SALURAN DISTRIBUSI
A. Pengertian Saluran Distribusi Distribusi adalah suatu proses penyampaian barang atau jasa dari produsen ke konsumen dan para pemakai, sewaktu dan dimana barang atau jasa tersebut diperlukan. Proses distribusi tersebut pada dasarnya menciptakan faedah (utility) waktu, tempat, dan pengalihan hak milik. Dalam menciptakan ketiga faedah tersebut, terdapat dua aspek penting yang terlibat didalamnya, yaitu : 1. Lembaga yang berfungsi sebagai saluran distribusi (Channel of distribution/marketing channel). 2. Aktivitas yang menyalurkan arus fisik barang (Physical distribution). Faktor Yang Mendorong Suatu Perusahaan Menggunakan Distributor • Para produsen atau perusahaan kecil dengan sumber keuangan terbatas tidak mampu mengembangkan organisasi penjualan langsung. • Para distributor nampaknya lebih efektif dalam penjualan partai partai besar karena skala operasi mereka dengan pengecer dan keahlian khususnya. B. Fungsi Saluran Distribusi Fungsi utama saluran distribusi adalah menyalurkan barang dari produsen ke konsumen, maka perusahaan dalam melaksanakan dan menentukan saluran distribusi harus melakukan pertimbangan yang baik. Adapun fungsi-fungsi saluran distribusi Café WTS adalah :
Information : yaitu mengumpulkan informasi penting tentang konsumen dan pesaing untuk merencanakan dan membantu pertukaran. Promotion, yaitu pengembangan dan penyebaran komunikasi persuasif tentang produk yang ditawarkan. Payment, yaitu pembeli membayar tagihan langsung kepada penjual dan juga bisa melalui bank atau lembaga keuangan lainnya. Physical Possesion, yaitu mengangkut dan menyimpan barang-barang dari bahan mentah hingga barang jadi dan akhirnya sampai ke konsumen akhir. Financing, yaitu meminta dan memanfaatkan dana untuk biaya-biaya dalam pekerjaan saluran distribusi. Risk Taking, yaitu menanggung resiko sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan saluran distribusi.
Saluran Distribusi Café WTS 1. Saluran distribusi barang konsumsi, diantaranya : Produsen – Produsen – Konsumen Konsumen Bentuk saluran distribusi ini merupakan yang paling pendek dan sederhana karena tanpa menggunakan perantara. Produsen dapat menjual barang yang dihasilkannya melalui
pos atau langsung mendatangi rumah konsumen (dari rumah ke rumah). Oleh karena itu saluran ini disebut saluran distribusi langsung. 2. Startegi distribusi jasa Strategi distribusi jasa ini berpenaruh penting akan keberlangsungan usaha kita, bagaimana cara kita mendistribusikan produk kita pada konsumen hal ini bertujuan utuk kepuasan penggan juga, jika pendistribusian kita tepat pada sasaran, maka akan menuai hasil yang memuaskan untuk usaha kita,
Café WTS menggunakan Saluran Langsung Yaitu, dimana produsen suatu produk melakukan transaksi secara langsung dengan pelanggan.
Pada kasus strategi distribusi jasa ini untuk penerapan pada Cafe WTS Lebih cocok memakai Saluran langsung, karena, penjual sebagai Cafe WTS dan pembeli sebagai konsumen yang akan memesan produk dari Cafe WTS ini langsung bertemu dan bertatap muka, dan dengan itu, konsumen dapat berkomunikasi langsung langsung dengan karyawan secara langsung mendistribusikan pesanan dari produsen pada konsumen yang memesan.
Agar suatu kegiatan penyaluran barang dapat berjalan dengan baik (efektif dan efisien) maka para pemakai saluran pemasaran harus mampu melakukan sejumlah tugas penting yaitu:
Penelitian, yaitu melakukan pengumpulan informasi penting untuk perencanaan dan melancarkan pertukaran. Promosi, yaitu pengembangan dan penyebaran informasi yang persuasive mengenai penawaran. Kontak, yaitu melakukan pencarian dan menjalin hubungan dengan pembeli. Penyelarasan, yaitu mempertemukan penawaran yang sesuai dengan permintaan pembeli termasuk kegiatan seperti pengolahan, penilaian dan pengemasan. Disrtibusi fisik, yaitu penyediaan sarana transportasi dan penyimpanan barang. Pembiayaan, yaitu penyediaan permintaan dan pembiayaan dana untuk menutup biaya dari saluran pemasaran tersebut. Pengambilan resiko, yaitu melakukan perkiraan mengenai resiko sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan saluran tersebut.