DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 02.04.04 RUMAH SAKIT Tk. IV 02.07.02 LAHAT Jl. Letjend Harun Sohar No. 26 Lahat E-mail :
[email protected] Tlp.(0731) 322508 Fax. (0731) 326195
SURAT KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT Tk IV. 02.07.02 LAHAT Nomor : KEP/HPK/ / /2016 TENTANG KEBIJAKAN PERLINDUNGAN PASIEN TERHADAP KEKERASAN FISIK RUMAH SAKIT Tk IV 02.07.02 LAHAT Menimbang
: 1. bahwa perlindungan pasien terhadap kekerasan fisik selama perawatan di Rumah Sakit Tk.IV 02.07.02 Lahat, merupakan hak dari setiap pasien sehingga perlu adanya kebijakan sebagai acuan dalam pelayanan kesehatan yang mengaturnya di Rumah Sakit Tk.IV 02.07.02 Lahat. 2. bahwa kebijakan perlindungan pasien terhadap kekerasan fisik di Rumah Sakit Tk.IV 02.07.02 Lahat ditetapkan dan diberlakukan dengan keputusan Kepala Rumah Sakit.
Mengingat
:
1. Undang-Undang Kesehatan.
Nomor
36
Tahun 2009 tentang
2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit. 3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran. 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Hak Asasi Manusia. 5. Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor : Hk.02.03/ I / 0860 / 2013 tentang Penetapan Kelas Rumah Sakit Umum TNI Tk IV. 02.07.02 Lahat. 6. Peraturan Menteri Kesehatan RI 269/Menkes/Per/III/2008 Tentang Rekam Medis.
nomor no mor
:
7. Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor : 290/Menkes/Per/III/2008 Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran. 8. Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor : 012 tahun 2012 tanggal 1 Maret Tentang Akreditasi.
MEMUTUSKAN : Menetapkan
: KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT Tk.IV 02.07.02 LAHAT TENTANG PERLINDUNGAN PASIEN TERHADAP KEKERASAN FISIK DI RUMAH SAKIT Tk.IV 02.07.02 LAHAT. PASAL 1 : Memberlakukan Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk.IV 02.07.02 Lahat tentang perlindungan pasien terhadap kekerasan fisik di Rumah Sakit Tk.IV 02.07.02 Lahat. PASAL 2 : Kriteria kekerasan di lingkungan Rumah Sakit terdiri atas ; pelecehan seksual, pemukulan dan pemaksaan terhadap pasien baik yang dilakukan oleh penunggu /pengunjung pasien maupun petugas. PASAL 3 : Kriteria pasien rawan resiko terhadap kekerasan fisik adalah pasien anak-anak, pasien lanjut usia, dan pasien lain yang kurang bisa melindungi dirinya sndiri. PASAL 4 : Penanganan tindakan kekerasan fisik terhadap pasien yang terjadi di lingkungan rumah sakit menjadi tanggung jawab rumah sakit. PASAL 5 : Upaya pencegahan terjadinya kekerasan fisik terhadap pasien adalah sebagai berikut : a. Pasien dan pengunjung dilarang membawa senjata tajam dan senjata api. b. Pengunjung harus memakai indentitas. c. Pengunjung dalam pengaruh alkohol dilarang/tidak boleh mengunjungi pasien. d. Pasien yang berpotensi melakukan tindakan kekerasan terhadap pasien lain atau petugas harus dilakukan pengawasan secara ketat, bila perlu pasien dipisahkan dari pasien lain. e. Pengawasan ketat dan pengaman lingkungan terhadap pasien dengan kecenderungan bunuh diri maupun pasien terjatuh. f. Pasien dengan rawan resiko penculikan harus didampingi orang tua atau keluarga yang telah disetujui unit pelayanan kecuali pasien yang dirawat diruangan khusus. g. Petugas jaga harus memeriksa tempat-tempat yang tersembunyi secara berkala sesuai prosedur, dan memastikan bahwa tempat tersebut aman dan cukup penerangan ditempattempat yang rawan terhadap kejadian kejahatan.
h. Melengkapi monitor dan CCTV tiap-tiap ruangan dan tempattempat tersembunyi yang rawan terjadi tindak kejahatan. PASAL 6 : a. b. c.
Seluruh petugas rumah sakit harus memahami perlindungan pasien terhadap kekerasan fisik. Petugas rumah sakit tidak diperkenankan melakukan kekerasan fisik terhadap pasien maupun terhadap keluarga pasien. Petugas melakukan pengawasan dan observasi ketat terhadap seluruh pasien secara periodik dan apabila ada hal yang mencurigakan segera ambil tindakan dan atau melaporkan kepada Kepala Unit Pelayanan/Penanggungjawab ruangan sesuai kondisi dan situasi. PASAL 7
: Apabila terdapat pasien terlantar yang tidak memiliki keluarga dan tidak memerlukan perawatan inap di rumah sakit, maka untuk pemulangan pasien segera dilaporkan dan dikoordinasi dengan Dinas Sosial. PASAL 8 : Panduan Pasien Terhadap Kekerasan Fisik terlampir dalam surat keputusan ini. PASAL 9 : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan Surat Keputusan ini akan diubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Lahat Pada tanggal :
2016
Kepala Rumah Sakit Tk. IV 02.07.02 Lahat,
dr. Teguh Ismanto, Sp.An Mayor CKM NRP 11020000391071