Bagaimana senyawa kimia diuraikan sehingga tidak membahayakan tubuhDeskripsi lengkap
tcaFull description
Full description
METABOLISMEDeskripsi lengkap
metabolisme energi tubuh
metabolisme energi tubuhFull description
metabolisme mineral, tembaga, fungsinya bagi tubuh, mata kuliah metabolisme zat gizi mikroDeskripsi lengkap
Full description
Full description
manfaatkan dengan baikFull description
jarak
dvdfcsdDeskripsi lengkap
aaaaaFull description
dvdfcsdFull description
Metabolisme pada makhluk hidup
metabolisme pada mikroba dalam industri
3rd Golden Winner 2013
Metabolisme Tubuh Antara Dua Waktu Makan
Shella Valentina Yuliani Lia Wijayanti Sri Wahyuni Icha Amelia
Metabolisme Keseluruhan reaksi dalam sel yang meliputi proses anabolisme dan katabolisme yang menghasilkan dan membutuhkan energi yang dikatalisis oleh enzim dan protein
Fasting (antara dua waktu makan) ❑Fasting
merupakan keadaan dimana tidak makan diantara dua waktu makan.
❑Selama
berpuasa tubuh mengambil beberapa suplai energy yang disimpan setelah makan.
❑Pada
saat berpuasa keadaan gula darah dalam tubuh menurun, glukosa darah menurun dan
glikogen meningkat. ❑ Glikogen
merupakan hormone yang memberi signal bahwa tubuh dalam keadaan glukosa
darah menurun ❑ Glikogen
memicu glikogenolisis dan penurunan glikogen hati untuk menaikkan gula darah
❑ Glikogen
juga memicu glukoneogenesis
Fase pada keadaan Fasting ❑Fase Fasting state
keadaan dimana terjadi absorbsi karbohidrat oleh tubuh yaitu terjadi 3-6 jam setelah makan sahur. Pada fase ini ada 2 metabolisme glukosa yang terjadi, glikolisis dan glikogenesis
❑Fase Fasting Time
keadaan dimana di dalam darah terjadi penurunan kadar gula yaitu terjadi 6 jam setelah makan sahur sampai saat akan berbuka puasa. Pada fase ini terjadi proses glikogenelisis. Pada keadaan inilah yg menyebabkan rasa lemas, pusing, lapar serta penurunan konsentrasi pada tubuh ketika seseorang menjalankan puasa.
Jalur Metabolisme 1.
Glikogenolisis ❑
Proses pemecahan glikogen menjadi glikolisi
Didalam otot Proses glikogenolisis pada otot bertujuan untuk mendapatkan energy bagi otot. Hasil akhir
piruvat / laktat. Glukosa 6-p yang dihasilkan dari glikogenolisis masuk ke jalur glikolisis ❑
Didalam hati Pada proses glikogenolisis dalam hati bertujuan untuk mempertahankan kadar glukosa darah
diantara dua waktu. pada proses ini glukosa 6-p diubah menjadi glukosa
•
Pada tahap pertama yaitu penguraian glikogen, pembentukan glukosa 1-fosfat. Berbeda dengan reaksi pembentukan glikogen, reaksi ini tidak melibatkan UDP-glukosa dan enzimnya adalah glikogen fosforilase. Selanjutkan glukosa 1-fosfat diubah menjadi glukosa 6-fosfat oleh enzim yang sama seperti pada reaksi kebalikannya yaitu fosfoglukomutase.
•
Tahap reaksi berikutnya adalah pembentukan glukosa dari glukosa 6-f osfat. Berbeda dengan reaksi kebalikannya dengan glukokinase, dalam reaksi ini enzim glukosa 6-fosfatase melepaskan gugus f osfat sehingga terbentuk glukosa. Reaksi ini tidak menghasilkan ATP dari ADP dan fosfat.
•
Glukosa yang terbentuk inilah nantinya digunakan oleh sel untuk respirasi sehingga menghasilkan energi dimana energy tersebut tersimpan dalam bentuk ATP
Jalur Metabolisme 2.
Glukoneogenesis ▪
Proses biosintesis glukosa yang tidak berasal dari senyawa non karbohidrat
▪
Glukoneogenesis terjadi jika sumber energy dari karbohidrat tidak tersedia lagi
▪
Pelopor gluconeogenesis adalah termasuk laktat, asam amino, dan alfa gliserol
▪
Glukoneogenesis terjadi pada hati untuk menjaga kadar glukosa dalam darah agar tetap dalam kondisi normal
▪
Jaringan perlu pasokan glukosa kontinu sebagai sumber energy terutama system saraf dan eritrosit
Mekanisme di Hati yang berfungsi mempertahankan kadar glukosa darah ❑Rasio insulin/glucagon menurun ❑Glikogen
hati diurai untuk menghasilkan glukosa darah
❑Enzim
untuk penguraian glikogen diaktifkan melalui fosforilasi yang diarahkan oleh cAMP
❑Glukagon
merangsang adenilat siklase untuk membentuk cAMP, yang kemudian mengaktifkan protein kinase A.
❑Protein
kinase A melakukan fosforilasi kinase yang kemudian melakukan fosforilasi dan mengaktifkan glikogen fosforilase
❑Protein
kinase A juga memfosforilasikan glikosen sintase tetapi enzim tersebut menjadi inaktif
Mekanisme yang mempengaruhi lipolysis di jaringan adiposa • • •
Kadar cAMP didalam sel adipose meningkat Akibatnya protein kinase A diaktifkan dan menyebabkan fosforilasi lipase Enzim bentuk terfosforilasi menjadi aktif dan memutuskan asam lemak dari triasilgliserol
Mekanisme yang mempengaruhi pembentukan badan keton oleh hati •
•
Didalam hati, asam lemak dipindahkan ke dalam mitokondria karena asetil KoA karbosilase inaktif, kadar malonil KoA rendah, dan CPTI aktif, Asetil KoA yang dihasilkan oleh oksidasi-beta diubah menjadi badan keton