Ring kasan Materi Ekonomi
58
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
Masalah Ekonomi
1
Stand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan dan sistem ekonomi.
Kompe petten enssi Dasa sarr
Mengidentikasi kebutuhan manusia Mendeskripsikan berbagai sumber ekonomi yang langka dan kebutuhan manusia yang tidak terbatas Mengidentikasi masalah pokok ekonomi, yaitu tentang apa, bagaimana, dan untuk siapa barang diproduksi Mengidentikasi hilangnya kesempatan pada tenaga kerja bila melakukan produksi di bidang lain Mengidentikasi sistem ekonomi untuk memecahkan masalah ekonomi.
1.
Apa dan berapa barang/jasa yang dihasilkan?
2.
Bagaimana cara memproduksi barang/jasa tersebut?
3.
Siapakah pelaku produksi tersebut?
4.
Untuk siapa barang atau jasa tersebut diproduksi?
B.
Kebutuhan Manusia
Kebutuhan manusia yang beraneka ragam dapat digolongkan menjadi: 1.
Menurut Tingkat Kepentingannya (Intensitasnya)
2.
3.
4.
a.
Kebutuhan Primer
b.
Kebutuhan Sekunder
c.
Kebutuhan Tersier
Menurut Siatnya a.
Kebutuhan Jasmani
b.
Kebutuhan Rohani
Menurut Subjeknya a.
Kebutuhan Individu (Perorangan)
b.
Kebutuhan Sosial (Masyarakat)
Menurut Waktu Pemenuhannya a.
Kebutuhan Sekarang
b.
Kebutuhan Masa Datang
A. Masalah Pokok Ekonomi Masalah pokok ekonomi berkenaan dengan beberapa pertanyaan dalam kehidupan sehari-hari. Adapun masalah pokok ekonomi adalah sebagai berikut.
C
Penyebab Kelangkaan Kebutuhan
1.
Terbatasnya persediaan sumber daya alam.
2.
Terbatasnya kemampuan manusia untuk mengolah. mengo lah.
3.
Keserakahan manusia.
59
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
4.
Kebutuhan manusia meningkat lebih cepat dari
berusaha mencapai laba dan kepuasan
pada kemampuan untuk menemukan sumber/
maksimum.
pemuas kebutuhan yang baru.
3.
Sistem Ekonomi Campuran merupakan perpaduan antara sistem ekonomi ekonomi terpusat
D. Sistem Ekonomi
dan liberal. Ciri-ciri sistem ekonomi campuran
1.
adalah:
Sistem Ekonomi Komando adalah sistem
ekonomi dimana seluruh kegiatan ekonomi
perekonomian;
diselenggarakan dise lenggarakan oleh pemerintah pusat. Ciri-ciri sistem ekonomi komando adalah:
pengakuan hak kepemilikan pribadi;
kepemilikan aktor produksi yang menyang-
Sumber daya ekonomi dikuasai oleh negara;
Masyarakat tidak memiliki kebebasan untuk
kut kepentingan bersama diatur atau
melaksanakan kegiatan ekonomi
diawasi oleh negara;
Kegiatan ekonomi sangat ditentukan oleh
harga-harga ditentukan oleh mekanisme pasar dan diawasi oleh negara;
pemerintah;
2.
ada campur tangan pemerintah dalam
Pemenuhan kebutuhan masyarakat meng-
kesempatan kerja penuh (ull (ull employment ); );
gunakan prinsip sama rasa dan sama s ama rata;
pemerintah memberikan jaminan sosial
Pemerintah menentukan harga-harga dan
dan mengupayakan pemerataan distribusi
pendistribusian barang dan jasa;
pendapatan.
Adanya prinsip kebersamaan (kolektivisme)
4.
Sistem Ekonomi Tradisional adalah sistem
sehingga tidak adanya persaingan dalam
ekonomi dimana setiap keluarga memproduksi
kegiatan ekonomi.
sendiri barang-barang kebutuhannya. Ciri-ciri
Sistem Ekonomi Liberal adalah sistem ekonomi
sistem ekonomi ini adalah seluruh kegiatan
dimana setiap individu bebas untuk berusaha
ekonomi berlandaskan pada adat istiadat,
dan memiliki benda. Ciri-ciri sistem ekonomi
keyakinan, kebiasaan, kepercayaan, dan agama
liberal adalah:
yang dianut oleh masyarakat.
adanya kebebasan memiliki alat produksi;
kebebasan memilih lapangan pekerjaan;
E.
kebebasan bagi para produsen untuk
Moti ekonomi merupakan dorongan seseorang
menentukan apa dan berapa yang akan
untuk unt uk melakukan kegiatan kegiatan ekonomi. Moti ekonomi
diproduksi;
dapat berupa:
pasar merupakan kegiatan ekonomi yang
1.
dorongan ingin makmur;
dilakukan oleh setiap produsen;
2.
ingin menguasai sektor-sekto r ekonomi;
harga dibentuk oleh mekanisme pasar
3.
ingin terpandang di masyarakat;
melalui permintaan dan penawaran;
4.
ingin berbakti terhadap sesama manusia (ber-
adanya persaingan bebas di antara para pelaku kegiatan ekonomi;
campur tangan dan peran pemerintah dibatasi;
setiap pelaku kegiatan ekonomi dianggap sebagai homo economicus yang selalu
60
Moti Ekonomi
buat sosial).
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Perilaku Konsumen dan Produsen
Pela j aran
2 Stand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami konsep ekonomi dalam kaitannya dengan kegiatan ekonomi konsumen dan produsen.
Kompe petten enssi Dasa sarr
Mendeskripsikan pola perilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi Mendeskripsikan Circulair Flow Diagram Mendeskripsikan peran konsumen dan produsen
Kepuasan Marginal (MU) adalah tingkat bertambahnya kepuasan apabila konsumen dapat menambah satu unit pemuas kebutuhannya. MU
dTU =
dQ
MU = Marginal utility
Sementara kepuasan maksimum adalah MU = P
B.
Faktor yang memengaruhi Tingkat Konsumsi
Berikut beberapa aktor yang mempengaruhi tingkat konsumsi yaitu:
A. Perilaku Konsumen Konsumen dalam Kegiat Kegiatan an Ekonomi
1)
Pendapatan, Y = C + S, Y = pendapatan, C =
konsumsi, dan S = tabungan;
Kegiatan konsumen adalah membeli atau mengonsumsi barang dan jasa dengan tujuan
2)
Harga barang itu sendiri;
memperoleh kepuasan (utility (utility ). ).
3)
Barang substitusi;
Keseimbangan konsumen terjadi apabila
4)
Kebiasaan konsumen;
konsumen mengonsumsi kombinasi barang-
5)
Adat istiadat;
barang yang menghasilkan kepuasan maksimum
6)
Model barang
Nilai guna total dan marginal yang semakin
C.
Perilaku Produsen dalam Kegiatan Ekonomi
menurun(The menurun( The Law o Diminishing Marginal
1.
Produsen adalah orang/lembabaga yang
dengan pendapatan yang dimiliki.
Utility),, sesuai dengan Hukum Gossen I: kepuasan Utility)
mempunyai peranan penting dalam proses
saat mengkonsumsi suatu barang/jasa yang
produksi. Dalam proses produksi, aktor produksi
dilakukan terus menerus mula-mula akan
memiliki hubungan yang sangat erat dengan
meningkat sampai pada kepuasan maksimum
produk yang dihasilkan.
dan akhirnya akan terjadi kejenuhan dan penu runan
2.
Barang produksi merupakan output output (keluaran) (keluaran)
kepuasan. Sementara Hukum Gossen II : seluruh
dari proses produksi yang sangat bergantung
kebutuhan dipuaskan pada tingkat yang sama.
pada aktor produksi sebagai input input (masukan). (masukan).
61
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Semakin besar jumlah aktor produksi (input (input )
Faktor-aktor Faktor -aktoryang mempengaruhi produksi,
yang masuk dalam proses produksi, semakin
adalah sebagai berikut.
besar pula jumlah produk (output ( output ) yang
1)
dihasilkan. 3.
hewan, dan tumbuhan;
Teori Produsen dan Fungsi Produksi
Sumber daya alam, seperti tanah, air,
2)
Sumber daya manusia, seperti tingkat
Teori pro produs dusen en mer merupa upakan kan teo teori ri yan yang g
pendidikan, skill skill (keterampilan (keterampilan yang
membahas hubungan antara tingkat
dimiliki oleh manusia tersebut);
produksi dengan jumlah aktor-aktor
3)
Sumber daya modal;
produksi dan hasil penjualan output nya. nya.
4)
Sumber daya pengusaha, sepert i
Fungsi produksi merupakan suatu ungsi
planning, plannin g, organizi organizing, ng, controll controlling, ing, dan
atau persamaan yang menunjukkan
actuating.
hubungan isik antara jumlah aktoraktor produksi yang dipergunakan dengan
D. Peran Konsumen dan Produsen dalam Circular Flow
jumlah produk yang dihasilkan per satuan waktu, tanpa memperhatikan harga-harg harga-harga, a,
Dalam model ini terdapat dua pelaku ekonomi
harga produk.
yaitu:
Dalam teori ekonomi, ungsi produksi
1)
Konsumen (Rumah Tangga) sebagai pelaku
diasumsikan tunduk pada suatu hukum
ekonomi pertama, berperan sebagai
yang disebut: disebut : The Law o Diminishing
penyedia aktor produksi (tenaga kerja,
Returns (Hukum Kenaikan Hasil Berkurang;
tanah, dan modal) bagi produsen. 2)
Produsen sebagai pelaku ekonomi kedua,
macam input ditambah sedang input-input
berperan sebagai pengelola berbagai aktor
yang lain tetap maka tambahan output
produksi yang ditawarkan oleh konsumen
yang dihasilkan dari setiap tambahan satu
untuk diproses dalam proses produksi
unit input yang ditambahkan tadi mula-
menjadi barang dan jasa. Barang dan jasa
mula naik, tetapi kemudian terus-menerus
ini, kemudian akan dijual kepada rumah
akan menurun jika input tersebut terus
tangga konsumen melalui pasar barang.
ditambahkan. Secara Matematis Hukum The Law o Diminishing Returns (Hukum Kenaikan Hasil Berkurang, adalah sebagai berikut. Marginal Physical Product (MPP) MPP x =
∆TP ∆ X
Keterangan: TP adalah Total Product/Output Total X adalah X adalah Input variable yang digunakan
62
Circular Flow Model Flow Model Dua Sektor
baik harga aktor-aktor produksi maupun
yang artinya apabila penggunaan satu
1.
Perhatikan gambar berikut.
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Flow Model Tiga Sektor 2. Circular Flow Model
3.
Circular Flow Flow Model Model Empat Sektor
Dalam model ini terdapat tiga pelaku ekonomi,
Dalam model ini terdapat empat pelaku
yaitu:
ekonomi, yaitu:
1)
1)
2)
3)
Konsumen (rumah tangga) sebagai pelaku
Konsumen (Rumah Tangga) sebagai pelaku
ekonomi pertama, berperan sebagai
ekonomi pertama, berperan sebagai
penyedia aktor produksi (tenaga kerja,
penyedia aktor produksi (tenaga kerja,
tanah, dan modal) bagi produsen.
tanah, dan modal) bagi produsen.
Produsen sebagai pelaku ekonomi kedua,
2)
Produsen sebagai pelaku ekonomi kedua,
berperan sebagai pengelola berbagai aktor
berperan sebagai pengelola berbagai aktor
produksi yang ditawarkan oleh konsumen
produksi yang ditawarkan oleh konsumen
untuk diproses dalam proses produksi
untuk diproses dalam proses produksi
menjadi barang dan jasa. Barang dan jasa
menjadi barang dan jasa. Barang dan jasa
ini, kemudian akan dijual kepada rumah
ini, kemudian akan dijual kepada rumah
tangga konsumen melalui pasar barang.
tangga konsumen melalui pasar barang.
Pemerintah, berperan sebagai pengontrol
3)
Pemerintah, berperan sebagai pengontrol
kerja sama antara produsen dan konsumen.
kerja sama antara produsen dan konsumen.
Dalam hal ini pemerintah memberikan
Dalam hal ini pemerintah memberikan
subsidi dan pajak terhadap barang dan
subsidi dan pajak terhadap barang dan
jasa.
jasa.
Perhatikan diagram berikut.
4)
Luar Negeri, adanya hubungan internasional memungkinkanpemerintah, konsumen,dan produsen untuk melakukan ekspor dan impor.
Perhatikan gambar berikut.
63
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
aan ta Permin t Pe dan Penawaran
Pela j aran
3
Sta tand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami konsep ekonomi dalam kaitannya dengan permintaan, penawaran, harga keseimbangan, dan pasar.
Kom Ko mpet ete ens nsii Dasar
Mengidentikasi aktor-aktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran. Menjelaskan hukum permintaan dan hukum penawaran serta asumsi yang mendasarinya. Mendeskripsikan pengertian harga dan jumlah keseimbangan.
3.
Hukum Permintaan Apabila harga suatu jenis barang atau jasa naik, maka jumlah yang diminta akan berkurang dan sebaliknya, apabila harga turun, maka jumlah yang diminta akan bertambah.
4.
Dalam Permintaan dikenal dengan istilah Ceteris Paribus yang artinya hal-hal yang memengaruhi permintaan barang selain harga barang yang bersangkutan dianggap tetap atau sama.
5.
Faktor-aktor yang memengaruhi permintaan barang dan jasa adalah sebagai berikut. 1)
Pendapatan masyarakat;
2)
Selera konsumen;
3)
Barang pengganti/barang subtitusi;
A. Permintaan
4)
Intensitas kebutuhan;
1.
Permintaan adalah jumlah kesanggupan
5)
Ramalan konsumen;
konsumen untuk membeli barang atau jasa
6)
Harga barang komplementer.
pada berbagai tingkat harga tertentu dan waktu 2.
6.
Fungsi Permintaan adalah persamaan yang
tertentu.
menggambarkan hubungan antara variabel
Kurva Permintaan
harga dengan jumlah barang yang diminta. Persamaannya adalah sebagai berikut.
P
Q = -aP -aP + +b D B. Penawaran O
64
Q
Penawaran adalah jumlah yang menggambarkan kesanggupan produsen untuk menjual barang
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
atau jasa pada berbagai kemungkinan harga
Fungsi Penawara Penawaran n adalah persamaan persamaan yang
barang atau jasa pada suatu periode waktu
menggambarkan hubungan antara variabel
tertentu.
harga dengan jumlah barang yang ditawarkan.
Kurva Penawaran
Persamaannya adalah sebagai berikut.
P
Q = -aP -aP – –b
S C.
Harga Keseimbangan
Harga keseimbangan adalah keadaan dimana tingkat harga pada saat jumlah barang yang O
Q
Hukum Penawaran
diminta pembeli sama persis dengan jumlah yang ditawarkan penjual. Perhatikan gambar kurva berikut.
Apabila harga barang tertentu naik maka penawaran barang yang bersangkutan akan
S
meningkat.
Faktor-aktor yang memengaruhi penawaran, penawaran, adalah sebagai berikut. 1)
Ramalan produsen;
2)
Harga aktor produksi;
3)
Munculnya produk baru;
4) Teknologi; 5)
Biaya produksi;
6)
Adanya pajak dan subsidi.
Titik Keseimbangan
D
65
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
Pasar
4 Sta tand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami konsep ekonomi dalam kaitannya dengan permintaan, penawaran, harga keseimbangan, dan pasar.
Dalam bentuk persamaan matematis, MR dan
Kom Ko mpet ete ens nsii Dasar
Mendeskripsikan berbagai bentuk pasar barang. Mendeskripsikan pasar input, pengertian harga dan jumlah keseimbangan.
MC dapat dinyatakan sebagai berikut. MC =
2)
a)
∆Q
Ciri-ciri pasar monopoli berikut:
terbagi atas: Pasar Persaingan Sempurna b)
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna
hanya satu penjual;
barang yang diproduksi langka;
barriers to entry
Keseimbangan produsen di pasar mono-
Ada banyak penjual;
poli hampir sama dengan produsen di
Barang dan jasa yang diperjualbelikan
pasar persaingan sempurna, monopolis
bersiat homogen;
akan mencapai keseimbangan jika
Produsen bebas keluar masuk pasar;
ia memproduksi tingkat output yang
Ada inormasi sempurna.
menghasilkan keuntungan maksimum atau kerugian minimum. Syarat tercapainya
b) Keseimbangan Produsen Produsen di Pasar Persaingan Sempurna
keseimbangan adalah:
Keseimbangan produsen tercapai bila:
1.
MR = MC;
1.
MR=MC
2
Pada saat MC menaik.
2.
MC Menaik
MR (Marginal Revenue) Revenue ) adalah tambahan pendapatan (revenue (revenue)) yang diperoleh
3)
Pasar Oligopoli a)
Ciri-Ciri Pasar Oligopoli
produsen setiap kali menambah output
Ciri-ciri pasar oligopoli adalah sebagai
sebesar satu satuan.
berikut.
MC (Marginal (Marginal Cost ) adalah tambahan biaya biaya
(cost ) yang dibayar produsen setiap kali menambah output output sebesar sebesar satu satuan.
66
∆ TR
Ciri-ciri pasar monopoli adalah sebagai
Penggolongan pasar menurut banyaknya Penjual
a)
∆Q
MR =
Pasar Monopoli
A. Pasar Barang
1)
∆TC
ada beberapa produsen yang menguasai pasar;
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
output yang output yang diproduksi sejenis;
masing-masing penjual mempunyai
baru untuk memasuki pasar.
kekuatan untuk menentukan harga jual
b) Keseimbangan Produsen Produsen di Pasar Per-
tidak ada hambatan bagi produsen
output ;
saingan Monopolistik
ada hambatan bagi produsen baru
Keseimbangan produsen tercapai bila:
untuk memasuki pasar.
1.
MR = MC;
2.
Pada saat MC menaik.
Dapat disimpulkan pasar oligopoli adalah model pasar di mana ada beberapa
B.
Pasar Input
produsen yang memproduksi output
a.
Permintaan Perminta an Input merupakan perhitungan
sejenis dan masing-masing penjual
berapa banyak input input yang yang diminta produsen
mempunyai kekuatan untuk menentukan
bergantung pada berapa besar output yang
harga outputnya.
direncanakan untuk diproduksi. Berapa banyak
b) Keseimbangan produsen di pasar oligo-
output yang direncanakan untuk diproduksi
poli akan tercapai jika keseimbangan
bergantung pada perhitungan mengenai
produsen di pasar oligopoli sama dengan
tingkat output yang akan menghasilkan
syarat di pasar persaingan sempurna dan
keuntungan maksimum.
monopoli.
b.
Penawaran Input merupakan penawaran tenaga
1.
MR = MC
kerja. Penawaran ini memiliki karakteristik
2.
Pada saat MC menaik
khusus. Apabila tingkat upah sudah sangat tinggi, tenaga kerja akan cenderung lebih
4)
Pasar Persaingan Monopolistik
suka menggunakan waktu yang dimiliki untuk
a)
bersantai daripada bekerja.
Ciri-Ciri Pasar Persaingan Monopolistik
ada banyak penjual/produsen, tetapi
c.
Keseimbangan Pasar Input
seorang produsen masih memiliki
Keseimbangan pasar input terbentuk dari
kekuatan untuk menetapkan harga
kekuatan tarik-menarik permintaan input dan
jualnya;
penawaran input.
barang dan jasa bersiat homogen terdierensiasi;
67
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
ijakan Ekonomi Keb ja
5 Sta tand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami kebijakan pemerintah dalam bidang ekonomi.
Kom Ko mpet ete ens nsii Dasar
Mendeskripsikan perbedaan antara ekonomi mikro dan ekonomi makro. Mendeskripsikan masalah-masalah yang dihadapi pemerintah di bidang ekonomi.
1.
Pengeluaran rumah tangga (konsumsi rumah tangga);
2.
Pengeluaran pemerintah ;
3.
Pengeluaran perusahaan (investasi);
4.
Ekspor dan impor.
A. Teori Ekonomi Mikro Teori mikro ekonomi merupakan salah satu bidang studi dalam ilmu ekonomi yang menganalisis mengenai bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian. Dalam teori mikro ekonomi masalah ekonomi dibedakan menjadi 3 yaitu: 1.
Apakah jenis-jenis barang dan jasa yang perlu diproduksi?
2.
Bagaimanakah barang dan jasa yang diperlukan masyarakat akan dihasilkan?
3.
Untuk siapakah barang dan jasa perlu dihasilkan?
B.
Teori Ekonomi Makro
Teori mak makro ro eko ekonom nomii ada adalah lah teo teori ri yan yang g men mengganalisis masalah tentang keseluruhan kegiatan perekonomian. per ekonomian. Dalam makro ekonomi menganalisis mengenai pengeluaran agregat yang terdiri terdiri dari 4 komponen yaitu:
68
Sumber gambar : http://id.wikipedia.org/wiki/ Berkas:Circulation_in_macroec Berkas:Circu lation_in_macroeconomics.svg onomics.svg
C.
Kebijakan Ekonomi
Langkah-langkah pemerintah untuk mengatasi masalah pengangguran dan inlasi dibedakan menjadi 2 bentuk yaitu: 1.
Kebijakan Fiskal Yaitu kebijakan ekonomi yang digunakan pemerintah untuk mengolah/mengarahkan perekonomian ke kondisi yang lebih baik atau diinginkan dengan cara mengubah-ubah penerimaan dan pengeluaran pemerintah.
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
2.
Kebijakan Moneter adalah upaya mengendalikan perekonomian makro ke kondisi yang lebih baik dengan cara mengatur jumlah uang yang beredar. Melalui M elalui kebijakan moneter, pemerintah dapat mempertahankan, menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar dalam upaya mempertahankan kemampuan ekonomi bertumbuh, sekaligus mengendalikan infasi.
69
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
B,, B, PN B PD B, PD R an Nasional ta dan Pendapa t
Pela j aran
6 Sta tand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami Produk Domestik Bruto (PDB), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Pendapatan Nasional Bruto (PNB), Pendapatan Nasional (PN).
Kom Ko mpet ete ens nsii Dasar
Menjelaskan konsep PDB, PDRB, PNB, PN. Menjelaskan manaat perhitungan pendapatan nasional. Membandingkan PDB dan pendapatan per kapita Indonesia dengan negara lain. Mendeskripsikan indeks harga dan infasi.
b.
Pendekatan Pendapatan adalah total keseluruhan pendapatan dari seluruh lapisan masyarakat yang berasal dari penggunan aktor produksi. Secara Matematis dapat dirumuskan sebagai berikut. Y = upah + sewa + bunga + keuntungan
c.
Pendekatan Pengeluaran adalah total keseluruhan pengeluaran untuk membeli barang dan jasa akhir oleh: 1)
Pengeluaran konsums i rumah tangga
A. Produk Domestik Bruto (PDB)
dan lembaga swasta yang tidak mencari
adalah nilai pasar semua barang dan jasa yang
untung.
diproduksi oleh suatu negara pada periode tertentu.
2)
Konsumsi pemerintah.
PDB digunakan untuk menghitung pendapatan
3)
Pembentukan modal tetap domestik bruto.
nasional. B.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
4)
Perubahan stok.
5)
Ekspor neto, dalam jangka waktu tertentu
adalah total nilai produki barang dan jasa yang
(biasanya satu tahun). Ekspor neto adalah
diproduksi di wilayah (regional) tertentu dalam
ekspor dikurangi impor. Secara matematis dapat dirumuskan sebagai
kurun waktu tertentu.
berikut.
Ada tiga pendekatan dalam penghitungan PDRB antara lain: a.
Y= C + I + G + (X – M)
Pendekatan Produksi adalah jumlah nilai barang dan jasa akhir yang
C.
Produk Nasional Bruto (PNB)
dihasilkan oleh berbagai unit produksi di suatu
adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan
wilayah dalam jangka waktu tertentu.
oleh aktor-aktor produksi milik warga negara
70
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
baik yang tinggal di dalam negeri maupun di
4.
luar negeri, tetapi tidak termasuk warga negara
PI = NNI – (laba ditahan – jaminan sosial
asing yang tinggal di negara tersebut. D. Pendapatan Nasional disebut juga dengan Net National Product
PI (Personal Income) Income )
+ transer payment) 5.
DI (Disposable Income)
atas dasar harga pasar yaitu GNP dikurangi
DI = PI – pajak langsung
depresiasi/penyusutan atas barang modal dalam proses produksi selama satu tahun.
6.
Pendapatan Pendapa tan per kapita = GNP/jumla GNP/jumlah h penduduk
Secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut. G. Manaat Perhitungan Pendapatan Nasional 1.
Mengetahui tingkat kemakmuran;
2.
Mengevaluasi kinerja perekonomian;
Kelemahan Perhitun Perhitungan gan Pendapatan Nasional
3.
Membandingkan kinerja ekonomi antarsektor;
Berikut adalah kelemahan dalam perhitungan
4.
Sebgai indikator perbandingan kualitas standar
NNP = GNP – Depresiasi E.
pendapatan nasional yaitu: 1.
Terjadinya double counting atau perhitungan
hidup suatu negara; 5.
ganda sehingga jumlah nilai pendapatan nampak lebih besar dari yang sebenarnya; 2.
Kesulitan dalam memisahkan antara antaranal nal goods
Sebagai ukuran dan perbandingan pertumbuhan ekonomi dan kekayaan suatu negara;
6.
Sebagai perbandingan kualitas standar hidup satu negara dengan negara lain.
(barang akhir) dan intermediate goods (barang 3.
antara: barang yang masih dalam proses).
H. Infasi
Keterbatasan data yang lengkap di semua sektor
adalah suatu proses meningkatnya harga-harga
ekonomi sehingga sulit dalam menentukan
secara umum dan terus-menerus yang berkaitan
jumlah produk secara tepat.
dengan mekanisme pasar. pasar. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai aktor, aktor, antara lain adalah adalah konsumsi
F.
Komponen Perhitungan Pendapatan Nasional
masyarakat yang meningkat, berlebihnya likuiditas di
1.
Produk Nasional Bruto
pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi,
GNP = GDP – produk netto terhadap luar negeri 2.
NNP (Netto National Product)
adanya ketidaklancaran distribusi barang. Cara menghitung Infasi:
IHK =
∑ Pt × Q ∑ P ×Q
0
0
0
NNP = GNP – penyusutan 3.
NNI (Net National Income) NNI = NNP – pajak tidak langsung
71
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
an ga Konsumsi dan T abun g
7 Sta tand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami konsumsi dan investasi.
Kom Ko mpet ete ens nsii Dasar
Mendeskripsikan ungsi konsumsi dan ungsi tabungan. Mendeskripsikan kurva permintaan investasi.
B.
Tabungan (Saving)
adalah pendapatan disposable yang disimpan atau dengan kata lain tidak digunakan dalam pengeluaran konsumsi. Secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut. Y = C + S atau S = Y – C
A. Konsumsi (Consumption) Adalah suatu kegiatan yang bertujuan mengurangi atau menghabiskan daya guna suatu benda, baik
Kemudian didapatkan:
berupa barang maupun jasa, untuk memenuhi
S = -a + (1 – b) Y
kebutuhan dan kepuasan secara langsung. Biasanya tingkat konsumsi dipengaruhi secara
Keterangan :
langsung oleh besarnya pendapatan yang siap
S
=
besarnya tabungan (saving saving))
dibelanjakan.
A
=
konsumsi yang harus dipenuhi pada saat pendapatan nol
Jadi, Semakin besar pendapatan yang siap untuk dibelanjakan (disposable (disposable income), income), maka akan
1–b =
marginal prospensity to save
semakin besar pula tingkat kensumsinya.
Y
pendapatan nasional
Secara matematis, matematis, dapat ditunjukkan ditunjukkan dalam persamaan berikut ini. C = a + bY atau C = a + mpcY
=
C. Investasi Besar kecilnya investasi dipengaruhi oleh moti dan prot. Kurva permintaan investasi bentuknya
di mana:
berlereng menurun dari kiri atas ke kanan bawah
C = tingkat konsumsi
atau berlereng negati. Jadi dapat ditarik kesimpulan
a = konsumsi otonomus
dari hubungan antara investasi dan tingkat suku
b atau mpc = marginal propensity to consume
bunga bahwa permintaan investasi merupakan
Y = pendapatan yang siap dibelanjakan disposable
ungsi dari suku bunga dan hubungan antara dua
income
variabel tersebut merupakan hubungan yang negati.
72
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
Uan g dan Bank
8
Stand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami uang dan perbankan.
Kompe petten enssi Dasa sarr
Menjelaskan konsep permintaan dan penawaran uang. Membedakan peran bank umum dan bank sentral. Mendeskripsikan kebijakan pemerintah di bidang moneter.
A. Uang Adalah alat pembayaran yang sah yang diterima secara umum di masyarakat. B.
Fungsi Uang
1.
Penimbun kekayaan;
2.
Alat tukar;
3.
Alat pembayaran untuk kegiatan ekonomi;
4.
Satuan hitung;
5.
Pengalihan nilai.
Faktor-aktor yang memengaruhi penawaran uang adalah: 1.
Pendapatan;
2.
Tingkat suku bunga;
3.
Harga barang;
4.
Selera;
5.
Tingkat infasi tingkat produksi dan pendapatan nasional.
D. Bank Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lain dalam rangka meningkatkan tara hidup rakyat banyak. Jenis-jenis Bank 1.
Bank Sentral adalah Bank Indonesia yang memiliki tugas pokok sebagai berikut. a. b.
1.
Untuk transaksi;
2.
Untuk berjaga-jaga;
3.
Untuk spekulasi.
mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran;
mintaan dan Penawaran Uang adalah:
menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter;
C. Faktor-Faktor yang Memengaruhi PerFaktor-aktor yang mempengaruhi permintaan uang
Bank Sentral
c. 2.
mengatur dan mengawasi bank umum.
Bank Umum Adalah bank yang melaksanakan melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip prins ip syariah, yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
73
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Tugas Bank Umum adalah: a.
Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa giro, deposito berjangka, sertikat deposito, tabungan, dan bentuk lainnya;
b.
Memberi kredit kepada masyarakat;
c.
Menyediakan jasa-jasa bank lainnya (services services). ).
3.
Bank Perkreditan adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
74
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
a ja a Ker j ga T ena g
9 Stand nda ar Ko Kom mpetens nsii
pekerjaan (pelajar, mahasiswa, ibu-ibu rumah
Kompe petten enssi Dasa sarr
tangga), serta menerima pendapatan, tetapi Memahami kondisi ketenagakerjaan dan dampaknya terhadap pembangunan ekonomi.
Mengklasikasi ketenagakerjaan. Mendeskripsikan tujuan pembangunan. Mendeskripsikan proses pertumbuhan ekonomi. Mendeskripsikan pengangguran beserta dampaknya terhadap pembangunan nasional.
A. Tenaga Kerja
bukan merupakan imbalan langsung atas suatu kegiatan produkti (pensiunan, veteran perang, dan penderita cacat yang menerima santunan). B. Pengangguran Adalah orang yang tidak memiliki pekerjaan atau orang yang sedang mencari pekerjaan. Penganggur semacam ini dikategorikan sebagai penganggur terbuka. Pengangguran menurut penyebabnya dibedakan menjadi: a.
Pengangguran normal adalah pengangguran
Adalah penduduk yang ada dalam batas usia kerja,
sementara yang terjadi karena adanya keinginan
sedangkan penduduk di luar batas usia kerja tidak
pekerja untuk memperoleh pekerjaan yang
termasuk tenaga kerja. Tenaga kerja terdiri atas: 1)
Angkatan Kerja
lebih baik. b.
yang terjadi karena perubahan dalam struktur
kerja yang sedang bekerja atau sedang mencari untuk sementara tidak bekerja dan tidak mempunyai pekerjaan sama sekali, tetapi akti mencari pekerjaan. 2)
Bukan Angkatan Kerja Bukan angkatan kerja adalah penduduk dalam usia kerja yang tidak bekerja, tidak mempunyai pekerjaan, dan tidak sedang mencari
Pengangguran Struktural Pengangguran struktural adalah pengangguran
Adalah golongan penduduk dalam batas usia pekerjaan, mempunyai pekerjaan tetap, tetapi
Pengangguran Normal
atau komposisi perekonomian. c.
Pengangguran Friksional Pengangguran yang terjadi karena kesulitan temporer dalam mempertemukan pencari kerja dan kesempatan kerja yang tersedia akibat terbatasnya inormasi kerja atau ada inormasi kerja, tetapi tidak dapat tersampaikan pada pencari kerja.
75
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
d.
e.
Pengangguran Teknologi
C.
Pengangguran yang disebabkan oleh peng-
Dampak Pengangguran terhadap pembangunan
gunaan mesin dan kemajuan teknologi disebut
ekonomi adalah:
pengangguran teknologi.
a.
rendahnya pendapatan nasional;
Pengangguran Musiman
b.
rendahnya tingkat kemakmuran nasional;
Pengangguran yang terjadi karena adanya
c.
rendahnya tingkat akumulasi modal;
perubahan musim yang memaksa tenaga kerja
d.
rendahnya pertumbuhan ekonomi;
tidak bisa bekerja.
e.
rendahnya kualitas hidup;
.
meningkatnya tindak kriminal;
g.
rendahnya stabilitas nasional.
Pengangguran menurut lamanya jam kerja,
Dampak Pengangguran
dibedakan menjadi: a.
Pengangguran Terbuka
D. Upaya Pemerintah dalam Mengatasi
Pengangguran terbuka terjadi karena per-
b.
tambahan lowongan pekerjaan lebih rendah
a.
melakukan penanaman modal;
dari pertambahan tenaga kerja.
b.
membuka lowongan kerja untuk mengurangi
Pengangguran Tersembunyi
pengangguran;
Pengangguran yang terjadi karena kelebihan
c.
program pendidikan dan pelatihan kerja;
tenaga kerja dalam kegiatan produksi semacam
d.
melatih penduduk untuk berjiwa wirausaha.
disebut pengangguran tersembunyi. c.
Pengangguran Pengang guran
Setengah Pengangguran Setengah pengangguran adalah pengangguran yang terjadi karena tenaga kerja bekerja di bawah jam kerja normal atau bekerja penuh waktu, tetapi produktivitasnya rendah.
76
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
10
Stand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami APBN dan APBD.
an ta aran Pendapa t ga An g g A P BN) ara ( A ga a Ne g ja elan j Be B
Kompe petten enssi Dasa sarr
Menjelaskan pengertian, ungsi, tujuan APBN dan APBD. Mengidentikasi sumber-sumber penerimaan pemerintah pusa dan pemerintah daerah. Mendeskripsikan kebijakan pemerintah di bidang skal. Mengidentikasi jenis-jenis pengeluaran pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
3. pembiayaan merupakan setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran yang bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran berikutnya. B.
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
Adalah rencana keuangan pemerintah daerah di Indonesia yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam masa satu tahun. APBD terdiri atas: 1. Anggaran pendapatan , meliputi Pendapatan Asli Daerah/PAD Daerah/PAD (berupa pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah, dan penerimaan lainnya), dana perimbangan (meliputi Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK), dan pendapatan lain-
A. Anggaran Pendapatan Belanja Negara
lain termasuk di dalamnya hibah atau dana
APBN terdiri atas:
darurat.
1.
2.
anggaran pendapatan bersumber dari peneri-
2. Anggaran belanja, belanja, digunakan untuk keperluan
maan pajak, penerimaan bukan pajak, dan
penyelenggaraan tugas pemerintahan di
hibah;
daerah.
anggaran belanja digunakan untuk keperluan
3.
Pembiayaan,, adalah setiap penerimaan yang Pembiayaan
penyelenggaraan tugas pemerintahan pusat
perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran
dan pelaksanaan perimbangan keuangan
yang akan diterima kembali, baik pada tahun
antara pemerintah pusat dan daerah;
anggaran yang bersangkutan maupun tahuntahun anggaran berikutnya.
77
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
C.
Fungsi APBN dan APBD
APBN dan APBD memiliki ungsi sebagai berikut. 1.
Fungsi Otorisa si, bahwa anggaran negara/ daerah menjadi dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja pada tahun yang bersangkutan.
2.
Fungsi perencanaan, mengandung arti bahwa anggaran negara menjadi pedoman dalam merencanakan kegiatan pada tahun yang bersangkutan.
3.
Fungsi pengawasan, artinya bahwa anggaran negara daerah menjadi pedoman dalam menilai apakah kegiatan penyelenggaraan pemerintahan negara sesuai dengan ketentuan atau tidak.
4.
Fungsi alokasi, bertujuan untuk meningkatkan esiensi dan eektivitas perekonomian.
5.
Fungsi distribusi, bertujuan untuk pemerataan anggaran negara berdasar kebijakan negara.
6.
Fungsi stabilisasi, APBN atau APBD sebagai alat untuk memelihara dan mengupayakan keseimbangan undamental perekonomian.
78
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
Pasar Modal Pa
11 Stand nda ar Ko Kom mpetens nsii
ditentukan dalam satuan perdagangan saham
Kompe petten enssi Dasa sarr
(round lot ). ). Dilihat dari jenisnya, saham dapat Mengenal Pasar modal.
Mengenal jenis produk dalam bursa eek. Mendeskripsikan mekanisme kerja bursa eek.
dibedakan menjadi saham biasa (common ( common stock ) dan saham preeren ( preerred preerred stock ). ). 2.
kontrak antara investor dan perusahaan, yang menyatakan bahwa investor tersebut atau pemegang obligasi telah meminjamkan
A. Pasar Modal Adalah suatu pasar yang memperdagangkan saham, obligasi, dan jenis surat berharga lainnya dengan memakai jasa para perantara pedagang eek. B.
Peran dan Fungsi Pasar Modal
sejumlah uang kepada perusahaan. 3.
1.
ungsi tabungan (savings unction); unction);
2.
ungsi kekayaan (wealth unction); unction);
3.
ungsi likuiditas (liquidity unction); unction);
4.
ungsi pinjaman (credit unction). unction).
C.
Manaat Pasar Modal
Manaat pasar modal adalah sebagai berikut. 1.
Pasar modal sebagai pengalokasian dana.
2.
Pasar modal sebagai alternati investasi.
3.
Mendukung para investor untuk memiliki
Derivati adalah eek yang diturunkan dari instrumen eek lain yang disebut underlying underlying..
4.
Bukti Righ Rightt adalah surat berharga yang memberikan hak bagi investor untuk membeli saham
Peran atau ungsi pasar modal adalah sebagai berikut.
Obligasi (Bond ) adalah sertikat yang berisi
baru yang dikeluarkan oleh emiten. 5.
Waran adalah hak untuk membeli saham biasa pada waktu dan harga yang sudah ditentukan.
6.
Reksa Dana adalah sekumpulan saham, obligasi, serta eek lain yang dibeli oleh sekelompok investor dan dikelola oleh sebuah perusahaan investasi yang proesional.
perusahaan yang sehat. 4.
Peningkatan aktivitas ekonomi nasional.
Produk Pasar Modal Indonesia adalah sebagai berikut. 1.
Saham adalah sertiikat yang menunjukkan bukti kepemilikan suatu perusahaan. Saham
79
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Pela j aran
ernasional te n t In an I ga an g ga Perda g
12 Sta tand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami perekonomian terbuka.
Kom Ko mpet ete ens nsii Dasar
Mengidentikasi manaat, keuntungan, dan aktor-aktor pendorong perdagangan internasional. Mengidentikasi kurs tukar valuta asing dan neraca pembayaran. Menjelaskan konsep tari, kuota, larangan ekspor, larangan impor subsidi, premi, diskriminasi harga, dan dumping. Menjelaskan pengertian devisa, ungsi sumber-sumber devisa, dan tujuan penggunaannya.
jasa dari luar negeri ke dalam negeri. B.
yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Ada dua macam perdagangan internasional, yaitu ekspor dan impor.
Ekspor adalah adalah kegiatan menjual menjual barang atau jasa dari dalam negeri ke luar negeri.
80
Faktor Penyebab Terjadinya Perdaga Perdagangan ngan Internasional
Faktor penyebab terjadinya perdagangan internasional adalah sebagai berikut. 1)
Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri;
2)
Motivasi suatu negara untuk memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan negara;
3)
Perbedaan kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mengolah sumber daya ekonomi;
4)
Kelebihan produk dalam negeri;
5)
Perbedaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk yang menye ny ebabkan adanya adanya perbedaan perbedaan hasil produksi produ ksi dan adanya keterbatasan produksi;
6)
Adanya kesamaan selera terhadap suatu barang;
A. Perdagangan Internasional Perdagangan internasional adalah perdagangan
Impor adalah kegiatan membeli barang atau
7)
Terjadinya era globalisasi.
C.
Manaat Perdagangan Internasional
Menurut Sadono Sukirno, Sukirno , manaat perdagangan internasional adalah sebagai berikut. 1)
Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri;
2)
Memperoleh keuntungan dari spesialisasi;
3)
Memperluas pasar dan menambah keuntunga keuntungan; n;
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
4)
Dengan Perdagangan luar negeri memung-
dilakukan penduduk satu negara dengan penduduk
kinkan suatu negara untuk mempelajari
negara lain pada waktu tertentu.
teknik produksi yang lebih eesien dan cara-
1.
cara manajemen yang lebih modern.
Manaat neraca pembayaran internasional adalah sebagai berikut. 1)
D. Tujuan Kebijakan Perdagangan Internasional
Membantu dalam melakukan evaluasi dan menentukan kebijakan ekonomi;
Perhatikan tujuan kebijakan Perdagangan
2)
Mengetahui keadaan keuangan negara
Internasional berikut ini.
yang terkait dengan pembayaran luar
1)
Meningkatkan diversikasi produksi.
negeri;
2)
Membuka kesempatan kerja.
3)
Menambah pendapatan negara
4)
Melindungi industri dalam negeri yang sedang
5)
negeri; 4)
1)
2)
Mengetahui berapa besarnya sumbangan dari perdagangan internasional kepada
Memperbaiki neraca pembayaran inter-
penerimaan negara.
Menghindarkan eek politik dumping
2.
Komponen neraca pembayaran internasional, adalah sebagai berikut. 1)
E.
Mengetahui dinamika perdagangan luar
berkembang nasional 6)
3)
Neraca Transaksi sedang Berjalan (Current
Kebijakan Pembatasan Perdagangan Inter-
Account Acco unt ) merupakan jumlah saldo dari
nasional
neraca perdagangan barang ekspor dan
Tari merupakan pajak yang dikenakan atas
impor, neraca perdagangan jasa ekspor
barang-barang yang melewati batas suatu
dan impor, dan transaksi yang tidak
negara.
menimbulkan hak atau kewajiban secara
Kuota merupakan batas maksimum barang yang
yuridis bagi negara yang menerimanya.
diizinkan melewati batas suatu negara. 3) Subsidi adalah bantuan keuangan keuangan dari
2)
Neraca Lalu Lintas Modal (Capital Account ) merupakan neraca yang mencatat arus
pemerintah atau lembaga negara
modal pemerintah dan swasta yang keluar
4)
Larangan ekspor dan larangan impor
dan masuk dari dan dalam negeri.
5)
Diskriminasi Diskrimin asi harga adalah penetapa penetapan n harga
yang digunakan dalam transaksi internasional.
Pasar Valuta Asing adalah tempat
internasional
terjadinya transaksi jual beli berbagai
Politik Dumping adalah sistem perdagangan
jenis mata uang asing.
dengan cara menjual barang di luar negeri
F.
Valuta Asing adalah alat pembayaran
biasanya digunakan oleh suatu negara pada saat menetapkan kebijakan perdagangan 6)
yang berbeda untuk barang yang sama
Sumberperolehandevisanegara adalah
dengan harga yang lebih murah dibandingkan
ekspor barang dan jasa, penanaman
harga di dalam negeri.
modal ke luar negeri, pinjaman luar
Pembayaran Internas Internasional ional
negeri, dan hibah atau grant .
Neraca Pembayaran Internasional adalah ikhtisar yang mencatat semua transaksi ekonomi yang
81
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Perusahaan Jasa Pe an g ga dan Da g
Pela j aran
13 Sta tand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa.
Kom Ko mpet ete ens nsii Dasar
Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan dagang
Memahami penutupan siklus akuntansi perusahaan dagang
82
Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem inormasi. Menasirkan persamaan akuntansi. Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit. Mencatat transaksi/ dokumen ke dalam jurnal umum. Melakukan posting dari jurnal ke buku besar. Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa. Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa. Mencatat transaksi/ dokumen ke dalam jurnal khusus. Melakukan posting dari jurnal khusus ke buku besar. Menghitung harga pokok penjualan. Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan dagang. Menyusun laporan keuangan perusahaan dagang.
Membuat jurnal penutupan. Melakukan posting jurnal penutupan ke buku besar. Membuat neraca saldo setelah penutupan buku.
A. Pengertian Akuntansi Akuntansi merupakan seni pencatatan, penggolongan, dan ikhtisar transaksi dan kejadian yang bersiat keuangan yang mempunyai nilai daya guna dan esiensi sehingga mudah dimengerti.
B.
Prinsip-Prinsip Akuntansi
Berikut beberapa prinsip akuntansi. 1.
Entitas Bisnis (Bussiness Entity) adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan keuangan yang menyangkut suatu kesatuan usaha, tidak boleh dicampur dengan kesatuan usaha lain atau dengan pemiliknya, dan sebaliknya.
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
2.
Objektivitas memiliki maksud bahwa catatan
selama perode tertentu.Unsur-unsur dalam
dan laporan akuntansi harus berdasarkan pada
laporan perubahan modal adalah modal
data yang dapat dipercaya sebagai laporan
awal, prive (penarikan pribadi, saldo laba
yang menyajikan inormasi yang tepat dan
rugi, modal akhir).
berguna. 3.
Neraca
Biaya (Cost ) artinya bahwa menetapkan bahwa
Unsur-unsur neraca, adalah:
harta atau jasa yang dibeli atau diperoleh dicatat
a.
atas dasar biaya yang sesungguhnya disepakati
lain adalah investasi jangka panjang,
dalam transaksi.
harta tetap, dan harta tak berwujud. b.
C.
Harta Hart a yang terdiri dari harta lancar antara
Perusahaan Jasa
dan utang jangka pendek.
Perusahaan jasa adalah perusahaan yang memproduksi produksi yang tidak berwujud.
Utang terdiri dari utang jangka panjang
c.
Modal.
Jurnaladalah Jurnal adalah media dalam proses akuntansi
Karak teristik t eristik perusahaan jasa adalah sebagai
yang menjadi dasar bagi penentuan ke
berikut.
akun mana suatu transaksi dicatat, beberapa
1)
Kesulitan dalam menilai kualitas;
jumlah jum lah uan uang g yan yang g dic dicatat atat,, di sis sisii man mana a
2)
Penggunaan tenaga kerja yang intensi;
dicatat, dan keterangan singkat tentang
3)
Tidak ada persediaan penyangga.
transaksi. Setelah dicatat pada jurnal,
Persamaan Dasar Akuntansi adalah
transaksi dimasukkan ke dalam buku besar.
H=M
Neraca saldo adalah datar yang memuat saldo dari akun-akun yang terdapat dalam
H=U+M
buku besar. Keterangan : H = utang
M = Modal
mengubah sedemikian rupa nilai akun
U = Utang
sehingga neraca saldo memperlihatkan
Dalam persamaan akuntansi akan menimbulkan
saldo sebenarnya dari harta, utang,
hal-hal sebagai berikut. 1) 2) 3)
Ju rn rnal al pe penye nye su suai ai an berungsi untuk
Setiap transaksi akan memengaruhi dua sisi
pendapatan, dan beban.
Akun-akun yang disesuaikan pada akhir
pada persamaan akuntansi;
periode akuntansi adalah:
Transaksi yang dilakukan secara tunai akan
1)
Pendapatan diterima di muka;
langsung berpengaruh pada kas;
2)
Beban dibayar di muka;
Kedua sisi persamaan harus selalu seimbang.
3)
Piutang penghasilan;
Laporan Laba Rugi
4)
Beban yang masih harus dibayar;
a.
Pendapatan usaha
5)
Penyusutan aktiva tetap;
b.
Beban usaha
6)
Pemakaian perlengkapan.
c.
Pendapatan di luar usaha
d.
Beban di luar usaha
Kertas kerja adalah media pencatatan neraca saldo, jurnal penyesuaian laporan
Laporan perubahan modal merupakan
laba rugi dan neraca yang disusun secara
datar yang berisi tentang perubahan modal
logis untuk mempermudah penyusunan
setelah perusahaan melakukan kegiatan
laporan keuangan.
83
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
Jur J ur na l pe nu tu p adalah jurnal yang
3.
Perbedaan Jurnal Umum dan Jurnal Khusus
dibuat pada akhir periode akuntansi untuk
No.
menutup akun pada laporan laba-rugi dan
1.
Untuk mencatat semua transaksi.
Untuk mencatat transaksi sejenis.
2.
Jurnal berbentuk dua kolom.
Jurnal berbentuk banyak kolom.
3.
Posting di dilakukan setiap transaksi.
Posting dilakukan secara periodik.
Pencatatan dilakukan oleh satu orang.
Pencatatan dilakukan oleh Pencatatan banyak orang.
Tidak menciptakan pengendalian intern.
Dapat menciptakan pengendalian intern.
akun prive. D. Perusahaan Dagang Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatannya melakukan pembelian barang kemudian
4.
dijual kembali tanpa merubah bentuk barang tersebut. 1.
5.
Ciri-ciri perusahaan dagang adalah sebagai
Jurnal Umum
Jurnal Khusus
berikut: 1) 2) 3)
Pendapatan pokok berasal dari penjualan
Tahap Ta hap pengikhisaran akuntansi perusahaan
barang;
dagang.
Melakukan pembelian barang untuk dijual
Neraca saldo, bermanaat untuk memper-
kembali tanpa diolah;
mudah laporan keuangan, mengontrol
Harga pokok penjualan adalah selisih antara
jumlah saldo dari seluruh akun pada p ada buku
persediaan awal ditambah pembelian
besar
bersih dikurangi persediaan akhir atau; 4)
4.
Jurnal penyesuaian, dibuat untuk menye-
Harga pokok penjualan = persediaan awal
suaikan agar dalam akun-akun yang ada
+ pembelian bersih – persediaan akhir
menunjukkan aktiva, kewajiban, ekuitas,
Laba kotor = penjualan bersih – harga
beban, dan pendapatan yang sebenarnya.
pokok penjualan.
Kertas kerja berisi kolom-kolom neraca sisa jurnal penyesuaian dan laporan keuangan
2.
Akun-akun Perusahaan Dagang
Akun yang dicatat di sisi Debet
Akun yang dicatat di sisi Kredit
Pembelian
Penjualan
Potongan penjualan
Potongan penjualan
Retur penjualan
Retur pembelian
Biaya angkut pembelian
Utang usaha
Persediaan barang dagangan Biaya pengiriman Piutang Usaha Harga Pokok Penjualan
84
Jurnal penutup
Neraca saldo setelah penutupan
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
emen je Mana j Badan Usaha
Pela j aran
14 Stand nda ar Ko Kom mpetens nsii Memahami manajemen badan usaha dalam perekonomian nasional.
Kompe petten enssi Dasa sarr
Menjelaskan unsurunsur manajemen. Menjelaskan ungsi manajemen dalam pengelolaan badan usaha. Mendeskripsikan peran badan usaha dalam perekonomian Indonesia.
3.
Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) Badan Usaha Milik Swasta adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh swasta. a.
Perusahaan Perorangan disingkat Po Perusahaan jenis ini dimiliki, diawasi oleh seseorang, dan orang tersebut memperoleh semua keuntungan dan menanggung risiko yang terjadi.
b.
Firma disingkat Fa Firma adalah suatu persekutuan anggota
A. Jenis Badan Usaha
rma untuk menjalankan perusahaan atas
1.
nama bersama.
Badan Usaha Koperasi Menurut UU No. 25 Tahun 1992, badan
2.
c.
Persekutuan komanditer atau Commandi -
usaha koperasi adalah badan usaha yang
taire Vennotschap disingkat CV Persekutuan
beranggotakan orang perorang atau badan
komanditer adalah suatu bentuk perjanjian
hukum koperasi dengan melandaskan
bersama untuk berusaha bersama antara
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi
orang-orang yang bersedia memimpin
sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
perusahaan dan bertanggung jawab penuh
berdasar atas asas kekeluargaan.
dengan kekayaan pribadinya dengan
Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
orang-orang yang tidak bersedia memimpin
Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha
perusahaan dan bertanggung jawab
yang seluruh atau sebagian besar modalnya
terbatas pada kekayaan yang diikutsertakan
dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara
dalam perusahaan tersebut.
langsung yang berasal dari kekayaan negara
d.
Perseroan Terbatas disingkat PT
yang dipisahkan dan jumlah pemegang
Jenis perusahaan ini sering pula dikenal
sahamnya memenuhi kriteria tertentu atau
dengan corporation (Co), limited limited (Ltd), (Ltd), atau
persero yang melakukan penawaran umum
Naamloze Vennotscap (NV).
sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
85
Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com
B.
Fungsi Manajemen
yang dapat mendukung pencapaian hasil yang
1.
Perencanaan (Planning Planning))
diharapkan sesuai dengan kinerja yang telah
Berikut adalah merupakan kegiatan peren-
ditetapkan tersebut.
canaan a. b. c.
menetapkan tujuan perusahaan, baik
C.
jangka panjang maupun jangka pendek;
Berikut adalah ungsi dan peran koperasi bagi
memormulasikan kebijakan bisnis,
perekonomian nasional.
prosedur, dan programnya; p rogramnya;
a.
dan kemampuan ekonomi untuk meningkatkan
uangan, termasuk penggunaan anggaran
kesejahteraan ekonomi dan sosialnya; b.
mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan
Berikut kegiatan pengorganisasian
masyarakat;
mengoordinasi dan menentukan sumber
c.
daya serta kegiatan yang dibutuhkan untuk b.
perancangan dan pengembangan suatu organisasi kerja yang dapat mengarah ke
nasional d.
penugasan tanggung jawab tertentu;
d.
pendelegasian pendelegasia n wewenang yang diperlukan kepada individu-individu agar tujuan organisasi dapat dicapai dengan cara yang esien dan eekti.
Pengarahan (Leading Leading)) Pengarahan Pengaraha n merupakan ungsi manajemen yang bersiat mengarahkan, memengaruhi orang lain,
asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi. Menurut UU Perkoperasian No. 25 Tahun 1992, terdapat tujuh prinsip koperasi, yaitu sebagai berikut. 1.
keanggotaan bersiat sukarela dan terbuka;
2.
pengelolaan dilakukan secara demokratis;
3.
pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa
dan memberi motivasi orang tersebut agar
usaha masing-masing anggota (andil anggota
bekerja dengan baik dan sesuai dengan tujuan organisasi. Koordinasi (Coordinating Coordinating))
tersebut dalam koperasi); 4.
pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal;
Fungsi ini menyangkut pengintegrasian 5.
berusaha untuk mewujudkandan mengem mengembangbangkan perekonomian nasional yang berdasarkan
tujuan organisasi; c.
memperkokoh perekonomia perekonomian n rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian
mencapai tujuan organisasi;
4.
berperan serta secara akti dalam upaya
Pengorganisasian (Organizing and Stafng) Stafng ) a.
3.
membangun dan mengembangk an potensi
menyediakan metode pengawasan kedan prosedur pengawasannya.
2.
Koperasi
berbagai unit yang berbeda.
5.
kemandirian;
Pengawasan (Controling)
6.
pendidikan perkoperasian;
Pengawasan Pengawa san merupakan proses dalam menetap-
7.
kerja sama antarkoperasi.
kan ukuran kinerja dan pengambilan tindakan
86