Obat analgesic adalah salah satu obat yang digunakan sebagai penahan rasa sakit atau nyeri minor, diantarnya sakit kepala, sakit gigi. Sakit kepala, demam dan sakit gigi sering dialami oleh …Deskripsi lengkap
Obat analgesic adalah salah satu obat yang digunakan sebagai penahan rasa sakit atau nyeri minor, diantarnya sakit kepala, sakit gigi. Sakit kepala, demam dan sakit gigi sering dialami oleh masyara...
Full description
urin 2Full description
Full description
kimia analisis lingkungan lautFull description
KADAR
Deskripsi lengkap
KADDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
laporan praktikumFull description
penentuan kadar abu pada produk pangan, sehingga dapat mengetahui mineral pada bahan panganDeskripsi lengkap
Laprak KimiaDeskripsi lengkap
Penentuan Kadar Kreatinin Urin
kolesterol
PENENTUAN KADAR ALUMINIUM I. TUJUAN 1. Memahami Memahami prinsip prinsip penentua penentuan n kadar alumini aluminium um 2. Menentukan Menentukan knsentras knsentrasii larutan larutan EDTA EDTA !. Menent Menentuka ukan n knsent knsentras rasii Al!"
II. TE#RI Pada titrasi pen$mplekan di$unakan asam 1%2 diamin etantetra asetat EDTA. Rea$ensia ini san$at &er$una karena si'atn(a se&a$ai pen$mplek dan den$an den$an tersed tersedian ian(a (a indika indikatr tr l$am l$am (an$ (an$ masin$ masin$ ) masin$ masin$ e'ekti e'ekti'' sepan* sepan*an$ an$ *an$kauan p+ (an$ le&ar. le&ar. Pada 'aktr ) 'aktr ini ditam&ahkan teknik penpen$an ,maskin$- dan pelepasan tpen$ ,demaskin$- le&ih ermat la$i. Titrasi Titrasi in l$am ada &e&erapa &e& erapa maam% diantaran(a / 1. Titrasi itrasi lan$su lan$sun$ n$ Larutan sample (an$ akan dititrasi di&eri &u''er p+ tertentu ,misaln(a p+ 10-. 10-. Kemudi Kemudian an ditit dititras rasii seara seara lan$su lan$sun$ n$ den$an den$an laruta larutan n standar standar EDTA. EDTA. Kadan$ ) kadan$ pen$endapan pen$endapan hidrksi hidrksi l$am ,$aram &asa- perlu die$ah den$an penam&ahan at pen$mplekan (an$ sesuai. eperti tartarat% sitrar atau trietanlamin. Titik akhir titrasi dapat ditentukan den$an men$$unkan indikatr l$am.
2. Titrasi itrasi kem&al kem&alii Dalam &e&erapa hal ada l$am (an$ tidak dapat dititrasi seara lan$sun$. L$am ) l$am ini dapat men$endap pada p+ (an$ sesuai untuk titrasi atau pem&entukan kmplek san$at lam&at ter*adi ataupun tidak ada suatu indikatr l$am (an$ k. Untuk hal demikian kedalam larutan l$am terse&ut ditam&ahkan larutan standar EDTA (an$ &erle&ih% kemudian di&eri
larutan &u''er. Kele&ihan EDTA dititrasi den$an larutan standar in l$am &iasan(a di$unakan larutan standar 3n2"% #425% M$6l2% M$#4.
!. Titrasi su&stitusi Titrasi ini di$unakan untuk in l$am (an$ tidak atau kuran$ &ereaksi den$an indikatr atau in l$am (an$ mem&entuk kmpleks EDTA (an$ le&ih sta&il. Jika di&andin$kan den$an l$am lain% missal M$ ,II- atau 6a ,II-. In ini dapat ditentukan den$an mereaksikan den$an kmpleks M$.EDTA.
4. Titrasi alkalimetri Jika larutan standar dinatrium etilendiamin tetra asetat Na 2+27 ditam&ahkan ke larutan (an$ men$andun$ 1 ml in l$am akan ter&entuk kmpleks dan mem&e&askan 2 ml in +". In h(dr$en (an$ ter&entuk dapat dititrasi den$an larutan standar Na#+ den$an indikatr asam ) asam.
Dalam penentuan aluminium di$unakan EDTA se&a$ai pen$mplek. Ada &e&erapa hal (an$ harus diperhatikan dalam pemakaian EDTA / 1. Dalam pem&entukan kmplek helatn(a tam&ah in l$am selalau akan &eraksi den$an +2725 atau tidak &er$antun$ pada muatan l$amn(a. 2. Den$an in l$am 8e kemun$kinan ter*adin(a persen(a9aan hidrksi kmpleksianat karena pelepasan +" dan +2# (an$ krdinasi. !. inisasi kmpleks ter$antun$ pada p+ larutann(a% semakin keil p+ maka semakin keil sta&ilitas kmpleksn(a. :ila semakin sta&il kmplek helatn(a maka semakin rendah pula p+ lin$kun$an dimana titrasi kmpleksmetri masih di$unakan. 4. Kmpleks EDTA dan in l$am di;alen akan sta&il dalam lin$kun$an &asa atau sedikit asam. In ) in tri;alen dan tetra;alen dapat tahan lama dalam p+ larutann(a 1 ) !% keuali l$am alkali tanah.
<. :ila p+ terlalu rendah akan ter*adi kmpetisi Mn" dan +!#" &ereaksi se&a$ai asam le9is dan &asa 745 dan *u$a ter&entukn(a kmpleks h(dr$en kmpleks heksanat.
Pada titrasi kmpleksmetri seara ;isual ini dapat di$unakan indiatr l$am dan indiatr p+. Karena indiatr p+ tidak memun$kinkan analisa l$am dalam ampuran% maka di$unakan indiatr l$am se&a$ai penun*uk titik akhir titrasi. Penentuan l$am alkali ini di$unakan indiatr l$am &erupa E:T ,Erihm :lak T-. indiatr ini dipakai untuk mentitrasi 6d% P& dan M$ ,disampin$ itu dapat di$unakan untuk 3n% 6a dan r-. kmpleks l$am &er9arna ,merah un$u-% sedan$kan anin indiatr &e&asn(a 9arna merah an$$ur.
p+ keil mem&erian 9arna merah an$$ur
p+ =%! 9arnan(a &iru
p+ 11%< 9arnan(a *in$$a
Al"! dapat ditentukan den$an ara kmpleksmetri den$an memakai indiatr E:T. Kmpleks Al ln5 le&ih kuat darai Al 75% maka Al"! dititrasi den$an EDTA dan men$$unakan indiatr E:T. Pada titik akhir titrasi tidak ter*adi peru&ahan 9arna dan titik indiatr diketahui den$an ara titrasi kem&ali. Maka pada penentuan Al"! ke dalam sample ditam&ahkan ke dalam larutan standar 3n#4. Titrasi kem&ali harus dilakukan seepat mun$kin setelah penam&ahan E:T% se&a& *ika terlalu lama maka AL 75 akan &ereaksi den$an E:T men*adi Al ln5 ,merah ;ilet-% sehin$$a titik akhir titrasi tidak diketahui la$i. Jika kuran$ epat dalam &eker*a% maka kmpleks antara Al den$an EDTA tidak mun$kin ter*adi. Karena pada Al reaksi men$$unakan ran$e p+. Per&edaan den$an titrasi lan$sun$% dimana titrasi lan$sun$ kmplek den$an EDTA l$am epat ter*adi karena pada p+ sekian l$am dapat &ereaksi den$an sempurna.
ehin$$a peru&ahan 9arna le&ih *elas dan si$ni'ikan. edan$kan pada titrasi tidak lan$sun$ ,kem&ali- kele&ihan pen$mplekan (an$ dititrasi den$an 3n""% sedan$kan indiatr &e&as (an$ ada akan mem&erikan peru&ahan 9arna pada larutan% maka + indiatr &e&as &eru&ah 9arna dari sen(a9a kmplek. Dalam asam kuat Al,#+-! &ersi'at &asa% reaksin(a / Al,#+-! " !+"
Al!" " !+2# ,l-
Dalam &asa kuat Al,#+-! &ersi'at asam dan &eraksi mem&entuk in aluminat% adapun reaksin(a / Al#25 " 2+2# ,l-
Al,#+-! " #+
Maka dapat disimpulkan &ah9a Al,#+-! &ersi'at am'ter% &erdasarkan massa *enis aluminium 2%>0 $?m!. L$am aluminium termasuk l$am (an$ rin$an sehin$$a &a*a aluminium &an(ak di$unakan untuk &ahan knstruksi misaln(a &d( pesa9at ter&an$% ;el$ pada m&il dan keran$ka sepeda mtr dan *u$a di$unakan untuk peralatan dapur seperti 9a*an dan pani. Prses pen$lahan &i*ih aluminium &erdasarkan pada prses dari harles M. hall,UA- dan Paul +erult ,pranis- den$an nama / prses +all +erult% adapun prses ini (aitu / si'at am'ter dari Al 2#! merupakan suatu &a$ian (an$ san$at pentin$ &a$i prses pemurnian Al2#! dari &i*ih &auksit. Jika &i*ih &auksit dilarutkan den$an Na#+ pekat maka i#2 dan Al2#! akan larut% sedan$kan 8e2#! ,s- dan at ) at lainn(a tidak larut. Reaksin(a / Al2#! ,s- " 2#+5 i#2
" 2#+5
2Al#2 " +2# i#!25
" +2#
Dalam larutan air in Al"! ditemukan se&a$ai in hidrat / Al,+2#-=!" atau dalam &entuk kmpleks (an$ lainn(a. Ditin*au dari si'at ) si'at kimian(a. L$am aluminium mudah terksidasi den$an udara mem&entuk Al2#! dalam &entuk padat. Den$an demikian% l$am aluminium tidak terksidasi le&ih lan*ut dan tetap terlihat metalik. Te&aln(a lapisan tipis dari Al2#! le&ih kuran$ dari 105=.