1. Apa pengaruhnya pengaruhnya bila Penilaian Penilaian Kerja Kerja tidak ada di suatu suatu organisasi, organisasi, baik dari sisi semangat kerja karyawan maupun produktiftas organisasi? Jawab : Pengaruhnya? iasanya Penilaian Kinerja berujung pada berapa ! kenaikan gaji seorang karyawan, atau bisa juga berujung pada berapa bonus yang didapat oleh karyawan. "ogikanya dengan semakin semakin baik kontribusi seorang karyawan, maka gaji atau bonusnya akan semakin besar. Jadi menjawab pertanyaan di atas, tidak adanya sistem penilaian kinerja, akan menyukarkan #$% dalam melihat mana karyawan yang bagus, mana yang tidak. Akibatnya &ba'a:takutnya( dalam memperhitungkan kenaikan gaji)bonus)promosi tidak berdasarkan data yang kuat. *angat mungkin hanya berdasarkan hubungan baik antara karyawan dengan bos+nya saja. isa dibayangkan jika hal ini terjadi, maka karyawan yang merasa dirinya sudah berkontribusi banyak menjadi malas bahkan lalu memutuskan untuk pindah kerja. *ebaliknya, bisa juga #$% &karena tidak ada sistem penilaian yang jelas(, mengambil keputusan menaikkan gaji karyawan se'ara pukul rata, semua sama besarnya. Jika ini yang diambil bisa dibayangkan karyawan akan semakin malas untuk bekerja... lha wong kerja asal+asalan aja sama dapetnya dengan kerja rajin kok untut+buntutnya untut+buntutnya adalah perusahaan juga yang kena,.. dalam hitungan produktiftas, tentu produktiftas karyawan tersebut akan menurun. -. agaimana pengaruh Penilaian Kerja terhadap keadilan Penggajian? penggajian seperti apakah yang adil sehingga moral dan semangat kerja karyawan semakin meningkat? Jawab : Pengaruh Penilaian Kinerja thd Keadilan penggajian? ah tentunya sangat berpengaruh, berpengaruh, si/at hubungannya hubungannya bahkan positip0 artinya jika kita berhasil membuat sistem penilaian kinerja yang baik+adil &bagi sikaryawan dan perusahaan( maka bisa dijadikan dasar)masukkan untuk gaji karyawan tersebut & terutama jika berhubungan dengan prosentase kenaikan gajinya ya(. *edangkan kalau bi'ara sistem gaji yang adil maka mesti dilihat lagi lingkup pekerjaan+tanggung jawab yang bersangkutan,.. bersangkutan,.. hmm ini lain topik ya bung,. hahaha *istem penggajian yang adil? *eperti yang saya sebutkan diatas, banyak langkah yang harus dilakukan, mulai dari job analisis, untuk melihat lingkup pekerjaannya, kemudian jenis pekerjaan itu di bobot, dibandingkan dengan yang lainnya &baik keatas+maupun kesamping(. . *ebaiknya /aktor apa saja yang bisa menentukan keadilan seseorang yang digaji?, dan perangkat apakah yang bisa mem/asilitasi keadilan penggajian? Jawab :
saya hanya bisa menjawab seperti yang no.- tadi. 2ungkin rekan lain ada yang bisa menambahkan0 bagaimana membuat struktur gaji yang ok? 3. agaimana menyusun Penilaian Kerja?, pihak siapa saja yang perlu dilibatkan dalam penyusunannya?, bagaimana mekanismenya? Jawab : #ahaha.. mantap sekali pertanyaannya.. 2enyusun Penilaian Kinerja? *aya membaginya menjadi - bagian0 pertama sistem penilaiannya itu sendiri, kedua proses penilaiannya. 2ari kita lihat satu persatu0 sistem penilaian. aiknya dalam sistem penilaian kinerja ini berisi target+target &sering juga disebut dengan K$A4Key $esult Area atau KP5+Key Per/orman'e 5ndikator( yang harus di'apai oleh sikaryawan. %ari mana list target ini? besarannya tentunya turunan dari target besar perusahaan yang diturunkan kedalam le6el departemen, sampai le6el indi6idu. *edangkan ragamnya bisa kita lihat melalui job des'+nya. Karena bi'ara target, maka ukuran kinerja ini harus terukur, jelas sebutkan angkanya. Jadi si/atnya kuantitati/, jangan menggunakan kata+kata yang bersayap+kualitati/ &mis: menjadi lebih baik, dsb( tentukan kriteria baik itu seperti apa?. 7ah kejelian dari seorang atasan untuk membuat dra/t dari K$A)KP5 ini. Jangan terlalu banyak, tujuannya agar sikaryawan bisa /okus dengan targetnya. bagian kedua, proses penilaiannya0 %i awal tahun, sebaiknya antara atasan dan si karyawan duduk bareng untuk menentukan se'ara bersama+ sama target apa yang akan di 'apai. Jadi si/atnya jangan hanya top down saja. etul atasan mempunyai wewenang untuk menentukan, tetapi alangkah baiknya jika yang bersangkutan juga diajak utk mikir agar ada komitment dalam dirinya. 7ah ditengah semester diadakan rw6iew atas hasil yang sudah di'apai,.. %an diakhir tahun dinilai hasil akhirnya. 8. 2asih rele6ankah menilai karyawan dari 'ara+'ara di luar mekanisme Penilaian Kerja? Jawab : $ele6an tidak? 2enurut saya tergantung dari jenis)sistem penilaiannya? Jika sistem penilaian kinerja hanya berdasarkan: rasa+rasanya, berdasarkan kedekatan, saja nampaknya sih sudah kurang rele6an. Jadi yang menjadi /aktor kun'inya bukan lagi pada: ada tidaknya sistem penilaian kinerja karyawan, 9etapi bagaimana sistem penilaiannya,.. . Apakah memberikan imbalan penghargaan harus mutlak dengan ;uang;?, setahu saya dalam menghargai karywan tidak hanya dari situ saja, karena seperti dalam 9eori 2aslow, manusia &karyawan( memiliki jenjang
kebutuhan yaitu dari materi hingga aktualisasi diri. %alam hal itu, bagaimana %epartemen Personalia berperan? Apakah << Ketenagakerjaan mengatur hak+hak karyawan yg demikian? Pasal dan ayat berapa? Jawab : #anya uang? 9entu tidak... banyak kok bentuk reward yang bisa diberikan pihak management terhadap buruhnya.. *emisal:sistem karir yang jelas, berbagai ma'am tunjangan &kesehatan+/asilitas dll( =ang jelas, minimal dulu, penuhi semua tuntutan normatip dalam << no.1, dan turunan+turunannya0 misalnya ketentuan
. Apa saja /asilitas pengembangan karyawan? Jawab : anyak,.. 9ergantung 'on'ern dari pihak management. *e'ara umum, kalau kita bi'ara /asilitas pengembangan,. yah kita menyediakan in/rastruktur agar karyawan bisa berkembang &se'ara knowledge dan skill( nya0 'aranya bisa dengan sistem mutasi+promosi yang pas, sistem peren'anaan karir yang bagus, program training yang bagus.. *edangkan bangunan fsiknya bisa dibuat: edu'ation 'entre dengan /asilitas yang baik, /asilitas untuk belajar online &knowledge management(, sport 'entre,.. dll . *ejauh mana pentingnya sanksi terhadap kerapian pengelolaan manajemen karyawan? Jawab : Pada awalnya penting. Karena kalau kita bi'ara data0 yah harus akurat0 yah memang kenyataan+nya a, bukan a; atau a yang lainnya. 7ah mungkin semangatnya aja yang mesti diubah sedikit0 ada orang yang pernah 'erita kesaya, diperusahaannya, kesalahan justru dihargai.... &bukan ditutupini(. Jadi diperusahaan itu, justru mereka belajar dari kesalahan. erbagai kesalahan dipampang untuk diba'a oleh semua orang,dengan harapan orang lain tidak melakukannya lagi. @. Kerapian pengelolaan manajemen karyawan bisa dilihat dan terukur dari apa? Jawab :
1. *ejauh mana /ungsi+/ungsi *%2 seharusnya dilaksanakan?, apakah /ungsi+/ungsi &prinsip+prinsip( *%2 yang selama ini ada dalam buku+buku manajemen adalah standard untuk semua perusahaan dan organisasi? *ejauh mana /ungsinya bisa berjalan? Jawab :
Contoh LAPORAN EVALUASI RENCANA KERJA TAHUNAN RSU SIGAP SENTOSA JAKARTA TAHUN 2011
devilito Kesehatan, terbit Wednesday, May 30, 2012 Tanpa program yang jelas, sebuah perusahaan akan tidak menentu arah dalam pergerakannya, dan tanpa evaluasi, program tersebut akan macet, atau malah bisa tidak berjalan samasekali! "ika seandainya berjalan, tentu pembangunan pada programprogram masa mendatang tidak akan mempunyai greget yang bisa mengatasi atau menjadi solusi permasalahan yang ada! #ntuk itu perlu kiranya kita memberikan suatu contoh evaluasi $aker, atau evaluasi rencana kerja tahunan dari sebuah perusahaan pelayanan kesehatan yang sudah kami samarkan namanamanya!
LAPORAN EVALUASI RENCANA KERJA TAHUNAN RSU SIGAP SENTOSA JAKARTA TAHUN 2011 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG %embangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi tingginya dapat ter&ujud! %embangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan man'aat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, lanjut usia (lansia), dan keluarga miskin! %embangunan kesehatan dilaksanakan melalui peningkatan* 1) #paya kesehatan, 2) %embiayaan kesehatan, 3) +umber daya manusia kesehatan, ) +ediaan 'armasi, alat kesehatan, dan makanan, -) Manajemen dan in'ormasi kesehatan, dan .) %emberdayaan masyarakat! #paya tersebut dilakukan dengan memperhatikan dinamika kependudukan, epidemiologi penyakit, perubahan ekologi dan lingkungan, kemajuan /lmu %engetahuan dan Teknologi (/%TK), serta globalisasi dan demokratisasi dengan semangat kemitraan dan kerjasama lintas sektoral! %enekanan diberikan pada peningkatan perilaku dan kemandirian masyarakat serta upaya promoti' dan preventi'! %embangunan asional harus ber&a&asan kesehatan, yaitu setiap kebijakan publik selalu memperhatikan dampaknya terhadap kesehatan! alam dokumen $encana %embangunan "angka %anjang idang Kesehatan ($%"%K) 200-202dalam tahapan ke42 (20104201), kondisi pembangunan kesehatan diharapkan telah mampu me&ujudkan kesejahteraan masyarakat yang ditunjukkan dengan membaiknya berbagai indikator pembangunan +umber aya Manusia, seperti meningkatnya derajat kesehatan dan status gi5i masyarakat, meningkatnya kesetaraan gender, meningkatnya tumbuh kembang optimal, kesejahteraan dan perlindungan anak, terkendalinya jumlah dan laju pertumbuhan penduduk, serta menurunnya kesenjangan antar individu, antar kelompok masyarakat, dan antar daerah! +ebagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan dan status gi5i masyarakat, maka upaya pemerintah melalui revisi #ndangundang $/ nomor 3. tahun 2006 tentang Kesehatan, pasal 30 menyebutkan perlunya diupayakan adanya 'asilitas pelayanan kesehatan, baik perseorangan atau masyarakat, yang dalam pelaksanaannya diatur dan dia&asi oleh pemerintah untuk memastikan
pelaksanaan 'asilitas kesehatan yang ada tersebut mampu menjamin akses yang luas terhadap pelayanan kesehatan bagi masyarakat! Terkait dengan upaya pengaturan dan penga&asan terhadap kinerja pelayanan kesehatan, maka pemerintah menetapkan revisi #ndangundang $/ nomor tahun 2006 tentang rumah sakit sebagai dasar acuan standar pelayanan kesehatan yang &ajib dilaksanakan oleh setiap pengelola rumas sakit, baik umum atau s&asta! Terdapat perubahan paradigma pelayanan kesehatan menurut #ndangundang $/ nomor tahun 2 006 dengan menindaklanjuti Keputusan Menteri Kesehatan o 126 tahun 2007 tentang +tandar %elayanan Minimal $umah +akit, bah&a pelayanan kesehatan tidak sematamata berorientasi kepada kemudahan pencapaian akses pelayanan kesehatan secara luas bagi masyarakat, namun bagaimana membentuk suatu sistem pelayanan kesehatan secara bermutu dan mampu memberikan jaminan keselamatan pasien yang lebih baik bagi setiap pasien yang menjalani proses medikasi di rumah sakit! %erubahan paradigma tersebut secara tidak langsung berimplikasi kepada perubahan kinerja pelayanan kesehatan oleh $+# +igap +entosa "akarta secara umum dengan mengacu kepada perundangundangan tersebut di atas sehingga kemudian dianggap penting kiranya untuk segera melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap kinerja pelayanan dalam bentuk $encana +trategis ($enstra) %engembangan $+# +igap +entosa "akarta tahun 20082012! $enstra $+# +igap +entosa "akarta merupakan dokumen perencanaan yang bersi'at indikati' yang memuat programprogram pembangunan kesehatan yang akan dilaksanakan langsung oleh $+# +igap +entosa "akarta secara mandiri maupun dengan bekerjasama dengan instansi pemerintah dan 9 s&asta untuk kurun &aktu tahun 20082012! i dalamnya menggambarkan visi, misi, tujuan, sasaran, cara pencapaian tujuan sasaran yang meliputi kebijakan, program dan kegiatan yang realistis dengan mengantisipasi perkembangan masa mendatang! +erta menjadi salah satu perangkat dasar pengukuran kinerja atas pelayanan yang diberikan pada masyarakat di bidang kesehatan yang dievaluasi dalam :aporan ;kuntabilitas Kinerja $+# +igap +entosa "akarta (:;K $+# ++ "akarta) setiap akhir tahun! $enstra $umah +akit #mum +igap +entosa "akarta Tahun 20082012 ini didasarkan pada perubahan struktur organisasi $+# +igap +entosa "akarta yang memberikan penekanan pada pencapaian sasaran %rioritas asional, +tandar %elayanan Minimal (+%M) idang Kesehatan di Kabupaten9Kota, dan +tandar %engelolaan, baik berbasis ;kreditasi oleh K;$+! $encana Kerja Tahunan?
$+# +igap +entosa "akarta Tahunan 2011 adalah sebagai acuan kebijakan pelaksanaan rangkaian kerja bagi stakeholders, utamanya pemilik dan pengelola rumah sakit dalam menyusun skala prioritas rencana kerja secara e'ekti' dan e'isien serta proporsional dengan pengelolaan pengganggaran dan belanja rumah sakit untuk me&ujudkan renstra - (lima) tahunan dan pencapaian visi dan misi rumah sakit dengan optimal! +edangkan tujuan yang ingin dicapai adalah * a! Tujuan #mum Mempersiapkan model dan skala prioritas rencana kerja tahunan rumah sakit berdasarkan kebutuhan masingmasing unit pelayanan! Mempersiapkan ketersediaan tenaga pelaksana dan anggaran untuk melaksanakan dan mengevaluasi rencana kerja yang telah ditetapkan! Memonitoring kegiatan kerja rumah sakit dalam pencap aian visi dan misi rumah sakit! Melaksanakan kebijakan organisasi dan korporasi dalam melaksanakan pelayanan kesehatan di rumah sakit! b! Tujuan Khusus Melakukan analisa9mapping terhadap kekuatan dan kekurangan korporasi9rumah sakit dalam penatalaksanaan kegiatan pelayanan perumahsakitan sesuai dengan standar pelayanan minimal dan perundangundangan yang berlaku! Kendali mutu terhadap e'ekti'itas pengelolaan pelayanan kesehatan dan perumahsakitan bagi pengelola rumah sakit! Kendali mutu terhadap kinerja rumah sakit dan pelayanan medis di rumah sakit! 1.3. Ta!"t #an Sa$aan +asaran yang ingin dicapai dalam evaluasi laporan tahunan pelaksanaan program kerja tahunan $+# +igap +entosa "akarta Tahun 2011 ini adalah mengacu kepada pelaksanaan % edoman $encana Kerja $+# +igap +entosa Tahun 2011 ini adalah tercapainya peningkatan mutu pelayanan rumah sakit dengan melibatkan interaksi langsung antara pemilik, pengelola dan pelaksana9pelaku kesehatan di rumah sakit bersama dengan pasien melalui nilainilai komitmen dan integritas yang tinggi terhadap etika rumah sakit dan pro'esi medik untuk mencapai visi, misi dan motto yang telah ditetapkan bersama! +edangkan target yang ingin dicapai dalam penatalaksanaan %edoman $encana Kerja Tahun 2011 ini adalah * a! Tercapainya sosialisasi rencana kerja tahun 2011 ini bagi 70@ pe laku stakeholders di $+# +igap +entosa "akartaA b! Tercapainya pemahaman setiap stakeholders, utamanya pemegang kebijakan di setiap pelayanan secara nyata untuk mampu membuat dan melaksanakan manajemen pelayanan berdasarkan %edoman $encana Kerja Tahunan $+# +igap +entosa Tahun 2011! Target dalam penatalaksanaan manajemen pengelolaan bagi masingmasing unit pelayanan adalah sekurang kurangnya 8-@ program tercapai dari yang telah direncanakan! c! Terjadi evaluasi secara menyeluruh terhadap standar kerja dan standar pelayanan melalui evaluasi mutu secara komprehensi' untuk mengukur k eberhasilan masingmasing kegiatan pokok di setiap pelayanan di rumah sakit! d! Terdapat peningkatan angka kepuasan pasien terhadap kinerja pelayanan rumah sakit setiap periode sampai dengan 60@ konsumen puas terhadap pelayanan rumah sakit! e! Terdapat peningkatan angka kepuasan karya&an terhadap kinerja manajemen dalam pengelolaan kebijakan dan pelayanan secara baik dan o ptimal dengan memperhatikan prinsip prinsip penghargaan, keadilan, kesejahteraan dan obyekti'itas penilaian kinerja karya&an
disetiap periode sampai dengan 60@ karya&an puas dengan kinerja manajemen! '! Tercapainya penyelenggaraan survey akreditasi - pelayanan dasar rumah sakit di akhir tahun 2011 atau maksimal di a&al tahun 2012!
BAB II MONITORING DAN PELAPORAN KEGIATAN EVALUASI 2.1. Ja#%a& P"&a'$anaan K"!(atan +kedul pelaksanaan kegiatan dilakukan sebagaimana terlampir dalam Tabel 01 diba&ah ini! a! Waktu %elaksanaan! %elaksanaan kegiatan dilakukan selama "anuari s9d esember 2011 b! Tempat %elaksanaan! Tempat pelaksanaan kegiatan bersi'at inhouse dan ekshouse disesuaikan dengan materi kegiatan dan tatalaksana kegiatan dilapangan sebagaimana terlampir! c! Metodologi %elaksanaan Kegiatan! Metodologi dalam pelaksanaan kegiatan untuk masingmasing pelayanan adalah melalui aplikasi langsung dilapangan dengan berinteraksi kepada masyarakat, trans'er in'ormasi antar personal di lintas unit pelayanan, trans'er in'ormasi antar stakeholders rumah sakit serta melalui pengembangan pengetahuan dan kompetensi dengan program pendidikan dan pelatihan berkelanjutan bagi setiap personel rumah sakit! 2.2. M"to#o&o!( P"&a'$anaan K"!(atan a! %elaksanaan 1! "ika bersi'at pengelolaan dan pengembangan +M maka dilakukan dengan koordinasi bagian Kesekretariatan dan iklat untuk kegiatan inhouse dan atau ekshouse! 2! "ika berkenaan dengan %engembangan /n'rastruktur, maka dilakukan upaya koordinasi dengan irektur dan e&an %elaksana untuk perincian pelaksanaan dan konsultais pekerjaan 3! +etiap masingmasing unit kerja pelayanan membuat rincian program kerja dan pelaporan pelaksanaan kerja secara berkala, mengacu kepada uraian tugas dimasingmasing struktur organisasi rumah sakit di $+# +igap +entosa "akarta! b! Monitoring dan $apat Koordinasi 1! $apat koordinasi internal pelayanan9unit kerja terkait untuk sosialisasi kebijakan, standar prosedur, dan pencapaian kinerja pelayanan di unit bersangkutan! $apat koordinasi internal pelayanan dilakukan sekurangkurangnya setiap 3 (tiga) bulan untuk observasi mutu kinerja dan pelayanan yang telah dicapai! 2! $apat koordinasi antar lintas pelayanan9unit kerja d ilakukan sekurangkurangnya (empat) s9d . (enam) bulan atau sesuai dengan kebutuhan untuk komunikasi pelaksanaan kinerja yang membutuhkan konsolidasi dengan unit kerja lainnya! 3! +etiap bulan masingmasing penanggung ja&ab pelayanan melakukan monitoring sensus harian dan pencapaian kinerja pelayanan! c! %encatatan dan %elaporan
1! %elaporan berkala dibuat oleh masingmasing penanggung ja&ab pelayanan9panitia sekurang kurangnya . (enam) bulan sekali, termasuk didalamnya pembuatan kebijakan dan sosialisasi kebijakan masingmasing unit pelayanan untuk dilaporan pada saat rapat koordinasi antar lintas unit kerja9pelayanan! 2! :aporan tahunan pencapaian kinerja masingmasing unit pelayanan dilakukan oleh penanggung ja&ab pelayanan untuk dilaporkan kepada irektur dan e&an %elaksana dalam :aporan Tahunan $umah +akit!
BAB III MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM 3.1. Mon(to(n! P"&a'$anaan Po!a). a. Mon(to(n! Ba!(an A#)(n($ta$( #an Mana*")"n. Target * 1! Me&ujudkan $+# +igap +entosa "akarta Bang /slami 2! Mengembangkan +umber aya Manusia Bang berkualitas 3! Me&ujudkan +istem %engelolaan Bang 'ekti' dan 'isien ! Mengutamakan Keselamatan %asien dengan :ayanan %rima %encapaian * 1! itetapkannya pedoman dan kebijakan pola ketenagaan $+# +igap +entosa "akarta tahun 2011 sebagai da'tar elemen penting dalam penyusunan standar kompetensi pendidikan dan pro'esi, pengelolaan kuantitas +M dalam masingmasing pelayanan dan tata cara pengelolaan +M dalam pelayanan administrasi dan manajemen seharihari! 2! %rogram orientasi pega&ai dilaksanakan secara periodik setiap tahun berkoordinasi dengan panitia kredensial pega&ai baru $+# +igap +entosa "akarta! 3! %engelolaan program pelayanan islami rumah sakit dengan penanggung ja&ab bagian inroh terutama untuk me&ujudkan citra pelayanan islam di $+# +igap +entosa "akarta, yaitu melalui serangkaian kegiatan visitasi doCa kepada pasien, bimbingan rohani dan kegiatan %D/ (peringatan hari besar islam) lainnya di Kab! "akarta! ! %rogram diklat merupakan tindak lanjut dari program diklat tahun 20062010 dengan menitik bertakan kepada kebutuhan pencapaian kompetensi +M seturut sel' assesment akreditasi dalam jangka pendek dan jangka panjang adalah terpenuhinya standardisasi kompetensi berbasis peraturan tenaga kesehatan sesuai dengan perundangundangan yang ada ! itahun 2011 terjadi perubahan %edoman dan +<% diklat tahun 2011 terutama berkaitan dengan pengelolaan praktek klinik dan magang atas permintaan dinas (rumah sakit)! -! %engembangan sistem in'ormasi rumah sakit, dengan berkoordinasi bersama dengan bagian +/$+ dan #nit %elayanan terkait lainnya, yaitu menciptakan elemen bagan alur pelayanan di $+# +igap +entosa "akarta secara terstruktur dan e'isien, terutama menciptakan sistem in'ormasi pelayanan yang mudah diakses oleh masyarakat secara umum melalui media elektronik dan pengadaan bagian pelayanan in'ormasi rumah sakit selama 2 jam! .! %embentukan panitia mutu keselamatan pasien dan kebijakan pengelolaan /K%$+ di tahun 2006 menjadi tolak ukur pelaksanaan program diklat keselamatan pasien setiap tahun sampai dengan tahun 2011 ini! 8! %rogram diklat K%$+ ditahun 2011 menitik beratkan pada kesadaran pelaporan dan pencatatan
setiap orang yang menemukan kasus K%$+ dan melakukan koordinasi bersama dengan penanggung ja&ab pelayanan dalam pelaporan /K%$+! 7! itahun 2011 juga telah disepakati untuk mengganti program #nder #nder os menjadi #nder Windo&s dengan bekerjasama dengan konsultan programmer untuk dilaksanakan inventarisasi peralatan dan perlengkapan yang ada sehingga diharapkan di tahun 2012 telah terpakai dengan baik! Ketidaktercapaian * 1! %elaksanaan peraturan karya&an di tahun 2011 belum berjalan secara optimal dan masih bersi'at parsial, dimana di tahun 2011, pengelolaan kebijakan pemberhentian karya&an hanya sebatas kepada setiap pega&ai yang terbukti bekerja lebih dari 1 pekerjaan diluar $+# +igap +entosa "akarta, namun pelanggaran etik pro'esi dan rumah sakit belum menjadi pertimbangan! 2! %enilaian kerja sebagai da'tar elemen kinerja karya&an juga belum berjalan secara optimal sehingga program promosi dan atau kebijakan re&ard atau punishment kepada pega&ai masih bersi'at substansial dan subyekti' dan hal ini berpotensi menimbulkan kon'lik internal di rumah sakit secara berkepanjangan! 3! Eungsi humas dan binroh sampai dengan tahun 2011 belum berjalan optimal dan ini berpotensi menimbulkan kerugiaan dalam pencitraan dan pemasaran produk layanan $+# +igap +entosa "akarta dimasa yang akan datang dengan tetap statis! valuasi dan Kesimpulan * ari ab 2 dalam Tabel 01 tersebut diatas maka secara garis besar pelaksanaan pencapaian visi dan misi dibidang administrasi dan manajemen ditahun 2011 telah terlaksana deng an baik 60@ dari da'tar pencapaian elemen penilaian yang ada dengan permasalahan mendasar adalah belum optimalnya pengelolaan 'ungsi humas dan pemasaran rumah sakit sampai dengan tahun 2010 dalam memberikan >brand name? $+# +igap +entosa "akarta kepada masyarakat untuk peningkatan eksistensi $+# +igap +entosa "akarta kepada masyarakat! +. Mon(to(n! B(#an! P"&a,anan M"#($. Target * 1! Me&ujudkan +aranaprasana yang terpadu! 2! Mengembangkan +umber aya Manusia Bang berkualitas 3! Me&ujudkan +istem %engelolaan Bang 'ekti' dan 'isien ! Mengutamakan Keselamatan %asien dengan :ayanan %rima %encapaian * 1! /ntensi'ikasi /F menjadi pelayanan mandiri dan terpusat sebagai pelayanan /F terpisah dari poli umum dan spesialis menjadikan pelayanan /F lebih ber'okus kepada pelayanan kega&at daruratan bagi pasien dengan standardisasi pengelolaan triase secara optimal selama 2 jam sesuai dengan kebijakan direktur $+# +igap +entosa "akarta! 2! egitu juga sebaliknya, pengadaan unit /F secara terpisah memberikan diversi'ikasi pelayanan ra&at jalan menjadi lebih baik dan beragam dari 1 ruang poli menjadi 3 di tahun 2011 sehingga memberikan pelayanan umum dan sub spesialistik secara terpisah! 3! %emisahan tersebut juga berimplikasi kepada evaluasi ulang struktur organisasi /F $+# +igap +entosa "akarta dan pola ketenagaan yang ada! ! %elatihan komunikasi e'ekti' bagi petugas medis disetiap pelayanan /F dan %oli $a&at "alan untuk memberikan keramahan dan kemudahan trans'er komunikasi dokter dan pasien dalam pelaksanaan pelayanan bersangkutan! -! %endidikan dan pelatihan bagi sta'' medis rumah sakit di tahun 2011 tetap digalakkan secara bertahap sesuai dengan kebutuhan pelayanan!
.! %engelolaan sistem rambu dan penanda /F telah dilakukan meskipun baru sebatas inhouse dan beberap dilakukan pemeliharaan sistem penanda di luar $+# +igap +entosa yang sebelumnya telah9pernah ada! 8! %rogram pelayanan mutu /F dan pelayanan medis lainnya telah dilakukan dan diobservasi secara berkala di tahun 2010 dengan berkoordinasi kepada %anitia %eningkatan Mutu $umah +akit! 7! %enyediaan dokter organik poli umum dan /F sebagai %"% /F dan %oli umum sudah diberikan oleh $+# +igap +entosa "akarta di tahun 2011! 6! Ketersediaan ambulance ga&at darurat juga telah disetujui pengadaan dan kerjasamanya sehingga direncanakan di a&al tahun 2012 sudah siap beroperasi untuk menuju peningkatan klasi'ikasi /F menjadi /F serta bekerjasama dengan unit 117 dan kepolisian dalam program penanganan kecelakaan laka lantas! Ketidaktercapaian * 1! %eningkatan strata'ikasi /F menjadi /F di tahun 2011 juga belum dapat dilakukan mengingat sekalipun telah dilakukan visitasi oleh inkes Kab! "akarta tentang kelayakan /F $+# +igap +entosa "akarta menjadi /F sesuai standar dengan penambahan ambulance ga&at darurat yang ada! 3! elum optimalnya sistem penanda9in'ormasi keberadaan rumah sakit dan /F khususnya di luar $+# +igap +entosa "akarta di tahun 2011 juga berpotensi untuk menurunkan jumlah kunjungan pasien di tahuntahun berikutnya karena sistem penanda itu sendiri juga merupakan bagian dari sistem pemasaran rumah sakit! ! %engadaan poli gigi sebagai pelayanan dasar rumah sakit di tahun 2011 belum dapat dilakukan karena keterbatasan ruangan yang ada di $+# +igap +entosa "akarta! -! Ketidaktersediaan dokter organik sebagai %"% pelayanan spesialistik menjadikan jad&al pelayanan spesialistik menjadi terganggu karena mengandalkan kesediaan praktek dokter mitra! valuasi dan Kesimpulan * ari ab 2 dalam Tabel 01 tersebut diatas maka secara garis besar pelaksanaan pencapaian visi dan misi dibidang pelayanan medis ditahun 2011 telah terlaksana dengan baik 60 @ dari da'tar pencapaian elemen penilaian yang ada dengan per masalahan mendasar adalah belum optimalnya pengorganisasi pelayanan medis rumah sakit seturut dengan standar pelayanan dan organisasi rumah sakit serta klasi'ikasi rumah sakit sesuai dengan %ermenkes $/ omor * 309MK+9%$92010 dan pemenuhan dokter organik dimasingmasing %"% pelayanan medis spesialistik rumah sakit! Eungsi pemasaran juga tidak mendukung pen ingkatan jumlah kunjungan pasie di poli ra&at jalan sehingga diharapkan di tahun 2012 akan terdapat restrukturisasi ketenagaan humas dan in'ormasi yang akti' dalam memasarkan po li ra&at jalan, baik melalui korporasi dan atau personal! -. Mon(to(n! B(#an! P"nn*an! M"#($. Target * 1! Me&ujudkan +aranaprasana yang terpadu! 2! Mengembangkan +umber aya Manusia Bang berkualitas 3! Me&ujudkan +istem %engelolaan Bang 'ekti' dan 'isien ! Mengutamakan Keselamatan %asien dengan :ayanan %rima %encapaian * 1! %emisahan rekam medis dari /F baru dapat dilakukan sebagian dalam bentuk 'isik di tahun 2011 dengan menunggu penataan dari integrasi unit kasir dengan ist! Earmasi namun dalam pelaksanaan belum dilakukan pemindahan 'ungsi pelayanan sampai dengan pen yelesaian
pekerjaan benarbenar selesai! Wacana pemindahan gudang akti' dan inakti' berdekatan telah disepakati untuk diposisikan dengan merevitalisasi unit bangsal kelas >melati? $/# ke bangunan baru di tahun 2012! 2! %elaksanaan monitoring dan evaluasi mutu pelayanan masingmasing pelayanan penunjang medis seperti* rekam medik, laborat, inst! Earmasi, radiologi dan lainlain telah dilaksanakan secara berkala setiap tahun di tahun 2011 berkoordinasi dengan %aniti %eningkatan Mutu %elayanan $umah +akit! 3! %endidikan dan pelatihan bagi petugas penunjang medis dimasingmasing pelayanan tetap dijalankan secara berkala sesuai dengan kebutuhan kompetensi dan pro'esi masingmasing pelayanan penunjang medis! ! %erhitungan pola ketenagaan di masingmasing pelayanan penunjang medis telah dilakukan dan diperlukan segera penyesuaian jumlah kebutuhan tenaga untuk minimalisir peningkatan beban kerja yang berpotensi menimbulkan kon'lik internal rumah sakit, kecuali standardisasi kompetensi pendidikan 3 rekam medis dan 3 $adiogra'er yang masih minim dan kurang sesuai! -! $evitalisasi peralatan #+F dari #+F 2 sebelumnya menjadi #+F di tahun 2011 sebagai daya jual pelayanan penunjang medik telah dilakukan namun 'ungsi pemasaran alat itu sendiri oleh dokter operator belum dilakukan secara maksimal! .! %erbaikan alur jalan menuju kamar operasi yang sebelumnya berbentuk anak tangga menjadi $;M untuk kemudahan aksesibilitas! Ketidak tercapaian * 1! %engelolaan sistem in'ormasi rekam medik secara elektronik belum dapat dilakukan ditahun 2011 karena keterbatasan +M dan sistem jaringan komputerisasi berbasis #nder <+ uang kurang relevan! 2! %engelolaan 'ormularium rumah sakit juga belum berjalan secara optimal dikarenakan masih terkendala pada 'ungsi perencanaan dan perbekalan 'armasi yang terpusat di logistik padahal tidak sesuai dengan uraian tugas dan pekerjaan ke'armasian sesuai dengan perundangundangan yang ada sehingga di tahun 2011 banyak sekali obat beredar diluar 'ormularium tahun 2010 sebelumnya sehingga perlu segera untuk dibenahi! 3! Komposisi tenaga kesehatan bidang perekam medis dan radiogra'er yang masih jauh dari harapan dan penilaian sel' assestmen akreditasi dan jumlah jam kerja pelayanan sesuai kebijakan direktur $+# +igap +entosa "akarta! ! Tidak tersedianya dokter organik untuk %"% pelayanan laboratorium dan radiologi dalam pertanggungja&aban mutu pelayanan laboratorium dan radiologi tersebut di atas! -! %elatihan plebetomi dan radiogra'er di tahun 2011 belum dapat dilaksanakan dikarenakan tidak adanya pena&aran diklat dari institusi terpercaya yang ber&eang mengelola kedua jenis pelatihan tersebut diatas selama kurun &aktu 2011! .! %erbaikan ruang radiologi dan peralatan radiologi telah dilakukan namun belum mampu meningkatkan standar pelayanan karena umur mesin 'oto rontgen yang u5ur sehingga kalibrasi tidak berjalan optimal dan ruang radiologi yang perlu ditata kembali dengan serti'ikasi appetan! 8! "umlah tenaga organik anesthesi belum tersedia secara o ptimal (hanya 1 orang tenaga) dan lainnya mitra sehingga tidak sesuai dengan pelayanan kamar operasi selama 2 jam dan sekaligus penyediaan dokter organik anesthesi masih bersi'at dokter mitra! 7! Tata ruang kamar operasi dan alur pelayanan kamar operasi masih rentan dengan kontaminasi /<+ dikarenakan belum tertata sesuai dengan standar sehingga diperlukan penataan ulang di
tahuntahun berikutnya! 6! iperlukan revitalisasi9perbaruan instrumen saranaprasarana kamar operasi ayng lebih memadai dengan penambahan kapasitas kamar operasi sesuai dengan standar pelayanan kamar operasi! 10! Kurangnya tenaga radiogra'er dan tenaga supervisor gi5i9ahli gi5i selama tahun 2011 sehingga pelayanan yang ada tidak berjalan secara optimal 11! elum dimilikinya 'asilitas rahabilitasi medis sebagai bagian vital dalam pelayanan bedah di $+# +igap +entosa "akarta sampai dengan tahun 2011! valuasi dan Kesimpulan * ari ab 2 dalam Tabel 01 tersebut diatas maka secara garis besar pelaksanaan pencapaian visi dan misi dibidang pelayanan penunjang medis ditahun 2011 telah terlaksana dengan baik 80 @ dari da'tar pencapaian elemen penilaian yang ada dalam program kerja tahunan dan renstra $+# +igap +entosa "akarta 20082012 dengan permasalahan mendasar adalah * 1! elum optimalnya pengelolaan kuantitas dan standardisasi kompetensi +M sesuai dengan pedoman pola ketenagaan yang ada dan pemenuhan dokter organik dimasingmasing %"% pelayanan penunjang medis rumah sakit! 2! %erlunya revitalisasi ruang pelayanan dan instrumen peralatan penunjang medis sesuai dengan standar serti'ikasi nasional dan standar pelayanan minimal rumah sakit dimasa yang akan datang! 3! +eperti halnya dengan pemasaran pelayanan medik di poli ra&at jalan, maka segera perlengkapan peralatan penunjang medis juga akan tetap statis jika tidak dikombinasikan dengan sistem pemasaran yang baik! #. Mon(to(n! Ba!(an U)) #an R)ah Tan!!a. Target * 1! Me&ujudkan +aranaprasana yang terpadu! 2! Mengembangkan +umber aya Manusia Bang berkualitas 3! Me&ujudkan +istem %engelolaan Bang 'ekti' dan 'isien ! Mengutamakan Keselamatan %asien dengan :ayanan %rima %encapaian * 1! %engelolaan sistem penanda in'ormasi rumah sakit secara bertahap sampai dengan tahun 2011 telah diperbaiki dan diperbanyak untuk memudahkan in'ormasi lokasi dan alur pelayanan kepada pengunjung9keluarga pasien lainnya, termasuk didalamya adalah denah 9 lay out rumah sakit serta penamaan kamar berdasarkan klasi'ikasi kelas! 2! %engelolaan sistem Gorporate +ocial $esponsibility (G+$) telah berjalan secara optimal dengan bekerjasama melalui organisasi sosial kemasyarakatan dan lembaga keag amaan dan pendidikan yang bertujuan sebagai pengikat tali silatuurahmi dan bentuk pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian marketing9pemasaran rumah sakit! 3! %engelolaan sistem rujukan kepada dokter, pera&at dan bidan sebagai interaksi langsung kepada perujuk juga merupakan bagian pemasaran sekalipun cenderung bersi'at inakti' dalam perkembangannya sampai dengan tahun 2011! ! iklat komunikasi e'ekti' bagi seluruh pega&ai rumah sakit merupakan program pelatihan komunikasi yang baik kepada pasien dan keluarga pasien! -! Kalibrasi peralatan medis rumah sakit sebagai bagian ko ntrol terhadap kualitas dan akurasi mutu pelayanan juga telah dilaksanakan secara berkala setiap tahun bekerjasama dengan %EK #;/$ +urabaya! .! %engelolaan jad&al pemeliharaan dan pera&atan saranaprasarana telah dilaksanakan meskipun masih bersi'at perencanaan sedangkan pelaksanaan dan kontrol dilapangan belum
berjalan e'ekti' sehingga hal ini berpotensi menimbulkan penilaian kepuasan konsumen terhadap pelayanan in'rastruktur rumah sakit menjadi kurang! 8! %enataan ulang tata letak9alokasi pelayanan sesuai dengan standar pelayanan minimal rumah sakit menjadi prioritas untuk menciptakan alur pelayanan yang e'ekti' dan e'isien dimana /F telah dipisahkan dari pelayanan ra&at jalan dan rekam medis sehingga memberi kesempatan untuk pengembangan poli ra&at jalan dari tahun 2006 yang hanya terdiri dari 1 poli untuk 3 pelayanan! Ketidaktercapaian * 1! %emasaran masih bersi'at stagnan dimana hanya ber'okus kepada sistem rujukan dan belum menyehtuh substansi dasar pemasaran itu sendiri yang seharusnya bisa me miliki program kerja yang lebih luas untuk memasarkan pelayanan $+# +igap +entosa "akarta, misal * kerjasama pendidikan kesehatan, kerjasama pelayanan poli ra&at jalan, dll! 2! Tidak akti'nya bagian humas menjadikan pengelolaan keluhan pelanggan dan pengelolaan survey kepuasan konsumen tidak berjalan optimal setiap tahun sehingga umumnya dalam pelaksanaannya, 'ungsi kerja humas cenderung dilaksanakan oleh kesekretariatan! 3! +istem pengamanan dan ketertiban di lingkungan $+# +igap +entosa "akarta masih lemah dikarenakan jumlah dan kompetensi petugas security yang kurang memenuhi standar ketenagaan yang ada, juga terkait dengan sistem pengamanan GGTH yang tidak tersedia serta pengelolaan akses pintu masuh dan keluar pengunjung yang tidak beraturan! ! %emisahan unit perbekalan ke'armasian dari uraian tugas logistik juga belum dapat dilakukan di tahun 2011 dikarenakan ketidaktersediaan dan ketidaksiapan petugas 'armasi rumah sakit! -! %erencanaan Masterplan rumah sakit sangat diperlukan dalam perencanaan in'rastruktur $+# +igap +entosa "akarta dimasa yang akan datang! valuasi dan Kesimpulan * ari ab 2 dalam Tabel 01 tersebut diatas maka secara garis besar pelaksanaan pencapaian visi dan misi dibidang pelayanan umum dan rumah tangga ditahun 2011 telah terlaksana dengan baik 80 @ dari da'tar pencapaian elemen penilaian yang ada dalam program kerja tahunan dan renstra $+# +igap +entosa "akarta 20082012 dengan permasalahan mendasar adalah * 1! elum optimalnya pengelolaan kuantitas dan standardisasi kompetensi +M sesuai dengan pedoman pola ketenagaan yang ada ! 2! %erlunya revitalisasi pengorganisasi ruang pelayanan dan jenis pela yanan melalui penyusunan masterplan dan businessplan rumah sakit secara komprehensi' sebagai dasar p ijakan pembangunan dan pengembangan saranaprasarana pelayanan rumah sakit dimasa yang akan datang! 3! %erlunya untuk mensegerakan diri dalam meman'aatkan nilai jual bangunan baru dengan pelayanan yang telah direncanakan sebelumnya mengingat beban cost pera&atan dan pemeliharaan gedung baru setiap tahun meningkat! ! Eungsi pemasaran dan humas segera ditindaklanjuti dengan penyusunan program kerja humas dan pemasaran secara riil dilapangan! ". Mon(to(n! B(#an! K"/"a%atan. Target * 1! Mengembangkan +umber aya Manusia Bang berkualitas 2! Me&ujudkan +istem %engelolaan Bang 'ekti' dan 'isien 3! Mengutamakan Keselamatan %asien dengan :ayanan %rima %encapaian *
1! +ecara umum pengelolaan mutu pelayanan kepera&atan telah dilaksanakan secara berkala setiap tahun sampai dengan tahun 2011 diba&ah koordinasi kabag kepera&atan dan panitia peningkatan mutu pelayanan rumah sakit! 2! %rogram keselamatan pasien telah disosialisasikan dengan bekerjasama melalui bagian diklat dan %anitia keselamatan pasien selama tahun 2011! 3! %rogram diklat kepera&atan dan kebidanan juga telah dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan pelayanan kepera&atan pada saat itu! ! valuasi pola ketenagaan dibidang kepera&atan tahun 2011 telah dilakukan dengan baik dengan hasil bah&a untuk kebutuhan tenaga, baik kepera&atan dan kebidanan ditahun 2011 telah sesuai! -! %rogram magang kerja atas permintaan dinas telah dilaksanakan di tahun 2011 sebagai solusi antisipasi peningkatan beban kerja dengan minimalisir resiko cost biaya rekrutmen dalam periode tertentu! Ketidaktercapaian * 1! /n'rastruktur bangsal kepera&atan lainnya adalah pemisahan ruang bangsal anak9pediatric dan de&asa serta ruang isolasi secara terpisah satu dengan yang lain untuk minimalisir angka /<+ di rumah sakit! 2! %elatihan manajemen bangsal bagi kepala ruangan di tahun 2011 belum dapat dilaksanakan karena tidak tersedianya pena&aran tersedianya dana diklat pada saat itu! ! %engelolaan unit neonatus perlu untuk diintensi'kan karena merupakan pelayanan yang berpotensi menghasilkan pendapatan rumah sakit sehingga pengadaan ruang dan instrumen saranaprasarana pelayanan perlu segera dilengkapi! -! ;ngka kepuasan pasien ditahun 2011 terhadap pelayanan pera&at juga masih rendah dalam kisaran .7@ sekalipun meningkat -@ dari tahun 2010 sehingga perlu digalakkan upaya peningkatan komunikasi e'ekti' dan pelatihan lainnya untuk meningkatkan mutu pelayanan kepera&atan itu sendiri dimasa yang akan datang! .! %rogram kerja kepera&atan yang berkaitan langsung dengan aspek pengelolaan keselamatan pasien dalam bentuk edukasi kesehatan belum terlaksana dengan baik sehingga diharapkan adanya program G+$ dapat diikuti dengan kegiatan edukasi kesehatan kepapa pasien atau masyarakat sekitar secara berkala! valuasi dan Kesimpulan * ari ab 2 dalam Tabel 01 tersebut diatas maka secara garis besar pelaksanaan pencapaian visi dan misi dibidang pelayanan kepera&atan dan kebidanan ditahun 2010 telah terlaksana dengan baik 70 @ dari da'tar pencapaian elemen penilaian yang ada dalam program kerja tahunan dan renstra $+# +igap +entosa "akarta 20082012 dengan permasalahan mendasar adalah * 1! +urvey kepuasan konsumen tentang pelayanan kepera&atan dan kebidanan di tahun 2010 yang masih sangat rendah, yaitu * -2@ s9d .0@, dan hal ini menunjukkan rendahnya komitmen pera&at untuk lebih intens dalam berkomunikasi dan melakukan pera&atan secara personal dengan memperhatikan aspek etika pro'esi dan etika rumah sakit! 2! %erlunya revitalisasi pengorganisasi ruang pelayanan dan instrumen saranaprasarana pelayanan kepera&atan dan kebidanan melalui penyusunan masterplan dan $;% rumah sakit secara komprehensi' sebagai dasar pijakan pembangunan dan pengembangan saranaprasarana pelayanan kepera&atan dan kebidanan rumah sakit dimasa yang akan datang, terutama terkait dengan pengelolaan mutu /<+, pelayanan keselamatan pasien dan mutu pelayanan rumah sakit secara terintegrasi! 3! %era&atan dan kebidanan memegang hampir 70@ pengelolaan tenaga kesehatan dirumah sakit
sehingga mutu dan kualitas kompetensi pendidikan dan pro'esi harus sangat diperhatikan melalui pengembangan +M kepera&atan dan kebidanan melalui program pendidikan dan p elatihan kepera&atan dan kebidanan secara berkelanjutan! . Mon(to(n! Ba!(an K"an!an . Target * 1! Mengembangkan +umber aya Manusia Bang berkualitas 2! Me&ujudkan +istem %engelolaan Bang 'ekti' dan 'isien 3! Me&ujudkan $+# +igap +entosa Bang /slami %encapaian * 1! %enyusunan pedoman sistem in'ormasi akuntansi rumah sakit, pedoman anggaran dan tari' pelayanan telah disusun di tahun 2010 sebagai dasar kebijakan pengelolaan tari' dan pelayanan keuangan di $+# +igap +entosa "akarta telah diterapkan dalam pengelolaan manajemen keuangan di $+# +igap +entosa "akarta tahun 2011! 2! %elaksanaan audit mutu dan pelaporan keuangan juga telah dilakukan di tahun 2011! Ketidaktercapaian * 1! +tandardisasi kompetensi pendidikan dan pro'esi dibagian keuangan yang perlu mendapatkan perhatian dan tidak lanjut karena tidak sesuai dengan urgas dan bidang kerja di struktur organisasi bagian keuangan! 2! +istem pengamanan keuangan dalam bentuk pengelolaan 'asilitator media perbankan belum berjalan sehingga e'isiensi alur pelayanan belum tercapai dengan baik! 3! %engelolaan pendapatan rumah sakit masih bersi'at spasialistik dengan terkonsentrasi kepada pendapatan atas pasien dan belum mendapatkan sumber penambahan asset dan modal rumah sakit lainnya melalui produk perbankan atau pengelolaan kerjasama dalam bidang pelayanan rumah sakit! valuasi dan Kesimpulan * ari ab 2 dalam Tabel 01 tersebut diatas maka secara garis besar pelaksanaan pencapaian visi dan misi dibidang pelayanan bagian keuangan ditahun 2011 telah terlaksana dengan baik 0 @ dari da'tar pencapaian elemen penilaian yang ada dalam program kerja tahunan dan renstra $+# +igap +entosa "akarta 20082012 dengan permasalahan mendasar adalah * 1! elum terorganisirnya pengelolaan akuntansi rumah sakit sehingga rumah sakit mengalami kesulitan dalam membangun transparansi pengelolaan keuangan dalam me&ujudkan visi dan misi rumah sakit yang islami! 2! %erlunya diversi'ikasi dalam pengelolaan dan pengembangan sumber pendapatan rumah sakit untuk peningkatan asset dan permodalan (treasurry)! 3! iperlukan alokasi penempatan +M Keuangan yang benarbenar handal dibidangnya sehingga mampu mengelola kebijakan dan manajemen keuangan rumah sakit dengan baik!
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
1! :angkah a&al dalam pengelolaan standar pelayanan kesehatan didalam rumah sakit adalah pengelolaan struktur organisasi didalam pelayanan kesehatan itu sendiri dan hal ini menuntut kita untuk patuh terhadap standar pelayanan minimal sesuai dengan klasi'ikasi rumah sakit yang telah ditetapkan melalui permenkes! alam pen gelolaan struktur organisasi ini juga perlu dilakukan evaluasi uraian tugas dan p ekerjaan serta pola ketenagaan yang terstruktur dan terencana untuk e'ekti'tas dan e'isiensi pengelolaan pelayanan! 2! %engembangan pelayanan masingmasing unit kerja, seperti halnya dalam penyusunan struktur organisasi rumah sakit, harus menyesuaikan dengan kemampuan rumah sakit dalam penyediaan in'rastruktur sarana dan prasarana ru mah sakit, sehingga diperlukan sebuah perencanaan arsitektur rumah sakit yang baik dan benar dalam optimalisasi 'ungsi dan kebutuhan ruang pelayanan secara e'ekti' dan layak untuk bekerja! 3! %engembangan kinerja pelayanan diharapkan berjalan seiring dengan permintaan dan trend pasar, termasuk didalamnya perkembangan kesejamanan ilmu dan teknologi kedokteran, untuk menghasilkan nilai jual pasar yang kompetiti' dan menguntungkan dalam pengembangan business core pelayanan dimasa yang akan datang! ! %engembangan kinerja pelayanan tidak hanya berorientasi kepada kesejamanan perkembangan ilmu dan pengetahuan teknologi kedokteran, namun jug a konsistensi pengembangan +M tenaga kesehatan yang kompeten dan pro'esional dibidangnya
sehingga kegiatan diklat rumah sakit &ajib diselenggarakan secara optimal, terstruktur dan berkala sesuai kebutuhan pelayanan dan kondisi keuangan rumah sakit! -! %erlunya diversi'ikasi dalam pengelolaan dan pengembangan sumber pendapatan rumah sakit untuk peningkatan asset dan permodalan (treasurry), termasuk didalamnya peningkatan 'ungsi pemasaran dan humas rumah sakit secara optimal untuk kesinambungan kinerja keuangan rumah sakit dimasa yang akan datang! .! %engelolaan keselamatan pasien dan evaluasi mutu pelayanan dan kinerja rumah sakit menjadi key 'actor dalam memberikan pelayanan terpercaya bagi masyarakat sehingga pengelolaan keduanya membutuhkan peningkatan d an kesinambungan secara berkala untuk peningkatan angka kepuasan pasien di periode pelayanan rumah sakit berikutnya! 8! +egera dilakukan peman'aatan gedung baru dengan pelayanan yang telah ditetapkan dalam program kerja rumah sakit sehingga segera mendapatkan nilai tambah bagi pelayanan rumah sakit!
BAB V PENUTUP
:aporan evaluasi rencana kerja tahunan tahun 2011 merupakan lembar pertanggungja&aban pengelola rumah sakit (dalam hal ini adalah irektur $umah sakit) kepada pemilik rumah sakit dan para stake holder lainnya yang berperan dalam tumbuh kembang pelayanan $+# +igap +entosa "akarta dari tahun ke tahun! :aporan evaluasi rencana kerja tahunan tahun 2011 adalah upaya perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan kesehatan di $+# +igap +entosa "akarta terhadap pencapaian visi, misi serta renstra rumah sakit yang telah ditetapkan sebelumnya sehingga dengan evaluasi ini diharapkan mampu memberikan gambaran tindak lanjut terhadap arah kebijakan perencanaan dan pelaksanaan program di $+# +igap +entosa "akarta untuk periode tahun berikutnya, serta mengupayakan peningkatan pencitraan pelayanan $+# +igap +entosa "akarta melalui pelayanan yang islami dan bermutu dengan tetap mengutamakan keselamatan pasien sebagai dasar pelaksanaan pelayanan! ;tas perhatian dan kerjasama semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan evaluasi rencana kerja tahun tahun 2011 ini diucapkan banyak terimakasih! "akarta, "anuari 2012 Dormat Kami, %anitia %engembangan $+# +igap +entosa "akarta