302333114 SOP Pengambilan Sampel Air DAM DocFull description
sampel
metodeDeskripsi lengkap
metode
Full description
sop pengambilan sampel air
sop sampel air
sop sampel air
psasFull description
Deskripsi lengkap
kerangka acuan kerja pengambilan sampel air
pengambilan sampel air sebelum pemeriksaan laboratoriumFull description
KERANGKA ACUAN Pengambilan Sampel AirFull description
bbbbFull description
Full description
KERANGKA ACUAN Pengambilan Sampel AirDeskripsi lengkap
Sop Pengambilan Sampel Air MinumFull description
Deskripsi lengkap
Full description
puskesmasDeskripsi lengkap
puskesmas
PENGAMBILAN SAMPEL AIR DEPOT AIR MINUM (DAM) Ditetapkan Oleh Kepala Puskesmas Peureulak
No. Kode: Terbitan : 01
SPO
No. Revisi
: 00
Tgl Mulai Berlaku : 05/01/2017
Mukhlis,SKM., M.Kes. NIP. 19720709 199303 1 003
Halaman:1 /2
1. Pengertian
Pengambilan sampel air adalah kegiatan pengambilan sampel air yang digunakan oleh masyarakat, baik pemeriksaan secara mikrobiologis, Permenkes
fisika No.
maupun
kimia
sesuai
492/Menkes/PER/IV/2010
dengan Tentang
Persyaratan Kualitas Air Minum. Depot Air Minum ( DAM ) adalah tempat penjualan air minum isi ulang, yang bahan bakunya berasal dari mata air, yang kemudian diolah dalam suatu unit pengolahan air dengan hasil olahan yang sesuai dengan baku mutu air minum. 2. Tujuan
- Mengetahui kualitas air isi ulang yang digunakan oleh masyarakat - Memantau kualitas air minum isi ulang agar sesuai dengan baku mutu yang telah disyaratkan. - Memberi rasa aman akan kesehatan pada masyarakat pengguna air isi ulang
3. Kebijakan
- Pengambilan sampel kualitas air depot air minum dilakukan
oleh
petugas
Kesehatan
Lingkungan
puskesmas. - Sampel yang telah diambil dikirim ke laboratorium kesehatan untuk diperiksa. - Pemeriksaan
kualitas
air
dilakukan
oleh
petugas
laboratorium. - Biaya pemeriksaan sampel air minum isi ulang dibebankan kepada pemilik depot air minum. - Pengambilan sampel dilaksanakan setiap 3 ( tiga ) bulan sekali. 4. Referensi 5. Langkah-langkah
1. Menentukan lokasi pengambilan sampel 2. Menentukan titik pengambilan sampel 3. Mempersiapkan peralatan a. Uji bakteriologi
1) Botol sampel steril 2) Lampu spiritus 3) Korek api 4) Alcohol 70 % 5) Kertas label dan alat tulis 6) Wadah penyimpan sampel 4. Melakukan Pengambilan sampel a. Bakteriologi 1) Sterilkan tangan dengan alcohol 70% 2) Buka kran pengisian , alirkan 2 - 3 menit, kemudian tutup kembali 3) Flambir mulut kran 4) Buka tutup botol sampel steril, flambir diatas api 5) Isi botol dengan air kran sampai penuh 6) Buang kembali air didalam botol sisakan ¾ botol. 7) Flambir kembali mulut botol, kemudian tutup. 8) Tulis etiket dengan: -
Tanggal
-
Jenis sampel/ pemeriksaan sampel
-
Lokasi pengambilan sampel
-
Nama pengambil sampel
-
Nama & alamat pengirim
dan
jam
pengambilan
sampel
9) Tempel dibotol sampel 10) Sampel siap dikirim 11) Masukkan cool box jika sampel yg dikirim memerlukan waktu lebih dari 12 jam. PERHATIAN : sampling untuk mikrobiologi dilakukan dengan aseptis
b. Fisika & Kimia 1) Siapkan botol sampel 2) Bilas dengan air sampel 3) Alirkan air kedalam botol dengan hati - hati 4) Hindari terjadinya aerasi atau gelembung udara saat pengisian
5) Tutup botolTulis etiket dengan: - Tanggal dan jam pengambilan sampel - Jenis sampel/ pemeriksaan sampel - Lokasi pengambilan sampel - Nama pengambil sampel - Nama & alamat pengirim - Sampel siap dikirim
1. Hal-hal yang perlu diperhatikan
-
2. Unit Terkait
1. Petugas Kesehatan Lingkungan Puskesmas Peureulak 2. Petugas P2PL Dinas Kesehatan 3. Pemilik Depot Air Minum ( DAM ) 4. Petugas Laboratorium