PENGELOLAA PENG ELOLAAN N LINGKUNGAN BERKELANJUTAN Ditulis Oleh : Ratna Dian Suminar
Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan bertujuan untuk mempertahankan daya dukung lingkungan sebagai penyedia sumber daya bagi kehidupan manusia. Manusia memerlukan barang dan jasa untuk kelangsungan hidupnya. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, manusia melakukan proses produksi. Bahan baku proses produksi diambil dari alam. Selain menghasilkan produk, proses produksi juga menghasilkan sampah / limbah sebagai hasil samping nya. Sampah / limbah tersebut ada ada kalanya kalanya mengandung bahan-bahan berbahaya akibat perjalanan selama proses produksi, atau berubah sifat bahan bakunya menjadi sulit terdegra terdegradasi. dasi. Sampah / limbah yang dibuang ke lingkungan dapat menurunkan kualitas lingkungan sehingga daya dukung lingkungan untuk menyediakan sumber daya bagi manusia juga menurun, padahal proses produksi harus tetap berlangsung selama kehidupan manusia juga masih berlangsung. Apabila keadaan ini terus berlangsung, dimana eksploitasi terus dilakukan tanpa memperhatikan kemampuan alam yang terus menurun, maka konsep sustainability (keberlanjutan) tidak akan tercapai. Sustainability berarti terus-menerus..yaitu bahwa di masa depan manusia tetap akan bisa menemukan dan m enikmati apa yang ada pada masa masa sekarang.. Salah satu langkah Envir Envir onmental Sustainabil ity Management Management yang dapat dapat dilakukan adalah dengan mengurangi jumlah sampah / limbah yang dibuang ke lingkungan. Sampah / limbah ini dengan metode 3R (Reuse, reduce, recycle) dapat dimanfaatkan kembali, digunakan untuk bahan baku industry lain, atau atau diolah menjadi produk lain.
Reuse Penggunaan kembali suatu barang Memanfaatkan kembali suatu barang yang sudah tidak terpakai untuk keperluan lain tanpa perlu mengalami suatu proses produksi, misalnya : penggunaan kaleng bekas sebagai pot bunga.
Reduce Me Mengurangi ngurangi produksi sampa sampahh Dapat dilakukan dengan cara pemanfaatan suatu barang 2x, misalnya penggunaan plastic belanja bela nja khusus, s ehingga setiap setiap kali berbe berbelanja lanja tidak membutuhkan pl astic lagi.
Recycle Pengolahan kembali sampah yang dihasilkan menjadi barang lain dengan nilai guna lebih tinggi. Pengolahan sampah organic menjadi kompos, pengolahan sampah plastic menjadi bijih plastic dan di gunaka gunakann kembali sebagai sebagai c ampura ampurann bahan baku indust ry pl astic, pengolahan pengolahan li mbah kertas sebagai bahan baku industry kerajinan berbahan dasar bubur kertas, pengolahan biogas menjadi energi, merupakan sebagian contoh penerapan konsep recycle ini. Dengan cara tersebut tersebut,, diharapkan : a. Sumber daya yang harus diambil dari alam untuk bahan baku suatu usaha /industry dapat berkurang, sehingga alam mempunyai cukup waktu untuk menjaga kestabilan produksinya b. Sampah yang dibuang ke lingkungan dapat dikurangi karena sebagian sampah dimanfaatkan kembali. Hal ini juga berarti mengurangi jumlah racun yang dibuang ke lingkungan dan mengurangi t ingkat kerusakan kerusakan dan pengurangan kualitas lingkungan. Konsep Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan dapat digambarkan dengan skema berikut:
Sampah/limb ah menjadi bahan baku industry lain
Bahan Baku (dari Alam)
Industry 1
Bahan Baku (dari Alam)
Sampah/limb ah menjadi bahan baku industry lain
Industry 2
Bahan Baku (dari Alam)
Industry 3
Sampah/limbah <<<<< Hemat SDA
Dibuang ke lingkungan, akumulasi sampah / limbah
Paradigma lama pengelolaan lingkungan Pengelolaan lingkungan berkelanjutan
Salah satu contoh Riil dari Penerapan Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan ialah model Sistem Pengolahan Sampah Terpadu yang sekarang sudah banyak dilakukan oleh para LSM, perusahaan jasa pengelolaan sampah, ataupun kelompok masyarakat peduli lingkungan. Banyak versi mengenai system pengolahan sampah terpadu tersebut, namun tidak ada yang mutlak salah atau benar, karena sebenarnya antara 1 model system dengan model system
yang lain mempunyai dasar prinsip yang sama dengan menghilangkan bahan-bahan anorganik yang tidak dapat diuraikan dan bersifat r acun bagi li ngkungan dan pemakaian pemakaian jasa mikroorganisme untuk mereduksi strukt ur molekul panjang dari bahan organic menjadi menjadi str uktur mo lekul yang lebih sederhana, yang yang mampu diserap ol eh tanah Pemukiman
Pemukiman
Pemukiman
Pemukiman
Sampah
Pemukiman
Pemukiman Pemilahan
Organik + sisa anorganik
An‐organik
Pencacahan dan pemilahan tahap II Plastik Sisa Sampah
Sampah
plastik
organic
Kardus
Penjualan ke industry
Pengepresan
Diwadahi dalam
Kaca
terkait, $$$
karung,Fermentasi an aerob, selama +
Biomass plastic,
3minggu, sampai
sumber energi
kompos matang
Botol
(bersuhu + 30oC Dijual ke industry sebagai bahan bakar,
Pengayakan
$$$
Kompos kasar
Diwadahi dalam karung, fermentasi
Pemakaian untuk kebun tanaman buah pribadi
Kompos halus
Dijual sebagai
aerob, selama + 2
pupuk kompos,
minggu
$$$
Selain bermanfaat dari segi lingkungan hidup, pengelolaan sampah terpadu ini juga bermanfaat dalam bidang ekonomi, yaitu memperluas kesempatan kerja, karena dari usaha pengelolaan sampah terpadu tersebut dapat merangsang tumbuhnya beberapa usaha turunan, seperti:
Usaha pengangkut pengangkut an sampah Usaha Pemilahan sampah Usaha Distribusi kompos, biomassa dan barang anorganik Usaha perkebunan perkebunan d an pertanian
Pengelolaan Sampah Terpadu ini sangat applicable untuk diterapkan dalam masyarakat, dalam berbagai skala, karena metodenya yang sederhana, efektif untuk mengurangi sampah yang dihasilkan, dihasi lkan, dan dapat memberi tambahan penghasilan kepada masyarakat masyarakat pengelola. Oke, segini dulu ya..tulisanku tentang Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan..masih banyak lagi langkah yang bisa dilakukan untuk mengelola lingkungan agar tercapai Environmental Sustainability Sustaina bility …ya …yang ng akan aku tul is next time…