Spo Persetujuan Tindakan KedokteranDeskripsi lengkap
Rumah Sakit Pelayanan Pedoman Panduan Akreditasi Anestesi Bedah
data snmptn 2012 uns
Rumah Sakit Pelayanan Pedoman Panduan Akreditasi Anestesi BedahFull description
PedomanPedoman Penyusunan Standar Pelayanan Kedokteran Penyusunan Standar Pelayanan KedokteranFull description
fFull description
spoDeskripsi lengkap
PElAYANAN kLINISFull description
Full description
STANDAR PELAYANAN KEDOKTERAN
No. Dokumen :
Terbit Ke :
Halaman : 1/2
Ditetapkan Direktur,
Standar Prosedur Operasional
Pengertian
Tanggal Terbit :
Standar pelayanan kedokteran adalah pedoman yang harus diikuti oleh dokter atau dokter gigi dalam menyelenggarakan praktik kedokteran. (PERMENKES No. 1438/MENKES/PER/IX/2010) Standar pelayanan kedokteran dibuat dalam Bentuk SPO (Standar Prosedur Operasional) SPO disusun dalam bentuk Panduan Praktik Klinis ( clinical practice guidelines) yang dapat dilengkapi dengan alur klinis (clinical pathway ), ), algoritme, protokol, prosedur atau standing order.
Tujuan
1. Memberikan
jaminan kepada pasien untuk memperoleh pelayanan kedokteran yang berdasarkan pada nilai ilmiah sesuai dengan kebutuhan medis pasien. 2. Mempertahankan dan meningkatkan mutu pelayanan kedokteran yang diberikan oleh dokter dan dokter gigi. 3. Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk membuat standar pelayanan pelayanan kedokteran.
Kebijakan
- UU No. 29 tahun 2004 pasal 4 tentang Praktik Kedokteran - KEPMENKES No.129 tahun 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. - PERMENKES No. 1438/MENKES/PER/IX/2010 tentang Standar Pelayanan Kedokteran.
Prosedur
1. Standar Pelayanan Kedokteran disusun secara sistematis. 2. Standar Pelayanan Kedokteran dapat berisikan : a. Pengelolaan penyakit dalam kondisi tunggal, yaitu tanpa penyakit lain atau komplikasi; b. Pengelolaan berdasarkan kondisi 3. Standar Pelayanan Kedokteran dibuat dengan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti. 4. Standar Pelayanan Kedokteran dibuat sekurangnya berisikan : a. pengertian, b. anamnesis, c. pemeriksaan fisik, d. kriteria diagnosis, e. diagnosis banding, f. pemeriksaan penunjang, g. terapi,
STANDAR PELAYANAN KEDOKTERAN
No. Dokumen :
Terbit Ke :
Halaman : 2/2
Ditetapkan Direktur,
Tanggal Terbit :
Standar Prosedur Operasional
Prosedur
h. edukasi, i. prognosis dan j. kepustakaan.
5. Standar Pelayanan Kedokteran disusun oleh masing – masing KSM (kelompok Staf Medis yang dikoordinasi oleh Komite Medis dan ditetapkan oleh Direktur 6. Standar Pelayanan Kedokteran harus selalu ditinjau kembali dan diperbaharui sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun sekali sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran atau kedokteran gigi.