paper pencemaran lingkungan akibat limbah industri
PAPER ILMU LINGKUNGAN PENCEMARAN LINGKUNGAN AKIBA LIMBA! IN"U#RI
"isusun $leh Nama
% C&mp'ang Gede (aisna)a (aisna)a *urusan
% e eknik knik Pertanian + Bi&sistem
Nim
% ,,-.,//0/-P-,0012
3AKUL 3AKULA# A# EKN$L$G EKN $L$GII PERANIAN UNI4ER#IA# GA"*A! MA"A 5$G5AKARA 60,,
KAA KAA PENGAN PENGANAR AR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan ridho-Nya, modul Paper Ilmu Lingkungan dapat diselesaikan sebagai nilai praktek Ilmu Lingkungan. Penulis menguapakan terima kasih kepada beberapa pihak diantaranya! ".#apak $r. Ir. %unarto &oenadi, $'' selaku dosen pembimbing (isika dasar, ).*rang tua saya yang telah mendukung penyusunan modul ini, baik seara
moral
maupun material, +.Teman-teman +.Teman-teman dan semua pihak yang turut berpartisipasi dalam penyusunan modul ini. $alam penyusunan modul ini penyusun menyadari baha masih banyak kekurangan,untuk itu penyusun mengharapkan saran dan kritik yang bersi(at membangun untuk hasil yang lebih baik di masa yang akan datang.
Yogyakarta, Yogyakarta,
*ktober )""
Penulis
"A3AR I#I
KA KAA PENGANA PENGANAR77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777 R77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777 777777777777
i
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan ridho-Nya, modul Paper Ilmu Lingkungan dapat diselesaikan sebagai nilai praktek Ilmu Lingkungan. Penulis menguapakan terima kasih kepada beberapa pihak diantaranya! ".#apak $r. Ir. %unarto &oenadi, $'' selaku dosen pembimbing (isika dasar, ).*rang tua saya yang telah mendukung penyusunan modul ini, baik seara
moral
maupun material, +.Teman-teman +.Teman-teman dan semua pihak yang turut berpartisipasi dalam penyusunan modul ini. $alam penyusunan modul ini penyusun menyadari baha masih banyak kekurangan,untuk itu penyusun mengharapkan saran dan kritik yang bersi(at membangun untuk hasil yang lebih baik di masa yang akan datang.
Yogyakarta, Yogyakarta,
*ktober )""
Penulis
"A3AR I#I
KA KAA PENGANA PENGANAR77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777 R77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777 777777777777
i
"A3AR "A3AR I#I7777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777 I#I77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777 77777777777777777777777777
ii
BAB I PEN"A!ULUAN PEN"A!ULUAN77777777777777777777777777777777777777777777777 77777777777777777777777777777777777777777777777 7777777777777777777
"
"." Latar #elakang77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
"
".) Maksud dan Tujuan7777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
)
".+ uang Lingkup77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
)
BAB II ME$"E ME$"E PENULI#AN777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
)." *bjek Penulisan777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
).) $asar Pemilihan *bjek 77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777 77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
).+ Metode Pengumpulan $ata77777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
)./ Metode 'nalisis777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
BAB III ANALI#I# PERMA#ALA!AN7777777777777777777777777777777777777777 PERMA#ALA!AN7777777777777777777777777777777777777777
/
+." &ambaran Penemaran Lingkungan7777777777777777777777777777777777777777777
/
+.) $ampak Limbah Industri77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
/
+.+ Mengelola Limbah Industri777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
0
+./ Meminimalisir Limbah Industri7777777777777777777777777777777777777777777777777777
1
+.2 Pengolahan Limbah Industri7777777777777777777777777777777777777777777777777777777
"
BAB I4 KE#IMPULAN "AN #ARAN777777777777777777777777777777777777777777
/." 3esimpulan7777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777 /.) %aran7777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
") ") ")
"A3AR PU#AKA777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
"+
BAB I PEN"A!ULUAN ,7, Latar Belakang
$apat kita ketahui baha Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan sumber daya alam dan negara yang padat penduduk. Indonesia juga memiliki berbagai maam pabrik dan industri rumah tangga, baik kelas atas maupun kelas menengah kebaah. Tentunya semakin banyak pabrik, semakin banyak pula sampah 4 limbah yang dihasilkan, sehingga indonesia kualahan menangani masalah ini. #anyaknya pabrik dan industri rumah tangga tentunya menimbulkan dampak positi( dan negati( di kalangan masyarakat sekitar. $ampak positi( dari banyaknya industri ini, tentunya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan akan mengurangi angka pengangguran di Indonesia, yang selama ini juga menjadi masalah besar bagi Indonesia. Indonesia juga h arus memperhatikan dan memikirkan dampak negati( dari banyaknya industri ini, yang akan merugikan masyarakat dan lingkungan yaitu akan terjadi penemaran, baik penemaran air, tanah dan udara. %eiring berjalannya aktu, sampah 4 limbah ini akan bertambah dan semakin banyak. Tentunya hal ini menjadi masalah yang sangat besar bagi negara Indonesia, jika semua ini tidak dapat diolah seara benar. Limbah yang dihasilkan oleh pabrik dan industri rumah tangga ini haris benar-benar steril sebelum dialirkan ke sungai. 5ika limbah yang dialirkan ke sungai masih belum steril, maka
limbah itu akan dapat merusak ekosistem sungai, dan tentunya akan merigikan kita semua. %umur-sumur arga sekitar jaga akan teremar, jika masalah limbah ini tidak dapat ditanggulangi dengan benar. $ampak negati( yang menimpa Indonesia dan lingkungannya perlu mendapatkan perhatian yang serius, karena limbah industri yang menemari alam tersebut mengandung sejumlah unsur-unsur kimia berbahaya yang bisa menemari badan air dan merusak tanah dan tanaman serta berakibat lebih jauh terhadap kesehatan makhluk hidup. Pemerintah ajib turun tangan untuk menangani masalah ini, demi kesehatan di Inonesia, baik kesehatan alamnya, dan indi6idunya, serta diperlukan pengkajian khusus yag membahas mengenai limbah industri dan sampah besrta dampaknya terhadap lingkungan. ,76 Maksud dan u8uan
Maksud dan tujuan pembuatan paper ini antara lain ! ". %ebagai bahan kajian para mahasisa mengenai dampak penemaran terhadap lingkungan akibat limbah industri. ). %ebagai ara untuk menari berbagai ara untuk menanggulangi dampak penemaranyang sedang dikaji. +. %ebagai metode pengumpulan data tentang penemaran lingkungan akibat limbah industri.
,7. Ruang Lingkup
Paper ini membahas tentang penemaran lingkungan akibat limbah industri, mulai dari gambaran penemaran lingkungan, dampak limbah industri, ara pengelolaan limbah industri, ara meminimalisir limbah industri, dan ara pengolahan limbah industri.
BAB II ME$"E PENULI#AN 67, $b8ek Penulisan
*bjek penulisan yaitu menakum gambaran 4 penjelasan, dampak yang timbulkan dari penemaran limbah industri, ara mengelola limbah industri, ara meminimalisir limbah hasil industri, dan ara mengolah limbah industri.
676 "asar Pemilihan $b8ek
*bjek yang penulis pilih adalah mengenai penemaran limbah industri, karena ini semua akan berpengaruh besar bagi lingkungan dan alam sekitar. %emua manusia pasti sangat tergantung akan lingkungan dan alam sekitar. Namun, banyak orang yang belum mengetahui bagaimana ara pengelolaan, meminimalisir, dan pengolahan limbah industri yang tepat tanpa banyak menimbulkan dampak negati( bagi kehidupan.
67. Met&de Pengumpulan "ata
$alam penulisan paper ini, penulis seara umum mendapatkan bahan tulisan dari berbagai re(erensi, baik dari tinjauan kepustakaan berupa buku 7 buku atau dari sumber media internet yang terkait dengan penemaran.
679 Met&de Analisis
Penyusunan makalah ini berdasarkan metode deskripti( analisis, yaitu dengan mengidenti(ikasi permasalahan berdasarkan (akta dan data yang ada, menganalisis permasalahan berdasarkan pustaka dan data pendukung lainnya, serta menari alternati( pemeahan masalah.
BAB III ANALI#I# PERMA#ALA!AN .7, Gambaran Pencemaran Lingkungan
%esuai dengan 8ndang-8ndang Nomor )+4"119 yang dimaksud dengan penemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, :at, energi dan 4 atau komponen lain ke lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kulitasnya turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat ber(ungsi lagi dalam menunjang pembangunan berkelanjutan. $e(inisi yang panjang ini dapat disederhanakan dengan melihat adanya tiga unsur dalam masalah penemaran, yaitu ! sumber perubahan akibat manusia atau proses alam, bentuk perubahannya adalah berubahnya konsentrasi suatu bahan dalam lingkungan dan merosotnya (ungsi lingkungan untuk menunjang kehidupan. Merosotnya kualitas lingkungan juga tidak akan menjadi perhatian besar jika tidak terikat denga kebutuhan hidup manusia sendiri, sehingga bahasan tentang penemaran dan konsep penanggulangann ya lebih mengarah kepada upaya mengenai bentuk kegiatan manusia yang menjadi sumber penemaran. Penemaran sering pula diklasi(ikasikan dalam bermaam-maam bentuk pola pengelompokannya. Pengelompokan menurut jenis bahan penemar menghasilkan pen emaran udara, air, tanah, makanan, dan sosial, sedangkan pengelompokan menurut si(at sumber, bisa menghasilkan penemaran primer dan penemaran sekunder.
.76 "ampak limbah industri
Penemaran limbah industri dibedakan berdasarkan industri yang dikerjakan. Maammaam industri yang dihasilkan, antara lain! industri pangan, industri kimia ; bahan bangunan, industri sandang kulit ; aneka, dan industri logan ; elektronika. Limbah industri yang dihasilkan pun berbeda-beda dan e(ek samping 4 dampak yang dihasilkan pun berbeda-beda. ". Limbah Industri Pangan %ektor industri4usaha keil pangan yang menemari lingkungan antara lain! tahu, tempe, tapioka, dan pengolahan ikan
'ir buangan
ygen $emand <#*$= tinggi dan mengandung polutan seperti tanah, larutan alkohol, panas dan insektisida. 'pabila e(luen dibuang langsung ke suatu perairan akibatnya mengganggu seluruh keseimbangan ekologik dan bahkan dapat menyebabkan kematian ikan dan biota perairan lainnya. ). Limbah Industri 3imia dan #ahan #angunan Industri kimia seperti alkohol dalam proses pembuatannya membutuhkan air sangat besar, mengakibatkan pula besarnya limbah air yang dikeluarkan lingkungan sekitarnya. 'ir limbah bersi(at menemari karena didalmnya mengandung mikroorganisme, senyaa organik dan senyaa anorganik baik terlarut maupun tersuspensi serta senyaa tambahan yang terbentuk selama proses (ermentasi berlangsung. Industri ini mempunyai limbah air selain dari proses produksinya juga, air sisa penuian peralatan, limbah padat berupa onggokan hasil perasan, endapan, ?a % */, gas berupa uap alkohol. 3ategori limbah industri ini adalah limbah bahan beraun berbahaya <#+= yang menemari air dan udara. &angguan terhadap kesehatan yang dapat ditimbulkan e(ek bhan kimia toksik antara lain !
3eraunan yang akut, yakni keraunan akibat masuknya dosis tertentu kedalm tubuh melalui mulut, kulit, perna(asan, dan akibatnya dapat dilihat denga segera, misalnya keraunan @)%, ?* dalm dosis tinggi, dapat menimbulkan lemas dan kematian. 3erauna (enal dapat menimbulkan sakit perut dan sebagainya.
3eraunan kronis, sebagai akibat masuknya :at-:at toksis kedalam tubuh dalam dosis yang keil tetapi terus menerus dan berakumulasi dalam tubuh, sehingga e(eknya baru terasa dalam jangka panjang misalnya keraunan timbal, arsen raksa, asbes, dan sebagainya.
Industri (ermentasi seperti alkohol dismping bisa membahayakan pekerja apabila mengh irup :at dalam udara selama bekerja apabila tidak sesuai dengan Threshol Limit Aalued
+. Limbah Industri %andang 3ulit ; 'neka %ektor sandang dan kulit seperti pnuian bati, batik printing, penyamakan kulit dapat menyebabkan penemaran karena dalam proses penuian memerlukan air sebagai mediunnya dalam jumlah yang besar. Proses ini menimbulkan air buangan
dapat menyebabkan iritasi, dan sesak na(as.
Karbon
Monoksida (CO), dapt menyebabkan gangguan serius, yang diaali dengan na(as pendek
dan sakit kepala berat, pusing-pusing, pikitan kaau, dan melemahkan pengelihatan dan pendengaran. #ila keraunan berat, dapat mengakibatkan pingsan yang bisa diikuti dengan kematian. Karbon
Dioksida (CO2 ), dapat menyebabkan sesak na(as, kemudian sakit kepala, pusing-pusing,
na(as pendek, otot lemah, mengantuk, dan telinganya berdenging. Belerang
Dioksida (SO2 ), pada konsentrasi C-") ppm dapat menyebabkan iritasi pada hidung dan
tenggorokan, peradangan lensa mata
Minyak
Pelumas, buangan dapat menghambat proses oksidasi biologi dari sistem lingkungan, bila
bahan penemar dialirkan ke sungai, kolam atau saah dan sebagainya. Emisi, dapat
mengganggu perna(asan, menghalangi pandangan, dan bila terampu dengan gas
?*), %*), maka akan memberikan pengaruh yang membahayakan seperti yang telah diuraikan di atas.
.7. Mengel&la Limbah Industri
Pengelolaan limbah adalah kegiatan terpadu yang meliputi kegiatan pengurangan
itu maka limbah yang dihasilkan akan lebih sedikit dan tingkat emarannya juga lebih rendah. %elanjutnya limbah tersebut diolah agar memenuhi baku mutu limbah yang ditetapkan. %trategi produksi bersih yang telah diterapkan di berbagai negara menunjukkan hasil yang lebih e(ekti( dalam mengatasi dampak lingkungan dan juga memberikan beberapa keuntungan, antara lain! a=. Penggunaan sumberdaya alam menjadi lebih e(ekti( dan e(isienD b=. Mengurangi atau menegah terbentuknya bahan penemarD =. Menegah berpindahnya penemaran dari satu media ke media yang lainD d=. Mengurangi terjadinya risiko terhadap kesehatan manusia dan lingkunganD e=. Mengurangi biaya penaatan hukumD (=. Terhindar dari biaya pembersihan lingkungan <lean up=D g=. Produk yang dihasilkan dapat bersaing di pasar internasionalD h=. Pendekatan pengaturan yang bersi(at (leksibel dan sukarela.
.79 Meminimalisir Limbah Industri
Minimasi limbah merupakan implementasi untuk mengurangi jumlah dan tingkat emaran limbah yang dihasilkan dari suatu proses produksi dengan ara pengurangan, peman(aatan dan pengolahan limbah. Pengurangan limbah dilakukan melalui peningkatan atau optimasi e(isiensi alat pengolahan, optimasi sarana dan prasarana pengolahan seperti sistem perpipaan, meniadakan kebooran, eeran, dan terbuangnya bahan serta limbah. Peman(aatan ditujukan pada bahan atau air yang telah digunakan dalam proses untuk digunakan kembali dalam proses yang sama atau proses lainnya. Peman(aatan perlu dilakukan dengan pertimbangan yang ermat dan hati-hati agar tidak menimbulkan gangguan pada proses produksi atau menimbulkan penemaran pada lingkungan. %etelah dilakukan pengurangan dan peman(aatan limbah, maka limbah yang dihasilkan akan sangat minimal untuk selanjutnya diolah dalam instalasi pengolahan limbah. Pada kegiatan pra produksi dapat dilakukan pemilihan bahan baku yang baik, berkualitas dan tingkat kemunian bahannya tinggi. %aat produksi dilakukan, (ungsi alat proses menjadi penting untuk menghasilkan produk dengan konsumsi air dan energi yang minimum, selain itu diupayakan menegah adanya bahan yang tereer dan keluar dari sistem produksi.
$ari tiap tahapan proses dimungkinkan dihasilkan limbah. 8ntuk mempermudah peman(aatan dan pengolahan maka limbah yang memiliki karakteristik yang berbeda dan akan menimbulkan pertambahan tingkat emaran harus dipisahkan. %edangkan limbah yang memiliki kesamaan karekteristik dapat digabungkan dalam satu aliran limbah. Peman(aatan limbah dapat dilakukan pada proses produksi yang sama atau digunakan untuk proses produksi yang lain. Limbah yang tidak dapat diman(aatkan selanjutnya diolah pada unit pengolahan limbah untuk menurunkan tingkat emarannya sehingga sesuai dengan baku mutu yang ditetapkan. Limbah yang telah memenuhi baku mutu tersebut dapat dibuang ke lingkungan. #ila memungkinkan, keluaran
.71 Peng&lahan Limbah Industri
Pengolahan limbah adalah upaya terakhir dalam sistem pengelolaan limbah setelah sebelumnya dilakukan optimasi proses produksi dan pengu rangan serta peman(aatan limbah. Pengolahan limbah dimaksudkan untuk menurunkan tingkat emaran yang terdapat dalam limbah sehingga aman untuk dibuang ke lingkungan. Limbah yang dikeluarkan dari setiap kegiatan akan memiliki karakteristik yang berlainan. @al ini karena bahan baku, teknologi proses, dan peralatan yang digunakan juga berbeda. Namun akan tetap ada kemiripan karakteristik diantara limbah yang dihasilkan dari proses untuk menghasilkan produk yang sama. 3arakteristik utama limbah didasarkan pada jumlah atau 6o lume limbah dan kandungan bahan penemarnya yang terdiri dari unsur (isik, biologi, kimia dan rad ioakti(. 3arakteristik ini akan menjadi dasar untuk menentukan proses dan alat yang digunakan untuk mengolah air limbah. Pengolahan air limbah biasanya menerapkan + tahapan proses yaitu! pengolahan pendahuluan (pre!rea!men!), pengolahan u!ama (primary !rea!men!), dan pengolahan akhir (pos! !rea!men!). Pengolahan pendahuluan ditujukan untuk mengkondisikan alitan, beban limbah dan karakter lainnya agar sesuai untuk masuk ke pengolahan utama. Pengolahan utama adalah proses yang dipilih untuk menurunkan penemar utama dalam air limbah. %elanjutnya pada pengolahan akhir dilakukan proses lanjutan untuk mengolah limbah agar sesuai dengan baku mutu yang ditetapkan.
Terdapat +
BAB I4 KE#IMPULAN "AN #ARAN 97, Kesimpulan
Penemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, :at, energi dan 4 atau komponen lain ke lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kulitasnya turun
sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat ber(ungsi lagi dalam menunjang pembangunan berkelanjutan. Penemaran limbah industri, ini akan berpengaruh besar bagi lingkungan dan alam sekitar, sehingga kita ajib mengetahui bagaimana ara pengelolaan, meminimalisir, dan pengolahan limbah industri yang tepat tanpa banyak menimbulkan dampak negati( bagi kehidupan, supaya limbah hasil industri tidak menemari lingkungan dan alam sekitar.
976 #aran
8ntuk lebih memahami semua tentang penemaran lingkungan, disarankan para pembaa menari re(erensi lain yang berkaitan dengan materi pada makalah ini. %elain itu, diharapkan para pembaa setelah membaa makalah ini mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari 7 hari dalam menjaga kelestarian lingkungan beserta penyusun yang ada di dalamnya atau alam sekitar.
"A3AR PU#AKA #ahri, Moh. "112. $eologi %ingkungan. ?A. 'ksara, Malang. "") hlm. http!44id.ikipedia.org4iki4penemaran lingkungan. diakses ) %eptember )"". http!44petanitangguh.blogspot.om4)"4+4pengelolaan- limbah .html. diakses ) %eptember )"" http!44petanitangguh.blogspot.om4)"4+4pengolahan-limbah.html . diakses ) %eptember )"" http!44kakiseu.ordpress.om4)04+4)04dampak-limbah-industri. $iakses )" %eptember )"" Bikipedia. )9. Pen"emaran %ingkungan <*n-line=.
$iposkan "Cth *tober )"" oleh ?ompyang &ede Baisnaa )
Lihat k&mentar
". &a!er Chemi"al+" Mei )"C C.)9 Nie post. Terima kasih in(ormasinya gan, ditunggu postingan) berikutnya. (ater Chemical #&luti&n Pengolahan Limbah #alas
). 'obby eremia Praa Simarma!a"2 *ktober )"C ".+C paper yang lumayan . #alas
+. 'obby eremia Praa Simarma!a"2 *ktober )"C ".+C paper yang lumayan . #alas
/. &a!er Chemi"al+" Mei )"C C.)9 Nie post. Terima kasih in(ormasinya gan, ditunggu postingan) berikutnya. (ater Chemical #&luti&n Pengolahan Limbah
#alas
he Balinese •
3lasik
•
3artu Lipat
•
Majalah
•
Mo:aik
•
#ilah %isi
•
?uplikan
•
3ronologis
paper pencemaran lingkungan akibat limbah industri )
paper pencemaran lingkungan akibat limbah industri
PAPER ILMU LINGKUNGAN PENCEMARAN LINGKUNGAN AKIBA LIMBA! IN"U#RI
"isusun $leh Nama
% C&mp'ang Gede (aisna)a *urusan
% eknik Pertanian + Bi&sistem
Nim
% ,,-.,//0/-P-,0012
3AKULA# EKN$L$GI PERANIAN UNI4ER#IA# GA"*A! MA"A 5$G5AKARA 60,,
KAA PENGANAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan ridho-Nya, modul Paper Ilmu Lingkungan dapat diselesaikan sebagai nilai praktek Ilmu Lingkungan. Penulis menguapakan terima kasih kepada beberapa pihak diantaranya! ".#apak $r. Ir. %unarto &oenadi, $'' selaku dosen pembimbing (isika dasar, ).*rang tua saya yang telah mendukung penyusunan modul ini, baik seara maupun material, +.Teman-teman dan semua pihak yang turut berpartisipasi dalam penyusunan modul ini.
moral
$alam penyusunan modul ini penyusun menyadari baha masih banyak kekurangan,untuk itu penyusun mengharapkan saran dan kritik yang bersi(at membangun untuk hasil yang lebih baik di masa yang akan datang.
Yogyakarta,
*ktober )""
Penulis
"A3AR I#I
KAA PENGANAR77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
i
"A3AR I#I7777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
ii
BAB I PEN"A!ULUAN77777777777777777777777777777777777777777777777 7777777777777777777
"
"." Latar #elakang77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
"
".) Maksud dan Tujuan7777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
)
".+ uang Lingkup77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
)
BAB II ME$"E PENULI#AN777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
)." *bjek Penulisan777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
).) $asar Pemilihan *bjek 77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
).+ Metode Pengumpulan $ata77777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
)./ Metode 'nalisis777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
+
BAB III ANALI#I# PERMA#ALA!AN7777777777777777777777777777777777777777
/
+." &ambaran Penemaran Lingkungan7777777777777777777777777777777777777777777
/
+.) $ampak Limbah Industri77777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
/
+.+ Mengelola Limbah Industri777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
0
+./ Meminimalisir Limbah Industri7777777777777777777777777777777777777777777777777777
1
+.2 Pengolahan Limbah Industri7777777777777777777777777777777777777777777777777777777
"
BAB I4 KE#IMPULAN "AN #ARAN777777777777777777777777777777777777777777
/." 3esimpulan7777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
") ")
/.) %aran7777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
")
"A3AR PU#AKA777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777
"+
BAB I PEN"A!ULUAN ,7, Latar Belakang
$apat kita ketahui baha Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan sumber daya alam dan negara yang padat penduduk. Indonesia juga memiliki berbagai maam pabrik dan industri rumah tangga, baik kelas atas maupun kelas menengah kebaah. Tentunya semakin banyak pabrik, semakin banyak pula sampah 4 limbah yang dihasilkan, sehingga indonesia kualahan menangani masalah ini. #anyaknya pabrik dan industri rumah tangga tentunya menimbulkan dampak positi( dan negati( di kalangan masyarakat sekitar. $ampak positi( dari banyaknya industri ini, tentunya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan akan mengurangi angka pengangguran di Indonesia, yang selama ini juga menjadi masalah besar bagi Indonesia. Indonesia juga h arus memperhatikan dan memikirkan dampak negati( dari banyaknya industri ini, yang akan merugikan masyarakat dan lingkungan yaitu akan terjadi penemaran, baik penemaran air, tanah dan udara. %eiring berjalannya aktu, sampah 4 limbah ini akan bertambah dan semakin banyak. Tentunya hal ini menjadi masalah yang sangat besar bagi negara Indonesia, jika semua ini tidak dapat diolah seara benar. Limbah yang dihasilkan oleh pabrik dan industri rumah tangga ini haris benar-benar steril sebelum dialirkan ke sungai. 5ika limbah yang dialirkan ke sungai masih belum steril, maka limbah itu akan dapat merusak ekosistem sungai, dan tentunya akan merigikan kita semua. %umur-sumur arga sekitar jaga akan teremar, jika masalah limbah ini tidak dapat ditanggulangi dengan benar. $ampak negati( yang menimpa Indonesia dan lingkungannya perlu mendapatkan perhatian yang serius, karena limbah industri yang menemari alam tersebut mengandung sejumlah unsur-unsur kimia berbahaya yang bisa menemari badan air dan merusak tanah dan tanaman serta berakibat lebih jauh terhadap kesehatan makhluk hidup. Pemerintah ajib turun tangan untuk menangani masalah ini, demi kesehatan di Inonesia, baik kesehatan alamnya, dan indi6idunya, serta diperlukan pengkajian khusus yag membahas mengenai limbah industri dan sampah besrta dampaknya terhadap lingkungan. ,76 Maksud dan u8uan
Maksud dan tujuan pembuatan paper ini antara lain !
". %ebagai bahan kajian para mahasisa mengenai dampak penemaran terhadap lingkungan akibat limbah industri. ). %ebagai ara untuk menari berbagai ara untuk menanggulangi dampak penemaranyang sedang dikaji. +. %ebagai metode pengumpulan data tentang penemaran lingkungan akibat limbah industri.
,7. Ruang Lingkup
Paper ini membahas tentang penemaran lingkungan akibat limbah industri, mulai dari gambaran penemaran lingkungan, dampak limbah industri, ara pengelolaan limbah industri, ara meminimalisir limbah industri, dan ara pengolahan limbah industri.
BAB II ME$"E PENULI#AN 67, $b8ek Penulisan
*bjek penulisan yaitu menakum gambaran 4 penjelasan, dampak yang timbulkan dari penemaran limbah industri, ara mengelola limbah industri, ara meminimalisir limbah hasil industri, dan ara mengolah limbah industri.
676 "asar Pemilihan $b8ek
*bjek yang penulis pilih adalah mengenai penemaran limbah industri, karena ini semua akan berpengaruh besar bagi lingkungan dan alam sekitar. %emua manusia pasti sangat tergantung akan lingkungan dan alam sekitar. Namun, banyak orang yang belum mengetahui bagaimana ara pengelolaan, meminimalisir, dan pengolahan limbah industri yang tepat tanpa banyak menimbulkan dampak negati( bagi kehidupan.
67. Met&de Pengumpulan "ata
$alam penulisan paper ini, penulis seara umum mendapatkan bahan tulisan dari berbagai re(erensi, baik dari tinjauan kepustakaan berupa buku 7 buku atau dari sumber media internet yang terkait dengan penemaran.
679 Met&de Analisis
Penyusunan makalah ini berdasarkan metode deskripti( analisis, yaitu dengan mengidenti(ikasi permasalahan berdasarkan (akta dan data yang ada, menganalisis permasalahan berdasarkan pustaka dan data pendukung lainnya, serta menari alternati( pemeahan masalah.
BAB III ANALI#I# PERMA#ALA!AN .7, Gambaran Pencemaran Lingkungan
%esuai dengan 8ndang-8ndang Nomor )+4"119 yang dimaksud dengan penemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, :at, energi dan 4 atau komponen lain ke lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kulitasnya turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat ber(ungsi lagi dalam menunjang pembangunan berkelanjutan. $e(inisi yang panjang ini dapat disederhanakan dengan melihat adanya tiga unsur dalam masalah penemaran, yaitu ! sumber perubahan akibat manusia atau proses alam, bentuk perubahannya adalah berubahnya konsentrasi suatu bahan dalam lingkungan dan merosotnya
(ungsi lingkungan untuk menunjang kehidupan. Merosotnya kualitas lingkungan juga tidak akan menjadi perhatian besar jika tidak terikat denga kebutuhan hidup manusia sendiri, sehingga bahasan tentang penemaran dan konsep penanggulangann ya lebih mengarah kepada upaya mengenai bentuk kegiatan manusia yang menjadi sumber penemaran. Penemaran sering pula diklasi(ikasikan dalam bermaam-maam bentuk pola pengelompokannya. Pengelompokan menurut jenis bahan penemar menghasilkan pen emaran udara, air, tanah, makanan, dan sosial, sedangkan pengelompokan menurut si(at sumber, bisa menghasilkan penemaran primer dan penemaran sekunder.
.76 "ampak limbah industri
Penemaran limbah industri dibedakan berdasarkan industri yang dikerjakan. Maammaam industri yang dihasilkan, antara lain! industri pangan, industri kimia ; bahan bangunan, industri sandang kulit ; aneka, dan industri logan ; elektronika. Limbah industri yang dihasilkan pun berbeda-beda dan e(ek samping 4 dampak yang dihasilkan pun berbeda-beda. ". Limbah Industri Pangan %ektor industri4usaha keil pangan yang menemari lingkungan antara lain! tahu, tempe, tapioka, dan pengolahan ikan ygen $emand <#*$= tinggi dan mengandung polutan seperti tanah, larutan alkohol, panas dan insektisida. 'pabila e(luen dibuang langsung ke suatu perairan akibatnya mengganggu seluruh keseimbangan ekologik dan bahkan dapat menyebabkan kematian ikan dan biota perairan lainnya. ). Limbah Industri 3imia dan #ahan #angunan Industri kimia seperti alkohol dalam proses pembuatannya membutuhkan air sangat besar, mengakibatkan pula besrnya limah air yang dikeluarkan lingkungan sekitarnya. 'ir limbah bersi(at menemari karena didalmnya mengandung mikroorganisme, senyaa organik
dan senyaa anorganik baik terlarut maupun tersuspensi serta senyaa tambahan yang terbentuk selama proses (ermentasi berlangsung. Industri ini mempunyai limbah air selain dari proses produksinya juga, air sisa penuian peralatan, limbah padat berupa onggokan hasil perasan, endapan, ?a % */, gas berupa uap alkohol. 3ategori limbah industri ini adalah limbah bahan beraun berbahaya <#+= yang menemari air dan udara. &angguan terhadap kesehatan yang dapat ditimbulkan e(ek bhan kimia toksik antara lain !
3eraunan yang akut, yakni keraunan akibat masuknya dosis tertentu kedalm tubuh melalui mulut, kulit, perna(asan, dan akibatnya dapat dilihat denga segera, misalnya keraunan @)%, ?* dalm dosis tinggi, dapat menimbulkan lemas dan kematian. 3erauna (enal dapat menimbulkan sakit perut dan sebagainya.
3eraunan kronis, sebagai akibat masuknya :at-:at toksis kedalam tubuh dalam dosis yang keil tetapi terus menerus dan berakumulasi dalam tubuh, sehingga e(eknya baru terasa dalam jangka panjang misalnya keraunan timbal, arsen raksa, asbes, dan sebagainya.
Industri (ermentasi seperti alkohol dismping bisa membahayakan pekerja apabila mengh irup :at dalam udara selama bekerja apabila tidak sesuai dengan Threshol Limit Aalued
asap, dan gas yang mengotori uda diskitarnya. %elain penemaran udara oleh bahan buangan, kebisingan mesin yang ditimbulkan dalam industri baja
dapat menyebabkan iritasi, dan sesak na(as.
Karbon
Monoksida (CO), dapt menyebabkan gangguan serius, yang diaali dengan na(as pendek
dan sakit kepala berat, pusing-pusing, pikitan kaau, dan melemahkan pengelihatan dan pendengaran. #ila keraunan berat, dapat mengakibatkan pingsan yang bisa diikuti dengan kematian. Karbon
Dioksida (CO2 ), dapat menyebabkan sesak na(as, kemudian sakit kepala, pusing-pusing,
na(as pendek, otot lemah, mengantuk, dan telinganya berdenging. Belerang
Dioksida (SO2 ), pada konsentrasi C-") ppm dapat menyebabkan iritasi pada hidung dan
tenggorokan, peradangan lensa mata
Pelumas, buangan dapat menghambat proses oksidasi biologi dari sistem lingkungan, bila
bahan penemar dialirkan ke sungai, kolam atau saah dan sebagainya. Emisi, dapat
mengganggu perna(asan, menghalangi pandangan, dan bila terampu dengan gas
?*), %*), maka akan memberikan pengaruh yang membahayakan seperti yang telah diuraikan di atas.
.7. Mengel&la Limbah Industri
Pengelolaan limbah adalah kegiatan terpadu yang meliputi kegiatan pengurangan
d=. Mengurangi terjadinya risiko terhadap kesehatan manusia dan lingkunganD e=. Mengurangi biaya penaatan hukumD (=. Terhindar dari biaya pembersihan lingkungan <lean up=D g=. Produk yang dihasilkan dapat bersaing di pasar internasionalD h=. Pendekatan pengaturan yang bersi(at (leksibel dan sukarela.
.79 Meminimalisir Limbah Industri
Minimasi limbah merupakan implementasi untuk mengurangi jumlah dan tingkat emaran limbah yang dihasilkan dari suatu proses produksi dengan ara pengurangan, peman(aatan dan pengolahan limbah. Pengurangan limbah dilakukan melalui peningkatan atau optimasi e(isiensi alat pengolahan, optimasi sarana dan prasarana pengolahan seperti sistem perpipaan, meniadakan kebooran, eeran, dan terbuangnya bahan serta limbah. Peman(aatan ditujukan pada bahan atau air yang telah digunakan dalam proses untuk digunakan kembali dalam proses yang sama atau proses lainnya. Peman(aatan perlu dilakukan dengan pertimbangan yang ermat dan hati-hati agar tidak menimbulkan gangguan pada proses produksi atau menimbulkan penemaran pada lingkungan. %etelah dilakukan pengurangan dan peman(aatan limbah, maka limbah yang dihasilkan akan sangat minimal untuk selanjutnya diolah dalam instalasi pengolahan limbah. Pada kegiatan pra produksi dapat dilakukan pemilihan bahan baku yang baik, berkualitas dan tingkat kemunian bahannya tinggi. %aat produksi dilakukan, (ungsi alat proses menjadi penting untuk menghasilkan produk dengan konsumsi air dan energi yang minimum, selain itu diupayakan menegah adanya bahan yang tereer dan keluar dari sistem produksi. $ari tiap tahapan proses dimungkinkan dihasilkan limbah. 8ntuk mempermudah peman(aatan dan pengolahan maka limbah yang memiliki karakteristik yang berbeda dan akan menimbulkan pertambahan tingkat emaran harus dipisahkan. %edangkan limbah yang memiliki kesamaan karekteristik dapat digabungkan dalam satu aliran limbah. Peman(aatan limbah dapat dilakukan pada proses produksi yang sama atau digunakan untuk proses produksi yang lain. Limbah yang tidak dapat diman(aatkan selanjutnya diolah pada unit pengolahan limbah untuk menurunkan tingkat emarannya sehingga sesuai dengan baku mutu yang ditetapkan. Limbah yang telah memenuhi baku mutu tersebut dapat dibuang ke lingkungan. #ila
memungkinkan, keluaran
.71 Peng&lahan Limbah Industri
Pengolahan limbah adalah upaya terakhir dalam sistem pengelolaan limbah setelah sebelumnya dilakukan optimasi proses produksi dan pengu rangan serta peman(aatan limbah. Pengolahan limbah dimaksudkan untuk menurunkan tingkat emaran yang terdapat dalam limbah sehingga aman untuk dibuang ke lingkungan. Limbah yang dikeluarkan dari setiap kegiatan akan memiliki karakteristik yang berlainan. @al ini karena bahan baku, teknologi proses, dan peralatan yang digunakan juga berbeda. Namun akan tetap ada kemiripan karakteristik diantara limbah yang dihasilkan dari proses untuk menghasilkan produk yang sama. 3arakteristik utama limbah didasarkan pada jumlah atau 6o lume limbah dan kandungan bahan penemarnya yang terdiri dari unsur (isik, biologi, kimia dan rad ioakti(. 3arakteristik ini akan menjadi dasar untuk menentukan proses dan alat yang digunakan untuk mengolah air limbah. Pengolahan air limbah biasanya menerapkan + tahapan proses yaitu! pengolahan pendahuluan (pre!rea!men!), pengolahan u!ama (primary !rea!men!), dan pengolahan akhir (pos! !rea!men!). Pengolahan pendahuluan ditujukan untuk mengkondisikan alitan, beban limbah dan karakter lainnya agar sesuai untuk masuk ke pengolahan utama. Pengolahan utama adalah proses yang dipilih untuk menurunkan penemar utama dalam air limbah. %elanjutnya pada pengolahan akhir dilakukan proses lanjutan untuk mengolah limbah agar sesuai dengan baku mutu yang ditetapkan. Terdapat +
kimia dilakukan dengan ara membubuhkan bahan kimia atau larutan kimia pada air limbah agar dihasilkan reaksi tertentu. 8ntuk suatu jenis air limbah tertentu, ketiga jenis proses dan alat pengolahan tersebut dapat diaplikasikan seara sendiri-sendiri atau dikombinasikan. Pilihan mengenai teknologi pengolahan dan alat yang digunakan seharusnya dapat mempertimbangkan aspek teknis, ekonomi dan pengelolaannya.
BAB I4 KE#IMPULAN "AN #ARAN 97, Kesimpulan
Penemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, :at, energi dan 4 atau komponen lain ke lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kulitasnya turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat ber(ungsi lagi dalam menunjang pembangunan berkelanjutan. Penemaran limbah industri, ini akan berpengaruh besar bagi lingkungan dan alam sekitar, sehingga kita ajib mengetahui bagaimana ara pengelolaan, meminimalisir, dan pengolahan limbah industri yang tepat tanpa banyak menimbulkan dampak negati( bagi kehidupan, supaya limbah hasil industri tidak menemari lingkungan dan alam sekitar.