Tugas Akhir M2: Pengembangan Profesi Guru NAMA KELOMPOK NO PESERTA
: CAHYO HERLAMBANG : Teknologi Konstruksi dan Properti-Kel Properti-Kelas as A001-UNS-S2 A001-UNS-S22018-830 2018-830 : 201502369151
1. Rumuskanlah kompetensi guru guru secara utuh? Guru wajib memenuhi kualifikasi akademik minimum diploma empat (D-IV) atau sarjana (S1) dalam bidang pendidikan (D-IV/S1) yang diperoleh dari program studi yang terakreditasi dan kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan professional.yang sebagaimana tertuang dalam peraturan menteri Pendidikan Nasional No 16 tahun 2007. Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan guru yang berkenaan dengan pemahaman terhadap peserta didik dan pengelolaan pembeajaran mulai dari merencanakan, melaksanakan melaksanakan sampai dengan mengevaluasi. Kompetensi kepribadian merupakan personal yang mencerminkan kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa menjadi teladan bagi peserta didik dan berakhak mulia. Kompetensi sosial berkenaan dengan kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidian, orang tua siswa, dan masyarakat sekitar. Kompetensi professional merupakan kemampuan yang berkenaan dengan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam yang mencakup penguasaan substansi isi materi pembelajaran, dan substansi keilmuan yang menaungi materi dalam kurikulum, serta menambah wawasan keilmuan. Kompetensi pedagogik guru adab 21 menakankan pada kemampuan adaptasi guru untuk mentrasformsi diri dalam era pedogogi digital dengan terus mengembangkan kreativitas dan daya inovatif.
2. Menghadapi abad 21 ini keterampilan belajar apa yang yang harus dimiliki oleh guru dan siswa? guru 1. keterampilan berpikir kritis dan mampu menyelesaikan masalah atau sering dikenal dengan critical thinking and problem solving . Keterampilan atau kemampuan guru untuk menciptakan anak berpikir kritis. Maksudnya berpikir kritis adalah mengaplikasikan rasional, kegiatan berpikir yang tinggi, yang meliputi kegiatan menganalisis, mensintesis, mengenai permasalahan dan pemecahannya, menyimpulkan seran mengevaluasi. Atau secara singkatnya berpikir untuk menyelesaikan masalah dengan tujuan untuk menjadi lebih baik. 2. keterampilan bekerjasama dan berkomunikasi dengan baik atau sering dikenal dengan collaboration and communication. Keterampilan ini merupakan keterampilan dalam hal bekerjasama dan komunikasi yang baik. Maksud dari komunikasi disini adalah kita mampu berinteraksi dengan seluruh manusia yang ada di dunia ini, karena Abad 21 tidak ada lagi sekat negara yang memisahkan. Jadi, setiap siswa harus mampu berbahasa Internasional dalam menghadapai Abad 21. 3. Keterampilan berpikir kreatif dan mengembangkan imajinasi atau sering dikenal dengan creativity and imagination. Guru harus bisa memancing siswa untuk berpikir kreatif dalam segala bidang yang ada di dunia pendidikan. Setiap siswa mempunyai kemampuan yang berbeda-beda, guru harus mampu menumbuhkan setiap kreatifitas semua siswa. Yang mempunyai kreatifitas dan Imaginasi tinggilah yang akan sukses dan menguasai dunia saat ini.
4. keterampilan untuk menjadi warga negara yang baik atau sering dikenal denan citizenship. Kemajuan Teknologi dan Informasi di abad 21 akan membuat rasa nasionalis berkurang. Oleh sebab itu, guru harus memberikan doktrin kepada siswa menjadi warga negara yang baik, dengan cara berkontribusi membangun negara untuk ikut serta mensejahterakan masyarakat. Jika suatu negara krisis, maka banyak masalah yang akan muncul. 5. kemampuan atau keterampilan untuk dapat memahami dan menggunakan informasi dari berbabagai sumber untuk ditampilkan di Internet atau sering dikenal dengan digital literacy . Berdasarkan catatan UNESCO, digital literacy merupakan kemampuan untuk mengakses sumber berita dan mengevaluasi secara kritis dan menciptakan informasi melalui teknologi digital. Melalui digital literacy , seseorang tidak sekedar memiliki kemampuan untuk mengoperasikan peralatan teknologi, tapi juga harus memiliki kemampuan lain. 6. kompetensi atau kemampuan untuk mengembangkan potensi siswa atau sering dikenal dengan student leadership and personal development. Guru harus mampu memahami potensi setiap siswa dan mengembangkan potensi tersebut. Setiap anak mempunyai potensi yang berbeda –beda, guru harus mampu meningkatkan rasa percaya diri kepada siswa dalam mengembangkan potensinya.
siswa 1. Creativity and Innovation Manusia yang akan sukses di abad 21 adalah orang-orang yang kreatif dan memiliki keberagaman ide. Sehingga, dalam dimensi kreatif ini, gurunya pun harus kreatif. Tidak lagi hanya mengharapkan kemampuan siswa pada level mendeskripsikan sesuatu, namun bagaimana siswa mampu mengembangkan, melaksanakan, dan menyampaikan gagasan-gagasan baru kepada yang lain; bersikap terbuka dan responsif terhadap perspektif baru dan berbeda. 2. Critical Thinking and Problem Solving Yang dimaksud masalah di sini ada dua macam, masalah yang sifatnya akademis dan otentis. Masalah akademis tentu saja masalah yang terkait pada ranah kognisi yang mereka jalani. Masalah otentis lebih kepada masalah yang sering mereka jumpai sehari-hari di sekitar mereka. Siswa dituntut mampu menggunakan kemampuan yang dimilikinya untuk berusaha menyelesaikan permasalahan yang dihadapinya dengan mandiri, siswa juga memiliki kemampuan untuk menyusun dan mengungkapkan, menganalisa, dan menyelesaikan masalah. 3. Communication Di abad 21, siswa yang mampu bertahan adalah yang bisa berkomunikasi dengan berbagai cara, baik tertulis maupun verbal. Siswa dituntut untuk memahami, mengelola, dan menciptakan komunikasi yang efektif dalam berbagai bentuk dan isi secara lisan, tulisan, dan multimedia. Siswa diberikan kesempatan menggunakan kemampuannya untuk mengutarakan ide-idenya, baik itu pada saat berdiskusi dengan teman-temannya maupun ketika menyelesaikan masalah dari gurunya. Siswa tidak boleh lagi anti ICT, mereka harus biasa dengan komunikasi yang bertekhnologi. Demikian juga gurunya. 4. Collaboration Ternyata juga, hidup di abad 21 tidak tergantung lagi pada persaingan. Justru, orangorang sukses di abad ini adalah orang-orang yang bisa bekerja sama atau
berkolaborasi dengan berbagai kepentingan. Siswa harus mampu kemampuannya dalam kerjasama berkelompok dan kepemimpinan; beradaptasi dalam berbagai peran dan tanggungjawab; bekerja secara produktif dengan yang lain; menempatkan empati pada tempatnya; menghormati perspektif berbeda. Siswa juga menjalankan tanggung jawab pribadi dan fleksibitas secara pribadi, pada tempat kerja, dan hubungan masyarakat; menetapkan dan mencapai standar dan tujuan yang tinggi untuk diri sendiri dan orang lain; memaklumi kerancuan.
3. Buatlah rancangan strategi pengembangan guru berkelanjutan?
Format Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Individu Guru Nama Sekolah: SMKN 1 Kunduran Alamat Nama Guru
: Kunduran : Cahyo
Nomor Statistik Sekolah: Kecamatan : Kunduran Tahun Ajaran : 2018/2019 Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan yang akan dilakukan Guru untuk peningkatan kompetensi terkait
Kompetensi
Kabupaten/Kota: Blora Tanggal : Strategi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (diisi dengan memberi
tanda √) 1
2
3
4
I. PERENCANAAN PEMBELAJARAN Kemampuan memformulasikan tujuan pembelajaran dalam RPP sesuai dengan kurikulum/silabus dan memperhatikan karakteristik peserta didik Kemampuan menyusun bahan ajar secara runut, logis, kontekstual dan mutakhi Kemampuna merencanakan kegiatan pembelajaran yang efektif Pemiilihan sumber belajar/ media pembelajaran sesuai dengan materi dan strategi pembelajaran II. KEGIATAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN YANG AKTIF DAN EFEKTIF Kagiatan Pendahuluan Ketrampilan memulai pembelajaran dengan efektif Kegiatan Inti Penguasaan materi pelajaran Kemampuan menerapkan pendekatan/strategi pembelajaran yang efektif Pemanfaatan sumber belajar/media dalam pembelajaran Kemmpuan memicu dan/atau memelihara keterlibatan siswa dalam pembelajaran Kemampuan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran
5 a
b
6
Kegiatan Penutup Ketrampilan mengakhiri pembelajaran dengan efektif Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat III. PENILAIAN PEMBELAJARAN Perancangan alat evaluasi untuk mengukur kemajuan dan keberhasilan belajar peserta didik Penerapan berbagai strategi dan metode penilaian untuk memantau kemajuan dan hasil belajar peserta didik dalam mencapai kompetensi tertentu sebagaimana yang tertulis dalam RPP Pemanfaatan berbagai hasil penilaian untuk memberikan umpan balik bagi peserta didik tentang kemajuan belajarnya dan bahan penyusunan rancangan pembelajaran selanjutnya Kompetensi menghasilkan Publikasi Ilmiah Kompetensi menghasilkan Karya Inovatif Kompetensi untuk penunjang pelaksanaan pembelajaran berkualitas (TIK, Bahasa Asing, dsb) Kompetensi untuk melaksanakan tugas tambahan (misalnya Kepala Sekolah, Kepala Perpustakaan, dsb) Tanda tangan Guru:
Tanda tangan Kepala Sekolah: