
sehingga
tanggungjawab untuk meningkatkan kesejahteraan publik telah diambilalih pemerintah.
8
Kelompok yang mendukung berpendapat bahwa perusahaan tidak dapat dipisahkan dari para indi#idu yang terlibat didalamnya, yakni pmilik dan karyawan. $leh karena itu, perusahaan tidak boleh hanya memikirkan keuntungan !inancial bagi perusahaannya saja. Melainkan juga harus memiliki kepekaan dan kepedulian terhadap publik, khususnya masyarakat yang tinggal di sekitar perusahaan dengan alasan, yaitu H a) Masyarakat adalah sumber dari segala sumber daya yang dimiliki dan direproduksi oleh perusahaan. Tanpa adanya dukungan masyarakat, perusahaan mustahil memiliki pelanggan, pegawai dan sumber I sumber produksi lainnya yang berman!aat bagi perusahaan. b) Meskipun perusahaan telah membayar pajak kepada 6egara tidak berarti telah menghilangkan tanggungjawabnya terhadap kesejahteraan publik. Di 6egara yang kurang memperhatikan kebijakan sosial (social policy) atau kebijakan kesejahteraan (welfare policy) yang menjamin warganya dengan berbagai pelayanan dan skema jaminan social yang merata, man!aat pajak seringkali tidak sampai kepada masyarakat, terutama kelompok miskin dan rentan yang tidak memiliki posisi tawar yang kuat. Konsep piramida *'8 yang dikembangkan rchie B. *arrol member justi!ikasi teoritis dan logis mengapa sebuah perusahaan perlu menerapkan *'8 bagi masyarakat di sekitarnya ('aidi dan bidin, 2997H 139). Dalam pandangan *arrol, *'8 adalah puncak piramida yang erat terkait, dan bahkan identik dengan tanggungjawab !ilantropis, yaitu H a) Tanggungjawab ekonomis. Moti! utama perusahaan adalah menghasilkan laba yang merupakan !ondasi perusahaan. Dalam hal ini perusahaan harus memiliki nilai tambah ekonomi sebagai prasyarat agar perusahaan dapat terus hidup (survive) dan berkembang. Kata kuncinya H make a profit& b) Tanggungjawab legal. erusahaan harus taat hukum. Dalam proses mencari laba, perusahaan tidak boleh
melanggar kbijakan dan hukum yang telah ditetapkan pemerintah. Kata kuncinya H obey the law& c) Tanggungjawab etis. erusahaan memiliki kewajiban untuk menjalankan praktek bisnis yang baik, benar,
adil dan fair& 6orma I norma masyarakat perlu menjadi rujukan bagi perilaku organisasi perusahaan. Kata kuncinya H be ethical& d) Tanggungjawab !ilantropis. 'elain perusahaan harus memperoleh laba, taat hukum dan berperilaku etis, perusahaan dituntut agar dapat member kontribusi yang dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas kehidupan semua. Kata kuncinya H be a good citi'en& ara pemilik dan pegawai yang bekerja di perusahaan 9
memiliki tanggungjawab ganda, yakni kepada perusahaan dan kepada publik yang lebih dikenal dengan istilah non-fiduciary responsibility& erusahaan tidak ber!ungsi secara terpisah dari masyarakat sekitarnya. :aktanya, kemampuan perusahaan untukbersaing sangat tergantung pada keadaan lokasi dimana perusahaan itu beroperasi. $leh karena itu, piramida *'8 yang dikmbangkan rchie B. *arrol harus dipahami sebagai satu kesatuan. 'ebab, *'8 merupakan kepedulian perusahaan yang didasari tiga prinsip dasar yang dikenal dengan istilah Triple Bottom LinesC yaitu profit( people( dan plannet& a) *rofit& erusahaan tetap harus berorientasi untuk mencari keuntungan ekonomi yang
memungkinkan untuk terus beroperasi dan berkembang. b) *eople& erusahaan harus memiliki kepedulian terhadap kesejahteraan manusia. Beberapa perusahaan mengembangkan program *'8 seperti pemberian beasiswa bagi pelajar sekitar perusahaan, pendirian sarana pendidikan dan kesehatan, penguatan kapasitas ekonomi local, dan bahkan ada perusahaan yang merancang berbagai skema perlindungan social bagi warga setempat. c) *lannet& erusahaan peduli terhadap lingkungan hidup dan berkelanjutan keragaman hayati. Beberapa program *'8 yang berpijak pada prinsip ini biasanya berupa penghijauan lingkungan hidup, penyediaan sarana air bersih, perbaikan permukiman pengembangan pariwisata. Menurut 'aidi dan bidin (2997H 71) sedikitnya ada empat model atau pola *'8 yang umumnya diterapkan oleh perusahaan di "ndonesia H a) Keterlibatan langsung. erusahaan menjalankan program *'8 secara langsung dengan menyelenggarakan sendiri kegiatan social atau menyrahkan sumbangan lke masyarakat tanpa perantara. ;ntuk menjalankan tugas ini, sebuah perusahaan bisanya menugaskan salah satu pejabat seniornya, seperti coporate secretary atau publik affair manager atau menjadi bagian dari tugas pejabat publik relation& b) Melalui yayasana atau organisasi social perusahaan. erusahaan mendirikan yayasan sendiri dibawah perusahaan atau grupnya. Model ini merupakan adopsi dari model yang laFim diterapkan di perusahaan I perusahaan 6egara maju. Biasanya, perusahaan menyediakan dana awal, dana rutin atau dana abadi yang dapat digunakan secara teratur bagi kegiatan yayasan. Beberapa yayasan yang didirikan perusahaan diantaranya adalah Jayasan *oca *ola *ompany, Jayasan Dharma Bhakti stra, Jayasan 'ahabat ua. 10
c) Bermitra dnegan pihak lain. erusahaan menyelenggarakan
*'8
melalui
kerjasama
dengan
lembaga
socialGorganisasi nonpemerintah ($rnop), instansi pemerintah, uni#ersitas atau media massa, baik dalam mengelola dana maupun dalam melaksanakan kegiatan sosialnya. Beberapa lembaga socialG$rnop yang bekerjasama dengan perusahaan dalam menjalankan *'8 antara lain adalah alang Merah "ndonesia (M"), Jayasan Kesejahteraan nak "ndonesia (JK"), Dompet Dhua!aE "nstansi emerintah (5"", Depdiknas, Depkes, Depsos)E ;ni#ersitas (;", "TB, "B)E media massa (DKK Kompas). d) Mendukung atau bergabung dalam suatu konsorsium. erusahaan turut mendirikan, menjadi anggota atau mendukung suatu lembaga social yang didirikan untuk tujuan social tertentu. Dibandingkan dengan model lainnya, pola ini lebih berorientasi pada pemberian hibah perusahaan yang bersi!at hibah pmbangunan. ihak konsorsium atau lembaga semacam itu yang dipercayai oleh perusahaan I perusahaan yang mendukungnya secara pro akti! mencari mitra kerjasama dari kalangan lembaga operasional dan kemudian mengembangkan program yang disepakati bersama. Tanggungjawab 'osial perusahaan memiliki beberapa man!aat, antara lain H a. Man!aat bagi erusahaan Tanggung jawab sosial perusahaan tentunya akan menimbulkan citra positi! perusahaan di mata masyarakat dan pemerintah. b. Man!aat bagi Masyarakat 'elain
kepentingan
masyarakat
terakomodasi,
hubungan
masyarakat
dengan
perusahaan akan lebih erat dalam situasi win-win solution. c. Man!aat bagi emerintah Dalam hal ini pemerintah merasa memiliki partner dalam menjalankan misi sosial dari pemerintah dalam hal tanggung jawab sosial. 2.2.1 Kebi$akan Sosia( ) Social Polic!
Kebijakan sosial adalah salah satu bentuk dari kebijakan publik yang merupakan ketetapan pemerintah yang dibuat untuk merespon isuisu yang bersi!at publik , yakni mengatasi masalah sosial atau memenuhi kebutuhan masyarakat banyak. Kebijakan sosial juga adalah ketetapan yang dirancang secara kolekti! untuk mencegah terjadinya masalah sosial (!ungsi pre#enti!), mengatasi masalah sosial (!ungsi kurati!) dan mempromosikan kesejahteraan (!ungsi pengembangan) sebagai wujud kewajiban negara (state obligation) 11
dalam
memenuhi hak warga negaranya. Dalam hal lainnya, kebijakan sosial dapat
dikatakan sebagai sebuah aspek sosial, yaitu sesuatu yang berkaitan dengan bidang kesejahteraan sosial. Kebijakan sosial adalah prinsipprinsip, prosedur dan tata cara dari undangundang yang telah ada, sebagai panduan administrasi dan regulasi pada lembaga yang mempengaruhi kesejahteraan masyarakat. Kebijakan sosial sangat ber!ungsi dalam melakukan suatu kesejahteraan bagi penduduk di suatu 6egara.
ekerja sosial sebagai tenaga yang sangat dibutuhkan
kontribusinya dapat pula ber!ungsi dengan berperan serta akti!
ikut menentukan dan
membuat perancangan kebijakan sosial strategis tidak hanya dalam lingkup lokal melainkan dalam
matra global. ekerja sosial haruslah akti! dalam merespon situasi
perubahan dan perkembangan kondisi global, sehingga dapat bersama dengan pemerintah melakukan rancangan yang e!ekti! dalam mensejahterakan masyarakat. Kebijakan sosial adalah salah satu bentuk dari kebijakan publik. Kebijakan sosial merupakan ketetapan pemerintah yang dibuat untuk merespon isu I isu yang bersi!at publik, yakni mengatasi masalah sosial atau memenuhi kebutuhan masyarakat banyak. Kebijakan sosial merujuk pada apa yang dilakukan pemerintah sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas hidup manusia melalui pemberian beragam tunjangan pendapatan, pelayanan kemasyarakatan dan program I program tunjangan sosial lainnya. Dalam garis besar, kebijakan sosial diwujudkan dalam tiga kategori, yaitu H a) eraturan dan perundang I undangan. emerintah memiliki kewenangan membuat kbijakan publik yang mengatur pengusaha, lembaga pendidikan, perusahaan swasta agar mengadopsi ketetapan I ketetapan yang berdampak langsung pada kesejahteraan b) rogram pelayanan social. 'ebagian besar kebijakan sosial diwujudkan dan diaplikasikan dalam bentuk pelayanan social yang berupa bantuan barang, tunjangan uang, perluasan kesempatan, perlindungan social, dan bimbingan social (konseling, ad#okasi, pendampingan) c) 'ystem perpajakan. 'elain sebagai sumber utama pendanaan kebijakan sosial, pajak juga sekaligus merupaakn instrument kebijakan yang bertujuan langsung mencapai distribusi pendapatan yang adil. 'etiap negara memiliki mekanisme tersendiri dalam proses perumusan suatu kebijakan sosial. 'ebagian besar negara menyerahkan tanggungjawab ini kepada setiap departemen pemerintahan, namun ada pula negara yang memiliki badan khusus yang 12
menjadi sentral perumusan kebijakan sosial. Terdapat pula negaranegara yang melibatkan baik lembaga pemerintahan
maupun
swasta dalam merumuskan kebijakan sosialnya.
Tidaklah mudah untuk membuat generalisasi lembaga mana yang paling berkompeten dalam masalah ini. ('uharto, -33). Dalam perjalanan, penyusunan, perancangan, dan penerapannya, kebijakan sosial meliputi 7 (empat) tingkatan akti#itas pro!esi H a) melihat akti#itas di suatu tataran dengan merespon untuk membuat suatu kebijakan sosial
yang
melihat
dari
penetapannya
terhadap
suatu
undangundang,
mengartikannya dengan menjadikan sebagai suatu kebijakan yang dilindungi oleh hukum,
membuat
keputusan
pada
bidang
administrasi,
melaksanakan
dan
menerapkannya. enentuan bidang ini dilakukan oleh pengambil kebijakan yaitu pemerintah b) melihat bentuk pelayanan dan sebagai penasihat secara teknis tentang suatu kebijakan, atau sebagai konsultan yang mengkhususkan dalam
suatu
lapangan yang
berkepentingan. Bidang ini merupakan wewenang di tingkatan legislati! pada suatu 6egara demokrasi. c) meneliti dan mengin#estigasi problema sosial dan mengumpulkan in!ormasi yang berkaitan dengan kebijakan sosial. Bidang ini dilakukan oleh para pekerja sosial d) memberikan perlindungan atau ad#okasi secara khusus terhadap suatu kebijakan dasar yang berkepentingan dengan suatu bidang. Bidang ini merupakan kerja pihak 5'M yang bergerak pada bidangnya misalkan 5'M lingkungan, 5'M ekonomi, 5'M politik, dan lainlain. ermasalahan kemiskinan merupakan permasalahan yang seringkali ditemukan dibeberapa 6egara yang sedang proses berkembang atau bahkan terkadang dapat pula ditemukan di 6egara maju, biasanya permasalahan di 6egara maju kemiskinan lebih sering terjadi pada para imigran. 'ebagai masalah yang menjadi isu global disetiap 6egara berkembang. /acana kemiskinan dan pemberantasannya haruslah menjadi agenda wajib bagi para pemerintah dan pemimpin 6egara. eran serta pekerja sosial dalam menangani permasalahan kemiskinan sangat diperlukan, terlebih dalam memberikan masukkan (input ) dan melakukan perencanaan strategis ( strategic planning ) tentang apa yang akan menjadi suatu kebijakan dari pemerintah. Kegagalan kebijakan sosial seringkali terjadi bukan karena adanya kebijakan sosial itu sendiri, melainkan bersumber pada beberapa !aktor lainH
13
a) roses perumusan kebijakan yang tidak tepat. in!ormasi yang kurang lengkap dan akurat, metodologi yang tidak tepat, atau !ormulasi kebijakan yang tidak realitis dapat menjadi penyebab gagalnya suatu kebijakan sosial. b) Tidak sejalannya perencanaan dan
implementasi kebijakan. Kebijakan yang
dilaksanakan tidak sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan sebelumnya. c) $rientasi kebijakan yang tidak sesuai dengan permasalahan dan kebutuhan masyarakat. d) Kebijakan yang terlalu kaku dan mengatur seluruh aspek kehidupan masyarakat sampai yang sekecilkecilnya. e) Kebijakan bersi!at top down dan etis dalam arti hanya melibatkan kelompok tertentu saja yang dianggap ahli. Kebijakan yang menganut bias profesional ini tidak memberikan kesempatan yang seluasluasnya kepada masyarakat untuk mengambil bagian atau ber partisipasi dalam mengambil keputusan dan pelaksanaan kebijakan. 2.2.2. Kebi$akan Sosia( pada Pensiun
'aat dimana seseorang yang sudah tidak bekerja lagi karena usianya sudah lanjut atau atas kemauan sendiri sehingga harus diberhentikan dinamakan dengan ensiun. 'aat pensiun, kita akan mendapatkan hak uang pensiun, uang pesangon dan uang penghargaan. ;ang pensiun adalah hak pekerja berupa penghasilan yang diperoleh setelah bekerja sekian tahun dan sudah memasuki usia pensiun. enghasilan ini biasanya berupa uang yang dapat diambil setiap bulannya atau diambil sekaligus pada saat seseorang memasuki masa pensiun, hal ini tergantung dari kebijakan yang terdapat dalam suatu perusahaan. dapun peraturan ;ndang;ndang yang mengatur mengenai ensiun, yaitu H 1. Undan!*undan! No. 13 &a+un 2,,3 tentan! Ketena!ake#$aan
Dalam pasal - ;; 6o.-0G2990 menyatakan bahwa H Bila pengusaha telah mengikutkan pekerja pada program pensiun yang iurannya dibayar penuh oleh pengusaha, maka pekerja tidak berhak mendapatkanH a) uang pesangon sesuai ketentuan asal -1 ayat 2E b) uang penghargaan masa kerja sesuai ketentuan asal -1 ayat 0. Tetapi tetap berhak atas uang penggantian hak sesuai ketentuan asal -1 ayat 7. (asal - ayat - ;; 6o.-0G2990). a)
Bila besarnya jaminan atau man!aat pensiun yang diterima oleh pekerja sekaligus dalam program pensiun yang dida!tarkan oleh pengusaha ternyata lebih kecil daripada jumlah uang pesangon 2 kali ketentuan asal -1 ayat 2 dan uang 14
penghargaan masa kerja - kali ketentuan asal -1 ayat 0, dan uang penggantian hak sesuai ketentuan asal -1 ayat 7, maka selisihnya dibayar oleh pengusaha (asal - ayat 2 ;; 6o.-0G2990). b)
Bila pengusaha telah mengikutsertakan pekerjaGburuh dalam program pensiun yang iurannyaGpreminya dibayar oleh pengusaha dan pekerjaGburuh, maka pekerjaGburuh tetap dapat memperoleh uang pesangon dari selisih uang pensiun yang didapat dari premiGiuran yang dibayarkan oleh pengusaha. (asal - ayat 0 ;; 6o.-0G2990).
c)
Bila pengusaha tidak mengikutsertakan pekerjaGburuh yang mengalami pemutusan hubungan kerja karena usia pensiun pada program pensiun maka pengusaha wajib memberikan kepada pekerjaGburuh (asal - ayat 1 ;; 6o.-0G2990) yaitu H •
uang pesangon sebesar 2 (dua) kali ketentuan asal -1 ayat (2)E
•
uang penghargaan masa kerja - (satu) kali ketentuan asal -1 ayat (0)E dan
•
uang penggantian hak sesuai ketentuan asal -1 ayat (7).
2. Undan!*undan! No. 3 ta+un 1--2 tentan! a"inan Sosia( &ena!a Ke#$a
ekerja !ormal di sektor swasta berhak atas skema jaminan hari tua, yang dikelola oleh T. >amsostek dan berdasarkan mekanisme danaGtabungan wajib. 'eperti yang diatur dalam pasal -7 ;; 6o.0G-332 H >aminan =ari Tua dibayarkan sekaligus, atau secara berkala kepada seorang pekerja ketika H a) ia telah mencapai usia 11 (lima puluh lima) tahunE b) ia dinyatakan cacat tetap total oleh dokterC (pasal -7 ayat - ;; 6o.0G-332). Dalam hal tenaga kerja meninggal dunia, jaminan hari tua dibayarkan kepada jandaGduda atau anak yatim piatu dari pekerjaC (pasal -7 ayat 2 ;; 6o.0G-332). 3. Undan!*undan! No. 11 ta+un 1-/- tentan! Pensiun Pe!a'ai )Pe!a'ai Ne!e#i Sipi(0 dan Pensiun andaDuda Pe!a'ai
;ndang;ndang ini mengatur mengenai jaminan hari tua bagi para egawai 6egeri 'ipil (6') dan santunan kematian bagi keluarga mereka. ensiunan 6' dan anggota militer berhak mendapatkan tunjangan pensiun bulanan dan tunjangan hari tua yang dibayarkan sekaligus setelah mencapai usia pensiun. Tunjangan pensiun bulanan berjumlah 2,1 dari gaji bulanan terakhir dikalikan dengan jumlah tahun pengabdian, sampai maksimum 49, sementara jumlah keseluruhan jaminan hari tua berdasarkan
15
perkalian jumlah tahun pengabdian, gaji akhir, dan 9, (!aktor pengali yang ditentukan oleh Menteri Keuangan). Di dalam proses pelaksanaannya para penerima pensiun dapat memilih salah satu dari beberapa jenis pensiun yang ditawarkan, dengan melihat situasi dan kondisi yang terjadi. Berikut adalah jenisjenis pensiun yang ditawarkan oleh perusahaan H a) ensiun 6ormal ensiun yang diberikan untuk karyawan yang usianya telah mencapai masa pensiun yang telah ditetapkan perusahaan. ;ntuk wilayah "ndonesia ratarata seseorang memasuki masa pensiun pada usia 11 tahun dan 9 tahun pada pro!esi tertentu. b) ensiun Dipercepat ensiun yang dilakukan apabila perusahaan menginginkan pengurangan karyawan di dalam tubuh perusahaan. c) ensiun Ditunda ensiun yang diminta sendiri oleh karyawan meskipun usianya belum memasuki usia pensiun. Karyawan tersebut berhenti bekerja tetapi dana pensiun miliknya di perusahaan tempat dia bekerja baru akan keluar pada masa umur karyawan ini telah memasuki masa pensiun. d) ensiun *acat ensiun yang diberikan kepada karyawan yang mengalami kecelakaan sehingga dianggap tidak mampu dipekerjakan seperti semula, sedangkan umurnya belum memenuhi masa pensiun. Dana ensiunan adalah badan hukum yang mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan man!aat pensiun. Jang dimaksud dengan man!aat pensiun disini adalah pembayaran berkala yang dibayarkan kepada pekerja penerima pensiun pada saat usia pensiun dan dengan cara yang ditetapkan dalam peraturan Dana ensiun. Berdasarkan ;; 6o -- tahun -332 mengenai Dana ensiun, di "ndonesia mengenal 0 jenis Dana ensiun tetapi hanya 2 jenis yang berlaku, yaituH a) Dana ensiun emberi Kerja (DK) Dana pensiun yang dibentuk dan dikelola oleh perusahaan pemberi kerja dan memberi program pensiun man!aat pasti dan iuran pasti bagi seluruh karyawannya. b) Dana ensiun 5embaga Keuangan (D5K) Dana pensiun yang didirikan oleh bank atau perusahaan asuransi jiwa bagi masyarakat umum, baik karyawan maupun pekerja mandiri.
16
eraturan mengenai program pensiun dini secara sukarela, sangat berkaitan dengan batas usia pensiun (B;). Tetapi, ;; 6o. -0 Tahun 2990 tentang Ketenagakerjaan tidak mengatur kapan saatnya pensiun dan berapa Batas ;sia ensiun (B;) untuk pekerja sektor swasta. Dalam pasal - ayat - ;; Ketenagakerjaan disebutkan bahwa salah satu alasan pemutusan hubungan kerja (=K) adalah karena pekerja telah memasuki usia pensiun. kan tetapi tidak diatur secara jelas dan tegas pada usia berapa batas usia pensiun berlaku. ;; 6o.-0G2990 mengisyaratkan bahwa penentuan B; merupakan kebijakan masingmasing pihak untuk menyepakati dan menentukannya. Batas usia pensiun para perusahaan biasanya merujuk pada kebiasaankebiasaan yang berlaku dalam perusahaan, atau berpedoman pada beberapa ;ndangundang (;;) yang mengatur hakhak yang berkaitan dengan masa pensiun, seperti ;; >amsostek, ;; mengenai Dana ensiun atau ;; Kepegawaian serta ;; mengenai pro!esi tertentu. 'edangkan untuk masa pensiun 6', masa pensiun saat menginjak usia 14 dan 9 tahun, 14 tahun bagi eselon """ ke bawah (jabatan administrasi), sedangkan 9 tahun untuk eselon "" dan " (>abatan impinan Tinggi). Dalam ;; 6o.-- tahun -332 mengenai Dana ensiun, selain mengatur mengenai hak man!aat pensiun normal dan wajib, juga mengatur mengenai hak atas man!aat pensiun dipercepat dan man!aat pensiun ditunda serta man!aat pension cacat. Dengan demikian, dalam ;; Dana ensiun dikenal adanya semacam program pensiun diniC dengan hak memperoleh man!aat pensiun dipercepat, man!aat pensiun ditunda atau man!aat pensiun cacat sesuai dengan konteksnya. >aminan ensiun merupakan program yang memberikan jaminan pendapatan bulanan seumur hidup untuk pekerja yang pensiun atau berhenti kerja karena cacat, dan untuk ahli warisnya. >adi, tentu saja jaminan pensiun sangat dibutuhkan oleh keluarga. Besarnya man!aat pensiun untuk setiap tahun iuran dapat berupa persentase dari ratarata gaji atau nominal tertentu. Dan peserta jaminan pensiun adalah pekerja yang telah membayar iuran. Man!aat jaminan pensiun berwujud uang tunai yang diterima setiap bulan sebagaiH -) ensiun hari tua, diterima peserta setelah pensiun sampai meninggal dunia 2) ensiun cacat, diterima peserta yang cacat akibat kecelakaan atau akibat penyakit sampai meninggal dunia 0) ensiun jandaGduda, diterima jandaGduda ahli waris peserta sampai meninggal dunia atau menikah lagi
17
7) ensiun anak, diterima anak ahli waris peserta sampai mencapai 20 (dua puluh tiga) tahun, bekerja, atau menikahE atau 1) ensiun orang tua, diterima orang tua ahli waris peserta lajang sampai batas waktu tertentu sesuai dengan peraturan perundangundangan. 'etiap peserta jaminan pensiun atau ahli warisnya berhak mendapatkan pembayaran uang pensiun berkala setiap bulan setelah memenuhi masa iuran minimal -1 (lima belas) tahun, kecuali ditetapkan lain oleh peraturan perundangundangan. pabila peserta meninggal dunia pada masa pembayaran iuran selama -1 (lima belas) tahun tersebut, ahli warisnya tetap berhak mendapatkan man!aat jaminan pensiun.
2.3. Kebe#(an$utan Lin!kun!an ) En"i#on$ental S%stainabilit0 2.3.1 Pen!e#tian kebe#(an$utan (in!kun!an &en"i#on$ental s%stainabilit0
Dewasa ini berkembang banyak paradigma tentang pembangunan. Masingmasing paradigma tersebut dikembangkan oleh para ahli dengan menawarkan berbagai macam konsep pembangunan yang berbeda. 'alah satu diantara paradigma pembangunan yang cukup populer adalah konsep pembangunan berkelanjutan +sustainable development)& "stilah pembangunan berkelanjutan pertama kali muncul pada tahun -349 dalam World #onservation trategy dari the ,nternational nion for the #onservation of .ature +,#.)& embangunan
berkelanjutan adalah suatu proses sosial dan ekologis untuk memenuhi kebutuhan manusia, namun
dengan tetap
mempertahankan
kualitas lingkungan hidup. ada dasarnya
pembangunan berkelanjutan dapat dibagi menjadi tiga aspek yaitu keberlanjutan lingkungan hidup, keberlanjutan secara ekonomi dan keberlanjutan sosial politik. 'alah satu dari aspek tersebut yaitu aspek lingkungan menjadi isu strategis dan substanti! yang perlu mendapat perhatian oleh semua bisnis dan manajer. 'trategi perusahaan semakin diteliti dan die#aluasi dari perspekti! lingkungan. erusahaan sekarang tidak hanya memantau harga yang ditawarkan untuk produk, tetapi juga bagaimana produk tersebut dibuat dengan memperhatikan dampak lingkungan. Bisnis tidak harus mengeksploitasi dan memusnahkan lingkungan alam. Tidak ada bisnis yang ingin reputasinya dikenal sebagai pencemar atau perusak alam. 'ebuah catatan buruk terhadap lingkungan akan merusak reputasi perusahaan dan mengundang pengawasan oleh regulator, in#estor, dan pemerhati lingkungan. 'ehingga baik organisasi pri#ate maupun sektor publik semakin dituntut untuk selalu berusaha berperilaku secara bertanggung jawab
18
terhadap lingkungan, misalnya, bahwa perusahaan melaporkan tingkat polusi dan limbah mereka menghasilkan. Menurut $rganisasi 'tandar "nternasional ("'$), lingkungan diartikan sebagai lingkungan di mana organisasi beroperasi, termasuk udara, air, tanah, sumber daya alam, !lora, !auna, manusia, dan keterkaitan mereka. >adi lingkungan (environment ) merupakan kombinasi dari alam (nature) dan budaya (culture). 'edangkan Keberlanjutan lingkungan +/nvironmental ustainability) dide!inisikan sebagai kemampuan lingkungan untuk ber!ungsi
secara berkelanjutan, termasuk memenuhi kebutuhan manusia saat ini tanpa membahayakan kebutuhan generasi yang akan datang. Keberlanjutan lingkungan terkait pembuatan keputusan dan pengambilan tindakan yang !okus kepada kepentingan melindungi alam dengan penekanan khusus pada pelestarian kemampuan lingkungan untuk mendukung kehidupan manusia. Konsep keberlanjutan ini paling tidak mengandung dua dimensi, yaitu dimensi waktu karena keberlanjutan tidak lain menyangkut apa yang akan terjadi di masa mendatang, dan dimensi interaksi antara sistem ekonomi dan sistem sumber daya alam dan lingkungan (=eal, -334 dalam :auFi, 2997). Keberlanjutan memiliki syarat bahwa akti#itas manusia hanya menggunakan sumber daya alam pada tingkat di mana mereka dapat diisi ulang secara alami. Keberlanjutan lingkungan terkait dengan program yang ter!okus kepada kegiatan untuk mencegah meningkatnya ancaman dan dampak kerusakan, melindungi lingkungan dari ancaman dan kerusakan, dan perbaikan kerusakan yang telah terjadi. Mengapa penting menjaga keberlanjutan lingkungan@ karena akan ada resiko yang akan ditanggung jika keberlanjutan lingkungan tidak dilakukan. 'ituasi yang tidak berkelanjutan terjadi ketika penggunaan sumber daya alam lebih cepat daripada kemampuan alam tersebut memperbaiki dirinya kembali. Kerusakan lingkungan adalah hasil jangka panjang dari tidak mampu lingkungan untuk mempertahankan kehidupan manusia. >ika kerusakan terus melampaui titik kritis tertentu atau ambang kritis itu akan menyebabkan kepunahan. (*ontoh kasus terlampir) 2.3.2 Lapo#an Kebe#(an$utan )s%stainabilit #epo#tin' 0
ustainability $eporting adalah pelaporan yang dilakukan oleh perusahaan untuk
mengukur, mengungkapkan (disclose), serta upaya perusahaan untuk menjadi perusahaan yang akuntabel bagi seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) untuk tujuan kinerja perusahaan menuju pembangunan yang berkelanjutan. Tujuan dari pembuatan 5aporan Keberlanjutan ini adalah untuk mengkomunikasikan komitmen dan kinerja ekonomi, lingkungan, dan sosial perusahaan kepada para pemangku kepentingan serta masyarakat luas 19
secara transparan. Melalui laporan ini para pemangku kepentingan bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas dan terbuka mengenai segala kegiatan pembangunan berkelanjutan yang telah dilakukan oleh erusahaan. erusahaan
yang
telah go public
memiliki
kewajiban membuat 5aporan
Keberlanjutan ( sustainability report ) sesuai dengan amanat asal yat 2 ;ndang;ndang 6o. 79 Tahun 299 tentang erseroan Terbatas. Bapepam5K ($toritas >asa Keuangan) telah mengeluarkan aturan yang mengharuskan perusahaan publik untuk mengungkapkan pelaksanaan kegiatan *'8 di dalam laporan tahunannya. Melalui penerapan ustainability ( $eporting diharapkan perusahaan dapat berkembang secara berkelanjutan sustainable growth) yang didasarkan atas etika bisnis (business ethics).
Dalam menyusun 5aporan Keberlanjutan ini, acuan yang dipergunakan adalah ustainability $eporting 0uidelines ('8A), yang dikeluarkan oleh 0lobal $eporting ,nitiative (A8") yang disesuaikan dengan karakteristik usaha sebuah perusahaan. rinsip
ketepatan (accuracy)( menyeluruh +completeness)( serta reliabilitas (reliability) diperlukan untuk menampilkan in!ormasi dalam 5aporan Keberlanjutan. 'ecara umum ustainability $eporting 0uidelines berisikan pro!il perusahaan, pro!il pelaporan, cakupan dan batasan
pelaporan, tata kelola perusahaan, keterlibatan pemangku kepentingan, indikator aspek kinerja perekonomian, indikator aspek kinerja lingkungan, ketenagakerjaan dan sumber daya manusia, aspek perlindungan kepada nasabah dan lain sebagainya. >ika dilihat sepintas, isi dari 5aporan Keberlanjutan hampir sama dengan 5aporan Tahunan. 6amun bukan berarti, dalam penyusunan 5aporan Keberlanjutan bisa langsung menyadur dari isi 5aporan Tahunan. roses pembuatan 5aporan Keberlanjutan ini dilakukan secara berjenjang mulai dari penyediaan data, proses penulisan, editing, pengecekan akurasi data audit hingga didapat dra!t !inal untuk kemudian disajikan dalam bentuk laporan akhir. ustainability $eport dapat diterbitkan secara terpisah maupun terintegrasi dalam 5aporan Tahunan (annual report ). erusahaan menyajikan ustainability $eport sebagai alat komunikasi bagi manajemen dengan para stakeholder untuk menyampaikan pesan bahwa perusahaan telah menjalankan sustainable development dan memperoleh image baik (citra positi!) dari stakeholder. dapun
contoh dari 5aporan Keberlanjutan (ustainability $eport) dapat dilihat pada halaman lampiran. .ational
#enter
for
ustainability
$eporting
(6*'8)
setiap
tahun
menyelenggarakan ajangGpenghargaan ,ndonesia ustainability $eporting Awards ("'8). jang tahunan "'8 diselenggarakan atas kerjasama 6*'8 bersama ,ndonesia-.etherlands Association ("6) serta American #hamber of #ommerce (M*=M) dengan dukungan 20
Kementerian 6egara 5ingkungan =idup, Kedutaan Besar Kerajaan Belanda, Komite 6asional Kebijakan Ao#ernance (K6KA), "nstitut kuntan Manajemen "ndonesia ("M"), Forum for #orporate 0overnance in ,ndonesia (:*A"), dan sosiasi %miten "ndonesia (%"). "'8
diharapkan dapat meningkatkan tanggungjawab perusahaan terhadap pemangku kepentingan utama (key stakeholders) dan meningkatkan kesadaran perusahaan terhadap aspek transparansi dan akuntabilitas publik. "'8 diberikan kepada perusahaan yang telah mempublikasikan ustainability $eport , baik yang diterbitkan secara terpisah maupun terintegrasi dalam 5aporan Tahunan (annual report ). Terdapat 0 (tiga) kriteria yang sering dipakai sebagai penilaian ajang penghargaan "'8 antara lain H a. Kelengkapan (completeness), meliputiH pro!il perusahaan, dampak penting, kebijakan sosialGlingkungan, komitmen manajemen, target dan tujuan kebijakan sosialGlingkungan, layanan produk dan jasa, kebijakan pengadaan bahan baku dan isuisu yang terkait dengannya, kebijakan pelaporan dan pembukuan, dan hubungan antara pelaporan sosialGlingkungan dengan masalah pembangunan yang berkelanjutan sustainability ( development ) , sistem manajemen (management system) serta tata kelola perusahaan
(corporate go#ernance). b. Kepercayaan (credibility), meliputiH pencapaian utama saat ini, penyebutan anggota tim yang bertanggung jawab untuk isu sosialGekonomi, sistem manajemen dan integrasinya ke kegiatan usaha, perencanaan ketidakpastian dan manajemen risiko, proses audit internal, ketaatan (compliance) atau ketidaktaatan terhadap peraturan, datadata mengenai dampak sosialGekonomi, datadata keuangan kon#ensional yang berhubungan, laporan keuangan sosialGlingkungan dan !ull cost accounting, akreditasi atau serti!ikasi "'$, penjabaran mengenai interaksi dengan pihak terkait atau proses dialog, peman!aatan masukan dari pihakpihak yang terkait, serta pernyataan dari pihak ketiga c. Komunikasi (communication), meliputiH tata letak dan penampilan, kemudahan dipahami, dibaca dan proporsional uraian tiap bagian, mekanisme komunikasi dan umpan balik ( feedback ), ringkasan pelaporan (e1ecutive summary), tersedia petunjuk kemudahan untuk membaca laporan, peman!aatan sarana intranet L internet, acuan bagi website dan pelaporan lain, dan hubungan antar pelaporan, kesesuaian gra!ik, gambar dan !oto dengan narasi, dan integrasi dengan laporan keuangan (financial statement ). >ika tahun 2991 tercatat hanya satu perusahaan yang membuat laporan keberlanjutan, maka sampai dengan tahun 29-7 jumlahnya sudah mencapai 9 perusahaan yang sudah membuat laporan keberlanjutan.ada ajang "'8 tahun 29-7, '8 dibagi dalam 1 kategori, 21
yaitu (-) mineral dan batubara, (2) energy, minyak L gas, (0) manu!aktur, (7) in!rastruktur, dan (1) jasa keuangan. Disamping itu 6*'8 selaku penyelenggara juga memberikan award kepada perusahaan yang melaporkan *'8 dalam laporan tahunan. Best 'ustainability 8eport untuk masingmasing kategori diraih oleh perusahaan sebagai berikutE T Kaltim rima *oal (Mineral dan Batubara), T A6 (%nergi, Minyak dan Aas). T 'emen "ndonesia (Manu!aktur), T Telkom Tbk ("n!ra struktur), dan T Bank B6" Tbk. (>asa Keuangan.) 2.3.3 Siste" Mana$e"en Lin!kun!an ) En"i#on$ental Mana'e$ent Sste$/EMS 0
'istem Manajemen 5ingkungan ('M5) menurut "'$ -799- dide!inisikan sebagai bagian dari sistem manajemen secara keseluruhan yang termasuk di dalamnya struktur organisasi, akti#itas perencanaan (practices), prosedur, proses dan sumber daya untuk pengembangan, implementasi, pencapaian, menge#aluasi, serta mempertahankan atau penetapan kebijakan lingkungan. 'istem Manajemen 5ingkungan dipandang sebagai sebuah siklus yang berkelanjutan dari perencanaan, pelaksanaan, pengkajian ulang dan perbaikan langkah yang diambil oleh organisasi untuk mencapai kesesuaian dengan peraturan perundangan lingkungan. 'istem Manajemen 5ingkungan menyediakan keinginan dan konsistensi dari organisasi untuk mengarahkan perhatian lingkungan terhadap pengalokasian sumber daya, pembagian tanggung jawab dan e#aluasi berkelanjutan dari penerapan, proses dan prosedur. >adi disimpulkan bahwa 'istem Manajemen 5ingkungan adalah bagian dari sistem manajemen keseluruhan yang ber!ungsi menjaga dan mencapai sasaran kebijakan lingkungan sehingga 'istem Manajemen 5ingkungan memiliki elemen kunci yaitu pernyataan kebijakan lingkungan dan merupakan bagian dari sistem manajemen perusahaan yang lebih luas. Berdasarkan cakupannya, terdapat 2 macam manajemen lingkungan yaitu H -. 5ingkungan internal yaitu di dalam lingkungan perusahaan, yaitu yang termasuk didalamnya kondisi lingkungan kerja, dampak yang diterima oleh karyawan dalam lingkungan kerjanya, !asilitas kesehatan, asuransi pegawai, dll. 2. 5ingkungan eksternal yaitu lingkungan di luar perusahaan, yaitu segala hal yang dapat menimbulkan dampak pada lingkungan disekitarnya, termasuk masyarakat di sekitar lokasi perusahaan, dan pihak lainnya (pemerintah, pelanggan, in#estorGpemilik). kti!itas yang terkait yaitu komunikasi dan hubungan dengan masyarakat, usahausaha penanganan pembuangan limbah, perhatian pada keseimbangan ekologis dan ekosistem di sekitar perusahaan, dll.
22
'tandarisasi internasional untuk 'istem Manajemen 5ingkungan adalah "'$ -799yang diterbitkan oleh $rganisasi 'tandardisasi "nternasional ("'$) yang berbasis di >enewa, 'wiss. "'$ -799- adalah merupakan standar lingkungan yang bersi!at sukarela (voluntary). 'tandar ini dapat dipergunakan oleh oleh organisasiGperusahaan yang ingin menerapkan, mempertahankan, dan menyempurnakan sistem manajemen lingkungannya, membuktikan kepada pihak lain atas kesesuaian sistem manajemen lingkungannya dengan standar dan memperoleh serti!ikat "'$ -799-. Beberapa man!aat penerapan "'$ adalahH a)
menurunkan potensi dampak terhadap lingkungan
b)
meningkatkan kinerja lingkungan
c)
memperbaiki tingkat pemenuhan (compliance) peraturan
d)
sebagai alat promosi untuk menaikkan citra perusahaan
'tandar ini diterbitkan pada bulan 'eptember -33 dan diadopsi oleh pemerintah "ndonesia ke dalam 'tandar 6asional "ndonesia ('6") menjadi '6"-3-799--33. "'$ -799- berisi tentang spesi!ikasi persyaratan dan panduan untuk penggunaannya. "'$ -799- itu sendiri merupakan pengembangan dari konsep Total 2uality "anagement (TM) yang berprinsip pada akti#itas D* ( *lan 3 Do 3 #heck 3 Action ),
sehingga elemenelemen utama %M' akan mengikuti prinsip D* ini, yang dikembangkan menjadi prinsip dasar %M', yaituH -. Kebijakan 5ingkungan Kebijakan lingkungan harus terdokumentasi dan dikomunikasikan kepada seluruh karyawan dan tersedia bagi masyarakat, dan mencakup komitmen terhadap perbaikan berkelanjutan, pencegahan pencemaran, dan patuh pada peraturan serta menjadi kerangka kerja bagi penetapan tujuan dan sasaran. 2. erencanaan Mencakup indenti!kasi aspek lingkungan dari kegiatan organisasi, identi!ikasi dan akses terhadap persyaratan peraturan, adanya tujuan dan sasaran yang terdokumentasi dan konsisten dengan kebijakan, dan adanya program untuk mencapai tujuan dan sasaran yang direncanakan (termasuk siapa yang bertanggung jawab dan kerangka waktu) 0. "mplementasi dan $perasi Mencakup de!inisi, dokumentasi, dan komunikasi peran dan tanggung jawab, pelatihan yang memadai, terjaminnya komunikasi internal dan eksternal, dokumentasi tertulis sistem manajemen lingkungan dan prosedur pengendalian dokumen yang baik, prosedur pengendalian
operasi
yang
terdokumentasi,
dan
prosedur
tindakan
darurat
yang
terdokumentasi. 23
7. emeriksaan dan Tindakan erbaikan Mencakup prosedur yang secara teratur memantau dan mengukur karakteristik kunci dari kegiatan dan operasi, prosedur untuk menangani situasi ketidaksesuaian, prosedur pemeliharaan catatan spesi!ik dan prosedur audit kenerja sistem manajemen lingkungan 1. Tinjauan ;lang Manajemen Mengkaji secara periodik sistem manajemen lingkungan keseluruhan untuk memastikan kesesuaian, kecukupan, e!ekti!itas sistem manajemen lingkungan terhadap perubahan yang terjadi. Ketika perusahaan berupaya untuk menerapkan "'$ -799-, maka perusahaan tersebut telah memiliki komitmen untuk memperbaiki secara menerus kinerja lingkungannya. 6amun, satu hal perlu dingat bahwa "'$ -799- merupakan standar yang memadukan dan menyeimbangkan kepentingan bisnis dengan lingkungan hidup. 'ehingga, upaya perbaikan kinerja yang dilakukan oleh perusahaan akan disesuaikan dengan sumber daya perusahaan, apakah itu sumber daya manusia, teknis, atau !inansial. *ontoh serti!ikat "'$ -799- dapat dilihat pada halaman lampiran. 2.3. Kebi$akan (in!kun!an di Indonesia
Masalah lingkungan di "ndonesia merupakan masalah yang cukup serius yang harus segera diatasi. 5ingkungan hidup "ndonesia yang dulu dikenal sangat ramah dan hijau kini seakan berubah menjadi ancaaman bagi masyarakatnya. Betapa tidak, tingkat kerusakan lingkungan di indonesia sangat besar. encemaran lingkungan dan akti!itas penebangan hutan secara ilegal merupakan penyebab utamanya. Tingkat eksploitasi dan konsumsi energi !osil yang terlalu berlebihan selama beberapa dekade serta perusakan hutan dan rendahnya usaha konser#asi lahan menyebabkan terjadinya berbagai masalah lingkungan yang parah di "ndonesia. Masalah lingkungan yang terjadi diantarannya global warming , polusi dan pencemaran lingkungan. 'emua masalah itu berujung pada terjadinya degradasi lingkungan yang mengancam akti!itas kehidupan manusia. 5ingkungan yang terdegradasi tidak mampu lagi menyokong akti!itas kehidupan manusia dengan baik $leh karena itu, pemerintah "ndonesia senantiasa berupaya untuk melestarikan lingkungan dengan mengeluarkan berbagai kebijakan dan aturan yang bertujuan untuk melestarikan dan menjaga kualitas lingkungan secara berkesinambungan melalui kebijakan lingkungan. ;paya pemerintah yang dilakukan guna mengatasi tingkat kerusakan lingkungan, antara lainH 24
-. Membuat MD5 (nalisis Mengenai Dampak 5ingkungan) MD5 (nalisis Mengenai Dampak 5ingkungan) dide!inisikan sebagai suatu hasil studi mengenai dampak suatu kegiatan yang direncanakan terhadap lingkungan hidup yang diperlukan sebagai bahan pertimbangan pengambilan suatu keputusan. Dengan adanya MD5 dampak kegiatan yang dilakukan khususnya yang berkaitan dengan lingkungan dapat diminimalkan, karena telah ada perencanaan yang matang sebelum melakukan suatu kegiatan. 2. Melaksanakan pembangunan yang berwawasan lingkungan embanguna yang berwawasan lingkungan merupakan upaya mengurangi kerusakan lingkungan dengan melaksanakan pembangunan yang sesuai dengan pelestarian lingkungan. Dengan diterapkanya MD5 sebelum melaksanakan pembangunan berarti pembangunan yang berwawasan lingkungan telah dilaksanakan. 0. Menerapkan prinsip pemeliharaan daya dukung lingkungan dalam pengelolaan sumber daya alam dapun yang dimaksud prinsip pemeliharaan daya dukung lingkungan adalahH a) rinsip Mengurangi ( $educe) yaitu penghematan, pengendalian, e!isiensi sumber daya alam serta mencari sumber alternati! yang bersi!at ramah lingkungan dan banyak tersedia di alam. b) rinsip Memakai ;lang ( $euse) yaitu hasilhasil produksi primer sumber daya alam yang dapat terpakai tetapi masih memiliki nilai guna untuk kebutuhan lainnya tanpa proses daur ulang. c) rinsip Daur ;lang ( $ecycle) yaitu pengolahan kembali bahan bekas dalam bentuk sampah yang tidak mempunyai nilai ekonomi menjadi suatu barang yang berharga dan berguna bagi kehidupan manusia. d) =alIhal yang berhubungan dengan pelestarian daya dukung lingkungan harus senantiasa dilakukan, sehingga lingkungan juga dapat memberikan yang terbaik bagi makhluk yang hidup di bumi ini. 7. Menerapkan pengelolaan limbah secara benar. engelolaan limbah secara benar dimaksudkan agar limbah yang dihasilkan oleh suatu kegiatan dapat dikelolah secara benar agar tidak menimbulkan pencemaran terhadap lingkungan. Dengan demikian, tingkat pencemaran dapat diminimalkan sehingga tidak merusak lingkungan. Kebijakan lingkungan suatu perusahaan harus sejalan dengan kebijakan lingkungan yang ditetapkan pemerintah karena sulit untuk membayangkan suatu sinergi jika berbeda 25
kebijakan dan arah pengembangan. 'elain itu, tujuanGsasaran lingkungan dan M5(rogram Manajemen 5ingkungan) harus memiliki hubungan erat dengan kebijakankebijakan perusahaan lainnya seperti sasaran produksi tahunan, sasaran mutu atau kecelakaan kerja. =al ini penting sebagai bukti bahwa masalahmasalah lingkungan sudah diintegrasikan dengan keseluruhan misi perusahaan dan bukan sematamata sebagai pelengkap. Beberapa kebijakan lingkungan di "ndonesia antara lainH -. Kebijakan nasional lingkungan dengan diterbitkannya ;; 6o. 7 Tahun -342 tentang Ketentuanketentuan okok engelolaan 5ingkungan =idup, ;; 6o. 20 Tahun -33 tentang engelolaan 5ingkungan =idup dan ;; 6o. 02 Tahun 2993 tentang erlindungan dan engelolaan 5ingkungan. 2. MD5 (nalisis Mengenai Dampak 5ingkungan) yang diatur dalam eraturan emerintah () 6o. 2 Tahun 29-2 tentang "Fin 5ingkungan =idupC yang merupakan pengganti 2 Tahun -333 tentang MD5. 0. erubahan kebijakan nasional dengan adanya $tonomi daerah yang diatur dalam ;; 6o. 22 Tahun -333 (kewenangan pro#insi kabupatenGkota) yang memberikan peran yang lebih luas kepada daerah (desentralisasi) dalam pengambilan keputusan periFinan dan proses pengawasan lingkungan. Kebijakankebijakan lingkungan yang ada bertujuan untuk memberikan petunjuk bagi penyelenggaraan pengelolaan lingkungan sehingga dalam pelaksanaannya diharapkan tidak mengakibatkan terjadinya kerusakan lingkungan.
III. SIMPULAN
%tika mengacu pada prinsipprinsip moral yang mencerminkan keyakinan masyarakat mengenai tindakan yang benar dan salah dari seorang indi#idu atau kelompok. %tika yang baik adalah bisnis yang baik. %tika yang buruk dapat menggagalkan bahkan rencana strategis terbaik. %tika bisnis dapat dide!inisikan sebagai prinsipprinsip etik dalam organisasi yang memandu pengambilan keputusan dan perilaku sehingga etika bisnis yang baik merupakan prasyarat untuk manajemen strategis yang baik. Dari sudut pandang strategis, suatu perusahaan bisnis perlu mempertimbangkan tanggung jawab sosialnya bagi masyarakat dimana bisnis menjadi bagiannya. Tanggung jawab 'osial erusahaan atau #orporate ocial $esponsibility (*'8) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya perusahaan memiliki berbagai bentuk tanggung jawab terhadap seluruh pemangku kepentingannya, yang di antaranya adalah konsumen, karyawan, pemegang 26
saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. erusahaan tidak boleh hanya memikirkan keuntungan !inancial bagi perusahaannya saja. Melainkan juga harus memiliki kepekaan dan kepedulian terhadap publik, khususnya masyarakat yang tinggal di sekitar perusahaan. =al ini dapat dilakukan melalui kebijakan social baik terhadap masyarakat maupun pegawai. Keberlanjutan
lingkungan
(environmental
sustainability)
meliputi
pembuatan
keputusan dan mengambil tindakan yang mengandung pengertian untuk melindungi lingkungan sekitar. erhatian khusus keberlanjutan lingkungan adalah pada pelestarian kemampuan lingkungan untuk menopang kehidupan manusia. rinsip lingkungan yang lestari
dapat
dijadikan
sebagai
pedoman
dalam
praktek
bisnis
dengan
tetap
mempertimbangkan keuntungan kompetiti! di pasar. Dengan dilakukannya pengelolaan lingkungan secara benar dan diterapkannya kebijakan lingkungan yang baik dapat memberikan man!aat yang besar terhadap pelestarian lingkungan dan upaya mengurangi dampak kerusakan lingkungan. DA&A EEENSI
Da#id, :red 8. 2993. trategic "anagemen& >akarta H 'alemba %mpat :auFi, . 2997. /konomi umber Daya Alam dan Lingkungan . >akarta H T. Aramedia ustaka ;tama. earce "", >. ., 8obinson >r, 8.B. 29--. Manajemen 'trategis:ormulasi, "mplementasi dan engendalian %disi -9Buku -. 'alemba %mpat. >akarta httpsHGGid.wikipedia.orgGwikiG"'$N-7999 diakses tanggal 20 Mei 29- httpHGGpustaka.litbang.pertanian.go.idGpublikasiGip92793-.pd! diakses tanggal 27 Mei 29- httpHGGhmjan!isipunsoed.blogspot.co.idG29-9G-9Gprinsipprinsipdanimplementasi.html diakses tanggal 27 Mei 29- httpHGGwww.semenindonesia.comGpageGgetGlaporanberkelanjutan11 diakses tanggal 20 Mei 29- httpsHGGid.wikipedia.orgGwikiGTanggungNjawabNsosialNperusahaan,tgl. 21129- httpHGGwww.gajimu.comGmainGpekerjaanyanglayakGjaminansosialGdanapensiun,tgl.211 29- httpHGGbisnis.liputan.comGreadG227079Ginibedanyauangpensiunpnsdanpegawaiswasta, tgl.21129- 27
httpHGGwww.policy.huGsuhartoG6askah29D:G'"*'8*omDe#.pd! , tgl 21129-
DA&A LAMPIAN
4onto+ kasus Etika Bisnis 1.
Kasus Suap KPPU
Mencermati kasus suap menyuap yang melibatkan anggota K; M. "bal dan resdir :irst Media Billy 'indoro dapat membuka mata kita bahwa begitu kotornya etika bisnis di "ndonesia. >ika etika bisnis seperti itu masih dipertahankan maka jangan harap korupsi dapat hilang dari negara kita. $leh karena itu, jangan ada lagi pengusahapengusaha di "ndonesia yang memiliki etika bisnis seperti 5ippo. 5ippo Aroup yang dikenal sebagai perusahaan besar di "ndonesia saja ternyata memiliki etika bisnis yang sangat buruk. Dengan kasus 'uap K; sangat jelas telihat bahwa Billy 'indoro (tangan kanan Bos 5ippo Aroup) menyuap M. "bal untuk mempengaruhi putusan K; dalam kasus dugaan monopoli 'iaran 5iga "nggris. 5ippo ingin stro Malaysia tetap menyalurkan content ke T Direct Oision (operator stro 6usantara) meski stro Malaysia tengah bersiteru dengan 5ippo Aroup. 'umberH
httpsHGGkhairulchaniago.wordpress.comG29-2G-2G-Gkasuskasusetikabisnisdi
indonesiaG diakses tanggal -4G91G29- 2.
Dua &e#dak'a Penyuap De'ie 5asin Li"po Di6onis 2 &a+un Pen$a#a
aka#ta7 K8MPAS.9o" Kepala Dinas %nergi dan 'umber Daya Mineral Kabupaten
Deiyai, "renius di, dan pengusaha bernama 'etyadi >usu! dijatuhi hukuman pidana selama 2 tahun penjara. Keduanya dianggap terbukti memberikan suap kepada anggota Komisi O"" D8 8" Dewie Jasin 5impo. ?Menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersamasama sesuai dakwaan pertama,? ujar Ketua Majelis =akim >ohn =alasan Butarbutar di engadilan Tindak idana Korupsi, >akarta, 8abu (20G0G29-). 'elain pidana penjara, keduanya juga dijatuhi denda sebesar 8p 19 juta subsider 0 bulan penjara oleh Majelis =akim. >aksa dari Komisi emberantasan Korupsi (KK) sebelumnya menuntut "renius dan 'etyadi hukuman pidana berupa penjara masingmasing selama 0 tahun, dikurangi masa tahanan 28
selama persidangan. 'elain itu, kedua terdakwa dituntut membayar denda sebesar 8p -99 juta, subsidair bulan kurungan. Kedua terdakwa dinyatakan melanggar asal 1 ayat - huru! a ;ndang;ndang 6omor 0Tahun -333 tentang emberantasan Tindak idana Korupsi jo pasal 11 ayat - ke- K;=. Dalam dakwaan, diketahui bahwa Dewie meminta imbalan berupa uang pengawalan kepada "renius. ;ang tersebut diminta agar proyek pembangunan pembangkit listrik yang diajukan "renius dapat menggunakan dana dari pemerintah pusat melalui B6. "renius kemudian meminta 'etyadi agar menyiapkan dana pengawalan yang diminta oleh Dewie. 'etelah melalui kesepakatan, Dewie akhirnya menerima uang sebesar -.99 dollar 'ingapura, atau sebesar persen dari total nilai anggaran yang diminta. ?Dari !akta hukum, uang -.99 dollar 'ingapura diberikan ke Dewie dengan maksud agar mengupayakan pembangunan pembangkit listrik. 'etiyadi berharap dia yang mengerjakan proyek tersebut,? kata >aksa. 'umberH httpHGGnasional.kompas.comGreadG29-G90G20G-4011-GDua.Terdakwa.enyuap.Dewie.Jasin. 5impo.Di#onis.2.Tahun.enjara diakses tanggal 20G1G29- 3.
Kasus Bank Lippo
Kasus Bank 5ippo bermula dari terjadinya perbedaan laporan keuangan kuartal """ Bank 5ippo, antara yang dipublikasikan di media massa dan yang dilaporkan ke Bursa %!ek >akarta (B%>). Dalam laporan yang dipublikasikan melalui media cetak pada 24 6o#ember 2992 disebutkan total akti#a perusahaan sebesar 8p 27 triliun dengan laba bersih 8p 34 miliar. 'ementara dalam laporan ke B%> tanggal 2 Desember 2992, total akti#a berkurang menjadi 8p 22,4 triliun dan rugi bersih (yang belum diaudit) menjadi 8p -,0 triliun. 8ekayasa laporan keuangan dilakukan keluarga karena mereka memiliki agenda terselubung yaitu untuk kembali menguasai kepemilikan Bank 5ippo. 8ekayasa laporan keuangan tersebut dilakukan dengan cara melaporkan kerugian yang tidak terjadi, kerugian bank itu direkayasa melalui 2 cara yakni menurunkan nilai aset melalui #aluasi yang dirancang sangat merugikan bank dan trans!er aset kepada pihak terkait untuk menciptakan kerugian di pihak bank, tetapi menguntungkan pemilik lama. 5ippo Aoup juga memiliki trik licik dalam bisnis yaitu dengan melakukan goreng saham. 'elain penurunan nilai aset yang tidak rasional, manajemen 5ippo juga merekayasa secara sistematis untuk menurunkan harga saham Bank 5ippo di B%> dengan cara menggorengnyaC. kibatnya, harga saham turun drastis dari 8p 179 di bulan gustus 2992 menjadi 8p 209 pada :ebruari 2990 (turun 19 persen lebih). 29
*ara goreng sahamC dilakukan untuk memperbesar kepemilikan saham dari pemilik lama melalui right issue yang dipaksakan dalam harga pasar sangat rendah karena mereka mengetahui pemerintah tidak bersedia membeli saham right issue (rekapitalisasi kedua) karena bertentangan dengan ;; ropenas. 'aham pemerintah menjadi terdilusi, sehingga kepemilikan saham menjadi dominan kembali hanya dengan dana yang kecil. 'umberH
httpsHGGkhairulchaniago.wordpress.comG29-2G-2G-Gkasuskasusetikabisnisdi
indonesiaG diakses tanggal -4G91G29-
.
Kasus Pe(e9e+an Seksua( Atasan dan Ba'a+an di &e"pat Ke#$a
D6A 6a!su memang tidak mengenai batas usia maupun jabatan. Buktinya, salah seorang kepala dinas (Kadis) di emko adang, 'umatera Barat, akhirnya dilaporkan ke pihak kepolisian akibat ulahnya yang melakukan pelecehan seksual terhadap bawahannya. 'aat ini perkaranya sudah ditangani olresta Kota adang. "n!ormasi yang diperoleh Ao'umbar.com,
korban
memberikan
laporan
kepada
polisi
dengan
6omor
5G-19GKGPG29-1G'pkt tertanggal 27 $ktober 29-1. Terlapor * dengan pelapor 6. Dalam laporan itu, disebutkan pelecehan seksual tersebut diduga dilakukan * tanggal gustus 29-1. Kejadian tersebut terjadi di depan ruangan bendahara di kantor tempat 6 bertugas sekitar pukul -.-1 /"B. dapun kronologis kejadian berawal saat korban 6 sedang bekerja dalam kondisi berdiri di tempat kejadian perkara (TK). Kemudian pelaku yang merupakan atasannya memegang pantat kanan korban. Menurut pengakuan korban dalam laporan tersebut, pelecehan seksual yang dilakukan * terhadap dirinya adalah yang ketiga kali. 'aat perbuatan yang ketiga dilakukan, pelaku sempat berujar, QQmasih kareh mah 6QQ. Terkait adanya laporan dugaan kasus pelecehan seksual itu Kapolresta adang Kombes ol /isnu ndayana menyatakan bahwa dirinya belum mendapat laporan dari penyidik. 6amun, /isnu menilai ini merupakan kasus baru di adang. QQ5ebih baiknya kon!irmasi ke Kasatreskrim untuk kejelasan in!ormasi,? papar /isnu yang dihubungi, 'enin (20G--). Terpisah saat ditemui, korban menjelaskan upaya langkah hukum yang diambilnya hanya untuk mencari keadilan. ?'ebelum saya melapor ke polisi, saya melapor dulu ke atasan saya yaitu emko adang. Tapi, saya malah dipindahtugaskan. 'aya merasa diperlakukan tidak adil,? kata korban yang ditemui di kantornya, 'enin (20G--). 'ementara, ketika dikon!irmasi baik lewat sms ataupun telepon, * tidak merespon. 6amun, * membalas kon!irmasi rekan media lainnya yang berbunyiE ?Bapak lagi sakit mungkin kelelahan tadi ke kantor goyang semua, semua pengaduan itu bohong, gak ada bukti 30
dan saksi satupun, saya cuma gak mau rame aja, gak enak dan malu. Kalau boleh nanti kita bicarakan sekarang kondisi saya lagi nggak stabil,QQ ujarya. (agb) 'umberH httpHGGwww.goriau.comGnasionalGlakukanpelecehanseksualpadasta!nyaseorang kadisdipadangdilaporkankepolisi.html 4onto+ &an!!un!$a'ab Sosia( Pe#usa+aan :
-. M6* Aroup gelar aksi donor darah dengan tema M6* 5$O% D$6T"$6C ksi donor darah ini diselenggrakan secara rutin oleh M6* Aroup setiap 0 (tiga) bulan sekali selama satu tahun. ksi ini sebagai bentuk tanggungjawab perusahaan san aksi nyata dari keluarga besar karyawan di M6* Aroup kepada meraka yang membutuhkan. Dengan tema M6* 5$O% D$6T"$6C M6* Aroup berkomitmen beserta anak usaha di bawahnya yaitu M6* "n#estama, M6* Kapital "ndonesia, M6* 5i!e, M6* Bank, M6* 5and, dan M6* Media akan terus melakukan kegiatan donor darah untuk dapat membantu masyarakat yang membutuhkan. Dengan kegiatan ini juga diyakini akan memberikan dampak positi! bagi para peserta donor, yaitu pola hidup yang lebih sehat. 'umber H httpHGGwww.mncgroup.comGpageGcorporatego#ernanceGtanggungjawabsosial perusahaan 2. Tanggungjawab social salah satu oleh erusahaan 8okok di "ndonesia T D>8;M mendirikan sebuah foundation yang menangani masalah pendidikan, olahraga dan sebagainya, yaitu bernama Djarum :oundation. =al ini akan bersi!at mutualisme atau saling menguntungkan karena masyarakat sebagai pihak yang diberikan oleh perusahaan tentu dapat meman!aatkannya dengan baik sehingga dapat meningkatkan perekonomian baik dalam bidang olahraga maupun pendidikan sedangkan dipihak perusahaan dengan berdirinya perusahaan tersebut maka akan semakin mengenalkan nama perusahaan dan dinilai baik oleh masyarakat. 'umber H httpsHGGwww.academia.eduG797701G*ontohNkasusNtanggungNjawabNperusahaan
4onto+ Kasus Pene#apan En"i#o$ental S%stainibilit Kasus 1
/alMart 'tores adalah salah satu ritel di antara banyak perusahaan saat ini yang setiap tahun memberikan laporan keberlanjutan yang mengungkapkan bagaimana operasi perusahaan berdampak pada lingkungan alam. Dokumen ini mengungkapkan in!ormasi kepada pemegang saham tentang praktikGkegiatan perusahaan /alMart, tenaga kerja, product sourcing , e!isiensi energi, dampak lingkungan, dan praktik etika bisnis. 31
"ni adalah bisnis yang baik untuk sebuah bisnis untuk memberikan laporan keberlanjutan setiap tahun kepada publik. Dengan 9.999 pemasok dan lebih dari + 019.999.999.999 dalam penjualan tahunan, /alMart bekerja dengan pemasok tidak hanya memonitor harga untuk produk yang ditawarkan #endor, tetapi juga tanggung jawab social dan praktik lingkungan. Banyak perusahaan menggunakan 5aporan Keberlanjutan /alMart sebagai patokan, pedoman, dan model untuk diikuti dalam penyusunan laporan mereka sendiri. /alMart juga sekarang mendorong dan mengharapkan -,01 juta karyawan merika (') untuk mengadopsi apa yang mereka sebut *ersonal ustainability *ro%ects, yang mencakup langkahlangkah seperti dukungan berhenti merokok, bersepeda untuk bekerja, atau memulai program daur ulang serta kesehatan karyawan yang menjadi bagian dari keberlanjutan. /alMart juga menginstal panel surya sebagai sumber tenaga listrik dan menyediakan sebanyak 09 persen daya di beberapa toko di *ali!ornia dan =awaii. rogram /alMart ini bisa menjadi program nasional jika tes dengan tenaga surya ini bekerja dengan baik. "ni sebagai wujud kepedulian /alMart terhadap lingkungan. Kasus 2
royek sejuta hektar lahan gambut (engembangan 5ahan gambut I 5A) di ropinsi Kalimantan Tengah pada tahun -33 mungkin merupakan satu contoh nyata mega proyek yang sangat kontro#ersial dan merepresentasikan kompleksitas, ketidakpastian dan perubahan persoalan lingkungan di "ndonesia. royek ini dilatarbelakangi oleh pertimbangan sosial dan politis pemerintahan $rde Baru di bawah residen 'uharto untuk mempertahankan swasembada pangan, satu program yang cukup prestisius bagi residen waktu itu terutama karena penghargaan erserikatan BangsaBangsa (BB) terhadap keberhasilan "ndonesia untuk mewujudkan swasembada pangan. ;paya mempertahankan swasembada pangan ini juga mulai mendapatkan perhatian yang serius, terutama ketika proses urbanisasi dan perkembangan kota di >awa semakin mengancam eksistensi lahanlahan persawahan subur di >awa. 5A sejuta hektar dinilai gagal dan menyisakan berbagai persoalan dan dampak negati! sehingga menuai berbagai kecaman dan polemik, terutama dalam konteks perubahan iklim dan kerusakan lingkungan. Kegagalan 5A antara lain disebabkan oleh kurangnya perhatian terhadap aspek teknis, lingkungan, sosial ekonomi, dan budaya, mulai dari proses perencanaan sampai pelaksanaan. kibatnya, ekosistem gambut dan kawasan rawa menjadi rusak, dan jaringan tata air makro tidak ber!ungsi dengan baik. Tata air mikro di lahan petani 32
juga tidak ber!ungsi sehingga waktu tanam tidak e!ekti!, ketersediaan air sangat !luktuati! bergantung pada musim, padahal secara makro air berlimpah ruah. embinaan terhadap petani transmigran juga tidak berjalan baik karena kurangnya tenaga penyuluh pertanian ('uriadikarta, 2990) Disamping itu, proses perencanaan dan pelaksanaan proyek ini tidak transparan, tanpa kajian mendalam, serta menyalahi peraturan dan perundangan yang ada. Misalnya, studi analisis dampak lingkungan (MD5) proyek ini baru disusun setelah beberapa waktu proyek dimulai. Dengan kata lain, ketika banyak orang mulai mempertanyakan dampak lingkungan proyek ini, baru pemerintah atau pemrakarsa melakukan studi MD5nya.
4onto+ S%stainabilit Repo#t
33