Nama: Wawa Anisa Nim Nim : 0610 061013 1381 8141 4190 9045 45 Prodi Prodi : Pendidikan Pendidikan Kimia Kimia UTS
1. Jeask Jeaskan an !en"er#i !en"er#ian an #en#an" #en#an" kore koreasi asi $ Jawa%:
Kata Kata ‘kor ‘korel elasi asi’’ bera berasal sal dari dari baha bahasa sa Ingg Inggris ris correlation yang yang dalam dalam baha bahasa sa Indonesia berarti ‘hubungan’ atau ‘saling hubungan’ atau ‘hubungan timbal balik’. Dalam ilmu statistic pengertian korelasi adalah hubungan antardua variabel atau lebih.
&. Je Jeask askan #en #en#an" #an" !e !er% r%ed edaa aan n an#a an#ara ra Bivariate Correlation dan
Multivariate Correlation! Correlation! Jawa%:
Bivariate
Correlation adal adalah ah hubu hubung ngan an anta antara ra dua dua
vari variab abel el,,
seda sedang ngka kan n
Multivariate Correlation adalah hubungan antarlebih dari dua variabel.
3. A!a 'an" 'an" dimaks(d dimaks(d den"an den"an Koreasi Koreasi Posi#i) Posi#i) dan dan koreasi koreasi Ne"a#i)* Ne"a#i)* +,erikan -on#on'a$/ Jawa%:
Suat Suatu u korel korelas asii dise disebu butt kore korela lasi si posit positif if jika jika dua dua vari variab abel el atau atau lebi lebih! h! yang yang berkorelasi, berjalan parallel artinya bah"a hubungan antardua variabel atau lebih! itu menunjukkan arah yang sama. #ont #ontoh oh
$ Kena Kenaik ikan an harg harga %aha %ahan n %aka %akarr &iny &inyak ak %% %%&! diik diikut utii deng dengan an kenaikan ongkos angkutan, sebaliknya jika harga %%& rendah maka ongkos angkutan pun murah rendah!
Suatu Suatu korela korelasi si disebu disebutt korela korelasi si negativ negativee jika dua variab variabel el atau atau lebih! lebih! yang yang berkorelasi itu berjalan dengan arah berla"anan, bertentangan, atau berkebalikan. #ontoh #ontoh
$ &akin &akin kurang kurang dihaya dihayati ti atau atau diamal diamalkan kannya nya ajaran ajaran agama agama Islam Islam oleh oleh para remaja akan diikuti oleh makin meningkatnya frekuensi kenakalan remaja, atau sebaliknya.
4. Tanda a!aka a!aka 'an" da!a# da!a# ki#a ke#a(i ke#a(i dari dari se%(a Pe#a Pe#a Koreasi Koreasi ika d(a 2aria%e %er(%(n"an seara dan %er(%(n"an se-ara %erke%aikan ara * Jawa%:
'anda yang dapat dilihat pada peta korelasi, jika dua variabel berhubungan searah atau berhubungan secara berkebalikan arah yaitu, apabila pencaran titik pada peta korelasi itu semakin jauh tersebar maupun menjauhi garis linier.
5. Tanda a!aka a!aka 'an" da!a# da!a# ki#a ke#a(i ke#a(i dari se%(a se%(a Pe#a Pe#a Koreasi Koreasi ika d(a 2aria%e mem!(n'ai koreasi !osi#i) #er#in""i a#a( maksima* Jawa%:
(ika (ika dua variab variabel el mempun mempunyai yai korelas korelasii positi positiff terting tertinggi gi atau maksim maksimal, al, maka maka pancaran titik yang terdapat pada peta korelasi apabila dihubungkan antara satu dengan yang lain, akan membentuk satu buah garis lurus yang condong ke arah kanan.
6. A!a !(a !(a #andan'a #andan'a ika d(a d(a 2aria%e 2aria%e mem!(n mem!(n'ai 'ai koreasi koreasi ne"a#i) ne"a#i) #er#in""i a#a( maksima* Jawa%:
(ika dua variabel variabel mempunyai mempunyai korelasi negative tertinggi atau maksimal, maksimal, ditandai dengan dengan pencar pencaran an titik titik yang yang terdapa terdapatt pada pada )eta )eta Korelas Korelasii apabil apabilaa dihubu dihubungk ngkan an anta antara ra satu satu deng dengan an yang yang lain, lain, akan akan memb memben entu tuk k satu satu buah buah garis garis luru luruss yang yang condong ke arah kiri.
. Jeaskan Jeaskan de)inisi de)inisi #en#an" #en#an" An"ka An"ka ndeks ndeks Koreasi Koreasi$$ Jawa%:
*ngka Indeks Korelasi adalah tinggi+rendah, kuat+lemah atau bes ar+kecilnya suatu korelasi yang dinyatakan dalam suatu angka koefisien!.
8. Se Se%( %(#k #kan an:: %e %era ra!a !a %e %esa sarn rn'a 'a an"k an"ka a inde indeks ks kore korea asi si ika ika d( d(a a 2aria%e 'an" sedan" ki#a seidiki koreasin'a i#( men(n(kkan koreasi ne"a#i2e maksima* Jawa%:
*ngka indeks korelasi yang menunjukkan korelasi negative maksimal adalah -.
9. Se% Se%(#k (#kan: an: %era!a %era!a %esar an"ka an"ka indek indekss kore koreasi asi ika ika d(a 2aria%e 2aria%e 'an" sedan" ki#a seidiki koreasin'a i#( men(n(kkan koreasi !osi#i) #er#in""i * Jawa%:
*ngka indeks korelasi yang menunjukkan korelasi positif tertinggi adalah -.
10.Pen"er#ian a!a 'an" da!a# ki#a #arik ika an"ka indeks koreasi men(n(kkan an"ka di a#as 100* Jawa%:
(ika angka indeks korelasi menunjukkan angka di atas -,// berarti telah terjadi kesalahan pada perhitungannya.
11.,a-aa an"ka indeks koreasi %erik(# ini +a!a ar#in'a*/: a. *ngk *ngkaa Inde Indeks ks Kor Korela elasi si 0 /,1 /,123 23 Jawa%:
*rtinya korelasi antardua variabel adalah korelasi positif. b. *ngka Indeks Korelasi 0 +/,--4 +/,--4 Jawa%:
*rtinya korelasi antardua variabel adalah korelasi negative.
1&.Je 1&.Jeask askan an #en# #en#an an" " si)a si)a#7s #7si) i)a# a# 'an" 'an" dimi dimiik ikii oe oe An"ka n"ka nde ndeks ks Koreasi$ Jawa%:
*ngka *ngka indeks indeks korelasi yang diperoleh dari proses perhitungan perhitungan bersifat relative, relative, yaitu angka yang fungsinya fungsinya melambangkan melambangkan indeks hubungan hubungan antarvariabel antarvariabel yang dicari korelasinya. korelasinya. (adi angka korelasi itu bukanlah angka yang bersifat eksak ,
atau angka yang merupakan ukuran pada skala linear yang memiliki unit+unit yang yang sama sama besar, besar, sebaga sebagaima imana na yang yang terdap terdapat at pada pada mistar mistar penguk pengukur ur panjang panjang mistar penggaris!.
13.,erikan !en"er#ian #en#an" a. 'ekni 'eknik k *nalisis nalisis Korelas Korelasion ional al Jawa%:
'eknik knik *nali nalisis sis Korel Korelas asio iona nall adal adalah ah tekn teknik ik anal analisi isiss stati statisti sticc meng mengen enai ai hubungan antar dua variabel atau lebih. b. 'eknik 'eknik *nalisis *nalisis Korelasional %ivariat Jawa%:
'eknik 'eknik *nalisis *nalisis Korelasional Korelasional %ivariat adalah teknik analisis analisis korelasi korelasi yang mendasarkan diri pada dua buah variabel. c. 'ekni 'eknik k *nali *nalisis sis Korelas Korelasion ional al &ultivar &ultivariat iat Jawa%:
'eknik *nalisis Korelasional &ultivariat adalah teknik analisis korelasi yang mendasarkan diri pada lebih dari dua variabel.
14.,ro 14.,ro" " dan dan a a daam daam %(k(n %(k(n'a 'a Educational Research +aaman 419/ men"em(kakan men"em(kakan ada 10 enis Teknik Teknik Anaisis Anaisis Koreasion Koreasiona a ,i2aria#. Se%(#kan sa#( !ersa#($ Jawa%:
-/ jenis 'eknik *nalisis *nalisis Korelasional %ivariat, yaitu5 -! 'eknik eknik Kore Korelasi lasi )rod )roduk uk &omen &omen Product Product Moment Moment Correlation! Correlation! 6! 'eknik knik Korela Korelasi si 'ata 'ata (enjan (enjang g Rank Difference Correlation atau atau Rank Order Correlation! Correlation! 7! 'eknik eknik Korelas Korelasii Koefi Koefisien sien )hi )hi Phi Phi Coefficient Correlation! Correlation! 8! 'eknik eknik Korelas Korelasii Konti Kontinge ngensi nsi Contingency Contingency Coefficient Correlation! Correlation! 3! 'eknik eknik Korelas Korelasii )oin )oin %iser %iserial ial Point Point Biserial Correlation! Correlation! 1! 'eknik eknik Korelas Korelasii %iser %iserial ial Biserial Biserial Correlation! Correlation! 2! 'eknik eknik Kore Korelasi lasi Kend Kendall all 'au 'au Kendalls’ Tau Tau Correlation! Correlation! 4! 'eknik knik Kor Korela elasi si 9asio 9asio Correlation Correlation Ratio! Ratio! 9 'eknik The !ides"read Correlation
-/! 'eknik 'eknik Korelasi 'etrakorik 'etrakorik Tetrachoric Tetrachoric Correlation!. Correlation!.
15.Je 15.Jea ask skan an #en# #en#an an" " !e !en" n"er er#i #ian an dan dan !e !en" n""( "(na naan an dari dari Teknik nik Koreasi Product Moment dari Pearson$ Jawa%:
'ekni 'eknik k Korela Korelasi si Product Moment adalah adalah salah salah satu satu teknik teknik untuk untuk menca mencari ri korelasi antardua variabel yang kerap kali digunakan. Karena teknik korelasi ini dikembangkan oleh Karl )earson maka sering disebut 'eknik Korelasi )earson. Dise Disebu butt Produst Moment Correlation karena karena koefisien koefisien korelasinya korelasinya diperoleh diperoleh deng dengan an cara cara menc mencar arii hasi hasill perk perkal alia ian n dari dari mome momen+ n+mo mome men n vari variab abel el yang ang dikorelasikan. Penggunaannya 'eknik 'eknik korelasi korelasi Product Momen Momen dipergunakan apabila kita berhadapan dengan keadaan berikut $ a. :ariabe riabell yang yang kita kita kore korelas lasik ikan an berb berben entu tuk k gejal gejalaa atau atau data data yang yang bers bersifa ifatt kontinu. b. Sampel yang diteliti mempunyai sifat homogen, atau setidak+tidaknya mendekati homogen. c. 9egresi 9egresinya nya merupa merupakan kan regresi regresi linear linear..
16.A!aka am%an" 'an" di!er"(nakan %a"i An"ka ndeks Koreasi
Product Moment * Jawa%:
*ngka Indeks Korelasi Produ Korelasi Product ct Momen diberi Momen diberi lambang ;r<.
1.Ada 1.Ada enam enam ma-am ma-am -ara -ara 'an" 'an" da!a# da!a# di!er" di!er"(nak (nakan an %a"i %a"i An"ka n"ka ndeks Koreasi r Product Moment (n#(k a#a T(n""a 'an" N7 n'a k(ran" dari 30. Se%(#kan keenam -ara dimaks(d$ Jawa%:
#ara+caranya yaitu sebagai berikut$ -. dengan dengan terlebih terlebih dahulu dahulu memperhitun memperhitungkan gkan Deviasi Deviasi Standarny Standarnyaa 6. dengan dengan tidak tidak usah menghitun menghitung g Deviasi Deviasi Standarnya Standarnya
7. dengan dengan mendasark mendasarkan an diri diri pada pada skor aslinya aslinya atau angka angka kasarnya kasarnya 8. dengan dengan mendasa mendasarkan rkan diri pada memperhitu memperhitungkan ngkan!! Mean+nya Mean+nya 3. dengan dengan menda mendasark sarkan an diri pada pada selisih selisih deviasi deviasiny nyaa 1. den dengan gan menda endasa sark rkan an diri iri pada ada seli selisi sih h skor skorny nyaa sel selis isih ih ukura kuran n kasarnya!.
18.;an 18.;an"k "ka a a!a a!a 'an" 'an" !e !er r( ( ki#a ki#a #em!( #em!( ika ika ki#a ki#a in"i in"in n men-a men-ari ri kore koreasi asi an#ar an#ar d(a 2aria% 2aria%e e dimana dimana Number of Cases-n'a < 30 a#a( e%i dari 30 sedan"kan da#an'a adaa da#a #(n""a * Jawa%:
=angkah yang perlu ditempuh jika > 0 7/ atau lebih dari 7/ yaitu perhitungan korelasinya dilakukan dengan menggunakan alat %antu berupa )eta Korelasi atau Diagram Korelasi atau dikeanal dengan nama #catter Diagram$
19.,a"aimana -ara 'an" Sa(dara #em!( ika ki#a in"in men-ari An"k n"ka nd ndek ekss Kor Koreasi asi r r Product Moment 'an" 'an" da#a da#an' n'a a %er(!a da#a keom!okan + grouped data/* Jawa%:
#ara yang ditempuh $ a. &erumu &erumuska skan n ?ipot ?ipotesis esis *lter *lternati natiff ?a! dan ?ipotesis nolnya ? o! b. &elakukan perhitungan untuk mengetahui besarnya angka indeks korelasi ;r< "roduct moment moment , dengan langkah sebagai berikut$ -! &enyiapkan &enyiapkan peta korelasinya, korelasinya, berikut perhitunga perhitungannya nnya sehingga sehingga diperoleh$ diperoleh$ @fA’, @fA’6, @fy’, @fy’ 6, dan @A’y’.
∑ f&B % 6! 6! &enc &encari ari #A, dengan rumus5
∑ fyB % 7! &encari #y, #y, dengan dengan rumus$ rumus$ 8! 8! &enc &encari ari SDA’dengan rumus $
i
SDA’
∑ f&B
6
%
f&B − ∑ %
6
0
dimana i 0 -!
3! 3! &enc &encari ari SDy’dengan rumus $ i
SDA’
∑
fy B 6
%
fy B − ∑ %
6
0
dimana i 0 -!
1! 1! &enc &encari ari r Ay Ay dengan rumus $
∑ &B yB − C ! ' & B
% ( #D & B ) ( #D y B )
9 Ay Ay
y B
!
0
c. memberikan memberikan interpretasi interpretasi terhadap r Ay Ay dapat dilakukan dengan secara sederhana tanpa menggunakan table nilai ;r< Product ;r< Product Moment ! atau dengan menggunakan 'abel 'abel >ilai ;r< Product ;r< Product Moment Moment , kemudian menarik kesimpulannya.
&0.Ada &0.Ada d( d(a a ma-am ma-am -ara -ara 'an" 'an" da!a da!a## ki#a ki#a #em!( #em!( daam daam ran"ka ran"ka mem%er mem%erika ikan n in#er! in#er!re re#as #asii #er #erad ada! a! r='. Jea Jeask skan an ke ked( d(a a ma-am ma-am -ara #erse%(#$ Jawa%:
a. &embe &emberik rikan an Inte Interp rpret retasi asi terh terhad adap ap *ngka *ngka Inde Indeks ks Kore Korelas lasii Product Moment secara kasar sederhana!.
Dalam Dalam memberi memberikan kan interp interpreta retasi si secara secara sederh sederhana ana terhadap terhadap angka angka indeks indeks korelasi ;r< Product ;r< Product Moment r Ay Ay!, pada umumnya dipergunakan atau ancar+ ancar sebagai berikut$ Besarnya
(r)
Product Moment +nter"retasi, *r &y *ntara :ariabel C dan :ariabel memang terdapat /,// /,6/
korelasi, akan tetapi korelasi itu sangat lemah atau sang sangat at rend rendah ah sehi sehing ngga ga kore korela lasi si itu itu
diab diabai aika kan n
dianggap tidak ada korelasi antara :ariabel C dan :ariabe :ariabell !
*ntara :ariabel C dan :ariabel terdapat korelasi /,6/ /,8/
yang lemah atau rendah.
*ntara :ariabel C dan :ariabel terdapat korelasi yang sedang atau cukupan.
/,8/ /,2/
*ntara :ariabel C dan :ariabel terdapat korelasi yang kuat atau tinggi.
/,2/ /,E/
*ntara :ariabel C dan :ariabel terdapat korelasi yang sangat kuat atau sangat tinggi.
/,E/ -,// b. &emberikan Interpretasi terhadap *ngka Indeks Korelasi ;r< Product ;r< Product Moment$ Moment- dengan jalan berkorelasi pada tabel nilai ;r< Product Moment$ )emberian )emberian Interpretasi Interpretasi terhadap angka indeks korelasi korelasi ;r< Product Moment deng dengan an jalan jalan berk berkon onsu sult ltas asii pada pada 'abel bel >ila >ilaii ;r< Product Moment , yang yang biasanya selalu tercantum dalam buku+buku statistic sebagai lampiran. *pabila yang kita gunakan adalah cara ini makan prosedur yang harus dilalui ialah sebagai berikut $ -. &erumu &erumuska skan n membuat membuat!! hipotesi hipotesiss alternativ alternativee ?a! dan hipotesis nihil atau hipotesis nol ?o! 6. &enguji &enguji kebenaran kebenaran atau atau kepalsuan kepalsuan dari hipotesi hipotesiss yang kita ajukan ajukan tadi. tadi. 7. &1. Data &1. Data :
Sor pada "ar "ariabel iabel Sube
#
$
A
8
5
,
4
5
>
6
5
6
?
6
@
4
5
9
6
6
5
6
J
6
Soal%
Sei Se idi diki kia a de den" n"an an -ara -ara seksam seksama a a!ak a!aka a mema meman" n" #er #erda da!a !a## koreasi koreasi !osi#i) 'an" si"ni)ikana si"ni)ikanana#ara na#ara skor 2aria%e # dan skor 2aria%e B den"an -ara: a. Cer(m( Cer(m(ska skan n i!o#e i!o#esis sis A#e A#erna rna#i) #i)n'a n'a %. Cer(m( Cer(m(ska skan n i!o#es i!o#esis is Niin Niin'a 'a -. Ceak Ceak(k (kan an !e !er ri# i#(n (n"a "an n (n (n#(k #(k mem! mem!er ero oe e An"ka n"ka nde ndeks ks Koreasi r=' dengan mencari SD-n&a lebih dulu ! d. Cem%er Cem%erik ikan an in#er in#er!r !re# e#as asii se-a se-ara ra sede seder ran ana a +se-a +se-ara ra kasar kasar// #erada! r='. e. Cem% em%erikan
in#er!re#asi
#erada!
r='
den"an
-ara
%erkons(#asi !ada Ta%e Niai r Product Moment' ). Kesim Kesim!( !(an an a!a 'an" 'an" da!a da!a## Sa(dar Sa(dara a kem(kak kem(kakan* an* (a)ab%
a. ?ipotesa ?ipotesa alternatifny alternatifnyaa ;*da korelasi korelasi positif positif yang yang signifikan signifikan antara antara variabel variabel C dan variabel . b. ?ipotesa nihilnya ;'idak ada tidak terdapat! korelasi positif yang signifikan antara variabel C dan variabel . c. &enca &encari ri *ng *ngka ka Inde Indeks ks Kore Korelas lasii r Ay Ay
S(%ek
D
B
D < D 7
B < B 7 C'
DB
D&
B&
*
4
3
C= 6
%
8
3
+6
+-
6
8
-
#
1
2
/
-
/
/
-
D
3
1
+-
/
/
-
/
F
2
1
-
/
/
-
/
G
8
3
+6
+-
6
8
-
H
E
1
7
/
/
E
/
?
1
2
/
-
/
/
-
I
3
1
+-
/
/
-
/
(
1
2
/
-
/
/
-
∑ &
1/ -/
% &A 0
%
SDA
+6
8
-
∑ y
=1
0
∑ &
+-
% &
6
−
0
68
∑ y
-/
%
0
1/ -/
=1
0 6
−
1 -/
SDA 0
0 -,38E
0 /,223
∑ &y % .#D & .#D y
r Ay Ay
0 6 -/ × -,38E × /,223
0 6 -6,//823
0 0
/,-12
d. Interp Interpreta retasi si secara secara seder sederhan hanaa secara secara kasar kasar!! r Ay searah! di antara variabel C Ay 0 /,-12. Ini berarti terdapat korelasi positif searah! dan variabel . r Ay Ay yang diperoleh sebesar /,-12 maka terletak antara /,// /,6/. berdasarkan percobaan atau ancar+ancar maka dapat dinyatakan bah"a antara variabel C dan variabel memang memang terdapat korelasi akan a kan tetapi korelasi
itu sangat lemah atau sangat rendah sehingga korelasi itu diabaikan dianggap tidak ada korelasi antara variabel C dan variabel ! e. &embe &emberik rikan an inter interpr preta etasi si terha terhadap dap r Ay Ay dengan cara berkonsultasi pada table nilai ;r< "rodu ;r< "roduct ct moment$ ?ipo ?ipote tesa sa alte altern rnat atif ifny nyaa $
*da *da ter terda dapa pat! t! kore korela lasi si posi positi tiff yang ang sign signif ifik ikan an antara variabel C dan .
?ipo ?ipote tesa sa nihi nihilny lnyaa
$ 'ida 'idak k ada ada tid tidak ak terd terdap apat! at! korel korelasi asi posi positi tiff yan yang g signifikan antara variabel C dan variabel .
dG
0 > nr
dG
0 -/ 6
dG
0 4
dG 0 4 diperoleh diperoleh ;r< "roduct ;r< "roduct moment pada pada taraf signifikansi 3 0 /,/176 dan pada taraf signifikansi - 0 /,213. Karena r oJ r t baik pada taraf signifikansi 3 maupun - /,-12 J /,17
3
/,-12 J /,213
-
maka hipotesis alternatifnya ditolak sedangkan hipotesis nihilnya diterima atau disetujui.
f. Kesimpulan Kesimpulan yang yang dapat dapat kita kita tarik adalah korelasi korelasi positif positif antara antara variabel variabel C dan variabel disini bukanlah merupakan korelasi positif yang menyakinkan.
&&.>ari E i#(n"a kem%ai An"ka ndeks Koreasi r =' dari da#a No. F.A di a#as den"an -a#a#an %awa daam !eri#(n"an #erse%(# #idak (sa di-ari e2iasi S#andarn'a$ Jawa%:
Indeks Indeks korelas korelasii r Ay dari data data no.: no.:.* di atas dengan dengan catatan catatan bah"a dalam dalam Ay dari perhitungan tersebut tidak perlu dicari deviasi standarnya.
r &y
=
∑ &y ( ∑ & )( ∑ y ) 6
6
r &y
6 -6
6
=
68 × 1
0 0 /,-12 &3. >ari E i#(n"a kem%ai kem%ai An"ka An"ka ndeks Koreasi r=' dari da#a No. F.A di a#as den"an -a#a#an %awa daam mem!eri#(n"kan E men-ari r =' i#( didasarkan !ada sor aslin&a! Jawa% :
Indeks korelasi r Ay dari data >o.:. >o.:.* di atas dengan dengan catatan catatan bah"a dalam dalam Ay dari memperhitungkan mencari r Ay Ay itu didasarkan pada skor aslinya. Sube *
#
# * 18
$ * 63
# - $ 7
+# , $* E
4
3
#$ 8/
%
8
3
6/
-1
63
-
-
#
1
2
86
73
8E
+-
-
D
3
1
7/
63
71
+-
-
F
2
1
86
8E
71
-
-
G
8
3
6/
-1
63
+-
-
H
E
1
38
4-
71
7
E
?
1
2
86
71
8E
+-
-
I
3
1
7/
63
71
+-
-
1 1/
2 1/
86 716
71 748
8E 711
+-
-
( > 0 -/
$
∑ '. − ( ∑ ' )( ∑ . ) [ % .∑ ' − ( ' ) ][ % .∑ . − ( ∑. ) ] % .
r &y
=
r &y
=
r &y
=
r &y
=
r &y
= /,-12
6
6
6
6
(-/ )() ( 716 ) − ( 1/) ( 1/)
[-/ × 748 − ( 1/ ) ][-/ × 711 − ( 1/) ] 6
6/ 68/ × 1/
6/ -6/
6
+
61
&4.>ari E i#(n"a kem%ai an"ka ndeks Koreasi r =' dari da#a No. F.A di a#as den"an mem!er"(nakan slisih sor aslin&a! Jawa% :
∑ ' + ∑ . − ∑ ( ' − . ) − 6( ∑ ' )( ∑ . ) 6 [ % × ∑ ' − ( ∑ ' ) ][ % × ∑ . − ( ∑ . ) ] 6
%
r &y
=
r &y
=
r &y
=
r &y
= /,-12
6
6
6
6
6
6
-/[ 748 + 711 − 61 ] − 6( 1/ ) ( 1/ )
[
6 -/ × 748 − ( 1/ )
6
][-/ × 711 ] − ( 1/ )
6
268/ − 26// 6 68/ × 1/
&5.>ari E i#(n"a kem%ai An"ka ndeks Koreasi r =' dari da#a No. F.A di a#as den"an mem!er"(nakan slisih deviasin&a! Jawa% :
Indeks korelasi r Ay Ay dari data >o.:.* di atas dengan mempergunakan selisih skor deviasinya.
Sube
#
$
.
. *
$
&*
d/.-&
d/+. , &*
*
4
3
6
+-
8
-
7
E
%
8
3
+6
+-
8
-
+-
-
#
1
2
/
-
/
-
+-
-
D
3
1
+-
/
-
/
+-
-
F
2
1
-
/
-
/
-
-
G
8
3
+6
+-
8
-
+-
-
H
E
1
7
/
E
/
7
E
?
1
2
/
-
/
-
+-
-
I
3
1
+-
/
-
/
+-
-
1 1/
2 1/
/
-
+-
-
( > 0 -/
+
+
/ 68
1
+
61
r &y
& + ∑ y − ∑ d =∑ 6 ( ∑ & )( ∑ y )
r &y
=
r &y
= /,-12
6
6
6
6
6
68 + 1 − 61 6 68 × 1
&6.>ari E i#(n"a kem%ai an"ka ndeks Koreasi r =' dari da#a No. F.A di a#as a#as den"an den "an memperhitunglan Mean-n'a$ Jawa%:
Indeks korelasi r Ay >o.:.* di atas dengan memperhitungkan meannya. Ay dari data >o.:.*
∑ '. − M M % [∑ ' − % . M ][∑ . − % . M ] &
6
6 &
y .
6
6 y
r Ay Ay0 716 − 11!-/!
[748 − -/1! ][711 − -/1! ] 6
6
0 6 68 & 1
0 0 /,-12
&. a#a No. F.,: Skor Faria%e D: 6&
&
66
0
3
&
0
69
1
69
3
4
66
&
3
0
&
3
1
&
0
68
4
66
68
1
3
6
69
&
1
3
69
68
66
&
1
0
69
68
1
69
68
6
69
0
1
&
69
&
Skor Faria%e B +(r(#an sama den"an 2aria%e D/: 59
64
58
6&
65
64
6&
61
63
61
65
66
58
64
65
6&
64
65
63
64
6&
60
66
58
60
63
65
59
61
64
63
65
61
60
58
64
63
6&
61
60
65
60
6&
60
59
64
66
63
59
60
Soal%
>o%a >o%a sei seidi diki ki de den" n"an an se-a se-ara ra seks seksam ama a a!a a!a mema meman" n" #erd #erda! a!a# a# koreasi !osi#i) 'an" me'akinkan +si"ni)ikan/ an#ara skor Faria%e Faria%e D dan Faria%e B den"an -ara: a. Cer(m( Cer(m(ska skan n i!o#e i!o#esis sis a#er a#erna# na#i)n i)n'a 'a %. Cer(m( Cer(m(ska skan n i!o#es i!o#esis is niin niin'a 'a -. Ceak( Ceak(ka kan n !er !eri# i#(n" (n"an an (n# (n#(k (k mem!e mem!ere re An"ka An"ka ndeks ndeks Korea Koreasi si r r Product Moment +daam a ini : r ='/ d. Cem%e Cem%erik rikan an in#er!r in#er!re# e#asi asi #era #erada da! ! r =' den"an men""(nakan #a%e Niai r Product r Product Moment Moment den"an Ta%e Niai r$ e. Cena Cenari rik k kesi kesim! m!( (an ann' n'a. a.
Jawa%:
a. ?ipo ?ipote tesis sis alter alterna nati tifny fnyaa ;*da ;*da kore korela lasi si posi positi tiff yang yang sign signif ifik ikan an,, antar antaraa skor skor variabel A dan skor variabel <. b. ?ipotesis >ihilnya ; 'idak ada korelasi positif yang signifikan, antara skor variabel C dan skor variabel . . c. )erhitungan )erhitungan untuk memperoleh memperoleh *ngka *ngka Indeks Indeks Korelasi Korelasi r Ay Product Moment Ay Product ♣ &encari nilai tertinggi */ighest #core dan #core dan nilai terendah *lo0est score
Lntuk variabel C
$ ? 0 28
dan
= 0 11
Lntuk variabel
$ ? 0 11
dan
= 0 34
♣ &encari 'otal 'otal 9ange 9! 5
Lntuk variab iabel C
$ 9 0 ? = - 0 28 11 - 0 E
Lntuk variab iabel
$ 9 0 ? = - 0 11 34 - 0 E
♣ &enetapkan besarluasnya pengelompokan data$
Lntuk variabel C5 9 i 0 -/ 6/, jadi i dapat ditetapkan 0 -. Dengan demikian, enterval tertinggi untuk variabel C adalah 28 dan interval terendahnya 11.
Lntuk variabel 5 9 i 0 -/ 6/, jadi i dapat ditetapkan 0 -. dengan demikian, interval tertinggi untuk variabel adalah 11 dan interval ter endahnya 34.
&embuat )eta Korelasi
C
1
1
1
2
14
1
2
2
E
/
-
26
27
2 8
G!
6 13
-
7
8
6
7
1 11
-
7
2
38
2
18 / 3
17
4
64 -
1
3 6 3
16
/
G
G’
C’
’
’
6
’
-
8
6
84
71
6
7
-
17
32
-
6
1
76
64
1
1
2
-
1
/
/
/
/
3
+-
+3
3
3
2
+6
+-8
64
6/
8
+7
+-6
71
68
8
+8
+-1
18
18
/ 3
1-
3 8 1/
- - 1 1
-
6
+8
6 3E
4
34 8
6 1
1 8 GC ! C’
8 +8
7 +7
GC’
+-1 +E
GC’
1
6
6
C’
8 1
2 6
’
8
8
3
4
+6
+-
1
/
6/
/
-1
7
E
/
+-/ +4 4
2
6
7
-
-
2
4
4
2
71
38
61
38
-
/
1
6
6
3/0
4
646
68-
>
0
0
0
8 4 7 6 7 6
4 0 6840 68-0
&elalui peta korelasi di atas, telah berhasil kita ketahui $ > 0 3/5 @fA’ 0 45 @fy’ 6 0 4 5 @fA’6 0 6845 @fy’6 0 646 5 @A’y’ 0 68-.
&encari #A’, dengan rumus$
∑ f&B = 4 = /,-1 %
3/
#A’ 0 &encari #y’, dengan rumus$
∑ fy B = 4 = /,-1 %
3/
#y’ 0
&encari SDA’, dengan rumus $
∑
f& B 6
%
SDA’
6
f&B − ∑ %
0 i
684 3/
6
− 4 3/
0 -
8,E1 − ( /,-1 ) 0 -
8,E788 0 -
6
0 6,66
&encari SDy’, dengan rumus $
∑
fy B 6
%
SDy’
6
fy B − ∑ %
0 i
646 3/
6
− 4 3/
0 -
3,18 − ( /,-1 )
6
0 -
3,1-88 0 0 6,72
&encari r Ay Ay dengan rumus $
∑ & B y B − ( &B) ( y B) % ( #D& B) ( #Dy B)
r Ay Ay
0
68− ( /,-1 ) ( /,-1 ) 3/ ( 6,66 ) ( 6,72 ) 0 8,46 − /,/631 3,61-8
0 0 /,E--
d. Inte Interp rpret retasi asi terha terhada dap p r Ay Ay. 'erlebih 'erlebih dahulu kita rumuskan hipotesis alternative dan hipotesis nolnya$ ?a 0
ada ada korela korelasi si posit positif if yang yang signifi signifika kan n antara antara skor skor variab variabel el C dan dan skor variabel .
?o 0
tidak tidak ada ada kore korelas lasii posit positif if yang yang signifi signifika kan n antara antara skor skor variab variabel el C dan dan skor variabel .
Selanjutnya kita uji kedua hipotesis tersebut dengan membandingkan besarnya r Ay Ay atau r o dengan besarnya r tabel yang tercantum dalam tabel nilai ;r< product moment dengan memperhitungkan dG+nya terlebih dahulu. dG 0 > nr 0 3/ 6 0 84 konsultasi tabel nilai ;r
e. Kesimpulan 'inggi rendahnya nilai skor erat sekali hubungannya dengan nilai skor mereka pada C, dimana hubungannya itu sifatnya searah.
&8. a#a F. F.>: Skor Faria%e D: 65
68
5
94
85
93
64
6
58
50
8&
99
63
80
83
9&
95
4
6&
84
68
3
8
59
0
68
6&
9&
93
0
56
8
89
6&
9
88
84
8
4
Skor Faria%e B +(r(#an sama den"an 2aria%e D/: 68
&
94
89
9
6
69
6&
54
83
90
6
84
8
94
99
63
84
68
5
80
61
9
0
&
60
9&
96
3
58
8
90
60
89
8
85
9
4
Soal%
Sei Se idi diki ki de den" n"an an se-a se-ara ra seks seksam ama a a!ak a!aka a se-a se-ara ra si"n si"ni) i)ik ikan an #erda!a# koreasi !osi#i) an#ara Faria%e D dan Faria%e B den"an -ara: a. Cer(m(ska Cer(m(skan n i!o#esi i!o#esiss a#erna# a#erna#i)n'a i)n'a +a/ %. Cer(m( Cer(m(ska skan n i!o#es i!o#esis is niin niin'a 'a +o/
-. Ceak(ka Ceak(kan n !eri#(n"a !eri#(n"ann'a nn'a (n#(k mem!ero mem!eroe e An"ka An"ka ndeks ndeks Koreas Koreasii r=' d. Cem%e Cem%erik rikan an in#er!r in#er!re# e#asi asi #era #erada da! ! r =' den"an men""(nakan #a%e Niai r Product r Product Moment Moment . e. Cena Cenari rik k kesi kesim! m!( (an ann' n'a. a. (a)ab %
a. ?ipotesis ?ipotesis alternatifny alternatifnyaa ;*da korelasi korelasi positif positif yang yang signifik signifikan, an, antara antara variabel variabel A dan variabel <. b. ?ipotesis >ihilnya ; 'idak ada korelasi positif yang signifikan, antara variabel C dan variabel . c. )erhitungan )erhitungan untuk memperoleh memperoleh *ngka *ngka Indeks Indeks Korelasi Korelasi r Ay Product Moment Ay Product ♣ &encari nilai tertinggi */ighest #core dan #core dan nilai terendah *lo0est score
Lntuk variabel C
$ ? 0 E3
dan
= 0 3/
Lntuk variabel
$ ? 0 EE
dan
= 0 38
♣ &encari 'otal 'otal 9ange 9! 5
Lntuk variab iabel C
$ 9 0 ? = - 0 E3 3/ - 0 81
Lntuk variab iabel
$ 9 0 ? = - 0 EE 38 - 0 81
♣ &enetapkan besarluasnya pengelompokan data$
Lntuk variabel C5 9 i 0 -/ 6/, jadi i dapat ditetapkan 0 8. Dengan demikian, enterval terting tertinggi gi untuk untuk variab variabel el C adalah adalah E3 dan interv interval al terenda terendahny hnyaa 84 karena 3/ bukan klipatan 8!.
Lntuk variabel 5 9 i 0 -/ 6/, jadi i dapat ditetapkan 0 8. dengan demikian, interval tertinggi untuk untuk variab variabel el adalah EE dan interv interval al terenda terendahny hnyaa 38 karen karenaa 38 bukan bukan kelipatan 8!.
&embuat )eta Korelasi C 8E+ 36+31+ 3- 33 3E 17 E1+
1/+ 18+ 14+26+ 21 4/+48+ 44+E6+ 12 2- 23 +2E 47 42 E-
E3 7
EE E6+
1/ 7
E3 44
84 -
G
f
f’
!
’
’ -
6
3
3 -
8
6 -
7 7 8
C’’
23
1/
84
84
71
68
6
+E-
1 /
6
-
6
6
-
-
6
/
4
48+
6 7
1
8 -6
42
7
68
66
6
-
/
/
/
+3
3
7
+4
-1
-6
+1
-4
-3
4/
14
+3
63
6/
+1
71
7
713
621
0
0
1 4/+
-
-
47
-
/ 21+
6 6
2E
/
6
8
/ 26+
7
23
7
14+
6 6
28
4
6
3
/
8
+ -
+ 6
8
1/+
6
17
76
31+
-
3E 36+
6/
C! C’ fC’
12
33 G
-
-
18+
E 7
6
1
7
3
1 -
-
-
7 -
/ 7
8
7
3
+
+
+
+
+
1 +
3 8 7 / +-6 +
6 +
+
+
8 8 7
8
7
/ /
6
7
/ /
1
8/0 >
8 8
7
+ 7
+
+
8
6/
+ 3 + 1
7
fC’ 6
C’
1 7 1 7
/ /
-6 8 7
1 -
4 3
6 -
1 8
3
-
3
/ / 7
2
/ / 3
6 -
7 6
1 -
2 6
E1 -/
62E0
6210 ’ 6 3 8 7 4 8 4 &elalui peta korelasi di atas, telah berhasil kita ketahui$ > 0 8/5 @fA’ 0 75 @fy’ 0 75 @fA’6 0 62E5 @fy’ 6 0 7135 @A’y’ 0 621.
&encari #A’, dengan rumus $
∑ f&B =
7 8/
%
= /,/23
#A’ 0
&encari #y’, dengan rumus$
∑ fyB = %
7 8/
= /,/23
#y’ 0
&encari SDA’, dengan rumus $
∑ f&B
6
%
SDA’
6
f&B − ∑ %
0 i
62E 8/
6
− 7 8/
0 -
1,E23 − ( /,/-3 )
6
0 1,E23 − /,//3163
0 0 6,18
&encari SDy’, dengan rumus $
∑
fy B 6
%
SDy’
0 i
6
fy B − ∑ %
713 8/
6
− 7 8/
0 -
E,-63 − ( /,//3163)
6
0 0 7,/6
&encari r Ay Ay dengan rumus $
∑ & B y B − ( &B) ( y B) % ( #D& B) ( #Dy B)
r Ay Ay
0
621 8/
− ( /,/23 ) ( /,/23 ) ( 6,18 ) ( 7,/6 )
0 1,E − /,//3163 32,E264
0 0 /,41
d. Inte Interp rpret retasi asi terha terhada dap p r Ay Ay. Selanjutnya kita uji kedua hipotesis tersebut dengan membandingkan besarnya r Ay Ay atau r o dengan besarnya r tabel yang tercantum dalam tabel nilai ;r< product moment dengan memperhitungkan dG+nya terlebih dahulu.dG 0 > nr 0 8/ 6 0 74 konsultasi tabel nilai ;r
&9.aam &9.aam s(a#( s(a#( !en !enei ei#ia #ian n 'an" 'an" dimaks dimaks(dk (dkan an (n# (n#(k (k men"e#a men"e#a(i (i a!aka a!aka se-ara se-ara si"ni) si"ni)ika ikan n #er #erda! da!a# a# kore koreasi asi !osi#i !osi#i)) an#ara an#ara Nii Nii asi ,eaar !ara siswa daam %idan" s#(di A"ama sam dan Sik Sika!
Kea"a ea"am maan aan
mer erek eka a
da daam
!ene !e nei#ia i#ian n
mana ana
#e #ea
di#e#a!kan se%a"ai sam!e se(ma 10 oran" siswa CAN #ea %erasi diim!(n skor 'an" men(n(kkan Pres#asi ,eaar !ara siswa CAN #erse%(# daam %idan" s#(di A"ama sam +Fari +Faria%e a%e / dan dan skor skor 'an" 'an" men en(n (n( (kk kkan an Sik Sika! Ke Kea" a"am amaa aan n mere mereka ka +Faria%e +Faria%e / se%a"aimana se%a "aimana #er#era !ada #a%e di %awa ini:
#kor yang Melam1angkan Prestasi Bela2ar Bidang #tudi 3gama +slam dan #ika" Keagamaan dari #e2umlah 45 Orang #is0a M3% Sor Prestasi
Belaar
Sube
Studi 0gama 0gama 1slam
*
+1 11
Bidang
Siap 2eagamaan 2eagamaan +11
1/
%
46
22
#
13
3E
D
21
23
F
1E
17
G
32
8/
H
E/
4/
?
3/
82
I
28
2/
(
3E
38
#oal, #obalah saudara selidiki secara seksama, apakah memang secara meyakinkan signifikan! terdapat korelasi positif antara :ariabel I dan :ariabel II tersebut di atas, dengan cara $ a. &erumuskan &erumuskan hipotesis hipotesis alternative alternative dan hipotesis hipotesis nihilnya nihilnya
b. &encari menghitung! *ngka Indeks Korelasi antara :ariabel I dan :ariabel II, dengan menggunakaan 'eknik 'eknik Korelasi 'ata 'ata (enjang c. &emberikan &emberikan Interpreta Interpretasi si terhadap terhadap *ngka *ngka Indeks Indeks Korelasi Korelasi yang yang telah diperoleh diperoleh dengan menggunakan 'abel >ihil 9ho. d. *pa kesim kesimpul pulan an yang yang dapa dapatt Saudar Saudaraa tarikM tarikM
(a)ab %
a. ?a $*da korelas korelasii positif positif yang signif signifika ikan n antara prestas prestasii belajar belajar bidang bidang studi *gama islam dan sikap keagamaan. ?o $ 'idak 'idak ada korelasi korelasi positif positif yang signifikan signifikan antara prestasi belajar bidang studi *gama Islam dan Sikap Keagamaan. b. &enghitung angka indeks korelasi
>o. Lrut
6 7 8 3 1 2 4 E -/ 'otal
>am a
Skor )restasi
9ank Sikap
belajar
keagamaan
bidang studi agama islam 11 46 13 21 1E 32 E/ 3/ 28 3E +
* % # D F G H ? I ( -/
ρ
= -−
ρ
= -−
1
∑ D
% % 6
1/ 22 3E 23 17 8/ 4/ 82 2/ 38 + 6
− -!
1 &6 -/-/ 6 − -!
0 /,E44
I0 9 -
II09 6
3 E 8 4 1 6 -/ 2 7 +
D 0 9 -+9 6
3 E 8 4 1 6 -/ 2 7 +
D6
/ / / / / / +/ / /
/ / / / / / / / 6
c. Dengan Dengan melihat melihat tanda tanda yang terdap terdapat at di depan angka angka indeks indeks korelas korelasii tersebut tersebut yaitu tanda positif maka hal ini mengandung arti bah"a antara prestasi belajar %idang %idang Studi Studi *gama *gama Islam Islam dan sikap sikap Keagam Keagamaan aan terdapa terdapatt korela korelasi si yang yang searah korelasi positif! dalam arti semakin baik prestasi belajar %idang Studi
*gama Islam maka semakin baik sikap keagamaannya. 'erhada 'erhadap p nilai ρ 0 /,E44 itu kita berikan interprestasi dengan berkonsultasi pada table nilai 9ho. dG 0 > 0 -/. Dengan dG 0 -/, diperoleh 9ho total pada taraf signifikansi 3 ρ hitung
0 /,148 sedangkan sedangkan pada taraf signifikansi signifikansi - 0 /,2E8, /,2E8, karena
ρ ta1el
N
maka ?o ditolak. d. Kesim simpulan lan $ %aik buruknya sikap keagamaan para sis"a erat hubungannya dengan prestasi belajar bidang studi *gama Islam dalam arti $ semakin tinggi prestasi belajar bidang studi *gama *gama Islam semakin baik sikap keagamaannya.
30. aam aam s(a#( s(a#( ke"ia#an ke"ia#an !enei#ian !enei#ian di!eroe di!eroe da#a se%a"aiman se%a"aimana a #er# #er#era era !ada #a%e %erik(#: Seolah 0sal 0sal Peserta
3es 3es
Sipenmaru ;((s Tidak ((s J(ma
SM30 Negeri
SM30 S)ata
&0 180 450
40 840 1310
(umlah 40 10&0 160
Soal% a. G(m(skan G(m(skan i!o#es i!o#esis is A#er A#erna#i) na#i) dan dan i!o#esi i!o#esiss niin'a$ niin'a$ %. >ari E i#(n"a i#(n"a an"ka indeks koreas koreasin'a in'a den"an den"an men""(nak men""(nakan an Teknik Teknik Koreasi Koe)isien Pi. -. ,erikan ,erikan in#er!r in#er!re#a e#asi si #erada #erada! ! Pi dan kem(kak kem(kakan an kesim!(a kesim!(ann'a. nn'a. (a)ab%
a.
?a 0
*da korelasi yang signifikan antara asal
sekolah S&'* >egeri dan S&'* s"asta terhadap prestasi dalam tes SI)F>&*9L. ?o 0
'idak 'idak ada korelasi yang signifikan signifikan antara antara asal sekolah S&'* S&'* >egeri dan S&'* s"asta terhadap prestasi dalam tes SI)F>&*9L.
b.
&enghitung angka indeks indeks korelasi #ekolah 3sal
Peserta
Tes Tes
#i"enmaru =ulus 'idak lulus (umlah
#MT3 %egeri
#MT3 #0ata
62/ a! -4/ c! 83/
82/ b! 48/ d! -7-/
6umlah 28/ -/6/ -21/
ad − 1c
φ =
( a + 1 ) ( a + c ) ( 1 + d ) ( c + d )
( 62/ × 48/ ) − ( 82/ × -4/ ) ( 62/ + 82/ ) ( 62/ + -4/ ) ( 82/ + 48/ ) (-4/ + 48/ )
φ =
-866//
φ =
( 28/ ) ( 83/ ) (-7-/ ) (-/6/ )
φ = /,6-7
φ c. Interpretasi $
dianggap sebagai r Ay Ay
dG 0 n nr 0 -21/ 6 0 -234 Dala Dalam m tabl tablee peri period odic ic tida tidak k diju dijump mpai ai dG sebe sebesa sarr -234 -234 kare karena na itu itu kita kita pergunakan dG sebesar -///. dengan dG 0 -///, diperoleh r tabe tabell pada taraf φ signifikan 3 0 /,/16 sedangkan pada taraf signifikansi - 0 /,/4-. karena φ hitung
N
table
maka hipotesa hipotesa nol ?o! ditolak.
Kesimpulan $
*da korelasi yang signifikan antara asal sekolah S&'* negeri dan S&'* s"asta terhadap prestasi dalam SI)F>&*9L.
31. aam s(a#( !enei#ian !enei#ian di!eroe da#a da#a se%a"ai %erik(#:
Ke"ia#an aam Hr"anisasi ?=#ra(ni2e ? =#ra(ni2ersi#er rsi#er dan Pres#asi S#(di dari Se(ma 600 Hran" Caasiswa Prestasi Studi Bai Cuup
5agal
E.trauniversiter E.trauniversiter Ak#i)
&0
0
60
150
K(ran" ak#i)
30
&45
5
350
Tidak ak#i)
40
45
15
100
(ma
90
360
150
600
2egiatan
dalam
(umlah
4rganisasi
Soal% a. G(m(skana G(m(skana i!o#esis i!o#esis A#er A#erna#i) na#i)n'a n'a dan i!o#e i!o#esis sis Niin'a Niin'a %. >ari E i#(n"a i#(n"a an"ka an"ka indeks kore koreasin' asin'a a an#ar ked(a ked(a 2aria%e 2aria%e di a#as a#as den"an men""(nakan Teknik Koreasi Koe)isien Ko#in"ensi > a#a( KK. -. ,erikan ,erikan in#er!re in#er!re#asi #asi #er #erada! ada! > a#a( a#a( KK KK i#( i#( d. A!a kesim kesim!( !(an an sa(dar sa(dara* a*
(a)ab%
a. ?a $
*da *da kore korela lasi si yan yang g posi positi tiff yan yang g sig signifi nifika kan n anta antara ra pre prest stas asii stu studi
dalam kegiatan organisasi. ?o $ 'ida 'idak k ada ada posit positif if yang yang signi signifi fikan kan anta antara ra prest prestasi asi stud studii dan dan kegi kegiata atan n dalam organisasi.
b. menghitung angka indeks indeks korelasi Sel
f o
f t
( f o − f t )
( f o − f t ) 6
f o
− f t ! 6 f t
6 7
6/ 2/ 1/
66,3 E/ 72,3
+6,3 +6/ 66,3
1,63 8// 3/1,63
/,6224 8,8888 -7,3
8 3 1 2 4 E (umlah
7/ 683 23 8/ 83 -3 1//
36,3 6-/ 42,3 -3 1/ 63 1//
+66,3 73 +-6,3 63 +-3 +-/ /
3/1,63 -663 -31,63 163 663 -// 723/
E,186E 3,4777 -,2432 8-,1112 7,23 8 48,E//4
Dari table di atas diperoleh $
( f / − f t ) 6 ∑ f t 0 48,E//4 Karena itu Kai kuadrat C6! 0 48,E//4
' 6
48 ,E//4 48,E//4 + 1//
' 6 + % # atau KK 0
0
0 /,736
*ngka Indeks )restasi $
C - − C 6 φ
0
/,736 - − ( /,736 )
6
0 0 /,721
b. &emberikan interprestasi terhadap # atau KK. dG 0 > nr 0 1// 6 0 3E4. Dalam table tidak diperoleh dG 0 3E4 karena itu diguna digunakan kan dG 0 -///. -///. Dengan Dengan dG -/// -/// diperol diperoleh eh harga harga r
pada taraf
table
signifikan 3 0 /,/16, sedangkan pada taraf signifikasi - 0 /,/-, karena φ lebih besar dari r table maka hipotesisnya nol ?o! ditolak.
c. Kesim simpulan lan $ *da korelasi positif antara prestasi studi dan kegiatan dalam organisasi eAstra univer universite siter. r.Sem Semaki akin n aktif aktif mahasis mahasis"a "a dalam dalam organi organisasi sasi eAstra eAstra univer universite siter r diikuti dengan semakin tingginya prestasi belajar.
3&. Se(ma 10 oran" siswa siswa diada!kan !ada s(a#( s(a#( #es den"an men"a(kan men"a(kan 14 %(#ir soa. Skor 'an" %erasi di-a!ai oe 10 oran" siswa #erse%(# (n#(k %(#ir soa 'an" mereka kerakan adaa se%a"ai %erik(#: Sor &ang Berhasil Dicapai 4leh 67 4rang S1s)a Dalam Mena)ab 67 Butir Soal &ang Diauan Diauan 2epada Merea Merea +untu (a)aban (a)aban Betul Diberi Sor Sor 68 untu (a)aban Salah Diberi Sor 7
Sor &ang Dicapai Dicapai untu Butir Soal Soal Nomor % Nama
6
*
9
:
;
<
=
>
?
6
6
6
6
6
7
6
*
9
:
Sis)a A
0
0
1
1
0
1
0
1
0
1
1
1
0
1
,
1
1
1
0
0
0
0
0
1
0
1
0
1
0
>
0
0
0
1
1
1
1
1
0
0
0
1
0
0
1
1
0
1
1
0
1
1
1
1
0
0
1
1
?
1
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1
0
@
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
0
0
0
1
1
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
0
1
0
0
1
0
1
0
0
1
1
0
1
1
0
1
1
1
0
1
1
1
J
1
1
0
1
1
0
1
1
0
1
1
1
1
1
Soal%
Anda Anda dimin#a dimin#a (n#(k (n#(k men"(i men"(i vali validi dit& t& item item +2aidi#as %(#ir soa/ nom nomor 1 sam sam!ai !ai de den" n"an an nom nomor 14 #ers #erse% e%(# (# di a#as a#as de den" n"an an mem!er"(nakan Teknik Teknik Anaisis Koreasi Poin# ,iseria. Jawa% :
>am a Sis" a
Skor yang Dicapai untuk butir soal nomor $ 6 7 8 3 1 2 4 E -
Ct -
-
/
-
6
-7
-8
Ct 6
*
/
/
- -
/
-
/
-
/
-
-
-
/
-
4
18
%
-
-
- /
/
/
/
/
-
/
-
/
-
/
1
71
#
/
/
/ -
-
-
-
-
/
/
/
-
/
/
1
71
D
-
-
/ -
-
/
-
-
-
-
/
/
-
-
-/
-/
F
-
/
- /
-
/
-
/
-
/
-
/
-
/
2
/
G
/
/
- -
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-6
8E
H
-
-
- /
-
/
/
/
-
-
/
-
-
-
E
-8
?
-
/
- /
/
-
/
-
/
/
-
/
-
/
1
8
I
/
-
- /
-
-
/
-
-
-
/
-
-
-
-/
4-
(
-
-
/ -
-
/
-
-
/
-
-
-
-
-
--
71 -/ / -6
-/0>
1
3
2 3
2
3
3
2
1
1
1
1
4
1
43
21 2
)
O
/,
/,
/ /
3
3
,
/, 8
/,2
/,3
/
/
/
/
/
,
,
,
,
,
,
/,
2 3 / /
2 /
1 /
1 /
1 /
1 /
3
,
,
,
,
,
,
,
7 3
7
8
8
8
8
/,7
/,3
∑ 't
43
%
-/
6
&t
0
't 6
%
0
't − ∑ %
6
0 212 -/
6
43 − -/
0 21,2 − 26,63
0
/,3
0
∑ SDt
/,3
4,3
/ ,4
/ ,1
/ ,6
/ ,8
8,83 0 0 6,-/E
Soal no' 6
&enguji validitas soal no.- dengan
p 0 /,1
5 P 0 /,8
1 + -/ + 2 + E + 1 + -1 &p
9 pbi
0
0 4,-12 M " − M t
"
#Dt
7
0 4,-12 − 4,3
/,1
6,-/E
/,8
0 0 +/,-E7 Interpretasi $ df 0 > nr 0 -/ +/,6! 0 -6 Dengan df sebesar -6 diperoleh harga rtabel pada taraf signifikansi 3 sebesar /,176 sedangkan pada taraf signifiansi /,213. Karena rpbi yang kita peroleh jauh lebih kecil dibandingkan dengan rtabel, maka dapat kita simpulkan bah"a butir soal no.- adalah invalid atau atau tidak valid .
Soal no'*
&enguji validitas soal no.6 dengan
p 0 /,3
5 P 0 /,3
1 + -/ + E + -/ + -3 &p
9 pbi
0
0 E,6 M " − M t
"
#Dt
7
E,6 − 4,3
/,3
6,-/E
/,3
0
0 0 /,776 Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.6 adalah invalid atau tidak valid$
Soal no'9
&eng enguji validitas soal no.7 dengan
p 0 /,2
5 P 0 /,7
4 + 1 + 2 + -6 + E + 1 + -/ 2 &p
9 pbi
0
0 4,641 M " − M t
"
#Dt
7
0 4,641 − 4,3
/,2
6,-/E
/,7
0 0 +/,-33 Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.7 adalah invalid atau tidak valid
Soal no':
&enguji validitas soal no.8 dengan
p 0 /,3
5 P 0 /,3
4 + 1 + -/ + -6 + -3 &p
9 pbi
0
0 E,8 M " − M t
"
#Dt
7
E,8 − 4,3
/,3
6,-/E
/,3
0
0 0 /,862 Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.8 adalah invalid atau tidak valid Soal no';
&enguji validitas soal no.3 dengan
p 0 /,2
5 P 0 /,7
1 + -/ + 2 + -6 + E + -/ + -2 &p
0
0 E,641
9 pbi
M " − M t
"
#Dt
7
0 E,641 − 4,3
/,2
6,-/E
/,7
0 0 /,31E Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.3 adalah invalid atau tidak valid
Soal no'<
&enguji validitas soal no.1 dengan
p 0 /,3
5 P 0 /,3
4 + 1 + -6 + 1 + -/ 3 &p
9 pbi
0
0 4,8 M " − M t
"
#Dt
7
0 4,8 − 4,3
/,3
6,-/E
/,3
0 0 +/,/82 Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.1 adalah invalid atau tidak valid
Soal no'=
&enguji validitas soal no.2 dengan
1 + -/ + 2 + -6 + -3 &p
9 pbi
0
0 E,6 M " − M t
"
#Dt
7
E,6 − 4,3
/,3
6,-/E
/,3
0
0
p 0 /,3
5 P 0 /,3
0 /,776 Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.2 adalah invalid atau tidak valid
Soal no'>
&enguji validitas soal no.4 dengan
p 0 /,2
5 P 0 /,7
4 + 1 + -/ + -6 + 1 + -/ + -2 &p
9 pbi
0
0E M " − M t
"
#Dt
7
0 E − 4,3
/,2
6,-/E
/,7
0 0 /,716 Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.4 adalah invalid atau tidak valid
Soal no'?
&enguji validitas soal no.E dengan
p 0 /,1 5 P 0 /,8
1 + -/ + 2 + -6 + E + -/ 1 &p
9 pbi
0
0E M " − M t
"
#Dt
7
0 E − 4,3
/,1
6,-/E
/,8
0 0 /,6E Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.E adalah invalid atau tidak valid
Soal no'67
&eng enguji validitas soal no.-/ dengan p 0 /,1
5 P 0 /,8
4 + -/ + -6 + E + -/ + -1 &p
9 pbi
0
0 -/ M " − M t
"
#Dt
7
0 -/ − 4,3
/,1
6,-/E
/,8
0 0 /,42 Karena r pbiJ r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.-/ memiliki validitas yang validitas yang baik.
Soal no'66
&eng enguji validitas soal no.-- dengan p 0 /,1
5 P 0 /,8
4 + 1 + 2 + -6 + 1 + -1 &p
9 pbi
0
0 4,777 M " − M t
"
#Dt
7
0 4,777 − 4,3
/,1
6,-/E
/,8
0 0 +/,/E4 Karena Karena r pbiJ r tabel maka dapat dapat disimp disimpulk ulkan an bah"a bah"a butir butir soal no.-no.-- adalah adalah tabel maka invalid atau tidak valid
Soal no'6*
&eng enguji validitas soal no.-6 dengan p 0 /,1
5 P 0 /,8
4 + 1 + -6 + E + -/ + -1 &p
9 pbi
0
0
E,777
M " − M t
"
E,777 − 4,3
/,1
#Dt
7
6,-/E
/,8
0 0 /,8E-
0
Karena Karena r pbiJ r tabel maka dapat dapat disimp disimpulk ulkan an bah"a bah"a butir butir soal soal no.-6 no.-6 adalah adalah tabel maka invalid atau tidak valid
Soal no'69
&eng enguji validitas soal no.-3 dengan p 0 /,4
5 P 0 /,6
1 + -/ + 2 + -6 + E + 1 + -/ + -4 &p
9 pbi
0
0 4,423 M " − M t
"
#Dt
7
0 4,423 − 4,3
/,4
6,-/E
/,6
0 0 /,731 Karena Karena r pbiJ r tabel maka dapat dapat disimp disimpulk ulkan an bah"a bah"a butir butir soal soal no.-7 no.-7 adalah adalah tabel maka invalid atau tidak valid
Soal no'6:
&enguji validitas soal no.-8 dengan p 0 /,1 5 P 0 /,8
4 + -/ + -6 + E + -/ + -1 &p
9 pbi
0
0 -/ M " − M t
"
#Dt
7
0 -/ − 4,3
/,1
6,-/E
/,8
0 0 /,443 Karena r pbiN r tabel tabel maka dapat disimpulkan bah"a butir soal no.-8 memiliki validitas yang baik.
33.Je 33.Jeask askan an daa daam m ke kead adaa aan n 'an" 'an" %a"a %a"aim iman anak aka a Sa(d Sa(dar ara a akan akan mem!er"(nakan Teknik Teknik Koreasi 'an" dise%(#kan di %awa ini : a' Teknik Koreasi Ran Koreasi Ran 4rder
%. Teknik knik Korea Koreasi si Koe)si Koe)sisie sien n Pi -. Te Teknik knik Koreas Koreasii Koe)is Koe)isien ien Kon#in"en Kon#in"ensi si d. Teknik knik Korea Koreasi si Poin Poin ,iseri ,iseria a (a)ab % a' Teknik Koreasi Ran Koreasi Ran 4rder
'ekni 'eknik k korela korelasi si 9ank 9ank Qrder Qrder dapat dapat efektif efektif diguna digunakan kan apabil apabilaa subjek subjek yang yang dijadikan sampel dalam penelitian lebih dari Sembilan tetapi kurang dari tiga puluh dengan kata lain > 0 E 7/. Karena itu apabila > sama dengan 7/ atau lebih dari 7/, sebaiknya jangan digunakan teknik korelasi ini.
b' Teknik Koreasi Koe)sisien Pi
'eknik korelasi koefisien )hi, dipergunakan apabila data yang dikorelasikan adalah adalah data data yang yang benar+ benar+ben benar ar dikoto dikotomik mik terpi terpisah sah atau atau dipisah dipisahkan kan secara secara tajam! tajam! dengan dengan istilah istilah lain lain variab variabel el yang yang dikorel dikorelasik asikan an itu adalah adalah variab variabel el disktr disktrit it murni murni,, misalny misalnya$ a$ laki+la laki+laki ki peremp perempuan uan,, hidup+ hidup+mat mati, i, lulus lulus tidak tidak lulus, lulus, menjad menjadii pengur pengurus us organi organisasi sasi tidak tidak menjad menjadii pengur pengurus us organi organisasi sasi,, mengikuti bimbingan tes tidak mengikuti bimbingan tes, dan seterusnya. (ika variabelnya bukan merupakan variabel diskrit dan kita ingin menganalisis data tersebut dengan menggunakan teknik korelasi )hi maka variabel tersebut terlebih dahulu diubah menjadi variabel diskrit.
-. Te Teknik knik Koreas Koreasii Koe)is Koe)isien ien Kon#in"en Kon#in"ensi si
'ekni 'eknik k korela korelasi si koefisi koefisien en kontin kontingen gensi si diguna digunakan kan jika jika dua variab variabel el yang yang dikorelasikan berbentuk kategori atau merupakan gejala ordinal. &isalnya$ tingkat pendidikan5 tinggi, menengah, rendah. )emahaman terhadap ajaran agama islam$ baik, cukup, kurang, dan sebagainya. *pabila variabel itu hanya terbagi menjadi dua kategori dan kedua kategori itu sifa sifatn tny ya disk diskri ritt ter terpi pisa sah h menj menjad adii kutu kutub b yang yang ekst ekstri rim! m! maka maka sela selain in menggunakan teknik korelasi koefisien, kontingensi dapat pula dipergunakan teknik korelasi koefisien )hi. *kan tetapi kategori iu lebih dari dua buah maka teknik korelasi koefisien )hi tidak dapat diterapkan disini.
d. Teknik knik Korea Koreasi si Poin Poin ,iseri ,iseria a
'eknimk korelasi point biserial dipergunakan untuk mencari korelasi antara dua variabel. variabel. :aribel I berbentuk berbentuk varibel kontinum kontinum misalnya$ skor hasil tes! sedangkan variabel II berbentuk variabel diskrit murni misalnya$ betul atau salahnya calon dalam menja"ab butir+butir soal tes!. 'ekni 'eknik k korela korelasi si point point biseri biserial al ini juga juga dapat dapat diperg diperguna unakan kan untuk untuk menguj mengujii validitas item validitas soal! yang telah diajukan dalam tes, dimana skor hasil tes untuk tiap butir soal dikorelasikan dengan skor hasil tes secara totalitas.