BAB II PEMBAHASAN
SAHAM Surat-surat berharga yang diperdagangkan di pasar modal sering disebut efek atau sekuritas, salah satunya yaitu saham Saham dapat didefinisikan tanda penyertaan atau kepemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas !u"ud !u"ud saham adalah selembar kertas yang menerangkan bah#a pemilik kertas tersebut adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan surat berharga tersebut Porsi kepemilikan ditentukan oleh seberapa besar penyertaan yang ditanamkan di perusahaan tersebut $%armad"i dan &akhruddin, '(()* '(()* + A SAHA SAHAM M PE PE&E &EE EN N Saham preferen mempunyai sifat gabungan $hybrid antara obligasi dan saham biasa Seperti bond yang membayarkan bunga atas pin"aman, saham preferen "uga memberikan hasil yang tetap berupa di.iden preferen Seperti saham biasa, dalam hal likuidasi, klaim pemegang saham preferen diba#ah klaim pemegang obligasi $bond %ibandingkan dengan saham biasa, saham preferen mempunyai beberapa hak, yaitu hak atas di.iden tetap dan hak pembayaran pembayaran terlebih dahulu "ika ter"adi likuidasi /leh karena itu, saham preferen dianggap mempunyai karakteristik ditengah-tengah antara bond dan saham biasa 1. Karakt Karakteri eristi stik k Saha Saham m Pref Prefer eren en Beberapa karakteristik dari saham preferen adalah sebagai berikut* ) Prefe Prefere ren n terhad terhadap ap %i.i %i.ide den n a Pemegang Pemegang saham saham preferen preferen mempunyai mempunyai hak untuk untuk menerima menerima di.iden di.iden terlebih dahulu dibandingkan dengan pemegang saham biasa b Saham preferen "uga umumnya memberikan hak hak di.iden kumulatip, yaitu memberikan hak kepada pemegangnya untuk menerima di.iden ta huntahun sebelumnya yang belum dibayarkan sebelum pemegang s aham biasa menerima di.idennya 0ika saham preferen disebutkan memberikan hak di.iden kumulatip, maka di.iden-di.iden tahun sebelumnya yang belum dibayarkan disebut dengan di.idens di.idens in arrears ' Prefere Preferen n Pada Pada !a !aktu 1iku 1ikuida idasi si Saham preferen mempunyai hak terlebih dahulu atas akti.a perusahaan dibandingkan dengan hak yang dimiliki oleh saham biasa pada saat ter"adi likuidasi Besarnya hak atas akti.a adalah sebesar nilai nominal saham preferennya termasuk semua di.iden yang belum dibayarkan dibayarkan "ika bersifat kumulatif
2. MacamMacam-Ma Maca cam m Saha Saham m Prefe Prefere ren n
2ntuk menarik minat in.estor terhadap saham preferen dan untuk memberikan beberapa alternatip yang menguntungkan baik bagi in.estor atau bagi perusahaan yang mengeluarkan saham preferen, ada beberapa ma3am saham preferen telah dibentuk yaitu* a 4on.ertible Preferred Sto3k 2ntuk menarik minat in.estor yang menyukai saham biasa, beberapa saham preferen menanbah bentuk di dalamnya yang memungkinkan pemegangnya untuk menukar saham ini dengan saham biasa dengan rasio penukaran yang sudah ditentukan b 4allable Preferred Sto3k Bentuk lain saham preferen adalah memberikan hak kepada perusahaan yang mengeluarkan untuk membeli kembali saham ini dari pemegang saham pada tanggal tertentu di masa mendatang dengan nilai yang tertentu Harga tebusan ini biasanya lebih tinggi dari nilai nominal sahamnnya 3 &loating atau Ad"ustable-rate Preferred Sto3k $AP Saham preferen ini merupakan saham ino.asi baru di Amerika Serikat yang dikenalkan pada tahun )56' Saham preferen ini tidak membayar di.iden se3ara tetap, tetapi tingkat di.iden yang dibayar tergantung dari tingkat return dari sekuritas t-bill $treasury bill Saham preferen tipe baru ini 3ukup populer sebagai in.estasi "angka pendek untuk in.estor yang mempunyai kelebihan kas B SAHAM BIASA Merupakan saham yang menempatkan pemiliknya paling "unior dalam hal pembagian di.iden dan hak atas harta kekayaan perusahaan apabila perusahaan tersebut dilikuidasi Saham biasa ini merupakan saham yang paling banyak dikenal dan diperdagangkan di pasar Sebagai pemilik perusahaan pemegang saham biasanya memiliki hak 1. Hak Pemegang Saham Biasa ) Hak 7ontrol Pemegang saham biasa mempunyai hak untuk memilih de#an direksi Hal ini berarti bah#a pemegang saham mempunyai hak untuk mengontrol siapa sa"a yang akan memimpin perusahaannya Pemegang saham dapat melakukan hak kontrolnya dalam bentuk mem.eto dalam pemilihan direksi di rapat tahunan pemegang saham atau tindakan-tindakan yang membutuhkan persetu"uan pemegang saham ' Hak Menerima Pembagian 7euntungan Sebagai pemilik perusahaan, pemegang saham biasa berhak mendapatkan bagian dari keuntungan perusahaan 8idak semua laba dibagikan, tetapi sebagian laba akan ditanamkan kembali ke dalam perusahaan 1aba yang ditahan ini $retained earning merupakan sumber dana intern perusahaan sedangkan laba yang tidak ditahan diberikan kepada pemilik saham dalam bentuk di.iden 9 Hak Preempti.e
Hak preemti.e $preeti.e right merupakan hak untuk mendapatkan persentase kepemilikan yang sama "ika perusahaan mengeluarkan tambahan lembar saham 0ika perusahaan mengeluarkan tambahan lembar saham yang beredar akan lebih banyak dan akibatnya persentase kepemilikan saham yang lama akan turun Hak preemti.e memberi prioritas kepada pemegang saham lama untuk membeli tambahan saham baru, sehingga persentase kepemilikan tidak berubah C. SAHAM TREASURI Saham tresuri $trasury sto3k adalah saham milik perusahaaan yang sudah pernah dikeluarkan dan beredar yang kemudian dibeli kembali oleh perusahaan untuk tidak dipensiunkan tetapi disimpan sebagai treasuri Perusahaan emiten membeli kembali saham beredar sebagai saham treasuri dengan alasan :alasan sebagai berikut* ) Akan digunakan dan diberikan kepada mana"er-mana"er atau karya#ankarya#an di dalam perusahaan sebagai bonus dan kompensasi dalam bentuk saham ' Meningkatkan .olume perdagangan di pasar modal dengan harapan meningkatkan nilai pasarnya 9 menambahkan "umlah lembar saham yang tersedia untuk digunakan menguasai perusahaan lain ; mengurangi "umlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba perlembarnya + Alasan khusus lainnya yaitu dengan mengurangi "umlah saham yang beredar sehingga dapat mengurangi kemungkinan perusaah lain menguasai "umlah saham se3ara mayoritas dalam rangka pengambilan alih tidak bersahabat $hostile takeo.er
I!AI SAHAM Ada tiga "enis penilaian saham yaitu nilai buku $book .alue, nilai pasar $market .alue dan nilai intrinsik $intrinsik .alue Nilai buku merupakan nilai saham menurut pembukuan perusahaan emiten Nilai pasar merupakan nilai saham di pasar saham dan nilai intrinsik merupakan nilai sebenarnya dari saham 7etiga konsep ini merupak hal yang penting, karena dapat digunakan untuk mengetahui saham-saham mana yang bertumbuh $gro#th dan yang murah $under.alued %engan mengetahui nilai buku dan nilai pasar, pertumbuhan perusahaan dapat diketahui Pertumbuhan perusahaan menun"ukkan in.estment opportunity set $I/S atau set kesempatan in.estasi dimasa datang Mengetahui nilai pasar dan nilai intrinsik dapat digunakan untuk mengetahui saham-saham mana yang murah, tepat nilainya atau yang mahal Nilai intrinsik merupakan nilai sebenarnya dari perusahaan Nilai pasar yang lebih ke3il dari nilai intrinsiknya menun"ukkan bah#a saham tersebut di"ual dengan harga yang murah $under.alued, karena in.estor membayar saham tersebut lebih ke3il dari yang seharusnya dia bayar Sebaliknya nilai pasar yang lebih besar dari niali intrinsik menun"ukkan bah#a saham tersebut di"ual dengan harga yang mahal A. I!AI BUKU "A I!AI-I!AI !AI #A$ BERHUBU$A 2ntuk menghitung nilai buku suatu saham, beberap nilai yang berhubungan dengannya perlu diketahui Nilai-nilai ini adalah nilai nominal $par .alue, agio saham $additional paid in 3apital atau in e<3ess of par .alue, niali modal yang disetor $paid in 3apital dan laba yang ditahan $retained earnings 2ntuk menghitung nilai buku suatu saham, beberapa nilai yang berhubungan
dengannya yang perlu di ketahui yaitu * a. i%ai &mina%
Nilai nominal (par value) dari suatu saham merupakan nilai ke#a"iban yang ditetapkan untuk tiap-tiap lembar saham '. Agi& Saham
Agio saham $additional paid-in capital atau in excess of par value) merupakan selisih yang dibayar oleh pemegang saham kepada perusahaan dengan nilai nominal sahamnya Agio saham ditampilkan di nera3a dalam nilai totalnya yaitu agio per lembar dikalikan dengan "umlah lembar yang di"ual c. i%ai M&(a% "iset&r
Nilai modal disetor (paid in capital) merupakan total ynag dibayar oleh pemegang saham kepada perusahaan emiten untuk ditukarkan dengan saham preferen atau dengan saham biasa Nilai modal disetor merupakan pen"umlahan total nilai nominal ditambah dengan agio saham
(. !a'a "itahan
1aba ditahan (retained earnings) merupakan laba yang tidak dibagikan kepada pemegang saham 1aba yang tidak dibagi ini diin.estasikan kembali kepada perusahaan sebagai sumber dana internal
e. i%ai B)k)
Nilai buku (book value) per lembar saham menun"ukkan aset bersih (net assets) yang dimiliki oleh pemegang saham dengan memiliki satu lembar saham 7arena aset bersih adalah sama dengan total ekuitas pemegang saham, maka nilai buku per lembar saham adalah total ekuitas dibagi dengan "umlah saham yang beredar 0ika perusahaan mempunyai dua ma3am kelas saham, yaitu saham preferen dan saham biasa, maka perhitungan nilai buku per lembar untuk masing-masing kelas ini lebih rumit dibandingkan "ika hanya mempunyai saham biasa sa"a Perhitungan nilai buku per lembar saham untuk dua ma3am kelas saham adalah sebagai berikut * ) Hitung nilai ekuitas saham preferen =aitu dengan mengalikan nilai tebus (call price) ditambah dengan di.iden yang di arrears dengan lembar saham preferen yang beredar ' Hitung nilai ekuitas saham biasa Nilai ekuitas saham biasa bisa di hitung dengan mengurangi nilai total ekuitas dengan nilai ekuitas saham preferren 9 Nilai buku saham biasa dihitung dengan membagi nilai ekuitas saham biasa dengan "umlah lembar saham biasa yang beredar
B. I!AI PASAR Nilai pasar merupakan harga yang dibentuk oleh permintaan dan pena#aran saham di pasar modal atau disebut "uga dengan harga pasar sekunder Nilai pasar tidak lagi dipengaruhi oleh emiten atau pihak pin"aman emisi, sehingga boleh "adi harga inilah yang sebenarnya me#akili nilai suatu perusahaan
C. I!AI ITRISIK Nilai seharusnya atau nilai intrinsik disebutkan "uga denga nilai fundamental fundamental .alue %ua ma3am analisis yang banyak digunakan untuk menentukan
nilai sbenarnya dari saham adalah analisis sekuritas fundamental $fundamental se3urity analysis atau analisis perusahaan $3ompanya analysis dan analisis teknis $te3hni3al analysis Analisis fundamental menggunakan data fundamental, yaitu data yang berasal dari keuangan perusahaan $misalnya laba, di.iden yang dibayar, pen"ualan dan lain sebagainya, sedang analisis teknis menggunakan data pasar dari saham $misalnya harga dan .olume transaksi saham untuk menentukan nilai dari saham
2ntuk analisi fundamental, ada dua pendekatan untuk menghitung nilai intrinsik saham, yaitu * a* Pen(ekatan i%ai Sekarang
Pendekatan nilai sekarang disebut "uga dengan metode kapitalisasi laba (capitalization of income method) karena melibatkan proses kapitalisasi nilai-nilai masa depan yang didiskontokan men"adi nilai sekarang 0ika in.estor per3aya bah#a nilai dari perusahaan tergantung dari prospek perusahaan tersebut dimasa mendatang dan prospek ini merupakan perusahaan untuk menghasilkan aliran kas dimasa
depan,
maka
perusahaan
tersebut
dapat
ditentukan
dengan
mendiskontokan nilai-nilai arus kas (cash flow) dimasa depan men"adi nilai sekarang sebagai berikut* ∞
p 0∗¿ ∑ t =1
arus kas t ( 1+ k ) t
$)-)
Notasi* P(> ? nilai sekarang dari perusahaan (value of the firm) t k
? periode #aktu ke t?) sampai dengan @ ? suku bunga diskonto (discount rate) atau tingkat pengembalian yang
diinginkan
(required rate of return).
Arus kas merupakan kas yang diterima oleh perusahaan emiten Earnings yang diperoleh oleh perusahaan dapat ditahan sebagai sumber dana internal atau dibagikan dalam bentuk di.iden Arus di.iden dapat dianggap sebagai arus kas yang diterima oleh in.estordengan alasan bah#a di.iden merupakan satu-satunya arus
pendapatan yang diterima oleh in.estor, model diskonto di.iden dapat digunakan sebagai pengganti model diskonto arus kas untuk menghitung nilai intrinsik saham Model diskonto di.iden untuk menghitung nilai intrinsik saham adalah sebagai berikut * ∞
A = P ∑ ( t =)
%t $) + k, t $)-'
Notasi * %t ? di.iden yang dibayar untuk periode ke-t
%apat "uga dituliskan sebagai*
PA(
=
%) $) + k,
+
%' $) + k,
'
+
%9 $) + k,
9
+
%
∞
$) + k,
∞
$)-9
Pem'a+aran (i,i(en ti(ak terat)r
7enyataannya beberapa perusahaan membayar di.iden dengan tidak teratur, yaitu di.iden tiap-tiap periode tidak mempunyai pola yang "elas bahkan untuk periode periode tertentu tidak membayar di.iden sama sekali $misalnya dalam periode masa rugi atau dalam periode kesulitan likuiditas 2ntuk kasus pembayaran di.iden yang tidak teratur ini, untuk menghitung nilai intrinsik saham digunakan rumus $)-9 "i,i(en k&nstan ti(ak 'ert)m')h
2mumnya perusahaan enggan untuk memotong di.iden karena pengurangan di.iden akan dianggap sebagai sinyal "elek oleh in.estor Perusahaan emiten tidak ingin mengeluarkan sinyal seperti ini, sehingga banyak ditemukan perusahaan membayar di.iden yang konstan untuk menun"ukkan bah#a likuiditas perusahaan dalam keadaan stabil 0ika perusahaan membayar di.iden konstan yang nilainya sama dari #aktu ke #aktu, yaitu sebesar %, maka nilai intrinsik harga saham di rumus $)-9 men"adi*
PA(
PA(
=
=
% $) + k,
+
% $) + k, '
+
% $) + k,
∞
$)-;
% k %an dapat disederhanakan men"adi*
$)-+
7asus di.iden konstan umumnya dilakukan untuk menilai saham preferen karena di.iden saham preferen biasanya adalah konstan yang umumnya dinyatakan dalam persentasi dari nilai nominalnya Pert)m')han (i,i(en +ang k&nstan
PA(
=
% ( $) + g, $) + k,
+
% ( $) + g, ' $) + k, '
+
% ( $) + g, 9 $) + k, 9
+
+
% ( $) + g, $) + k,
∞
∞
Bentuk lain dari
model diskonto di.iden adalah untuk kasus di.iden yang bertu mbuh se3ara konstan yaitu dengan pertumbuhan sebesar g 0ika di.iden periode a#al adalah % (, maka di.iden periode kesatu adalah % ($)g umus untuk men3ari nilai intrinsik saham untuk kasus ini yaitu* $)C
PA(
=
%) k - g 2ntuk % ? % $)g maka men"adi* ) ( $)-D
umus ini "uga dikenal dengan model ordon karena Myron 0ordon merupakan orang yang mengembangkan dan mengenalkan model ini dengan asumsi dasar dari model ini adalah k $suku bunga diskonto harus lebih besar dari g $tingkat pertumbuhan di.iden Harga )a% akhir
Model diskonto di.iden di $)-' sampai $)-D mengasumsikan bah#a arus di.iden sifatnya adalah infiniti, yaitu di.iden di.iden dibayar terus sampai periode ke-@
8idak semua in.estor menyukai di.iden dan akan memegang sa ham selamanya In.estor seperti ini biasanya mementingkan capital gain dibandingkan di.iden 2ntuk in.estor seperti ini harga "ual akhir yang diterima perlu dipertimbangkan sebagai arus kas yang harus masuk kedalam rumus model di.iden diskonto sebelumnya 0ika in.estor men"ual sahamnya pada periode ke-n sebasar P n, mak rumus nilai intrinsik saham dapat ditulis sebagai berikut* A P (
=
D)
() + k )
+
D'
() + k )
'
+
+
Dn
() + k )
9
+
P n
() + k )
n
$)-6
Nilai Pn merupakan nilai harga "ual dari saham atau disebut dengan nilai terminal, yaitu nilai akhir yang diterima oleh in.estor '* Pen(ekatan PER Salah satu pendekatan yang populer yang menggunakan nilai earnings untuk
mengestimasi nilai intrinsik adalah pendekatan PE $pri3e earnings ratio atau disebut "uga dengan pendekatan earnings multiplier. atio ini menun"ukkan berapa besar in.estor menilai harga dari saham terhadap kelipatan dari earnings. umus yang digunakan dalam pendekatan ini adalah * Harga saham PE = arning per lembar saham
P( FE)
=
%) F E) k - g Atau *
umus ini menun"ukkan faktor-faktor yang menentukan besarnya PE, yaitu* ) PE berhubungan positif dengan rasio pembayaran di.iden terhadap earnings $%)FE) ' PE berhubungan negatif dengan tingkat pengembalian yang diinginkan $k 9 PE berhubungan positif dengan tingkat pertumbuhan di.iden $g