MATERI BAHASAN Laporan Keuangan : • Rasio-Rasio Finansial • Interprestasi Rasio Finansial
Valuasi Saham • Penge Pengertian rtian Valuasi • Model Valuasi Saham • Analisa Pasar Saham
MATERI BAHASAN Laporan Keuangan : • Rasio-Rasio Finansial • Interprestasi Rasio Finansial
Valuasi Saham • Penge Pengertian rtian Valuasi • Model Valuasi Saham • Analisa Pasar Saham
LAPORAN KEUANGAN KEUANGAN • Laporan keuangan merupakan sumber daa unuk melakukan analisa hisoris !ang merupakan bagian dari Analisa Analisa "undamenal# • Analisa Hisoris dari Laporan keuangan beru$uan unuk : % Mempelaja Mempelajari ri kekuatan dan kelemahan perusahaan - Mengidentifikasi arah dan perkembangan - Mengevaluasi efisiensi operasional - Memahami sifat serta operasi perusahaan • Laporan Keuangan ersebu melipui Nera&a' La % poran L(R' Laporan )erubaham Modal dan Laporan Arus Kas
• e r a ! a" *aiu laporan posisi keuangan perusahaan pada su% au saa erenu !ang erdiri dai Aki+a Aki+a ' Huang dan Modal# Modal# )ada modal erdapa erdapa saham' !aiu mo% dal !ang diseor ,paid in &apial- berupa hasil reali% siasi pen$ualan saham sebesar nilai par dikalikan $umlah saham !ang beredar beredar## Sedang .surplus mo% dal/ ,agio- adalah kelebihan hasil bersih pen$ualan saham diaas nilai par% par%saham saham
• #aporan #$R " Memua )endapaan' Bia!a dan Laba au Rugi perusahaan selama periode erenu#
• Laporan )erubahan Modal Menun$ukkan $umlah Laba !ang diahan ,Reained Earning- !ang diin+esasikan kembali dalam peru % sahaan' $umlah di+iden !ang diba!ar kepada pese% ro ,in+esor- dan dan perubahan perubahan dalam posisi Modal Modal seperi : hasil pen$ualan saham' surplus pen$ualan saham diaas nilai pari# Laporan ini menghubung% kan Nera&a dan Laporan L(R
• Laporan Arus Kas Menun$ukkan sumber dan penggunaan dana dari modal ker$a' melipui kegiaan dari operasi' in+es% asi dan pembia!aan# Adapun Adapun modal ker$a ersebu e rsebu digunakan unuk operasi perusahaan sehari%hari
Rasio%Rasio "inansial • Rasio adalah hubungan anara berbagai a&&oun dari Laporan Keuangan# • Analisa erhadap rasio%rasio ini merupakan ini da% ri Analisa "undamenal aas kiner$a keuangan sua% u perusahaan# • Analisa rasio dapa dilakukan : a# Se&ara hisoris ,historical standard - !aiu mem % bandingkan rasio keuang an suau perusahaan dari ahun ke ahun' dan b# Se&ara indusri ,industry standard - !aiu memban dingkan rasio%keuangan suau perusahaan deng % an kiner$a raa%0 dari perusahaanse$enis
• Rasio %rasio "inansial dapa dibagi dalam lima ke % lompok !aiu : 1# Likuidias ,li2uidi!0# Aki+ias ,a&i+i!3# Le+erage ,sol+abilias4# Renabilias 5# S a h a m
1# Likuidias ,li2uidi! raio Men%angkut kemampuan perusahaan dalam memenuhi ke&ajiban jangka pendek pada saat jatuh tempon%a' (alam hal ini ke!ukupan uang tunai dan keka%aan likuid lainn%a untuk memenuhi utang dan kebutuhan operasional sehari-hari menjadi fokus dasar' )kuran likuiditas utama adalah "
a# 6urren Raio ,rasio lan&ar- merupakan ukuran ke !ukupan keka%aan likuid untuk memenuhi hutang %ang harus segera diba%ar $hutang lan!ar 6urren Raio 7 Aki+a lan&ar : Huang lan&ar Se&ara umum 6urren Raio 8 1 dianggap &ukup' karena seiap Rp1 huang lan&arn!a elah di$amin sepenu!hn!a oleh aki+a lan&ar#
b# Ne 9orking 6apial ,modal ker$a bersih- me nunjukkan besarn%a modal kerja %ang tersedia untuk membia%ai aktivitasn%a sehari-hari' N#9 6apial 7 Aki+a lan&ar % Huang lan&ar Ne 9orking 6apial posii dianggap &ukup' asalkan idak erdiri dari )ersediaan !ang kadaluasa dan )iuang dagang !ang lamba(ma&e
0# Aki+ias ,a&i+i! raioRasio-rasio ini merupakan ukuran penilaian atas kom posisi dan likuiditas dari jenis-jenis aktiva lan!ar uta - ma* sehingga dapat menilai efektivitas perusahaan dalam mengelola aktivan%a' Rasio ini memgunakan perbandingan antara Penjualan dengan berbagai aktiva lainn%a a'l " a# A& Re&ei+able Turno+er ,perpuaran piuangA(R Turno+er 7 Sales : A(R
Merupakan ukuran afektivitas pengelolaan Piutang (agang %ang a'l merupakan aktiva terbesar sebagai hasil dari penjualan' Semakin besar$!epat perputaran rasio ini* semakin baik
b# In+enor! Turno+er ,perpuaran persediaanIn+enr! Turno+er 7 Sales : In+enor!
Menunjukkan ke!epatan perputaran Persediaan barang untuk menghasilkan penjualan rupakan Makin tinggi angka perputaran berarti makin sedikit &aktu %ang diperlukan untuk suatu barang dalam persediaan dan makin !epat Toal Asses Turno+er ,perpuaran oal aki+aT(A Turno+er 7 Sales : Toal Asses
Menunjukkan bagaimana efesiensi penggunaan ak tiva untuk menghasilkan penjualan' Makin tinggi angka perputaran aktiva* makin efisien pengelolaan sumber da%a perusahaan untuk menghasilkan tingkat penjualan dan tingkat laba'
3# )engarolan ,Le+erage raioRasio-rasio ini men%angkut berbagai jenis pembelanja- an dan menunjukkan besarn%a hutang %ang digunakan untuk menunjang sumber dana serta operasi perusahaan +umlah hutang dalam struktur pembelanjaan serta ke - mampuan perusahaan untuk memba%ar kembali hutang merupakan inti analisa leverage atau solvabilitas ini' a# ;eb o E2ui! Raio ,rasio uang%modal;ER 7 Toal Liabili! : E2ui! < 1==>
Merupakan ukuran jumlah relatif dari dana %g berasal dari pinjaman terhadap modal sendiri' Rasio ini menunjukkan besarn%a katrolan dana dari luar unt' memperkuat sumber dana %g digunakan perusahaan dalamoperasin%a' Semakin rendah rasio ini* sema kin baik'
b# Time Ineres Earned Time Ineres Earned 7 EBIT : Ineres
Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi pemba%aran bunga %ang tetap se!ara tepat &aktu dan teratur dari laba usahan%a' Semakin tinggi rasio ini semakin baik* dimana tersedian%a laba perusahaan %ang !ukup besar untuk memba%ar ke&ajiban bungan%a'
4# Renabilias ,)roiabili! RaioRentabilitas merupakan ukuran relatif keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan laba' Rasio-rasio ini mengkaitkan laba perusahaan dengan penjualan* aktiva atau modaln%a' a# Reurn on Asses ,R?AR?A 7 )roi beore Ta
Rasio ini menunjukkan seberapa jauh asset %ang dimiliki suatu perusahaan dapat menghasilkan laba' R,A %ang tinggi men!erminkan bah&a perusahaan tersebut dapat menda%agunakan aset-saset %ang dimilikin%a se!ara baik
b# Reurn on E2ui! ,R?ER?E 7 )roi aer Ta
Rasio ini menunjukkan sejauh mana kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dengan memper gunakan Modal Sendiri ekuitas. %ang dimilikin%a' Semakin tinggi rasio ini semakin baik' Ne )roi Margin ,N)MN)M 7 )roi aer Ta
Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan da lam menghasilkan laba dari hasil penjualannn%a' Analisa ini men!erminkan pula tingkat efisiensi pe rusahaan' +ika total penjualan besar tetapi laba ke!il karena bia%a %ang tinggi dan tidak proporsional. dapat dikatakan bah&a perusahaan ini tidak efisien
5# Rasio Saham ,6ommon So&k RaioMenunjukkan bagian dari laba perusahaan* dividen dan modal %ang dibagikan pada setiap lembar saham' Rasiorasio dimaksud adalah " a# Earning )er Share ,E)SE)S 7 Laba Seelah )a$ak % ;i+iden )reeren ( Saham Biasa !ang beredar
Rasio ini menunjukkan jumlah besarn%a keuntungan return. %ang diperoleh investor atau pemegang sa ham dari setiap lembar saham' Semakin tinggi nilai /PS semakin besar keuntungan$return %ang diterima pemegang saham atau semakin besar laba %ang disediakan untuk pemegang saham
b# )ri&e Earning Raio ,)ER)ER 7 Harga )asar Saham ( E)S Rasio ini menggambarkan apresiasi pasar terhadap kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba' P/R dihitung dalam satuan kali' Sebagai !ontoh* apa bila P/R 01 kali* berrti pasar menghargai 01 kali atas kemampuan perusahaan menghasilkan laba ' 2agi Investor semakin ke!il P/R suatu sham semakin baik karena saham tersebut termasuk murah' Book Value )er Share ,BVBVR 7 Toal Ekuias ( Saham !ang beredar Rasio ini menggambarkan perbandingan total modal ekuitas. terhadap jumlah saham biasa %ang beredar ' 3otal /kuitas adalah total asset - total hutang
d# )ri&e o Book Value ,)BV)BV 7 Harga )asar Saham ( BV Rasio ini menggambarkan seberapa besar pasar meng hargai nilai buku sham suatu perusahaan' Semakin tinggi rasio ini berarti pasar per!a%a akan prospek perusahaan tersebut e# ;i+idend )a!ou Raio ,;)R;)R 7 ;i+iden )er Saham ( ,Modal ;iseor(Nominal Saham- < 1==>
Adalah persentase tertentu dari laba perusahaan sebagai pemba%aran dividen tunai kepada pemegang saham' Semakin besar (PR ratio * semakin lambat$ke!il pertumbuhan pendapatan perusahaan
# ;i+idend *ield ,;#*;#*7 ;i+iden )er Saham ( E)S < 1==>
Adalah rasio %ang digunakan untuk mengukur jumlah dividen per saham relatif terhadap harga pasar %ang din%atakan dalam persentase' Semakin besar (ividend 4iled maka akan semakin menarik bagi investor
INTER)RESTASI RASI? "INANSIAL Rasio-rasio Finansial harus di interprestasikan dalam perspektif 5istoris* %aitu perkembangan n%a dari tahun ke tahun dan perspektif Industri %aitu perbandingann%a dengan perusahaan sejenis' 6ontoh perbandingan Rasio 5istoris dan Industri
)T# AB6
Hisoris
Indusri
0==3
0==4
0==4
3'1=
3'0@
5'00 3'5 1'C
5'C 3'C@ 1'@
'== 3'5 1'40
;eb o E2ui! raio
='33
='0
='4@
Time Ineres Earned
C'5C
'04
4'=
Likuidias 6urren Raio
0'>
Aki+ias Re&ei+able urno+er In+enor! urno+er Toal Asse urno+er
Le+erage
Hisoris 0==3
0==4
Indusri 0==4
Renabilias ?peraing raio Ne )roi Margin R?A R?E
@4'@> 0'> 4'C> '0>
@4'5> 0'@> 5'3> @'= >
@4'5> 0'> 3'@> '@>
Saham Earning )er Share(E)S
Rp 1'=
Rp 0'=@
Rp 1'45
)ri&e Earning Raio()ER
1C'0=
15'1=
14'==
;i+idend *ield
0'4>
0'5>
1'@>
3@'=>
3'=>
0'=>
Rp 01'@5
Rp 03'05
Rp 1C'==
;i+idend )a!ou Raio Book Value per Share
7esimpulan " (ari analisa rasio tsb' diatas nampak bah&a masingmasing rasio perusahaan ini menunjukkan perkem bangan %ang baik dan bahkan lebih baik dari rata-rata rasio industri* ke!uali perputaran Piutang' Rasio Re!eivable 3urnover dari perusahaan ini telah men%impang dan hampir 819 diba&ah normal' 7e!ulai jika ada penjelasan operasional dan ekonomis* kelihatann%a terjadi kelebihan resour!es nonproduktif %ang !ukup besar dan terikat pada Piutang* sehingga dapat membebani laba dengan jumlah %ang !ukup besar
VALDASI SAHAM Pengertian " • ilai saham %ang mau diba%ar oleh investor tergantung dari hasil %ang diharapkan untuk diterima dan risiko %ang terkandung dalam transkasi pembelian tsb' • Valuasi dimaksudkan untuk dapat*menentukan nilai suatu saham' (alam hal ini perlu diperoleh standar prestasi standard of performan!e. %ang dapat diguna- kan untuk menilai manfaat investasi pada saham %bs' • Standar prestasi ini berupa nilai inrisnsik %ang me nunjukkan prestasi hasil dan risiko. mendatang dari suatu sekuritas' • (alam proses penilaian saham perlu dibedakan antara nilai value. dan harga pri!e.
• 4ang dimaksud dengan ilai Intrinsik intrinsi! value. %aitu merupakan nilai n%ata true value. suatu saham %ang ditentukan oleh beberapa faktor fundamental perusahaan' • Pengertian nilai intrisnik adalah nilai %ang ter!ermin pada fakta justified b% the fa!t. seperti aktiva* penda - patan* deviden dan prospek perusahaan' • 5arga pri!e . diartikan sebagai harga pasar market pri!e. %aitu harga %g' berlaku dalam pasar pada saat itu • Seberapa jauh saham dinilai terlalu rendah under - valued. atau terlalu tinggi overvalued. tergantung pada perbandingan antara harga pasar dan nilai intrinsikn%a • 5arga pasar market value. suatu saham tergantung dari harapan investor terhadap perilaku saham tersebut hukum permintaan dan pena&aran.
• +ika prospek perusahaan dan sahamn%a akan baik* har gan%a akan naik' Sebalikn%a jika keadaan memburuk* harga saham diperkirakan dapat menurun' • ,leh karena itu masalah terpenting dalam proses valuasi saham men%angkut prospek'
)ERDSAHAAN )R?S)EKN*A Analisa hisoris aas Laporan Keuangan dimaksud kan unuk memperoleh pengeahuan !ang lebih ba% ik erhadap saham dan pemahaman enang arah masa depan perusahaan sera sahamn!a !ang selan% $un!a dapa membanu unuk menilai saham sb# ?leh karena nilai ersebu merupakan ungsi dari hasil !ang akan daang' maka in+esor berkepen % ingan aas pro!eksi +ariabel%+ariabel inan&ial kun&i dimasa depan
A' Perkiraan Penjualan dan #aba " • )ro!eksi !ang paling uama men!angku prakiraan pen$ualan dan laba • )rakiraan !ang paling sederhana menggunakan asumsi bahFa ke$adian !ang lampau akan berlan% $u ke depan ,ekrapolasi• Gika erdapa indikasi ekonomi' indusri dan(aau perusahaan !ang menun$ukkan perubahan ingka perumbuhan' maka prakiraan ersebu akan dise % suaikan seperlun!a
(alam hal perkiraan penjualan dan et Profit Margin$ PM diketahui* maka Perkiraan #aba dihitung sbb' " #aba setelah Pajak pada tahun t : Perkiraan Penjualan tahun t ; PM tahun t 6ontoh " #aporan Penjualan tahun lalu Rp 011 juta dan diperkira kan meningkat <9* sedang PM diperkirakan =9 ' #aba set' Pajak tahun depan " Rp 011 juta ; 01<9 ; >9 : Rp' >*= juta' (engan proses %ang sama dapat diperkirakan penjualan dan laba tahun-tahun mendatang
2' Perkiraan (ividen dan 5arga Saham " • ;i+iden dan Harga Saham merupakan hasil !ang diharapkan in+esor aas in+esasin!a dalam saham berupa penghasilan ber$alan dan &apial gain • )erkiraan di+iden dan harga saham ersebu dilaku kan dalam suau uruan proses perkiraan !ang menggunakan prakiraan : 1# Laba )erusahaan 0# Earning )er Share ,E)S3# )a!ou Raio 4# )ri&e(Earning ,)(E- Raio 5# Gumlah saham !ang beredar
)rakiraan ;i+iden :
Perkiraan /PS pada tahun t : #aba Set' Pajak tahun t $ Saham beredar tahun t Perkiraan (ividen Per Saham pada tahun t : Perkiraan /PS tahun t $ Perkiraan Pa%out Ratio )rakiraan Saham :
Perkiraan harga saham pada akhir tahun t : Perkiraan /PS tahun t $ Perkitaan P$/ Ratio
6onoh : Perusahaan memiliki ? juta saham beredar dan diharap kan dalam &aktu dekat jumlah ini tetap' (engan perkiraan laba Rp' >*= miliar perusahaan akan menghasilkan #aba per Saham tahun depan sbb' "
Perkiraan /PS tahun depan " Rp' >*= miliar $ ? juta saham : Rp @'?=1*+ika perkiraan Pa%out ratio 819 maka (ividen per Saham pada tahun depan adalah " Rp' @'?=1*- ; 819 : Rp' 0'@11*+ika perkiraan bah&a saham dapat dijual 0*= kali laba P$/ ratio. maka Perkiraan 5arga Saham pada akhir tahun depan adalah " Rp' @'?=1*- ; 0*= : Rp' =>'<<1*-
6' Perkiraan Perilaku Masa (epan " • Langkah%langkah dalam memperkirakan perilaku masa depan erdiri dari : a# )erkiraan )en$ualan b# )erkiraan Ne )roi Margin(N)M Hiung Laba Seelah )a$ak d# )erkiraan )a!ou Raio e# )erkiraan $umlah saham beredar # )erkiraan )(E Raio g# Hiung E)S h# Hiung ;i+iden per Saham I# Hiung Harga Saham Dlangi proses ersebu unuk seiap ahun dalam masa perkiraan
;aa "inansial Hisoros )T# AB6 ,31% ;esVariabel "inansial
0=== 0==1 0==0 0==3 0==4
Toal Aki+a ,$ua Rp-
04='
04'3
31'0
0@'=
3='=
33'=
33'=
0'=
1'
1'
1'
1'
1'
435'C
4='=
505'=
)erumbuhan )en$l# ,>-
@'5
1='0
@'4
'0
C'
Bunga hasil lain ,$ua Rp-
C'=
C'
'
'1
'3
Ne )roi Margin ,>-
0'=
3'C
3'=
0'
0'@
)a!ou Raio ,>-
3'=
4='=
4='=
3@'=
3'=
)(E Raio , kali -
10'
@'5
13'C
1C'0
15'1
'1
'5
'C
'C
'C
;eb o E2ui! Raio ,>Asse urno+er ,kali)en$ualan ,$ua Rp-
Saham !ang Beredar ,$ua-
34='5
33'C
5C'= C=C'C
• La$u perumbuhan pen$ualan ,perahun- dihiung dari perubahan pen$ualan dari sau ahun ke ahun berikun!a' dibagi dengan pen$ualan ahun dasar( ahun sebelumn!a
• 6ontoh " La$u perumbuhan pen$ualan ahun 0==1 adalah 1='0>' dihiungan dari : )en$ualan 0==1% )en$ualan 0=== )en$ualan 0=== 7
< 1==> 7
Rp 4= % 435'C $ua ( 435'C $ua < 1== > 7 1='0>
)ro!eksi unuk 3 ahun berikun!a adalah : Variable ;aa Raa%0 )rakiraaan "inansial 0==4 5 ahun 0==5 0==C 0== La$u )erumb#)en$l ,>C' )en$ualan ,Rp $uaC=C'C Bunga dll# ,Rp $ua'3 7 )enghasilan ,Rp $uaC14'@ < N)M ,>0'@ Laba Bersih ,Rp $ua1'= : Saham !g# beredar ,$ua'C 7 E)S ,Rp0'=@ < )a!ou raio 3'= 7 ;i+iden per saham ,Rp='= E)S ,Rp0'=@ < )(E raio 15'1= Harga saham akhir ahun ,Rp31'5=
' %% '0 %% 0' %% '3 %% 3@'= ='1 %% 13'45
@'5 @'= @'= CC4'0 04'= @'0 '0 '0 '0 C1'4 531'0 @5'4 3'= 3'0 3'= 0='1 03'4 04'= 'C 'C 'C 0'34 0'0 0'= 4='= 4='= 4='= =#@C 1'1= 1'10 0'34 0'0 0'= 15'5= 1C'== 1'==
%%
3C'05 43'5= 4'C=
)rakiraan )en$ualan dihiung melalui 0 ahap' !aiu : • )erumbuhan )en$ualan 7 )en$ualan ahun sebelumn!a < La$u )erumbuhan )en$ualan
• )rakiraan )en$ualan ahun berikun!a 7 )erumbuhan )en$ualan )en$ualan ahun sebelumn!a 6onoh )rakiraan )en$ualan ahun 0==C : )erumbuhan )en$l# 0==C 7 Rp CC4'0 $ < ='=@ 7 Rp 5@' $ua )rakiraan )en$l# 0==C 7 Rp 5@' Rp CC4'0 $ 7 Rp 04'= $ua
• (alam perkiraan dan pro%eksi diatas* dividen diharapkan naik dengan Rp 1*@1 persaham selama @ tahun mendatang' 5arga saham diharapkan naik lebih dari =19 %aitu dari Rp @0*=1 menjadi Rp' 8*>1 persaham
Model%Model Valuasi Saham Model%model +aluasi saham pada dasarn!a mengan % dung empa unsur uama' !aiu : • Harga saham saa ini' • Harga saham dimasa depan' • Tingka di+iden dimasa daang' dan • Hasil In+esasi !ang diharapkan ;alam unsur%0 ersebu elah erkandung perim % bangan mengenai risiko dan hasil' sera nilai Faku sekarang ,)V- dari di+iden dan &apial gain menda % ang# Ada 0 pendekaan !ang digunakan dalam peni % laian saham !aiu : )ri&e Earning Raio Approa&h dan )resen Value Approa&h
0' Pri!e-/arning Ratio Approa!h Aau )enilaian Saham dengan )endekaan Laba ,pada lieraur lain disebu Holding )eriod Reurn( H)R aau model hasil selama periode in+esasi)endekaan ini didasarkan hasil ,!ield- !ang diharap% kan pada perkiraan laba persaham dimasa daang' sehingga dapa dikeahui berapa lama in+esasi saham akan kembali# Rumus I : Hasil !ang diharapkan 7 ;i+# 1 ,)1%)=- ( )= ;i+#1 7 ;i+iden !ang diharapkan perlembar saham )1 7 Harga !ang diharapkan pada akhir ahun )= 7 Harga sahan sekarang
Ilustrasi " (iasumsikan harga saham biasa P3' 2inus dijual dengan harga Rp 0'111*- per-saham' Investor mengharapkan dividen tunai Rp ?11 per-saham (iperkirakan harga saham akan mengalami kena ikan menjadi Rp 0'?11 ' 5asil %ang diharapkan : Rp ?11 B Rp 0'?11 - 0'111. " Rp 0'111 ; 0119 : 819
Analisis nilai saham $uga dimaksudkan unuk mene % mukan kesalahan peneapan harga saham biasa )ara analis erarik pada harga saham !ang berlaku di bursa pada hari !bs# Meode kapialisasi pendapa an men!aakan bahFa nilai keka!aan didasarkan pa % da harapan in+esor# ;alam kasus ini merupakan re % urn saham !ang diharapkan ,e
Ilustrasi " (iasumsikan harga saham biasa P3' 2inus diha rapkan Rp 0'?11 pada akhir tahun' Investor mengharapkan dividen Rp ?11 per-saham' Return sa ham %ang diharapkan sekitar 819 2erapa nilai saham %ang &ajar untuk saham P3' 2inus untuk tahun ke-? C 5arga saham %ang &ajar : Rp ?11 B 0'?11. " 0 B 819. : Rp 0'111
(iasumsikan harga saham biasa %ang berlaku saat ini Rp 0'?11 berarti bah&a harga tidak merefleksi kan informasi %ang benar' 7emungkinann%a karena dividen diharapkan pada akhir tahun terlalu tinggi atau return %ang diharapkan terlalu rendah' +adi analis akan menjual saham %ang akan meng akibatkan harga saham turun' Pada sisi lain* apa bila harga saham rendah* analis akan membeli saham sehingga harga saham di pasar akan naik
• Dnuk menenukan apakah harga saham saa iu Fa$ar aau idak' pada umumn!a dengan memper% imbangkan harga saham selama beberapa periode unuk menghiungn!a# Misaln!a analis saham akan menenukan harga saham pada periode aau ahun kedua' maka analis menghiungn!a dengan :
Rumus @ " P'0: (iv'? B P'? $ 0 B r P'0: 5arga saham tahun berikutn%a (iv'? : (ividen %ang diharapkan per-lembar saham tahun ke-? P'? : 5arga saham %ang diharapkan pada tahun ke-? r : return %ang diharapkan
• Dnuk men&ari harga saham ahun berikun!a' de% ngan mengubah rumus 0 dengan menambah ) Rumus 3 :
P'1 : (iv'0 $ 0 B r . B (iv'? B P'?. $ 0 B r.D Gadi nilai saham biasa dapa dihiung dengan meng guna kan rumus 1 aau 3 sbb# : )#= 7 ,0== (1#4- ,34= 1#34=- ( ,1#4-J 7 Rp# 1'===
?' Present Value Approa!h (alam pendekatan ini nilai suatu saham diestimasikan dengan !ara mengkapitalisasikan pendapatan* oleh sebab itu disebut 6apitaliEation In!ome Method' PV suatu saham adalah sama dengan PV dari arus kas dimasa datang %ang investor harapkan diterima dari investasi pada saham tersebut' Se!ara matematis formula ilai Intrinsik adalah sbb "
V ,+alue- 7
&ash loF ( ,1 k-
dimana " k : tingkat return %ang diharapkan risk free rate of return B risk premium.
)ntuk menggunakan Model ilai Sekarang$Present Value* investor harus " 0' Mengestimasikan suatu tingkat diskonto dis!ount rate. atau suatu tingkat return %ang dis%aratkan reuired rate of return. ?' Mengestimasikan jumlah dan &aktu periode . arus kas dimasa %ad' @' Menggunakan kedua komponen diatas didalam suatu Model PV untuk mengestimasikan ilai Intrinsik* kemudian dibandingkan dengan ilai Sekarang (alam metode ini* deviden digunakan sebagai model analisis dengan asumsi han%a dividen %ang dapat diterima se!ara langsung dari perusahaan* sehingga deviden merupakan dasar penilaian terhadap saham biasa the foundation of evalution for !ommon sto!ks.' (eviden merupakan arus kas %ang diharapkan dapat diterima setiap tahun pada masa %ang akan datang* oleh karenan%a model ini disebut (evidend (is!ount Model ((M.
Formula ((( dirumuskan sbb' " V ,+alue- 7 (0 $ 0Bk.0 B (?$ 0Bk.? B (@$0Bk.@ B (n $ 0Bk.
n
dimana " (0* (?* G( n : (eviden %ang diharapkan diterima pada setiap periode mendatang 7 : 3ingkat diskonto ((( kemudian dikembangkan menjadi @ model* %aitu " 0' Model Pertumbuhan 3etap the !onstant gro&th model. ?' Model 3anpa Pertumbuhan Eero gro&th model. @' Model dengan 2eberapa Pertumbuhan multiple gro&th.
1# Model )erumbuhan Teap ,he &onsan groFh modelModel ini mengsumsikan " a' Pertumbuhan laba / : earning. setiap tahunn%a tetap b' #aba /. termasuk deviden ditambah !apital gain P 0-P1. !' #aba tahun ke-0 /0. : #aba tahun ke-nol /o 0Bg. #aba tahun ke-? /?. : tahun ke 0 /0 0Bg. Rumus " Po - /o 0Bg. $ r-g Formula ini mengasumsikan bah&a tingkat pertumbuhan g. %ang diharapkan atau tingkat dis!ount r. selalu dba&ah return %ang diharapkan''
Ilusrasi : • Pemegang saham biasa P3' Super memperoleh laba Rp' ?11 perlembar pada tahun pertama' 3ingkat pertumbuhan laba %ang diharapkan 019 selama periode mendatang dalam &aktu %ang tidak terbatas' (iasumsikan investor mengharapkan return 819 dengan harga saham sekarang adalah Rp 0'?=1' 5arga saham %ang &ajar adalah " Po : ?110B1*?. $ 1*8-1*?. : ?81 $ 1*? : Rp' 0'?11 2erarti 5arga saham sekarang Rp' 0'?=1. lebih tinggi dari pada nilai intrinsikn%a Rp 0'?11. Pada kasus ini * analis saham akan menjual saham sehingga harga saham akan !enderung turun pada tingkat Rp 0'?11
0# Model Tanpa )erumbuhan ,he ero groFh modelModel ini mengsumsikan " a' #aba / : earning. setiap tahun berjumlah sama b' 3idak ada kenaikan #aba laba setiap tahun konstan. !' 3ingkat per%umbuhan #aba adalah nol* sehingga harga saham tidak meningkat tidak ada !apital gain. d' (engan demikian (iv'0 : (iv'? : (iv'@* dan harga saham akan selalu sama' Rumus " Po - /o $ r
Ilusrasi : • P3' Super adalah perusahaan dengan pertumbuhan Eero* memba%ar dividen Rp' @11 perlembar saham dan return %ang diharapkan ?=9' 5arga saham di Pasar Modal adalah Rp 0'?11 5arga saham %ang benar$&ajar adalah " Po - /o $ r Po : ?11 $ 1*?= : Rp' 0'?11 2erarti 5arga saham sekarang Rp' 0'?11. sama dengan harga saham di Pasar Modal$nilai intrinsikn%a Rp 0'?11. Pada kasus ini * analis saham berkesimpulan bah&a harga saham Rp 0'?11 adalah &ajar
3# Model ;engan Beberapa )erumbuhan ,muliple groFh model-
Model ini menggunakan ? atau lebih tingkat pertumbuhan dividen' Model %ang populer adalah model untuk ? dua. periode* dengan rumus " V1 : (1 0Bg0.0 0Bk.0 (imana " V1 (1 g0 g! k n (n
B
(n 0Bg !.
k-g.
B
0
0Bk.n
: ilai intrinsik saham saat ini : (eviden %ang diterima sekarang : 3ingkat pertiumbuhan dividen %ang super atau sub normal : 3ingkat return %ang diharapkan : +umlah return %ang diharapkan : jumlah periode pertumbuhan ssuper atau sub normal : dividen pada akhir periode tingkat pertumbuhan normal
6aaan : 7eputusan investor dan analis atas suatu saham ditentukan ilai Intrinsik %ang diperoleh dengan mendiskontokan dividen dan lalu dibandingkan dengan harga pasar sekarang !urrent market pri!e. suatu saham' +adi kemungkinan keputusan tersebut adalah " 0' +ika nilai intrinsik H harga pasar sekarang * aktiva atau saham din%atakan undervalued dan seharusn%a dibeli atau ditahan kalau sudah dimiliki ?' +ika nilai intrinsik harga pasar sekarang aktiva atau saham din%atakan overvalued dan seharusn%a tidak dibeli atau sebalikn%a segera dijual atau ditahan* tetapi dalam &aktu sesingkat mungkin' @' +ika nilai intrinsik : harga pasar sekarang* aktiva atau saham tersebut dinilai dengan harga benar!orre!tl% valued. +adi harga saham adalah &ajar' 7ondisi seperti ini ter!apai dalam pasar %ang efesien