PENGELOLAAN ARSIP BERBASIS ELEKTRONIK
I.
Pendahuluan
Perkembangan teknologi yang begitu beg itu pesat belakangan ini di satu sisi mempunyai da mpak positif terhadap kelancaran dan kemudahan bagi manusia dalam melaksanakan berbagai kegiatannya, tetapi di pihak lain perkembangan ini juga menimbulkan dampak khususnya di bidang kearsipan yang perlu segera diantisipasi. Perkembangan di bid ang kearsipan dirasakan sangat lambat jika dikaitkan dengan perkembangan teknologi yang secara langsung ataupun tidak langsung menghasilkan arsip yang cenderung selalu berubah. Untuk itu para pengelola kearsipan hendaknya selalu tanggap dan mengikuti perkembangan tersebut dan sedapat mungkin agar dapat dimanfaatkan untuk kegiatan kearsipan. Proses perkembangan teknologi akan berjalan terus melaju seakan tak mungkin terkejar, teknologi akan terus bergerak maju dengan produk-produk yang selalu selaluup up to date date dengan perubahan generasi dari waktu ke waktu. Maka dampak perubahan itu sedemikan besar, sehingga produk-produk out of date tak sinkron produk terbaru, karena setiap produk baru dipastikan memiliki spesifikasi yang lain. Seiring dengan kemajuan teknologi, dunia kearsipan yang selama ini hanya berkutat pada kertaskertas lusuh dan berbau menyengat. Kini juga tak ketinggalan telah memanfaatka teknologi sebagai alat untuk mengolah, mengakses dan penyebaran serta pelestarian arsip. rsip-arsip kuno yang memiliki nilai guna informasi sejarah dan mengandung keunikan yang sangat menarik sekarang telah disajikan dan diakses melalui media elektronik. !engan memungkinkan pengaksesan yang lebih luas, diharapkan arsip merupakan barang bukti yang sekaligus mampu berbicara tentang fakta dan peristiwa sejarah dan mampu memberikan arti dan manfaat dalam kehidupan manusia. Sehingga arsip-arsip yang dulunya hanya dapat dilihat dan dibaca pada pusat-pusat arsip, kini dapat diakses secara online, dan bahkan layanannya telah mengarah pada sistem layanan otomasi. II. Proses Penciptaan Arsip Elektronik
Proses penciptaan arsip dapat dilakukan dengan " cara yaitu # $%. Penciptaan secara elektronik atau otomasi. Penciptaan secara elektronik atau otomasi adalah menciptakan arsip elektronik dengan menggunakan alat yang bersifat elektronik, seperti camera digital, perekam suara, perekam &ideo dan khususnya komputer. "%. Penciptaan arsip dengan cara transformasi transformasi digital. digital.
Proses penciptaan arsip dengan transformasi digital sering disebut proses digitalisasi, dimana digitalisasi mempunyai arti secara umum adalah proses penciptaan arsip elektronik dari arsip kon&ensional dengan tujuan untuk melindungi arsip kon&ensional dari kerusakan secara fisik '$(. Proses ini memerlukan beberapa tahapan, yang masing-masing tahap akan memiliki aturanaturan yang harus dipatuhi, untuk menjaga keotentikan arsip elektronik yang dihasilkan. Selain melalui beberapa tahapan, proses penciptaan arsip elektronik memerlukan peralatan yang handal dan ruang simpan yang besar. Proses penciptaan arsip kon&ensional ke arsip elektronik melalui beberapa tahapan berikut'"( # $%. )ahap Pemilihan !alam tahap pemilihan ini perlu diperhatikan bebe rapa hal antara lain # *aktu,. Kegunaan, +nformasi dan penyelamatan. Pemilihan berdasarkan waktu be rarti arsip dipilih berdasarkan pada waktu pengeloaan arsip. Pemilihan berdasarkan kegunaan, berarti arsip dipilih berdasarkan seberapa tingkat penggunaan arsip, sering digunakan apa tidak. Pemilihan berdasarkan informasi berarti pemilihan arsip dengan mempertimbangkan isi kandungan informasi arsip. !an pemilihan berdasar penyelamatan berarti pemilihan dengan memperhatikan kondisi fisik arsip, semakain buruk kondisi fisik arsip, semakin cepat untuk d iselamatkan. "%. )ahap Pemindaian rsip setelah dipilih kemudian tahap berikutnya dilakukan pemindaian arsip, pada prinsipnya pemindaian arsip hanya dapat dilakukan satu kali saja, sehingga proses pemindaian dilakukan dengat cermat, tepat dan dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan master arsip elektronik. %. )ahap Penyesuaian ama file dari hasil proses pemindaian biasanya berupa nama default pemberian mesin yaitu tergantung mesin pemindai yang digunakan. Salah satu nama yang umum adalah scan/////0 dengan /////0 adalah nomor urut pemindaian. ama file tersebut tidak mencerminkan isi dari arsip. Sehingga perlu dilakukan penyesuaian nama file dengan mengikuti jenis arsip, fond arsip, nomor urut daftar, nomor urut arsip dan nomor urut lembar arsip. 1%. )ahap pendaftaran Setelah arsip hasil pemindaian disesuikan dengan arsip aslinya, maka baru dilakukan pendaftaran atau pembuatan daftar. !alam daftar yang dibuat dicantumkan informasi tentang nomor urut arsip dan disesuaikan dengan daftar pertelaan arsip 2!P%. +nformasi tersebut diperlukan untuk menjamin keaslian dari arsip elektronik yang dihasilkan dan menjaga dari kemungkinan pemalsuan, karena salah satu ciri arsip yang baik adalah asli dan autentik tercapai. 3% )ahap pembuatan berita acara
!alam tahap ini adalah pembuatan berita acara proses digitalisasi dari arsip kon&ensional kedalam arsip elektronik. !alam tahap ini mencantumkan penanggungjawab pelaksanaan dan legalisasi dari pejabat yang berwenang, jenis perangkat keras yang digunakan detail dan jenis komputer yang digunakan.
+++. Sistem Penimpanan dan Temu Balik Arsip Elektronik
!alam perkembangan pengelolaan arsip, para praktisi kearsipan tentu saja sangat memahami akan pentingnya sebuah arsip. 4ukan hanya dilihat dari bentuk fisiknya saja, melainkan dari sisi informasi yang terkandung dalam arsip tersebut. 5al ini yang memacu para praktisi kearsipan untuk selalu mencari pola pengeloaan yang tepat dan efisien untuk dapat mengelola arsip-arsip tersebut. Pengelolaan arsip bukan hanya terbatas pada keamanan penyimpanan, namun juga mengarah pada manajemen penempatan, sehingga akan mempermudah proses temu kembali arsip apabila suatu saat arsip dibutuhkan oleh pengguna. Saat ini para praktisi kearsipan telah banyak beralih dari media penyimpanan yang bersifat kon&ensional berupa fisik 2hard copy% kedalam media elektronik 2 soft copy%, hal ini dilakukan karena pertimbangan efisiensi. Menurut ational rchi&es and 6ecord dministration 2S% US, rsip elektronik merupakan arsip-arsip yang disimpan dan diolah di dalam suatu format dimana hanya computer yang dapat memprosesnya, oleh karena itu arsip elektronik seringkali dikatakan sebagai Machine Readable Record [3] . Proses penyimpanan data secara sederhana adalah data disimpan dengan didasarkan pada aplikasi dan jenis informasi. Suatu file data bisa terdiri dari satu record atau lebih. Penyimpana file diatur dalam direktori yang diciptakan dan diolah oleh sistem operasi. !irektori dapat mempunyai funsi sebagai daftar isi untuk media yang bersangkutan. Sistem penyimpanan arsip elektronik dapat dilakukan dalam berbagai bentuk media penyimpanan, antara lain '1(# a%. Media Magnetik 2magnetic Media% b%. !isk Magnetik 2magnetic disk % c%. Pita magnetik 2magnetic tape% d%. Kaset 2cassette% e%. Media optik 2 Optical Media%
Media penyimpanan yang berkapasitas besar seperti hard disk atau disk optic yang memiliki lebih dari satu gigabyte dapat dibagi dalam sektor-sektor, sehingga dapat dipergunakan untuk aplikasi yang berbeda. 4erarti dalam satu media penyimpanan berbagai mecam informasi dapat diproses sesuai dengan sistem aplikasinya. Pemberian label nama file dalam arsip cukup penting didalam penyimpanan arsip elektronik. 7ormat label nama pada direktori atau nama file dan media penyimpanan sebaiknya diberikan secara standar, jelas dan lengkap, hal ini penting sebagai tanda identitas dari media penyimpanan seperti floppy disk , hard disk dan sebagainya. Pemberian nama label yang bersifat eksternal maupun internal secara standar, terpadu dan konsisten akan memudahkan penemuan kembali informasi. Guide indeks yang sesuai memungkinkan pengguna untuk mengatur sistem pengindekan
+8.
Keuntungan rsip 9lektronik
!alam penyimpanan arsip secara elektronik akan diperoleh beberapa keuntungan serta efisiensi, bila dibandingkan dengan sistem penyimpanan arsip secara kon&ensional. dapun keuntungan dari penyimpanan arsip elektronik adalah'3( # $.
Penghematan in&estasi berupa ruang kearsipan
Sebagaimana kita ketahui bersama, semakin berkembangnya sebuah arsip, maka akan memerlukan rauang penyimpanan yang semakin besar juga. 5al ini dapat diatasi atau diefisienkan dengan cara sistem penyimpanan arsip dengan pengalihan media arsip kon&ensional kedalam media arsip elektronik. ".
Penghematan in&estasi berupa kertas, tinta cetak 2printer & fotocopy%
Keunggulan utama dari sistem berbasis elektronik adalah penyebarannya yang bersifat elektronik, tidak lagi memerlukan kertas dan tinta, dan cukup dengan mengkopi pada disk atau media lainnya, walaupun pada saat tertentu kertas tetap masih dibutuhkan. .
9fisiensi waktu akses
Seperti telah kita ketahui bersama, metode peng arsipan kon&esional akan sangat sulit menemukan sebuah arsip yang terdapat dalam ruang kearsipan, hal ini diperngaruhi oleh sistem penempatan yang berpindah-pindah, arsip sering dipinjam, dan biasanya tidak dikembalikan pada tempatnya, serta penyimpanan yang tidak terstruktur, berbeda dengan arsip elektronik, sistem penyimpanan yang terstruktur memudahkan temu kembali arsip semudah menginput kode arsip, sama halnya apabila kita melakukan pencarian sebuah dokumen di komputer.
1.
Pengematan S!M
!alam sistem arsip kon&ensional tentunya banyak melibatkan petugas kearsipan untuk mengelola dan melayani kebutuhan arsip, dan hal ini belum menjamin kecepatan dan ketepatan dalam sistem pencarian arsip. 4erbeda dengan arsip elektronik, tentu saja dapat dilakukan penekanan kebutuhan S!M, selain itu sistem temu kembali informasi tidak harus melibatkan S!M yang banyak, namun akses informasi dapat dilakukan dengan cepat. 3.
Memperkecil kemungkinan kehancuran data
!engan arsip elektronik kita akan mudah melakukan Back-up data, sehingga kita akan mempunyai cadangan terhadap arsip-arsip penting yang dimiliki. 5al ini untuk mencegah kehancuran arsip yang disebabkan oleh bencana seperti banjir dan kebakaran. http#::daryono.staff.uns.ac.id:";$$:$":"":pengelolaan-arsip-berbasis-elektronik:
Elektronic Filling System Pengertian flling ( Arsip ) Kearsipan adalah kegiatan yang meliputi penciptaan arsip, penyimpanan arsip ( flling ), penemuan kembali ( fnding ), dan penyusutan arsip (pengamanan, pemeliharaan, dan pemusnahan). Sebagai bagian dari kegiatan kearsipan, flling mempunyai peranan yang sangat penting. Dengan kata lain, penemuan kembali arsip dalam jangka waktu menit tidak akan tercapai bila cara penyimpanannya tidak baik. !erikut adalah beberapa pendapat atas pengertian flling. a. "enurut arsip nasi#nal (!uku Ped#man $ata Kearsipan Dinamis), flling atau mem%fle adalah cara mengatur dan menata berkas dalam susunan yang sistematis. b. "enurut &'. $erry, flling adalah penempatan kertas kertas dalam tempat%tempat penyimpanan yang baik menurut aturan yang telah ditentukan terlebih dahulu sedemikian rupa sehingga setiap kertas (surat) bila diperlukan dapat diketemukan kembali dengan mudah dan cepat. c. "enurut nsikl#pedia Administrasi, flling adalah salah satu bentuk pekerjaan tata usaha yang berupa penyusunan warkat% warkat secara sistematis sehingga bilamana diperlukan lagi, warkat%warkat itu dapat diketemukan kembali secara cepat. !erdasarkan pengertian di atas, flling adalah cara penyimpanan warkat%warkat secara sistematis sehingga bila dibutuhkan dapat ditemukan kembali dengan mudah dan cepat. Secara lebih sederhana flling sering diartikan sebagai penyimpanan warkat. Dewasa ini banyak pihak yang menggunakan media elektr#nik dalam pengel#laan d#kumen yang dimilikinya. Penggunaan media elektr#nik dalam pengel#laan arsip inilah A.
yang sering disebut dengan sistem pengarsipan elektr#nik (electronic fling system) yang berbasiskan pada penggunaan k#mputer. Setiap #rganisasi menghasilkan sejumlah besar d#kumen dalam bentuk kertas dan elektr#nik. The Georgia Archives (**+) menyebutkan bahwa arsip atau d#kumen elektr#nis dapat berasal dari berbagai bentuk, yaitu semua d#kumen, kertas, surat, peta, buku (kecuali buku yang dikel#la #leh perpustakaan), microflm, magnetic tape, atau bahan lain tanpa menghiraukan bentuk fsik atau karakteristik, dibuat atau diterima menurut undang%undang. "enurut International Standards Organization (S-), arsip adalah in#rmasi yang disimpan dalam berbagai bentuk, termasuk data dalam k#mputer, dibuat atau diterima serta dikel#la #leh #rganisasi maupun #rang dalam transaksi bisnis, dan menyimpannya sebagai bukti akti/itas (S-0DS 1+23). !. "anaat !eberapa manaat penggunaan sistem pengel#laan secara elektr#nis adalah4 . 5epat ditemukan . Pengindeksan yang 6eksibel dan mudah dim#difkasi 7. Pencarian secara ullte!t +. Kecil kemungkinan fle akan hilang 1. "enghemat tempat 8. "engarsip secara digital 9. !erbagi arsip secara mudah 2. "eningkatkan keamanan 3. "udah dalam melakukan recovery data Selain manaat perlu dipertimbangkan hal%hal negati berikut ini (Skupsky, 333)4 . Adanya peluang untuk memanipulasi fle . Kesulitan untuk berbagi fle 7. Kemungkinan rusaknya fle setiap saat tanpa adanya indikasi terlebih dahulu
Ada k#mp#nen yang harus diperhatikan sebelum menggunakan arsip elektr#nis yaitu4 . Kebijakan dan Pr#sedur . Pendidikan dan $raining 7. Kerahasiaan dan Kejujuran +. 5akupan D#kumen 1. "etadata 8. "anajemen :ile 9. "anajemen Penyimpanan 4 5D ("ompact #isc) maupun D;D (#igital $ersatile #isc), P5 atau note%oo& 5. Sistem Pengarsipan Arsip lektr#nis !eberapa /end#r menyediakan sistem pengarsipan pr#esi#nal yang secara ungsi#nal sesuai untuk pengel#laan arsip atau d#kumen secara benar. Saat ini terdapat 7 sistem utama di pasar4 . Sistem "anajemen D#kumen lektr#nis (electronic document management system) misalnya 'ord processing, spreadsheets, presentasi, dll . Sistem Pemindaian lektr#nis (electronic imaging system IS) yang akan mengel#la hasil pemindaian (scan)< 7. S#tware "anajemen D#kumen (records management sot'are *S) yang akan mengel#la d#kumen kertas atau data yang disimpan dalam kant#r atau pusat penyimpanan d#kumen =ima k#mp#nen dasar dalam memilih sistem4 . "emindahkan d#kumen. !erikut ini adalah met#de utama dalam memindahkan data ke dalam sistem k#mputerisasi d#kumen ('''+GeorgiaArchives+org)4 a. Scanning. "emindai atau men%scan d#kumen yang menghasilkan data gambar dapat disimpan di k#mputer. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembelian scanner guna menunjang implementasi4 . "emiliki Automatic #ocument eeder (AD:) yang memungkinkan sejumlah diletakkan pada tray dan secara #t#matis masuk satu demi satu halaman ke scanner dan mempercepat pr#ses pemindaian.
. "ompati%le untuk berbagai ukuran kertas, dari kartu bisnis sampai gambar teknik. 7. Kecepatan men%scan d#kumen, umumnya antara *% ** halaman per menit saat ini ada dua m#de, yaitu simple> dan duple>. b. "onversion. "engk#n/ersi d#kumen adalah pr#ses mengubah d#kumen 'ord processor atau spreadsheet menjadi data gambar permanen untuk disimpan pada sistem k#mputerisasi. c. Importing. "et#de ini juga memindahkan data secara elektr#nik, seperti d#kumen o-ce suite, grafk, audio clips, atau data /ide#, ke dalam sistem pengarsipan d#kumen elektr#nis. . "enyimpan d#kumen. Setelah dipindahkan ke dalam sistem, d#kumen harus disimpan secara benar. Sistem penyimpanan ini harus mampu mendukung perubahan tekn#l#gi, peningkatan jumlah d#kumen, serta mampu bertahan dalam waktu lama. Kebutuhan dan dana untuk penyimpanan d#kumen ditentukan #leh masing%masing departemen, yang kemudian dijadikan k#nsensus dalam bentuk !uku Ped#man pengel#laan arsip atau d#kumen elektr#nis. Sistem terk#mputerisasi d#kumen harus mendukung alat penyimpanan yang sekarang tersedia % juga yang akan datang % untuk memberikan kepastian akan penggunaan serta penyimpanan jangka panjang. Saat ini tersedia lima pilihan utama media penyimpanan4 ?*agnetic *edia (.ard #rives)+ Peningkatan kecepatan waktu resp#ns (waktu diperlukan untuk menyimpan dan membuka data) dan di sisi lain terjadi penurunan harga yang dramatis, membuat magnetic media seperti hard drive atau sistem (edundant Array o Independent #is&s) menjadi pilihan yang p#puler. ?*agnetoOptical Storage. !eberapa tahun yang lalu, magneto optical ("-) dis&ette/dis& drive merupakan met#de yang paling p#puler untuk mem-%ac&up data pada k#mputer pribadi. @kurannya sedikit lebih besar daripada dis& magnetic 7,1 inci k#n/ensi#nal dan terlihat mirip< media ini menggunakan tekn#l#gi
magnetic dan optic sehingga mampu meningkatkan kemampuan penyimpanan data berkisar antara ** "! sampai beberapa giga%ytes (&!) (dibandingkan disket k#n/ensi#nal yang hanya dapat menyimpan ,++ mega%ytes ("!) data. ? "ompact #isc, merupakan cakram kecil yang terbuat dari plastik yang biasa digunakan untuk menyimpan in#rmasi secara digital. Pada awalnya 5D dikembangkan untuk sistem audi# sebagai alternati rekaman phonograph dan audiotape, tetapi sekarang digunakan sebagai penyimpanan data pada k#mputer. n#rmasi digital disimpan pada 5D berupa rangkaian lubang berukuran mikr#sk#pis pada permukaan aluminium sebuah disk. ? D;D, singkatan dari #igital $ideo #isc atau #igital $ersatile #isc, merupakan generasi baru dari tekn#l#gi penyimpanan optical dis& . D;D pada dasarnya adalah 5D yang lebih cepat dengan daya simpan yang jauh lebih besar (antara 9%+ kali 5D) dalam #rmat data, /ide#, maupun audi#. ? -'". "edia penyimpanan terakhir adalah -'" yaitu singkatan dari 0rite Once, ead *any , -'" adalah tekn#l#gi dis& optic yang memungkinkan Anda untuk menulis data ke dalam disk hanya satu kali. Setelah itu, data menjadi permanen dan dapat dibaca sebanyak mungkin. 7. "engindeks d#kumen. Ada 7 met#de dalam mengel#la pengindeksan arsip elektr#nis4 . Inde! ields, yang menggunakan kateg#risasi tema dan kata kunci sebagai n tradisi#nal yang digunakan dalam d#kumen kertas. . ullte!t Inde!ing, dengan menginstall sot'are Optical "haracter ecognition (-5') menjadikan pengindeksan lebih mudah dan cepat dibandingkan menggunakan kata kunci. 7. older/ile Structure. Sistem ini menyediakan met#de /isual dalam pencarian d#kumen. Dalam banyak kant#r, fle secara n#rmal akan dapat ditemukan dengan mencari #lder atau fling cabinet yang tepat. +. "eng#ntr#l Akses. Bal ini merupakan aspek terpenting dari sistem pengarsipan d#kumen secara elektr#nis, karena setiap
#rang dapat membacanya. @ntuk itu, perlu ada tingkatan yang berbeda antar pengguna dengan mempertimbangkan akt#r kerahasiaan dan keamanan arsip. $erdapat hal yang harus dimiliki4 a. Ketersediaan yang luas dan akses yang 6eksibel, dengan menyediakan beberapa cara untuk mengakses suatu fle. b. Keamanan yang k#mprehensi. 1. mplementasi Arsip lektr#nis. Ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan sebelum #rganisasi mengimplementasikan pr#gram pengarsipan secara elektr#nis, antara lain4 . "enge/aluasi Kebutuhan . "enskala 1ilot 1ro2ect ke S#lusi Perusahaan 7. nstalasi +. $raining 1. su%isu Bukum 8. Supp#rt dan Pemeliharaan D. 'etensi Arsip lektr#nis Selama ini terdapat dua pendekatan dalam melakukan retensi arsip elektr#nis (Skupsky, 333), yaitu4 . 'etensi D#kumen $radisi#nal, dengan melap#rkan kata%kata yang terpr#ses di mana d#kumen ditemukan pada masing% masing departemen maupun peri#de retensi d#kumen yang dimaksud. Camun pendekatan ini mempunyai beberapa kelemahan, yaitu4 a. udul d#kumen harus dicatat secara tepat untuk menemukan peri#de retensi d#kumen< b. D#kumen serupa yang ditemukan pada departemen yang lain mungkin teridentifkasi dengan nama yang lain, walaupun isinya relati sama< c. !enar atau salah, d#kumen yang serupa mungkin mempunyai peri#de retensi yang berbeda< d. adwal retensi harus sesering mungkin dim#difkasi terutama ketika #rganisasi merestrukturisasi #rganisasinya<
e. Pr#gram pengembangan dan pemeliharaan d#kumen sangat menyita waktu karena banyak judul atau nama d#kumen yang harus dikel#la< . 'etensi D#kumen berdasarkan :ungsi dan Bubungan merupakan pendekatan yang dikembangkan sejak akhir dekade 2*%an dengan menggunakan hubungan yang sistematis dan menghubungkan seluruh data elektr#nis berdasarkan ungsi #rganisasi atas in#rmasi yang ada. . Keuntungan Sistem Kearsipan lektr#nik !eberapa keuntungan dari Sistem "anajemen D#kumen lektr#nik adalah sebagai berikut4 . "empunyai tingkat kecepatan pencarian d#kumen yang tinggi karena sistem ini bersiat elektr#nik, maka kemampuan pengel#laan dan pelayanan d#kumen dipastikan dapat lebih cepat daripada jika dilakukan secara manual. . $ingkat ketepatan yang tinggi. Dengan menggunakan Sistem "anajemen D#kumen lektr#nik, pengel#laan d#kumen dapat diidentifkasikan secara tepat karena menggunakan sistem indeks, pencatatan tempat penyimpanan secara fsik dan mempunyai d#kumen bayangan dalam bentuk 5D%'-". 7. "endukung pengel#laan d#kumen dalam berbagai jenis #rmat. Selain d#kumen arsip yang berbentuk tekstual (kertas dll), Sistem "anajemen D#kumen lektr#nik dapat juga mengel#la d#kumen dalam bentuk audi#, /ide# maupun berbagai jenis gambar seperti ph#t#, p#ster, peta dan lainsebagainya. +. $ingkat keamanan yang tinggi. $erpr#teksi dengan adanya kata kunci Epassw#rdF dan "empunyai salinan data EbackupF yang disimpan dalaml#kasi atau media berbeda. Pengembangan ke depan. Dapat di akses dengan intranet maupun internet, Dapat di integrasi dengan sistem manajemen d#kumen elektr#nik lainnya, dan Database aplikasi dapat dik#lab#rasikan dengan bentuk database lainnya seperti "s SG=, -racle, "SD dan lain sebagainya. http400efllingsystem.bl#gsp#t.c#.id0*80*+0sistem%kearsipan%elektr#nik.html
. Suk#c#,!adri, "unir.**9."anajemen Administrasi Perkant#ran "#dern.akarta4rlangga.
. https400dian+nggraeni.w#rdpress.c#m0arsip0 http400nadiya%nurfGhi.bl#gsp#t.c#.id0 . http400sistemmanajemend#kumenelektr#nik.bl#gsp#t.c#m0