PERMINTAAN OBAT , ALAT DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI DI INSTALASI GAWAT DARURAT
PENGERTIAN :
permintaan obat , alat dan bahan medis medis habis pakai adalah suatu suatu proses pemenuhan pemenuhan kebutuhan obat-obatan , alat dan bahan medis pakai untuk menangani pasien yang datang ke IGD baik dalam kondisi gawat darurat maupun tidak gawat darurat. TUJUAN : guna menujang pemberian pelayanan pelayanan secara cepat dan tepat . KEBIJAKAN :
1. Melengkapi alat dan medis habis pakai dan obat-obatan sesuai dengan standar. 2. obat dan alat kesehatan sebagai di sediakan di farmasi/apotik IGD. PROSEDUR : :
1. Petugas inventaris mendata jumlah dan sisa obat-obatan , alat dan bahan habis pakai di IGD setiap minggu . 2. petugas inventaris mengisi blangko permintaan obat , alat dan bahan pakai ke instalasi farmasi dengan menggunakan buku permintaan (Amprahan) seminggu sekali .3. banyaknya permintaan obat , alat dan bahan medis pakai berdasarkan jumlah pemaki rata-rata rata-rata dalam satu minggu ditambah ditambah 25% dari jumlah jumlah pemakai sebagai cadangan atau staok . 4.petugas gudang farmasi mengecek kesediaan obat dan alat kesehatan di gudang farmasi . 5. petugas gudang farmasi menyediakan obat,alat dan bahan medis habis pakai sesuai permintan IGD . 6.petugas inventaris melakukan pengecekan terhadap obat alat dan bahan medis habis pakai yang sudah disediakan oleh instalasi farmasi .
7. jika persediaan obat , alat dan bahan habis pakai di farmasi terbatas atau tidak ada maka jumlah penyediaan akan dikurangi .
8. petugas inventaris dan farmasi sama-sama menandatangi permintaan obat (Amprahan) . 9. sebagi obat dan alat kesehatan habis pakai disediakan di farmasi IGD . UNIT TERKAIT : IGD dan instalasi farmasi .
PENGADAAN DAN PENYEDIAAN OBAT ALAT DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI DI INSTALASI GAWAT DARURAT
PENGERTIAN : pengadaan obat bahan dan alat medis habis pakai di IGD adalah
suatu proses pemenuhan persediaan obat, bahan dan alat kesehatan habis pakai untuk menangani pasien yang datang dalam kondisi gawat darurat. TUJUAN : guna penunjang pemberian pelayanan secara cepat dan tepat. KEBIJAKAN :
1 melengkapi alat, bahan medis habis pakai dan obat obatan sesuai dengan standar. 2. Sebagai alat dan kesehatan habis pakai disediakan di farmasi IGD. 3. Pengambilan obat dan alat kesehatan untuk life saving di farmasi IGD bisa dilakukan tanpa peresepan. PROSEDUR :
1 petugas inventasi IGD membuat perencanaan mingguan untuk memenuhi kebutuhan obat dan alat kesehatan habis pakai IGD. 2. Meminta persetujuan perencanaan kebutuhan obat dan alat kesehatan kepada kepala ruangan dan tim.
3. Bila perencaan kebutuhan obat dan alat kesehatan telah disetujui kepala ruangan. Kemudian petugas inventaris IGD melakukan permintaan ke instalasi farmasi dengan menggunkan buku permintaan (amprahan) seminggu sekali. 4. petugas gudang farmasi mengecek ketersediaan obat dan alat kesehatan di gudang farmasi.
5. petugas gudang farmasi menyiapakan permintaan obat dan dan alat kesehatan untuk IGD . 6.kesehatan obat dan alat kesehatan dicek,kemudiaan disimpan dilemari sesuai jenisnya. 7. penyediaan alat kesehatan seperti infus set,abocat,cairan infus,dower catheter,NGT,spuit,dll disediakan di farmasi IGD. UNIT KETERKAIT : 1. instalasi farmasi
2. IGD
PETUGAS PELAYANAN.
Petugas pelayanan melakukan permintaan barang dengan membuat daftar permintaan pada buku yang telah disediakan.
Menyerahkan daptar permintaan ke bagian gudang
Menerima barang pesanan dari bagian gudang. PETUGAS GUDANG
Menerima surat permintaan barang dari petugas pelayanan
Mengecek ketersediaan barang di gudang
Persediaan barang yang ada di siapakan
Menyerahkan barang pesanan kepada petugas pelayanan
